Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN PENDAHULUAN DAN ASUHAN KEPERAWATAN

ANAK B (USIA 17 TAHUN) DENGAN OSTEOSARKOMA PRO KEMOTERAPI

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Profesi


Departemen Pediatrik di Ruang 7b Rumah Sakit dr. Saiful Anwar Malang

Oleh:

TITIS SUKMA P
NIM. 180070300111023
KELOMPOK 1A

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2019
BAB I
LATAR BELAKANG
Osteosarkoma merupakan neoplasma tulang yang didiagnosa berdasarkan
pemeriksaan histologi terhadap produksi osteoid berhubungan dengan malignant
mesenchymal cells. Osetosarkoma umumnya adalah tumor yang agresif dan cenderung
bermetastasis secara dini.

Di Indonesia, berdasarkan Riset Dasar Kesehatan 2013 didapatkan prevalensi


penyakit kanker sebesar 1,4 per mil (‰). Odds ratio tumor tulang adalah 4.6 sedangkan
insiden tumor tulang ganas di Indonesia didapatkan sebesar 1,6% dari seluruh jenis tumor
ganas pada manusia, dengan kecenderungan meningkatnya insiden tumor tulang setiap
tahunnya. Insiden tumor tulang di RS Ciptomangunkusumo sebesar 1,2%, dengan insiden
tumor tulang ganas sebesar 1,3%. Berdasarkan data sistem informasi rumah sakit tahun
2005, osteosarkoma termasuk dalam lima besar kasus kanker pada usia 1-17 tahun

Berdasarkan data WHO, osteosarkoma adalah tumor tulang primer paling umum
dengan estimasi insiden 4- 5/1.000.000 per tahun Di Eropa, didapatkan insiden 0,2-
3/100.000 per tahun dalam kelompok usia 15-19 tahun. Angka 2-year survival rate di Taiwan
didapatkan sebesar 46,9%, dengan 5-year survival rate sebesar 37,5%. Sebelum adanya
perkembangan kemoterapi, amputasi dan disartikulasi merupakan terapi utama
osteosarkoma dengan angka 5-year overall survival hanya 10-20%. Perkembangan teknik
operasi dan advanced musculoskeletal imaging, serta teknik limb salvage surgery
meningkatkan survival rates menjadi 80%.1

Paragraf diatas menjelaskan bahayanya penyakit osteosarkoma sangat sering terjadi


pada anak-anak sehingga mahasiswa tertarik untuk mempelajari kasus tentang anak
dengan osteosarkoma dengan kemoterapi lebih lanjut dengan membuat perencanaan
asuhan keperawatan pada anak dengan osteosarkoma
1.1 Tujuan
1.1.1 Tujuan Umum
Mengetahui tentang osteosarkoma dan asuhan keperawatan dalam kasus
osteosarkoma pada anak
1.1.2 Tujuan Khusus
1. Melakukan pengkajian kasus osteosarkoma pada anak
2. Menganalisa data masalah kasus osteosarkoma pada anak
3. Menyusun rencana asuhan keperawatan kasus osteosarkoma pada anak
4. Medokumentasikan implementasi kasus osteosarkoma pada anak
5. Medokumentasikan perkembangan pasien kasus posteosarkoma pada anak
6. Melakukan evalusi tiap diagnosa kasus osteosarkoma pada anak

1.2 Manfaat
1.3.1 Bagi Mahasiswa
Diharapkan dapat menambah wawasan pengetahuan serta pemahaman terkait kasus
osteosarkoma dengan dilakukan kemoterapi pada anak
1.3.2 Bagi Rumah sakit
Hasil laporan diharapkan dapat memberikan informasi tambahan terkait kasus
osteosarkoma dengan dilakukan kemoterapi pada anak

1.3.3 Bagi Masyarakat


Hasil laporan ini diharapkan dapat menjadi sumber informasi terkait kasus
osteosarkoma dengan dilakukan kemoterapi pada anak

Anda mungkin juga menyukai