SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik : Lomba Bayi balita sehat

Sub topik : Pengertian, syarat dan tujuan jamban s

Sasaran : ibu ibu yang memiliki balita usia 3 bln smp 5 tahun di kelurahan

nangamese dan benteng tengah

Tempat : Aula puskesmas Riung

Hari / tanggal : Kamis, 23 Mei 20119

Waktu : 08 00- 13 00

A. Tujuan umum
Setelah mengikuti penyuluhan peserta dapat mewujudkan lingkungan sehat dan mampu
mencegah serta menanggulangi penyakit dan masalah kesehatan akibat kurangnya
perhatian akibat kurangnya penggunaan jamban sehat.
B. Tujuan khusus
Setelah mengikuti penyuluhan peserta diharapkan :
1. Peserta dapat memahami penggunaan jamban sehat.
2. Peserta dapat memahami syarat penggunaan jamban sehat.
C. Materi
1. Pengertian jamban
2. Jenis – jenis jamban
3. Siapa saja yang harus menggunakan jamban
4. Mengapa harus menggunakan jamban
5. Syarat – syarat jamban sehat
6. Tujuan jamban sehat.
D. Media
1. Materi penyuluhan
E. Metode
Metode yang digunakan yaitu ceramah dan diskusi
F. Kegiatan penyuluhan

NO WAKTU KEGIATAN PENYULUHAN RESPON PESERTA

1 Pembukaan 5 menit Salam perkenalan dan Menjawab salam,
menjelaskan tujuan mendengarkan dan
penyuluhan memperhatikan
2 Inti 10 menit a. Review untuk Menjawab
mengetahui pertanyaan,
pengetahuan mendengar dan
peserta tentang memperhatikan
materi
b. Menjelaskan
tentang jamban
sehat
3 Evaluasi 5 menit a. Mengajukan Menyebut dan
pertanyaan menjelaskan
b. Mereward atas jawaban dari
jawaban yang prtanyaan
benar
c. Menyimpulkan
materi diskusi
4 Penutup 5 menit Salam penutup Menjawab salam
 MATERI

1. Pengertian jamban
Jamban adalah suatu ruangan yang mempunyai fasilitas pembuangan kotoran manusia
yang terdiri atas tempat jongkok atau tempat duduk yang dilengkapi dengan unit
penampung kotoran dan air untuk membersihkannya.
2. Jenis – jenis jamban
a. Jamban cemplung
Jamban yang penampungnya berupa lubang yang berfungsi menyimpan dan
meresapkan kotoran/ tinja ke dalam tanah dan mengendapkan kotoran ke dasar
lubang. Untuk jamban cemplung diharuskan ada penutup agar tidak berbau.
Jamban ini kurang aman karena sering terbuka sehingga banyak lalat dan tidak
memenuhi syarat kesehatan.
b. Jamban leher angsa
Adalah jamban berbentuk leher angsa yang penampungnya berupa tanki septitank
kedap air yang berfungsi sebagai wadah proses penguraian/dekomposisi kotoran
manusia yang dilengkapi dengan resapannya.
Jamban ini merupakan model terbaik pada lekukan lehernya terdapat genangan air
yang berfungsi untuk mencegah bau dan keluar masuknya hewan.
3. Syarat – syarat jamban sehat
a. Tidak mencemari sumber air. Jarak antara sumber air dan lubang penampungan
minimal 10 meter.
b. Tidak menimbulkan bau
c. Tidak menjadi sarang vektor
d. Tidak mencemari tanah sekitanya
e. Mudah dibersihkan dan aman digunakan
f. Dilengkapi dinding dan atap pelindung
g. Penerangan dan ventilasi cukup
h. Lantai kedap air dan luas ruangan memadai
i. Tersedia air, sabun, dan alat pembersih.
4. Siapa saja yang harus menggunakan jamban
Semua anggota keluarga harus menggunakan jamban untuk membuang tinja baik anak –
anak termasuk bayi dan balita dan terlebih orang dewasa. Dengan pemikiran tertentu
oleh orang tua, sering kali tinja bayi dan anak – anak dibuang sembarang oleh orang
tuanya. Hal ini perlu diluruskan bahwa tinja bayi dan anak – anak juga harus dibuang ke
jamban karena tinja bayi dan anak – anak tersebut sama bahayanya dengan tinja orang
dewasa.
5. Mengapa harus menggunakan jamban
Tinja atau kotoran manusia merupakan media sebagai tempat perkembang bibit
penyakit menular. Apabila kotoran tersebut dibuang ke sembarang tempat maka bibit
penyakit tersebut akan menyebar luas ke lingkungan dan akhirnya akan masuk dalam
 tubuh manusia dan beresiko menimbulkan penyakit pada seseorang dan bahkan
menjadi wabah penyakit pada masyarakat yang lebih luas.
6. Tujuan jamban sehat
a. Menjaga lingkungan bersih, sehat dan tidak berbau
b. Tidak mencemari sumber air yang ada disekitarnya.
c. Tidak mengundang datangnya lalat atau serangga yang dapat menjadi penular
penyakit.