Anda di halaman 1dari 2

PROSEDUR PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS

No. Dokumen Klinik No. Revisi Halaman

03.06.19 02 2

Tanggal Terbit Ditetapkan

14/6/2019

STANDAR
OPERASIONAL dr. Almarissa Ajeng Prameshwara
PROSEDUR Direktur Utama

PENGERTIAN Pengelolaan limbah padat adalah kegiatan yang meliputi


pengurangan, penyimpanan, pengumpulan, pengangkutan,
pengolahan/ penimbunan dan pencatatan

TUJUAN 1. Untuk mengurangi jumlah dan/ atau mengurangi sifat


bahaya dan racun
2. Sebagai perlindungan kesehatan masyarakat dari
pencemaran dan/ atau pajanan kandungan unsur dari proses
pengolahan limbah

KEBIJAKAN Peraturan Direktur Utama nomor 02/PER-DIR/KR/III/2019


tentang Layanan klinis yang berorientasi pasien

PETUGAS DAN Petugas administrasi, dokter, dan paramedis

UNIT TERKAIT

PROSEDUR 1. Petugas menyiapkan alat dan bahan.


 Larutan Desinfektan (Klorin 0,5%)
 Tempat sampah medis
 Safety box.
2. Penanganan Limbah Cair
a. Limbah sisa specimen darah

 Petugas merendam tabung dalam larutan


desinfektan yang berisi specimen darah diamkan
selama 10 menit.
 Petugas membuang Larutan desinfektan bekas
rendaman kedalam septitank melalui wastafel.
. Limbah sisa specimen urine

 Petugas menuang larutan desinfektan dalam pot


sisa urine, diamkan 10 menit lalu buang limbah ke
dalam septitank melalui westafel.
c. Limbah Sisa Dahak

 Petugas menuang larutan desinfektan kedalam


tempat sisa specimen dahak / sputum, tutup wadah
sisa sputum rapat – rapat
 Masuk kan wadah sputum dalam plastik kemudian
masukkan dalam tempat sampah medis
3. Penanganan Limbah Padat
Spuit + needle disposable, tissue, kapas, lancet dan
lain lain.
a. Limbah dibuang ditempatnya masing-masing.

 Untuk limbah spuit + needle, lancet dimasukkan


kedalam safety box.
 Untuk limbah tissue, kapas , sarungtangan dan
lain lain (sampah medis ) dibuang ditempat
sampah medis dalam plastic berwarna kuning
b. Setelah semua sudah terkumpul dan sudah dipisahkan,
koordinasi dengan pihak ketiga (penyedia jasa pembakaran
limbah) untuk dilakukan pemusnahan
c. Penitipan pembakaran sampah kepihak ketiga dilakukan
sesuai kesepakatan
SARANA PRASARANA Limbah dibagi empat :
1. Limbah non medis : kertas, plastic, botol air minum, bekas
makanan
2. Limbah medis umum : handscoon , kasa, kapas alcohol
3. Limbah medis tajam : jarum suntik, bisturi, jarum hecting
4. Limbah medis sitotoksik : ampul, vial , flacon

Anda mungkin juga menyukai