Definisi CNC ( Computer Numerical Control ) pada awalnya hanya terbatas pada
mesin Numerical Control ( NC ) yang tergabung dengan komputer internal untuk
menangani control mesin dan pelaksanaan program . Sekarang ini, CNC berkembang
mewakili seluruh mesin produksi yang menggunakan computer on-board untuk
mengontrol pergerakan peralatan peralatan / tool dalam suatu proses produksi.
Jadi kesimpulan sederhana yang dapat kita ambil adalah, Mesin CNC adalah sebuah
mesin yang menggunakan kode angka / Numerical Control ( dengan rumus matematis
) untuk menjalankan atau mengoperasikan. ( mudah untuk menghafalnya bukan ? )
Kelebihan dari CNC machine lathe adalah mesin yang dikontrol dengan kode angka
ini diantaranya adalah ,ter-sistem secara otomatis, Akurat & konsisten dan fleksibel,
bahkan untuk proses manufacturing yang sangat rumit sekalipun.
Rancangan produk dapat diubah atau disesuaikan cukup dengan mengubah program
instruksi saja. Tetapi tentu saja untuk investasi mesin ini butuh modal cukup besar…
dan juga perlu pelatihan khusus untuk seseorang yang akan mengoperasikannya
Sistem Otomatis
Intervensi operator terhadap hubungan produksi barang dapat dikurangi atau bahkan
dihilangkan. Saat ini banyak CNC Lathe telah dioperasikan tanpa pengawasan
langsung oleh operator, memberikan kesempatan kepada operator untuk
melaksanakan tugas-tugas yang lain.Dapat mengurangi resiko akibat Human Eror,dan
dapat mengetahui “Cycle Time Machining Process” untuk setiap barang / benda kerja.
Fleksibilitas
Sebuah mesin CNC Lathe dapat digunakan untuk berbagai jenis pengerjaan, dan pada
setiap pergantian proses pemindahan program dapat dilakukan secara cepat. Program
yang sudah di input akan disimpan pada memory computer pada mesin. Porgram
tersebut dapat di panggil kembali “ recall ” seketika saat akan pergantian proses.
Seluruh bentuk pergerakan tool pada turret mesin CNC Lathe ke dalam 2 arah atau
lebih disebut AXIS. Kedua AXIS ini dapat bergerak secara presisi dan otomatis
GERAKAN AXIS
o X ( Gerakan naik – turun )
o Z ( Gerakan maju – mundur )
Pemrograman Dasar
Kontrol Spindle
Simbol atau huruf “ S ” dinyatakan untuk menetapkan kecepatan spindle ( satuan
kecepatan spindle adalah RPM = Rotation Per Minute ). Kode M03 digunakan untuk
memutar spindle searah jarum jam. Kode M04 digunakan untuk memutar spindle
berlawanan jarum jam. Dan M05 untuk mematikan spindle.
Kontrol Coolant
Coolant adalah campuran air dengan oli dengan perkiraan komposisi 70% air & 30 %
oli
Turret
tempat tool di pasangkan, pada turret terdapat beberapa tool yang dipasang.
pemasangan disesuaikan dengan urutan proses machining dan program yang
dimasukan.
Collet
merupakan special tool untuk mencekam benda kerja yang bentuknya disesuaikan
dengan model benda kerja
Holder
Tempat untuk memasang insert / mata pisau pada turret.
Insert knife
Mata pisau sebagai alat pemotong pada proses bubut, insert knife biasanya dipasang
pada
holder
Spindle
Bagian mesin yang menggerakan / memutar chuck / collet saat proses machining
berlangsung.
Putaran spindel dapat disetting sesuai kebutuhan, karena tingkat putaran spindle
sangat berpengaruh pada hasil kehalusan benda kerja.
Rata-rata putaran spindle adalah 2000rpm