Anda di halaman 1dari 8

Laporan Keselamatan Pasien bulan:

Periode
No Jenis Variabel Definisi Operasional
Analisa

2.5.6 Sasaran keselamatan pasien


1. Identifikasi Pasien dengan benar
Kepatuhan petugas Kepatuhan petugas melakukan identifikasi pasien setiap
kefarmasian minimal nama dan alamat pada saat memberikan bulan
melakukan obat di ruang farmasi
identifikasi pasien
pada saat
memberikan obat di
ruang farmasi

2. Komunikasi efektif dalam pelayanan


Kepatuhan Kepatuhan pelaksanaan SBAR ( Situational, 1 bulan
pelaksanaan SBAR Background, Assesment, Recomendation) dan TBK
dan TBK di Unit ( Tulis, Baca dan Konfirmasi) di UGD dan/ rawat
Gawat Darurat inap ( ranap) dalam waktu 24 jam

3. Keamanan obat yang perlu diwaspadai


Penyimpanan dan Penyimpanan dan pelabelan obat yang mempunyai 1 bulan
pelabelan obat nama dan sediaan hampir sama (LASA/Look Alike
LASA dan high alert Sound Alike) dan high alert (obat yang beresiko
di ruang farmasi dan tinggi) di ruang farmasi dan gudang obat (Permenkes
gudang obat no. 72 tahun 2016 tentang Standar Pelayanan
Kefarmasian di Rumah sakit)

4. Memastikan lokasi pembedahan yang benar, prosedur yang benar,


pembedahan pada pasien
Kepatuhan terhadap yang benar
Kepatuhan terhadap prosedur pembedahan (SOAP 1 bulan
prosedur Bedah pasien, monitoring pemberian anestesi lokal pra,
minor (compliance selama dan post operasi serta laporan operasi,
rate) di informed consent)
UGD/Tindakan/
Persalinan dan Poli
Gigi

5. Mengurangi risiko infeksi akibat perawatan kesehatan


Kepatuhan petugas Kepatuhan seluruh petugas Puskesmas melakukan 1 bulan
melakukan hand hand hygiene Prosedur cuci tangan sesuai dengan
hygiene ketentuan 6 langkah cuci tangan dan 5 momen , yaitu:

1.Sebelum kontak dengan pasien


2.Sebelum melakukan tindakan aseptik
3.Setelah kontak dengan cairan tubuh
pasien 4. Setelah kontak
dengan pasien 5.Setelah
kontak dengan lingkungan pasien

6. Mengurangi risiko cedera pasien akibat terjatuh


Kepatuhan Pasien yang jatuh baik di rawat jalan maupun rawat 1 bulan
melakukan asesmen inap segera dilakukan asesmen sesuai SOP
jatuh pada pasien penanganan KTD, KPC,KNC,KTC
rawat inap dan rawat
jalan
Capaian
Cara penghitungan Jumlah yang
Jumlah yang
memenuhi Hasil Capaian
disurvey
penilaian

Jumlah pasien yang dilakukan identifikasi


dibagi jumlah pasien yang disampling
dalam satu bulan dikali 100 % Catatan
jumlah sampling: 10 % dari total kunjungan
ruang farmasi dalam 1 bulan

Jumlah pasien yang dilakukan SBAR dan


TBK di UGD dan/ranap dibagi jumlah
pasien di UGD dan /ranap dalam satu bulan
dikali 100 %

Jumlah obat LASA dan high alert yang


disimpan dan telah diberi label dibagi
jumlah obat LASA dan high alert yang ada
di Puskesmas dikali 100 %

Jumlah pasien yang mendapatkan prosedur


pembedahan lengkap dibagi jumlah pasien
yang diberi tindakan di UGD/ruang
tindakan/ Persalinan dan Poli Gigi dalam
satu bulan dikali 100 %
Jumlah petugas yang patuh terhadap
prosedur 6 langkah cuci tangan dan 5
momen dibagi jumlah petugas dikali 100 %

Jumlah petugas yang patuh melakukan


asesmen jatuh pada pasien rawat inap dan
rawat jalan dibagi jumlah pasien jatuh
dalam satu bulan dikali 100 %
PEMERINTAH KABUPATEN MALA
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS TUREN
Jln. Panglima Sudirman No. 210 Telp. (0341) 82
Email:puskturen@yahoo.com
MALANG
ANALISA PROGRAM UKP DAN MUTU
BULAN :
TAHUN : 2018

TARGET/BLN/
NO KEGIATAN KOMULATIF CAPAIAN MASALAH
(%)
2.5.6 Sasaran Keselamatan Pasien
1. Identifikasi Pasien
Kepatuhan petugas kefarmasian melakukan 81
identifikasi pasien pada saat memberikan obat
di ruang farmasi

2. Komunikasi Efektif
Kepatuhan pelaksanaan SBAR dan TBK di Unit 90
Gawat Darurat
3. Keamanan obat yang perlu diwaspadai
Penyimpanan dan pelabelan obat LASA dan 90
high alert di ruang farmasi dan gudang obat

4. Memastikan lokasi pembedahan yang benar,


prosedur yang benar, pembedahan pada pasien
yang benar

Kepatuhan terhadap prosedur Bedah minor 90


(compliance rate) di UGD/Tindakan/ Persalinan
dan Poli Gigi

5. Mengurangi risiko infeksi akibat perawatan


kesehatan
Kepatuhan petugas melakukan hand hygiene 90

6. Mengurangi risiko cedera pasien akibat


terjatuh
Kepatuhan melakukan asesmen jatuh pada 90
pasien rawat inap dan rawat jalan
TAH KABUPATEN MALANG
INAS KESEHATAN
PUSKESMAS TUREN
Sudirman No. 210 Telp. (0341) 824214
mail:puskturen@yahoo.com
MALANG

PEMANTAUAN/ RENCANA
PERENCANAAN KEGIATAN
PENYEBAB MASALAH HASIL PERBAIKAN
(PLANING) (DO) (CHECK) (ACTION)
PERHITUNGAN PENILAIAN KINERJA PUSKESMA
Bulan Juli

TARGET (T)
NO UPAYA KESEHATAN / KEGIATAN DALAM %

1 2/3 4
2.5.6 Sasaran Keselamatan Pasien
1. Identifikasi Pasien
Kepatuhan petugas kefarmasian melakukan identifikasi pasien pada saat 81
memberikan obat di ruang farmasi
2. Komunikasi Efektif
Kepatuhan pelaksanaan SBAR dan TBK di Unit Gawat Darurat 90

3. Keamanan obat yang perlu diwaspadai


Penyimpanan dan pelabelan obat LASA dan high alert di ruang farmasi dan 90
gudang obat
4. Memastikan lokasi pembedahan yang benar, prosedur yang benar, pembedahan
padaKepatuhan
pasien yang benar prosedur Bedah minor (compliance rate) di UGD/Tindakan/
terhadap 90
Persalinan dan Poli Gigi
5. Mengurangi risiko infeksi akibat perawatan kesehatan
Kepatuhan petugas melakukan hand hygiene 90
6. Mengurangi risiko cedera pasien akibat terjatuh
Kepatuhan melakukan asesmen jatuh pada pasien rawat inap dan rawat jalan 90
AIAN KINERJA PUSKESMAS TAHUN 2018
Bulan Juli

CAKUPAN
SATUAN TOTAL TARGET
SASARAN SASARAN SASARAN PENCAPAIAN (P) ∑ VARIABEL
(S) (ToS) (TS) RIIL ∑ SUB VARIABEL DAN NILAI
PROGRAM
5 6 7 8 9 10 11

orang

rekam
medis

obat

tindakan

petugas

pasien

Anda mungkin juga menyukai