ABSTRACT
The presence and role of the entrepreneur can have an impact on the improvement of economic
conditions and the progress of a country. For that, students of Economics and Business Faculty in UKSW
who concentrate entrepreneurship are directed to join various entrepreneurship programs in order to foster
entrepreneurship interest among students. The purpose of this study is to examine the effect of independent
attitudes, motivation, entrepreneurship knowledge on entrepreneurship interests of students on
entrepreneurship concentration. The sample of this research is saturated sample, that is population amount
equal to number of sample. Respondents are students of entrepreneurship concentration amounting 33
people from 2010-2013. The results of this study indicate that the independent attitude and motivation
variables do not affect entrepreneurship interest, while the entrepreneurial knowledge variables affect
student entrepreneur interest.
Keywords: independent attitude, motivation, entrepreneurial knowledge, interest in entrepreneurship.
ABSTRAK
Kehadiran dan peranan wirausaha dapat memberikan pengaruh terhadap perbaikan kondisi ekonomi
maupun kemajuan suatu negara. Untuk itu mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis UKSW yang
berkonsentrasi kewirausahaan diarahkan untuk mengikuti berbagai program kewirausahaan dalam rangka
menumbuhkan minat berwirausaha di kalangan mahasiswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji
pengaruh sikap mandiri, motivasi, pengetahuan kewirausahaan terhadap minat berwirausaha mahasiswa
Fakultas Ekonomika dan Bisnis UKSW konsentrasi kewirausahaan. Adapun sampel penelitian ini adalah
sampel jenuh, yaitu jumlah populasi sama dengan jumlah sampel. Responden adalah mahasiswa konsentrasi
kewirausahaan dari tahun 2010-2013 yang berjumlah 33 orang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa
variabel sikap mandiri dan motivasi tidak mempengaruhi minat berwirausaha mahasiswa konsentrasi
kewirausahaan, sedangkan variabel pengetahuan kewirausahaan mempengaruhi minat berwirausaha
mahasiswa.
Kata Kunci: sikap mandiri, motivasi, pengetahuan kewirausahaan, minat berwirausaha.
291
Hendrawan, Sirine
merupakan golongan yang akan terus adalah orang yang pandai atau berbakat
menerus membuat pembaharuan atau inovasi mengenali produk baru, menentukan cara
dalam kegiatan ekonomi. Inovasi tersebut produksi baru, menyusun operasi untuk
meliputi memperkenalkan barang-barang mengadakan produk baru, mengatur
baru, mempertinggi efisiensi dalam permodalan operasinya serta
memproduksi suatu barang, memperluas memasarkannya. Schumpeter (1939)
pasar suatu barang ke pasaran yang baru, menyatakan wirausaha adalah orang yang
mengembangkan sumber bahan mentah yang mampu mendobrak system ekonomi yang
baru, dan mengadakan perubahan dalam ada dengan memperkenalkan barang dan jasa
organisasi. Peranan wirausahawan sangat yang baru, dengan menciptakan bentuk
dibutuhkan oleh suatu negara karena ikut organisasi yang baru atau mengolah bahan
pula menentukan keberhasilan pembangunan baku.
nasional. Meredith (1996) mengemukakan
Adapun peranan wirausahawan bahwa penumbuhan minat wirausaha tidak
didalam suatu negara adalah meningkatkan dapat dilakukan serta merta tanpa adanya
kegiatan ekonomi suatu negara, memajukan pendidikan dan pelatihan yang dapat
ekonomi bangsa dan negara, meningkatkan menggerakkan jiwa kewirausahaan
taraf hidup masyarakat, ikut mengurangi atau seseorang. Apabila seseorang yang
mengatasi pengangguran, ikut mengatasi mempunyai pendidikan rendah, maka dia
ketegangan sosial, meningkatkan tidak mempunyai keberanian mengambil
perdagangan domestik dalam negeri maupun risiko. Hal ini dapat menghambat
perdagangan internasional, ikut perkembangan aktualisasi dirinya.
meningkatkan devisa negara, meningkatkan Pengetahuan kewirausahaan
pengelolaan sumber daya alam, sumber daya mendukung nilai-nilai wirausaha terutama
manusia, dan sumber daya modal (Cahyani, bagi mahasiswa, sehingga diharapkan
2012). menumbuhkan jiwa usaha untuk
Dalam hal ini, tidak dipungkiri bahwa berwirausaha. Sikap mandiri, motivasi dan
kehadiran dan peranan wirausaha akan pengetahuan kewirausahaan sangat
memberikan pengaruh terhadap kemajuan dibutuhkan bagi mahasiswa yang
perekonomian dan perbaikan pada keadaan berwirausaha agar mampu mengidentifikasi
ekonomi di Indonesia, dapat menciptakan peluang usaha, kemudian mendayagunakan
lapangan kerja, meningkatkan kualitas hidup peluang usaha untuk menciptakan peluang
masyarakat, meningkatkan pemerataan kerja baru. Minat mahasiswa dan
pendapatan, memanfaatkan dan pengetahuan mereka tentang kewirausahaan
memobilisasi sumberdaya untuk diharapkan akan membentuk kecenderungan
meningkatkan produktivitas nasional, serta mereka untuk membuka usaha baru di masa
meningkatkan kesejahteraan pemerintahan. mendatang. Soemanto (2002) mengatakan
Dengan demikian, meningkatnya bahwa satu-satunya perjuangan atau cara
perkembangan kewirausahaan dapat untuk mewujudkan manusia yang
meningkatkan perekonomian di Indonesia. mempunyai moral, sikap, dan keterampilan
Dalam hubungannya dengan wirausaha adalah dengan pendidikan.
kewirausahaan, hal ini tidak dapat lepas dari Pendidikan membuat wawasan individu
individu yang terlibat di dalamnya. Individu menjadi lebih percaya diri, bisa memilih, dan
yang bergelut dalam kewirausahaan tersebut mengambil keputusan yang tepat,
biasa disebut dengan wirausaha. Menurut meningkatkan kreativitas dan inovasi,
kamus besar bahasa indonesia, wirausaha
292
AJIE – Vol. 02, No. 03, September 2017
membina moral, karakter, intelektual, serta untuk mengikuti berbagai program dalam
peningkatan. rangka menumbuhkan aktivitas wirausaha
Dalam rangka mendorong dalam lingkungan mahasiswa, seperti kuliah
tumbuhnya jiwa kewirausahaan bagi para kewirausahaan, magang kewirausahaan,
mahasiswa dan menciptakan lulusan simulasi bisnis, bisnis plan yang akan
mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis menjadi sumber inspirasi bagi mahasiswa
UKSW yang mampu menjadi pencipta kelak lulus nanti. Berikut adalah jumlah data
lapangan kerja, maka perlu diadakan mahasiswa ekonomika dan bisnis UKSW
pembinaan bagi mahasiswa agar mampu jurusan manajemen dari tahun 2010 sampai
melaksanakan wirausaha. Mahasiswa tahun 2013 dan yang mengambil konsentrasi
Fakultas Ekonomika dan Bisnis UKSW yang kewirausahaan:
berkonsentrasi kewirausahaan diarahkan
Tabel 1. Jumlah Mahasiswa Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomika Dan Bisnis UKSW
Angkatan 2010 Sampai Angkatan 2013 Yang Mengambil Jurusan Kewirausahaan.
Dalam latar belakang penelitian ini bekas, tetapi dalam usaha tersebut yeremia
peneliti melakukan survei lapangan, dengan sulit menembus pasar di kalangan mahasiswa
cara menyebarkan kuestioner 30 responden UKSW dan Yeremia memulai, berpindah
kepada mahasiswa ekonomika dan bisnis profesi ke kuliner yaitu menerima pesanan
UKSW dan mewawancarai 4 mahasiswa makanan ringan yang bernama takoyaki,
ekonomika dan bisnis UKSW yang sudah awal pemikiran yeremia kenapa pindah
berwirausaha yang membahas mengenai profesi ke kuliner adalah banyaknya
minat untuk berwirausaha. mahasiswa yang sering melakukan usaha
Berikut adalah hasil dari dana. Motivasi yeremia dalam melakukan
mewawancarai 4 mahasiswa Ekonomika dan usahanya, yeremia tidak ingin selalu
Bisnis UKSW yang sudah berwirausaha : membebani orang tuanya, dan lebih puas bisa
Yeremia Christianty adalah mahasiswa membiayai diri sendiri dengan uang sendiri.
ekonomika dan bisnis UKSW jurusan Permasalahan yang sering terjadi dalam
manajemen kewirausahaan angkatan 2012, usaha yeremia adalah tidak menentunya
jenis usaha yang ditekuni adalah dalam pemesanan. ‘Wawancara tanggal, 7 oktober
bidang kuliner (takoyaki), pendapatan 2015’.
perbulan Rp.1.000.000-Rp.2.000.000 awal Samuel Budi adalah mahasiswa
mula yeremia merintis usahanya adalah pada Fakultas Ekonomika dan Bisnis UKSW
saat kelas simulasi bisnis, pada saat simulasi jurusan kewirausahaan angkatan 2011, usaha
bisnis yeremia membuat usaha fashion yaitu yang ditekuni dalam bidang jasa (pulsa all
membikin tas cewek dari kain perca atau kain operator, pulsa listrik), pendapatan
293
Hendrawan, Sirine
294
AJIE – Vol. 02, No. 03, September 2017
295
Hendrawan, Sirine
296
AJIE – Vol. 02, No. 03, September 2017
297
Hendrawan, Sirine
Indikator sikap mandiri menurut Paulina, dan raba. Sebagian besar pengetahuan
Irene dan Wardoyo (2012); manusia diperoleh melalui mata dan telinga.
1) Pengambilan inisiatif, Sedangkan menurut Djaali (2007)
2) Mengatasi rintangan lingkungan, pengetahuan merupakan salah satu faktor
3) Memperbaiki kepribadian, kognitif yang merupakan kemampuan
4) Kepuasan kerja, menghafal, mengingat sesuatu atau
5) Mandiri dalam mengerjakan tugas. melakukan pengulangan suatu informasi
yang sudah diresapi atau ditangkap. Namun
Motivasi menurut Anas (2009) pengetahuan adalah
Motivasi merupakan faktor yang sangat kemampuan seseorang untuk mengingat
berpengaruh pada diri seseorang untuk kembali kejadian-kejadian yang sudah
menentukan apa yang menjadi keinginan dan pernah dialami, tanpa mengharapkan
usahanya untuk mewujudkan keinginannya kemampuan untuk menggunakannya. Dari
tersebut. Menurut Uno (2008), Motivasi beberapa definisi pengetahuan dapat
adalah dorongan dasar yang menggerakkan disimpulkan bahwa pengetahuan adalah
seseorang bertingkah laku. Rusdiana (2004) kemampuan yang dimiliki manusia untuk
Motivasi dapat dipahami sebagai keadaan menangkap, mengingat, mengulang,
dalam diri individu yang menyebabkan menghasilkan informasi sehingga otak akan
mereka berperilaku dengan cara yang bekerja, dan menyimpan informasi tersebut
menjamin tercapainya suatu tujuan. Sarosa di dalam memori.
(2005) juga berpendapat bahwa motivasi Rusdiana (2014) mengemukakan
adalah suatu dorongan dari dalam diri bahwa kewirausahaan merupakan kemauan
seseorang yang mendorong orang tersebut dan kemampuan seseorang dalam
untuk melakukan sesuatu, termasuk menjadi menghadapi berbagai resiko dengan
young entrepreneur. Machfoedz (2004) mengambil inisiatif untuk menciptakan dan
mengemukakan bahwa motivasi adalah melakukan hal-hal baru melalui pemanfaatan
dorongan dan arahan perilaku. Berdasarkan kombinasi berbagai sumber daya dengan
dari definisi motivasi maka dapat tujuan untuk memberikan pelayanan yang
disimpulkan motivasi adalah sebuah terbaik kepada seluruh pemangku
dorongan dari dalam diri seseorang yang kepentingan dan memperoleh keuntungan
mendorong orang tersebut untuk melakukan sebagai konsenkuensinya. Kasmir (2011)
sesuatu untuk mencapai sebuah tujuan. menyimpulkan bahwa kewirausahaan
merupakan suatu kemampuan dalam hal
Indikator motivasi menurut Rusdiana meciptakan kegiatan usaha. Soetadi (2010)
(2004); juga berpendapat bahwa kewirausahaan
1) Motivasi material, merupakan sikap mental dan sifat jiwa yang
2) Motivasi rasional-intelektual, selalu aktif dalam berusaha untuk
3) Motivasi emosional-sosial. memajukan karya baktinya dalam rangka
upaya meningkatkan pendapatan di dalam
Pengetahuan Kewirausahaan kegiatan usahanya. Selain itu, Soetadi (2010)
Menurut Soekidjo (2002), pengetahuan juga menambahkan bahwa kewirausahaan
ialah merupakan hasil dan ini terjadi setelah adalah kemampuan kreatif dan inovatif yang
orang melakukan penginderaan terhadap dijadikan dasar, kiat, dan sumber daya untuk
suatu obyek tertentu. Penginderaan terjadi mencari peluang menuju sukses.
melalui panca indera manusia yaitu : indera Dari beberapa definisi tentang
penglihatan, pendengaran, penciuman, rasa kewirausahaan bisa disimpulkan bahwa
298
AJIE – Vol. 02, No. 03, September 2017
Sikap Mandiri
Motivasi Minat
Bewirausaha
Pengetahuan
Kewirausahaan
Gambar 1
Kerangka Pemikiran Teoritis
Dari uraian gambar diatas, Sasaran dengan melihat beberapa variabel antara lain
penelitian ini antara lain mendapatkan yaitu sikap, motivasi, pengetahuan
gambaran minat berwirausaha mahasiswa kewirausahaan.
Fakultas Ekonomika dan Bisnis UKSW
Konsentrasi Kewirausahaan. Caranya adalah
299
Hendrawan, Sirine
300
AJIE – Vol. 02, No. 03, September 2017
Ekonomika dan Bisnis UKSW dan populasi penelitian. Pengambilan sampel ini dilakukan
penelitian ini adalah mahasiswa jurusan berdasarkan kriteria tertentu yaitu mahasiswa
menejemen yang mengambil konsentrasi Jurusan Menejemen Fakultas Ekonomika dan
kewirausahaan dari mulai angkatan 2010 Bisnis UKSW dimulai dari angkatan 2010
sampai angkatan 2013. Hal ini didasarkan sampai angkatan 2013 yang telah mengambil
pada pertimbangan bahwa mahasiswa dari konsentrasi kewirausahaan yang berjumlah
mulai angkatan 2010 sampai angkatan 2013 33 mahasiswa, dimana angkatan 2010
sudah mengambil jurusan konsentrasi sebanyak 11 mahasiswa, angkatan 2011
kewirausahaan. sebanyak 10 mahasiswa, angkatan 2012
Pengambilan responden dalam sebanyak 7 mahasiswa, angkatan 2013
penelitian ini menggunakan teknik sensus. sebanyak 5 mahasiswa.
Arikunto (2004) menyatakan sensus
adalah teknik penentuan sampel bila semua Definisi Operasional Variabel
anggota populasi digunakan sebagai sampel, Berikut tabel yang menyajikan
hal ini sering dilakukan jika jumlah populasi variabel, definisi operasional dan indikator
relatif kecil. Sampel penelitian ini adalah empirik variabel Sikap Mandiri, Motivasi,
mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis Pengetahuan Kerwirausahaan.
UKSW yang terpilih sebagai populasi
301
Hendrawan, Sirine
302
AJIE – Vol. 02, No. 03, September 2017
303
Hendrawan, Sirine
304
AJIE – Vol. 02, No. 03, September 2017
305
Hendrawan, Sirine
306
AJIE – Vol. 02, No. 03, September 2017
yang berada dalam tabel.3 menunjukkan dan alpha variabel minat kewirausahaan
lebih besar dari 0.60 yaitu alpha variabel sebesar 0.760, angka tersebut jauh di atas
sikap mandiri sebesar 0.713, alpha variabel 0.60 jadi dapat disimpulkan bahwa
motivasi sebesar 0.660, alpha variabel reliabilitas dari variabel tersebut tinggi.
pengetahuan kewirausahaan sebesar 0,836,
307
Hendrawan, Sirine
Tabel 5 tersebut adalah tabel uji yaitu alpha dari variabel sikap mandiri
validitas dan reliabilitas setelah menghapus r sebesar 0.799, alpha variabel motivasi
hitung variabel sikap mandiri dengan sebesar 0.660, alpha variabel pengetahuan
pertanyaan ‘saya merasa puas mendapatkan kewirausahaan sebesar 0,836, dan alpha
hasil sendiri melalui berwirausaha’ sebesar variabel minat kewirausahaan sebesar 0.792,
0.230 dan r hitung variabel minat angka tersebut jauh di atas 0.60 jadi dapat
berwirausaha dengan pertanyaan ‘saya disimpulkan bahwa reliabilitas dari variabel
mempunyai kemauan keras berwirausaha tersebut tinggi.
untuk memenuhi kebutuhan hidup’ sebesar
0.278, setelah dihapus kedua pertanyaan Statistik Deskriptif
tersebut dan di uji kembali dapat di Statistik deskriptif mempunyai tujuan
simpulkan bahwa r hitung dari variabel sikap untuk memberikan gambaran atau deskripsi
mandiri, variabel motivasi, variabel suatu data yang dilihat dari rata-rata, standar
pengetahuan kewirausahaan dan r hitung deviasi, variance, maksimum, minimum,
variabel minat berwirausaha lebih besar dari kurtosis, dan skweness (kemencengan
r tabel, maka dapat disimpulkan semua distribusi) dan data yang diolah bisa berupa
pertanyaan pada tabel 4 dapat dikatakan data kualitatif atau kuantitatif (Ghozali,
valid. 2001).
Nilai dari alpha yang berada dalam
tabel 4 menunjukkan lebih besar dari 0.60
308
AJIE – Vol. 02, No. 03, September 2017
Variabel B
Constan 1.484
Sikap Mandiri .105
Motivasi .144
Pengetahuan Kewirausahaan .395
309
Hendrawan, Sirine
inovasi usaha dan mencari celah pasar dapat untuk membuat mahasiswa memiliki minat
menciptakan keraguan atas minat berwirausaha, namun juga perlu untuk
berwirausaha mereka. Hasil penelitian ini membekali diri dengan jiwa kewirausahaan
sependapat dengan penelitian yang dilakukan dan jenis usaha yang digeluti. Karakter yang
oleh Rosmiati, Junias, Munawar (2015) yang tahan uji dalam menghadapi tantangan
menyatakan bahwa variabel sikap mandiri kewirausahaan dan mampu melakukan
tidak berpengaruh signifikan terhadap minat kolaborasi dengan lingkungan usaha
berwirausaha. menentukan mahasiswa memiliki minat yang
Motivasi juga tidak memberikan mendalam pada kewirausahaan.
pengaruh yang signifikan terhadap minat Variabel pengetahuan kewirausahaan
berwirausaha. Hal ini karena kebanyakan berpengaruh positif terhadap minat
mahasiswa sudah memiliki ekonomi yang berwirausaha. Hal ini karena mahasiswa
mapan atau dari keluarga yang sejahtera, konsentrasi kewirausahaan FEB UKSW telah
sehingga tidak terlalu mengejar keinginan dibekali pengetahuan kewirausahan melalui
menjadi kaya. Beberapa di antara mereka berbagai jenis praktik, selain di kelas
telah mendapat warisan usaha dari kewirausahaan, seperti di antaranya:
orangtuanya sehingga tinggal meneruskan membuat business plan, magang
saja. kewirausahaan, simulasi bisnis, seminar atau
Mengenai hal ini, berikut pendapat dari workshop tentang kewirausahaan, ataupun
mahasiswa. Handoko, Mahasiswa lomba kewirausahaan.
Konsentrasi Kewirausahaan FEB UKSW, Hasil wawancara dengan beberapa
Angkatan 2011 berpendapat bahwa: responden terkait hal ini adalah sebagai
“Minat berwirausaha berawal dari faktor berikut: Budi, Mahasiswa Konsentrasi
internal diri sendiri, ketika seseorang dari Kewirausahaan FEB UKSW, Angkatan 2011
diri sendiri sudah tidak mempunyai berpendapat:
keinginan untuk melakukan wirausahaa “Pengetahuan kewirausahaan
maka motivasi pun tidak bisa membuat berpengaruh positif terhadap minat
seseorang untuk mempunyai minat dalam berwirausaha dikarenakan kita sudah diajari
berwirausaha”, bagaimana merencanakan sebuah bisnis
Menurut Eva Yuliana Mahasiswa (bisnis plan), contohnya di bisnis plan mulai
Konsentrasi Kewirausahaan FEB UKSW, timbul kira-kira peluang yang cocok untuk
Angkatan 2011: sebuah bisnis di salatiga itu apa saja, mulai
“Bahwa motivasi saja tidak cukup untuk lihat kopetitor, resiko, cocok apa tidak
mendorong kita dalam melakukan wirausaha peluangnya untuk kita, keuntungan dari
atau menjadi seorang wirausaha, yang bisnis tersebut, bisa mengetahui kira-kira
terpenting adalah harus bisa mengenal kapan bisa balik modal, labanya bagaimana,
karakter pribadinya sendiri dan juga kerja sama sama siapa saja, dll, dari rencana
mengenal lebih dalam tentang usaha yang bisnis tersebut maka kita bisa memulai
akan digeluti”. sebuah bisnis karena kita sudah tau hitung-
Hasil penelitian ini sependapat dengan hitungan biaya dan resiko dalam sebuah
penelitian yang dilakukan oleh Rosmiati, usaha tersebut”
Junias, Munawar (2015) yang menyatakan Menurut Theo, Mahasiswa Konsentrasi
bahwa variabel motivasi tidak berpengaruh Kewirausahaan FEB UKSW, Angkatan 2012
signifikan terhadap minat berwirausaha. berpendapat:
Dari pendapat mereka dapat “Menurutku seseorang sebelum memulai
disimpulkan bahwa motivasi tidak cukup berwirausaha perlu mengerti apa itu
310
AJIE – Vol. 02, No. 03, September 2017
wirausaha, karena landasan teori salah satu yang menunjukkan bahwa motivasi
penunjang keberhasilan. Secara garis besar berpengaruh signifikan terhadap minat
teori dalam kewirausahaan akan menambah berwirausaha. Sedangkan variabel
wawasan sehingga menimbulkan minat pengetahuan kewirausahaan memiliki
berwirausaha” pengaruh positif signifikan terhadap minat
Hasil penelitian ini sependapat dengan berwirausaha. Hasil ini didukung penelitian
penelitian yang dilakukan oleh Limbong yang dilakukan oleh Limbong (2010),
(2010) yang menyatakan bahwa variabel Mustofa (2014) yang menunjukkan adanya
pengetahuan kewirausahaan memiliki pengaruh positif signifikan variabel
pengaruh positif signifikan terhadap minat pengetahuan kewirauasahaan terhadap minat
berwirausaha. Penelitian Mustofa (2014) berwirausaha.
juga berpendapat bahwa semakin tinggi
pengetahuan kewirausahaan maka semakin Implikasi Terapan
tinggi minat berwirausaha pada siswa dengan Berdasarkan dari hasil penelitian ini,
kata lain pengetahuan kewirausahaan variabel sikap mandiri dan motivasi tidak
memiliki pengaruh positif signifikan memiliki pengaruh yang signifikan dalam
terhadap minat berwirausaha. mendorong minat berwirausaha mahasiswa
FEB UKSW konsentrasi kewirausahaan,
PENUTUP namun variabel pengetahuan kewirausahaan
Kesimpulan memiliki pengaruh yang signifikan positif
Sikap mandiri dan motivasi yang terhadap minat berwirausaha mahasiswa.
dimiliki oleh mahasiswa FEB UKSW Untuk itu mahasiswa FEB UKSW
konsentrasi kewirausahaan tidak konsentrasi kewirausahaan bisa mendorong
berpengaruh signifikan terhadap minat dirinya sendiri untuk lebih serius dalam
berwirausaha. Yang menjadi pengaruh utama belajar tentang kewirausahaan yang dapat
dalam membangun minat untuk diperoleh melalui kelas kewirausahaan,
berwirausaha mahasiswa adalah pengetahuan seminar dan workshop kewirausahaan,
tentang kewirausahaan yang dimiliki simulasi bisnis, magang usaha, ataupun
mahasiswa tersebut. lomba tentang kewirausahaan sehingga dapat
meningkatkan minat berwirausaha mereka.
Implikasi Teoritis
Dari pengujian hipotesis dapat diambil
kesimpulan bahwa variabel sikap mandiri DAFTAR PUSTAKA
dan motivasi tidak berpengaruh terhadap Ajzen, I. 1991. Theory of Planned Behavior.
minat berwirausaha mahasiswa FEB UKSW University of Massachusetts at
konsentrasi kewirausahaan. Hasil penelitian Amherst, Academic press.inc.
ini sependapat dengan penelitian yang Anas, S. 2009. Pengantar Evaluasi
dilakukan oleh Rosmiati, Junias, Munawar Pendidikan. Jakarta: Rajawali Pers.
(2015) yang menyatakan bahwa variabel Arikunto, S. 2004. Procedure Research: A
motivasi dan sikap mandiri tidak Practice approach. Bandung: Rineka
berpengaruh terhadap minat berwirausaha, Reserved.
berbeda dengan hasil dari penelitian Paulina, Ayuningtiyas, A. H. dan Ekawati, S. 2015.
Irene dan wardoyo (2012) yang menyatakan Faktor – faktor yang Mempengaruhi
bahwa sikap mandiri berpengaruh secara Minta Berwirausaha pada Mahasiswa
signifikan terhadap minat berwirausaha dan Fakultas Ekonomi Universitas
penelitian Ayuningtyas dan Ekawati (2015)
311
Hendrawan, Sirine
312
AJIE – Vol. 02, No. 03, September 2017
313
Hendrawan, Sirine
314