Anda di halaman 1dari 3

Transformasi apa yg tidak merubah bentuk dan ukuran:

1. Translasi ( Pergeseran )
Translasi adalah suatu transformasi yang memindahkan setiap titik atau
objek sepanjang garis lurus berdasarkan jarak dan arah tertentu.

Dari gambar contoh diatas dapat diketahui bahwa :


Bangun yang digeser ( ditranslasi ) tidak mengalami perubahan bentuk dan
ukuran.
Bangun yang digeser ( ditranslasi ) mengalami perubahan posisi.

2. Refleksi ( Pencerminan )
Refleksi adalah satu jenis transformasi yang memindahkan setiap titik pada
suatu bidang dengan mengggunakan sifat bayangan cermin dari titik-titik
yang dipindahkan.

Dari contoh diatas dapat diketahui bahwa :


Bangun ( objek ) yang dicerminkan ( refleksi ) tidak mengalami perubahan
bentuk dan ukuran.
Jarak bangun (objek ) dengan cermin ( cermin datar ) adalah sama dengan
jarak bayangan dengan cermin tersebut.
3. Rotasi ( Perputaran )
Rotasi adalah transformasi yang memindahkan suatu titik ke titik lain
dengan perputaran terhadap titik pusat tertentu.

Dari contoh diatas diketahui bahwa :


Bangun yang diputar ( rotasi ) tidak mengalami bentuk dan ukuran
Bangun yang diputar (rotasi ) mengalami perubahan posisi.

4. Transformasi yang dapat merubah ukuran atau tetap ukuran dan tidak
merubah bentuk adalah Dilatasi ( Perkalian / perubahan skala ).
Dilatasi adalah suatu transformasi yang memperbesar atau memperke"il
bangun tetapi tidak mengubah bentuk.

Bangun yang diperbesar atau diperkecil (Dilatasi) dengan skala k dapat


merubah ukuran atau tetap ukurannya tetapi tidak merubah bentuk.
a) a ) J i k a k >1, maka bangun akar diperbesar dan terletak secara
terhadap pusat dilatasi dengan bangun semula.
b) J i k a k = 1 maka bangun tidak mengalami perubahan ukuran dan
letak.
c) J i k a 0 < k <1 maka bangun akan diperke"il dan terletak searah
terhadap pusat dilatasi dengan bangun semula.
d) J i k a – 1< k < 0 maka bangun akan diperkecil dan terletak
berlawanan arah terhadap pusat dilatasi dengan bangun semula.
e) J i k a k < – 1 maka bangun akan diperbesar dan terletak berlawanan
arah terhadap pusat dilatasi dengan bangun semula.

∀ 𝑎, 𝑏 ∈ 𝐺 𝑏𝑒𝑟𝑙𝑎𝑘𝑢 𝑎 ∗ b ∈ G
𝑎 ∗ ( b ∗ c) = (𝑎 ∗ b) ∗ c
𝑎 ∗ (b + c + bc)
∃𝑒 ∈ 𝐺 ∋ 𝑒 ∗ a = a ∗ e = a
𝑎+𝑏
𝑎 ∗b=
𝑎𝑏
Jika
a dan b ∈Z6 maka (Z6,*) tidak tertutup karena∃a,b∈Z6, dengan a
*b∉Z6
.

Misalnya a=3 ;b=4.

a*b=3+43.4=712∉Z6
(Z6,*) tidak tertutup sehingga (Z6,*) bukan merupakan grup.

Anda mungkin juga menyukai