Anda di halaman 1dari 3

SOP PEMESANAN OBAT

a. Pemesanan obat dilakukan pada PBF yang resmi

b. Pemesanan obat menggunakan Surat Pesanan (SP) rangkap 2 lembar yang asli diberikan
kepada sales sedang salinannya disimpan sebagai arsip

c. Untuk pemesanan obat-obat narkotika dan psikotropika menggunakan SP khusus

d. Jumlah dan jenis obat yang dipesan harus disesuaikan dengan kebutuhan

e. SP ditandatangani oleh Apoteker dan diberi stempel apotek

SOP PENERIMAAN OBAT

a. Periksa keabsahan faktur meliputi nama dan alamat PBF serta tanda tangan penanggung
jawab dan stempel PBF

b. Mencocokkan faktur dengan obat yang dating melliputi jenis dan jumlah serta no batch
sediaan

c. Memeriksa kondisi fisik obat meliputi kondisi wadah dan sediaan serta tanggal kadaluarsa.
Bila rusak maka obat dikembalikan dan minta diganti

d. Setelah selesai diperiksa, faktur ditandatangani dan diberi tanggal serta distempel. Faktur
yang asli diserahkan kepada sales sedang salinan faktur disimpan oleh apotek sebagai arsip

Prosedur SOP Pemeriksaan Kadaluarsa

1. PEMERIKSAAN TANGGAL KADALUARSA OBAT SECARA BERKALA ( 1 / 2 / 3


BULAN )

2. SELAIN KETENTUAN DIATAS, MELAKUKAN PEMERIKSAAN TANGGAL


KADALUARSA PADA SAAT DISPENSING( PENYERAHAN OBAT )

Ketentuan

a. Menunjuk personil yang bertanggung-jawab

b. Pemeriksaan terpusat pada 1 rak

c. Cek masing-masing tgl kadaluarsa dari tiap obat

d. Memeriksa obat yg tanggal kadaluarsanya dekat (1atau 2 bulan)


e. Keluarkan obat yang telah kadaluarsa dan tempatkan terpisah pada rak/lemari (beri label
BARANG KADALUARSA – TIDAK UNTUK DIJUAL )

f. PASTIKAN PROSEDUR INI DIIKUTI

g. PINDAHKAN OBAT YG HAMPIR KADALUARSA PADA RAK TERPISAH UNTUK


MEMPERCEPAT PENGGUNAANNYA PADA PROSES DISPENSING

h. MEMBUAT DAFTAR DAN MENCATAT TANGGAL KADALUARSA OBAT UNTUK


KEPENTINGAN PENGEMBALIAN ATAU UNTUK DIBUANG

Prosedur SOP Penerimaan Barang Dari PBF

1. Barang tiba à APA/karyawan yang ditugaskan periksa :

• Kesesuaian barang-surat pesanan

• Kondisi barang

• Kesesuaian supplier-surat jalannya

2. Barang yang tidak sesuai pesanan/cacat à dikembalikan ke supplier

· Catat dalam berita acara pengembalian barang · (2 rangkap)

· Ditandatangani APA/yang bertugas

· Disertai stempel apotek dan PBF

3. Memenuhi syarat à catat dalam Berita Acara Penerimaan Barang dan Berita Acara Serah
Terima Barang (2 Rangkap)

4. Masukkan barang dalam ruangan khusus (RUANG KARANGTINA) yang terpisah dengan
barang-barang yang telah ada sebelumnya. Lakukan pemeriksaan lebih lanjut : nama obat, kadar,
bentuk sediaan dll.

5. Catat ke dalam stok obat Pindahkan barang ke dalam kamar penyimpanan dan
dikelompokkan sesuai spesifikasi masing-masing

6. Catatan berita acara serah terima barang à komputer (bank data)

Prosedur SOP Expire Goods

1. Mempertahankan designated area/lemari atau rak untuk menyimpan barang kadaluarsa


2. Cukup kawasan label”Kadaluarsa BARANG NOTFOR SALE”. Tanda ini harus dibaca dan
mudah terlihat

3. Menetapkan tanggungjawab untuk penanganan barang kadaluarsa ditujukan untuk personil

4. Sebelum produk barang kadaluarsa ini disimpan dilemari mendaftar membuat entri dalam
‘kadalauarsa barang’ untuk tujuan ini dipelihara secara khusus

5. Kadaluarsa barang yang baik kembali kepada stockist atau pabrikan atau ikut meletakkan
panduan untuk perawatan barang kadaluarsa

6. Peningkatan barang kadaluarsa bersamaan dengan kadaluarsa dari barang rak, mendaftarkan
dengan membuat entry lagi dan dipertahankan

7. Dalam keadaan tidak harus expired goods akan disalurkan

8. Dalam kasus tertentu strip dipotong,dll yang tidak akan diambil kembali oleh stockist, dan
yang sesuai tindakan harus diambil.

Anda mungkin juga menyukai