Anda di halaman 1dari 61

LAPORAN PRAKTEK KERJA PENGABDIAN MASYARAKAT (PKPM)

PENERAPAN E-COMERCE DI DESA WONODADI KECAMATAN


GADING REJO KABUPATEN PRINGSEWU

Disusun Oleh :

1. M. IRFAN LUTFI RAMADHAN (1411060023)

2. BAMBANG KURNIAWAN WIBOWO (1411050084)

3. FEVEN INDRIYANI (1411010079)

4. YOHANES (1411010002)

5. NOFI YANTI (1412110338)

6. DENI AGUNG SATRIAWAN (1412110334)

7. REYNDY HIDAYAH (1412110293)

INSTITUT INFORMATIKA DAN BISNIS DARMAJAYA


BANDAR LAMPUNG
2018
HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN KELOMPOK

PRAKTEK KERJA PENGABDIAN MASYARAKAAT (PKPM)

OLEH :
1. M. IRFAN LUTFI RAMADHAN (1411060023)

2. BAMBANG KURNIAWAN WIBOWO (1411050084)

3. FEVEN INDRIYANI (1411010079)

4. YOHANES (1411010002)

5. NOFI YANTI (1412110338)

6. DENI AGUNG SATRIAWAN (1412110334)

7. REYNDY HIDAYAH (1412110293)

Telah memenuhi syarat untuk di terima

Menyetujui,
Dosen Pembimbing Pembimbing Lapangan

Cahyani Prastiti, S.Pi., MBA Priyono


NIK. 10170305
Mengetahui,

Ketua Jurusan Ketua Jurusan


Teknik Informatika Sistem Informasi

Yuni Arkhiansyah, S.Kom., M.Kom Nurjoko, S.Kom., M.T.I


NIK. 00480802 NIK. 00440702

Ketua Jurusan Ketua Jurusan


Manajemen Sistem Komputer

Aswin, S.E., MM Zaidir Jamal, S.T., M.Eng


NIK. 10190605 NIK. 00590203
TIM PELAKSANA

KETUA KELOMPOK : M.Irfan lutfi Ramadhan

SEKRETARIS : Feven Indriyani H.M

BENDAHARA : Nofi Yanti

ANGGOTA : 1. Bambang Kurniawan Wibowo

2. Reyndy Hidayah

3. Yohanes

4. Deni Agung Satriawan


RIWAYAT HIDUP

1. Identitas

a. Nama : M.Irfan Lutfi Ramadhan

b. NPM :1411060023

c. Tempat, Tanggal Lahir :Bandar Lampung, 22 Januari 1996

d. Agama : Islam
e. Alamat : Jl. Imam Bonjol, GG.Haji Hasan
No. 16, Kel.Sukajawa, Kec.Tanjung
Karang, Barat Bandar Lampung

f. Suku : Lampung

g. Kewarganegaraan :Indonesia

h. E-mail : Irfan.lutfi22@gmail.com

i. No Hp : 08992334344

2. Riwayat Pendidikan

a. Sekolah Dasar : SDN 1 Beringin Raya

b. Sekolah Menengah Pertama : SMP N 13 Bandar Lampung

c. Sekolah Menengah Atas : SMAN 7 Bandar Lampung

Dengan ini saya menyatakan bahwa semua keterangan yang saya sampaikan di
atas adalah benar.

Bandar Lampung, 28 Febuari 2018


Yang Menyatakan,

M.Irfan Lutfi Ramadhan


NPM. 1411060023
RIWAYAT HIDUP

a) Identitas

a. Nama : Feven Indriyani HM

b. NPM :1411010079

c. Tempat, Tanggal Lahir : Pagar Dewa, 21 Juni 1996

d. Agama : Islam

e. Alamat : Jl. Jambu Raya Komplek Trans

Pamen ABRI Kosan Wisma 3 putri

f. Suku : Palembang

g. Kewarganegaraan : Indonesia

h. E-mail : feven.hm97@gmail.com

i. No Hp : 082177557145

b) Riwayat Pendidikan

a. Sekolah Dasar : SDN 1 Pagar Dewa

b. Sekolah Menengah Pertama : SMPN 3 Karang Agung

c. Sekolah Menengah Atas : SMA Yadika Baturaja

Dengan ini saya menyatakan bahwa semua keterangan yang saya sampaikan di
atas adalah benar.
Bandar Lampung, 28 Febuari 2018
Yang Menyatakan,

Feven indriyani HM
NPM. 1411010079
RIWAYAT HIDUP

a. Identitas

a. Nama : Nofi Yanti

b. NPM :1412110338

c. Tempat, Tanggal Lahir :Brabasan, 04 November 1995

d. Agama : Islam

e. Alamat : Jl. Sukardi Hamdani Palapa 5A No


42,Labuhan Ratu,Kedaton Bandar
Lampung

f. Suku :Jawa

g. Kewarganegaraan :Indonesia

h. E-mail : Noviy5009@gmail.com

i. No Hp : 085357547446

b. Riwayat Pendidikan

a. Sekolah Dasar : SDN 2 Tanjung Raya

b. Sekolah Menengah Pertama : SMP Setia Bhakti

c. Sekolah Menengah Atas : SMK Setia Bhakti


Dengan ini saya menyatakan bahwa semua keterangan yang saya sampaikan di
atas adalah benar.
Bandar Lampung, 28 Febuari 2018\
Yang Menyatakan,

Nofi Yanti
NPM. 1412110338
RIWAYAT HIDUP

1. Identitas

a. Nama : Bambang Kurniawan Wibowo

b. NPM :1411050084

c. Tempat, Tanggal Lahir : Bandar Lampung, 6 November1996

d. Agama : Islam

e. Alamat : Jl. P.Tirtayasa Pr Bukit Palm hijau

Blok F no.2 Kel Campang Raya


kec.Sukabumi

f. Kewarganegaraan :Indonesia

g. E-mail :Bembenggg@gmail.com

h. No Hp : 081367649724

2. Riwayat Pendidikan

a. Sekolah Dasar : SDN 2 Perumnas Way Halim

b. Sekolah Menengah Pertama : SMPN 25 Bandar Lampung

c. Sekolah Menengah Atas : SMAN 12 Bandar Lampung


Dengan ini saya menyatakan bahwa semua keterangan yang saya sampaikan di
atas adalah benar.
Bandar Lampung, 28 Febuari 2018
Yang Menyatakan,

Bambang Kurniawan W
NPM. 1411050084
RIWAYAT HIDUP

1. Identitas

a. Nama : Yohanes

b. NPM :1411010002

c. Tempat, Tanggal Lahir : Bandar Lampung, 06 Desember


1994

d. Agama : Kristen Protestan

e. Alamat : Jl. Pulau Ternate, no 15 jagabaya 3,


bandar lampung

f. Kewarganegaraan :Indonesia

g. E-mail : yukkiatshu@gmail.com

h. No Hp : 0895372805567

2. Riwayat Pendidikan

a. Sekolah Dasar : SDK BPK Penabur

b. Sekolah Menengah Pertama : SMP Advent

c. Sekolah Menengah Atas : SMA PGRI 2


Dengan ini saya menyatakan bahwa semua keterangan yang saya sampaikan di
atas adalah benar.
Bandar Lampung, 28 Febuari 2018
Yang Menyatakan,

Yohanes
NPM. 1411010002
RIWAYAT HIDUP
1. Identitas

a. Nama : Reyndy Hidayah

b. NPM : 1412110293

c. Tempat, Tanggal Lahir : Krui, 16 April 1996

d. Agama : Islam

e. Alamat : Perum Panorama Alam, Pasar

untung Labuhan dalamB.lampung

f. Kewarganegaraan :Indonesia

g. E-mail : Reyndyhidayah96@gmail.com

h. No Hp : 082313253681

2. Riwayat Pendidikan

a. Sekolah Dasar : SDN 1 Pesisir barat

b. Sekolah Menengah Pertama : Pondok Modern Darussalam Gontor

c. Sekolah Menengah Atas : Pondok Modern Darussalam Gontor

Dengan ini saya menyatakan bahwa semua keterangan yang saya sampaikan di
atas adalah benar.
Bandar Lampung, 28 Februari 2018
Yang Menyatakan,

Reyndy Hidayah
NPM. 1412110293
RIWAYAT HIDUP

1. Identitas

a. Nama : Deni Agung Satriawan

b. NPM : 1412110334

c. Tempat, Tanggal Lahir : 11 Januari 1996

d. Agama : Islam

e. Alamat : Jl. Segala Mider Kel. Gunung

Terang Gg.Cempaka 5 No.4

f. Kewarganegaraan :Indonesia

g. E-mail :-

h. No Hp : 082176869836

2. Riwayat Pendidikan

a. Sekolah Dasar : SDN 5 Sidopinangun

b. Sekolah Menengah Pertama : SMPN 2 Way seputih

c. Sekolah Menengah Atas : STM Paramarta

Dengan ini saya menyatakan bahwa semua keterangan yang saya sampaikan di
atas adalah benar.

Bandar Lampung, 28 Febuari 2018


Yang Menyatakan,

Deni Agung Satriawan


NPM. 1412110334
RINGKASAN

Program Praktek kerja Pengabdian Masyarakat (PKPM) Institut Informatika dan


Bisnis (IIB) Darmajaya Bandar Lampung di selenggarakan atas dasar salah satu
syarat dalam menyelesaikan Studi Praktek kerja Pengabdian Masyarakat (PKPM)
di IIB Darmajaya Bandar Lampung.dimana Program PKPM 2018 sendiri
diselenggarakan selama 1(satu) bulan terhitung sejak tanggal 1 Febuari 2018
sampai dengan 28 Febuari 2018. Program PKPM diselenggarakan di Desa
Wonodadi Kecamatan Gading Rejo Kabupaten Pringsewu. PKPM di Desa
Wonodadi memiliki sejumlah kegiatan, yakni :

1. Mensosialisasikan dan memberi pelatihan tentang microsoft office,


multimedia dan pengembangan organisasi pada perangkat desa dengan
tujuan mempermudah kinerja pemerintah desa dalam melayani
masyarakat.
2. Mengembangkan produk kerajinan tangan dengan tujuan dapat
meningkatkan pemasaran ke luar kota melalui internet.

Dengan dilaksanakannya program PKPM, Desa Wonodadi dapat lebih maju


dalam bidang Teknologi dan Bisnis, dan dapat terus mengembangkan program-
program yang telat dilaksanakan dalam waktu jangka panjang, meskipun
Mahasiswa PKPM IIB Darmajaya sudah tidak lagi mengabdi di desa ini.
PRAKATA

Puji syukur kami ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan
rahmat, karunia serta hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan laporan
secara tertulis yang tertuang dalam bentuk Praktek Kerja Pengabdian Masyarakat
(PKPM).

PKPM merupakan salah satu kegiatan untuk mahasiswa sebagai syarat mata
kuliah serta mengeluarkan ide kreatifitas dalam memanfaatkan sumber daya dan
potensi yang ada di desa atau pinggiran kota. PKPM tahun 2018 dilakukan
selama 1 (satu) bulan oleh Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya yang
diikutin oleh Bambang Kurniawan Wibowo ( Sistem informasi ), Feven Indriyani
( Tehnik Informatika ), Nopiyanti ( Manajemen ), M.irfan Lutfi Ramadhan (
Sistem Komputer ), Reyndy Hidayah ( Manajemen ), Deni Agung Satria (
Manajemen ), Yohanes ( Tehnik Informatika ). Desa Wonodadi yang berletak di
Kecamatan Gading Rejo Kabupaten Pringsewu merupakan salah satu lokasi
sasaran kegiatan PKPM yang beranggotakan 7 mahasiswa/i jurusan Sistem
Komputer, Manajemen, Sistem Informasi, dan Teknik Informatika.

Laporan ini disusun dengan maksud melengkapi syarat untuk menyelesaikan


kegiatan PKPM IIB Darmajaya. Kami menyadari bahwa dalam melaksanakan
kegiatan PKPM ini masih terdapat banyak kekurangan, namun Kami telah
berupaya terbaik dalam melaksanakan kegiatan PKPM yang disampaikan dalam
laporan ini.

Bandar Lampung, 28 Febuari 2018

Penulis
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Pelaksaan PKPM


Sistem Informasi dan Teknologi Komputer berkembang sangat pesat sejalan
dengan besarnya kebutuhan terhadap informasi. Perkembangan teknologi
informasi tidak lepas dari pesatnya perkembangan teknologi komputer.
Karena komputer merupakan media yang dapat memberikan kemudahan bagi
manusia dalam menyelesaikan suatu pekerjaan. Perubahan dan dinamika
masyarakat yang semakin cepat seiring dengan perkembangan jaman dan
teknologi sehingga memerlukan kualitas informasi yang akurat yang dibangun
dalam sebuah sistem informasi seperti website.

Di era globalisasi yang berkembang dengan pesat, bisnis menuntut setiap


individu untuk dapat berinovasi dalam berbagai hal terutama inovasi produk.
Inovasi sebuah produk dapat dilakukan dengan mengolah bahan baku biasa
menjadi produk yang bernilai jual. Dengan adanya teknologi saat ini akan
sangat membantu dalam proses bisnis, dengan internet proses apapun
menjadi lebih mudah karena dapat dilakukan secara online dan informasi yang
kita miliki dapat dengan mudah tersebar luas. Dengan adanya Sumber Daya
Teknologi yang baik dapat meningkatkan proses bisnis tersebut. Bisnis home
industri yang sukses memiliki sistem marketing dan laporan keuangan yang
baik, karena apabila suatu home industri memiliki marketing dan laporan
keuangan yang baik maka bisnis tersebut akan mengalami tingkat penjualan
yang pesat. Selain itu desa dapat berkembang dilihat dari ketersediaan bahan
baku, dan sumber daya yang dimiliki untuk kegiatan pengolahan bahan
sampai pendirian suatu home industri dalam rangka peningkatan taraf hidup
dan pendapatan masyarakat.

Untuk itu Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya yang berasal dari
berbagai jurusan menerapkan Praktek Kerja Pengabdian Masyarakat (PKPM).
PKPM merupakan salah satu kegiatan untuk mahasiswa sebagai syarat mata
kuliah sekaligus sarana pengembang ide kreatifitas dalam memanfaatkan
sumber daya potensial di desa. PKPM dilakukan selama 1 bulan oleh IIB
Darmajaya jurusan Manajemen, Teknik Informatika, Sistem Informasi dan
Sistem Komputer. Pelaksanaan PKPM merupakan sarana yang memfasilitasi
mahasiswa dalam menerapkan teori-teori yang diperoleh di perkuliahan dalam
bentuk usaha program kegiatan pengabdian masyarakat contohnya Usaha
Kecil Menengah (UKM) yang terletak di desa-desa atau pinggiran kota.

Desa Wonodadi Kecamatan Gading Rejo Kabupaten Pringsewu merupakan


salah satu lokasi kegiatan program PKPM, terdiri dari 1 (satu) kelompok yang
beranggotakan 7 (tujuh) mahasiswa/i dari jurusan Manajemen, Teknik
Informatika, Sistem Informasi dan Sistem Komputer IIB Darmajaya, yang
tergabung dari mahasiswa/i kelas reguler. Desa Wonodadi sendiri memiliki
beberapa wilayah Dusun yaitu Dusun 1 sampai dengan Dusun 8, terdiri dari
dusun 1-5 Wonodadi, 6-7 Wonokriyo dan dusun 8 Wonokarto.

Dari hasil observasi dan wawancara yang dilakukan selama PKPM


berlangsung di Desa Wonodadi, maka tim kami dapat menyusun program
kerja selama proses PKPM di desa Wonodadi. Banyak hal yang bisa dilakukan
mahasiswa untuk proses pengembangan desa, terutama untuk upaya
pembentukan sistem informasi desa, inovasi produk, dan home industri yang
belum terbangun dengan baik dan benar di Desa Wonodadiini. Hal ini
disebabkan oleh berbagai kendala, yaitu kurangnya pengetahuan SDM
mengenai cara berinovasi terhadap suatu produk. Kurangnya pemahaman cara
merintis suatu bisnis home industri serta kurangnya pengetahuan mengenai
teknologi yang sedang berkembang.

Berdasarkan latar belakang di atas tim mengangkat permasalahan tentang “


PENERAPAN E-COMERCE DI DESA WONODADI KECAMATAN
GADING REJO KABUPATEN PRINGSEWU ”
1.2 Manfaat PKPM
Manfaat dari hasil kegiatan PKPM adalah sebagai berikut :
1. Bagi Penulis:
a. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan,
wawasan dan gambaran yang lebih jelas mengenai bagaimana
membangun sistem informasi desa, inovasi produk, dan upaya
pembentukan home industri.
b. Dapat menjadi sarana pembelajaran bagi mahasiswa dalam
mengimplementasikan ilmu yang didapatkan dari kampus baik ilmu
computer dan Manjamen untuk masyarakat Wonodadi Kecamatan
Gading Rejo Kabupaten Pringsewu.
2. Bagi Aparat Desa Wonodadi:
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat membantu aparat Desa
Wonodadi dalam menyebarkan informasi melalui Video Profil
mengenai desa Wonodadi secara Detail.
3. Bagi Masyarakat Desa Wonodadi:
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan pemasaran
produk olahan kedelai menjadi tempe, beras menjadi brondong dan
Sterofom menjadi kerajinan tangan dengan penerapan penjualan melalui
internet atau media sosial.
4. Bagi Desa Wonodadi:
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan
wawasan warga desa mengenai sistem informasi desa dengan
pemanfaatan teknolog.
5. Bagi IIB Darmajaya:
a. Sebagai bentuk nyata pemberdayaan dan pengabdian IIB Darmajaya
kepada masyarakat khususnya Desa Wonodadi.
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan literatur
Mahasiswa yang akan membuat laporan Praktek Kerja Pengabdian
Masyarakat (PKPM) berikutnya.
BAB II
SURVEI DAN RENCANA KEGIATAN
2.1 Hasil Survei Lokasi
2.1.1 Deskripsi Wilayah
2.1.1.1 Kondisi Ekonomi

Sebagian besar penduduk di Desa Wonodadi yaitu 44,53%


bermata pencaharian sebagai petani, Pedagang 10,82%, 2, PNS
2,61%, TNI/Polri 0,83%, tukang 0,39%, Guru 0,38%,
Bidan/Perawat 12,80%, Pensiunan 9,71%, Sopir 0,71%, Buruh
24,19% dan jasa persewahaan 0,13%. Selain itu sarana dan
prasarana yang mendukung perekonomian Desa Wonodadi terdiri
dari beberapa industri rumahan seperti produksi tempe,
berondong dan kerajinan tangan.

Luas wilayah Desa Wonodadi didominasi oleh Lahan Pesawahan


dan sebagian besar masyarakat bermata pencaharian sebagai
petani. Selain itu banyak juga masyarakat yang berdagang karna
letak desa yang dekat dengan pasar.

2.1.1.2 Kondisi Geografis


Desa Wonodadi adalah salah satu desa dalam Wilayah Kecamatan
Gading Rejo yang terletak di sebelah utara dari Pekon Wonodadi
Utara Kec. Gading Rejo Kab. Pringsewu. Desa wonodadi
merupakan salah satu desa terluas yang ada di kabupaten
pringsewu dengan luas wilayah 344 Ha dan jumlah penduduk
9443 orang. Bentuk permukaan tanah merupakan dataran rendah
dan tidak berbukit – bukit.
Desa Wonodadi terletak + 1 Km Ke Ibu kota kecamatan terdekat
dan ke ibu kota Kabupaten + 8 Km.
Batas – Batas wilayah Desa Tanjung Harapan:

Sebelah Utara : PekonWonodadi Utara Kec. Gadingrejo


Pekon Tulung Agung Kec. Gadingrejo
Sebelah Selatan : Pekon Wonosari Kec. Gadingrejo
Sebelah Barat : PekonTambahrejo Kec. Gadingrejo
Sebelah Timur : Pekon Gadingrejo Kec. Gadingrejo

2.1.1.3 Kondisi Demografi


1. Jumlah Penduduk
Jumlah penduduk Desa Wonodadi pada saat ini berjumlah
9.443 jiwa.
Table.1 Jumlah Penduduk
Jumlah KK Laki-laki Perempuan
1376 KK 4.370 jiwa 5.073 jiwa

2. Jumlah Penduduk menurut Agama/ Kepercayaan


Jumlah penduduk di desa wonodadi bisa terbilang mempunyai
rata-rata menganut agama islam yang memiliki presentase
99,76% dan sisanya menganut agama kristiani,hindu,budha

Presentase Agama Yang di Anut

0,08% islam
kristiani
0,03%
99,76 %
hindu
0,02%
budha
0,11% katholik

Gambar.1 ( presentase agama yang dianut )


3. Pendidikan Penduduk
Desa wonodadi memiliki presntase penduduk yang sangat
baik tetapi lulusan yang hanya sampai SLTP sangat lah banyak
Berikut gambaran presentase pendidikan didesa wonodadi:

Presentase
30.00%
25.00%
20.00%
15.00%
10.00%
5.00% Presentase
0.00%

Gambar 2
Gambar.2 ( presentase penduduk berdasarkan pendidikan )

4. Jumlah Penduduk Menurut Mata Pencaharian


Desa wonodadi bermayoritas adalah sebeagai petani dan
sebagian adalah sebagai pegawai negeri sipil dan sisanya
menjadi perawat,guru,bidan,dan buruh berikut gambaran
didesa wonodadi

Presentase
0.07% 0.38% Petani

Pedagang
0.38% 12.80% PNS

Tukang

Guru
44.53%
24.19% Bidan/Perawat

TNI/Polri

Pensiunan

0.71% Sopir

1.98% 10.82% Buruh


0.13% Jasa Persewaan
0.18% 0.83% 0.39% 2.61%

Gambar.3 ( presentase penduduk berdasarkan mata


pencaharian)
2.1.1.4 Kondisi Sarana dan Prasarana Desa
Desa wonodadi memiliki sarana dan prasarana untuk masyarakat
sebagai berikut:
Table.2 Sarana dan Prasarana Desa
NO Sarana Jumlah(unit)
1 Balai desa 1
2 SMK 1
3 SLTA 2
4 SLTP 2
5 MI 1
6 SD 6
7 TK 3
8 Mushola 34
9 Pasar 1
10 TPQ 1
11 Poskamling 8
12 Masjid 7
13 Puskesmas 1
14 TPU 2

2.1.1.5 Kondisi UKM


Potensi Usaha Kecil Mikro (UKM) di desa Wonodadi, Kec.
Gadingrejo, Kab. Pringsewu cukup banyak, khususnya dibidang
home industri seperti tempe, brondong, kerajinan tangan, dan
klanting.

Namun hanya kerajinan tangan yang agak sulit untuk


berkembang, karena terkendala tiga faktor utama, yakni
permodalan, pemasaran dan SDM.

Sebagai upaya untuk meningkatkan pemasaran, kami dari Tim


PKPM Darmajaya memilih home industri kerajinan tangan yang
mempunyai potensi untuk dikembangkan.
Kami melakukan pelatihan strategi bisnis dengan model kanvas
dan menginovasi pemasaran produk dengan memanfaatkan
teknologi yang sedang berkembang, seperti sosial media dan toko
online.

Kegiatan pembinaan disambut antusias oleh pemilik home


industri kerajinan tangan, karena kendadala untuk berkembang itu
adalah cara pemasaran dan belum mempunyai bekal strategi
bisnis yang terstruktur.

Kerja keras saja tidak cukup. Saat ini era persaingan yang sangat
ketat dibarengi perkembangan IPTEK yang pesat, akibatnya jika
tidak mengikuti perkembangan teknologimaka bisatersingkir.

2.1.2 Rencana Pengabdian Desa


Desa Wonodadi merupakan desa yang masih harus terus
berkembang. Banyak sektor yang perlu dibenahi demi terciptanya
desa yang maju, salah satunya dengan meningkatkan sistem
informasi desa dan upaya meningkatkan pemasaran Home
industri. Sumber daya manusia yang layaknya usia produktif
banyak yang tidak memiliki pekerjaan/ menganggur seperti ibu
rumah tangga dan pemuda-pemuda desa yang tidak bekerja. Oleh
karena itu apabila mereka dibekali dengan ilmu komputer dan
berbisnis/berwirausaha, tentunya akan mampu menjadi ujung
tombak perubahan bagi perekonomian di desa ini. Bagi aparat
desa pun sangat penting diberi pelatihan komputer dan perlu
pembelajaran terkait Microsoft Office word dan excel guna
miningkatkan kemampuan aparat desa dalam mengoperasikan
komputer untuk menunjang kegiatan didesa agar lebih mudah.
Sumber daya yang ada di desa Wonodadi ini baik berupa sumber
daya manusia dan bahan baku perlu dikembangkan. Salah satu
cara yang dapat dilakukan yaitu dengan upaya meningkatkan
pemasaran home indutri dengan penerapan teknologi yang sedang
berkembang seperti sosial media atau E-comarce khususnya
kerajinan tangan yang akan mempunyai nilai jual apabila
dipasarkan dengan menarik dan berkelanjutan.
Berdasarkan hasil observasi tersebut maka kami berfokus pada
tiga hal:
1. Pengembangan sistem informasi desa melalui website
dan pelatihan komputer.
2. Pembuatan video profile desa agar desa Wonodadi
lebih mudah dikenal lebih Luas.
3. Inovasi produk untuk meingkatkan pemasaran melalui
internet

2.2 Temuan Masalah di Lokasi dan Rencana Kegiatan


2.2.1 Temuan Masalah
Desa Wonodadi merupakan desa yang masih dalam proses
berkembang. Penduduk yang 45% memiliki pekerjaan sebagai
petani menjadi salah satu faktor yang menyebabkan minimnya
pengetahuan tentang berwirausaha, serta pendidikan yang minim
turut mempengaruhi lambatnya perkembangan ekonomi di Desa
Wonodadi.
Berikut temuan masalah yang dapat kami simpulkan:
1. Kurangnya pemahaman dan penguasaan sistem informasi serta
teknologi oleh aparat.
2. Kurangnya pengetahuan tentang inovasi produk home Industri
sehingga penjualannya masih di pasar terdekat.
3. Kurang pengetahuan tentang bisnis untuk upaya pembentukan
Home Industri.
2.2.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, kami merumuskan
permasalahan yang ada dalam penelitian ini yaitu :
1. Bagaimana cara penerapan Website Dan Memperkenalkan
desa melalui video Profile ?
2. Bagaimana membuat Inovasi Produk Kerajinan Tangan agar
bisa dipasarkan di internet ?
3. Bagaimana cara Mengoperasikan komputer?
BAB III
PELAKSAAN KEGIATAN

3.1 BIDANG ILMU KOMPUTER


3.1.1 Pembuatan Web Desa Wonodadi (Yohanes)
3.1.1.1 Latar Belakang Kegiatan

Desa Wonodadi merupakan desa yang memiliki potensi,


dimana kondisi wilayahnya terdapat persawahan, dan home
industri yang merupakan sumber mata pencaharian masyarakat
desa, karena kehidupan masyarakat desa erat sekali
hubungannya dengan alam sekitar dan memiliki tanah yang
produktif, masyarakat desa bisa bercocok tanam, seperti
menanam padi, palawija, dan coklat/kakao. Dengan potensi
yang dimiliki tersebut desa Wonodadi merupakan salah satu
desa yang memiliki hasil bumi yang melimpah. Sehingga
dengan melalui pembuatan website desa ini dapat membantu
pemerintahan Desa Wonodadi dalam menyebarkan informasi
mengenai desa tersebut dan dapat membantu masyarakat
dalam memeberikan pelayanan yang lebih efisien.
3.1.1.2Perumusan Masalah
Dari hasil observasi yang telah kami laksanakan Mahasiswa

PKPM IIB Darmajaya didesa Wonodadi, dapat

Dirumuskan masalah antara lain:

1. Web yang sudah tidak responsive

2. Kurangnya Content yang ada pada web yang sudah ada

3. Tidak memiliki hosting sendiri

24
3.1.1.3 Tujuan Kegiatan

Tujuan kegiatan diadakan kegiatan ini antara lain :


1. Membantu untuk melakukan pengembangan web yang
lebih baik
2. Memberikan content yang lebih menarik
3. Mempermudah admin untuk melakukan postingan tentang
kegiatan apa saja yang dilakukan desa wonodadi
3.1.1.4 Gambaran umum dan sasaran

Desa Wonodadi adalah salah satu desa yang berada digading


rejo Desa Wonodadi Mayoritas sudah mengenal namanya
teknologi dan sudah banyak sekali masyarakat menggunakan
Smartphone.
Perangkat desa memiliki rata-rata pendidikan akhir SMA dan
mudah untuk mengoperasikan komputer tetapi dikarenakan
bentuk website yang statis maka kami memberikan sebuah
web yang nantinya guna membantu menjalankan sebuah
penyaluran informasi tentang desa wonodadi agar lebih
menarik masyarakat luas melihatnya
3.1.1.5 Metode Pelaksanaan
Dalam pelaksanaanya, pembuatan sistem informasi kampung

dalam hal ini adalah website kampung, peserta PKPM IIB

Darmajaya bekerjasama dengan DJ Corp. Tahapan dalam

pembuatan website kampung ini antara lain:

OBSERVASI Pembuatan WEB


LAPANGAN
PELATIHAN PENGISIAN KONTEN

Gambar 1. Tahapan Pembuatan Website Kampung

1. Observasi Lapangan

membuat suatu website diperlukan suatu observasi

lapangan yang bertujuan untuk mengetahui apa yang

25
diperlukan pada website yang akan dibuat. Data Tersebut

diperoleh dari perangkat Desa Wonodadi, yang dalam hal

ini Kepala Desa Wonodadi dan Sekretaris Desa

Wonodadi. Dan dokumen yang dibutuhkan adalah:

 Dokumen Sejarah Desa

 Dokumen Struktur Pemerintahan Desa

 Dokumen Potensi Desa

2. Tahapan Pengisian ContentWebsite Desa

Pengumpulan Data

Membuat e-mail untuk Pengumpulan data


Daftar PNSmail
website PNSmail SIDesa

Pengisian database
Daftar Isp isi data pribadi
website

Finish

Gambar.4 (Tahapan pengisian content website)


a. Tahapan pertama adalah login untuk dapat
mengakses halaman administrator.
b. Memasukan data ketable website
c. Penambahan sub menu dari database keWabsite
d. Penambahan Menu staff untuk Website

26
Beberapa Tampilan Dari Web :

Gambar.5(tampilan login Admin website)

Gambar .6 ( Halaman Dashboard


Tempat mengisi berita desa, foto, staff dan profil desa )

3. Tahap Pelatihan

Sebelum website diberikan kepada Desa Wonodadi, yang

perlu dilakukan adalah memberikan pelatihan mengenai

tampilan website, cara mengunggah konten ke website,

sehingga website akan dapat diteruskan setelah program

PKPM IBI Darmajaya

selesai. Pada pelatihan web kampung ini lebih ditekankan

kepada admin website yaitu Kepala Urusan Perangkat

desa Wonodadi, Bapak Priyanto

27
Gambar .7 ( Pelatihan tentang pengisian website
dengan perangkat desa )

Tahap terakhir yaitu pelatihan dan penyerahan website

kepada aparatur kampung, dalam hal ini yang diberi

kuasa untuk menerima dan mengoperasikan website

adalah Kepala urusan Desa, Bapak Priyanto Website

resmi Kampung Wonodadi telah resmi diberikan oleh

Mahasiswa PKPM IBI Darmajaya dan diterima langsung

oleh perwakilan Sekretaris Kampung, Bapak Paidi pada

tanggal 28 februari 2018 saat acara perpisahan

mahasiswa PKPM IBI Darmajaya Kampung Wonodadi

3.4.1. Kesimpulan Dan Saran

a) kesimpulan

Pembuatan website kampung ini berjalan dengan lancar

dan dapat diterima oleh Kepala Desa dengan baik,

selain itu dapat di implementasikan di Desa wonodadi

sehingga semua informasi di Desa Wonodadi dapat

diketahui oleh masyarakat Indonesia bahkan dunia.

28
b) Saran

Diharapkan agar website kampung ini akan terus

dijalankan dan diupdate oleh aparatur Desa Wonodadi

sehingga Informasi kegiatan dan potensi yang ada di

kampung akan selalu dapat tersebar dan dapat di lihat

oleh masyarakat

3.1.2 Sosialisasi dan Pelatihan Ms Office Word dan Excel Kepada


Perangkat Desa ( Feven Indriyani )
3.1.2.1 Latar Belakang

Di Era Globalisasi seperti saat ini peran komputer sangat


penting dalam segala aspek kehidupan terutama dalam
dunia pendidikan, perkantoran, dan pemerintahan.
Komputer merupakan salah satu teknologi yang sudah harus
di kuasai dalam mengikuti persaingan di era globalisasi. Di
karenakan dengan menggunakan komputer dapat
memudahkan berbagai jenis kegiatan kita terutama di
bidang pemerintahan. Diharapkan dengan seiring
berjalannya modernisasi yang kini sudah merambah desa,
para pamong desa juga bisa mengikuti modernisasi tersebut
dalam bidang teknologi komputer sehingga pekerjaan
pamong desa menjadi makin mudah dan cepat di selesaikan.

Komputer yang mempunyai banyak fungsi di antara nya


adalah aplikasi microsoft yang memuat beberapa bagian
aplikasi yang penting, yaitu microsoft excel yang berfungsi
untuk membantu pekerjaan pamong desa dalam hal
perekapan data pengeluaran kebutuhan, pemasukan dana,
rencana anggaran, dan data lain yang dapat direkap dengan
menggunakan excel. Microsoft Word yang dapat
memudahkan pekerjaan pamong desa dalam bagian surat

29
menyurat, menulis feed back, merekap data, dan pekerjaan
lain yang biasanya dilakukan dengan mesin ketik dan
tulisan tangan akan semakin mudah, membutuhkan waktu
singkat dan perekapannya menjadi lebih rapi.

Tim PKPM Wonodadi memilih untuk memberikan


pelatihan microsoft kepada pamong desa dan
menjadikannya sebagai rencana program kerja karena
pentingnya memberikan pelatihan ini kepada pamong desa.
Tim PKPM memberikan pelatihan Ms. Office word
mengenai bagaimana cara membuka aplikasi tersebut,
menjelaskan bagian – bagian penting dari menu yang ada di
antara nya toolbars yang ada yaitu home, insert, page
layout, references, mailings, review, view, dan add ins.
Kami memberikan penjelasan tentang bagian dari toolbars
tersebut beserta kegunaannya. Terutama pada bagian yang
penting dan sering digunakan dalam melakukan pekerjaan
sebagai pamong desa. Kami menjelaskan bagaimana
merubah font, ukuran font, warna font, mengubah bentuk
paragfraf, memberikan spasi, ukuran landscape potrait,
membuat tabel, memasukkan gambar, membuat diagram,
memasukkan simbol, bagaimana menyimpan data yang
telah ditulis, memprint data, dan banyak fungsi penting lain
dalam Ms Office word.

Pada Ms Office excel kami mengajarkan tentang adanya


toolbars di dalamnya yaitu home, insert, page layout,
formulas, data, review dan view. Kami memberikan
penjelasan bagaimana mengubah font, ukuran dan warna,
membuat tabel, membuat format tabel beserta merger dan
kegiatan yang berhubungan dengan tabel, membuat diagram
dan kegiatan lain yang hampir sama dengan aplikasi dalam
Ms.Office word

30
3.1.2.2 Perumusan Masalah
Dari hasil observasi yang telah kami laksanakan

Mahasiswa PKPM IIB Darmajaya di Desa Wonodadi,

dapat dirumuskan masalah antara lain :

1. Perangkat Desa Kurang memahami cara

mengoperasikan Ms Office Word dan Excel.

2. Banyaknya pekerjaan dibalai desa yang membutuhkan

keahlian dalam mengoperasikan Ms Office untuk

membantu penginputan data atau pembuatan surat.

3.1.2.3 Tujuan Kegiatan

1. Mengenalkan dan meningkatkan kualitas SDM di


lingkungan desa khususnya paraperangkat desa pada
bidang komputerisasi khususnya dalam penggunaan
MicrosoftWord dan Microsoft Excel secara lebih tepat,
efisien dan professional
2. Untuk memenuhi kebutuhan aparatur desa dalam
menghadapi era globaliasasi ini.
3.1.2.3 Gambaran umum dan sasaran

Pelaksanaan Kegiatan ini dilaksanakan di Balai desa


Wonodadi, , mulai dari tanggal 26 Febuari 2018 jam
19.30-selesai. Dalam rangka meningkatkan sumber daya
manusia yang handal dan mampu bekerja di berbagai
bidang yang bertujuan agar perangkat desa memiliki
kompetensi dan dedikasi yang tinggi pada masa yang
akan datang.

Sasaran dari kegiatan ini adalah perangkat desa


Wonodadi mengingat minimnya orang yang bisa
mengoperasikan komputer, terutama untuk Ms Office

31
Word dan Excel, yang secara garis besar sangat penting
untuk menunjang pekerjaan yang ada dibalai desa,
seperti pembuatan surat dan penginputan data.
Berdasarkan gambaran keadaan tersebut kami dari Tim
Pkpm melakukan pelatihan Ms Office Word dan Excel.

3.1.2.4 Metode Pelaksanaan

Metode pelaksanaan kegiatan ini adalah sebagai berikut:

1. Kami memberikan materi dasar Ms Office Word

dan Excel.

2. Aparatur desa mempraktikan membuat surat

mengikuti penjelasan kami.

3. Aparatur belajar menginputkan data pada Ms

excel mengikuti penjelasan dari kami.

3.1.2.5 Kesimpulan dan Saran

a). kesimpulan

Antusias dari perangkat desa terlihat dari semangat

mereka datang pada waktu pelaksaan kegiatan.

Kegiatan berjalan dengan baik sesuai dengan apa

yang telah direncanakan.

b). Saran

1. Dengan dilaksanakannya kegiatan ini diharapkan

aparatur desa bisa lebih memahami tentang

bagaimana mengoperasikan komputer , terutama

menjalankan Ms Office word dan excel.

32
2. Diharapkan perangkat desa tetap memppelajari

Ms office word dan excel di kemudia hari guna

meningkatkan kemampuan untuk mengikuti

perkembangan zaman.

berikut adalah dokumenatsi saat pelaksanaan


pelatihan:

Gambar.8 (pelatihan word dan excel kepada


perangkat desa)

3.1.3 Pembuatan Video Profile dan Pelatihan design


( Bambang Kurniawan Wibowo)
3.1.3.1 Latar Belakang
Desa adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki
batas - batas wilayah yang berwenang untuk mengatur dan
mengurus kepentingan masyarakat setempat, berdasarkan
asal-usul dan adat istiadat setempat yang diakui dan
dihormati dalam sistem Pemerintahan Negara Kesatuan
Republik Indonesia.
Video profil desa adalah gambaran menyeluruh tentang
karakter desa yang meliputi data dasar keluarga, potensi
sumber daya alam, sumber daya manusia, kelembagaan,
prasarana dan sarana serta perkembangan kemajuan dan
permasalahan yang dihadapi desa.

33
3.1.3.2 Perumusan Masalah
Dari hasil observasi yang telah kami laksanakan Mahasiswa

PKPM IIB Darmajaya di Desa Wonodadi, dapat

dirumuskan masalah antara lain :

1. Sumber informasi tentang kegiatan yang ada di desa

wonodadi sulit diketahui oleh masyarakat luas

2. Desa wonodadi yang sudah bisa dibilang desa yang

sudah berkembang namun tidak pernah ada pembuatan

video profile

Untuk menambah nilai pada Lomba desa yang akan

diadakan

3.1.2.3 Tujuan Kegiatan

1. Video Profile dibuat agar sumber informasi tentang

kegiatan yang berlangsung ada di Desa Wonodadi

2. Lomba Desa di Kabupaten pringsewu membutuhkan

Sebuah video profile untuk menambahkan nilai dari

lomba desa tersebut

3.1.3.4 Gambaran umum dan Sasaran

Desa wonodadi adalah salah satu dari beberapa desa

Di Kecamatan Gading Rejo, desa wonodadi juga bisa

dikatakan Desa yang sudah berkembang diantara desa yang

lainnya. Masyarakat desa wonodadi mereka sudah

mengenal teknologi dan mayoritas sudah menggunakan

smartphone dan internet.disamping itu juga desa wonodadi

diberi amanah dari Kecamatan Gading rejo Untuk

34
mengikuti Lomba desa yang diadakan dari pemerintah

Kabupaten Pringsewu untuk mewakili Kecamatan Gading

Rejo.

Oleh karna itu kami Tim Pelaksana PKPM IIB Darmajaya

berinisiatif Untuk membuat Sebuah Video Profile agar

mendapatkan Nilai lebih untuk Penilaian Lomba Desa dan

disamping itu untuk Informasi Kegiatan agar Masyarakat

Luas mengetahui tentang desa Wonodadi .

3.1.3.5 Metode Pelaksana

Langkah-langkah pembuatan video profile

1. Capturing dari media Dslr ke Komputer

2. Editing menggunakan Software Adobe Primiere dan Adobe


effect

3. Editing suara menggunakan Adobe Audition

4. Beri teks, logo, gambar yang diperlukan.

5. Sesuaikan durasi dan kecepatan frame sesuai dengan


kebutuhan kita.

35
Gambar.9 (Tampilan Video Profile desa Wonodadi)

3.1.3.6 Kesimpulan dan Saran

a) Kesimpulan

Hasil dari pembuatan video profile tersebut mudah-

mudahan masyarakat Luas mengenal Desa wonodadi

Dikabupaten pringsewu Bandar Lampung.

b) Saran

perangkat desa bisa mandiri untuk membuat Video

Profile untuk kedepannya agar wonodadi bisa

berkembang

36
3.1.4 Pembuatan Video Laporan dan Dokumentasi( Irfan Lutfi
Ramadhan )
3.1.4.1 Latar Belakang
PKPM adalah Praktek kerja Pengabdian Masyarakat yang
merupakan salah satu syarat untuk menempuh skripsi.
mahasiswa menjadi salah satu peranan penting untuk
mengabdikan dan membagi ilmu kepada desa yang kami
abdikan.
Disamping itu saya selaku bagian dan penanggung jawab
dokumentasi saya berniat untuk melakukan dokumentasi
Tentang kegiatan kami selama ada di desa wonodadi
3.2.4.2 Perumusan Masalah
Dari hasil observasi yang telah kami laksanakan Mahasiswa

PKPM IIB Darmajaya di Desa Wonodadi, dapat

dirumuskan masalah antara lain :

1. Membantu laporan PKPM menjadi dinamis


2. Informasi menjadi lebih relevan guna untuk membuat
laporan
3.2.4.3 Tujuan Kegiatan
Melakukan dokumentasi berupa video atau foto untuk
melengkapi laporan PKPM
3.2.4.4 Gambaran dan Sasaran Umum
Dokumentasi adalah sebuah cara yang dilakukan untuk
penyediaan dokumen dengan menggunakan bukti yang
akurat, baik berupa poto atau video. Dengan adanya
kegiatan PKPM ini kami selaku kelompok yang
ditugaskan mengabdi didesa wonodadi membuat sebuah
dokumentasi berupa poto dan video semua kegiatan yang
Tim kami lakukan di desa wonodadi.

37
3.2.4.5 Metode Pelaksanaan
1. Tahapan yang ada pada proses pembuatan video laporan
a. Rancangan Ide Cerita
b. Mempersiapkan Alat
c. Penentuan Lokasi

2. Tahap Produksi
Produksi adalah proses yang paling menentukan
keberhasilan
penciptaan sebuah video dokumenter. Pada tahapan ini
hal-hal yang
perlu dilakukan antara lain :
a. Pengumpulan Data/ Pengambilan Gambar

Gambar.10(Tahap pengumpulan foto)

3.2 BIDANG ILMU BISNIS


3.2.1 Inovasi Pemasaran Produk Dan Pelatihan Model bisnis Kanvas
(Nofi Yanti)
3.2.1.1 Latar belakang
Strategi pemasaran produk sering dilupakan oleh beberapa
kalanganwirausahawan,sebab mereka lebih memperhatikan
besarnya keuntungan daripada pemasaran, padahal teknik
pemasaran yang baik akan mendapatkan keuntungan yang
besar seimbang dengan perputaran dana yang ada.

38
Kebanyakan perusahaan gagal karena tidak menerapkan
strategi marketing yang baik, apalagi perusahaan dengan
persaiangan yang ada selalu memunculkan produk dan
inovasi terbaru untuk tetap melanjutkan keberlangsungan
keuangan perusahaan, salah satu yang bisa diterapkan untuk
strategi pemasaran produk adalah dengan model bisnis
kanvas. Model bisnis kanvas merupakan paparan strategi
yang harus dibuat sebuah bisnis sebelum mulai
berkompetisi dengan bisnis lainnya,
Model Bisnis Kanvas juga merupakan salah satu strategi
bisnis yang dapat mendesain, menggambarkan hingga
menyimpulkan aspek-aspek bisnis menjadi satu strategi
yang utuh. Memasarkan produk melalui media online
sangatlah efektif. Selain murah cara ini juga lebih efektif
dan efisien untuk mempromosikan produk yang dijual.

3.2.1.2 Perumusan Masalah


Dari hasil observasi yang telah kami laksanakan Mahasiswa
PKPM IIB Darmajaya di Desa Wonodadi, dapat
dirumuskan masalah antara lain :
1. Arah pemasaran yang kurang tepat.
2. Pengusaha di Kerajinan tangan belum mengenal
penjualan dengan Teknologi.
3.2.1.3 Tujuan Kegiatan

Tujuan kegiatan diadakan kegiatan ini antara lain:

1. Agar Usaha Kerajianan Tangan tersebut lebih

mengetahui

Sasaran pemasaran yang lebih terfokus

2. Menginovasi pemasaran produk dengan memanfaatkan

teknoologi yang sedang berkembang agar proses

39
penyampaikan informasi dapat berjalan secara cepat

dan di jangkau oleh orang banyak dengan mudah.

3.2.1.4 Gambaran Umum Dan Sasaran


Kerajinan tangan ini belum pemasaraan yang belum
terstruktur dan belum bisa memanfaatkan teknologi yang
sedang berkembang saat ini sehingga pemasaraannya tidak
mencapai target, sedangkan dengan kemajuan yang ada
pada saat ini usaha kerajinan tangan mempunyai tingkat
pemasaran yang tinggi.
Maka dari itu kami TIM pelaksana PKPM Darmajaya
bermaksud untuk memberikan ilmu yang kami punya
dengan membuat sebuah bisnis model kanvas, dan
memanfaatkan teknologi yang sedang berkembang
saat ini Agar pemasarannya maksimal.

3.2.1.5 Metode Pelaksana


Dalam proses pembuatan kerajinan tangan berupa souvenir
dan hantaran untuk di acara pernikahan, ini bahan dan alat
yang di gunakan adalah :
Table.3 (alat dan bahan untuk pembuatan kerajinan tangan)
Nama Jumlah
Bingkai Poto 2
Uang Kertas 20
Rp.2000
Cat Pilox 3 Warna ( Merah, Hitam, Biru)
Pisau Tajam 2

Langkah-langkah pembuatan kerajinan tangan :


1. Menentukan ide desain
2. Menggambar desain diatas sterofom
3. Memahat desain yang telah di gambar
4. Mewarnai background bingkai

40
5. Menempelkan Uang kertas pada desain yang sudah
dipahat.

Dalam proses pembuatan kerajinan tangan untuk


pelaminan (gebyok) bahan dan alat yang di gunakan
adalah:
Table.4 (alat dan bahan kerajinan tangan)
Nama Jumlah Ukuran
Sterefom - 20x25
Spons - 20x25
Pensil 2 -
Cat Pilox 2 -
Pisau pahat 3 -
Langkah-langkah pembuatan kerajinan tangan :

1. Melukis Sterefom atau Spons


2. Memahat Sterofom atau Spons yang telah dilukis
3. Mewarnai Sterefom atau Spons sesuai permintaan
konsumen

Berikut Hasil Dokumentasi pada saat pembuatan:

Gambar.10 (ikut serta pembuatan kerajinan


tangan)
Langkah-langkah Pembuatan toko online
1. Smartphone

41
2. Masuk pada Aplikasi Instagram(Social Media)
3. Lalu pendaftaran Akun Instagram(Social
Media)
4. Masuk pada Aplikasi Shopee ( Toko Online)
5. Lalu Daftar Akun Shopee (Toko Online)
Berikut adalah dokumentasi Pembuatan
Pemasaran Online:

Gambar.11 (Penjualan melewati


instagram)

42
Gambar.12 (Penjualan melewati Toko Online)

Tahap Pelatihan model canvas kepada pengusaha kerajinan yaitu:


1. Menjelaskan tentang sasaran pemasaran konsumen yang
diminati
2. Menjelaskan tentang riwayat kewirausahaan kerajinan
tangan kepada customer
3. Menjelaskan tentang membutuhkannya sebuah partner kerja
untuk melengkapi bahan yang dibutuhkan agar bahan lebih
murah
4. Menjelaskan keuntungan pada kewirausahaan bagaimana
mendapatkan keuntungan yang tinggi

43
Berikut dokumentasi kegiatan yang saya lakukan:

Gambar.13 (menjelaskan Model Canvas Bisnis)


3.2.1.5 Kesimpulan dan Saran
a) Kesimpulan
Dengan adanya pelatihan bisnis model canvas dapat
membantu target sasaran yang dituju dan meningkatkan
hasil penjualan
b) Saran
Setelah melakukan pelatihan model canvas diharapkan
Pengusaha kerajinan tangan dapat Lebih Dikembangkan

44
3.2.2 Pembuatan dan pelatihan bagan struktur untuk home industri
tempe ( Deni Agung Satriawan )
3.2.2.1 Latar Belakang

Struktur organisasi adalah susunan komponen-komponen


(unit-unit kerja) dalam organisasi. Struktur organisasi
menunjukkan adanya pembagian kerja dan bagaimana
fungsi-fungsi atau kegiatan-kegiatan yang berbeda-beda
tersebut dipadukan (koordinasi). Selain daripada itu struktur
organisasi juga menunjukkan spesialisasi-spesialisasi
pekerjaan, saluran perintah dan penyampaian laporan

3.2.2.2 Perumusan Masalah

1. Home industry Tempe yang belum terstruktur


2. Belum jelas bagian dan tanggung jawab yang diberikan

3.2.2.3Tujuan

a. Agar membutuhkan kinerja di produsen tempe tersebut


lebih terorganisir
b. Pengusaha produsen tempe lebih memahami struktur dan
tanggung jawab masing-masing

3.2.2.4 Gambaran Umum dan Sasaran

Produksi tempe di Desa Wonodadi adalah salah satu unit


kewirausahaan yang sangat central bagi desa Wonodadi
dan produksi tempe sudah berdiri sejak tahun 1990
disampingitu Produksi tempe Didesa wonodadi. Tetapi
produksi tempe belum terstruktur. Maka dari itu saya dan
Tim Pelaksana PKPM Darmajaya bermaksud membuat
bagan dan melakkukan pelatiha kepada owner Produksi
Tempe.

3.2.2.5 Metode Pelaksanaan

45
Mempunyai Beberapa Tahapan dalam pembuatan bagan
Struktur :
1. Melakukan Observasi
Tahap melakukan observasi adalah awal dari sebuah
penelitian agar mengetahui kendala apa yang sedang
terjadi di produsen Tempe

2. Melakukan pembuatan Bagan Struktur


Tahap melakukan Bagan Struktur Tersebut dibuat
dengan Mendesign gambar mengunakan aplikasi Corel
Draw

Gambar.14 (pembutan Bagan Struktur di UKM Tempe)

46
3. Melakukan Pelatihan Mandiri
Melakukan pelatihan tenta pengembang struktur
organisasi kewirausahaan dan masing tugas yang
bertanggung jawab

Gambar.15 (pelatihan tentang penjelasan struktur


keorganisasian di ukm tempe)
3.2.1.6 Kesimpulan dan Saran

a.Kesimpulan

Tempat Produsen tempe di desa wonodadi walaupun sudah


berdiri sejak lama tetapi struktur organisasi tidak terbentuk
dengan baik
b.Saran
Saran untuk produsen tempe didesa wonodadi agar apa yang
sudah dijelaskan dengan kami kedepannya struktural dan
organisasi kewirausahaan menjadi lebih baik lagi dan terstruktur
3.2.3 Pelatihan dan Pengembangan Struktur Organisasi Di
perangkat Desa ( Reyndy Hidayah )

3.2.3.1 Latar Belakang

Organisasi adalah suatu kelompok orang dalam suatu


wadahuntuk tujuan bersama.

suatu kelompok organisasi akan berinteraksi dengan


lingkungannya. Apabila ingin hidup dan bertahan, maka

47
organisasi tersebut harus dapat menyesuaikan diri dengan
lingkungannya. Kegagalan menyesuaikan diri terhadap
lingkungan akan berakibat fatal. Organisasi tersebut akan
mati.

3.2.3.2 Perumusan Masalah

1. Bagaimana Desa Wonodadi Memproduktivitaskan


Kinerja bagi Aparat Desa?
2. Bagaimana Struktur Organisasi Bisa Mengembangkan
Kinerja bagi Aparat Desa

3.2.3.3Tujuan Kegiatan

1. Untuk meningkatkan produktivitas kerja aparat desa.


2. Memberi wawasan kepada para aparat desa untuk
lebih meningkatkan kemampuan mengerjakan tugasnya
yang sekarang.
3. Memperoleh kemajuan sebagai kekuatan yang
produktif dalam organisasi dengan jalan
mengembangkan kebutuhan organisasi, pengetahuan
dan sikap.
4. Meningkatkan kuantitas dan kualitas kerja

3.2.3.4Gambaran umum dan sasaran


Perkembangan dan pertumbuhan pekon wonodadi
mempersyaratkan ketersediaan sumberdaya manusia yang
handal. Upaya menyediakan sumber daya tersebut dapat
diperoleh melalui peningkatan kualitas sumber daya
manusia. Sumber daya manusia yang berkualitas menurut
kebutuhan pekon wonodadi dapat diperoleh melalui
program pelatihan dan pengembangan aparat desa.
Pelatihan dan pengembangan aparat desa merupakan
faktor yang mendorong tercapainya komampuan aparat
desa sehingga dapat memberikan kinerja terbaik pada

48
pekon wonodadi. Pekon wonodadi perlu mengidentifikasi
atau menganalisis kebutuhan organisasi sehingga pekon
wonodadi dapat menerapkan jenis program pelatihan dan
pengembangan yang akan diberikan kepada individu
dalam organisasi.
yang diharapkan oleh kami tentang Aparat desa yang
memiliki kompetensi terhadap pekerjaannya akan
mendapatkan kesempatan untuk mengikuti tahapan
jenjang karir dan akan mencapai jenjang karir yang baik.
Kegiatan dalam pelatihan bertujuan untuk meningkatkan
pengetahuan, keahlian dan kompetensi. Kegiatan pelatihan
dilakukan melalui kegiatan pengajaran, pendidikan dan
pelatihan yang meliputi materi ilmu pengetahuan,
ketrampilan dan keahlian

49
3.2.2.5 Metode Pelaksanaan
1. Menganalisis kebutuhan pelatihan organisasi,
2. Menentukan sasaran dan materi program pelatihan.
3. Menentukan metode pelatihan dan prinsip-prinsip
presentasi yang digunakan.
4. Membuat dan mempersiapkan materi pelatihan dan
pengembangan dalam bentuk power point
Berikut Adalah tampilan pada dokumentasi:

Gambar.16 (sosialisasi pengembangan struktur


organisasi perangkat desa)

50
BAB IV

PEMBAHASAN DAN EVALUASI

A. Pembahasan
Praktik Kerja Pengabdian Masyarakat (PKPM) merupakan suatu bentuk
pendidikan ilmu kemasyarakatan yang harus dipahami oleh seluruh
mahasiswa. Hanya dengan cara yang seperti ini, mahasiswa akan merasa
lebih terdidik untuk menghadapi permasalahan yang muncul di dalam
masyarakat serta lebih peka terhadap lingkungan sendiri. Dengan dilandasi
pada kemampuan ilmu bisnis dan teknologi, rasa pengabdian yang tulus
terhadap bangsa dan Negara untuk mengejar keterbelakangan yang dialami
dan kemampuan berinteraksi social yang baik yang didukung oleh
pemahaman masalah serta pemecahan masalah secara sistematis,
pragmatis dan fleksibel dipastikan akan membawa perubahan-perubahan
positif dalam berbagai bidang baik fisik maupun non fisik atau mental
maupun spiritual.
Kegiatan Praktik Kerja Pengabdian Masyarakat IIB Darmajaya Bandar
Lampung Tahun akademik 2017/2018. Yang berlokasi di Desa Wonodadi
Kec. Gading Rejo Kab, Pringsewu.
Dilaksanankan mulai tanggal 1 Febuari 2018 – 1 Maret 2018. Adapun
pembahasan dari terlaksananya program baik yang dikategorikan sukses,
tidak sukses, maupun program yang baru muncul, rincian dari kedua
katagori tersebut sebagai berikut:
a. Program yang terlaksana dengan baik
1. Pembuata Website Desa
Pembuatan Website Desa Wonodadi dapat dilakukan dengan
baik terlihat dari berjalannya Website Desa yang telah TIM
PKPM kami buat dengan tampilan yang lebih responsive
2. Pelatihan Ms Office Word dan Excel
Pelatihan Ms Office Word dan Excel dengan sasaran adalah
aparatur desa wonodadi terlaksana dengan baik dan maksimal
terlihat dari program yang berjalan antara lain pengenalan Ms

51
Office Word dan Excel, serta praktik pembuatan surat yang
disambut dengan antusias oleh aparatur desa.
3. Pembuatan Video Profile
Pembuatan video profil guna untuk memberikan informasi
kepada khalayak ramai tentang apa saja yang ada didesa
wonodadi. Dalam kegiatan pengambilan video dan gambar serta
pengeditan berjalan dengan lancar dan video profil diterima
dengan antusian oleh warga wonodadi dan ditonton langsung
secara bersama-sama dibalai pekon.
4. Pembuatan video laporan
Pembuatan video laporan berjalan dengan baik dan maksimal
dengan kerja keras dari Tim kami.
5. Pelatihan model bisnis kanvas dan inovasi pemasaran produk
Strategi bisnis sangat diperlukan untuk memulai suatu usaha,
disini Tim kami memberikan pelatihan model bisnis kanvas ke
pemilik kerajinan tangan guna agar owner dapat mengarahkan
bisnis yang dilakukan mau kearah seperti apa. Dan dengan
pemanfaatan teknologi yang sedang berkembang untuk
meningkatkan pemasaran produk kami memberikan satu akun
social media dan toko online untuk owner mulai menjual
produknya secara luass.
6. Pembuatan dan penjelasan tentang bagan struktur home industry
tempe
Kurangnya pengetahuan pemilik home industry tempe dalam
pembentukan suatu structural kerja membuat Tim kami
membuat dan menjelaskan tentang pentingnya struktur untuk
untuk sebuah industry rumahan guna menyusun bagian-bagian
didalam home industry tersebut agar lebih tau tugasnya masing-
masing.
7. Pelatihan dan pengembangan struktur organisasi di desa
wonodadi
Pelatihan dan pengembangan struktur organisasi didesa
wonodadi berjalan dengan baik, dengan tujuan aparatur desa

52
dapat memperoleh kemajuan sebagai kekuatan yang produktif
dalam organisasi dengan jalan mengembangkan kebutuhan
organisasi, pengetahuan dan sikap.

b. Program yang tidak terlaksana


1. Pelatihan Desain Grafis ke Mts Hibtidiyah
Rencana program pelatihan desain grafis ke Mts Hibtidiyah
tidak terlaksana karna tidak adanya konfirmasi dari pihak
sekolah untuk surat izin yang kamu ajukan. Dan ketika pihak
kami menkonfirmasi pihakk Mts.
2. Pelatihan Multimedia ke SMK Patria
Rencana program pelatihan Multimedia ke Mts SMK Patria
tidak terlaksana karna fasilitas penunjang kegiatan tidak ada,
seperti Lab computer. Sedangkan dari pihak Tim pkpm kami
juga hanya memiliki beberapa laptop yang tidak
memungkinkan untuk melakukan pelatihan tersebut.

c. Program yang baru muncul


1. Sosialisasi tentang internet sehat ke Mi Hibtidiyah
Sosialisasi tentang internet sehat ini bertujuan untuk
memperkenalkan sejak dini kepada siswa kelas 6 Mi
Hibtidiyah tentang bagaimana seharusnya menggunkan
internet.
2. Sosialisasi tentang pemanfaatan teknologi yang sedang
berkembang untuk memulai bisnis.
Sosialisasi ini merupakan penyuluhan tentang bagaimana
memanfaatkan teknologi yang sedang berkembang di era
sekarang ini untuk memulai bisnis. Contohnya seperti
memanfaatkan media social atau toko online untuk
berjualan dan membuat konten kreatif untuk diupload
diyoutube.

53
B. Evaluasi

Manusia adalah ciptaan Allah swt yang paling sempurna, yang dianugrahi
akal dan nafsu, sehingga manusia tentu tak luput dari kesalahan.
Kesalahan yang telah terjadi bukan tanpa alasan, melalui proses berpikir
dan upaya yang ada masih saja terdapat program kerja yang tidak
terlaksana. Ada beberapa program kegiatan PKPM yang tidak terlaksana
dengan baik, yaitu peelatihan desain grafis untu Mts Hibtidiyah dan
Pelatihan Multimedia untuk SMK Patria. Surat Izin untuk melakukan
kunjungan pelatihan di Mts Hibtidiyah tidak kunjung di tanggapi dan dari
pihak kami pun hanya mencoba menanyakan perihal surat izin itu satu
kali. Sehingga tidak terjalin komunikasi yang baik. Akibat dari hal
tersebut program kegiatan kami tidak dapat terlaksana.selain itu pelatihan
multimedia di SMK Patria juga tidak dapat terlaksana karena kurangnya
penunjang untuk melaksanakan kegiatan tersebut. Tak dapat dipungkiri
tidak terlaksananya beberapa program kerja disebabkan kelalaian kami
sebagai peserta PKPM. Selain itu, Mahasiswa PKPM juga memiliki
kesibukan diluar kegiatan PKPM yaitu kuliah saat awal dilaksanakan
kegiatan PKPM dan pengisian KRS di minggu ke 3 PKPM yang juga
menyebabkan program kerja tidak dapat terlaksana. Pembagian waktu
antara kegiatan PKPM dan kegiatan masing-masing membuat peserta
kesulitan melaksanakan program kerja. Di sisi lain ketidakjelian peserta
dalam survey lokasi PKPM membuat program kerja tidak terkondisikan
dengan baik. Hanya intropeksi diri lah yang dapat kami lakukan. Semoga
apa yang telah kami laksanakan dapat bermanfaat bagi warga dan
diterapkan di kehidupan sehari-hari.

54
BAB V

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Praktik Kerja Pengabdian Masyarakat (PKPM) merupakan tempat bagi
mahasiswa untuk belajar hidup dan mengabdi di masyarakat. Dengan
adanya PKPM ini, diharapkan mahasiswa dapat berperan dan
berpartisipasi secara aktif dalam masyarakat sebab di masyarakat tidak
hanya ilmu yang perlu diterapkan tetapi bagaimana cara mahasiswa
menyatu dengan lingkungan masyarakat. Pelaksanaan program PKPM di
Desa Wonodadi Kec. Gadingrejo Kab. Pringsewu selama kurang lebih satu
bulan sejak diterjunkan mulai tanggal 1 Febuari – 1 Maret 2018
merupakan serangkaian kegiatan yang saling berhubungan antara
koordinator dan pelaksana. Dari kegiatan – kegiatan yang telah terlaksana
dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Semua program dapat terlaksana dengan baik dan lancar walaupun ada
beberapa program yang tidak terlaksana, Karena beberapa kendala.
Kegiatan program kelompok ini dilaksanakan pada pagi hari, siang hari
serta sore hari, juga ada yang dilaksanakan di luar waktu tersebut.
Dengan terlaksananya program-program tersebut diharapkan dapat
bermanfaat bagi masyarakat Desa Wonodadi.
2. Keterlaksanaan program ini tidak terlepas dari adanya kerjasama antara
pihak masyarakat serta adanya kerjasama antar mahasiswa yang
melaksanakan PKPM di Desa Wonodadi. Sehingga dalam pelaksanaan
PKPM iniMahasiswa dituntut untuk dapat hidup bermasyarakat dan
memahami realita masyarakat dengan menggunakan pengetahuan,
sikap dan keterampilan yang dimilikinya.
3. Mahasiswa PKPM diharapkan dapat memanfaatkan potensi yang
diterima selama kuliah dengan menerapkannya di lingkungan
Masyarakat. Sehingg dapat menyelami dan membantu menyelesaikan
permasalahan yang ada dalam masyarakat..

55
4. Keberhasilan program–program PKPM pada akhirnya akan
memberikan manfaat yang saling menguntungkan antara mahasiswa
dan masyarakat. Sisi positif bagi mahasiswa adalah meningkatkan
kepedulian terhadap lingkungan sekitar baik di masyarakat dan
memperluas cakrawala pemikiran serta dapat melatih keaktifan
mahasiswa dalam hidup bermasyarakat.
5. Sedangkan, bagi masyarakat adalah meningkatkan semangat bekerja
keras, keinginan untuk maju, sikap mental positif, pola pikir kritis yang
pada akhirnya mampu mengembangkan pembangunan diri dan
lingkungan. Dengan adanya antusias yang baik dari masyarakat,
membantu mahasiswa PKPM dalam belajar bersosialisasi dengan
warga masyarakat, belajar bersikap dan beradaptasi dengan orang lain
sesuai dengan normanorma yang berlaku. Di samping itu, peran serta
masyarakat juga mendukung dalam kelancaran pelaksanaan program
PKPM

B. SARAN

1. Bagi Warga Masyarakat Desa Wonodadi.

a. Dapat menyempurnakan program mahasiswa PKPM yang belum


sesuai.
b. Program–program yang telah dilaksanakan mahasiswa PKPM
semoga dapat diteruskan dan dikembangkan serta dimanfaatkan
untuk kepentingan masyarakat setempat.

2. Bagi Mahasiswa PKPM IIB Darmajaya

a. Menjaga nama baik almamater yaitu nama IIB Darmajaya.


b. Membuat program-program PKPM yang sesuai dengan
kemampuan mahasiswa baik dari segi akademik maupun biaya
serta sesuai dengan kondisi dan kebutuhan masyarakat yang ada
dilokasi PKPM.
c. Menanamkan sifat saling pengertian, saling membantu, saling
mendukung, saling menjaga kekompakan, saling menghargai dan

56
menghormati antar sesama anggota PKPM,karena hal tersebut
merupakan kunci sukses pelaksanaan program kerja PKPM.

3. Bagi IIB Darmajaya

a. Dalam pelaksanaan pembekalan PKPM, diharapkan pihak


penanggung jawab dapat menambahkan lebih banyak pelatihan-
pelatihan yang bersifat pemberdayaan bagi masyarakat.

57
Lampiran1
Penanggung
No Rencana Progja Sasaran keterangan
Jawab
Pembuatan Perangkat
1 Yohanes Terlaksana
Website Desa Desa
Pelatihan
Perangkat
2 Microsoft word Feven Indriyani Terlaksana
Desa
dan Excel
Bambang
Pembuatan video Balai
3 Kurniawan Terlaksana
profil untuk desa Pekon
Wibowo
Pembuatan video M.Irfan Lutfi Balai
4 Terlaksana
laporan Ramadhan Pekon
Pelatihan Model
Canvas dan
Kerajinan
5 pembuatan online Nopiyanti Terlaksana
Tangan
shop pada
kerajinan tangan
Pembuatan
struktur organisasi Deni Agung Produsen
6 Terlaksana
pada produsen Satriawan Tempe
tempe
Pelatihan dan
pengembangan
Perangkat
7 struktur organisasi Reyndy Hidayah Terlaksana
Desa
pada perangkat
desa
Tidak
Terlaksana (
dikarenakan
pemuda
didesa
wonodadi
kurang
Pembuatan karang Deni Agung Pemuda
8 interkatifnya
Taruna Satriawan Wonodadi
kepada pihak
desa dan
sudah sibuk
dengan
kesibukan
mereka
bekerja)
Tidak
Terlakasana
Pelatihan M.irfan Lutfi Pemuda
9 ( Kurang
multimedia Ramadhan Wonodadi
responnya
pemuda di

58
desa
wonodadi
dan alat
untuk
mengajari
keterbatasan
)
Tidak
Terlaksana (
Kurang
responnya
pemuda desa
Pelatihan desain Bambang Pemuda
10 wonodadi
graphis Kurniawan W Wonodadi
untuk minat
dalam
pembelajaran
desain
graphis )
Tidak
terlaksana (
produsen
tempe ini
sudah
berjualan
dari tahun
Inovasi produk Produsen
12 Nopiyanti 1990 dan
pada tempe Tempe
tidak mau
melakukan
inovasi karna
daya pasar
penjualan
sudah ramai
)
Tidak
terlaksana (
dikarenakan
usaha
brondong
Pembuatan nama sudah
Produsen
13 dan Struktur pada Reyndy Hidayah mempunyai
brondong
usaha brondong struktur
organisasi
yang baik
dan
penjualan
yang baik )
Pembuatan design Produsen Tidak
14 Yohanes
Logo Brondong Brondong Terlaksana (

59
dikarenakan
sudah
mempunyai
brand dari
makanan
ringan
tersebut dan
sudah
mempunyai
logo sendiri )
Tidak
Terlaksana (
Kurang
tanggapnya
pemuda
dalam
Pelatihan office Pemuda
15 Feven indriyani mengikuti
word wonodadi
pelatihan
microsoft
yang
diadakan di
posko
kelompok )

60
Lampiran 2

Dokumentasi Kegiatan

Gambar.17 ( kegiatan gotong royong ) Gambar.18 ( Kegiatan Posyandu)

Gambar.19 ( Menghadiri pengajian ) Gambar.20 ( Mengikuti Rapat Lomba


Desa )

Gambar.21 ( Himbauan Gotong Gambar.22 ( sosialisasi E-commerce


Royong ) Di Smk Patria )

Gambar.23 ( Membantu pembuatan Gambar.24 ( foto Bersama dengan


Di Produsen tempe ) siswa SMK Patria )

61

Anda mungkin juga menyukai