Anda di halaman 1dari 7

LABORATORIUM PSIKOLOGI LANJUT

LAPORAN PRAKTIKUM PSIKOLOGI KOGNITIF


Reasoning

DI SUSUN OLEH :
Nama : Kurnia wati
NPM : 13516972
Kelas : 3PA17
Tutor : Nur Sofia S

FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS GUNADARMA
2019
I. Teori Reasoning
Reasoning (penalaran) adalah pengetahuan tentang prinsip-prinsip
berpikir logis yang menjadi basis dalam diskusi ilmiah menurut Suwardjono
(2005). Reasoning menurut Hardjodisastro (2006) adalah suatu proses
berpikir dalam menarik suatu kesimpulan yang berupa pengetahuan.
Sedangkan menurut Laba & Rinayanthi (2018) menjelaskan bahwa
reasoning atau penalaran adalah proses mental dalam mengembangkan
pikiran logis (nalar) dari beberapa fakta atau prinsip.
Berdasarkan uraian di atas dapat di simpulkan dari ketiga tokoh di atas
bahwa reasoning adalah pengetahuan tentang prinsip berpikir dalam menarik
kesimpulan dari beberapa fakta.
II. Tujuan
Tujuan dari praktikum ini adalah untuk mengetahui bagaimana cara
berpikir dengan menarik kesimpulan untuk mengambil sebuah keputusan.
III. Point View
Penting dilakukannya praktikum ini untuk membantu praktikan memahami
materi Reasoning pada mata kuliah Psikologi Kognitif dengan bantuan
program CP 3.
IV. Pelaksanaan
A. Langkah-Langkah
1. Klik Vmware Work Station.
2. Klik Power on this Vm (Virtual Machine).
3. Lalu klik Full Screen Mode agar memiliki tampilan secara penuh
pada monitor.
4. Buka dan klik Software CP3 (yang bukan berupa folder). Lalu pilih
dan klik Experiment → Choose Experiment. Muncul pilihan baru
dengan memilih Reasoning.
5. Klik Experiment → Start Experiment Set Up → klik Part 1 ON (part
2-5 dalam kondisi OFF).
6. Klik File, pilih Start With Auto Logging → (ketik Nama_kelas). Jika
sudah klik Ok.
7. Masukan Subject ID (dengan nama depan Anda), lalu klik Ok.
8. Cara pengerjaan mengenai Reasoning ini adalah membaca beberapa
soal deskripsi singkat yang dimana terdiri dua pilihan. Disini Anda di
minta untuk berpikir singkat untuk memetuskan keputusan sesuai
soal deskripsi singkat yang ada.
9. Jika sudah, Anda di minta untuk memberikan komentar di bagian
bawah. Lalu aturlah Confidence nya Low atau High.
10. Klik Done → klik No → pilih Ok → Input nama lengkap_kelas.
11. Klik File → Exit → Exit.
B. Hasil
No. Merah Hijau
1. Deadly Flu -
2. Nuclear Fallout -
3. Concurrent Decisions I -
4. Concurrent Decisions II -
5. - Preferences I
6. - Two Stage Game
7. - Preferences II
8. Theatre Ticket I -
9. Teatre Ticket II -
10. - The Calculator
11. The Jacket -

V. Jurnal Terkait
Jurnal I
Judul Jurnal : Framing effect and risk-sensitive decision making
Nama Jurnal : British Journal of Psychology
Volume & Halaman : Vol. 103, Hal 83-97
Nomor :1
Di Publikasikan oleh : The British Psychological Society
Tahun : 2012
Penulis : Sandeep Mishra, Margaux Gregson dan Martin L.
Lalumiére.

Tujuan : Untuk melihat bahwa teori risiko sensitivitas dapat


menambah teori prospek untuk menjelaskan pilihan
dalam kondisi yang di butuhkan.
Metode : Eksperimen
Efek pembingkaian diamati untuk tugas pengambilan keputusan perilaku
yang melibatkan pilihan berisiko dari deskripsi dan keputusan dari
pengalaman. Dalam kedua jenis tugas, peserta menunjukkan penerimaan
risiko yang lebih tinggi dalam skenario keputusan berbingkai negatif
dibandingkan dengan skenario keputusan berbingkai positif. Hasil ini
mereplikasi temuan sebelumnya yang menunjukkan bahwa efek framing
meluas ke ukuran perilaku risiko (Benjamin & Robbins, 2007). Efek
pembingkaian juga diamati dalam tugas pilihan berisiko yang melibatkan
pengambilan keputusan dalam situasi yang membutuhkan, dengan peserta
membuat proporsi yang lebih tinggi dari pilihan berisiko dalam keputusan
berbingkai negatif dibandingkan dengan keputusan berbingkai positif.
Peserta juga menunjukkan tingkat penerimaan risiko yang lebih tinggi dalam
situasi kebutuhan tinggi dibandingkan dengan situasi kebutuhan rendah,
mendukung prediksi teori sensitivitas risiko dan mereplikasi temuan
sebelumnya.
Kesimpulan dari review jurnal di atas dapat di simpulkan bahwa setiap
efek pembingkaian dalam memilih sebuah keputusan adalah suatu kebutuhan
yang memang seharusnya. Terlepas dari efek pembingkaian ada risiko
sensitivistas setelah nya.
Bila review jurnal di atas tersebut di kaitkan dengan materi reasoning.
Framing affect adalah suatu proses pengerangkaan untuk mengambil sebuah
keputusan yang tepat meskipun ada beberapa risiko yang akan dating setalah
nya.
Jurnal II
Judul Jurnal : Framing Effects Within The Ethical Decision
Making Process of Consumers
Nama Jurnal : Journal of Business Ethics
Volume & Halaman : Vol. 36, Hal 119-140
Di Publikasikan Oleh : Kluwer Academic Publishers.
Tahun : 2001
Penulis : Connie Rae Bateman, John Paul Fraedrich &
Rajesh Iyer
Efek pembingkaian adalah semua informasi objek lain yang
mendorong suatu perbedaan dalam preferensi penalaran atau perilaku
(Frisch, 1993). Efek pembingkaian secara tradisional diukur oleh preferensi
perilaku atau pilihan hasil keputusan. Ketika mengukur proses penalaran
dengan mengidentifikasi apakah telah terjadi permasalahan dan apakah
upaya telah dilakukan untuk mengendalikannya sudah tertangani. Teknik
untuk mengukur efek pembingkaian harus melampaui membandingkan
respons hasil satu subjek. Studi ini memperluas perbandingan tradisional dari
preferensi hasil perilaku ke perbandingan proses penalaran.
Kesimpulan dari review jurnal di atas bahwa efek pembingkaian adanya
proses penalaran mengidentifikasi dan mengendalikan nya dengan cara
mengambil keputusan yang benar.
Bila review jurnal di atas di kaitkan dengan materi reasoning bahwa
efek pembingkaian sangat menentukan dalam mengambil keputusan.
bahwa efek pembingkaian diukur hanya untuk kondisi yang sama.
Daripada membandingkan keputusan hasil yang berbeda, kami melihat untuk
melihat apakah proses penalaran itu sendiri berubah dengan perubahan
dalam kerangka skenario yang sudah ada.
VI. Kesimpulan
Pada saat membaca deskripsi singkat pertama terjadi proses reasoning
dimana otak kita menemukan beberapa alasan baik dan buruk untuk
memutuskan sebuah keputusan untuk mengatasi masalah pertama. Proses
pengerangkaan atau framing effect terjadi sebelum mengambil keputusan.
Hal itu terbukti dengan berbagai macam contoh deskripsi singkat yang
semakin lama semakin bervariasi. Otak akan berpikir untuk menyimpulkan
masalah tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
Suwardjono. (2005). Teori Akuntansi Perekayasaan Pelaporan
Keuangan.Yogyakarta: BPFE
Hardjodisastro, D .(2006). Menuju Seni Ilmu Kedokteran Bagaimana
Dokter Berpikir dan Bekerja. Jakarta: PT Gramedia Utama
Pustaka.
Laba, I & Riyanthi, N. (2018). Buku Ajar Bahasa Indonesia Berbasis Karya Tulis
Ilmiah. Yogyakarta: DEEPUBLISH.
Mishra,S.,Gregson, M.,& Lalumiére, M.L.(2012). British Journal of Psychology

:Framing Effect and Risk-Sensitive Decision Making. The British


Psychological Society, Vol. 103(1), 83-97
Bateman, C.,Fraedrich, J.,& Iyer, R. (2001). Journal of Business Ethics :
Framing Effects Within The Ethical Decision Making Process of
Consumers. Kluwer Academic Publishers. Vol. 36, 119-140.

Anda mungkin juga menyukai