CERITA SI KERUDUNG MERAH DAN SANG SERIGALA

Pada dahulu kala ada seorang Gadis kecil yang tinggal didesa bersama Ibunya. Gadis tersebut suka sekali
memakai tutup kepala atau Kerudungnya yang berwarna merah, sehingga ia dijuluki oleh teman-
temannya sebagai Gadis berKerudung Merah.
Pada suatu hari Si Kerudung Merah disuruh oleh Ibunya untuk mengantarkan makanan kesukaan Sang
Nenek yang sedang sakit. Rumah sang Nenek berada didesa sebelah dan harus melewati hutan yang
sangat gelap dan terkenal sangat banyak sekali binatang buasnya, jika dia ingin cepat sampai.

Karena dirinya sangat mematuhi dan taat kepada perintah ibunya, Gadis kerudung merah pun dengan
sangat senang hati melaksanakan perintah sang Ibu. Lalu pergilah dia, sebelum pergi sang Ibu berpesan
:"Jika nanti ditengah jalan dirinya bertemu dengan orang asing, maka Si Kerudung Merah tidak usah
menanggapinya jika orang tersebut mengajaknya berbicara.".

Selama dalam perjalanan Gadis Berkerudung Merah itu ditemani oleh seekor Anjing kesayangannya.
Mereka sangat senang, sesekali Si kerudung Merah bernyanyi sambil tertawa-tawa bercanda. Hingga
akhirnya ditengah jalan dirinya bertemu oleh Seekor Serigala, yang sebenarnya serigala tersebut ingin
memangsa Si Gadis Berkerudung Merah, tapi seringala tersebut takut oleh Anjing Peliharan dari
Kerudung Merah.
Serigala itu pun bertanya kepada Si kerudung Merah, "Hai Kau, Gadis Berkerudung Merah! Mau kemana
kau? dan bawa apa kau di dalam keranjang tersebut?"
Gadis Berkerudung Merah itu pun mejawab, "Aku ingin berkunjung kerumah Nenek. Ingin
mengantarkan makanan kesukaan beliau" Dia lupa akan pesan sang Ibu kalau dirinya tidak boleh
berbicara pada siapa pun dalam perjalanan.
Lalu Sang Serigala tersebut berlaga berbaik hati menyarankan kepada Kerudung Merah agar dirinya
membawakan Sang Nenek beberapa bunga, pasti sang Nenek amat senang. Si Kerudung Merah pun
mendengar saran dari Serigala tersebut, dan dirinya pun mencari beberapa bunga yang ada didalam
hutan.
Selagi dirinya mencari bunga, kesempatan ini digunakan oleh Serigala untuk bergegas langsung menuju
kerumah Sang Nenek dan menyekap sang nenek lalu dimasukanlah kedalam lemari, serigala tersebut
menyamar sebagai Gadis Berkerudung Merah.
Setelah sang Nenek berhasil disekap, sekarang Serigala tersebut menyamar sebagai Sang Nenek dan
menunggu kedatangan dari Kerudung Merah. Tak beberapa lama datanglah Gadis Berkerudung Merah.
Tok...Tok...Tok...Tok!! Suara pintu diketok disertai panggilan Si Kerudung Merah, "Halo..Nenek! Apakah
nenek ada didalam?"

Dengan suara yang agak berat lalu dari dalam rumah berkatalah Serigala menyerupai suara
Nenek,"Masuk, Cucuku. Masuk sini Cu!"
Mendegar suara sang Nenek yang berubah Si kerudung Merah bertanya,"Kenapa suara Nenek
berubah??"
"Oh..Ini karena tenggorokan nenek sedang sakit cucuku!" Jawab Serigala.
Tidak hanya suara yang aneh, si Kerudung Merah melihat beberapa keanehan lalu menanyakannya,
"Lalu telinga nenek kenapa sekarang menjadi besar? Tanyanya.
"Ini agar aku bisa mendegar suaramu dengan jelas!" Jawab Serigala.
"Nah, kalau aku perhatikan, mata nenek sekarang jadi lebih besar?!" Tanya Sikerudung Merah.
"Mataku jadi besar, supaya aku bisa melihatmu dengan jelas cucuku!" Jawab Serigala.
"Tangan mu juga sekarang menjadi besar dan berbulu, Nek?" Tanya Kerudung Merah lagi dengan heran.
"Supaya aku bisa memeluk mu dengan erat dan hangat!" Jawab Serigal.
"Kenapa mulutmu sekarang menjadi besar sekali, nek?" Tanya kerudung merah.
Dengan nada yang besar, sambil membuka penyamarannya Serigala tersebut bangun dan menjawab,
"Agar aku bisa menyantapmu!!" Serigala langsung melompat dan langsung memakan Si Gadis
Berkerudung Merah.
Sebelum diterkam serigala, Kerudung Merah sempat berteriak, dan teriakan tersebut terdengar oleh
Pemburu yang sedang berburu didalam hutan tersebut. Pemburu itu lalu mendatangi asal suara tersebut
yang berasal dari dalam rumah kecil dibawah pohon.
Sesampainya didalam rumah Sang pemburu terkejut ketika melihat ada seekor Serigala yang sedang
tertidur pulas dan perutnya sangat besar. Lalu dibelahnya lah perut serigala tersebut, dan didalamnya
terdapat tubuh Si kerudung Merah yang belum tewas, masih hidup.
Setelah Gadis Berkerudung Merah berhasil dibebaskan, lalu dari dalam lemari terdengar suara berisik,
akhirnya dibuka dan dibebaskanlah sang nenek. Kerudung Merah dan Nenek berhasil diselamatkan oleh
Pemburu tanpa terluka sedikit pun.
Pemburu tersebut lalu mengisi perut Serigala dengan batu-batuan berat. Setelah diisi, Serigala pun
terbangun dan mencoba melarikan diri. Tapi akibat didalam perutnya terdapat batu, Serigala tidak bisa
bisa melarikan diri, dan dirinya mati karena batu yang terdapat dalam perutnya sehingga dirinya tidak
bisa kemana-mana mencari makan dan mati kelaparan.