Anda di halaman 1dari 32

STATISTIK PENDIDIKAN

DOSEN PENGAMPU :
ENNI HALIMATUSSA’DIYAH, M. Pd
“UKURAN PENYIMPANGAN”

DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 4

HAFIZAH KHAIRINA UMAROH (0310181031)


LATIFAH HANUM (0310182091)
EMILIA BALQIS (0310204001)

JURUSAN TADRIS BIOLOGI


FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA
2021
CAKUPAN MATERI

Pengertian Ukuran
01 Penyimpangan

02 Kegunaan Ukuran
Penyimpangan

03 Macam-macam Ukuran
Penyimpangan
04 Integrasi al-Qur’an
PENGERTIAN DAN KEGUNAAN
UKURAN PENYIMPANGAN
PENGERTIAN
UKURAN PENYIMPANGAN

Ukuran penyimpangan = Dispersi

Ukuran penyimpangan adalah suatu ukuran yang menunjukkan tinggi


rendahnya perbedaan data yang diperoleh dari rata-ratanya.
KEGUNAAN
UKURAN PENYIMPANGAN

Ukuran penyimpangan digunakan untuk mengetahui


luas penyimpangan data atau homogenitas data. Dua
variabel data yang memiliki mean sama belum tentu
memiliki kualitas yang sama, tergantung dari besar
atau kecil ukuran penyebaran datanya.
MACAM-MACAM
UKURAN PENYIMPANGAN

Standar deviasi
atau simpangan baku
Simpangan
Menurut Yuligga Nanda
rata-rata
dan Wasis Himawanto Range
(2017) : (Rentangan)
RANGE /
RENTANGAN
Range—biasa diberi lambang R—merupakan
salah satu ukuran statistik yang menunjukan
jarak penyebaran data antara nilai terendah
(Xmin) dengan nilai tertinggi (Xmax).

Range bisa digunakan sebagai ukuran, apabila di dalam


waktu yang sangat singkat kita ingin memperoleh
gambaran tentang penyebaran data yang sedang kita
selidiki dengan mengabaikan faktor ketelitan ayau
kecermatan.
RANGE /
RENTANGAN

Adapun rumusnya adalah :

a. Rumus Untuk Data Tunggal

Keterangan :
R = Range
Xmax = Nilai tertinggi
Xmin = Nilai terendah
RANGE / RENTANGAN

Contoh :
Pada kelas T. Biologi-2 telah di data nilai ulangan harian dari 6 orang
mahasiswa yaitu 50, 60, 70, 80, 90, 100. Tentukan rangenya!

Jawab :

R = 100 – 50 = 50
RANGE / RENTANGAN

Untuk data berkelompok dalam bentuk tabel distribusi frekuensi maka


range dapat dicari dengan menggunakan dua cara yaitu :

R = Nilai tengah kelas terakhir – Nilai tengah kelas pertama

R = Tepi atas kelas terakhir – tepi bawah kelas pertama


Contoh :
Carilah range dari data berikut!

Penyelesaian :

Tepi bawah kelas pertama = 30 – 0,5 = 29,5


Nilai tengah kelas terakhir = 64 + 0,5 = 64,5
Maka, Range = 64,5 – 29,5 = 35
Dari beberapa contoh dan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa :
a. Semakin kecil rangenya maka semakin homogen distribusinya
b. Semakin besar rangenya maka semakin heterogen distribusinya
c. Semakin kecil rangenya, maka meannya merupakan wakil
yang representatif
d. Semakin besar rangenya maka meannya semakin
kurang representatif
SIMPANGAN
RATA-RATA
SIMPANGAN RATA-RATA

Simpangan rata-rata (deviasi mean) adalah rata-rata jarak


antara nilai-nilai data menuju rata-ratanya. Simpangan rata-rata
termasuk ke dalam ukuran penyebaran data seperti halnya varian
dan standar deviasi. Kegunaannya adalah untuk mengetahui
seberapa jauh nilai data menyimpang dari rata-ratanya.
SIMPANGAN RATA-RATA

Deviasi merupakan salah satu ukuran variabilitas data yang biasa


dilambangkan dengan huruf kecil dari huruf yang digunakan bagi lambang
skornya. Apabila skornya dibagi lambang X maka deviasinya berlambang x:
jika skornya Y maka deviasinya y: jika skornya Z maka lambang deviasinya z.
Karena deviasi merupakan simpangan atau selisih dari masing-masing skor
terhadap Mean grupnya, maka sudah tentu akan terdapat dua jenis deviasi,
yaitu:

(1) Deviasi yang berada di atas Mean, dan

(2) Deviasi yang berada di bawah Mean.


Deviasi Rata-rata tadi kita formasikan dalam
bentuk rumus adalah sebagai berikut :

AD = Deviasi rata-rata

∑x = Jumlah harga mutlak deviasi tiap-tiap


skor atau interval.

N = Number of Cases
CONTOH DALAM MENCARI
SIMPANGAN RATA-RATA
Data Tunggal Penyelesaian
Data nilai UAS mata kuliah statistik
mahasiswa kelas T.Bio-5 UIN-SU sebanyak
7 mahasiswa sebagai berikut :

Artinya rata-rata nilai UAS mata


kuliah statistik kelas T. Bio-5 UIN-SU
sebanyak 7 mahasiswa sebesar 70
dengan simpangan baku 8,57.
STANDAR DEVIASI
(SIMPANGAN BAKU)
STANDAR DEVIASI
(SIMPANGAN BAKU)

Istilah simpangan baku sendiri pertama kali dikeluarkan oleh Karl Pearson pada tahun
1984. Ia merupakan pendiri institute of Statistika University College London.
Simpangan ini bisa diartikan jarak rata-rata penyimpangan antara nilai hasil pengukuran
dengan nilai rata-rata. Simpangan baku juga dapat diartikan sebagai satuan ukuran
penyebaran frekuensi dari tendensi sentralnya.
STANDAR DEVIASI (SIMPANGAN BAKU)

Kegunaan Simpangan baku adalah memberikan ukuran variabelitas


dan homogenitas dari serangkain data. Semakin besar nilai
simpangan suatu data semakin tinggi pula variabelitas dan semakin
kurang homogenitas dari data tersebut. Sebaliknya, bila simpangan
baku kecil, maka data tersebut semakin dekat kepada sifat
homogenitasnya.
RUMUS SIMPANGAN BAKU UNTUK DATA TUNGGAL

untuk data sample untuk data populasi menggunkan rumus


menggunakan rumus
Dengan :

S2 = ragam atau varians

n = banyaknya data

xi = data ke-I

x= rataan hitung
Contoh :
Selama 10 kali ulangan semester ini Andi
mendapat nilai 91, 79, 86, 80, 75, 100, 87, 93,
90,dan 88. Berapa simpangan baku dari nilai
ulangan Andi?

Jawab
Soal di atas menanyakan simpangan baku dari data populasi jadi menggunakan rumus
simpangan baku untuk populasi.
Kita cari dulu rata ratanya
rata-rata = (91+79+86+80+75+100+87+93+90+88)/10 = 869/10 = 85,9
Jawab
Soal di atas menanyakan simpangan baku dari data populasi jadi
menggunakan rumus simpangan baku untuk populasi.
Kita cari dulu rata ratanya
rata-rata = (91+79+86+80+75+100+87+93+90+88)/10 = 869/10 = 85,9

Kita masukkan ke rumus :

=
RUMUS SIMPANGAN BAKU
UNTUK DATA KELOMPOK
untuk data populasi

menggunkan rumus

untuk data sample


menggunakan rumus

Keterangan
Diketahui data tinggi badan 50 siswa samapta kelas c
adalah sebagai berikut :

Hitunglah berapa simpangan bakunya

1. Kita cari dulu rata-rata data

kelompok tersebut :
2. Setelah ketemu rata-rata dari data kelompok tersebut kita
bikin tabel untuk memasukkannya ke rumus simpangan baku.
INTEGRASI
AL-QUR’AN
INTEGRASI AL-QURAN

Artinya : Sungguh, Kami menciptakan segala sesuatu


menurut ukuran. (QS. Al-Qamar ayat 49)
INTEGRASI AL-QUR’AN

Artinya : Yang memiliki kerajaan langit dan bumi, tidak mempunyai anak, tidak
ada sekutu bagi-Nya dalam kekuasaan(-Nya), dan Dia menciptakan segala sesuatu,
lalu menetapkan ukuran-ukurannya dengan tepat (QS. Al-Furqan ayat 2)
DAFTAR PUSTAKA
Al-Qur’an.

Hamzah, Lies Mariah, dkk., 2013. Pengantar Statistika Ekonomi. Lampung : CV.
Anugrah Utama Raharja.

Jaya, Indra. 2010. Statistik Penelitian Untuk Pendidikan. Bandung: Citapustaka

Kustituanto, Bambang dan Rudy Badrudin. 1994. Statistika I. Jakarta :


Gunadarma.

Marlianto, Eddy. 2004. Metode Statistika. Medan : USU Press.

Sudijono, Anas. 2018. Pengantar Statistik Pendidikan. Depok : Raja Grafindo.

Wirawan, Nata. 2016. Statistika Ekonomi dan Bisnis. Denpasar : Keraras Emas.
Thank you

Anda mungkin juga menyukai