Anda di halaman 1dari 3

BUDIDAYA JAGUNG MANIS SISTEM pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan

PENANAMAN SILANG pemanfaatan perkarangan untuk meningkatkan 2. Teknik penanaman jagung


ketersediaan pangan dan kegiatan ini laksanakan Setelah tanam di olah sampai dengan siap tanam maka
 Jagung (zeamoys, L) merupakan salah satu tanaman melalu pendekatan kemampuan kelompok tani- dilakukan penanaman jagung setiap hari 1 (satu) baris
pangan terpenting setelah padi sebagai simber nelayan/wanita tani dan di bimbing para penyuluh dengan banyak tanam jagung 100 (seratus) lubang
karbohidrat pertaian. dengan memberikan bibit 1-2 biji/lubang begitu
seterusnya sampai 65 baris dengan luas 2080 m 2 dengan
 Selain termasuk tanaman pangan utama di Indonesia, jumlah tanaman 6500 batang jagung.
produksi jagung terbesar di Indonesia terdapat di Pulau Tanaman jagung di perkarangan di samping
Jawa yakni Jawa Timur dan Jawa Tengah memperindah perkarangan juga dapat menambah
pendapatan keluarga atau bisa juga disebut rumah
 Berikut di uraikan secara singkat teknik penanaman tangga produksi.
jagung yang dapat dilakukan pada lahan perkarangan
Teknik Penanaman Jagung
dengan menggunakan sarana dan pra sarana sederhana
1. Siapkan tanah berukuran 40 m x 50 m
Pengolahan tanah tidak dilakukan sekaligus dari lahan
 Perkarangan adalah sebidang tanah yang mudah di
yang ada, disebabkan waktu tanam tidak sekaligus
usahakan dengan tujuan untuk meningkatkan
melainkan bertahap-tahap dari luas tanah tersebut di
kebutuhan gizi melalui perbaikan menu keluarga
atas membutuhkan waktu 65 hari dengan rincian hari
perkarangan sering juga di sebut lumbung hidup,
pertama di tanam 100 lubang/biji atau benih jagung
warung hidup dan apotik hidup.
dan sampai ke hari 65 pada umumnya jagung masih
dengan sistem ppanen muda I 65 HST sudah dapat di
 Pemanfaatan perkaranan adalah perkarangan yangdi
panen. Dengan perlakuan tersebut diatas, maka setiap 3. Teknik pemupukan tanam jagung
kelola scara terpadu dengan mengusahkan berbagai hari dapat memanen 100 batang jagung dan menanam Pemupukan secara berimbang dan rasional merupakan
jenis tanaman, ternak dan ikan sehingga akan 100 biji jagung, setiap harinya sampai seterusnya kunci utama keberhasilan peningkatan produktivitas
menjamin ketesediaan bahan pangan yang beraneka pemanfaatan limbah jagung setelah habis panen jagung, kadar unsur hara di dalam tanah merupakan
ragam secara terus menerus shingga terpenuhinya gizi sebanyak 100 batang jagung dapat di buat pupuk faktor penting perlu diperhatikan dalam pencapaian
keluarga. Bokasi. produktivitas optimal tanam jagung.
 sebelum menentukan jumlah pupuk yang
 Usaha diperkarangan jika di kelola seara optimal dan
diperlukan maka terlebih dahulu diperhatikan
berkenjutan sesuai dengan potensi perkarangan dapat keadaan tanah kaya / tidak terhadap unsur hara
menghasilkan prosuk berbagai bahan panganyang yang ada pada tanah untuk dilakukan usaha atau
bergizi disampinguntuk memenuhi kebutuhan beberpa faktor penentu yang perlu diperhatikan
konsumsi rumah tangga juga dpat memberikan untuk mencapai efektivitas pemupukan yang akan
sumbangan pendapatan bagi keluarga. diberikan :
- Kondisi tanah
 Berdasarkan berbagai pemikiran, maka Badan - Karakter tanaman dan tingkat
Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian pertumbuhannya
Kabupaten Nias tahun 2014, melakukan upaya - Jumlah dan harga pupuk
- Dasar pupuk, serta waktu dan Selamat Mencoba
cara penempatan pupuk Penyuluh Terampil Petani Berhasil
Dasar pemupukan tanam jagung untuk 650 batang : 5. Produksi
- Urea 42 kg Produksi atau hasil panen jagung pemanfaatan lahan
BUDIDAYA JAGUNG MANIS
- SP-36 31 kg pekarangan dengan sistem penanaman 100 batang atau SISTEM PENANAMAN SILANG
- KCL 21 kg 1 (satu) bagis tanam jagung tiap hari selama 65 hari
atau 65 baris pada hari yang ke 66 baris yang pertama
4. Analisa usaha tanam jagung tanam sudah dapat dipanen, dengan angka kematian
Populasi tanam jagung 6500 batang dengan luas areal tanam + 10%.
2080 m dengan jarak tanam 80 x 40 cm diperkirakan Dengan demikian setiap harinya dapat di panen 1
biaya Rp. 2.016.500 dengan rincian sebagai berikut : (satu) baris atau 100 batang jagung sebagai pendapatan
 Sarana produksi keluarga dalam setiap harinya dengan perhitungan
- Bibit 4.2 kg x @ Rp. 100.000 = 420.000 sebagai berikut :
- Urea 42 kg x @ Rp. 2.500 = 105.000 - Hari pertama 80 x Rp. 1.000 = 80.000
- NPK 31 kg x @ Rp. 7.000 = 217.000 - Hari ke dua 80 x Rp 1.000 = 80.000
- KCL 21 kg x @ Rp. 3.500 = 73.000 - Dan seterusnya sampai hari ke 65
- Insektisida 420 cc x @ Rp. 120 = 50.600
- Herbisida 420 c x @ Rp. 120 = 50.400
Biaya Tenaga Kerja 6. Kesimpulan analisa penanaman jagung
- Ongkos olah tanah 5.2 @ Rp. 60.000 = 312.000 6500 batang @Rp. 350 = 2.275.000
- Ongkos tanam 5.2 @ Rp 30.000 = 156.000 - Produksi 520 batang/kg @ Rp. 1.000 = 5.200.000
- Ongkos pupuk 5.2 @ Rp. 10.000 = 52.000 - Biaya 6500 batang @ Rp. 310 = 1.924.000
- Ongkos Peny. H/P 6x 5.000 = 30.000 Laba pengelola = 3.276.000
- Ongkos Peny. gulma 6 x 5.000 = 30.000
- Ongkos panen 5.200 x 100 = 520.000
2.016.500

Oleh: IBERIA ZENDRATO, SST.


DINAS PERTANIAN, PETERNAKAN,
KELAUTAN DAN PERIKANAN
KOTA GUNUNGSITOLI
TAHUN 2016

Anda mungkin juga menyukai