Anda di halaman 1dari 12

JURNAL MANAJEMEN BISNIS PETRA Vol. 1, No.

2, (2013)

PENGELOLAAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA


PADA PT. ANEKA SEJAHTERA ENGINEERING

Eric Alamzah Limawandoyo dan Augustinus Simanjutak


Program Manajemen Bisnis, Program Studi Manajemen, Universitas Kristen Petra
Jl. Siwalankerto 121-131, Surabaya
E-mail: eric_08224@yahoo.com ; augussm@peter.petra.ac.id

Abstrak—PT. Aneka Sejahtera Enginering merupakan perusahaan itu sendiri dan meningkatkan brand dari perusaan
perusahaan yang bergerak dibidang jasa bongkar muat peti tersebut. Pengelolaan sumber daya manusia dengan berdaya
kemas. Penelitian ini bertujuan Untuk mendeskripsikan guna akan mampu mencapai tujuan organisasi. Secara
manajemen sumber daya manusia, untuk menganalisa operasional, tujuan organisasi mencakup pada tujuan
lingkungan internal dan eksternal bisnis pada PT. Aneka masyarakat (societal objective); tujuan organisasi
Sejahtera Enginering serta untuk menyusun rencana
(organization objective); tujuan fungsi (functional objective);
pengembangan bisnis pada aspek sumber daya manusia pada
PT.Aneka Sejahtera Enginering. Peneliti menggunakan metode dan tujuan personal (personal objective). Suatu departemen
kualitatif deskriptif untuk memperoleh data-data yang sumber daya manusia harus memiliki kemampuan untuk
dibutuhkan melalui wawancara. Informasi yang dibutuhkan mengembangkan, mempergunakan, dan memelihara sumber
dalam penelitian ini adalah fungsi planning, organizing, daya manusia supaya fungsi organisasi dapat berjalan dengan
actuating, dan controling yang dijalankan perusahaan. Penelitian seimbang (Sedarmayanti, 2009).
ini juga menggunakan analisis lima kekuatan Porter dan analisis Hal tentang sumber daya manusia, yang harus
SWOT. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dalam diperhatikan oleh manajemen sumber daya manusia adalah
menjalankan usahanya PT.Aneka Sejahtera Enginering sudah dengan memperhatikan tingkat keterampilan karyawan,
menjalankan fungsi manajemen di setiap fungsi bisnis yang ada
kemampuan karyawan, dan kapabilitas manajemen dengan
di perusahaan. Kemudian dilakukan analisis lingkungan internal
dan eksternal sebagai acuan dalam menyusun rencana keterkaitannya dalam pembuatan strategi sumber daya
pengembangan bisnis. Strategi yang direkomendasikan untuk manusia. Menurut Cahayani (2005), dengan mengetahui
PT.Aneka Sejahtera Enginering adalah menggunakan strategi tingkat keterampilan dan kemampuan karyawan maka
model rekanan bisnis untuk rencana pengelolaan dan perusahaan dapat menentukan arah strategi sumber daya
pengembangan sumber daya manusia manusia. Tiga konsep utama dalam strategi sumber daya
Kata Kunci— Pengelolaan dan Pengembangan, Sumber Daya manusia juga dikemukakan oleh Cahayani (2005), mencakup
Manusia, Bongkar Muat pada keunggulan kompetitif, kapabilitas khusus, dan
kesesuaian strategi. Konsep tersebut harus benar-benar
I. PENDAHULUAN diperhatikan supaya strategi yang dipilih atau ditetapkan oleh
suatu perusahaan dapat berjalan dengan efektif.
Sumber daya manusia adalah suatu hal yang penting Keberadaan perusahaan keluarga di Indonesia, salah
dalam kegiatan usaha apapun karena kualitas dari hal tersebut satunya adalah PT. Aneka Sejahtera Engineering merupakan
sangatlah menentukan kinerja dari suatu perusahaan. perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa bongkar muatan
Pengelolaan dan pengembangan sumber daya manusia kapal yang berada di jalan Prapat Kurung Pelabuhan Berlian
merupakan suatu investasi bagi perusahaan karena diperlukan Perak Surabaya. Usaha bongkar muat barang yang dilakukan
biaya untuk mendukung hal tersebut, namun sejalan dengan oleh PT. Aneka Sejahtera Engineering mencakup pada
hal tersebut, manfaat yang didapat oleh perusahaan juga besar kegiatan stevedoring, cargodoring dan receiving/delivery.
karena pekerja dan karyawan yang dimiliki menjadi Produktivitas karyawan di semua divisi yang ada pada PT.
professional dan handal dalam mengerjakan segala pekerjaan Aneka Sejahtera Engineering diharapkan dapat memberikan
di perusahaan tersebut. peranan yang sama penting dan kuat antara divisi yang satu
Dengan demikian pengelolaan dan pengembangan dengan divisi yang lain, dengan demikian tujuan organisasi
sumber daya manusia menjadi penentu keberhasilan dalam yang ditetapkan oleh PT. Aneka Sejahtera Engineering dapat
suatu perusahaan atau unit usaha, terutama dalam era tercapai. Salah satu cara untuk meningkatkan produktivitas
globalisasi dimana para pesaing tidak hanya berasal dari karyawan tersebut adalah dengan menentukan strategi sumber
dalam negeri saja tetapi juga berasal dari luar negeri yang ikut daya manusia dan pengelolaan sumber daya manusia itu
serta meramaikan dan berkompetisi untuk menarik minat dari sendiri dengan cara yang lebih baik. Hal tersebut dilakukan
konsumen. Persaingan yang semakin ketat inilah yang agar perusahaan keluarga tersebut dapat menunjukkan
membuat para pelaku usaha harus memiliki sumber daya peningkatan di aspek produktivitas karyawannya.
manusia yang berkualitas di perusahaannya sehingga memiliki Dengan melihat fenomena yang ada , yaitu
proses produksi yang baik. Proses produksi biasanya dikaitkan kesuksesan dari contoh perusahaan yang secara langsung
dengan produktivitas, dimana bila produktivitas meningkat dipengaruhi oleh sumber daya manusia yang berkualitas, maka
maka akan diikuti dengan peningkatan kinerja dari menarik sekali untuk diteliti apakah faktor sumber daya
perusahaan. Maka proses pengembangan dan pengelolaan manusia yang dimiliki oleh PT. Aneka Sejahtera Enginering
sumber daya manusia merupakan salah satu kunci kesuksesan dapat memberikan dampak maksimal dalam memberikan
dari perusahaan agar dapat meningkatkan persaingan dari
JURNAL MANAJEMEN BISNIS PETRA Vol. 1, No. 2, (2013)

keuntungan bagi perusahaan, kemudian dengan pengelolaan 3. Kepemimpinan


dan pengembangan yang dilakukan dapat bertahan dalam Kepemimpinan (leading) serangkaian proses yang
persaingan yang ketat di bisnis tersebut. Oleh karena itu dilakukan oleh PT. Aneka Sejahtera Enginering agar
peneliti mengambil judul mengenai : ―Pengelolaan dan karyawan bekerja bersama demi kepentingan perusahaan
Pengembangan Sumber Daya Manusia di PT. Aneka Sejahtera yang telah direncanakan.
Engineering‖. 4. Pengendalian
Pengendalian (controlling) adalah kegiatan pemantauan
II. METODE PENELITIAN untuk memastikan bahwa PT. Aneka Sejahtera
Jenis Penelitian Enginering dapat mencapai tujuannya pada waktu yang
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. telah ditentukan.
Menurut Sugiyono (2011), metode kualitatif dapat berfungsi Analisis Lingkungan Internal
untuk menggambarkan dan memahami makna di balik data- Pada lingkungan internal perusahaan, terdiri dari
data yang tampak. Menurut Sugiyono (2011), metode beberapa kekuatan yang dapat berpengaruh terhadap
kualitatif akan cenderung mengarahkan penelitian pada jenis perusahaan:
penelitian deskriptif. Oleh sebab itu, penelitian ini merupakan 1. Produksi
sebuah jenis penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian Manajemen produksi menangani input, transformasi,
kualitatif deskriptif dapat menggambarkan serta memberikan dan output yang beragam dari satu industri dan pasar
pemahaman terhadap realitas yang kompleks. Manfaat yang ke industri dan pasar yang lain. Operasi manufaktur
dimiliki oleh jenis penelitian kualitatif deskriptif tersebut tentu merupakan serangkaian kegiatan menstransformasi
sesuai dengan tujuan penelitian, yaitu: untuk mendeskripsikan atau mengubah input seperti bahan mentah, tenaga
gambaran secara umum dan proses operasional perusahaan kerja, modal, mesin, dan fasilitas menjadi barang atau
pada PT. Aneka SejahteraEngineering, untuk menganalisis jasa
faktor internal dan eksternal pada PT. Aneka Sejahtera 2. Pemasaran
Engineering, dan untuk menyusun rencana strategi a. Analisis konsumen
pengelolaan sumber daya manusia dalam rangka b. Penjualan produk dan jasa
meningkatkan produktivitas karyawan pada PT. Aneka c. Perencanaan produk dan jasa
Sejahtera Engineering. Penelitian deskriptif dapat membantu d. Penetapan harga
peneliti untuk mendeskripsikan dan memahami fungsi-fungsi e. Distribusi
manajemen serta lingkungan internal-eksternal dari PT Aneka f. Riset pemasaran
Sejahtera Engineering. Pendeskripsian yang dilakukan dan g. Analisis peluang
pemahaman yang didapatkan oleh peneliti kemudian h. Keuangan
digunakan untuk menyusun rencana pengembangan sumber i. Sumber Daya Manusia
daya manusia yang sesuai bagi PT. Aneka Sejahtera 3. Keuangan
Engineering. Kekuatan keuangan terkait dengan dua hal, yaitu:
Definisi Konseptual keputusan investasi dan keputusan pembiayaan.
Secara konseptual penelitian ini membahas tentang 4. Sumber Daya Manusia
operasional perusahaan dalam pengembangan bisnis. Berikut a. Dalam pembuatan strategi sumber daya manusia
ini merupakan definisi konseptual dari pengolahan data yang pada PT. Aneka Sejahtera Engineering dengan
dilakukan oleh peneliti: melalui tahapan:
Fungsi Manajemen 1. Mengetahui jenis karakter orang yang perlu
Secara konseptual, membahas tentang pengembangan dikelola dan yang hendak melakukan bisnis,
sumber daya manusia pada PT. Aneka Sejahtera Enginering dengan tujuan supaya sesuai dengan apa yang
dengan menggunakan analisis fungsi manajemen, analisis diharapkan oleh perusahaan atas tujuan bisnis
lingkungan internal, analisis lingkungan eksternal yang lebih strategi.
ditekankan pada lima kekuatan porter, dan analisis SWOT. 2. Memikirkan jenis program dan inisiatif tentang
Fungsi manajemen yang dijalankan oleh perusahaan sumber daya manusia yang harus didesain dan
untuk mengelola kegiatan Sumber Daya Manusia adalah: diterapkan untuk memikat, mengembangkan, dan
1. Perencanaan mempertahankan staf agar berkompetisi secara
Perencanaan (planning) adalah kegiatan untuk efektif.
menetapkan tujuan kegiatan pengelolaan dan b. Perencanaan Sumber Daya Manusia
pengembangan SDM serta menentukan bagaimana cara 1. Penentuan kebutuhan tenaga kerja.
terbaik untuk mencapainya yang selama ini dilakukan 2. Uraian jabatan, uraian tugas, dan tanggung
oleh PT. Aneka Sejahtera Enginering. jawab terhadap masing-masing jabatan.
2. Pengorganisasian 3. Spesifikasi jabatan, persyaratan yang harus
Pengorganisasian (organizing) adalah pengorganisasian dimiliki oleh satu jabatan tetentu.
terhadap sumber daya yang dimiliki oleh PT. Aneka c. Rekruitmen dan Seleksi Sumber Daya Manusia
Sejahtera Enginering perusahan agar rencana pengelolaan Penjabaran dari proses rekruitmen tersebut diatas
dan pengembangan SDM yang sudah dibuat tersebut adalah:
dapat betul-betul dijalankan. 1. Sumber-sumber rekruitmen, terdapat dua sumber
yaitu:
JURNAL MANAJEMEN BISNIS PETRA Vol. 1, No. 2, (2013)

a. Sumber dari dalam perusahaan, tiga bentuk 1. Sikap kerja, ketersediaan bekerja secara
mutasi pegawai yaitu promosi jabatan; bergiliran dapat menerima tambahan tugas dan
transfer atau rotasi pekerjaan, dan demosi bekerja dalam suatu tim.
jabatan atau penurunan jabatan pegawai. 2. Tingkat keterampilan, ditentukan oleh
b. Sumber dari luar perusahaan, penarikan pendidikan; latihan dalam manajemen; supervisi;
pegawai dengan melalui iklan media massa, dan keterampilan dalam teknik industri.
lembaga pendidikan, depnaker, dan lamaran 3. Hubungan antara tenaga kerja dan pimpinan
kerja yang masuk pada perusahaan pada organisasi.
waktu sebelumnya. 4. Manajemen produktivitas.
2. Seleksi calon pegawai, Proses seleksi melibatkan 5. Efisiensi tenaga kerja, perencanaan tenaga kerja
pilihan dari berbagai objek dengan dan tambahan tugas.
mengutamakan beberapa objek saja yang dipilih, 6. Kewiraswastaan, tercermin dalam pengambilan
dan lebih ditekankan pada pengambilan resiko; kreativitas dalam berusaha; dan berada
keputusan dalam membatasi jumlah pegawai pada jalur yang benar dalam berusaha.
yang dapat dikontrakkerjakan dari pilihan Analisis Lingkungan Eksternal
sekelompok calon-calon pegawai yang Model lima kekuatan (five force model) digunakan
berpotensi. Teknik-teknik seleksi mencakup pada untuk analisis lingkungan eksternal atau lingkungan industri
kegiatan: dan berguna untuk menganalisis kemenarikan suatu industri.
 Tes pengetahuan akademik. Lima kekuatan tersebut akan dijelaskan sebagai berikut:
 Tes psikologis 1. Ancaman pendatang baru
 Wawancara Apabila satu perusahaan dapat memasuki suatu industri
d. Pelatihan dan Pengembangan Sumber Daya khusus dengan mudah, maka intensitas persaingan di
Manusia antara perusahaan-perusahaan tersebut akan meningkat.
Metode yang dipergunakan dalam pelatihan sumber Pendatang baru akan mengurangi potensi-potensi profit
daya manusia adalah dengan melalui: pada industri lama.
1. On The Job 2. Ancaman produk pengganti
2. Vestibule atau Balai Pada banyak industri, perusahaan-perusahaan
3. Metode Demonstrasi dan Contoh berkompetisi secara ketat dengan para produsen produk
4. Simulasi pengganti dari industri yang lain, misalnya produsen
5. Apprenticeship plastik sebagai pengganti kaca. Kehadiran produk
6. Metode Ruang Kelas pengganti tersebut merupakan peringatan bagi perusahaan
Metode pengembangan sumber daya manusia terdiri sebelum pelanggan beralih ke produk pengganti tersebut.
dari: Tekanan persaingan akibat.
1. Metode Pelatihan, yang seringkali dipergunakan 3. Kekuatan tawar menawar pemasok
adalah simulasi, metode konferensi, studi kasus, Kekuatan tawar menawar pemasok mempengaruhi
dan bermain peran. intensitas persaingan dalam industry, khususnya apabila
2. Understudies, untuk mengisi suatu posisi jabatan terdapat sejumlah besar pemasok, hanya ada beberapa
tertentu. bahan baku pengganti yang baik, atau apabila biaya
3. Job Rotasi dan Kemajuan Berencana pengalihan bahan baku menjadi sangat mahal.
4. Coaching – Counseling 4. Kekuatan tawar menawar pembeli
e. Kompensasi Bila persaingan terkonsentrasi, berukuran besar dan
1. Kompensasi langsung, upah atau gaji dibayarkan konsumen membeli dalam volume besar, maka kekuatan
secara tetap berdasarkan pada tenggang waktu tawar menawar sangat mempengaruhi intensitas
yang bersifat tetap. persaingan dalam suatu industry. Kekuatan tawar
2. Kompensasi tidak langsung, tunjangan hari raya. menawar konsumen juga tinggi bila produk yang dijual
3. Insentif, penghargaan atau pemberian bonus. adalah standar atau tidak terdiferensiasi. Pada kasus ini,
f. Evaluasi Kinerja konsumen sering mengasosiasikan harga jual, cakupan
Metode yang dipergunakan dalam penilaian kinerja: garansi, dan paket tambahan yang lebih besar
 Metode Skala Nilai 5. Persaingan sesama industri
 Metode Pengurutan Persaingan di antara pesaing-pesaing yang telah ada
 Metode Perbandingan biasanya merupakan persaingan yang paling penting.
 Metode Kesalahan Kritis Kadang-kadang strategi yang dikembangkan suatu
perusahaan dapat berhasil hanya dengan berkonsentrasi
 Manajemen Berbasis Sasaran
pada peningkatan keunggulan kompetitif yang secara
langsung menyerang strategi pesaing..

g. Produktivitas Karyawan
Analisis SWOT
Analisis SWOT merupakan sebuah alat pencocokan
yang penting yang membantu para manajer mengembangkan
JURNAL MANAJEMEN BISNIS PETRA Vol. 1, No. 2, (2013)

empat jenis strategi, yaitu strategi SO (kekuatan-peluang), dokumentasi. Wawancara atau interview adalah komunikasi
strategi WO (kelemahan-peluang), strategi ST (kekuatan- dua arah untuk mendapatkan data dari responden. Ada 2
ancaman), dan strategi WT (kelemahan-ancaman). Penjelasan macam wawancara, diantaranya wawancara personal
dari konsep yang terdapat dalam elemen-elemen analisis (wawancara dengan melakukan tatap muka langsung), dan
SWOT sebagai berikut: wawancara telepon (wawancara yang dilakukan lewat telepon)
1. Strength (Jogiyanto, 2008). Teknik wawancara yang digunakan dalam
Strength merupakan kemampuan lebih yang dimiliki oleh penelitian ini adalah teknik wawancara semiterstruktur
internal perusahaan dibandingkan dengan pesaing lain. (semistructure interview). Menurut Sugiyono (2011), teknik
Strength juga dijadikan sebagai suatu kompetensi wawancara ini sudah termasuk dalam kategori in-dept
perusahaan yang merupakan pembanding dengan pesaing. interview, di mana dalam pelaksanaannya lebih bebas bila
2. Weakness dibandingan dengan wawancara terstruktur. Tujuan dari
Weakness merupakan kelemahan yang berasal dari wawancara jenis ini adalah untuk menemukan permasalahan
internal perusahaan tersebut. Biasanya pada sisi inilah secara lebih terbuka, di mana pihak yang diajak wawancara
pesaing mencari peluang untuk menjatuhkan musuh. diminta pendapat dan ide-idenya. Dalam melakukan
wawancara, peneliti perlu mendengarkan secara teliti dan
3. Opportunity mencatat apa yang dikemukakan oleh informan. Teknik
Opportunity merupakan kesempatan atau peluang yang
dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data-data dari
dimiliki oleh perusahaan dan apabila perusahaan
dokumen yang telah tersedia. Menurut Sugiyono (2011)
memperhatikannya dengan jeli maka merupakan peluang
dokumen merupakan catatan-catatan peristiwa yang sudah
untuk menjadikan diferensiasi dengan pesaing lainnya.
berlalu. Dokumen dapat berupa tulisan, gambar, atau karya-
4. Threats karya monumental dari seseorang.
Threats merupakan ancaman yang berasal dari eksternal Penentuan Informan Penelitian
perusahaan yang bisa merugikan perusahaan sehingga Menurut Sugiyono (2012), teknik penentuan
perusahaan harus segera mengatasinya. informan yang digunakan dalam penelitian ini adalah
Sumber Data purposive sampling yaitu penentuan sumber data dengan
Sumber data yang digunakan penulis dalam pertimbangan dan tujuan tertentu, dan informan dianggap
penelitian ini ada dua jenis, yaitu data primer dan data paling tahu tentang apa yang diharapkan oleh peneliti. Untuk
sekunder. membantu proses penelitian ini, maka pemilihan nara sumber
1. Data primer dengan pertimbangan tertentu adalah yang memiliki
Data primer adalah data yang langsung diperoleh dari pengetahuan mengenai informasi yang dibutuhkan.
sumber data pertama di lokasi penelitian atau objek Teknik Pengujian Keabsahan Data
penelitian. Dengan demikian, data primer diperoleh dari Keabsahan data merupakan konsep seperti halnya
sumber data primer, yaitu sumber pertama dimana sebuah validitas dan realibilitas dalam penelitian kualitatif. Untuk
data dihasilkan (Bungin, 2009). Oleh karena itu data menetapkan keabsahan data diperlukan teknik pemeriksaan,
primer yang digunakan penulis adalah hasil wawancara teknik pemeriksaan tersebut adalah triangulasi. Triangulasi
dengan beberapa karyawan dan manajer PT. Aneka adalah teknik keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu
Sejahtera Enginering. yang lain diluar data itu untuk keperluan pengecekan atau
2. Data sekunder sebagai pembanding terhadap data itu. Ada empat macam
Data dan sumber data sekunder adalah data yang triangulasi sebagai teknik pemeriksaan yaitu triangulasi
diperoleh dari sumber kedua atausumber sekunder dari sumber, triangulasi metode, triangulasi penyidik dan
data yang kita butuhkan. Data sekunder diklasifikasi triangulasi teori. Pada penelitian ini penulis menggunakan
menjadi dua (Bungin, 2009) : trianggulasi sumber, yaitu dengan membandingkan atau
a. Internal data, yaitu tersedia tertulis pada sumber data mengecek balik derajat kepercayaan suatu informasi yang
sekunder. Seumpama kalau pada perusahaan, dapat diperoleh melalui waktu dan alat yang berbeda. Cara yang
berupa faktur, laporan penjualan, pengiriman, dilakukan dalam penelitian ini adalah penulis membandingkan
operating statements, general and departemental data hasil wawancara dengan observasi yang dilakukan dalam
bugdets, laporan hasil riset yang lalu, dan sebagainya. PT. Aneka Sejahtera Enginering (Moleong, 2002).
b. Eksternal data, yaitu data yang diperoleh dari sumber Teknik Analisis Data
luar. Seumpamanya data yang diperoleh dari badan Data-data yang telah diuji kredibilitasnya dengan
atau lembaga yang aktivitasnya mengumpulkan data teknik triangulasi sumber data, kemudian dianalisis secara
atau keterangan yang relevan dengan berbagai deskriptif dengan menggunakan bantuan model analisis data
masalah. yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman. Miles dan
Penulis memperoleh data sekunder melalui data yang Huberman membuat model analisis data yang terdiri dari tiga
sudah jelas, Penulis menggunakan data sekunder tahapan, yaitu: reduksi data (data reduction), penyajian data
berupa company profile dan laporan tahunan (data display), dan penarikan kesimpulan (dalam Sugiyono,
perusahaan. 2011). Berikut adalah penjelasan mengenai tahapan-tahapan
tersebut:
Teknik Pengumpulan Data a. Reduksi data (data reduction). Reduksi data dilakukan
Teknik pengumpulan data yang digunakan oleh untuk menyeleksi data-data yang telah dihimpun dari
penulis yaitu menggunakan teknik wawancara dan lapangan sesuai dengan kebutuhan ataupun kategori-
JURNAL MANAJEMEN BISNIS PETRA Vol. 1, No. 2, (2013)

kategori yang telah ditentukan. Tujuan dari reduksi data Langkah inspiratif yang dilakukan PT. Aneka
adalah untuk memperoleh informasi yang lebih terfokus Sejahtera Engineering kepada divisi produksi dan operasional
dan memang dibutuhkan adalah dengan memberikan bonus pada karyawan yang
b. Penyajian data (data display). Setalah data direduksi, menunjukkan prestasinya di bidang produksi dan operasional.
maka langkah selanjutnya adalah menyajikan data. Dalam Untuk menciptakan hubungan komunikasi dengan karyawan,
penelitian kualitatif, penyajian data dapat dilakukan PT. Aneka Sejahtera Engineering seringkali melakukan
dalam bentuk uraian singkat. gathering sederhana dengan dilandasi oleh seluruh elemen
c. Penarikan kesimpulan. Data yang telah disajikan, yang dimiliki PT. Aneka Sejahtera Engineering. PT. Aneka
kemudian dideskripsikan untuk dapat ditarik sebuah Sejahtera Engineering dalam melakukan pengawasan yaitu
kesimpulan dari data tersebut. kesimpulan yang diperoleh dengan melalui leader masing-masing group dan juga melalui
dapat berupa kesimpulan tetap ataupun kesimpulan akhir, daily check list tiap kali pergantian shift. Apabila dalam
bergantung pada situasi apakah pada tahap awal, data-data kegiatan produksi dan operasional ditemukan suatu
yang dipaparkan sudah valid dan konsisten atau tidak penyimpangan, PT. Aneka Sejahtera Engineering melakukan
tindakan korektif berupa memberikan peringatan secara lisan,
dan selama ini dalam melakukan kegiatan pengawasan di
III. ANALISA DAN PEMBAHASAN produksi dan operasional, PT. Aneka Sejahtera Engineering
Analisis Lingkungan Internal masih terdapat kendala yaitu kurangnya supervise lapangan
Produksi dan Operasional untuk melakukan pengawasan secara 24 jam.
Produksi dan operasional yang terdapat di PT. Aneka Pemasaran
Sejahtera Engineering merupakan kegiatan menciptakan Memiliki produk yang kompetitif tidaklah cukup bagi
barang/jasa yang meliputi kegiatan administrasi agar bernilai PT. Aneka Sejahtera Engineering. Produk kompetitif haruslah
tambah dengan melalui proses transformasi. PT. Aneka didukung dengan para pelaku bisnis yang memiliki
Sejahtera Engineering memproses produksi dari jasa yang kemampuan dalam pemasaran. Hal demikian dikarenakan
ditawarkan berupa bongkar muat kapal. Dalam kaitannya bahwa pemasaran bukan hanya sebagai kegiatan penjualan
dengan pencapaian tujuan yang telah ditetapkan perusahaan, produk, namun penjualan merupakan bagian dari pemasaran.
PT. Aneka Sejahtera Engineering dalam melakukan aktivitas Pemasaran yang terdapat di PT. Aneka Sejahtera Engineering
operasionalnya telah menerapkan fungsi manajemen yang adalah berupa kegiatan menawarkan dan menjual jasa layanan
mencakup perencanaan, pengorganisasian, pengendalian dan bongkar muat kapal, pemeliharaan dan perbaikan alat-alat
pengawasan. Proses produksi yang dilakukan PT. Aneka berat pelabuhan yang merupakan produk bagi perusahaan.
Sejahtera Engineering apabila kinerja jasa ditunjukkan oleh Pemasaran bagi PT. Aneka Sejahtera Engineering merupakan
perusahaan dengan baik, maka proses pemasaran akan proses sosial dan manajerial yang didalamnya terdapat
berjalan dengan sendirinya, dan proses produksi jasa yang ada individu dan kelompok dalam mendapatkan kebutuhan dan
di PT. Aneka Sejahtera Engineering tidak dipublikasikan keinginan dengan menciptakan, menawarkan dan menukarkan
secara umum. Proses Operasional dari PT. Aneka Sejahtera produk yang bernilai dengan pihak lain. PT. Aneka Sejahtera
Engineering sendiri dimulai dari jam 8 pagi hingga jam 5 sore, Engineering dalam mengidentifikasi permintaan pasar adalah
jika ada lembur biasanya hingga jam 9 malam. Kegiatan yang dengan melalui mouth of mouth serta mendapat informasi dari
dilakukan adalah melakukan bongkar muat kapal milik koneksi perusahaan.
perusahaan yang telah memakai jasa mereka, kemudian Dalam hal untuk memenuhi permintaan pasar, PT.
memperkirakan jadwal tiba kapal angkut yang angkat sampai Aneka Sejahtera Engineering memiliki pasar sendiri, dan juga
di pelabuhan dan yang terakhir adalah melakukan perbaikan memiliki bidang jasa sendiri, sehingga PT. Aneka Sejahtera
untuk alat bongkar muat yang sedang rusak ataupun Engineering selalu berupaya untuk semaksimal mungkin bisa
bermasalah. memenuhi permintaan pasar tersebut. PT. Aneka Sejahtera
Berdasarkan pada hasil wawancara dengan Bapak Engineering sudah dalam proses pembangunan berkaitan
David Lim maka didapatkan analisis dari aspek produksi dan dengan pengalokasian upaya pemasaran dalam kaitannya
operasional adalah menentukan tujuan untuk kelangsungan dengan potensi keuntungan jangka panjang. Penyaluran
operasional perusahaan, yaitu pengadaan alat berat pelabuhan distribusi yang terdapat di PT. Aneka Sejahtera Engineering
dan mendirikan bengkel/workshop untuk menunjang kinerja selama melakukan kegiatan pemasaran adalah lancar-lancar
perusahaan. PT. Aneka Sejahtera Engineering dalam membuat saja sesuai dengan tugas serta tanggung jawab masing-masing
kondisi kerja supaya bisa berjalan secara kondusif, karyawan. Kegiatan pemasaran PT. Aneka Sejahtera
mengupayakan dan menciptakan transparatif dan terbuka Engineering belum bisa berjalan dengan optimal, karena
antara karyawan dengan pimpinan dalam bermusyawarah, dan proses kegiatan pemasaran masih bergantung pada channel
supaya karyawan bagian produksi dan operasional bisa bekerja dan koneksi. PT. Aneka Sejahtera Engineering dalam
secara efektif dan efisien, maka PT. Aneka Sejahtera mengukur citra perusahaan atas kepuasan yang didapat
Engineering memberlakukan evaluasi yang dilakukan setiap pelanggan adalah dengan cara memperhatikan dan mengkaji
hari jum’at terhadap karyawan yang baru bergabung. Dalam bagaimana customer bisa melihat kinerja PT. Aneka Sejahtera
hal pengambilan keputusan dilakukan dengan mengadakan Engineering, dalam artian apabila customer puas dengan
musyawarah antar pimpinan, yang kemudian hasil produk layanan PT. Aneka Sejahtera Engineering, maka sudah
musyawarah dimusyawarahkan kembali dengan karyawan. pasti customer akan memakai kembali jasa layanan
perusahaan.
Keuangan
JURNAL MANAJEMEN BISNIS PETRA Vol. 1, No. 2, (2013)

Dalam membuka suatu usaha memerlukan berbagai Perencanaan pada kegiatan sumber daya manusia
sumber daya, baik itu sumber daya manusia, bahan baku, yang terdapat di PT. Aneka Sejahtera
mesin, bangunan, peralatan maupun kapital atau dana. Kapital Engineering adalah kegiatan memperkirakan
atau dana itu sendiri merupakan sebuah nyawa bagi suatu atau menggambarkan tentang keadaan tenaga
usaha. Adanya kekurangan pada kapital atau dana maka akan kerja agar sesuai dengan kebutuhan perusahaan
membuat suatu usaha tersebut menjadi lesu. Keuangan pada secara efektif dan efisien, sehingga tujuan yang
PT. Aneka Sejahtera Engineering berkaitan dengan keputusan telah ditetapkan perusahaan dapat terwujud.
masalah investasi yang terdapat di perusahaan, yaitu Dalam perencanaan, PT. Aneka Sejahtera
merupakan keputusan masalah investasi terhadap fungsi- Engineering telah menetapkan tujuan-tujuan
fungsi bisnis yang terdapat di PT. Aneka Sejahtera tertentu yaitu mengembangkan atau melebarkan
Engineering yang berupa keterkaitannya dengan keputusan sayap untuk mendapatkan rekanan kerja atau link
proses pemilihan alternatif investasi dengan tujuan untuk yang lebih luas lagi.
keuntungan perusahaan, dan keputusan keuangan yang 2. Pengorganisasian (Organizing)
terdapat di PT. Aneka Sejahtera Engineering berada ditangan Pengorganisasian pada sumber daya manusia
pimpinan puncak. yang terdapat di PT. Aneka Sejahtera
Perencanaan pada keuangan berkaitan dengan Engineering adalah kegiatan untuk mengatur
pengadaan alat-alat berat pelabuhan, dan pendirian karyawan dengan melalui menetapkan
bengkel/workshop yang digunakan untuk menunjang kinerja pembagian kerja, hubungan kerja, pendelegasian
perusahaan. Perencanaan pada keuangan PT. Aneka Sejahtera wewenang, integrasi dan koordinasi dalam
Engineering juga lebih diutamakan pada pembiayaan dalam bentuk bagan atau struktur organisasi.
bidang produksi dan operasional, hal tersebut menurut Bapak Pengkoordinasian yang dilakukan PT. Aneka
David Lim merupakan hal yang paling penting yang harus Sejahtera Engineering adalah dengan
dilakukan perusahaan, karena apabila pembiayaan pada divisi membentuk suatu transformasi tugas dalam
produksi dan operasional tidak maksimal, maka produksi dan group yang aktif.
operasional tidak bisa berjalan dengan baik. Pengorganisasian 3. Pengendalian (Leading)
keuangan PT. Aneka Sejahtera Engineering dilakukan dengan Pengendalian sumber daya manusia PT. Aneka
membentuk suatu transformasi tugas dalam group yang aktif. Sejahtera Engineering berkaitan dengan
Musyawarah antar pimpinan dengan karyawan secara pengambilan keputusan yang selalu dilakukan
transparatif dan terbuka dilakukan PT. Aneka Sejahtera dengan melalui musyawarah antar pemimpin
Engineering dalam rangka untuk menciptakan kondisi yang kemudian hasil musyawarah yang didapat
lingkungan kerja yang kondusif. akan dimusyawarahkan kembali dengan
PT. Aneka Sejahtera Engineering dalam kaitannya karyawan. PT. Aneka Sejahtera Engineering
dengan pengambilan keputusan dilakukan oleh pimpinan dalam memberikan semangat dan inspirasi
melalui musyawarah, yang kemudian hasil musyawarah kepada karyawan adalah dengan memberikan
tersebut akan dimusyawarahkan kembali dengan karyawan. bonus kepada karyawan yang menunjukkan
Pengawasan yang dilakukan PT. Aneka Sejahtera prestasi. PT. Aneka Sejahtera Engineering juga
Engineering terhadap kegiatan keuangan adalah dengan menciptakan komunikasi dengan karyawan
melalui keputusan masalah investasi yang berada di keputusan melalui gathering sederhana yang dilandasi oleh
pimpinan puncak, dan keputusan tersebut berkaitan dengan seluruh elemen yang dimiliki perusahaan.
keputusan pada proses pemilihan alternatif investasi atas 4. Pengawasan (Controlling)
tujuan terhadap keuntungan yang diperoleh perusahaan. Pengawasan sumber daya manusia yang terdapat
Sumber Daya Manusia di PT. Aneka Sejahtera Engineering berkaitan
Seorang pemimpin yang berada di suatu perusahaan, dengan bentuk pengawasan yang dilakukan
tidak akan bisa melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya perusahaan terhadap proses operasional
sebagai seorang pemimpin apabila tanpa adanya bantuan atau perusahaan dalam sehari-hari yaitu dengan
kerjasama dengan karyawan. Pemberdayaan sumber daya melalui masing-masing group dan melalui daily
manusia melalui manajemen sumber daya manusia merupakan check list tiap kali pergantian shift dilakukan.
salah satu kunci keberhasilan dalam menjalankan usaha agar PT. Aneka Sejahtera Engineering juga
dapat survive dan berkembang. Sumber daya manusia melakukan pengevaluasian yang dilakukan
memiliki peranan yang sangat penting dan dominan dalam terhadap karyawan yang baru bergabung setiap
sebuah manajemen. Manajemen sumber daya manusia yang hari jum’at untuk memastikan bahwa karyawan
terdapat di PT. Aneka Sejahtera Engineering merupakan telah bekerja dengan efektif dan efisien.
kegiatan mengatur dan menetapkan program kepegawaian Strategi Sumber Daya Manusia
yang mencakup pada masalah pembuatan strategi sumber daya PT. Aneka Sejahtera Engineering membuat sebuah
manusia, perencanaan sumber daya manusia, rekruitmen dan strategi sumber daya manusia untuk dapat mewujudkan visi
seleksi sumber daya manusia, pelatihan dan pengembangan dan misi yang sudah dibentuk secara bersama oleh
sumber daya manusia, kompensasi, evaluasi kinerja, dan perusahaan. Berdasarkan pada visi PT. Aneka Sejahtera
produktivitas karyawan. Engineering yaitu menjadi perusahaan yang handal dalam hal
1. Perencanaan (Planning) kegiatan bongkar muat kapal, pemeliharaan dan perbaikan
alat-alat berat serta pengadaan alat berat pelabuhan yang
JURNAL MANAJEMEN BISNIS PETRA Vol. 1, No. 2, (2013)

berdaya saing positif, serta misi PT. Aneka Sejahtera Selama proses penyeleksian berlangsung, PT.
Engineering yaitu memberikan pelayanan yang kompetitif Aneka Sejahtera Engineering tidak pernah menemui kendala
dibidang usaha bongkar muat kapal, pemeliharaan dan yang berarti bagi perusahaan, hal tersebut dikarenakan PT.
perbaikan alat-alat berat untuk menunjang aktivitas di Aneka Sejahtera Engineering memiliki sistem training yang
pelabuhan, mendukung kinerja pelabuhan, mendirikan harus dilakukan oleh calon karyawan tersebut kurang lebih
workshop yang difungsikan untuk menunjang kinerja selama tiga bulan. Kendala yang dihadapi PT. Aneka
perusahaan serta memberikan kontribusi yang optimal bagi Sejahtera Engineering ketika proses rekruitmen dilaksanakan
pemegang saham, karyawan, lingkungan dan pemerintahan adalah calon karyawan tersebut yang belum terbiasa dengan
setempat maupun negara, dan meningkatkan nilai perusahaan kondisi medan atau lapangan yang akan dihadapi calon
yang dibangun dengan kreatifitas dan kompetensi sumber daya karyawan tersebut.
manusia yang baik, maka dapat dirumuskan strategi sumber Pelatihan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
daya manusia yaitu dengan memikirkan jenis program dan Pelatihan yang diberikan PT. Aneka Sejahtera
inisiatif tentang sumber daya manusia yang akan didesain dan Engineering agar dapat meningkatkan kualitas sumber daya
diterapkan untuk memikat, mengembangkan dan manusia adalah dengan melakukan evaluasi terhadap
mempertahankan karyawan untuk melakukan kompetisi secara karyawan setiap saat atau setiap minggu. Hal demikian bisa
efektif. membuat PT. Aneka Sejahtera Engineering untuk bisa
Strategi sumber daya manusia yang dibuat oleh PT. memberlakukan pelatihan. Pelatihan yang seringkali diberikan
Aneka Sejahtera Engineering adalah strategi dengan model PT. Aneka Sejahtera Engineering kepada karyawan adalah
rekanan bisnis, model strategi tersebut lebih memprioritaskan yang berkaitan dengan tugas pada masing-masing divisi yang
pada pembangunan hubungan yang baik antara karyawan dimiliki perusahaan yaitu berupa mengikutsertakan karyawan
dengan perusahaan. Model strategi sumber daya manusia yang berprestasi pada pelatihan atau kursus.
rekanan bisnis lebih menekankan pada adanya ide-ide yang PT. Aneka Sejahtera Engineering melakukan
bersifat dinamis daripada praktek-praktek, dan tidak terlalu pengembangan sumber daya manusia dalam bentuk
berpengaruh pada kinerja karyawan serta keuntungan yang transformasi ilmu. Transformasi ilmu tersebut oleh perusahaan
akan diperoleh perusahaan. dilakukan kepada leader dengan teknisi atau karyawan yang
Perencanaan Sumber Daya Manusia berstatus sebagai karyawan senior kepada karyawan yang
Berdasarkan hasil wawancara dengan Bapak David berstatus yunior, selain itu dengan transformasi ilmu dengan
Lim yang berwenang sebagai Direktur Utama di PT. Aneka bahan berbagai buku panduan dalam kaitannya dengan
Sejahtera Engineering menjelaskan bahwa perusahaan sudah engineering. Terkait dengan keberhasilan sumber daya
membuat perencanaan terhadap sumber daya manusia yang manusia yang ada di PT. Aneka Sejahtera Engineering,
dilakukan sebelum menentukan kebutuhan karyawan. Perihal perusahaan memberikan apresiasi berupa pengadaan
menentukan kebutuhan karyawan terhadap jenis pekerjaan peningkatan gaji dan jabatan. Hal tersebut dilakukan
tertentu, PT. Aneka Sejahtera Engineering tidak pernah perusahaan untuk memotivasi karyawan untuk terus
melakukan analisis terhadap hal tersebut, namun perusahaan meningkatkan kualitas kinerjanya.
menggunakan sistem pengadaan karyawan yaitu apakah Kompensasi
selama ini group yang ada mengalami kendala ketika berada Kompensasi diberikan PT. Aneka Sejahtera
dilapangan dalam kaitannya dengan kekurangan jumlah Engineering diberikan kepada karyawan sebagai bentuk balas
personil atau karyawan tersebut. jasa perusahaan atas kerja para karyawan. kompensasi
Dalam hal menentukan jenis pekerjaan yang diberikan sesuai dengan ketentuan yang diberlakukan oleh
membutuhkan tambahan tenaga kerja, PT. Aneka Sejahtera pemerintah, bahkan menurut Bapak David Lim kompensasi
Engineering ternyata juga tidak melakukan sebuah analisis diberikan kepada karyawan PT. Aneka Sejahtera Engineering
terhadap hal tersebut, juga dalam perihal membuat uraian melebihi ketentuan yang diberlakukan. Dalam hal kompensasi
pekerjaan untuk masing-masing jabatan yang terdapat di yang diberikan kepada karyawan, PT. Aneka Sejahtera
perusahaan, PT. Aneka Sejahtera Engineering juga tidak Engineering memiliki regulasi sendiri yang disesuaikan
pernah melakukan hal tersebut. Namun PT. Aneka Sejahtera dengan prestasi yang ditunjukkan oleh karyawan. Selain
Engineering dalam kaitannya dengan membuat suatu kriteria kompensasi tetap atau gaji tetap yang diberikan PT. Aneka
atau ketentuan yang harus dimiliki oleh suatu jabatan tertentu Sejahtera Engineering kepada karyawan, perusahaan juga
yang dibutuhkan perusahaan, PT. Aneka Sejahtera memberikan kompensasi dalam bentuk yang lain kepada
Engineering melakukan atau menerapkan ketentuan kriteria karyawan berupa bonus apabila karyawan sukses menjalankan
kebutuhan tersebut. atau melaksanakan suatu project yang menurut perusahaan
Rekruitmen dan Seleksi Sumber Daya Manusia penyelesaian atau pelaksanaan project tersebut melebihi
PT. Aneka Sejahtera Engineering dalam ekspektasi yang ditentukan oleh perusahaan.
melakukan proses seleksi untuk memilih karyawan yang Evaluasi Kinerja
berkompeten, menurut Bapak David Lim selama ini PT. Aneka Sejahtera Engineering melakukan
perusahaan melakukan proses penyeleksiannya dengan evaluasi terhadap kinerja semua karyawan yang dimiliki
melalui tes, wawancara dan praktek lapangan, sedangkan perusahaan tanpa terkecuali, evaluasi lebih difokuskan kepada
untuk proses rekruitmen dalam memilih karyawan yang karyawan yang bekerja dengan jangka waktu bekerja kurang
berkompeten, dilakukan dengan berdasarkan pada dari satu tahun. PT. Aneka Sejahtera Engineering juga
pengetahuan serta pengetahuan yang dimiliki calon karyawan menjadikan hasil dari kegiatan evaluasi terhadap kinerja
tersebut. karyawan sebagai sarana evaluasi untuk karyawan yaitu
JURNAL MANAJEMEN BISNIS PETRA Vol. 1, No. 2, (2013)

supaya karyawan termotivasi dan sebagai monitoring Kekuatan Tawar-menawar Pembeli


karyawan. Pembeli bagi PT. Aneka Sejahtera Engineering
Dalam hal promosi kepada karyawan, PT. Aneka sangat berpengaruh besar terhadap pengembangan usaha yang
Sejahtera Engineering menentukan kriteria-kriteria tertentu dilakukan oleh PT. Aneka Sejahtera Engineering. Dampak
terhadap masing-masing jabatan dengan jelas berdasarkan dari adanya kekuatan tawar-menawar pembeli menurut Bapak
pada karyawan yang memiliki kompetensi dan berprestasi. David Lim juga tidak memberikan dampak apapun, hal
Dalam kaitannya dengan adanya karyawan yang gagal demikian dikarenakan tiap perusahaan jasa dalam satu industri
menunjukkan kinerja terbaiknya, proses pemindahan yang sejenis sudah menetapkan harga pokok atas jasa yang
dilakukan PT. Aneka Sejahtera Engineering memberlakukan ditawarkan kepada pembeli/konsumen. Kondisi demikian bagi
sistem rolling yang diberlakukan kepada antar group yang ada PT. Aneka Sejahtera Engineering juga tidak ada hal yang
di masing-masing divisi perusahaan. dilakukan oleh perusahaan untuk mengatasi daya tawar
Produktivitas Karyawan konsumen, karena harga menurut Bapak David Lim sudah fix
Produktivitas karyawan PT. Aneka Sejahtera dan sudah disepakati oleh semua perusahaan sejenis, sehingga
Engineering dikaitkan dengan sikap mental produktif yang pembeli/konsumen tidak ada kekuatan untuk melakukan
ditunjukkan karyawan menyangkut sikap motivatif, disiplin, penawaran.
kreatif, inovatif, dinamis, profesional dan berjiwa kejuangan Persaingan Sesama Industri
dalam rangka memajukan perusahaan. Tingkat produktivitas Persaingan yang ditimbulkan oleh industri sejenis
yang dicapai karyawan PT. Aneka Sejahtera Engineering oleh bagi PT. Aneka Sejahtera Engineering adalah kekuatan
perusahaan digunakan sebagai indikator pencapaian efisiensi pesaing sangat kuat dampaknya, hal tersebut dikarenakan
dan kemajuan ekonomi perusahaan. Tingkat produktivitas bahwa perusahaan yang sejenis merupakan perusahaan dalam
karyawan PT. Aneka Sejahtera Engineering pada tingkat skala besar seperti PT. Usaha Era Pratama Niaga (UEPN)
individu dinilai berdasarkan pada meningkatnya hasrat dan memiliki alat yang lebih bervariasi daripada milik PT. Aneka
martabat karyawan atas adanya pengakuan terhadap Sejahtera Engineering. Namun, kondisi demikian tidak
berpotensinya individu di perusahaan, dan meningkatnya menimbulkan ancaman bagi kelangsungan operasional PT.
motivasi kerja serta adanya keinginan yang ditunjukkan Aneka Sejahtera Engineering, karena bagi perusahaan
karyawan untuk semakin meningkatkan prestasinya. permintaan kuantitasnya lebih besar daripada kuantitas
penawaran yang dibuat oleh perusahaan.
Analisis Lingkungan Eksternal Analisis SWOT
Ancaman Pendatang Baru Analisis SWOT dalam penelitian ini digunakan untuk
Menurut Bapak David Lim pada wawancara, potensi menganalisis kekuatan (strength), kelemahan (weaknes),
masuknya pendatang baru bagi Bapak David Lim tidak peluang (opportunities) dan ancaman (threats) yang terdapat
masalah, karena pada tiap-tiap perusahaan sudah mempunyai pada PT. Aneka Sejahtera Engineering. Analisis SWOT yang
kontrak dengan perusahaan yang memakai jasa. Bagi PT. terdapat di PT. Aneka Sejahtera Engineering adalah sebagai
Aneka Sejahtera Engineering, masuknya pendatang baru bagi berikut:
perusahaan sejauh ini tidak memberikan dampak yang 1. Kekuatan (Strength)
negative bagi perusahaan. Kondisi yang demikian tidak  Melakukan pengkoordinasian dengan
membuat PT. Aneka Sejahtera Engineering melakukan suatu membentuk suatu transformasi tugas dalam
tindakan antisipasi untuk menghambat masuknya pendatang group yang aktif.
baru tersebut. Aktivitas yang dilakukan PT. Aneka Sejahtera  Menciptakan kondisi kerja yang kondusif
Engineering dilakukan sebagaimana rutinitas tiap harinya. melalui transparatif dan terbuka antara
Ancaman Produk Pengganti karyawan dan pimpinan dalam bentuk
Pandangan yang ditunjukkan PT. Aneka Sejahtera musyawarah.
Engineering perihal kekuatan produk pengganti dari produk-  Perusahaan memberikan pelatihan
produk yang dihasilkan PT. Aneka Sejahtera Engineering profesional kepada karyawan untuk
tidak menimbulkan masalah yang terlalu signifikan, hal meningkatkan kualitas sumber daya
tersebut menurut Bapak David Lim bergantung pada kondisi manusia.
di lapangan. Produk pengganti bagi PT. Aneka Sejahtera  Perusahaan memberikan apresiasi kepada
Engineering juga tidak memberikan dampak apapun. PT. karyawan berupa peningkatan gaji dan
Aneka Sejahtera Engineering dalam hal mengatasi hadirnya jabatan.
produk pengganti, perusahaan tidak melakukan hal apapun  Perusahaan sudah mengalokasikan potensi
dan juga tidak melakukan tindakan antisipasi. keuntungan jangka panjang atas kegiatan
Kekuatan Tawar-menawar Pemasok pemasaran.
Kekuatan tawar-menawar pemasok bagi PT. Aneka 2. Kelemahan (Weaknes)
Sejahtera Engineering tidak memberikan pengaruh apapun  Tindakan korektif atas terjadinya
terhadap aktivitas perusahaan. Kehadiran pemasok bagi PT. penyimpangan dilakukan hanya dengan
Aneka Sejahtera Engineering terhadap kegiatan operasional peringatan lisan.
perusahaan menurut Bapak David Lim juga tidak memberikan  Masih ada kendala dalam hal proses
dampak apapun. Hal yang demikian membuat PT. Aneka pengawasan secara 24 jam, kekurangan
Sejahtera Engineering tidak merasa bahwa pemasok supervise lapangan.
melakukan kekuasaan atas produknya terhadap perusahaan.
JURNAL MANAJEMEN BISNIS PETRA Vol. 1, No. 2, (2013)

 Perusahaan tidak melakukan analisa berprestasi uraian pekerjaan


kebutuhan karyawan terhadap jenis diberikan bonus. untuk masing-
pekerjaan tertentu. - Perusahaan masing jabatan.
 Perusahaan tidak melakukan uraian memberlakukan - Masih ada calon
pekerjaan untuk masing-masing jabatan. pelatihan karyawan yang
 Perusahaan masih menghadapi kendala dari profesional belum memahami
calon karyawan yang masih belum terbiasa kepada medan/ lapangan
dengan medan/lapangan kerja yang akan karyawan. kerja.
dihadapi. - Perusahaan - Memberlakukan
 Perusahaan masih memberlakukan sistem memberikan sistem rolling
rolling apabila terdapat karyawan yang apresiasi berupa antar group atas
gagal menunjukkan kinerja terbaiknya. peningkatan gaji karyawan yang
 Perusahaan dalam melakukan dan jabatan. gagal
pengidentifikasian permintaan pasar masih - Perusahaan menunjukkan
sebatas mouth to mouth serta informasi dari sudah kinerja terbaiknya.
koneksi. mengalokasikan - Mengidentifikasi
 Fungsi pemasaran masih belum berjalan potensi permintaan pasar
dengan optimal. keuntungan dengan cara mouth
 Perusahaan tidak ada keinginan untuk jangka panjang to mouth serta
mempublikasikan proses produksi dan atas kegiatan informasi dari
operasionalnya. pemasaran. koneksi.
3. Peluang (Opportunities) - Fungsi pemasaran
belum berjalan
 Semakin banyak perusahaan yang
dengan optimal.
menggunakan jasa bongkar muat kapal.
- Proses produksi
 Belum banyak perusahaan sejenis yang
dan operasional
menggunakan media internet untuk
tidak
memasarkan jasa mereka.
dipublikasikan
4. Ancaman (Threats)
secara umum.
 Perusahaan besar yang sejenis memiliki alat
Opportunities Strategi SO Strategi WO
yang lebih bervariasi daripada milik PT.
- Semakin - Memperluas - Meningkatkan
Aneka Sejahtera Engineering, seperti PT.
banyak rekanan kerja kinerja perusahaan
UEPN
perusahaan dan link untuk untuk
 Semakin banyak individu yang ingin terjun yang mencapai tujuan meningkatkan
dalam bisnis jasa bongkar muat kapal, menggunakan perusahaan (S1, kualitas kinerja
sehingga terancam dapat mengurangi jumlah jasa bongkar S2, S3, S4, S5, karyawan (W1,
konsumen yang memakai jasa PT. Aneka muat kapal. O1, O2). W2, W3, W4, W5,
Sejahtera Engineering. - Belum banyak - Meningkatkan O1, O2).
perusahaan kualitas SDM - Membuat website
Matriks SWOT sejenis yang untuk untuk promosi
Matriks SWOT oleh PT. Aneka Sejahtera menggunakan meningkatkan produk dan
Engineering digunakan sebagai tindakan dalam merumuskan media internet kualitas kinerja strategi pemasaran
strategi terhadap hasil dari analisis SWOT. Penetapan empat untuk perusahaan (S3, (W7, W8, W9, O1,
strategi yang terdapat dalam analisis SWOT dapat dilihat pada memasarkan S4, S5, S6, O1, O2).
tabel 4.1 berikut ini: bisnis mereka. O2).
Threats Strategi ST Strategi WT
Tabel 4.1 Matriks SWOT PT. Aneka Sejahtera
- perusahaan- - Menjaga kualitas - Meningkatkan
Engineering perusahaan kinerja kredibilitas dan
Strength Weaknes besar perusahaan kompetensi
- Koordinasi - Tindakan korektif memiliki alat untuk perusahaan untuk
fungsi-fungsi melalui peringatan yang lebih meghadapi menghadapi
bisnis dengan lisan. bervariasi. tingkat tingkat persaingan
membentuk - Kekurangan - Semakin persaingan (W1, W2, W3,
transformasi supervisi lapangan banyak terutama dengan W4, W5, W6, W7,
tugas dalam untuk pengawasan individu yang pesaing W8, W9, T1, T2, ).
group. 24 jam. ingin terjun di perusahaan besar
- Transparatif dan - Tidak melakukan bisnis jasa (S1, S2, S3, S4,
terbuka dalam analisa kebutuhan bongkar muat S5, S6, T1, T2,
bermusyawarah. karyawan. kapal ).
- Karyawan - Tidak melakukan
JURNAL MANAJEMEN BISNIS PETRA Vol. 1, No. 2, (2013)

alat-alat berat pelabuhan yang lebih bervariasi seperti


Berdasarkan pada tabel 4.1 tersebut di atas, terdapat perusahaan – perusahaan bongkar muat kapal lain yang lebih
beberapa alternatif strategi, yaitu: besar, dan tujuan jangka pendek yaitu mendirikan
1. Memperluas rekanan kerja dan link untuk bengkel/workshop untuk menunjang kinerja perusahaan,
mencapai tujuan perusahaan (S1, S2, S3, S4, S5, karena dengan adanya bengkel, jika terdapat alat – alat berat
O1, O2), dengan memperluas kerjasama dengan yang rusak, PT. Aneka Sejahtera Engineering sudah memiliki
rekanan, diharapkan tujuan yang sudah alat – alat yang mumpuni untuk segera mereparasinya dan
ditetapkan perusahaan bisa di capai. dapat segera digunakan lagi.
2. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia
untuk meningkatkan kualitas kinerja perusahaan
(S3, S4, S5, S6, O1, O2), dengan meningkatnya IV. KESIMPULAN DAN SARAN
kualitas sumber daya manusia, maka sudah dapat Kesimpulan
dipastikan bahwa kinerja perusahaan juga akan Berdasarkan pada analisa yang telah dilakukan dan
mengalami peningkatan. pembahasan pada bab sebelumnya, maka penelitian ini dapat
3. Meningkatkan kinerja perusahaan untuk disimpulkan:
meningkatkan kualitas kinerja karyawan (W1, 1. Dalam pengelolaan bisnis yang terdapat pada PT.
W2, W3, W4, W5, O1, O2), dengan Aneka Sejahtera Engineering mencakup pada produksi dan
meningkatnya kinerja perusahaan, maka sudah operasional jasa layanan bongkar muat kapal dan
dapat dipastikan bahwa sumber daya pemeliharaan serta perbaikan alat-alat berat pelabuhan seperti
manusia/karyawan yang dimiliki perusahaan Container Crane (CC), Harbour Mobile Crane (HMC), Jetty
merupakan karyawan yang berkualitas. Crane (JTC), Rail Mounted Gantry (RMG), Rubber Tire
4. Membuat website untuk promosi dan strategi Gantry (RTG), Over Height Crane (OTC) dan Man Lift.
pemasaran (W7, W8, W9, O1,O2), dengan Pemasaran, mengidentifikasi permintaan pasar dengan melalui
website perusahaan melakukan promosi atas mouth of mouth serta mendapat informasi dari koneksi
strategi pemasaran untuk meningkatkan perusahaan. Dalam hal untuk memenuhi permintaan pasar.
penjualan produk. Pengelolaan keuangan berkaitan dengan keputusan masalah
5. Menjaga kualitas kinerja perusahaan untuk investasi yang terdapat di perusahaan, yaitu merupakan
menghadapi tingkat persaingan terutama dengan keputusan masalah investasi terhadap fungsi-fungsi bisnis
pesaing perusahaan-perusahaan besar (S1, S2, yang terdapat di perusahaan, dan untuk pengelolaan sumber
S3, S4, S5, S6, T1, T2), dengan menjaga kualitas daya manusia berkaitan dengan pembuatan strategi sumber
kinerja perusahaan, maka perusahaan bisa daya manusia, perencanaan sumber daya manusia, rekruitmen
menghadapi persaingan baik untuk saat ini dan seleksi sumber daya manusia, pelatihan dan
maupun untuk masa yang akan datang. pengembangan sumber daya manusia, kompensasi, evaluasi
Meningkatkan kredibilitas dan kompetensi perusahaan untuk kinerja, dan produktivitas karyawan.
menghadapi tingkat persaingan (W1, W2,W3, W4, W5, 2. Lingkungan internal dan eksternal PT. Aneka
W6,W7,W8,W9, T1, T2), dengan meningkatnya kredibilitas Sejahtera Engineering di analisis dengan menggunakan
dan kompetensi yang dimiliki perusahaan, maka perusahaan analisis SWOT, hasil dari analisis SWOT perusahaan
bisa menghadapi dan mengantisipasi kemungkinan- diperoleh kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman sebagai
kemungkinan buruk yang disebabkan oleh pesaing-pesaing berikut: kekuatan berupa tujuan jangka panjang dan tujuan
Rencana Pengelolaan Dan Pengembangan jangka pendek perusahaan, pengkoordinasian dengan
Berdasarkan pada Matriks SWOT, maka PT. Aneka membentuk suatu transformasi tugas dalam group yang aktif,
Sejahtera Engineering berencana menggunakan strategi model kondisi kerja yang kondusif melalui transparatif dan terbuka
rekanan bisnis untuk rencana pengelolaan dan pengembangan antara karyawan dan pimpinan dalam bentuk musyawarah,
sumber daya manusia yang dikaitkan dengan strategi sumber bonus untuk karyawan yang berprestasi, perencanaan sumber
daya manusia. Strategi model rekanan bisnis dipilih oleh PT. daya manusia sebelum menentukan kebutuhan karyawan,
Aneka Sejahtera Engineering karena strategi ini memiliki pelatihan kepada karyawan untuk meningkatkan kualitas
beberapa keunggulan yaitu adanya beberapa kekuatan dalam sumber daya manusia, apresiasi kepada karyawan berupa
perusahaan yang bisa digunakan untuk memanfaatkan peningkatan gaji dan jabatan. alokasi potensi keuntungan
beberapa peluang dan menghadapi beberapa ancaman bagi PT. jangka panjang atas kegiatan pemasaran. Kelemahan berupa
Aneka Sejahtera Engineering. Hubungan interpersonal yang tindakan korektif atas terjadinya penyimpangan dilakukan
kuat dengan pihak manajemen, jumlah sumber daya manusia hanya dengan peringatan lisan, masih ada kendala dalam hal
sebanyak 248 orang, diharapkan bisa menciptakan sumber proses pengawasan secara 24 jam, kekurangan supervise
daya manusia yang siap menghadapi persaingan kompetitif. lapangan, tidak melakukan analisa kebutuhan karyawan
Strategi model rekanan bisnis dilakukan untuk meningkatkan terhadap jenis pekerjaan tertentu, tidak melakukan uraian
kualitas kinerja perusahaan yang didukung oleh adanya pekerjaan untuk masing-masing jabatan, calon karyawan yang
kredibilitas dan kompetensi serta kualitas sumber daya masih belum terbiasa dengan medan/lapangan kerja yang akan
manusia, sehingga tujuan yang ditetapkan perusahaan dapat dihadapi, masih memberlakukan sistem rolling apabila
dicapai. Dengan pelaksanaan strategi model rekanan bisnis, terdapat karyawan yang gagal menunjukkan kinerja
PT. Aneka Sejahtera Engineering berharap dapat mewujudkan terbaiknya, identifikasi permintaan pasar masih sebatas mouth
keinginannya untuk tujuan jangka panjang yaitu pengadaan to mouth serta informasi dari koneksi, fungsi pemasaran masih
JURNAL MANAJEMEN BISNIS PETRA Vol. 1, No. 2, (2013)

belum berjalan dengan optimal, tidak ada keinginan untuk DAFTAR PUSTAKA
mempublikasikan proses produksi dan operasionalnya.
Peluang berupa tidak ada ancaman atas perusahaan pesaing, Bungin, Burhan. (2009). Metodologi penelitian kuantitatif
tidak ada masalah dan tidak berdampak dengan adanya :Komunikasi, Ekonomi dan Kebijakan. Jakarta : Kencana.
pendatang baru, potensi pengembangan produk pengganti Cahayani, Ati. (2005). Strategi dan Kebijakan Sumber Daya
tidak memberikan masalah yang signifikan, karena bergantung Manusia.Jakarta: PT. Indeks. Anggota IKAPI.
pada kondisi lapangan, pemasok tidak memberikan pengaruh Daft, R.L. (2010). Management, Ninth Edition, USA: South-
apapun bagi perusahaan, konsumen tidak bisa menawar karena Western, Cengage Learning.
harga sudah fix dan disepakati oleh semua perusahaan sejenis.
Meskipun kekuatan perusahaan-perusahaan besar sangat kuat, David, Fred R. (2011). Manajemen Strategis: Konsep. (12th
seperti PT. UEPN, perusahaan tidak melakukan hambatan atas ed., Vol. 1). Jakarta: SalembaEmpat.
masuknya pendatang baru, perusahaan tidak melakukan Griffin , Ricky W. (2002), (Texas A & M University),
antisipasi atas hadirnya produk pengganti. Manajemen, Erlangga, Jakarta
3. Rencana strategi pengelolaan sumber daya manusia Handoko, T. Hani.(2011). Manajemen.(ed., 2).Yogyakarta:
untuk meningkatkan produktivitas karyawan PT. Aneka BPFE-Yogyakarta. Anggota IKAPI.
Sejahtera Engineering adalah dengan strategi model rekanan
bisnis karena strategi ini memiliki beberapa keunggulan yaitu Hariandja, Marihot Tua Efendi. (2007). Manajemen Sumber
adanya beberapa kekuatan dalam perusahaan yang bisa Daya Manusia: Pengadaan, Pengembangan,
digunakan untuk memanfaatkan beberapa peluang dan Pengompensasian, dan Peningkatan Produktivitas
menghadapi beberapa ancaman bagi perusahaan. Cara – cara Pegawai. Jakarta: Grasindo.
yang dilakukan oleh PT. Aneka Sejahtera Engineering adalah Hasibuan, H. Malayu. S.P. (2009).Manajemen Sumber Daya
dengan Mempertegas dan memperketat peraturan perusahaan Manusia. Jakarta: BumiAksara.
yang meliputi jam kerja, tanggung jawab karyawan, http://www.bca.co.id/include/download/laporan_tahunan2011/
penyelesaian kerja, ketepatan penyelesaian kerja. Kemudian 60-63.pdf. (akses tanggal 12 Oktober 2012).
PT. Aneka Sejahtera Engineering juga melakukan upaya Jogiyanto.(2008). Metodologi penelitian sistem
berupa pemberian bonus atau kompensasi untuk karyawan informasi.Yogyakarta : CV Andi Offset.
yang berprestasi maupun yang lembur, bonus yang diberikan Kodrat, David Sukardi. (2009). ManajemenStrategi:
juga tergantung dari ketepatan dan kecepatan waktu Membangun Keunggulan Bersaing Era Global di
pengerjaan dari proyek yang sedang dijalankan, sehingga Indonesia Berbasis Kewirausahaan. Yogyakarta:
karyawan termotivasi untuk lebih baik lagi dalam bekerja. GrahaIlmu.
Saran Madura, Jeff (2007). Pengantar Bisnis Buku 1 (4thed).
Berdasarkan hasil penelitian yang sudah dilakukan, Jakarta: Salemba Empat
peneliti ingin memberikan beberapa saran yang berguna bagi
Moleong, J. L. (2002). Metodologi penelitian kwalitatif.
pihak PT. Aneka Sejahtera Engineering untuk dapat terus
Bandung: Remaja Rosda Karya.
mengembangkan bisnisnya. Beberapa saran tersebut, antara
Mangkunegara, Anwar Prabu. (2009). Manajemen Sumber
lain:
Daya Manusia Perusahaan. Bandung: PT.
1. PT. Aneka Sejahtera Engineering hendaknya
RemajaRosdakarya. Anggota IKAPI.
memperluas rekanan kerja dan link serta
Manullang.(2012). Dasar-dasar Manajemen. Yogyakarta:
meningkatkan kualitas sumber daya manusia,
Gadjah Mada University Press.
dengan demikian tujuan yang sudah ditetapkan
Nawawi, Hadari.(2011). Manajemen Sumber Daya Manusia:
oleh perusahaan dapat tercapai, dan produktivitas
untuk Bisnis dan Kompetitif. Yogyakarta: GadjahMada
karyawan juga akan dapat terwujud.
University Press.
2. PT. Aneka Sejahtera Engineering hendaknya Nurfuadah, Rifa Nadia. (2011). Saham Bisnis Keluarga
meningkatkan kinerja karyawan untuk Indonesia Terbaik di Indonesia.
meningkatkan kualitas kinerja perusahaan, http://economy.okezone.com/read/2011/10/31/278/52289
dengan demikian perusahaan dapat menghadapi 7/saham-bisnis-keluarga-indonesia-terbaik-di-asia.
tingkat persaingan yang tinggi, dimana walaupun (aksestanggal12 Oktober 2012).
perusahaan tidak pernah merasa ada dampak dari Pengelolaandanpengembangan SDM di Sampoerna
adanya pendatang baru maupun persaingan antar .Retrieved:10 April 2012 .From:
perusahaan pesaing. http://www.sampoerna.com/id_id/about_us/pages/our_em
3. PT. Aneka Sejahtera Engineering hendaknya ployees.aspx
membuat website perusahaan untuk promosi Porter, M.E (2007). Strategi Bersaing: teknik menganalisa
produk dan strategi pemasaran, sehingga produk industry dan pesaing. (sigitsuryanto, Trans.) Tangerang:
perusahaan akan dikenal kebanyakan konsumen, Kharisma Publishing Group.
dan perusahaan dapat memaksimalkan Poza,E.J. (2007). Family Business.USA: Thompson Higher
kredibilitas kinerja perusahaan. Education
Sedarmayanti.(2009). Sumber Daya Manusia dan
Produktivitas Kerja. Bandung: CV. MandarMaju.
JURNAL MANAJEMEN BISNIS PETRA Vol. 1, No. 2, (2013)

Silalahi, Ulber. (2011). Asas-asas Manajemen. Bandung: PT.


RefikaAditama. Anggota IKAPI.
Susanto, A.B. (2007). The Jakarta Consulting Group on
family business. Jakarta: The Jakarta Consulting Group.
Solihin, Ismail (2009). Pengantar Manajemen. Jakarta:
Erlangga
Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif,
dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono.(2012). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung:
Alfabeta.
Sule, Erni Trisnawati dan Saefullah, Kurniawan.(2005).
Pengantar Manajemen. Jakarta: Prenada Media Group.
Sumarni, Murti& John Soeprihanto (2005).Pengantar Bisnis
:Dasar-Dasar Ekonomi Perusahaan. Yogyakarta :
Liberty.
Tripathi,P.C dan Reddy,P.N. (2008). Principle of
Management. Tata McGraw-Hill
Umar, Husein. (2005). Riset Sumber Daya Manusia dalam
Organisasi. Jakarta: PT. GramediaPustakaUtama.

Anda mungkin juga menyukai