Anda di halaman 1dari 1

ABSTRAK

Maleic anhydride merupakan salah satu produk industri kimia yang


digunakan sebagai bahan baku industri alkyd resin yang banyak digunakan pada
industri cat, rosin adduct yang merupakan papper sizing agent pada industri
kertas, unsaturated polyester resin yang merupakan bahan pembuatan fiber glass
serta fumaric acid yang berfungsi sebagai bahan pemanis buatan, aditif pangan,
aditif pakan ternak.
Maleic anhydride dibuat dengan cara mengoksidasi butana dengan udara
dengan bantuan Vanadium Phosphor Oxyde (VPO) sebagai katalisator pada
reaktor fixed bed multi tube. Pabrik dirancang beroperasi dengan kapasitas 12.000
ton/tahun, dengan kebutuhan butana sebanyak 1.758,32 kg/jam serta kebutuhan
udara sebanyak 3.880,44 kg/jam. Kebutuhan utilitas meliputi air sebanyak
40.883,83 kg/jam, listrik 309054,18 kW dan bahan bakar berupa minyak diesel
sebanyak 120.652,89 liter/tahun. Pabrik ini direncanakan didirikan pada tahun
2019 di kawasan industri Balongan, Indramayu. Pabrik bekerja secara kontinu
selama 24 jam per hari selama 330 hari per tahun dengan jumlah karyawan 144
orang. Kebutuhan modal tetap (FCI) sebesar Rp 163.151.000.000 dan modal kerja
sebesar Rp 57.323.000.000. Laba sebelum pajak sebesar Rp 147.424.600.000 dan
setelah pajak Rp 132.682.140.000. Return On Investment (ROI) sebelum pajak
66,87% dan setelah pajak 60,18%. Pay Out Time (POT) dari masa konstruksi
yaitu 5,2 tahun dan dari masa produksi yaitu 2,2 tahun. Break Even Point (BEP)
sebesar 25% dari kapasitas maksimum produksi. Dengan pertimbangan sifat
bahan baku dan produk, kondisi operasi, adanya konsumen yang membutuhkan,
dan sudah berdirinya pabrik sejenis di dunia, maka pabrik ini digolongkan sebagai
pabrik beresiko rendah. Batasan yang berlaku adalah ROI minimum 11%, POT
maksimum sebelum pajak 5 tahun dan Discounted Cash Flow Rate of Return
(DCFRR) yang lebih tinggi dari suku bunga bank. Berdasarkan hasil analisa
ekonomi dan batasan yang berlaku, maka dapat disimpulkan bahwa pabrik maleic
anhydride dari butana dengan kapasitas 12.000 ton per tahun ini layak untuk
didirikan.

Anda mungkin juga menyukai