Anda di halaman 1dari 3

Nama : Diah Pujianti

NPM : 117. C. 1017


Prodi : Kesmas Nonreg
Tugas : Mata Kuliah Surveillance

Penjelasan dari :
 Sistem Pelaporan rutin :
Pencatatan dan pelaporan adalah indikator keberhasilan suatu kegiatan. Tanpa
ada pencatatan dan pelaporan, kegiatan atau program apapun yang
dilaksanakan tidak akan terlihat wujudnya. Output dari pencatatan dan
pelaporan ini adalah sebuah data dan informasi yang berharga dan bernilai
bila menggunakan metode yang tepat dan benar. Jadi, data dan informasi
merupakan sebuah unsur terpenting dalam sebuah organisasi, karena data dan
informasilah yang berbicara tentang keberhasilan atau perkembangan
organisasi tersebut (Tiara, 2011).
 Sistem Pelaporan Sentinel :
Berikut adalah bentuk laporan sentinel.
· Laporan bulan sentinel (LB 1S)
Lapotan yang memuat data penderita penyakit yang dapat dicegah dengan
imunisasi (PD31), penyakit infeksi saluran pernafasan akut (ISPA). Dan diare,
menurut umur dan status imunisasi. Puskesmas yang memuat LB 1S adalah
puskesmas yang ditunjukyaitu satu puskesmas dari setiap kab/kota dengan
periode laporan bulan serta dilaporkan ke dinas kesehatan kab/kota, Dinas
kesehatan provinsi dan pusat (Ditjen PPM dan PLP).
· Laporan bulanan sentinel (LB 2S)
Dalam laporan ini memuat data KIA, gizi, tetanus neonatorum, dan penyakit
akibat kerja. Laporan bulanan sentinel hanya diperuntukkan bagi puskesmas
rawat inap. Laporan ini dilaporkan ke dinas kesehatan.
 Survei :
Survei adalah salah satu metode menjaring data penduduk dalam beberapa
peristiwa demografi atau ekonomi dengan tidak menghitung seluruh
responden yang ada di suatu negara, melainkan dengan cara penarikan sampel
(contoh daerah) sebagai kawasan yang
bisa mewakili karakteristik negara tersebut. Sudah barang tentu sebelum
menetapkan kawasan sampel itu, ditentukan dulu kriteria apa saja yang bisa
dijadikan syarat suatu bisa ditetapkan sebagai kawasan sampel survei.
Berdasarkan tipenya, survei demografi dapat dikelompokkan ke dalam tiga
jenis,yaitu sebagai berikut.
1) Survei bertahap tunggal (single round surveys) Survei ini adalah survei
untuk menjaring data berbagai peristiwa demografi seperti kelahiran,
kematian, dan migrasi dengan cara mengajukan pertanyaan kepada responden
mengenai berbagai kejadian demografi yang dialami di masa lalu dalam
periode tertentu.
2) Survei bertahap ganda (multiround surveys)
Survei ini dilakukan oleh petugas pencacah jiwa di lapangan dengan me
lakukan kunjungan kepada responden tertentu berulang-ulang untuk mencatat
berbagai peristiwa demografi yang terjadi, seperti kelahiran, kematian, atau
migrasi. Tentunya kunjungan itu dilakukan dalam kurun waktu tertentu,
apakah per tahun, per dua tahun, per tiga tahun, dan seterusnya.
 Kuesioner
Adalah suatu teknik pengumpulan informasi yang memungkinkan analis
mempelajari sikap – sikap , keyakinan, perilaku, dan karakteristik beberapa
orang utama di dalam organisasi yang bisa terpengaruh oleh sistem yang
diajukan atau oleh sistem yang sudah ada. Dengan menggunakan kuesioner
analis berupaya mengukur apa yang ditemukan dalam wawancara, selain itu
juga untuk menentukan seberapa luas atau terbatasnya sentimen yang
diekspresikan dalam suatu wawancara.
 Registrasi
Registrasi adalah sebuah pendaftaran setiap program yang berfungsi untuk
menghubungkan data pribadi anda di program tersebut.
 Protokol Pengujian kasus
Protokol dalam pengujan kasus lebih dari sekedar suatu instrumen. Selain
berisi instrumen, protokol juga berisi prosedur dan aturan umum yang perlu
diikuti dalam menggunakan instrumen tersebut. Protokol studi kasus
merupakan taktik umum dalam meningkatkan reliabilitas penelitian studi
kasus dan dimaksudkan membimbing peneliti dalam menyelenggarakan studi
kasusnya. Protokol – protokol tersebut harus memiliki bagian – bagian
sebagai berikut :
a) Tinjauan umum proyek studi kasus ( tujuan dan ciri – ciri proyek, isu –
isu studi kasus, dan bahan bacaan yang relevan tentang topik yang
akan diteliti ).
b) Prosedur – prosedur lapangan ( ijazah dan akses ke “situs – situs” studi
kasus yang bersangkutan, sumber informasi umu dan catatan
prosedural ).
c) Pertanyaan – pertanyaan studi kasus ( pertanyaan – pertanyaan spesifik
yang harus difikirkan peneliti dalam mengumpulkan data “kotak –
kotak” tabel dalam untuk sederet data yang spesifik dan sumber –
sumber informasi potensial untuk menjawab setiap pertanyaan tersebut
).
d) Petunjuk untuk laporan studi kasus ( garis besar, lembar narasi, dan
spesifikasi informan bibliografis dan dokumentasi lainnya ).
Protokol demikian penting karena hal itu mengingatkan peneliti
tentang apa sebenarnya studi kasus, serta protokol merangsang peneliti
untuk mengantisipasi beberapa masalah, termasuk tentang bagaimana
laporan studi kasus diselesaikan.
 Sistem pencatatan vital
Pencatatan secara terus menerus mengenai kejadian vital yang dialami
penduduk berupa kelahiran kematian dan migrasi
 Kumpulan data yang ada
Kumpulan Data adalah penampung yang menyimpan data yang Anda unggah
ke Analytics. Kumpulan Data mengontrol cara penggabungan data yang
diunggah dengan data yang ada. Kumpulan Data dikonfigurasi di tingkat
Properti. Kumpulan Data harus dikaitkan dengan setidaknya satu Tampilan,
dan dapat dikaitkan dengan beberapa Tampilan.
 Pencatatan / survei
Pencatatan adalah kegiatan atau proses pendomukentasian suatu aktifitas
dalam bentuk tulisan. Pencatatan dilakukan dilakukan di atas kertas, disket,
pta nam, pita film. Bentuk catatan dapat berupa tulisan, grafik, gambar dan
suara. Selanjutnya untuk melengkapi pencatatan setiap kegiatan yang
dilakukan diakhiri dengan pembuatan pelaporan.

Anda mungkin juga menyukai