Anda di halaman 1dari 9

Tata Tertib Kehidupan Kampus Tahap Sarjana

Fakultas Kedokteran Universitas Mataram


PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG
Kehidupan kampus adalah suatu kumpulan dari berbagai sivitas akademika yang menjalankan tugas
masing-masing namun tetap memiliki keterkaitan satu sama lain. Sebagai pusat kegiatan sivitas
akademika, Fakultas Kedokteran Universitas Mataram memerlukan suatu tata tertib yang dapat
menjaga kestabilan dan hubungan yang dinamis antara individu yang terlibat di dalamnya.

TUJUAN
Tujuan diadakannya tata tertib ini adalah sebagai berikut.
a. Menjadi pedoman mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Mataram untuk bersikap dan
berperilaku selama menempuh jenjang Pendidikan.
b. Memberikan landasan hukum dalam pemberian sanksi atas pelanggaranterhadap ketentuan
yang telah ditetapkan.

BATASAN
JADWAL KEGIATAN
Seluruh kegiatan di lingkungan kampus pada hari kerja, hari Sabtu, dan hari libur diatur sebagai
berikut.
a. Hari Senin s.d. Jumat
Kegiatan akademik diselenggarakan mulai jam 07.00 - 18.00 WITA.
b. Hari Sabtu
Kegiatan kemahasiswaan dapat diselenggarakan mulai jam 06.00 - 18.00 WITA dengan
membuat izin tertulis dan diberitahukan ke Bagian Tata Usaha

Dalam keadaan khusus dengan alasan kuat, kegiatan kurikuler berupa perkuliahan dan laboratorium
dapat diselenggarakan sesuai kebutuhan dengan ijin tertulis ke Bagian Tata Usaha

c. Hari libur dan hari besar


Kegiatan kemahasiswaan dapat diselenggarakan mulai jam 06.00 - 18.00 atas ijin tertulis
dari Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni melalui Kepala Biro Kemahasiswaan.

Dalam keadaan khusus dengan alasan kuat, kegiatan kurikuler berupa kegiatan laboratorium dapat
diselenggarakan dengan ijin tertulis ke Bagian Tata Usaha

1|Tata Tertib Kehidupan Kampus FK Unram 2019


PENGGUNAAN MEDIA INFORMASI DAN PEMELIHARAAN KEBERSIHAN
Penggunaan Media Informasi
a. Pemasangan poster, spanduk, umbul-umbul, baliho dan sejenisnya serta penyebaran
brosur, leaflet, dan sejenisnya yang menggunakan fasilitas FK Unram harus mendapat ijin
dari Wakil Dekan Bidang Organisasi dan Perencanaan melalui Kepala Biro Sarana dan
Prasarana.
b. Pemasangan poster, pengumuman, dan sejenisnya hanya boleh dilakukan pada papan-
papan pengumunan yang telah disediakan. Pada satu papan pengumuman hanya boleh
dipasang/ditempelkan satu poster atau pengumuman yang sama.

Pemeliharaan Kebersihan
a. Seluruh warga kampus hendaknya turut berpartisipasi dalam memelihara kebersihan
kampus sesuai dengan bidang tugas dan tangggungjawabnya.
b. Guna memperlancar pengelolaan sampah yang dilakukan oleh FK Unram, warga kampus
diwajibkan membuang sampah pada tempat yang telah disediakan; tempat sampah
berwarna hijau untuk sampah yang dapat membusuk, tempat sampah berwarna kuning
untuk sampah plastik, dan tempat sampah berwarna merah untuk bahan berbahaya.

HAK DAN KEWAJIBAN

KEWAJIBAN
Dalam mendukung ketertiban kehidupan kampus mahasiswa:
a. Wajib menjunjung tinggi nama baik almamater;
b. Wajib menghormati dan bersikap sopan terhadap pimpinan, dosen, karyawan, tamu
akademis serta sesama mahasiswa;
c. Wajib memenuhi kewajiban keuangan dan akademis sesuai dengan waktu yang telah
ditentukan.

ATURAN BERPAKAIAN
Pria
a. Rambut dipotong rapi, tidak diwarnai, tidak menggunakan wig, dan tidak gondrong.
b. Kemeja berkerah, berbahan kain, dan dimasukkan ke dalam celana dengan rapi.
c. Pakaian koko dan batik boleh tidak dimasukkan.
d. Boleh lengan panjang atau pendek (tidak berbahan kaos, jeans, dan tidak transparan).
e. Celana panjang berbahan kain polos dan tidak ketat.
f. Tidak transparan (bukan jeans maupun celana gunung).
g. Menggunakan ikat pinggang.
h. Menggunakan kaos kaki
i. Sepatu boleh menggunakan pantofel maupun kets.
Wanita
a. Hijab atau rambut ditata dengan rapi.
b. Rambut tidak boleh diwarnai.
c. Make Up tidak tebal
d. Tidak menggunakan cadar.
e. Kemeja berkerah dan berbahan kain, tidak berbahan kaos, crop top, maupun jeans.
f. Lengan baju boleh pendek.
g. Rok panjang minimal di bawah lutut dan berbahan kain, tidak ketat, tidak transparan, tidak
berbahan jeans, maupun kaos.

2 | Tata Tertib Kehidupan Kampus FK Unram


Tahap Sarjana
h. Celana panjang sampai dengan mata kaki.
i. Rok panjang minimal 5 (lima) cm di bawah lutut.
j. Sepatu boleh menggunakan pantofel, kets, maupun flatshoes.
Umum
Hari Kamis menggunakan pakaian batik.

KETERAMPILAN MEDIK
a. Peserta wajib hadir tepat waktu dalam setiap kegiatan ketrampilan medik bila terlambat >
15 menit peserta dilarang masuk.
b. Peserta harus berpakaian rapi dan sopan, dilarang memakai jeans, kaos oblong, rok mini,
dan celana ketat.
c. Peserta wajib memakai jas laboratorium dan tanda pengenal sewaktu mengikuti kegiatan
keterampilan medik.
d. Peserta dilarang coret-coret di manekin, tembok, dan meja.
e. Peserta dilarang membuat gaduh sewaktu kegiatan keterampilan medik berlangsung.
f. Peserta dilarang makan dan minum dalam kegiatan keterampilan medik.
g. Peserta wajib merapikan kembali alat-alat dan bahan-bahan yang telah digunakan.
h. Apabila peserta meminjam alat diharapkan dilakukan pengecekan terlebih dahulu dan alat
kembali dalam keadaan semula.
• Apabila terdapat kerusakan dalam pemakaian alat dan bahan, maka peserta wajib
menggantinya.
i. Peserta dilarang memperbanyak buku dan ceklist keterampilan medik tanpa
sepengetahuan laboratorium keterampilan medik.
j. Apabila berhalangan hadir segera menghubungi pengelola tramed untuk menyelesaikan
administrasi.
k. Syarat mengikuti ujian tertulis dan evaluasi praktek keterampilan medik :
• Absensi kehadiran minimal 80% dan dibuktikan dengan lembar kehadiran
mahasiswa. Lembar kehadiran mahasiswa harus ditandatangani oleh dosen/
instruktur yang bersangkutan.
• Tidak ada tanggungan peminjaman alat.
• Tidak terdapat pelanggaran tata tertib keterampilan medik.
• Dinyatakan layak untuk mengikuti ujian/ evaluasi oleh koordinator keterampilan
medik.
l. Bila terdapat hal-hal yang tidak tercantum dalam tata tertib ini akan diatur kemudian.
m. Bila peserta melanggar tata tertib ini akan dikenai sanksi.

PRAKTIKUM

Laboratorium Anatomi
SEBELUM PRAKTIKUM
a. Mahasiswa berpakaian rapi dan sopan dan menggunakan jas laboratorium lengkap dengan
name tag.
b. Mahasiswa wajib hadir 15 menit sebelum praktikum dimulai.
c. Mahasiswa membawa tugas pendahuluan.
d. Mahasiswa membawa penuntun praktikum.
e. Mahasiswa wajib mambawa masker dan handscoon.
f. Mahasiswa lulus responsi oleh dosen/ asisten anatomi.
g. Mahasiswa mempersiapkan diri untuk pre-test dan post-test saat praktikum.

3 | Tata Tertib Kehidupan Kampus FK Unram


Tahap Sarjana
h. Mahasiswa membawa (tidak diwajibkan membeli) atlas anatomi dapat berupa buku atau
dalam bentuk e-book pada handphone atau tablet.
SELAMA PRAKTIKUM
a. Mahasiswa wajib mengikuti pre-test dan post-test.
b. Mahasiswa menggunakan masker dan handscoon.
c. Mahasiswa dilarang makan dan minum selama di dalam laboratorium anatomi.
d. Dilarang membuat kegaduhan dalam laboratorium anatomi.
e. Mahasiswa dilarang mengambil gambar dan dokumentasi dalam bentuk apapun di dalam
ruangan praktikum.
f. Mahasiswa tidak diperkenankan keluar dari laboratorium anatomi selama jam praktikum,
kecuali untuk kepentingan yang dapat dipertanggungjawabkan dan dengan sepengetahuan
dosen pembimbing.
g. Hal-hal yang perlu diperhatikan selama praktikum adalah sebagai berikut.
• Preparat, tulang, dan cadaver yang digunakan untuk mempelajari ilmu anatomi ini
adalah berasal dari bagian tubuh manusia sehingga tidak boleh dirusak dan
dipermainkan.
• Penggunaan pinset diperbolehkan namun hanya untuk pinset anatomis.
• Saat melakukan praktikum harus membandingkan apa yang kita lihat dan raba pada
manusia hidup.
• Penamaan struktur anatomi mempunyai arti tentang bentuk, fungsi, atau
lokalisasinya sehingga harus dimengerti arti dari masing-masing nama struktur
tersebut.
• Mempelajari nama-nama struktur dengan tepat baik menyebutkannya maupun
cara penulisannya sesuai dengan nomenklatur anatomi
• Mahasiswa mengisi lembar kerja dan ditanda tangani oleh dosen pembimbing
SETELAH PRAKTIKUM
a. Mahasiswa wajib mengembalikan kursi ke tempat semula.
b. Mahasiswa membuang masker dan handscoon pada tempat sampah.
c. Mahasiswa mencuci tangan dengan menggunakan sabun.
d. Mahasiswa wajib mengisi form kepuasan praktikum anatomi.

Laboratorium Histologi
a. Pengguna laboratorium wajib menaati Standar Operasional Prosedur (SOP), Instruksi Kerja
(IK), dan standar yang telah ditetapkan.
b. Pengguna wajib hadir 20 menit sebelum kegiatan dimulai.
c. Semua pengguna laboratorium wajib menggunakan jas laboratorium, identitas, dan untuk
wanita harus menggunakan rok panjang berkain.
d. Wanita yang tidak menggunakan hijab wajib mengikat rambut dengan rapi.
e. Pengguna diwajibkan menggunakan pakaian formal dan rapi dan memakai sepatu tertutup
formal.
f. Pengguna tidak diperbolehkan menggunakan sandal, sepatu sandal, sepatu berhak tinggi,
sepatu olahraga, rok mini, kaos, maupun jeans.
g. Semua tas tidak boleh dibawa ke dalam laboratorium, cukup alat tulis yang dibutuhkan.
h. Pengguna wajib mengisi absensi sebelum kegiatan praktikum.
i. Disarankan untuk berdoa sebelum menjalankan kegiatan praktikum, yang dipimpin oleh
salah satu mahasiswa.
j. Mahasiswa yang tidak lulus pre-test (nilai<65) tidak diperkenankan mengikuti kegiatan
praktikum.
k. Dosen berhak mengadakan kuis setiap saat tanpa pemberitahuan sebelumnya. Oleh karena
4 | Tata Tertib Kehidupan Kampus FK Unram
Tahap Sarjana
itu, mahasiswa harus siap setiap saat untuk mengikuti kuis.
l. Mencontek akan dianggap sebagai pelanggaran akademis berat dan akan ditindak sesuai
sanksi yang berlaku. Pengguna wajib menjaga ketertiban, tidak gaduh, mematikan telepon
genggam, tidak makan dan minum di dalam ruangan laboratorium.
m. Mahasiswa wajib untuk mencuci tangan sebelum dan sesudah melaksanakan kegiatan
praktikum.
n. Penggunaan alat-alat harus sesuai dengan instruksi yang telah ditetapkan, dan jika
mengalami masalah harus disampaikan kepada teknisi setempat.
o. Mahasiswa diperbolehkan izin untuk menjalankan ibadah (sholat) selama maksimal 10
(sepuluh) menit dan harus bergiliran.
p. Dalam menggunakan bahan-bahan kimia, pengguna wajib menggunakan alat pelindung
diri, antara lain masker,atau sarung tangan, atau kaca mata, untuk menghindari terjadinya
hal-hal yang bisa membahayakan kesehatan.
q. Setelah menggunakan peralatan, pengguna wajib membersihkan bahan-bahan dan
peralatan, serta merapikannya, dan diserahkan kepada teknisi laboratorium.
r. Pengguna yang merusak atau menghilangkan alat wajib mengganti dengan alat yang sesuai
dengan alat yang dirusak atau dihilangkan.
s. Pengguna wajib meletakkan sampah medis di tempat sampah yang bertuliskan “Sampah
Medis” dan meletakkan sampah non-medis di tempat sampah yang bertuliskan “Sampah
Non-Medis”.
t. Mahasiswa diperbolehkan keluar ruangan laboratorium setelah dipersilahkan oleh dosen
pengampu dan keluar secarra tertib.
b. Buku praktikum dikumpulkan di ketua kelompok kemudian dikumpulkan ke dosen
pengampu paling lambat 3 (tiga) hari setelah praktikum.

Laboratorium Farmasi
1. Praktikan/Peneliti harus menggunakan jas laboratorium, masker dan pelindung lainnya
apabila dibutuhkan saat bekerja di laboratorium.
2. Praktikan/Peneliti harus memakai alas kaki tertutup pada saat bekerja di laboratorium.
3. Praktikan/Peneliti tidak diperbolehkan untuk membawa makanan dan minuman serta
merokok diseluruh area laboratorium.
4. Praktikan/Peneliti diwajibkan menjaga ketenangan dan ketertiban selama bekerja di dalam
laboratorium.
5. Praktikan/Peneliti hanya boleh menggunakan zat/alat yang sesuai dengan praktikum atau
penelitian yang dikerjakan.
6. Praktikan/Peneliti dilarang menyentuh, menggeser, dan menggunakan peralatan dan zat
yang tidak sesuai dengan praktikum dan penelitian yang sedang dikerjakan.
7. Praktikan/Peneliti diwajibkan memahami prosedur operasional untuk setiap peralatan yang
akan digunakan serta mengisi logbook pemakaian alat.
8. Praktikan/Peneliti diwajibakan mengetahui metode, cara kerja dan jenis pekerjaan yang
akan dilakukan serta dikonsultasikan dengan teknisi/laboran.
9. Penggunaan alat/zat harus dengan izin teknisi/laboran.
10. Praktikan/Peneliti diwajibakan memberi label pada larutan/bahan/media/sampel/kultur,
meliputi nama bahan, informasi tentang keamanan, konsentrasi, pemilik/pembuat, tanggal
pembuatan, tanggal kaldaluarsa yang dipergunakan pada praktikum/penelitian.
11. Praktikan/Peneliti segera melaporkan pada teknisi/laboran jika terjadi kondisi yang tidak

5 | Tata Tertib Kehidupan Kampus FK Unram


Tahap Sarjana
aman, kecelakaan atau kerusakan alat.
12. Praktikan/Peneliti harus membersihkan alat, meja dan ruang praktikum serta
merapihkannya setiap selesai bekerja.
13. Bahan – bahan kimia berbahaya harus dibuang pada tempat yang telah disediakan dan
tidak dibuang ke pembuangan umum ( saluran air, tempat sampah biasa ).
14. Bahan infeksius harus disterilkan terlebih dahulu sebelum dibuang pada tempat yang telah
disediakan.
15. Praktikan/Peneliti harus mematikan alat dan air setelah selesai bekerja.
16. Kecelakaan kerja dan kesalahan prosedur karena kelalaian Praktikan/Peneliti merupakan
tanggung jawab yang bersangkutan.
17. Kehilangan atas sample atau barang berharga milik praktikan/peneliti bukan merupakan
tanggung jawab laboratorium.
18. Praktikan/Peneliti bertanggung jawab penuh apabila ada peralatan yang rusak, pecah, dan
hilang selama penelitian atau pratikum

PELANGGARAN

LATAR BELAKANG
Pelanggaran Ringan
a. Tidak menggunakan pakaian sesuai dengan ketentuan berpakaian.
b. Melakukan kegiatan yang menyebabkan kegaduhan atau keributan sehingga mengganggu
kegiatan akademik.
c. Datang lebih dari 10 (sepuluh) menit setelah jam kuliah yang ditentukan.
d. Melakukan tindakan vandalism (coret-coret) di sembarang tempat.
Pelanggaran Sedang
a. Memalsukan kehadiran diri sendiri atau teman saat kuliah (titip absen), data penelitian, dan
tanda tangan dosen.
b. Menggunakan jasa joki saat ujian.
c. Plagiarisme.
d. Melakukan tindakan yang bersifat merusak dan/ atau menghilangkan dan/ atau
mengabaikan keindahan dan kebersihan terhadap fasilitas-fasilitas yang ada.
e. Melakukan perundungan (bullying) sehingga mengganggu kehidupan korban baik fisik
maupun mental.
f. Berkelahi dengan sivitas akademika.
g. Mencuri atau merampok.
Pelanggaran Berat
a. Mencontek saat ujian berlangsung.
b. Merokok.
c. Mengonsumsi minuman keras di lingkungan Universitas Mataram.
d. Menggunakan, membawa, dan/ atau memproduksi NAPZA.
e. Melakukan tindakan pelecehan seksual di dalam maupun di luar Universitas Mataram.
f. Melakukan tindakan yang mengancam nyawa diri sendiri dan/atau nyawa orang lain.
g. Melakukan perbuatan yang mencemari nama baik Fakultas Kedokteran Universitas
Mataram.

6 | Tata Tertib Kehidupan Kampus FK Unram


Tahap Sarjana
SANKSI
Pelanggaran yang dilakukan akan dikenai sanksi dengan beberapa kategori yaitu sebagai berikut.
Sanksi ringan yaitu sanksi yang diberikan untuk pelanggaran kategori ringan.
a. Teguran lisan.
b. Teguran tertulis/ Surat Peringatan (SP).
c. Melakukan tugas khusus.
Sanksi sedang yaitu sanksi yang diberikan untuk pelanggaran kategori sedang.
a. Penggantian kerugian atau penggantian barang.
b. Skorsing dengan lama waktu berdasarkan pertimbangan komisi disiplin.
Sanksi berat yaitu sanksi yang diberikan untuk pelanggaran kategori berat.
a. Skorsing dengan lama waktu berdasarkan pertimbangan komisi disiplin.
b. Diberhentikan sebagai mahasiswa

KOMISI DISIPLIN

1. Pelanggaran terhadap ketentuan peraturan ini ditangani oleh Komisi Disiplin.


2. Komisi Disiplin merupakan Dekanat, Prodi, Ketua BEM, dan Ketua DPM FK Unram dengan
tugas dan wewenang memeriksa dan memberi saran atau rekomendasi penyelesaian atas
pelanggaran terhadap ketentuan tata tertib kehidupan kampus sebagaimana diatur dalam
peraturan ini.
3. Komisi Disiplin Mahasiswa mempunyai tugas dan wewenang sebagai berikut.
a. Mengawasi, memanggil, memeriksa, menginvestigasi mahasiswa FK Unram yang
patut diduga melakukan pelanggaran terhadap ketentuan tata tertib kehidupan
kampus, dan memberi saran atau rekomendasi penyelesaian atas pelanggaran yang
telah dilakukan.
b. Menyusun laporan tertulis dan menyampaikan hasil pemeriksaan yang telah
dilakukan kepada pimpinan unit kerja dan rektor disertai saran atau rekomendasi
penyelesaiannya.

TATA CARA PENYELIDIKAN DAN PEMERIKSAAN

1. Penyelidikan dan pemeriksaan oleh Komisi Disiplin terhadap mahasiswa yang diduga
melakukan pelanggaran Tata Tertib Kehidupan Kampus, didasarkan oleh prinsip-prinsip
kejujuran, objektivitas, keadilan, kesamaan, dan tanggung jawab yang dicatat dalam Berita
Acara Pemeriksaan (BAP).
2. Mekanisme dan tata cara pemeriksaan oleh Komisi Disiplin adalah sebagai berikut.
a. Jika diketahui terjadi pelanggaran terhadap Tata Tertib Kehidupan Kampus, maka
dosen, tenaga kependidikan, staf Unit Keamanan Kampus (UKK) atau mahasiswa
dengan penugasan khusus berhak untuk mengambil KTP/ SIM/ KTM atau tanda
pengenal lainnya dari mahasiswa pelanggar. Dosen, tenaga kependidikan, staf UKK,
atau mahasiswa dengan penugasan khusus tersebut berhak untuk mengambil
garnbar sebagai bukti pelanggaran.
b. Mahasiswa pelanggar mengisi Berita Acara (BA) yang sudah disediakan oleh
Fakultas Kedokteran Universitas Mataram atau di UKK dengan ditandatangani oleh
pelanggar dan saksi.
c. Berita acara, KTM, dan bukti lainnya (jika ada) dari mahasiswa pelanggar diserahkan
kepada Komisi Disiplin tingkat departemen, fakultas, atau institut untuk dapat
7 | Tata Tertib Kehidupan Kampus FK Unram
Tahap Sarjana
ditindaklanjuti.
d. Dekan menerima pengaduan atau laporan tertulis tentang dugaan terjadinya
pelanggaran Tata Tertib Kehidupan Kampus.
e. Dekan menelaah dan mempertimbangkan laporan pelanggaran tersebut untuk
ditindaklanjuti.
f. Berdasarkan disposisi pihak Dekanat FK Unram, Komisi Disiplin melakukan
penyelidikan dan pemeriksaan dengan memanggil pelapor, terlapor, dan saksi-saksi.
g. Pemeriksaan dilakukan dalam rapat yang dipimpin oleh Ketua Komisi Disiplin,
dengan memeriksa terlebih dahulu pelapor, kemudian saksi-saksi serta bukti-bukti
pelanggaran lainnya, selanjutnya melakukan pemeriksaan pelanggar/ terlapor, dan/
atau dilakukan secara bersamaan;
h. Hasil pemeriksaan dibuat dalam BAP yang sekurang-kurangnya memuat:
• Identitas terlapor dan pelapor, waktu dan tempat kejadian, keterangan
saksi-saksi, bukti-bukti lain;
• Jenis pelanggaran yang dilakukan;
• Pasal-pasal dari aturan-aturan yang dilanggar;
• Kesimpulan pemeriksa;
• Identitas pemeriksa;
• Hasil pemeriksaan oleh Komisi Disiplin untuk menentukan jenis sanksi yang
tepat dijatuhkan kepada terlapor.

HAL-HAL YANG BELUM DIATUR

Hal-hal yang belum diatur dalam peraturan ini ditentukan dalam Ketetapan yang dikeluarkan oleh
DPM FK Unram dengan pertimbangan Dekanat. Ketetapan yang dikeluarkan harus berlandaskan
pada aturan yang berlaku di lingkungan Universitas Mataram.

8 | Tata Tertib Kehidupan Kampus FK Unram


Tahap Sarjana

Anda mungkin juga menyukai