Pada dasarnya setiap negara tidak mampu memproduksi semua kebutuhan negara dan
masyarakatnya, maka perdagangan internasional akan mempermudah negara meraih barang atau
jasa yang dibutuhkan. Hal ini menjadi faktor utama pendorong perdagangan internasional.
Contohnya negara industri, umumnya mereka tidak bisa memproduksi bahan baku produk,
sehingga mereka harus mengimpor bahan baku (raw material) dari negara lain seperti karet, kain,
dan bahan lainnya. Salah satu penghasil bahan baku terbaik adalah Indonesia dengan kekayaan
alamnya. Begitupun bagi negara berkembang seperti indonesia yang belum mampu untuk
memproduksi alat modern seperti kereta api, pesawat terbang, dan alat modern lainnya. Hal ini
menjadi pendorong perdagangan internasional bagi Indonesia terhadap negara maju.
Letak geografis setiap negara berbeda-beda, inilah yang mempengaruhi kekayaan SDA
(Sumber Daya Alam) sebuah negara serta membuat negara lainnya akan berbeda. Padahal SDA
merupakan sumber utama sebuah negara, maka setiap negara memiliki kelebihan dan kekurangan
masing-masing. Contohnya Indonesia terkenal dengan hasil bumi melimpah seperti kopi, lada,
cengkeh, teh, dan banyak lagi hasil bumi lainnya. Berbeda dengan Australia yang terkenal sebagai
peenghasil hewan ternak seperti sapi. Hal ini menjadi pendorong perdagangan internasional antara
Indonesia yang membutuhkan daging dan Australia membutuhkan hasil bumi.
Selera dari masyarakat bisa menjadi salah satu faktor pendorong perdagangan
internasional. Contohnya ada negara A dengan penghasil buah dan sayur, sedangkan negara B
penghasil daging sapi. Masyarakat negara A lebih suka mengkonsumsi daging sapi, sementara
masyarakat B lebih suka buah dan sayuran. Kondisi tersebut akan menjadi pendorong perdagangan
internasional untuk memenuhi selera masyarakatnya. Hal ini akan memberi keuntungan besar bagi
kedua negara, sebab bahan makanan di konsumsi secara keseluruhan.
Perdagangan internasional bias meningkatkan income sebuah negara, maka bnayak negara
membuat kebijakan nasional dalam hal mempermudah proses ekspor maupun impor barang.
Dimana setiap transaksi ekspor atau impor, negara juga akan menerima pendapatannya berupa
pajak barang dan pendapatan. Selain itu, negara juga bisa ekspor barang hasil dari perusahaan
BUMN.
Dari dulu hingga sekarang, Indonesia dikenal sebagai pemasok raw material atau bahan
baku terbesar di negara Asia. Sehingga ketika memiliki banyak bahan baku, maka negara kita akan
melakukan produksi dalam jumlah besar-besaran agar dapat membuat produk melimpah dan
kelebihan. Jadi untuk menghindari kerugian besar karena produk tidak terjual, negara akan
memaksimalkan potensi produksi dengan cara membuka pasar lebih luas ke ranah pasar global
sehingga menjadi pendorong perdagangan internasional yang efisien dalam menyelesaikan
masalah tersebut.
Bagi sebagian produsen sulit untuk berkembang karena takut kelebihan jumlah produksi
apabila melakukan produksi dalam skala besar. Sementara sebagian produsen lainnya, justru
sengaja melakukan produksi secara besar-besaran agar barang menumpuk. Sehingga kelebihan
dalam jumlah produksi (Over Supply) dapat diarahkan ke pasar luar negri. Dengan demikian itulah
hal yang menjadi pendorong perdagangan internasional sebuah negara agar dapat memaksimalkan
potensi industri dalam negri.
8. Dukungan Politik dengan Membuka Kerja Sama
Menjalin komunikasi yang baik antar negara serta menjalin persahabatan bilateral antara
satu dan negara lainnya merupakan hal yang sangat baik untuk mendorong pergerakan
perdagangan internasional antar negara. Oleh karena itu, perdagangann internasional bisa menjadi
cara untuk menjaga ketentraman, sebab perdagangan akan memberi keuntungan kepada semua
pihak khususnya kepada importir, eksportir dan negara dengan adanya penerimaan pajak.
Masuk dalam era globalisasi atau pasar global membuat negara tidak bisa memenuhi
kebutuhan hidup sendiri, sebab setiap produsen bisa dengan bebas mengeluarkan atau
memasukkan barang ke negara. Hal ini yang menimbulkan konflik sosial saat perdagangan
internasional, sebab memiliki rasa membutuhkan satu dengan lainnya. Kondisi pasar global
mamaksa setiap negara harus ikut serta didalamnya, sebab setiap negara pasti membutuhkan
negara lain untuk memenuhi kebutuhannya.
Hubungan diplomatik adalah hubungan resmi yang dibangun antara negara dalam menjalin
persahabatan. Perdagangan internasional tidak akan terjadi bila tidak ada hubungan diplomatik
antar negara yang baik. Sehingga hubungan diplomatik menjadi faktor pendorong perdagangan
internasional yang paing penting dan harus diutamakan. Jika kondisi kedua negara sedang tidak
baik, maka tentu akan berimbas dengan kegiatan perdagangan dan hubungan kerajasama antar
negara tersebut.
Dengan adanya perkembangan zaman dan teknologi yang semakin canggih dapat membuat
alat transportasi yang mampu mencakup semua negara. Kehadiran dari transportasi ini membuat
kegiatan perdagangan internasional menjadi lebih mudah. Baik itu dimulai dari transportasi darat,
udara, dan laut dengan jangka waktu ekspor dan impor barang yang relative lebih cepat.
Transportasi ini juga sebagai faktor pertukaran informasi, teknologi, dan faktor pendorong
perdagangan internasional yang sangat penting.
Sebuah langkah yang sangat baik untuk meningkatkan produk lokal adalah dengan cara
membentuk persaingan pasar, mempersiapkan pengusaha UKM domestik untuk go-ekspor dan
selaku membiasakan diri dalam bersaing secara internasional. Selain itu, dengan masuknya produk
luar ke dalam negri akan memberikan persaingan juga bagi para pengusaha dalam meningkatkan
produk. Ha ini sebagai pendorong perdagangan internasional bagi sebuah negara.
Ketika persaingan kualitas dipasar bersaing, maka SDM juga harus ikut ditingkatkan agar
dapat bersaign untuk meningkatkan kualitas diri masing-masing sehingga tidak kalah dari berbagai
kompetitornya. Jadi upaya untuk meningkatkan kualitas SDM untuk menjadi lebih baik juga
menjadi sebuah faktor pendorong dalam perdagangan internasional, sehingga penduduk lokal bisa
berkompetisi dengan layak dan fair.
Pada dasarnya sifat manusia adakah mahluk sosial yang saing ketergantungan satu dengan
lainnya. Hal ini juga sama antara negara satu dan negara lainnya dalam meningkatkan kualitas
masyarakat, produk atau jasa dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Satu kesamaan lainnya
adalah adanya rasa saling membutuhkan, contohnya negara Turki meminta Indonesia menyuplai
kopi untuk kebutuhan coffee shop yang ada di Turki, sebaliknya juga Indonesia membutuhkan
supply anggur terbaik di Turki unuk kebutuhan konsumsi buah-buahan domestik, sehingga
diperlukan kesadaran saling membutuhkan disini. Jika sudah ada kesadaran saling membutuhkan
anata satu sama lainnya, maka tidak ada kesulitan dan bisa lebih mudah teratasi. Oleh karena itu,
rasa saling membutuhkan tersebut yang menjadi salah satu faktor dalam perdagangan global.
Manfaat Perdagangan Internasional
Manfaat Umum
1. Pemenuhan Kebutuhan
Dapat memenuhi kebutuhan akan barang-barang yang tidak dapat diproduksi dalam negeri.
Beberapa faktor dapat mempengaruhi adanya perbedaan hasil produksi setiap negara, di antaranya
adalah kondisi geografi, iklim, tingkat penguasaan iptek dan lain sebagainya.
2. Memperoleh Keuntungan
Walaupun terkadang beberapa negara dapat memproduksi jenis barang yang sama, akan
tetapi ada kalanya lebih baik jika negara tersebut mengimpor dari luar negeri. Seperti pada manfaat
PBB untuk menjalin kerjasama, termasuk dibidang ekonomi yang menguntungkan.
Ada kalanya para pengusaha akan merasa khawatir untuk memproduksi barang-barang
dalam jumlah besar dengan kondisi pasar yang tidak memadai. Hal tersebut bisa mengakibatkan
penurunan harga barang dan dapat menimbulkan kerugian. Manfaat perdagangan internasional,
pengusaha tidak perlu khawatir untuk memproduksi barang secara maksimal, karena mereka dapat
menjual produk mereka keluar negeri.
Manfaat perdagangan internasional juga dapat memungkinkan suatu negara untuk dapat
belajar teknik dan manajemen produksi barang yang lebih efisien dan modern dari negara-negara
lainnya. Termasuk manfaat internet yang membuka jalan untuk Online Shop.
Sebuah negara diibaratkan seperti seorang manusia, dimana ia membutuhkan orang lain
untuk kelangsungan hidupnya. Dengan adanya suatu kerjasama dengan yang lain, maka hal
tersebut akan dapat memenuhi kekurangan dalam dirinya. Seperti manfaat organisasi yang
diajarkan dari sekolah, untuk menciptakan kerjasama tim.
Perdagangan internasional dapat membantu menaikkan pendapatan suatu negara. Hal ini
disebabkan adanya hubungan timbal balik antar negara, dimana negara yang memiliki kelebihan
produksi barang akan menjual produknya pada negara yang membutuhkan.
Banyak negara yang lebih mengandalkan sumber devisa yang berasal dari manfaat
pajak maupun perdagangan internasional.
6. Efisiensi Produk
Perdagangan internasional dapat membantu sebuah negara untuk memenuhi kebutuhan
akan suatu produk yang tidak dapat dihasilkan dalam negeri.
1. Suatu negara yang akan mengembangkan senjata nuklir, dapat dikenakan sanksi ekonomi, yaitu
dengan tidak diperbolehkan negara-negara lain untuk menjalin hubungan dagang dengan negara
tersebut. Upaya seperti ini biasanya harus mendapat persetujuan PBB. Hal ini dilakukan untuk
menciptakan keamanan global.
2. Dengan adanya perdagangan internasional, suatu negara dapat mengimpor sitem persenjataan yang
tidak dapat diproduksi di dalam negri.
3. Mencegah perdagangan barang-barang ilegal seperti senjata gelap, obat-obatan terlarang, hewan
langka, ternak yang membawa penyakit menular, dan sebagainya.
4. Perdagangan internasional dapat mempererat hubungan politik antar negara sehingga dapat
menjalin persahabatan antar negara.