Anda di halaman 1dari 3

PELAYANAN KESEHATAN

LINGKUNGAN
No. :
Dokumen
SOP No. Revisi :
Tgl. Terbit :
Halaman :
PUSKESMAS dr. Dewi Safitri
SOREANG NIP. 197110032009042001

1. Pengertian Pelayanan Kesehatan Lingkungan adalah kegiatan atau


serangkaian kegiatan yang ditujukan untuk mewujudkan
kualitas lingkungan yang sehat baik dari aspek fisik, kimia,
biologi, maupun sosial guna mencegah penyakit dan/atau
gangguan kesehatan yang diakibatkan oleh faktor risiko
lingkungan.
2. Tujuan Melakukan penelusuran faktor risiko penyebab kejadian
penyakit untuk perancangan pengendalian dan pencegahan
penularan.
3. Kebijakan
4. Referensi 1. Peraturan Pemerintah No. 66 tahun 2014 tentang Kesehatan
Lingkungan
2. Peraturan Menteri Kesehatan No. 13 tahun 2015 tentang
Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Lingkungan di
Puskesmas
5. Prosedur 1. Alat
a. Alat Tulis Kantor
b. Media percontohan
2. Bahan
a. Media informasi kesehatan lingkungan
b. Daftar pertanyaan konseling
6. Langkah – Kegiatan Pelayanan Kesehatan Lingkungan Puskesmas
langkah dilaksanakan di dalam gedung dan luar gedung Puskesmas,
meliputi:
1. Konseling;
2. Inspeksi Kesehatan Lingkungan; dan
3. Intervensi/tindakan kesehatan lingkungan.

Kegiatan Pelayanan Kesehatan Lingkungan Puskesmas


Pasien yang menderita penyakit dan/atau gangguan
kesehatan yang diakibatkan oleh Faktor Risiko Lingkungan
1. Pasien mendaftar di ruang pendaftaran
2. Petugas pendaftaran mencatat/mengisi kartu status.
3. Petugas pendaftaran mengantarkan kartu status tersebut
ke petugas ruang pemeriksaan umum.
4. Petugas di ruang pemeriksaan umum Puskesmas
melakukan pemeriksaan terhadap Pasien.
5. Pasien selanjutnya menuju Ruang Promosi Kesehatan
/Koseling untuk mendapatkan pelayanan Konseling
6. Tenaga Kesehatan Lingkungan melakukan konseling
7. Hasil Konseling dicatat dalam formulir pencatatan status
kesehatan lingkungan dan selanjutnya Tenaga Kesehatan
Lingkungan memberikan lembar saran/tindak lanjut dan
formulir tindak lanjut Konseling kepada Pasien.
8. Pasien diminta untuk mengisi dan menandatangani formulir
tindak lanjut Konseling.
9. Dalam hal diperlukan berdasarkan hasil Konseling dan/atau
hasil surveilans kesehatan menunjukkan kecenderungan
berkembang atau meluasnya penyakit atau kejadian
kesakitan akibat Faktor Risiko Lingkungan, Tenaga
Kesehatan Lingkungan membuat janji Inspeksi Kesehatan
Lingkungan.
10. Setelah Konseling di Ruang Promosi Kesehatan, Pasien
dapat mengambil obat di Ruang Farmasi dan selanjutnya
Pasien pulang.

Pelayanan Pasien yang datang untuk berkonsultasi masalah


kesehatan lingkungan (dapat disebut Klien)
1. Pasien mendaftar di Ruang Pendaftaran.
2. Petugas pendaftaran memberikan kartu pengantar dan
meminta Pasien menuju ke Ruang Promosi
Kesehatan/Konseling.
3. Pasien melakukan konsultasi terkait masalah kesehatan
lingkungan atau penyakit dan/atau gangguan kesehatan
yang diakibatkan oleh Faktor Risiko Lingkungan.
4. Tenaga Kesehatan Lingkungan mencatat hasil Konseling
dalam formulir pencatatan status kesehatan lingkungan,
dan selanjutnya memberikan lembar saran atau
rekomendasi dan formulir tindak lanjut Konseling untuk
ditindak lanjuti oleh Klien.
5. Klien diminta untuk mengisi dan menandatangani formulir
tindak lanjut Konseling.
6. Dalam hal diperlukan berdasarkan hasil Konseling dan/atau
kecenderungan berkembang atau meluasnya penyakit atau
kejadian kesakitan akibat Faktor Risiko Lingkungan,
Tenaga
7. Kesehatan Lingkungan membuat janji dengan Klien untuk
dilakukan Inspeksi Kesehatan Lingkungan dan selanjutnya
Klien dapat pulang.
7. Diagral Alur
8. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
9. Unit Terkait BP Umum
10. Dokumen Daftar pertanyaan Konseling
Terkait
11. Rekam historis Tanggal mulai
perubahan No Yang diubah Isi perubahan
diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai