Anda di halaman 1dari 3

UAS Reaktor

1. Jelaskan bagaimana cara memilih persamaan yang digunakan dalam mendesain fluid-particle
reaktor. (Tulis referensinya)
Jawab :
Cara memilih persamaan yang digunakan dalam mendesain fluid-fluid particle reactor
- Film resistence controling → bab 26 hal 595 pers 7
- Chemical reaction controling → bab 26 hal 595 pers 8
- Ash resistence controling → bab 26 hal 595 pers 11
2. Jelaskan pengaruh “Henry’s Law Constant” dan “Rection Rate Constant” dalam menentukan
waktu yang diperlukan bubble gas melalui reaktor vessel fluida-fluida. (Tulis referensinya).
Jawab :
-Hendry’s Law Constant → ditinjau HA-nya berbanding lurus dengan waktu
- Reaction rate constant → ditinjau k-nya berbanding terbalik dengan waktu
1
−𝑟𝑎𝑚 = 𝑃𝐴
1 𝐻𝐴 𝐻
+ + 𝐴
𝑘𝐴𝑔 𝑎 𝐾𝐴𝑙 𝑎𝐸 𝑘𝐶𝐵 𝑓𝑙
(𝐻𝑎𝑙 529)
3. Jelaskan kenapa konversi menggunakan fluidized bed selalu lebih kecil daripada fixed bed.
(Tuliskan referensinya).
Jawab :
- Waktu tinggal pada fluidized bed lebih singkat
- Kebutuhan katalis lebih sedikit dan umur katalisnya lebih sedikit
4. Jelaskan keunggulan dan kekurangan dari 3jelas bioreactor.
Jawab :
a. Batch plug flow fermentor
Keuntungan
- Proses sterilisasi dan pengontrolan alat mudah
- Dapat digunakan jika bahan tersedia pada waktu tertentu
- Dapat digunakan jika bahan punya kandungan padatan yang tinggi (25%) dan bahan
yang berserat sulit diproses
- Bila menghentikan proses pada waktu yang bebas jika terjadi kesalahan dalam
proses
- Konversi besar karena waktu tinggal lama

Kerugian

- Pada industri etanol, produktivitas etanol rendah


- Waktu fermentasi lebih lama
- Aktivitas mikoba berkurang karena nutrisi sudah habis
b. Continous fermentor
Keuntungan
- Waktu fermentasi cepat
- Jika waktu tinggal di perbesar maka konversi mendekati batch fermentor
- Jika fermentasi kontinyu dengan immobilisasi sel maka akan memberikan hasil yang
lebih baik dari batch fermentor
Kerugian

- Konversi lebih kecil


- Proses pengontrolan alat dan sterilisasi sulit
- Maintence sulit
c. Fed batch fermentor
Keuntungan
- Setiap proses fermentasi ketepatan pertumbuhan Mu dan konsentrasi biomass
dapat dikontrol dengan penambahan nutrisi saat fase tertentu
5. Reaksi orde satu : A→R direaksikan pada reaktor packed bed (Hm = 10 cm dan Uo = 2 cm/s)
dengan konversi 79%
(a). Tentukan konstanta kecepatan reaksinya (k)
(b). Berapa konversi yang dihasilkan apabila menggunakan reaktor fluidized bed dengan
kondisi yang sama dan ukuran bubblenya adalah 6 cm?
Data dari eksperimen : Umf = 3.2 cm/s, Emf = Em = 0.5
Data dari literatur : D = De = 3x10-5 cm2/s, α = 0.34

UAS Selasa, 12 Desember 2017

1. Jelaskan efek dari konsentrasi reaktan dalam menentukan tinggi tower reactor fluid-fluid
Jawab : Tinggi tower absorber dipengaruhi oleh tekanan parsial dari gas yang ingin
dihilangkan dengan menggunakan konsentrasi absorbernya semakin tinggi, P parsialnya
dengan gas yang ingin dihilangkan, maka tower juga akan semakin tinggi. Hal ini berbanding
terbalik dengan konsentrasi dengan konsentrasi absorber, maka tinggi tower absorbernya
makin rendah
(𝐹1 − 𝐴𝑐𝑠)𝑇𝑖
𝑃𝐴2 − 𝑃𝐴1 =
(𝐹𝑠 − 𝐴𝑐𝑠)𝑏𝐶𝑇
2. Bagaimana cara menentukan perlu tidaknya penggunaan bubble contactor dalam reactor
fluid-fluid
Jawab :
- Saat nilai kg kecil kl besar
- Untuk lapisan film gas yang tidak dominan
- Untuk gas-gas yang tidak mudah larut (kelarutan rendah)
3. A solid feed consisting of 5 mm particles, passes through a cement kiln where it reacts with
gas o give a hard nonfriable solid produsct. (T = 5 h). Find the mean conversion of the solids
for the residence time of 25 m.
4. Bagaimana cara memilih penggunaan packed bed atau fluidized bed catalyst reactor ?
Jawab :
- Ukuran katalis :
a. Fludized bed : kecil
b. Packed bed : besar
- waktu tinggal :
a. fluid bed : sebentar regenerasi terus menerus
b. Packed bed : lama
- pressuder drop
a. Fluid bed : kecil
b. fixed bed : tinggi
- umur
a. fluid bed : kecil
b. fixedd bed : tinggi
-aliran
a. fluid bed : kompleks
b. fixed bed : plug flow
- kapasitas
a. fluid bed : besar
b. fixed bed : kecil
5. Bagaimana cara memilih jenis aliran (plug/mixed flow) dalam reactor packed bed catalyst.
Jawab :
- Plug flow untuk solubility tinggi, untuk partikel yang T nya < waktu tinggal, partikel tidak
ditulis dalam persamaan → waktu tinggal dianggap sama
- Mixed flow untuk solubility rendah, partikel tersebut di tulis dalam persamaan → waktu
tinggal dianggap average (rata2X)
6. Bagaimana memilih time fluidized bed catalyst reactor yang digunakan?
Jawab :
Berdasarkan ukuran padatan
𝑚3 𝑠𝑜𝑙𝑖𝑑
a. Bubbling bed (BFB) → 0,4-0,6 𝑚3 𝑣𝑒𝑠𝑠𝑒𝑙
b. Turbulent fluidation (TF) → 0,2-0,4
c. Fast Fluidization (FF) → 0,06-0,2
d. Pneumatic conveying (PC) → 0,01-0,06

Semakin tinggi reaktor, partikel makin kecil, dianggap sebagai liquid (berfluidisasi)

7. Bagaimana cara memilih plug flow atau mixed flow dalam bioreactor?
Jawab :
-plug flow: sel sedang bereproduksi, komposisi substrat berubah, dan produk yang dapat
menjadi racun bagi pembentukan sel. Dapat dilihat pada
- proses induksi (jeda waktu)
- periode pertumbukan
- periode diam
- periode sel mati
- mixed flow : sel-sel berada di lingkungan yang seragam. Tidak diperlukan adaptasi dan
perbanyakan sel berlangsung pada kecepatan konstan yang ditentukan oleh komposisi
carian di dalam bejana sering diwakili oleh persamaan tupe monod
𝑘𝐶𝑎𝐶𝑒
−𝑟𝑐 =
𝐶𝑎 + 𝐶𝑚
8. Bagaimana cara menentukan perlu tidaknya pengadukan suatu fermentor?

Anda mungkin juga menyukai