3. 10 T :
4. Timbang berat bandan dan ukur tinggi badan
5. Tekanan darah diukur
6. Status gizi (ukur LILA)
7. Tinggi fundus uteri diukur
8. Tentukan presentasi janin dan denyut jantung janin
9. Skrining status imunisasi TT
10. Pemberian tablet tambah darah (90 tablet selama kehamilan)
11. Tes lab (HB, protein urin, HBSAg, sifilis, HIV, malaita)
12. Tatalaksana kasus
13. Konseling (P4K serta KB pasca persalinan)
Tempat
No Kegiatan Obat Tenaga
Alat dan bahan
1 ANC Sesuai Standar (10T) 1. Mikrotoa, 1. FE, 1. Dokter / dr SPOG 1. Puskesmas
“Adalah pelayanan yang 2. Pita Lila, 2. Vaksin TT yang mempunyai 2. Polindes
diberikan kepada ibu hamil 3. Metlin, 3. PMT bumil KEK STR dan SIP 3. Poskesdes
minimal 4 kali selama kehamilan 4. Timbangan, 2. Bidan yang 4. Pustu
dengan jadwal 1 kali trimester 5. Tensi dan stetoskop, mempunyai STR dan 5. Posyandu
pertama, 1 kali pada trimester 6. Laenex, SIPB 6. BPM (Bidan Praktek mandiri)
kedua dan 2 kali pada trimester 7. Alat lab (HB, Golongan 7. Klinik Pratama
ke 3 yang dilakukan oleh bidan darah, protein urin, HBSAg, 8. Klinik Utama
dan ataun dokter dan atau sifilis, HIV, malaria) 9. Klinik Bersalin
dokter spesialis kebidanan baik 8. Handscoon, 10. Balai Kesehatan Ibu dan
yang bekerja di Fasilitas 9. Spuit 0,5 3,5CC Anak
pelayanan kesehatan 10. tabung EDTA, 11. RS pemerintah dan Swasta
pemerintah maupun swasta 11. mikro pipet,
yang meiliki surat tanda register 12. yellowtips,
(STR) 13. centrifuge,
14. Buku KIA,
15. Kohort Ibu,
16. Kartu Ibu,
17. Lembar balik KIA dan KB
18. Informed consent
19. safetybox
Heacting set
5 Pelayanan Kesehatan Pada Usia 1. UKS dan UKGS KIT : 1. FE 1. Dokter gigi SD dan SMP sederajat
Pendidikan Dasar a. Timbangan 2. Vaksin DT, Td 2. Dokter umum
dan Campak/MR
“adalah penjaringan kesehatan b. Snellen Chart 3. Perawat gigi
3. Albendazole
yang diberikan kepada anak c. Garpu tala 4. Perawat
usia pendidikan dasar minimal d. Miktrotoa 5. Promkes
1 kali pada kelas 1 dan kelas 7 e. Reflex Hammer 6. Tim UKS Kesehatan
yang dilakukan oleh Puskesmas, f. Senter
layanan meliputi : g. Tensimeter anak
a. Penilaian status gizi BB,TB h. Termometer
tanda klinis anemia i. Mitela
b. Penilain tanda Vital ( TD, j. Stetoscope
Frekuensi Nadi dan nafas) 2. Raport Kesehatanku
c. Penilaian keseahtan Gigi 3. Spuit 0,5 /3CC
dan mulut 4. Safety Box
d. Penilaian ketajaman indra 5. Vaksin Carier
penglihatan dengan poster 6. Lembar balik Penyuluhan
snellen 7. Form pendataan
e. Penilaian ketajaman indra 8. Handscoon
pendengaran dengan 9. Tongue spatel
garputala 10. Informed consent
11. Safetybox
12. Handscoon
13. Masker
14. Kapas
15. Kom kecil
6 Pelayanan Kesehatan Pada usia 1. Timbangan 1. Asam Cuka 1. Dokter SpOG 1. Rumahsakit
produktif. 2. Stetoskop dan tensi 2. Dokter Umum yg 2. Puskesmas
“adalah pelayanan skrining 3. Glukotest sudah Dilatih 3. Pustu
kesehatan usia 15 sampai 59 4. Midline 3. Bidan yg Sudah 4. Posbindu
tahun minimal 1 kali setahun 5. Garputala Dilatih 5. Posyandu
sesuai standar meliputi : 6. Snailanchart 4. Perawat 6. Klinik Swasta
1. Deteksi kemungkinan 7. Form Skrining PTM 5. Nutrisionis
obesitas dilakukan dengan 8. Form mengukur mental 6. Petugas
memeriksa tinggi badan emosional pelaksana PTM
dan berat badan serta 9. Form Monev terlatih
lingkar perut. 10. Form Inform Consent
2. Deteksi hipertensi dengan 11. Form Rujukan
memeriksa tekanan darah 12. Spekulum
sebagai pencegahan 13. Kapas lidi
primer 14. Handscoon
3. Deteksi kemungkinan 15. Masker
diabetes melitus 16. Celemek
menggunakan test cepat 17. Perlak
gula darah 18. Kasa
4. Deteksi gangguan mental 19. Korentang/Spenser
emosional dan perilaku 20. Head lamp
5. Pemeriksaan ketajaman 21. Skerem
penglihatan 22. Informed consent
6. Pemeriksaan ketajaman 23. Safetybox
pendengaran 24. Lancet
7. Deteksi dini kanker 25. Kapas alkohol
dilakukan melalui
26. Kom kecil
pemeriksaan payudara
klinis dan pemeriksaaan
IVA untuk wanita usia 30
sampai dengan 59 tahun
.
7 Pelayanan kesehatan pada usia 1. Tensi Meter 1. Dokter 1. Rumah Sakit
lanjut 2. Stetoskop 2. Bidan 2. Puskesmas
“adalah pelayanan kesehatan 3. Glukotes 3. Perawat 3. Posyandu/Posbindu
pada usia diatas 60 tahun 4. Kolestrol kit 4. Nutrisionis
sebagai berikut : 5. Mini coge atau mini 5. Kader
1. Deteksi Hipertensi mental status Posyandy
dengan mengukur examination (MMSE)/ lansia/Kader
tekanan darah tes mental mini atau Posbindu
2. Deteksi diabetus melitus Abereviatetd mental tes
dengan pemeriksaan (AMT) dan geratric
gula darah depression scale (GDS)
3. Deteksi kadar kolesterol 6. Form skrining
dalam darah 7. Form Rujukan
4. Deteksi gangguan 8. Lembar balik
mental emosional dan penyuluhan
9. KMS Lansia
perilaku termasuk 10. Form Evaluasi
kepikunan 11. Kapas Alkohol (Swabb)
12. Masker
13. Hanscoon
14. Informed consent
15. Safetybox
16. Lancet
10 Pelayanan kesehatan orang 1. Lembar balik Obat sesuai rujuk balik 1. Dokter 1. Di wilayah kerja
dengan gangguan jiwa (ODGJ) 2. Form pendataan dokter spesialis jiwa spesialis jiwa puskesmas
berat sesuai standar 3. Form rujukan 2. Dokter
a. Adalah pelayanan promotif 4. Informed consent 3. Perawat
preventif yang bertujuan 5. Form evaluasi 4. Kader yang
meningkatkan kesehatan 6. Form pelaporan sudah dilatih
jiwa ODGJ berat (Psikotik) 7. Handscoon
dan mencegah terjadinya 8. Masker
kekambuhan dan
pemasungan
b. Pelayanan kesehatan jiwa
berat meliputi :
1. Edukasi dan evaluasi
tentang tanda dan
gejala gangguan jiwa,
kepatuhan minum obat
dan informasi lain
terkait obat, mencegah
tindakan pemasungan,
kebersihan diri,
sosialisasi, kegiatan
rumah tangga dan
akrifitas bekerja
sederhana dan atau
2. Tindakan kebersihan
diri ODGJ berat
c. Dalam melakukan
pelayanan promotif
preventif diperlukan materi
KIE dan buku kerja
sederhana