Anda di halaman 1dari 13

SOAL HOTS

Kompetensi yang diuji Peserta didik mampu menggunakan nalar untuk menentukan banyak cara menyusun r obyek dari suatu n obyek dengan
menggunakan aturan Permutasi
Lingkup Materi Peluang
Materi Permutasi
Indikator Soal Disajikan permasalahan nyata yang berkaitan dengan banyak cara menyusun r obyek dari suatu n obyek dengan
menggunakan aturan Permutasi
Level kognitif C1

Kelas XII MIPA 4 SMA Negeri Antahberantah diminta membuat kelompok untuk diskusi soal matematika. Dalam suatu kelompok diskusi yang beranggotakan
4 pria dan 6 wanita, akan dipilih 3 orang secara acak untuk mempresentasikan hasil diskusinya. Banyak cara pak Alex memanggil 1 pria dan 2 wanita adalah ...
A. 60
B. 120
C. 180
D. 360
E. 720
KUNCI JAWABAN :E
PEMBAHASAN :

Diketahui n(P) = {P1, P2, P3, P4} = 4


n(W) = {W1, W2, W3, W4, W5, W6} = 6
Akan dipilih 3 orang secara acak untuk mempresentasikan hasil diskusinya.
Ditanyakan : Banyak cara memanggil 1 pria dan 2 wanita
Jawab : kata kunci memilih dengan cara memanggil maka dapat terjadi pilihan {(P1, W1, W2), (W1, P1, W2), ((W1, W2, P1), ...}
Maka :
banyak cara memilih 3 orang secara acak = 3! = 6
banyak cara memanggil dengan 1 pria dari 4 pria dan memanggil 2 wanita dari 6 wanita, adalah menggunakan konsep permutasi, sehingga diperoleh :
4! 6!
4P1 . 6P2 = (4−1)! . (6−2)!
= 4 . 30
Sehingga banyak cara memilih 3 orang dengan cara memanggil 1 pria dan 2 wanita adalah = 6 . 120 = 720

DISTRACTOR/PENGECOH :
A. Jika peserta didik menjawab dengan cara menggunakan kombinasi 4C1 . 6C2 = 60
B. Jika peserta didik menjawab dengan cara menggunakan permutasi 4P1 . 6P2 = 120
C. Jika peserta didik menjawab dengan cara menggunakan kombinasi 4C1 . 6C2 . 3 = 180
D. Jika peserta didik menjawab dengan cara menggunakan kombinasi dan permutasi 4C1 . 6C2 . 3! = 360

Kompetensi yang diuji Peserta didik mampu menggunakan nalar untuk menentukan peluang kejadian majemuk (peluang kejadian-kejadian
saling bebas, saling lepas, dan kejadian bersyarat) dari sustu percobaan acak.
Lingkup Materi Peluang
Materi Peluang Kejadian
Indikator Soal Disajikan permasalahan nyata yang berkaitan dengan Peluang, siswa dapat menentukan peluang kejadian
Level kognitif C2

Pak Tono adalah seorang pemilik kebun bunga warna-warni dan akan menjual sebagian bunganya untuk mengurangi biaya pemeliharaan. Bu Asri ingin membeli
bunga tersebut tetapi tidak boleh memilih warna bunga apa yang harus dibeli. Banyak warna bunga di kebun pak Tono ditunjukkan dalam grafik berikut :

Chart Title
80
70
60
50
40
30
20
10
0
merah kuning orange biru ungu merah muda
a. Tentukan peluang bu Asri membeli bunga dengan warna hasil perkawinan biru dan merah?
b. Tentukan peluang bu Asri membeli bunga dengan warna hasil perkawinan merah dan kuning?
PENYELESAIAN :
Jumlah bunga warna merah = 70
Jumlah bunga warna kuning = 50
Jumlah bunga warba orange = 40
Jumlah bunga warna biru = 20
Jumlah bunga warna ungu = 30
Jumlah bunga warna putih = 40
Jumlah semua bunga = 250
a. Perkawinan biru dan merah = ungu
Jumlah bunga warna ungu = 30
30 3
Peluang ungu = =
250 25

b. Hasil perkawinan warna merah dan kuning = orange


Jumlah bunga warna orange = 40
40 4
Peluang orange = =
250 25

PEDOMAN PENSKORAN:

No Uraian Jawaban Skor


1 Menentukan jumlah masing-masing bunga 2
2 Menentukan perkawinan warna dasar 2
3 Menentukan nilai peluang 2
4
Total Skor 6
Kompetensi yang diuji Peserta didik mampu menganalisis persamaan dan pertidaksamaan nilai mutlak.
Lingkup Materi Aljabar
Materi Persamaan Mutlak
Indikator Soal Disajikan gambar alur pantul bola billyar (gambar a) dan gambar sketsa bidang cartesius pada meja Billyar (b),
Peserta didik dapat memprediksi hasil pantulan bola billyar pada titik tertentu.
Level kognitif C3

BUTIR SOAL

Gambar a Gambar b

Seorang pelatih sedang menunjukkan cara menyodok bola billyar (gambar a), jika meja bola billyar dianalogikan bidang kartesius kuadran I (gambar b), jika
pelatih meletakan bolanya di titik (2,3) lalu menyodoknya dengan persamaan multak x = |y – 1|, di mana bola akan terpantul kembali bila menyentuh tepi
meja. Pertanyaannya adalah apakah bola billyar tersebut akan masuk lubang pada titik (8,0) dengan maksimal 3 kali pantulan dengan syarat sudut pantul
samadengan sudut datang? Jelaskan jawabanmu melalui konsep mutlak dan sketsa gambarnya akan mempermudah kamu mencari jawabannya!
PEDOMAN PENSKORAN:

No Langkah Kerja Prosedur pengerjaan Skor


3. Memahami soal Di ketahui persamaan mutlak x = |y – 1| yang melalui titik (2,3), akan dipantulkan saat 1
bersentuhan dengan tepi meja billyar.
Sudut pantul = sudut datang
Yang ditanyakan adalah apakah setelah bola terpantul (bisa lebih dari sekali) pada tepi
meja, akan memasuki lubang pada titik (8,0).
Syarat pantulan awal adalah memotong sumbu-X, Berarti untuk menemukan titik pantul awal maka syaratnya 1
sumbu-Y, pantulan berikutnya mungkin bisa pada garis 1. y = 0
y = 4, garis x = 8. (selain itu boleh memakai sketsa 2. x = 0
gambar) Atau menggambar grafik x = |y – 1|
Mencari titik pantul awal pada sumbu-Y Jika x = 0 maka y = 1 maka titik pantul pertama adalah (0,1) (akan lebih mudah dikerjakan 1
bila digambar grafik x = |y – 1|.

Mencari titik pantul kedua Jika y = 0 maka x =|0 – 1|, nilai x = 1. 1


Titik pantul kedua adalah (1, 0)
Menarik garis pantul terhadap garis y = 4 (bisa pakai Grafik 1
gambar atau pakai persamaan)
Memprediksi jawaban Dari gambar terlihat pantulan bola billyarnya tidak memasuki lubang (8,0) justru 1
dipantulkan kembali bila kita mengabaikan gesekan.
Peserta didik dapat membuat persamaan multak yang Yakni y = |x – 1| dan y = - |x – 5|+ 4
lain bila dia tidak menggambar
Total Skor 6

Kompetensi yang diuji Menganalisis aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi) melalui masalah kontekstual.

Lingkup Materi Statistika

Materi Kaidah Pencacahan

Indikator Soal Diberikan soal cerita tentang beberapa kejadian akan ditentukan banyak kejadian yang merupakan gabungan dari beberapa
kejadian majemuk

Level kognitif C4

Pada saat Pak Boni mengikuti suatu diklat, beliau membawa 1 topi, 2 kopiah, 4 kemeja, 3 T Shirt, 3 celana panjang, 1 pasang sepatu dan 1 pasang sandal. Di
hotel tempat beliau menginap sudah tersedia 1 pasang sandal. Kemeja dan T shirt bisa dikenakan secara terpisah atau bersamaan Hitung banyak cara
berpakaian lengkap dari alas kaki hingga tutup kepala yang dapat dipilih Pak Boni

PEDOMAN PENSKORAN:

No Uraian Jawaban Skor


4. Banyak cara berpakaian lengkap dengan mengenakan kemeja atau T shirt saja:
3 7 3 3 4
= 3 x 7 x 3 x 3 = 189
Banyak cara berpakaian lengkap dengan mengenakan kemeja dan T shirt bersamaan:
3 4 3 3 3 4
= 3 x 4 x 3 x 3 x 3 = 324

Banyak seluruh cara berpakaian lengkap = 189 + 324 = 513 2

Total Skor 10
Kompetensi yang diuji Menjelaskan aturan sinus dan cosinus.
Lingkup Materi Aljabar
Materi Trigonometri
Indikator Soal Diberikan soal cerita tentang perjalanan siswa, dimana rute perjalanan tersebut membentuk
bangun segitiga, siswa dapat menentukan jarak dari satu tempat ke tempat lain mengunakan
aturan cosinus.
Level kognitif C5
Lima orang pelajar melakukan perjalanan tour d’middle of Java. Perjalanan dimulai dari kota Purwokerto (A) Jawa Tengah. Menuju desa kecil
di kota Batang (B) sejauh 120 km. kemudian dilanjutkan ke kota Magelang (C) sejauh 130 km. Sebenarnya mereka ditunggu oleh sahabat lama
3
di kota D, (seperti terlihat di peta) ,Jika Jarak purwokerto ke Magelang 144 km, dan berbandingan jarak Purwokerto ke kota D adalah jarak
4
Purwokerto ke Magelang. Tentukan Jarak kota Batang (B) ke kota D !

A C
D
PEDOMAN PENSKORAN:

No Uraian Jawaban Skor


1. Kita gambar sketsa : 2
B
130 km
120 km

A 144 km D C

2. Lihat segitiga ABC :


4
Dengan menggunakan aturan kosinus didapat persamaan :
BC2 = AB2 + AC2 – 2.AB.AC cos A
1302 = 1202 + 1442 – 2 (120) (144) cos A
16900 = 14400 + 20736 – 34560 cos A

14400  20736  16900 18236


cos A  =
2.(120)(144) 2.(120)(144)

3.
4
Lihat segitiga ABD :
BD2 = AB2 + AD2 – 2.AB.AD cos A
18236
= 1202 + 1082 – 2. (120). (108)
2.(120)(144)

= 14400 + 9216 – 13677


= 9936

BD = 9936 km

Total Skor 10

Kompetensi yang diuji Memprediksi pola barisan dan deret aritmetika dan geometri atau
barisan lainnya melalui pengamatan dan memberikan alasannya.
Lingkup Materi Aljabar
Materi Barisan dan Deret
Indikator Soal Diberikan data barisan jumlah kamar di tiap lantai di suatu hotel
yang terdiri dari 8 lantai dan harga kamar:
(1) menentukan banyaknya kamar yang tersedia, jika diketahui
banyaknya kamar pada empat lantai pertama, di mana selisih banyaknya kamar antara 2 lantai
yang berurutan adalah berbeda-beda
(2) menentukan harga sewa perkamar untuk suatu lantai tertentu, jika diketahui pemasukan total yang diinginkan dari
sewa seluruh unit kamar. menentukan harga sewa perkamar untuk suatu lantai tertentu, jika diketahui pemasukan
total yang diinginkan dari sewa seluruh unit kamar.
Level Kognitif C6
Sebuah hotel bintang Tiga di Bogor mempunyai 8 lantai dengan masing- masing lantai mempunyai jumlah unit dan tipe kamar sewa yang
berbeda.Banyaknya kamar pada masing-masing lantai membentuk pola barisan tertentu
a. Jika lantai 1 mempunyai kamar 20 unit, lantai 2 mempunyai kamar 28 unit, lantai 3 mempunyai kamar 44 unit, lantai 4 mempunyai 68
unit, dan seterusnya.
Tentukan jumlah unit kamar hotel tersebut ?
b. Jika kamar di lantai 1 adalah harga sewa permalam termahal dan kamar lantai 8 adalah harga sewa kamar permalam termurah serta
selisih harga sewa kamar permalam Rp100.000,00 dengan asumsi pada hari Sabtu semua kamar terisi penuh, maka tentukan harga sewa
kamar perunit untuk satu malam pada lantai 4 dengan perolehan pemasukkan hotel sebesar Rp406.400.000,00
Jawab:
Lantai 1 2 3 4 5 6 7 8
Jumlah kamar 20 28 44 68 100 140 188 244

Selisih 8 16 24 32 40 48 56

(a) Jumlah total kamar = 20 + 28 + 44 + 68 + 100 + 140 + 188 + 244


= 832 unit kamar
(b) Misal: Harga sewa perkamar termurah = x (dalam ribuan)
244x + 188 (x + 100) + 140 (x + 200) + 100 (x + 300) + 68 (x + 400) + 44 (x + 500) + 28 (x + 600) + 20 (x + 700) = 406.400
244x + 188x +18.800 + 140x + 28.000 + 100x + 30.000 + 68x + 27.200 + 44x + 22.000 + 28x + 16.800 + 20x + 14.000 = 406.400
832x + 156.800 = 406.400
832x = 249.600
X = 300.
Harga sewa perkamar termurah adalah: Rp300.000,00, dan harga sewa perkamar lantai 4 adalah Rp700.000,00.

PEDOMAN PENSKORAN:

No Uraian Jawaban Skor


2.
Lantai 1 2 3 4 5 6 7 8
Jumlah 20 28 44 68 100 140 188 244
5
kamar
Selisih 8 16 24 32 40 48 56

(a) Jumlah total kamar = 20 + 28 + 44 + 68 + 100 + 140 + 188 + 244 5


= 832 unit kamar
(b) Misal: Harga sewa perkamar termurah = x (dalam ribuan) 10
244x + 188 (x + 100) + 140 (x + 200) + 100 (x + 300) + 68 (x + 400) + 44 (x + 500) + 28 (x + 600) + 20 (x + 700) = 406.400
244x + 188x +18.800 + 140x + 28.000 + 100x + 30.000 + 68x + 27.200 + 44x + 22.000 + 28x + 16.800 + 20x + 14.000 = 406.400 10
832x + 156.800 = 406.400
832x = 249.600 5
x = 300.
Harga sewa perkamar termurah adalah: Rp300.000,00, dan harga sewa perkamar lantai 4 adalah Rp700.000,00. 5

Total Skor 40

Anda mungkin juga menyukai