Anda di halaman 1dari 1

Refractory Metal adalah jenis-jenis logam yang tahan terhadap panas.

Contohnya : (tungsten, tantalum,


molibdenum)

Superalloy adalah sebuah paduan dua logam atau lebih mempunyai sifat kekuatan mekanik yang
sangat baik dan ketahanan mulur pada suhu tinggi (>600oC), stabilitas permukaan yang baik,
dan korosi serta ketahanan oksidasi. Superalloy berasal dari unsur golongan VIIIB dan umumnya
terdiri dari berbagai kombinasi Fe, Ni, Co, dan Cr.

Juga terdapat unsur-unsur paduan dalam jumlah yang lebih kecil, diantaranya yaitu W, Mo, Ta,
Nb, Ti, Al, dan V. Paduan dalam jumlah kecil tersebut berperan untuk meningkatkan kekuatan
dengan cara:
1. Mekanisme solid solution strengthening (W, Mo, Ti),
2. Membentuk karbida (W, Mo, Nb, Ta, Ti, V),
3. Precipitation strengthening (Al, dan Ti).

Mekanisme penguatan pada superalloy juga dikontrol dengan cara :


1. Meminimalkan terbentuknya fasa getas : fasa sigma, fasa chi,
2. Mengontrol karbida yang terbentuk (agar tidak terlalu getas),
3. Mengontrol besar butir (agar kekuatan tidak turun).

Sifat yang dimiliki material superalloy


 Kekuatan tinggi pada temperatur tinggi,
 Tahan terhadap lingkungan (oksidasi, nitridisasi, karburisasi, dan sulfidisasi),
 Ketahanan creep yang sangat baik,
 Ketangguhan baik,
 Stabilitas mikrostruktur dan metalurgi baik,
 Tahan terhadap thermal fatigue dan korosi.

Aplikasi material Superalloy


 Aircraft dan Industrial turbines
 Steam turbine power plants
 Reciprocating engines
 Space vehicles
 Metal processing
 Heat treating equipment
 Nuclear power system

Anda mungkin juga menyukai