PENDAHULUAN
1
b. Untuk mengetahui tentang Prinsip Kerja Baby Incubator
c. Untuk mengetahui tentang Bagian-bagian dari Babyi Incubator
d. Untuk mengetahui tentang Blok Diagram Baby Incubator
e. Untuk mengetahui tentang Cara Kerja Blok Diagram
f. Untuk mengetahui tentang Petunjuk Pemakaian Baby Incubator
g. Untuk mengetahui tentang Petunjuk Pelaksanaan Pemeliharaan
h. Untuk mengetahui tentang Troubleshooting alat Baby Incubator
BAB II
2
PEMBAHASAN
Baby Incubator adalah alat yang berfungsi untuk merawat bayi premature atau
mempunyai berat badan lahir rendah (BBLR), dengan cara memberikan suhu dan
kelembapan yang stabil dan kebutuhan oxygen sesuai dengan kondisi dalam
kandungan ibu.
B. Prinsip Kerja
Incubator perawatan adalah alat yang berfungsi untuk merawat bayi premature
atau mempunyai berat badan lahir rendah (BBLR), dengan cara memberikan suhu
dan kelembapan yang stabil dan kebutuhan oxygen sesuai dengan kondisi dalam
kandungan ibu. Adapun nama lain dari baby incubator, diantaranya :
3
• Infant Incubator
• Cuff
• Pemanas Bayi
C. Bagian-Bagian Pesawat
Heater : Berfungsi untuk menghasilan suhu panas pada baby incubator
Blower : Berfungsi untuk mendistribusikan panas ke seluruh bagian alat.
Kontrol : Temperature dan kelembapan aliran udara
Display / indicator : sebagai tampilan
Alarm : Sebagai tanda apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Chamber : tempat bayi di inkubasi
F. Petunjuk Pemakaian
1. Bersihkan inkubator dengan desinfektan setiap hari, dan bersihkan secara
keseluruhan setiap minggu atau setiap akan digunakan.
2. Tutup matras dengan kain yang bersih
3. Hubungkan alat dengan catu daya.
4. Hidupkan alat dengan menekan/memutar tombol on/of
5. Cek fungsi thermometer
6. Lakukan pemanasan secukupnya
7. LaKukan tindakan
8. Matikan mesin apabila sudah tidak digunakan dengan menekan/memutar
tombol on/of
4
9. Lepaskan alat dari catu daya
H. Troubleshoting
1. Alarm kegagalan power : Indikator berkedip terus dengan alarm
mengidikasikan bahwa incubator kehilangan power external.
2. Hubungkan kembali kabel power.
3. Kegagalan Control Panel : Ulangi pemasangan konektor atau ganti konektor
4. Tidak ada supplay tegangan : cek supplay tegangan dari PLN, cek switc Power
5. Kegagalan alarm sensor : dapat disebabkan oleh beberapa hal, antara lain sensor
belum terhubung, atau sensor rusak
6. Alarm suhiu over : cek relay yang berfungsi untuk memutuskan supply ke
heater
5
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Pada umumnya system penghangat atau cara kerja Baby Incubator terbagi 2,
yaitu memakai heater dengan lampu pijar dan heater dengan element, dan yang
kami jelaskan di atas merupakan Baby Incubator yang menggunakan cara kerja
dengan heater element.
Baby Incubator adalah alat yang berfungsi untuk merawat bayi premature atau
mempunyai berat badan lahir rendah (BBLR), dengan cara memberikan suhu dan
kelembapan yang stabil dan kebutuhan oxygen sesuai dengan kondisi dalam
kandungan ibu.
6
DAFTAR PUSTAKA
http://makalahartikelkodeetikduniakesehatan.blogspot.com/2010/03/definisi-
serta-fungsi-vacum.html
http://amedevice.blogspot.com/2010/06/incubator-perawatan.html