Sederhana Bercocok Tanam Rockwool adalah media yang akan menyerap air nutrisi yang
Sayuran Hidroponik dibawa kain flanel, sehingga akar-akar muda tanaman
akan menyerapnya dari rockwool. Semakin besar, akar Budidaya
Sayuran merupakan sumber vitamin dan mineral yang sangat
bermanfaat untuk kesehatan. Dengan memanfaatkan
halaman pekarangan, berbagai jenis sayuran dapat
tanaman akan keluar dari rockwool dan merayap
melalui kain flanel menuju larutan nutrisi di bagian Tanaman Sayuran
dihasilkan untuk sekedar memenuhi kebutuhan sendiri.
Namun tidak demikian halnya di daerah perkotaan, halaman
bawah dan mengisapnya sendiri.
Teknologi hidroponik bisa menjadi alternative. Berbagai jenis Bahan yang dibutuhkan :
sayuran dengan mudah bisa ditanam secara hidroponik, qBotol bekas ukuran 600 ml
untuk sarananya bisa menggunakan paralon. Hidroponik qMedia tanam : disarankan Rockwool (bisa beli di toko
dengan cara ini dapat diterapkan oleh siapa saja karena pertanian atau online) Alternatif lain kalau repot bisa
sangat mudah. Tanaman dapat ditempatkan dimana saja, diganti sama dacron, busa bekas, gulungan kapas, atau
yang penting pada saat hujan tanaman tidak kehujanan. Kalau kain flanel yang digulung.
kehujanan larutan nutrisi akan menjadi lebih encer dari yang
qSumbu : Bisa menggunakan sumbu kompor / kain
seharusnya.
flanel kain yang menyerap air
Sebagaimana sudah diketahui bahwa untuk pertumbuhannya
tanaman memerlukan sinar matahari. Dalam satu hari
tanaman minimal membutuhkan 5 jam penyinaran tetapi
dengan intensitas yang rendah. Sinar matahari yang terik
tidak baik untuk tanaman. Tanaman yang cocok ditanam
dengan teknologi ini adalah tanaman sayuran daun seperti
selada, pakcoy, caisim, bayam, kangkung dan sebagainya.
Menurut standar FAO, kebutuhan sayuran adalah 65
kg/kapita/tahun. Adapun konsumsi rata-rata