Anda di halaman 1dari 15

PROPOSAL

PELATIHAN KERJA PADA INDUSTRI

STUDI PROSES PRODUKSI MINIBUS


PT. MEKAR ARMADA JAYA MAGELANG

Disusun Oleh:

NAMA : BAGAS PRASETYO


NIM : 151.03.1013
JURUSAN : TEKNIK MESIN (S-1)

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI


INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND
YOGYAKARTA
2017
HALAMAN PENGESAHAN

1. NAMA PROGRAM
Pelatihan Kerja Pada Industri
2. IDENTITAS MAHASISWA
a. Nama lengkap : Bagas Prasetyo
b. Nomor. mahasiswa : 151.03.1013
c. Jurusan/Fakultas : Teknik Mesin / Teknologi Industri
d. Konsentrasi studi : Manufaktur
e. Alamat di Yogyakarta : -
3. LOKASI PKPI
PT. Mekar Armada Jaya, Kab. Magelang, Provinsi Jawa Tengah
4. JANGKA WAKTU PELAKSANAN PROGRAM
Jangka waktu pelaksanaan program Pelatihan Kerja Pada Industri (PKPI)
adalah dua (2) bulan terhitung mulai tanggal 1 Maret 2018 sampai dengan 3 Mei
2018.

Yogyakarta, 5 September 2017


Dosen Pembimbing Pemohon

Beni Tri Sasongko, ST., M.Eng. Bagas Prasetyo


NIK. 15.0586.735.E NIM. 151031013
Mengetahui,

Kepala LPPM Kepala Jurusan Teknik Mesin

Dr. Ir. Sudarsono, M.T. Nidia Lestari, ST., M.Eng.


NIK. 88.0255.359 E NIK. 14.1187.705
A. ALASAN PEMILIHAN JUDUL DAN TEMPAT PKPI
a. Judul ini dipilih karena sesuai dengan konsentrasi yang diambil oleh
penulis serta keinginan untuk menambah wawasan tentang proses
manufaktur pada pabrik.
b. Tempat PKPI dipilih di PT. MEKAR ARMADA JAYA di Magelang,
karena merupakan salah satu perusahaan besar yang pastinya memilik i
banyak ilmu pengetahuan yang dapat dipelajari secara langsung di
lapangan.

B. LATAR BELAKANG
Dalam Dunia Industri :
Saat ini telah memasuki era globalisasi, dimana arus informasi baru
berkembang dengan pesat dan arus pertukaran informasi berlangsung dengan
cepat. Hal tersebut di tunjang oleh pesatnya perkembangan Teknologi dan ilmu
pengetahuan. Di Indonesia industri karoseri semakin tumbuh dan berkembang
dengan pesat dikarenakan semakin ketatnya persaingan antar PO dalam
memperbarui armada busnya dan meningkatkan safety serta kenyamananya
demi bersaing dengan mode trasportasi lain seperti kapal terbang dan kereta api.
Industri karoseri dewasa ini telah berkembang pesat sejak pemerinta h
mengijinkan bus tingkat untuk beroprasional di indonesia sehingga menjadika n
industri karoseri berlomba lomba untuk memunculkan produk bus tingkat dan
bus ber-deck tinggi.

Dalam Dunia Akademik :


PKPI merupakan salah satu kewajiban dan merupakan salah satu syarat
perkuliahan serta kelulusan bagi mahasiswa Strata-1 (S-1) Jurusan Teknik
Mesin. Mengingat pentingnya hal tersebut maka mahasiswa Institut Sains &
Teknologi AKPRIND Yogyakarta harus melaksanakan PKPI, sebab PKPI
merupakan ajang penggabungan suatu mata kuliah yang telah diperoleh di
bangku perkuliahan dengan keadaan penggambaran di lapangan (di dunia
industri). Dengan adanya PKPI ini diharapkan para mahasiswa mampu
menerapkan ilmu yang diperoleh, sehingga mahasiswa dapat meningkatka n
pengetahuan.
Oleh karena itulah program PKPI sangat dibutuhkan oleh mahasiswa,
dengan tujuan agar tercapainya standar dan kualitas mutu bagi para sarjana
teknik dalam penerapan ilmu di dunia kerja, dengan memberikan gambaran yang
nyata tentang dunia kerja yang akan dihadapi.
Perkembangan dunia kerja saat ini telah mengacu pada pertumbuhan dan
perkembangan industri sebagai salah satu sarana untuk melaksanakan kegiatan
produksi. Semakin besar perkembangan tersebut, maka semakin besar pula
tenaga ahli yang dibutuhkan yang mampu membangun serta memelihara sarana
dan fasilitas dari kegiatan produksi. Aktivitas dunia kerja saat ini menuntut hard
skill maupun soft skill atau keahlian dalam bekerja sehingga membuat
kemampuan untuk terus berkembang.

C. PERUMUSAN MASALAH

Masalah yang diangkat dalam PKPI ini adalah yang terkait dengan
bidang teknik mesin. Pelatihan kerja pada indrustri yang dilaksanakan di PT.
Mekar Armada Jaya difokuskan pada masalah proses pembuatan Minibus
dan faktor yang perlu diperhatikan agar proses produksi dapat berjalan
lancar.

D. BATASAN MASALAH

Agar tidak pelaksanaan PKPI terjadi ini penafsiran maka


yang diperlukan berbeda-beda pembatasan dalam masalah, diantar a ny a
adalah:
1) PKPI ini dibatasi pada studi terkait dengan proses pembuata n
produk di PT. Mekar Armada Jaya, Magelang, Jawa Tengah.
2) Pelaksanaan PKPI, dilaksanakan di PT. Mekar Armada
Jaya Magelang, berlangsung dari tanggal 01 April 2011 sampai
dengan 3 Mei 2019.

E. TUJUAN PELATIHAN KERJA PADA INDUSTRI


Tujuan pelaksanaan pelatihan kerja pada industri ini adalah:

1) Agar mahasiswa dapat mengaplikasikan teori yang didapatk a n


di bangku kuliah sesuai dengan kondisi di lapangan.
2) Agar mahasiswa mampu mengkorelasikan hasil pengama ta n
di lapangan dengan analisa mahasiswa berdasarkan teori yang
didapatkan di perkuliahan.
3) Mempersiapkan mahasiswa untuk menghadapi dunia kerja setelah
lulus dari perkuliahan.

F. MANFAAT PELATIHAN KERJA PADA INDUSTRI


1. Bagi Mahasiswa
a. Meningkatkan pengetahuan kita akan dunia kerja berdasarkan ilmu yang
kita peroleh di lingkungan pendidikan.
b. Memberikan wawasan dan pengalaman tersendiri selama didalam
lingkungan industri sebagai pribadi atau calon engineer.
c. Memperluas pengetahuan tentang kekuatan pahat bubut.
2. Bagi Almamater
a. Untuk mengetahui sejauh mana kemampuan mahasiswa dalam
menghadapi PKPI, mengumpulkan data serta menganalisanya.
b. Mengetahui kebutuhan dunia industri akan lulusan Sarjana (Engineer)
c. Terjadinya hubungan kerja sama yang baik antara Institut dan
perusahaan yang bersangkutan.
d. Memperoleh umpan balik yang baik dari dunia kerja sebagai bahan
evaluasi dibidang akademik untuk perkembangan dan peningkata n
kualitas pendidikan.
3. Bagi Perusahaan
a. Menjalin kerja sama dengan Institut sebagai salah satu pengabdian bagi
dunia pendidikan.
b. Sebagai sarana tukar informasi dan umpan balik untuk meningkatka n
dan mengembangkan teknologi.
c. Sebagai data masukan untuk memperoleh pertimbangan dan
peningkatan kualitas dari sistem yang sudah ada melalui penerapan
metode kerja yang diperoleh mahasiswa.

G. TINJAUAN PUSTAKA
1. Landasan Teori
Karoseri berasal dari bahasa Belanda " Carroserrie " adalah rumah-
rumah kendaraan yang dibangun di atas rangka/chassis mobil atau chasis
khusus bus ataupun truk.Jadi pada jaman dulu kendaraan di bangun dengan
rangka dari kayu yang dilapisi dengan plat tipis sebagai body nya.
Proses pembuatan body bus di karoseri memiliki beberapa proses yang
hampir semua karoseri terapkan yang kali ini kami bagi menjadi 9 proses,
mungikin dari beberapa karoseri membuat sebuah proses yang lebih singkat
atau lebih panjang lagi tetapi secara general sama, sebagai berikut:

1. Preparation (Persiapan)
2. Framing (Pembuatan Rangka)
3. Plating (Pengeplatan)
4. Gosok Body
5. Puty (Dempul)
6. Painting (Cat)
7. Triming (Interior)
8. Finishing (Pengecekan terakhir)
9. Pre Delivery Inspection (Pengecekan kualitas)
1. Preparation (Persiapan)
Proses ini merupakan proses penting dari sebuah pembutan body
bus, dimana ketika chasis bus datang dari pemesan maka chasis wajib di
perlakukan khusus sebelum masuk ke sebuah "line procces".
Karena dalam proses pembuatan body bus akan banyak proses
pengelasan maka beberapa komponen bawaan chasis wajib dilepas untuk
menghindari kontak, terbakar, atau rusak karena proses tersebut,
biasanya yang wajib dilepas adalah baterai (accu), tangki BBM, stir, dan
beberapa komponen elektrik lainnya.
Dan sebelum masuk ke proses selanjutnya perlu di persiapkan
peralatan untuk melindungi komponen-komponen yang tidak dilepas dari
chasis contoh roda, engine dan kabel elektrik. melindunginya cukup di
tutup dengan kain anti panas untuk menghindari percikan api dari mesin
las yang dapat melukai bahan karet dan plastik.

2. Framing (Pembuatan rangka body)


Setelah proses preparasi siap maka chasis wajib melalui leveling
agar body bus tidak miring selanjutnya masuk ke proses pemasangan
rangka body (Frame) dan untuk proses penyambungan rangka body ke
chassis harus di las di atas clam chasis (bracket) karena chassis bus
dilarang terkena pengelasan hal ini disebabkan dalam proses pengelasan
akan terjadi pemanasan pada logam, jika chasis utama mendapat
perlakuan panas maka struktur logam akan mempengaruhi kekuatan dari
chassis tersebut. Oleh karena itu di pasanglah sebuah bracket (Clam
chasis) yang di pasang di atas chasis dengan baut.
Tahapan pemasangan body bus:
Pembuatan Lantai --> Panel kanan / kiri --> Atap --> Rangka cowl
depan belakang
3. Plating (Pengeplatan)
Setalah rangka bus jadi maka saatnya proses pengeplatan di semua
sisi Panel kanan / kiri, bagasi samping, dan atap. Untuk lantai terkadang
ada yang menggunakan plat ada yang menggunakan plywood/ triplek
tergantung permintaan customer.
Dalam proses pengeplatan yang menjadi fokus utama adalah pada
proses pengeplatan lambung kanan dan kiri karena bagian ini yang biasa
menjadi perhatian apakah produk tersebut baik atau tidak. Biasanya yang
menjadi penilaian adalah kerataan lambung karena jika lambung tidak
rata maka dalam proses dempul akan membutuhkan dempul yang
banyak. Sehingga pada pengeplatan bagian lambung ini di gunakan
sebuah mesin dengan nama "Strech machine" yang berfungsi menarik
plat yang panjang dan menempelkannya rangka body sehingga plat
bagian lambung tidak bergelombang. Atau bisa juga dengan cara manual
dengan menggunakan tracker.

4. Gosok Body
Proses gosok body bus ini merupakan proses pembersihan sebelum
ke proses dempul dan juga proses pelapisan anti panas dan anti karat
pada rangka body bus.

5. Puty (Dempul)
Proses pendempulan bertujuan untuk meratakan permukaan body
bus yang tidak rata sehingga saat proses painting, cat bisa tampak baik
dan merata.

6.Painting (Pengecatan)
Proses pengecatan body bus merupakan proses yang paling penting
untuk penampilan sebuah bus itu sendiri, jika proses pengecatan baik
maka bus akan terlihat mewah atau mahal karena dari pengecatan ini
bentuk bus sudah mulai terlihat. Proses pengecatan biasanya melalui
beberapa tahapan : epoxy line, dempul line, sander line, primer coating,
top coating, cutting sticker line, vernis top coating, dan tahap yang
terakhir poles agar proses pengecatan berlangsung lebih cepat biasanya
karoseri memiliki sebuah mesin pemanas / oven agar dapat segera
beralih ke proses selanjutnya.

7. Trimming / Interior
Proses Trimming adalah proses pemasangan dari interior bus
dimana dari proses ini sangat penting karena pengerjaan interior bus
membutuhkan kerapian dalam pengerjaan.
Bus bisa di katakan kelas ekonomi atau eksekutif tergantung dari
isi dari interior bus tersebut dan pastinya tingkat kerapian yang menjadi
sorotan karena penumpang berada di dalam bus pastinya melihat bagian
- bagian dalam bus tersebut.
Triming interior bus antara lain
Plafon : terdiri dari ending plafon depan dan belakang, dan juga
modul-modul plafon nya.
 Dinding kanan dan kiri
 Bagasi penumpang
 Pilar - Pilar
 Pemasangan Kaca
 AC (Ducting dan Louvre)
 Lighting
 Dashboard
 Rel jok
 Karpet lantai
 Partisi penumpang
 Audio Video
 Door Trim ( handle, lock, karet, list alumunium)
 Seat (Jok)
8. Finishing
Proses finishing merupakan proses terkahir dari pembuatan body
bus, proses ini meliputi pengecekan fungsi- fungsi elektrik dan lighting
serta terdapat test kebocoran dengan Rain Test.

9. PDI / Pre Delivery Inspection


Merupakan proses pengecekan terakhir sebelum pengiriman ke
customer, proses pengecekannya adalah dokumen dan perlengkapan
dari bus tersebut.

H. METODOLOGI PELAKSANAAN PKPI


1. Objek Pengamatan
Dalam pengamatan ini, penulis akan mengamati proses pembuatan bus di
PT. Mekar Armada Jaya Magelang.
2. Partisipasi Aktif
Penulis akan ikut terjun langsung di industri (dengan seizin perusahaan).
3. Metode Pengumpulan Data
a. Metode Pengumpulan data Primer
Data primer adalah data pengamatan diperoleh secara langsung dari
objek yang diamati. Dalam hal ini, pengamatan dilakukan secara
langsung pada objek dengan pendekatan secara primer yang dapat
diperoleh dengan cara :
1. Interview dan Wawancara
Pengumpulan data dengan cara melakukan pengamatan langsung pada
objek dengan mengadakan Tanya jawab langsung dengan pihak
perusahaan.
2. Observasi
Pengambilan data secara langsung dengan cara mengamati dan
mencatat objek penelitian pada saat melaksanakan magang pada
industri.
b. Metode Pengumpulan Data Sekunder
Data didapat dengan cara tidak langsung, dalam arti dari literatur buku
petunjuk pada setiap bagian peralatan sumber lain yang berhubunga n
dengan objek pengamatan.

4. Diagram Alir
Rancangan urutan pelaksanaan PKPI yang akan dilaksanakan penulis di
PT. Mekar Armada Jaya, Kab. Magelang, Provinsi Jawa Tengah

Mulai

Tinjauan Pustaka

Penentuan Tujuan dan Perumusan Masalah

Identifikasi Masalah

Pengumpulan Data

Primer Sekunder

Wawancara Observasi Literatur

Pengolahan Data

Kesimpulan dan Saran

Selesai

Gambar. 1. Diagram Alir Pelatihan (Flow Chart)


I. JADWAL RENCANA PELATIHAN KERJA PADA INDUSTRI

Time Schedule
Rencana Alokasi Waktu

No. Kegiatan November Maret April Mei

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1. Penentuan Lokasi
2. Pengajuan Judul
3. Pembuatan Proposal
4. Pengajuan Proposal
5. Pengambilan Data
6. Pengolahan Data
7. Penyususan Laporan

J. SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN

HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
1.2. Rumusan Masalah
1.3. Batasan Masalah
1.4. Tujuan PKPI
1.5. Manfaat PKPI
BAB II DATA UMUM PERUSAHAAN
2.1. Sejarah Singkat PT. Mekar Armada Jaya, Magelang
2.2. Produk yang Dihasilkan
2.3. Peralatan yang Digunakan

BAB III TINJAUAN PUSTAKA


Berisi tentang dasar-dasar teori yang dibutuhkan dalam laporan.

BAB IV PELAKSANAAN PKPI


Berisi tentang pelaksanaan program PKPI oleh penulis di PT.
Mekar Armada Jaya, Magelang.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN


5.1. Kesimpulan
5.2. Saran

DAFTAR KEGIATAN HARIAN


DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
DAFTAR PUSTAKA
http://www.karoseri- id.com/2013/05/proses-pembuatan-body-bus-di-karoseri.html
diakses pada 25 oktober 2018, 17.00 WIB.
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Bagas Prasetyo


Tempat / Tanggal Lahir : Temanggung / 27 Juli 1997
Jenis kelamin : Laki – laki
Agama : Islam
Status : Mahasiswa
Alamat : Pingit Lawang RT.01/RW.02, Pingit, Pringsurat,
Temanggung, Jawa Tengga.
Pendidikan Formal :
a. S-1 Teknik Mesin IST AKPRIND ( Sedang Menempuh )
b. SMK N 1 Magelang, 2012– 2015 ( Jl. Cawang No.2 Kota Magelang)
c. SMP N 1 Grabag, 2009 – 2012 (Jl Raya Grabag 100, Grabag, Kabupaten
Magelang)
d. SD N 3 Pingit, 2003-2009 (Pingit, Pringsurat, Temanggung)
e. TK TUNAS MEKAR 2 , 2002-2003 (Pingit, Pringsurat, Temanggung).

Anda mungkin juga menyukai