Interval Kepercayaan1
Interval Kepercayaan1
Interval kepercayaan adalah suatu penduga yang diyakini untuk suatu distribusi
probabilitas dalam taraf nyata yang kemudian dinotasikan dengan 𝛼 (alpha) yang selalu
dinyatakan dengan presentase.
Apabila suatu kurva normal dengan 𝛼= 5% (ditulis 𝛼= 0,05) ,maka sisis dari kurva
normal akan terlihat sebagai berikut:
kepercayaan ini bisa 90% , 95% , 98% , atau 99% . jika 𝛼 = 10% , maka :
untuk uji satu sisi :
CI = 1 – 0,1
= 0,9
= 0,9 – 0,5
= 0,4
𝑍𝛼 = 1,285
untuk uji dua sisi :
CI = 1 – 0,05
= 0,95
= 0,95 – 0,5
= 0,45
𝑍𝛼 = 1,645
2
2) untuk sampel kecil (n < 30) digunakan distribusi student (t) . apabila sampelnya kecil maka
pendugaan rata-rata populasi dilakukan dengan distribusi t dengan derajat bebas n = df = n-1
𝑆 𝑆
𝑋̅ − 𝑡𝛼 < 𝜇 < 𝑋̅ + 𝑡𝛼
2 √𝑛 2 √𝑛
dimana :
Ketika sampel berjumlah besar, distribusi poisson ataupun multinomial, akan menjadi
distribusi normal.
𝑛 𝑛 𝜋 𝜋
Misalkan 𝜃̂ = 𝑛 11𝑛 22 merupakan nilai sampel dari rasio ganjil 𝜃 = 𝜋 11 𝜋22 untuk tabel
12 21 12 21
2x2. Sampel rasio ganjil sama dengan 0 atau jikasebarang 𝑛𝑖𝑗 = 0 , dan itu tak ditentukan
batas-batasnya jika keduanya pada baris atau kolom adalah nol. Penaksir dari 𝜃̂ menjadi
Penaksir 𝜃̂ 𝑑𝑎𝑛 𝜃̃ mempunyai distribusi normal asimtotik yang sama di sekitar 𝜃. Akibat
dari penambahan 0.5 pada baris hilang sebagai 𝑛 → ∞. Untuk n kecil, distribusinya condong
tinggi. Ketika 𝜃 = 1, 𝜃̂ tidak lebih kecil dari 𝜃 (karena 𝜃̂ ≥ 0). Untuk sampel poisson atau
multinomial atau sampel binomial independen dalam baris atau dalam kolom, suatu penaksir
standar error asimtotik dari log(𝜃̂) adalah
1 1 1 1 1/2
𝜎̂(𝑙𝑜𝑔𝜃̂) = ( + + + ) 4.9
𝑛11 𝑛12 𝑛21 𝑛22
Misalkan 𝑍𝛼 merupakan titik bagian dari ditribusi normal standar yang memiliki suatu
2
𝛼
peluang untuk sisi kanan sama dengan . Oleh sampel normal-besar dari log (𝜃̂),
2
𝑛
Proporsi sampel 𝑃1|𝑖 = 𝑛 𝑖1 , memiliki ekspektasi 𝜋1|𝑖 dan variansi 𝜋1|𝑖 (1 − 𝜋1|𝑖 )/𝑛𝑖+ .
𝑖+
Karena proporsi sampel 𝑃1|1 dan 𝑃1|2 adalah saling bebas, maka selisihnya memiliki ekspektasi,
1/2
𝜋1|1 (1 − 𝜋1|1 ) 𝜋1|2 (1 − 𝜋1|2 )
𝜎(𝑝1|1 − 𝑝1|2 ) = [ + ]
𝑛1+ 𝑛2+
Taksirannya diperoleh 𝜎̂(𝑝1|1 − 𝑝1|2 ), sehingga interval kepercayaan untuk selisih dua proporsi
adalah:
Contoh :
Percobaan eksperimental efektivitas obat Dexamethasone dalam mengurangi resiko kematian
setelah percobaan 9 bulan dibandingkan dengan kelompok placebo.
Interpretasi :
87
Nilai Relative Risk (dengan interval kepercayaan 95 %) = 1870.77 (0.62-0.96)