Anda di halaman 1dari 3

KUNJUNGAN RUMAH PASIEN

DIARE
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tgl. Terbit :
Halaman :
UPTD Puskesmas
Demangan Silverina K, SKM, M.MKes
Kota Madiun NIP. 19670701 199102 2 001

1. Pengertian PHN Diare adalah kegiatan dengan mendatangi rumah pasien Diare
dengan kriteria yang dilakukan oleh petugas perkesmas yaitu dokter,
perawat, bidan, dan petugas kesehatan lain.
2. Tujuan Sebagai acuan dan penerapan langkah langkah petugas untuk melakukan
kunjungan rumah PERKESMAS
3. Kebijakan No. 440-401.103 2/2.00.00.000.015/01/2017
4. Referensi Buku Panduan Diare

5. Alat dan Alat : PHN Kit


bahan
Bahan :
6.Langkah- 1. Petugas memastikan alamat pasien Diare
langkah 2. Petugas menyiapkan kendaraan untuk kunjungan rumah
3. Petugas menyiapkan alat untuk kunjungan rumah seperti
 Surat tugas dari Kepala Puskesmas
 Buku catatan
 PHN Kit ( alat alat untuk askep )
4. Petugas melakukan kunjungan rumah sesuai jadwal
5. Petugas melakukan salam terapiutik kepada pasien dan keluarga
6. Petugas melakukan pengkajian
7. Petugas menganaliasa data dan menentukan masalah (diagnosis)
8. Petugas membuat intervensi
9. Petugas melakukan implementasi
10. Petugas melakuakn evaluasi
11. Petugas meminta tanda tangan anggota keluarga sebagai bukti telah
melakukan kunjungan rumah pasien Diare

12. Petugas mendokumentasikan hasil kunjungan rumah pasien


PERKESMAS
7. Diagram alir
Petugas Petugas menyiapkan
Mula
i memastikan keperluan untuk
alamat pasien kunjungan rumah

Petugas melakukan
pelayanan keperawatan

Petugas melakukan
salam terapeutik kepada
pasien dan keluarga

Petugas meminta tanda


tangan kepada pasien dan
keluarga

Petugas melakukan
Selesei
dokumentasi

8. Unit terkait 1. Gizi


2. Sanitasi
3. Bp Umum
4. KIA

9. Dokumen  Asuhan Keperawatan


terkait  Surat Tugas
 SOP

10. Rekaman No Yang dirubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan


historis
perubahan

Keterangan :
FONT : TAHOMA
FONT SIZE : 12
LINE SPACING : 1.5
MARGINS : Top 2 cm
Left 3 cm
Bottom 2 cm
Right 2 cm
Kertas : Width 21,59 cm
Height 33,02 cm
Halaman : Diketik dan disesuaikan dengan jumlah halaman yg dikerjakan.

Pemberian nomor halaman di tengah bawah nomor -1- dst.


DIAGRAM ALIR : Diagram Alir/ bagan alir (Flow Chart):

Di dalam penyusunan prosedur maupun instruksi kerja sebaiknya


dalam langkah-langkah kegiatan dilengkapi dengan diagram alir/
bagan alir untuk memudahkan dalam pemahaman langkah-
langkahnya.
Adapun bagan alir secara garis besar dibagi menjadi dua macam,
yaitu diagram alir makro dan diagram alir mikro.
1. Diagram alir makro, menunjukkan kegiatan-kegiatan secara
garis besar dari proses yang ingin kita tingkatkan, hanya
mengenal satu simbol, yaitu simbol balok:

2. Diagram alir mikro, menunjukkan rincian kegiatan-kegiatan dari


tiaptahapan diagram makro, bentuk simbol sebagai berikut:
3. Awal kegiatan :

4. Akhir kegiatan :

Ya
5. Simbol keputusan:
?

Tidak

6. Penghubung :

7. Dokumen :

8. Arsip :

Anda mungkin juga menyukai