Demam Dengue, DHF (4A)
Demam Dengue, DHF (4A)
1. Nomor Station
2. Judul Station Sistem Hematologi dan imunologi-DHF (SKDI: 10.19)
3. Alokasi Waktu 15 menit
4. Tingkat Kemampuan Tingkat Kemampuan SKDI: 4A
Kasus yang Diujikan Mampu mendiagnosis, melakukan penatalaksanaan secara mandiri dan tuntas.
5. Kompetensi Diujikan 1. Anamnesis
2. Pemeriksaan fisik
3. Interpretasi data/kemampuan prosedural pemeriksaan penunjang
4. Penegakan diagnosis dan diagnosis banding
5. Tatalaksana non farmakoterapi
6. Tatalaksana farmakoterapi
7. Komunikasi dan edukasi pasien
8. Perilaku professional
6. Kategori Sistem Tubuh 1. Sistem Saraf
2. Psikiatri
3. Sistem Indra
4. Sistem Respirasi
5. Sistem Kardiovaskular
6. Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier, dan Pankreas
7. Sistem Ginjal dan Saluran Kemih
8. Sistem Reproduksi
9. Sistem Endokrin, Metabolisme, dan Nutrisi
10. Sistem Hematologi dan Imunologi
11. Sistem Muskuloskeletal
12. Sistem Integumen
7. Instruksi SKENARIO KLINIK:
PesertaUjian Seorang wanita, 30 tahun, datang ke puskesmas dengan keluhan utama demam 3 hari ini, demam tiba-tiba,
bersifat naik turun, tetapi tidak pernah mencapai suhu normal. Demam turun bila pasien minum obat
paracetamol. Demam diserta nyeri kepala terutama di dahi sampai ke belakang mata. Mual muntah tidak
dijumpai. Riwayat perdarahan spontan seperti mimisan, gusi berdarah, bintik-bintik merah di kulit, BAK
merah dan BAB hitam tidak dijumpai.
TUGAS :
1. Lakukan pemeriksaan fisik berupa pemeriksaan Rumpe Lead dan Bleeding time metode Ivy pada
pasien dan lakukan interpretasinya!
2. Usulkan jenis pemeriksaan penunjang dan lakukan interpretasi atas data yang didapatkan!
3. Tegakkan diagnosis dan dua (2) diagnosis banding!
Rumple lead
Cara :
Peserta memasang manset, manset dipompa untuk mengukur tekanan darah lebih dahulu (Tekanan
Darah : 120/80). Oleh karena TD 120/80 maka untuk rumple lead manset di pompa kan kembali ke
level 100 mmHg, lalu di kunci dan dibiarkan selama 10 menit. Setelah 10 menit manset dikempiskan
(kunci dibuka), dan biarkan warna kulit pada tangan kembali normal setelah itu di evaluasi hasil rumple
lead tersebut. Yaitu dengan memperhatikan ptekie yang terjadi pada daerah 3 jari di bawah fossa
cubiti.
Interpretasi : dalam diameter 1 inchi atau 2,5 cm dijumpai ptekie > 10 maka rumple lead positif. Bila
kurang dari itu rumplead negatif. Pada pasien ini dijumpai ptekie sebangayk 25 buah.
3. Penguji menilai diagnosis dan dua (2) diagnosis banding yang ditegakkan oleh peserta ujian.
Diagnosis: DHF grade I
Diagnosis Banding 1: Chikungunya
Diagnosis Banding 2: Demam tipoid
Diagnosis Banding 3: Campak/Morbili
4. Penguji menilai komunikasi dan edukasi yang disampaikan peserta ujian kepada pasien.
Edukasi :minum yang banyak, untuk menjaga cairan tetap tidak terjadi dehidrasi dan hemokonsentrasi.
Bila minum tidak bisa, atau muntah2, maka disarankan untuk mendapatkan cairan intravena (diinfus).
Selain itu ok Hb dan Hematokrit normal dan trombosit > 100.000 dan tidak ada muntah serta makan
minum masih bisa maka pada pasien ini masih boleh berobat jalan dengan catatan pasien harus balik
kembali memeriksakan darah rutinnya 24 jam kemudian. Bila 24 jam kemudian :
- Hb, Ht normal tetapi trombosit turun < 100.000 maka disarankan rawat inap, atau
- Hb, Ht meningkat, trombosit > 100.000 tetap disarankan rawat inap, atau
- Hb, Ht meningkat dan trombosit < 100.000 disarankan rawat inap
Instruksi Nama -
Pasien Standar Usia -
Jenis kelamin -
Pekerjaan -
Status pernikahan -
Pendidikan terakhir -
Riwayat Penyakit Sekarang
Keluhan Utama -
Sejak kapan/onset -
Lokasi -
Durasi/frekuensi -
Karakteristik -
Progresi -
Skala nyeri (bila perlu) -
Yang memperparah -
Yang mengurangi -
Usaha yang dilakukan -
Obat dipakai saat ini -
Riwayat penyakit dahulu
penyakit relevan -
tindakan bedah/terapi lain -
Riwayat penyakit keluarga -
Riwayat pribadi (relevan)
Alkohol -
Rokok -
Narkoba -
Seksual -
Alergi obat -
Pertanyaan wajib oleh PS -
Peran yang wajib ditunjukkan -
Foto untuk mol -
6. Tata Letak Station Model 1
7. Kebutuhan Laboran Ada
8. Kebutuhan Manekin Ada
9. Kebutuhan Set Alat Tensi meter, hemolet, stop watch, kertas saring, handscoon.
10. Penulis dr. Heny Syahrini, SpPD
Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK USU
11. Referensi Buku ajar Ilmu Penyakit Dalam FKUI
RUBRIK PENILAIAN OSCE
STATION ...
I. Rubrik