Anda di halaman 1dari 20

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN PERSEPSI SENSORI HALUSINASI

Tg DIAGNOSA
PERENCANAAN
l KEPERAWATAN TUJUAN KRITERIA EVALUASI INTERVENSI
Gangguan Pasien mampu : Setelah …….pertemuan SP. 1 (Tanggal : ……………..)
sensori  Mengenali pasien dapat menyebutkan :  Bantu pasien mengenal halusinasinya :
persepsi halusinasi  Isi, waktu, frekuensi, - Isi
Halusinasi yang situasi pencetus, perasaan - Waktu terjadinya
dialaminya  Mampu memperagakan - Frekuensi
 Mengontrol cara dalam mengontrol - Situasi pencetus
halusinasinya halusinasi - Perasaan saat terjadi halusinasi
 Mengikuti  Latih mengontrol halusinasi dengan cara menghardik.
program Tahapan tindakannya meliputi :
pengobatan - Jelaskan cara menghardik halusinasi
secara optimal - Peragakan cara menghardik
- Minta pasien memperagakan ulang
- Pantau penerapan cara ini, beri penguatan perilaku pasien
 Masukan dalam jadwal kegiatan pasien
Setelah ….. pertemuan pasien SP 2 (Tgl……………)
mampu :  Evaluasi kegiatan yang lalu (SP1)
 Menyebutkan kegiatan  Latih berbicara/bercakap dengan orang lain saat halusinasi
yang sudah dilakukan muncul
 Memperagakan cara  Masukan dalam jadwal kegiatan pasien
bercakap – cakap dengan
orang lain

1
Setelah ……. Pertemuan SP. 3 (Tgl…………)
pasien mampu :  Evaluasi kegiatan yang lalu (SP 1 dan SP2)
 Menyebutkan kegiatan  Latih kegiatan agar halusinasinya tidak muncul.
yang sudah dilakukan Tahapannya :
 Membuat jadwal kegiatan - Jelaskan pentingnya aktivitas yang teratur untuk mengatasi
sehari – hari dan mampu halusinasi
memperagakannya - Diskusikan aktivitas yang bias dilakukan oleh pasien
- Latih pasien melakukan aktivitas
 Susun jadwal aktivitas sehari – hari sesuai dengan aktivitas yang
telah dilatih (dari bangun pagi sampai tidur malam) pantau
pelaksanaan jadwal kegiatan, berikan penguatan terhadap
perilaku pasien yang +
Setelah …… pertemuan SP. 4 (Tgl………..)
pasien mampu :  Evaluasi kegiatan yang lalu (SP. 1,2 & 3)
 Menyebutkan kegiatan  Tanyakan program pengobatan
yang sudah dilakukan  Jelaskan pentingnya penggunaan obat pada gangguan jiwa
 Menyebutkan manfaat  Jelaskan akibat bila tidak menggunakan sesuai program
dari program pengobatan  Jelaskan akibat putus obat
 Jelaskan cara mendapatkan obat/berobat
 Latih pasien dalam minum obat
 Masukan dalam jadwal harian pasien
Keluarga mampu : Setelah …. Pertemuan SP. 1 ( Tgl…………..)
Merawat pasien di keluarga mampu memjelaskan  Identifikasi masalah keluarga dalam merawat pasien
rumah dan menjadi tentang halusinasi  Jelaskan tentang halusinasi
system pendukung - Pengertian halusinasi
yang efektif untuk - Jenis halusinasi yang dialami pasien
pasien - Tanda dan gejala halusinasi

2
- Cara merawat pasien halusinasi (cara berkomunikasi,
pemberian obat dan pemberian aktivitas kepada pasien)
 Sumber – sumber pelayanan kesehatan yang bisa dijangkau
 Bermain peran cara merawat
 Rencana tindak lanjut keluarga, jadwal keluarga untuk merawat
pasien
Setelah ….. pertemuan klg SP. 2 (tgl……….)
mampu :  Evaluasi kemampuan keluarga (SP.1)
 Menyelesaikan kegiatan  Latih keluarga merawat pasien
yang sudah dilakukan  RTL keluarga/jadwal keluarga untuk merawat pasien
 Memperagakan cara
merawat pasien
Setelah ….. pertemuan klg SP. 3 (tgl……….)
mampu :  Evaluasi kemampuan keluarga (SP.1 & 2)
 Menyebutkan kegiatan  Latih keluarga merawat pasien
yang sudah dilakukan  RTL keluarga/jadwal keluarga untuk merawat pasien
 Memperagakan cara
merawat pasien dan
membuat RTL
Setelah ….. pertemuan klg SP. 4 (tgl……….)
mampu :  Evaluasi kemampuan keluarga
 Menyebutkan kegiatan  Evaluasi kemampuan pasien
yang sudah dilakukan  RTL keluarga :
 Melaksanakan follow Up - Follow up
rujukan - Rujukan

3
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN PROSES PIKIR WAHAM

DIAGNOSA PERENCANAAN
Tgl KEPERAW
TUJUAN KRITERIA EVALUASI INTERVENSI
ATAN
Gangguan Pasien mampu : Setelah…….pertemuan pasien SP. 1 (Tanggal : ……………..)
proses pikir  Berorientasi dapat memenuhi  Identifikasi kebutuhan pasien
waham kepada realitas kebutuhannya  Bicara konteks realita (tidak mendukung atau membantah waham
secarabertahap pasien
 Berinteraksi  Latih pasien untuk memenuhi kebutuhannya
dengan orang  Masukan dalam jadwal harian pasien
lain dan
lingkungan Setelah…….pertemuan pasien SP. 2 (Tanggal : ……………..)
 Menggunakan mampu :  Evaluasi kegiatan lalu (SP. 1)
obat dengan  Menyebutkan kegiatan  Identifikasi potensi/kemampuan yang dimiliki
prinsip 6 benar yang sudah dilakukan  Pilih & latih potensi/kemampuan yang dimiliki
 Menyebutkan serta  Masukan dalam jadwal kegiatan pasien
memilih kemampuan yang
dimiliki

Setelah…….pertemuan pasien SP. 3 (Tanggal : ……………..)


dapat menyebutkan kegiatan  Evaluasi kegiatan yang lalu (SP.1&2)
yang sudah dilakukan dan  Pilih kemampuan yang dapat dilakukan
mampu memilih kemampuan  Pilih dan latih potensi kemampuan lain yang dimiliki
lain yang dimiliki  Masukan dalam jadwal kegiatan pasien

4
Keluarga mampu : Setelah … pertemuan SP. 1 (Tanggal : ……………..)
 Mengidentifikasi keluarga mampu :  Identifikasi masalah keluarga dalam merawat pasien
waham pasien  Mengidentifikasi masalah  Jelaskan proses terjadinya waham
 Memfasilitasi  Menjelaskan cara merawat  Jelaskan tentang cara merawat pasien waham
pasien untuk pasien  Latih (simulasi) cara merawat
memenuhi  RTL keluarga/ jadwal merawat pasien
kebutuhannya
 Mempertahankan Setelah … pertemuan SP. 2 (Tanggal : ……………..)
program keluarga mampu :  Evaluasi kegiatan yang lalu (SP.1)
pengobatan  Menyebutkan kegiatan  Latih keluarga cara merawat (langsung ke pasien)
pasien secara yang sesuai dilakukan  RTL keluarga
optimal  Memperagakan cara
merawat pasien
Setelah … pertemuan SP. 3 (Tanggal : ……………..)
keluarga mampu  Evaluasi kemampuan keluarga
mengidentifikasi masalah dan  Evaluasi kemampuan pasien
mampu menjelaskan cara  RTL keluarga :
merawat pasien - Follow up
- Rujukan

5
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN PERILAKU KEKERASAN

DIAGNOSA
PERENCANAAN
Tgl KEPERAWATAN TUJUAN KRITERIA EVALUASI INTERVENSI
Perilaku Pasien mampu : Setelah…….pertemuan pasien SP. 1 (Tanggal : ……………..)
kekerasan  Mengidentifi mampu :  Identifikasi penyebab, tanda dan gejala serta akibat perilaku
kasi penyebab  Menyebutkan penyebab, kekerasan
dan tanda tanda, gejala dan akibat  Latih cara fisik 1 :
perilaku perilaku kekerasan - Tarik napas dalam
kekerasan  Memperagakan cara fisik  Masukan dalam jadwal harian pasien
 Menyebutkan 1 untuk mengontrol
jenis perilaku perilaku kekerasan
kekerasan Setelah…….pertemuan pasien SP. 2 (Tanggal : ……………..)
yang pernah mampu :  Evaluasi kegiatan lalu (SP. 1)
dilakukan  Menyebutkan kegiatan  Latih cara fisik 2 :
 Menyebutkan yang sudah dilakukan - Pukul Kasur/ bantal (penyaluran energai marah)
akibat dari  Memperagakan cara fisik  Masukan dalam jadwal kegiatan pasien
perilaku untuk mengontrol perilaku
kekerasan kekerasan
yang dilakukan Setelah…….pertemuan pasien SP. 3 (Tanggal : ……………..)
 Menyebutkan mampu :  Evaluasi kegiatan yang lalu (SP.1&2)
cara - Menyebutkan kegiatan  Latih secara social/verbal :
mengontrol yang sudah dilakukan - Menolak dengan baik
perilaku - Memperagakan cara - Meminta dengan bauk
kekerasannya social/verbal untuk - Mengungkapkan dengan baik
secara : mengontrol perilaku  Masukan dalam jadwal kegiatan pasien
- Fisik kekerasan

6
- Social verbal Setelah…….pertemuan pasien SP. 4 (Tanggal : ……………..)
- Spiritual mampu :  Evaluasi kegiatan yang lalu (SP.1,2 & 3)
- Terapi - Menyebutkan kegiatan  Latih secara spiritual :
psikofarmaka yang sudah dilakukan - Berdoa
(patuh obat) - Memperagakan cara - Shalat
spiritual untuk mengontrol  Masukan dalam jadwal harian pasien
perilaku kekerasan
Setelah…….pertemuan pasien SP. 5 (Tanggal : ……………..)
mampu :  Evaluasi kegiatan yang lalu (SP.1,2, 3 & 4)
- Menyebutkan kegiatan  Latih patuh obat :
yang sudah dilakukan - Minum obat secara teratur dengan prinsip 5 B
- Memperagakan cara patuh - Susun jadwalminum obat secara teratur
obat untuk mengontrol  Masukan dalam jadwal harian pasien
perilaku kekerasan
Keluarga mampu : Setelah … pertemuan SP. 1 (Tanggal : ……………..)
merawat pasien di keluarga mampu :  Identifikasi masalah keluarga dalam merawat pasien
rumah menjelaskan penyebab,  Jelaskan tentang perilaku kekerasan dari :
tanda/gejala, akibat serta - Penyebab
mampu memperagakan cara - Akibat
merawat - Cara merawat
 Latih 2 cara merawat
 RTL keluarga/ jadwal merawat pasien
Setelah … pertemuan SP. 2 (Tanggal : ……………..)
keluarga mampu :  Evaluasi kegiatan yang lalu (SP.1)
 Menyebutkan kegiatan  Latih (simulasi) 2 cara lain merawat
yang sesuai dilakukan  Latih langsung ke pasien
 Memperagakan cara  RTL keluarga/ jadwal klg untuk merawat pasien
merawat pasien

7
Setelah … pertemuan SP. 3 (Tanggal : ……………..)
keluarga mampu  Evaluasi SP 1 & 2
menyebutkan kegiatan yang  Latih langsung ke pasien
sudah dilakukan dan mampu  RTL keluarga / jadwal keluarga untuk merawat pasien
merawat serta dapat membuat
RTL
Setelah … pertemuan SP. 3 (Tanggal : ……………..)
keluarga mampu  Evaluasi SP1,2 dan 3
melaksanakan follow up dan  Latih langsung ke pasien
rujukan serta mampu  RTL keluarga :
menyebutkan kegiatan yang - Follow up
sudah dilakukan - Rujukan

8
ASUHAN KEPERAWATAN PD PASIEN DENGAN GANGGUAN KONSEP DIRI : HARGA DIRI RENDAH

DIAGNOSA PERENCANAAN
Tgl KEPERAW
TUJUAN KRITERIA EVALUASI INTERVENSI
ATAN
Gangguan Pasien mampu : Setelah…….pertemuan pasien SP. 1 (Tanggal : ……………..)
konsep diri  Mengidentifikasi mampu :  Identifikasi kemampuan positif yang dimiliki
harga diri kemampuan dan  Mengidentifikasi - Diskusikan bahwa pasien masih memiliki sejumlah
rendah aspek positif kemampuan dan aspek kemampuan dan aspek positif seperti kegiatan pasien di
yang dimiliki positif yang dimiliki rumah, adanya keluargadan lingkungan terdekat pasien
 Menilai  Menilai kemampuan - Beri pujian yang realistis dan hindarkan setiap kali bertemu
kemampuan yang dapat digunakan dengan pasien yang memiliki penilaian negative
yang dapat  Nenetapkan/ memilih  Nilai kemampuan yang dapat dilakukan saat ini
digunakan kegiatan yang sesuai - Diskusikan dengan pasien kemampuan yang masih
 Nenetapkan/ dengan kemampuan digunakan saat ini.
memilih kegiatan  Melatih kegiatan yang - Bantu pasien menyebutkannya dan memberi penguatan
yang sesuai sudah dipilih sesuai terhadap kemampuan diri yang diungkapkan pasien.
dengan kemampuan - Perlihatkan respon yang kondusif dan menjadi pendengar
kemampuan  Merencanakan kegiatan yang aktif
 Melatih kegiatan yang sudah dilatihnya  Pilih kemampuan yang akan dilatih
yang sudah - Diskusikan dengan pasien beberapa aktivitas yang dapat
dipilih sesuai dilakukan dan dipilih sebagai kegiatan yang akan dilakukan
kemampuan sehari – hari
 Merencanakan - Bantu pasien menetapkan aktivitas mana yang dapat pasien
kegiatan yang lakukan secara mandiri
sudah dilatihnya 1. Aktivitas yang memerlukan bantuan minimal keluarga
2. Aktifitas apa saja yang perlu bantuan penuh dari keluarga

9
3. atau lingkungan terdekat pasien
4. Beri contoh cara pelaksanaan aktifitas yang dapat
dilakukan
5. Susun bersama pasien aktifitas atau kegiatan sehari – ahri
pasien
 Latih kemampuan pertama yangtelah dipilih
- Diskusikan dengan pasien untuk menetapkan urutan kegiatan
(yang sudah dipilih pasien)yang akan dilatihkan
- Bersama pasien dan keluargamemperagakan beberapa
kegiatan yang akan dilakukan pasien
- Berikan dukungan dan pujian yang nyata sesuai kemajuan
yang diperlihatkan pasien
 Masukan dalam jadwal kegiatan pasien
- Beri kesempatan pada pasien untuk mencoba kegiatan
- Beri pujian atas aktifitas / kegiatan yang dapat dilakukan
pasien setiap hari.
- Tingkatkan kegiatan sesuai dengan toleransi dan perubahan
setiap pasien
- Susun daftar aktifitas yang sudah dialtihkan bersama pasien
dan keluarga
- Berikan kesempatan mengungkapkan perasaannya setelah
pelaksanaan kegiatan.
- Yakinkan bahwa keluarga mendukung setiap aktifitas yang
dilakukan pasien
Setelah…….pertemuan pasien SP. 2 (Tanggal : ……………..)
mampu :  Evaluasi kegiatan lalu (SP. 1)
 Menyebutkan kegiatan  Pilih kemampuan kedua yang dapat dilakukan
yang sudah dilakukan Latih kemampuan yang dipilih

10
 Menyebutkan serta  Masukan dalam jadwal kegiatan pasien
memilih kemampuan yang
dimiliki
Setelah…….pertemuan pasien SP. 3 (Tanggal : ……………..)
dapat menyebutkan kegiatan  Evaluasi kegiatan yang lalu (SP.1&2)
yang sudah dilakukan dan  Memilih kemampuan ketiga yang dapat dilakukan
mampu memilih kemampuan  Pilih dan latih potensi kemampuan lain yang dimiliki
lain yang dimiliki  Masukan dalam jadwal kegiatan pasien
Keluarga mampu : Setelah … pertemuan SP. 1 (Tanggal : ……………..)
merawat pasien keluarga mampu :  Identifikasi masalah yang dirasakan dalam merawat pasien
dengan harga diri  Mengidentifikasi  Jelaskan proses terjadinya harga diri rendah
rendah di rumah kemampuan yang  Jelaskan tentang cara merawat pasien
dan menjadi dimiliki pasien  Main peran dalam merawat pasien harga diri rendah
system pendukung  Menyediakan fasilitas  Susun RTL keluarga/jadwal keluarga untuk merawat pasien
yang efektif bagi untuk pasien melakukan SP. 2 (Tanggal : ……………..)
pasien kegiatan  Evaluasi kemampuan SP 1
 Mendorong pasien  Latih keluarga langsung ke pasien
melakukan kegiatan  Menyusun RTL keluarga/jadwal keluarga untuk merawat pasien
 Memuji pasien saat SP. 3 (Tanggal : ……………..)
pasien dapat melakukan  Evaluasi kemampuan keluarga
kegiatan
 Evaluasi kemampuan pasien
 Membantu melatih pasien
 RTL keluarga :
 Membantu menyusun - Follow up
jadwal kegiatan pasien - Rujukan
 Membantu
perkembangan pasien

11
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN ISOLASI SOSIAL

DIAGNOSA
PERENCANAAN
Tgl KEPERAWATAN TUJUAN KRITERIA EVALUASI INTERVENSI
Isolasi sosial Pasien mampu : Setelah …….pertemuan SP. 1 (Tanggal : ……………..)
 Menyadari pasien mampu :  Identifikasi penyebab :
penyebab  Membina hubungan - Siapa yang satu rumah dengan pasien
isolasi social saling percara - Siapa yang dekat dengan pasien? Apa sebabnya
 Berinteraksi  Menyadari penyebab - Siapa yang tidak dekat dengan pasien ? apa sebabnya?
dengan orang isolasi social keuntungan  Tanyakan keuntungsn dan kerugian berinteraksi dengan orang
lain dan kerugian berinteraksi lain
dengan orang lain - Tanyakan pendapat pasien tentang kebiasaan berinteraksi
 Melakukan interaksi dengan orang lain
dengan orang lain secara - Tanyakan apa yang menyebabkan pasien tidak ingin
bertahap berinteraksi dengan orang lain
- Diskusikan keuntungan bila pasien memiliki banyak teman
dan bergaul akrab dengan mereka
- Diskusikan kerugian bila pasien hanya mengurung diri dan
tidak bergaul dengan orang lain
- Jelaskan pengaruh isolasi social terhadap kesehatan fisik
pasien
 Latih berkenalan
- Jelaskan kepada klien cara berinteraksi dengan orang lain
- Berikan contoh cara berinteraksi dengan orang lain
- Beri kesempatan pasien mempraktekan cara berinteraksi
dengan orang lain yang dilakukan dihadapan perawat
- Mulailah bantu pasien berinteraksi dengan satu orang

12
teman/anggota keluarga
- Bila pasien sudah menunjukan kemajuan tingkatkan jumlah
interaksi dengan 2,3,4 orang dan seterusnya
- Beripujian untuk setiap kemajuan interaksi yang telah
dilakukan oleh pasien
- Siap mendengarkan ekspresi perasaan pasien setelah
berinteraksi dengan orang lain, mungkin pasien akan
mengungkapkan keberhasilan atau kegagalannya, beri
dorongan terus menerus agar pasien tetap semangat
meningkatkan interaksinya
 Masukan jadwal kegiatan pasien
SP 2 (Tgl……………)
 Evaluasi kegiatan yang lalu (SP1)
 Latih berhubungan social secara bertahap
 Masukan dalam jadwal kegiatan pasien
SP 3 (Tgl……………)
 Evaluasi kegiatan yang lalu (SP1 dan 2)
 Latih cara berkenalan dengan 2 orang atau lebih
 Masukan dalam jadwal kegiatan pasien
Keluarga mampu : Setelah … pertemuan klg SP. 1 (Tanggal : ……………..)
merawat pasien mampu menjelaskan tentang :  Identifikasi masalah yg dihadap keluarga dalam merawat pasien
isolasi social di  Masalah isolasi social  Penjelasan isolasi social
rumah dan dampaknya pd pasien  Cara merawat pasien isolasi social
 Penyebab isolasi social  Latih (simulasi)
 Sikap keluarga untuk  RTL keluarga/jadwal keluarga untuk merawat pasien
membantu ps mengatasi

13
isolasi sosialnya
 Pengobatan yang
berkelanjutan dan
mencegah putus obat
 Tempat rujukan dan
fasilitas kesehatan yang
tersedia bagi pasien
Setelah … pertemuan SP 2 (Tgl……………)
keluarga mampu :  Evaluasi kegiatan yang lalu (SP1)
 Menyelesaikan kegiatan  Latih langsung ke pasien
yang sudah dilakukan  RTL keluarga/jadwal keluarga untuk merawat pasien
 Memperagakan cara
merawat pasien
Setelah … pertemuan SP 3 (Tgl……………)
keluarga mampu :  Evaluasi kegiatan yang lalu (SP1 dan 2)
 Menyelesaikan kegiatan  Latih keluarga merawat pasien
yang sudah dilakukan  RTL keluarga/jadwal keluarga untuk merawat pasien
 Memperagakan cara
merawat pasien serta
mampu cara membuat
RTL
Setelah … pertemuan SP 4 (Tgl……………)
keluarga mampu :  Evaluasi kemampuan keluarga
 Menyelesaikan kegiatan  Evaluasi kemampuan pasien
yang sudah dilakukan  RTL keluarga :
 Melaksanakan Follow up - Follow up
rujukan - Rujukan

14
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN KURANG PERAWATAN DIRI

Tg DIAGNOSA
PERENCANAAN
l KEPERAWATAN TUJUAN KRITERIA EVALUASI INTERVENSI
Kurang Pasien mampu : Setelah …….pertemuan SP. 1 (Tanggal : ……………..)
perawatan  Melakukan pasien dapat menjelaskan  Identifikasi
diri kebersihan diri pentingnya : - Kebersihan diri
secara mandiri  Kebersihan diri - Berdandan
 Melakukan  Berdandan/berhias - Makan
berhias/  Makan - BAB/BAK
berdandan  BAB/BAK  Jelaskan pentingnya kebersihan diri
secara baik  Mampu malakukan cara  Jelaskan alat dan cara kebersihan diri
 Melakukan merawat diri  Masukan dalam jadwal kegiatan pasien
makan dengan SP. 2 (Tanggal : ……………..)
baik  Evaluasi SP 1
 Melakukan  Jelaskan pentingnya berdandan
BAB/BAK  Latih cara berdandan
secara madiri - Untuk pasien laki – laki meliputi :
1. Berpakaian
2. Menyisir rambut
3. bercukur
- Untuk pasien perempuan :
1. Berpakaian
2. Menyisir rambut
3. berhias
 Masukan dalam jadwal kegiatan pasien

15
SP. 3 (Tanggal : ……………..)
 Evaluasi SP 1 dan 2
 Jelaskan cara dan alat makan yang benar
- Jelaskan cara mempersiapkan makan
- Jelaskan cara merapihkan peraalatan makan setelah makan
- Praktek makan sesuai dengan tahapan makan yang baik
- Latih kegiatan makan
 Masukan dalam kegiatan pasien

SP. 4 (Tanggal : ……………..)


 Evaluasi kemampuan pasien yang lalu (SP 1, 2 dan 3)
 Latih cara BAB dan BAK yang baik
- Menjelaskan tempat BAB/BAK yang sesuai
- Menjelaskan cara membersihkan diri setelah BAB/BAK
Keluarga mampu : Setelah ….pertemuan SP. 1 (Tgl……….)
merawat anggota keluarga mampu :  Identifikasi masalah dalam merawat pasien dengan masalah
keluarga yang  Meneruskan melatih - Kebersihan diri
mengalami pasien dan mendukung - Berdandan
masalah kurang agar kemampuan pasien - Makan
perawatan diri dalam merawat dirinya - BAB/BAK
meningkat  Jelaskan deficit perawatan diri
 Jelaskan cara merawat
- Kebersihan diri
- Berdandan
- Makan
- BAB/BAK
 Bermain peran cara merawat

16
 RTL keluarga/ jadwal untuk merawat
SP. 2 (Tgl……….)
 Evaluasi Sp 1
 Latih keluarga merawat langsung ke pasien kebersihan diri dan
berdandan
 RTL keluarga/jadwal untuk merawat
SP. 3 (Tgl……….)
 Evaluasi Sp 1 dan 2
 Latih keluarga merawat langsung ke pasien cara makan
 RTL keluarga/jadwal untuk merawat
SP. 4 (Tgl……….)
 Evaluasi kemampuan keluarga
 Evaluasi kemampuan pasien
 RTL keluarga
- Follow up
- Rujukan

17
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN RESIKO BUNUH DIRI

Tg DIAGNOSA
PERENCANAAN
l KEPERAWATAN TUJUAN KRITERIA EVALUASI INTERVENSI
Resiko Pasien tetap aman Setelah …….pertemuan SP. 1 (Tanggal : ……………..)
bunuh diri dan selamat pasien mampu :  Identifikasi benda – benda yang dapat membahayakan pasien
 Mengidentifikasi benda –  Amankan benda – benda yang dapat membahayakan pasien
benda yang dapat  Lakukan kontrak treatment
membahayakan pasien  Ajarkan cara mengendalikan dorongan bunuh diri
 Mengendalikan dorongan  Latih cara mengendalikan dorongan bunuh diri
bunuh diri
Setelah …….pertemuan SP. 2 (Tanggal : ……………..)
pasien mampu :  Identifikasi aspek positif pasien
 Mengidentifikasi aspek  Dorong pasien untuk berpikir positif terhadap diri
positif  Dorong pasien untuk menghargai diri sebagai individu yang
 Menghargai diri sebagai berharga
individu yang berharga
Setelah …….pertemuan SP. 2 (Tanggal : ……………..)
pasien mampu :  Identifikasi pola koping yang biasa diterapkan pasien
 Mengidentifikasi pola  Nilai pola koping yang biasa dilakukan
koping yang konstruktif  Identifikasi pola koping yang konstruktif
 Menerapkan pola koping  Dorong psien memilih pola koping yang konstruktif
yang konstruktif  Anjurkan pasien menerapkan pola koping yang konstruktif
dalam kegiatan lain

18
Setelah …….pertemuan SP. 2 (Tanggal : ……………..)
pasien mampu :  Buat rencana masa depan yang realistis bersama pasien
 Membuat rencana masa  Identifikasi cara mencapai rencana masa depan yang realistis
depan yang realistis  Dorong pasien melakukan kegiatan dalam rangka meraih masa
 Melakukan kegiatan depan yang realistis
Keluarga mampu Setelah …….pertemuan SP. 2 (Tanggal : ……………..)
merawat pasien keluarga mampu :  Diskusikan masalah keluarga yang dirasakan dalam merawat
dengan resiko  Merawat pasien pasien
bunuh diri  Menjelaskan pengertian,  Jelaskan pengertian, tanda dan gejala resiko bunuh diri serta
tanda dan gejala, serta jenis perilaku bunuh diri yang dialami oleh pasien beserta proses
jenis perilaku bunuh diri terjadinya
 Jelaskan cara – cara merawat pasien dengan perilaku bunuh diri
Setelah …….pertemuan SP. 2 (Tanggal : ……………..)
keluarga mampu :  Latih keluarga mempraktekan cara merawat pasein dengan resiko
 Merawat pasien bunuh diri
 Melakukan langsung cara  Latih keluarga melakukan cara merawat pasien dengan resiko
merawat pasien bunuh diri
Setelah …….pertemuan SP. 2 (Tanggal : ……………..)
keluarga mampu :  Bantu keluarga membuat jadwal aktivitas di rumah termasuk
 Membuat jadwal aktivitas minum obat
dirumah  Jelaskan follow up pasien setelah pasien pulang
 Melakukan follow up

19
20

Anda mungkin juga menyukai