Anda di halaman 1dari 9

PROPOSAL PENGAJUAN USAHA

BENGKEL MOTOR “X-TREME MX SHOP”


Di ajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah kewirausahaan

DIUSULKAN OLEH :

1. Aldi Fadhlurohman Santoso (16.06.03.0003)


2. Murtopo Alip (16.06.03.0016)
3. Rifda Bangun Praja (16.06.03.0018)

PROGRAM STUDI D-3 TEKNIK MESIN


JURUSAN TEKNIK MESIN
POLITEKNIK NEGERI CILACAP
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI & PENDIDIKAN TINGGI
2019
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Industri otomotif di indonesia berkembang sangat pesat, salah satunya
adalah sepeda motor. Kegiatan-kegiartan manusia sekarang hampir tak lepas dari
sepeda motor. Sepedda motor dianggap lebih efektif digunakan karena bisa
dipakai di jalan-jalan sempit sekalipun seperti d perkotaan. Selain dipakai untuk
kebutuhan sehari-hari sepeda motor juga dijadikan hobi oleh beberapa kalangan,
seperti modifikasi, balap dan koleksi.
Salah satu hobi yang tidak kalah populer adalah motor trail, baik balapan
atau hanya sekedar adventure untuk bermain-main saja. Hampir di setiap kota di
seluruh Indonesia hobi ini banyak diminati. Meskipun hobi ini termasuk hobi
yang mahal tapi diminati banyak kalangan. Mulai dari anak-anak, pelajar dan
orang dewasa.
Karena penggunaan motor trail itu kebanyakan di medan yang sangat
berbeda jauh dari aspal seperti lumpur, bebatuan, dan hutan yang terjal maka
motor yang digunakan harus dilakukan perawatan dengan baik. Perwatan yang
dilakukan biasanya dilakukan sebelum motor digunakan dan setelah digunakan.
Pemilik motor trail biasanya melakukan perawatan maupun perbaikan di bengkel
khusus motor trail.
Purwokerto bisa di katakan pusat dari kota-kota di sekelilingnya. Dan juga
merupakan daerah yang banyak dengan pegunungannya sehingga peminat motor
trail d Purwokerto dan sekelilingnya cukup banyak. Meskipun demikian masih
sedikit bengkel khusus motor trail. Sehingga muncul ide untuk mendirikan usaha
bengkel khusus motor trail sekaligus penjualan sparepart.
1.2 Rumusan Masalah
Dari latar belakang di atas di temukan beberapa masalah dalam
pelaksanaannya, yaitu sebagai berikut :
1. Bagaimanakah sistem manajemen terhadap usaha bengkel ?
2. Bagaimana cara mengatasi persaingan di lapangan ?
3. Dimanakah tempat usaha akan di dirikan ?
1.3 Tujuan usaha
Pendirian usaha ini memiliki beberapa tujuan, tujuan didirikanya usaha ini
diantaranya yaitu :
1. Menyediakan usaha dibidang jasa dan produk kepada konsumen
pengguna motor trail.
2. Mempermudah pengguna motor trail untuk mendapatkan jasa servis
khusus untuk modifikasi dan sparepart khusus.
BAB II
GAMBARAN RENCANA USAHA

2.1 Ide Usaha


Mendirikan sebuah bengkel modifikasi dan penjualan sparepart untuk
motor trail dengan nama “Xtreme MX Shop”

2.2 Deskripsi Usaha


Bengkel bergerak di bidang servis dan modifikasi sepeda motor trail.
Selain servis dan modifikasi juga menyediakan berbagai variasi/racing part
untuk sepeda motor trail. Bengkel akan di bagi menjadi 3 tempat, yang
pertama untuk tempat sparepart, yang kedua untuk tempat pelayanan
servis, dan yang ketiga untuk tempat proses pengelasan atau pembuatan
rangka dan pengecatan. Berikut untuk penjelasan masing tempat :
1. Tempat sparepart
Tempat sparepart berisi produk aksesoris trail dan sparepart variasi
motor trail. Untuk produk aksesoris yaitu meliputi produk seperti
sepatu trail, kacamata google, helm trail, baju dan celana trail, sarung
tangan. Kemudian untuk produk sparepart yaitu meliputi busi, body
set, kanvas kopling, piston, dll.
2. Tempat pelayanan servis
Tempat pelayanan servis berisi peralatan bengkel seperti kompresor,
kunci – kunci, hingga alat bantu khusus. Kegiatan yang di lakukan
pada tempat ini seperti pelayanan servis dan penggantian part seperti
overhaul, atau modifikasi mesin motor trail.
3. Tempat pengelasan dan pengecatan
Tempat pengelasan dan pengecatan berisi peralatan peralatan las dan
cat, seperti mesin las, spray gun dll. Kegiatan yang di lakukan di
tempat ini seperti pengelasan dan pengecatan rangka sepeda motor
trail.
2.3 Analisis Pasar
a. Profil konsumen
Dengan melihat kondisi minat konsumen di daerah Purwokerto,
khususnya di wilayah di sekitarnya seperti, Baturaden, Banyumas,
Sokaraja dan sekitarnya. Minat masyarakat khususnya para pecinta
motor trail terhadap modifikasi dan suku cadangnya sangat besar pada
bidang ini. Hal ini semakin memberi peluang untuk di dirikannya
usaha ini.

b. Profil Pemasaran
Pemasaran produk akan kami lakukan dengan metode
pemasaran yaitu sebagai penyedia produk barang dan jasa. Sebagai
salah satu cara adalah menjadi sponsor pada event-event trail dan
mencari sponsor dari produk yang kami jual dan membuat program
member untuk pelanggan.

2.5 Pesaing dan peluang pasar


Kami memiliki peluang pasar yang cukup besar, meskipun kami mengetahui
parsaingan bengkel di Purwokerto sangatlah banyak. Kami tetap yakin karna
usaha bengkel di bidang modifikasi dan penyediaan part trail di Purwokerto masih
sedikit. Hal ini yang akan mendapatkan peluang besar pada usaha kami. Selain
itu, pemasaran yang unik, menarik dan pemasaran yang variatif akan menarik
masyarakat untuk menggunakan jasa dan produk kami.
Berikut kami uraikan kelebihan, kelemahan, peluang maupun ancaman yang
ada pada produk kami, antara lain :
a. Kelebihan
1) Tempat pelayanan cukup lengkap mulai dari sparepart, modifikasi hingga jasa
welding.
2) Menyediakan sparepart untuk motor trail Special Engine.
b. Kelemahan
1) Sparepart motor trail Special Engine tidak selalu tersedia sehingga harus
indent.
BAB III
METODE PELAKSANAAN

3.1 Sistem Manajemen Usaha


Usaha ini memiliki struktur organisasi sebagai berikut :
No Jabatan Nama
1 Manager Rifda Bangun Praja
2 Kepala bengkel Murtopo Alip
3 Kepala Mekanik Aldi Fadhlurohman S
4 Mekanik Otomotif
dan Welding

Tugas
 Manager:
- Bertanggung jawab atas jalannya usaha
- Melakukan kerjasama dengan berbagai pihak
- Pengambilan keputusan
 Kepala Bengkel
- Penanggung jawab atas swmua transaksi di bengkel
- Mengecek ketersediaan barang
 Kepala mekanik
- Mengawasi kerja dari mekanik.
- Menjaga kualitas produk dan jasa yang dihasilkan
- Melakukan pelatihan skill mekanik
- Mengkikuti perkembangan teknologi
 Mekanik
- Mengikuti instruksi kerja

3.2 Lokasi Usaha


Lokasi usaha adalah daerah purwokerto, dengan alasan purwokerto
merupakan daerah yang cukup strategis juga letak geografisnya
merupakan pusat dari daerah di sekitarnya. Peminateminat dan pengguna
motor di daerah purwokerto dan sekitarnya juga cukup banyak.

3.3 Permodalan.
Modal usaha didapatkan dari Investasi 3 orang pemilik usaha dan
produsen yang mau menjual barangnya di bengkel untuk pembayaran
setelah penjualan.

3.4 Investasi dan Keperluan


 Keperluan Peralatan Bengkel
- Peralatan bengkel motor : Rp.15.000.000,-
- Pengadaan sparepart : Rp.20.000.000,-
- Peralatan fabrikasi : Rp.17.000.000,-
 Sewa
- Gedung : Rp.25.000.000,- /tahun
- Listrik : Rp.12.000.000,- /tahun
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Dari prosposal pendirian bengkel motor trail “Xtreme MX Shop” ini maka
dapat disimpulkan:
1. Manajemen bengkel motor trail “Xtreme MX Shop” terdiri dari Manajer,
Kepala Bengkel, Kepala Mekanik, Mekanik Otomotif dan Welding.
2. Untuk menanggulangi persaingan, bengkel motor trail “Xtreme MX Shop”
menggunakan sistem member untuk mencari dan mempertahankan
pelanggan.
3. Lokasi pendirian bengkel adalah di daerah purwokerto dengan alasan
Letak geografis dan peminat akan motor trail.

Anda mungkin juga menyukai