Standar Operasional Prosedur
Standar Operasional Prosedur
TENTANG
PENERBITAN PENETEPAN
SEBAGAI RECOGNIZE SECURITY ORGANIZATION (RSO),
STATEMENT OF COMPLIANCE OF A PORT FACILITY (SoCPF) DAN
INTERNATIONAL SHIP SECURITY CERTIFICATE (ISSC)
PADA SUBDIT DIREKTORAT PATROLI DAN PENGAMANAN
Puji syukur panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, Direktorat Kesatuan Penjagaan Laut
dan Pantai dapat menerbitkan Standar Operasional Prosedur (SOP) dalam rangka Penerbitan
Penetepan sebagai Recognize Security Organization (RSO), Statement Of Compliance Of
A Port Facility (SoCPF) dan International Ship Security Certificate (ISSC) Pada Subdit
Direktorat Patroli Dan Pengamanan.
Hal ini dilakukan agar ada keseragaman dalam langkah tindak dan sinergi dalam
memberikan kemudahan kepada pengguna jasa untuk mendapat informasi dan prosedur
persyaratan dalam Penerbitan Penetepan sebagai Recognize Security Organization (RSO),
Statement Of Compliance Of A Port Facility (SoCPF) dan International Ship Security
Certificate (ISSC) Pada Subdit Direktorat Patroli Dan Pengamanan.
Melalui kesempatan ini, saya selaku Direktur Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai
mengharapkan dengan terbitnya Standar Operasional Prosedur (SOP) ini, pelayananan terhadap
masyarakat berjalan lancar dan baik dalam rangka menjamin keselamatan dan keamanan
pelayaran serta perlindungan lingkungan maritim.
Beberapa hal yang harus diperhatikan ketika masuk dalam layanan untuk jenis perizinan
sektor perhubungan di bidang laut, yang harus terdaftar di sistem OSS.
Jenis OSS sektor perhubungan di bidang laut terdiri atas :
a. Izin Usaha:
Izin pelabuhan umum
Izin usaha angkutan laut
Izin usaha angkutan laut pelayaran rakyat
Izin usaha jasa terkait dengan angkutan di perairan
b. Izin Komersial/ Operasional:
Izin komersial bidang kepelabuhanan
Izin komersial bidang angkutan laut
Izin komersial bidang kesatuan penjagaan laut dan pantai
Izin komersial bidang perkapalan
Izin komersial bidang kenavigasian
1. Penetapan Sebagai Recognize Security Organization (RSO).
Pemohon yang akan mengajukan permohonan, maka Calon RSO tersebut harus
mendaftar di sistem OSS, Kode KBLI untuk Penetapan Sebagai Recognize Securuty
Organization (RSO) adalah 70202, dan setelah memperoleh NIB dan Surat Izin
Komersial, pelaku usaha perlu memperhatikan tahapan/alur hingga Penetapan Sebagai
Recognize Security Organization (RSO)
Persyaratan lain:
1). Administrasi:
a)). Surat Permohonan
b)). Badan usaha yang berbadan hukum Indonesia berbentuk Perseroan
Terbatas (PT)
c)). Memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
d)). Surat Pengangkatan dari Perusahaan Sebagai Tenaga Ahli
e)). Sertifikat Para Tenaga Ahli RSO untu masing-masing :
- Ahli bidang Keamanan
- Ahli bidang Perkapalan
- Ahli bidang Kepelabuhaan
- Ahli bidang manajemen resiko
- Ahli bidang intelejen.
f)). Tenaga ahli hanya dapat didaftarkan dalam satu RSO.
g)). Surat Penetapan Sebagai RSO yang habis masa berlakunya (hanya untuk
RSO yang akan memperbaharui/memperpanjangan izin)
2). Teknis:
Melaksanakan presentasi Company Profile
3). Jika semua persyaratan sudah dipenuhi maka dilaksanakan pembayaran PNBP sesuai
tarif PP.No.11 Tahun 2016.
Pemohon yang akan mengajukan permohonan, maka pengguna jasa tersebut harus
mendaftar di sistem OSS, Kode KBLI untuk penerbitan Statement Of Compliance Of A
Port Facility (SoCPF) adalah 52221, dan setelah memperoleh NIB dan Surat Izin
Komersial, pelaku usaha perlu memperhatikan tahapan/alur hingga terbitnya Statement
Of Compliance Of A Port Facility (SoCPF) sementara masa berlaku 5 (lima) bulan.
Persyaratan Lain:
1). Administrasi:
a). Surat permohonan
b). 1 bundel PFSA dan 1 bundel PFSP yang telah diapproved oleh PFSO dan Ka.
UPT DJPL dimana fasilitas pelabuhan tersebut berada
c). Surat Ijin Operasional (Surat Izin Terminal umum/Khusus/Kepentingan Sendiri).
d). SK Penunjukan Sebagai Port Facility Security Officer/PFSO
e). Sertifikat Port Facility Security Officer/PFSO
2). Teknis:
Melaksanakan presentasi hasil PFSA
3), Jika semua persyaratan sudah dipenuhi maka dilaksanakan pembayaran PNBP
sesuai tarif PP.No.11 Tahun 2016.
Pemohon yang akan mengajukan permohonan, maka pengguna jasa tersebut harus
mendaftar di sistem OSS, Kode KBLI untuk penerbitan Statement Of Compliance Of A
Port Facility (SoCPF) adalah 52221, dan setelah memperoleh NIB dan Surat Izin
Komersial, pelaku usaha perlu memperhatikan tahapan/alur hingga terbitnya Statement
Of Compliance Of A Port Facility (SoCPF) Permanen masa berlaku 5 (lima)
tahun.