Anda di halaman 1dari 13

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

KIMIA KRIMINOLOGI
Kode mata kuliah PAF (2 sks) Semester Ganjil

Pengampu mata kuliah


Dr.Roslinda Rasyid, MSi ,Apt
Dr. Elidahanum Husni MS,Apt

Program Studi Farmasi


Fakultas Farmasi
Universitas Andalas
Padang
2017
A. LATAR BELAKANG
Mata kuliah Kimia kriminologi merupakan mata kuliah pilihan yang
termasuk kedalam kelompok keilmuan,dimana setiap farmasis dapat
membantu melaksanakan pemeriksaan kedokteran forensik guna
kepentingan peradilan . Kimia kriminologi ini sangat erat kaitannya dengan
semua mata kuliah lainnya yang ada dalam unit bagian ilmu di farmasi yaitu
Kimia Farmasi Kualitatif, Kimia Farmasi Kuantitatif, Kimia Medisinal,
Farmakologi , dan lain-lain. Mata kuliah ini merupakan suatu cara untuk
memahami tentang senyawa obat golongan senyawa organik maupun
anorganik yang sangat erat hubungannya dengan kriminal dan hukum
dimana nanti mahasiswa akan dapat menggunakan prinsip-prinsip ini untuk
mengetahui tentang racun-racun dan analisisnya , visum et repertum, metoda
identifikasi, dll. Metode yang dikembangkan adalah metode SCL berbasis
Collaborative Learning. Dengan metode ini mahasiswa dituntut lebih aktif
belajar mandiri sehingga pada saat diskusi mahasiswa dapat lebih
berkontribusi secara aktif.

B. PERENCANAAN PEMBELAJARAN

1. Deskripsi Singkat Matakuliah


Mata kuliah ini membahas tentang visum et repertum, metoda
identifikasi forensik, ilmu tanatologi,metoda-metoda identifikasi,
toksikologi umum, toksikologi khusus, pemeriksaan forensik dan
identifikasi racun.
2. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa diharapkan mampu :
a. Menjelaskan tentang visum et repertum
b. Menjelaskan tentang identifikasi forensik
c. Menjelaskan tentang ilmu tanatologi
d. Menjelaskan tentang metoda-metoda identifikasi
e. Menjelaskan tentang toksikologi umum
f. Menjelaskan tentang toksikologi khusus
g. Menjelaskan tentang pemeriksaan forensik
h. Menjelaskan tentang identifikasi racun

3. Capaian Pembelajaran (Learning Outcomes) dan Kemampuan Akhir


yang Diharapkan
Unsur capaian pembelajaran mencakup sikap dan tata nilai, kemampuan,
pengetahuan, dan tanggung jawab/hak, atau mencakup hard skills dan soft
skills (intrapersonal skills dan interpersonal skills). Hasil yang diharapkan
mahasiswa mampu mengetahui peran farmasis dalam membantu
melaksanakan pemeriksaan forensik dalam membantu untuk kepentingan
peradilan.

4.Bahan kajian dan daftar referensi


1. Curry, A,S , Method of Forensic Science Vol III, Interscience Publ. 1986
2. Gani MH, Ilmu Kedokteran Forensik, FK UNAND,Padang , 2006
3. Idries A.M, Ilmu Kedokteran Kehakiman, Penerbit Gunung agung ,
Jakarta, 1985
4. James E.F. Reynold Martindale, The Extra Pharmacopeia, 28 th edition,
London, The Pharmaceutical Press, 1980
5. Sartono, Racun dan Keracunan, Penerbit Widya Medika, Jakarta ,2001

5.Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran yang dipilih untuk pelaksanaan pembelajaran mata
kuliah antara lain: Small Group Discussion;
Student Centered Learning (SCL)

6.Pengalaman Belajar Mahasisiwa


Pengalaman belajar mahasiswa yang didapatkan adalah membuat konsep
sendiri tentang materi yang dipelajari sehingga mereka menemukan learning
output sendiri. Disamping itu mereka juga mencari tambahan pengetahuan dengan
mengerjakan tugas rumah yang diberikan dan dikumpulkan serta dinilai oleh staf
pengajar.

7.Kriteria (Indikator) Penilaian


Penilaian untuk mata kuliah ini dilakukan pada saat mereka membuat konsep
bersama kelompok. Nilai juga diberikan kepada mahasiswa yang terlibat aktif
didalam pembuatan konsep. Oleh sebab itu staf pengajar harus betul-betul jeli
dalam memperhatikan keaktifan mahasiswa. Kemudian nilai juga diberikan
kepada mahasiswa yang betul-betul aktif didalam berdiskusi dan juga kepada
mahasiswa yang membuat serta mengumpulkan tugas.
8. Bobot Penilaian
No Aspek Komponen penilaian Bobot (%)
Penilaian

1. Penilaian a.Ujian Tengah semester, 15

Hasil b. Ujian semester 25

c. Tugas mingguan 15

2. Penilaian a.Dimensi intrapersonal skill 15


Proses
b. Atribut interpersonal skill 15

c. Dimensi sikap dan tata nilai 15

Total 100

9. Norma akademik
Contoh norma yang diberlakukan dalam perkuliahan:
- Kehadiran mahasiswa dalam pembelajaran minimal 75% dari total
pertemuan kuliah yang terlaksana.
- Kegiatan pembelajaran sesuai jadwal resmi dan jika terjadi perubahan
ditetapkan bersama antara dosen dan mahasiswa.
- Toleransi keterlambatan 15 menit.
- Selama proses pembelajaran berlangsung HP dimatikan.
- Pengumpulan tugas ditetapkan sesuai jadwal
- Yang berhalangan hadir karena sakit (harus ada keterangan sakit/surat
pemberitahuan sakit) dan halangan lainnya harus menghubungi dosen
sebelum perkuliahan.
- Berpakaian sopan dan bersepatu dalam perkuliahan.
- Pakai baju/kameja putih dan celana hitam untuk pria dan rok hitam bagi
perempuan pada saat UTS dan UAS.
- Kecurangan dalam ujian, nilai mata kuliah yang bersangkutan nol.
- Norma akademik lainnya
10. Rancangan Tugas Mahasiswa

Rancangan tugas yang akan dilaksanakan oleh mahasiswa hanya berupa


penjelasan kembali yang dituliskan dalam double folio terhadap materi yang
merasa belum tuntas dijelaskan dan didiskusikan dalam diskusi kelompok. Tugas
dikerjakan secara pribadi dengan maksus memahami kembali dirumah tentang
materi yang masih belum tuntas.
Metode Waktu Kriteria Daftar
Kemampuan akhir Pengalaman Bobot
Minggu ke Bahan kajian Pembelajaran indikator Pustaka
yang direncanakan belajar mahasiswa nilai
Penilaian

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)


Mahasiswa Ceramah, 2x 50 1,4,5,
mengetahui materi Diskusi menit
Pendahuluan
pokok yang akan di
(Kontrak Keaktifan
pelajari serta
1 perkuliahan, mahasiswa 10 %
melaksanakan aturan
aturan main berdiskusi
main perkuliahan
perkuliahan, dsb
yang sudah
desepakati bersama
2 Mahasiswa mampu 1. Definisi Visum Memperhatikan, 2x50 Mendengar, Kriteria 10 % 1,4,5
et Repertum diskusi, dan menit melihat,
menjelaskan tentang Penilaian:
2 Jenis-jenis tugas melaksanakan
visum et repertum visum diskusi, ketajaman
3.Contoh –contoh
analisis,
visum
inovasi, solusi,
tingkat
komunikasi,
presentasi.
Bentuk
penilaian:lisan,
tulisan, kinerja
3,4 Mahasiswa mampu 1.Jenis-jenis Memperhatikan, 4x50 Mendengar, Kriteria 10 % 1,5
Metoda diskusi, dan menit melihat,
menjelaskan tentang Penilaian:
identifikasi tugas mengerjakan soal-
metoda-metoda forensik soal, melaksanakan ketajaman
diskusi,
forensik analisis,
2.Contoh-contoh mempresentasikan
metoda inovasi, solusi,
identifikasi
tingkat
komunikasi,
presentasi.
Bentuk
penilaian:lisan,
tulisan, kinerja
5,6 Mahasiswa mampu Memperhatikan, 4x50 Mendengar, Kriteria 10 % 1,2,5
1.Definisi diskusi, dan menit melihat,
menjelaskan tentang Penilaian:
tanatologi tugas melaksanakan
ilmu tanatologi diskusi, ketajaman
2. Pembagian mengerjakan soal-
analisis,
tanatologi soal mempresentasi
kan inovasi, solusi,
3.Tanda-tanda
tingkat
kematian pasti
dan tidak pasti komunikasi,
presentasi.
Bentuk
penilaian:lisan,
tulisan, kinerja
7,8 Mahasiswa mampu 1.Definisi Memperhatikan, 4x50 Mendengar, Kriteria 10 % 1,3,5
2.Penentuan diskusi, dan menit melihat,
menjelaskan tentang Penilaian:
identitas personal tugas melaksanakan
diskusi,
identifikasi forensik 3.Identifikasi mengerjakan soal- ketajaman
potongan dan soal dan
analisis,
kerangka tubuh mempresentasi
kan inovasi, solusi,
tingkat
komunikasi,
presentasi.
Bentuk
penilaian:lisan,
tulisan, kinerja
9,10 Mahasiswa mampu 1.Definisi racun Memperhatikan, 4x50 Mendengar, Kriteria 10 % 2,5
2.Penggolongan diskusi, dan menit melihat,
menjelaskan tentang Penilaian:
Racun tugas melaksanakan
toksikologi umum 3.Pengambilan diskusi, ketajaman
sampel mempresentasikan
analisis,
4 Pemeriksaan
forensik inovasi, solusi,
tingkat
komunikasi,
presentasi.
Bentuk
penilaian:lisan,
tulisan, kinerja
11,12 Mahasiswa mampu 1.Keracunan Memperhatikan, 2x50 Mendengar, Kriteria 10 % 1,5
Narkotik diskusi, dan menit melihat,
menjelaskan tentang Penilaian:
2.Keracunan tugas melaksanakan
insektisida diskusi,
toksikologi khusus 3. Keracunan gas mempresentasikan ketajaman
4. Keracunan
analisis,
sianida
5 .Keracunan inovasi, solusi,
alkohol
tingkat
6 Keracunan CO
komunikasi,
presentasi.
Bentuk
penilaian:lisan,
tulisan, kinerja
13 Mahasiswa mampu Memperhatikan, 2x50 Mendengar, Kriteria 10 % 2,5
1.Pemeriksaan diskusi, dan menit melihat,
menjelaskan tentang Penilaian:
luar tugas melaksanakan
pemeriksaan forensik diskusi, ketajaman
2. Pemeriksaan mempresentasikan
analisis,
dalam
inovasi, solusi,
tingkat
komunikasi,
presentasi.
Bentuk
penilaian:lisan,
tulisan, kinerja
14, 15 Mahasiswa mampu 1.Analisis Memperhatikan, 2x50 Mendengar, Kriteria 3,4,5
kualitatif racun- diskusi, dan menit melihat,
menjelaskan tentang Penilaian: 10 %
racun tugas melaksanakan
identifikasi racun diskusi, ketajaman
mempresentasikan
analisis,
inovasi, solusi,
tingkat
komunikasi,
presentasi.
Bentuk
penilaian:lisan,
tulisan, kinerja
16 UAS

Tabel 2. RPS Mata Kuliah Kimia Kriminologi (PAF 437/2SKS)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)


PROGRAM STUDI : Farmasi
FAKULTAS /PPs: Farmasi
UNIVERSITAS ANDALAS
MATA KULIAH KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl Penyusunan
Kimia Kriminologi PAF 437 Mata kuliah pilihan 2 Ganjil 25-1-2017
Dosen Pengembang RPS Koordinator Rumpun MK Ka Program Studi
Dr. Roslinda Rasyid, MSi,
Apt Kimia Farmasi
Dr. Elidahanum Husni ,
MSi, Apt
Capaian Pembelajaran CP Program Studi
(CP) S9 Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri
P3 Mampu memformulasikan permasalahan di industry berdasarkan konsep yang terkait dengan bidang instrumentasi,
akustik dan fisika bangunan, energy dan pengkondisian lingkungan, baan dan fotonika.
KU1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis dan inovatif dalam konteks pengembangan atau
implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai
Catatan : dengan bidang keahliannya.
S : Sikat KU2 Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur.
P : Pengetahuan KU9 Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamanakan, dan menemukan kembali data untuk menjamin
KU : Keterampilan Umum kesahihan dan mencegah plagiasi.
KK : Keterampilan Khusus KK4 Mampu merancang dan menjalankan penelitian dengan methodology yang benar khusus nya terkait dengan
pengembangan bidang Teknik Fisika.
CP Mata Kuliah
1 Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip dan etika dalam pembelajaran
2 Mahasiswa mampu merumuskan dan menyusun peta konsep perkelompok
3 Mahasiswa mampu menjelaskan peta konsep yang telah disusun
4 Mahasiswa mampu mengumpulkan dan menganalisa pertanyaan terkait peta konsep yang telah disusun dari
kelompok lain
Deskripsi Singkat Mata kuliah ini merupakan mata kuliah pilihan bagi mahasiswa Farmasi yang memberi pengetahuan tentang senyawa obat
Mata Kuliah golongan senyawa organik maupun anorganik yang sangat erat hubungannya dengan kriminal dan hukum dimana
nanti mahasiswa akan dapat menggunakan prinsip-prinsip ini untuk mengetahui tentang racun-racun dan analisisnya ,
visum et repertum, metoda identifikasi, dll.
Materi Pembelajaran/ 1. Pendahuluan (Kontrak perkuliahan, aturan main perkuliahan, dsb)
Pokok Bahasan 2. Menjelaskan tentang visum et repertum
3. Menjelaskan tentang identifikasi forensik
4. Menjelaskan tentang ilmu tanatologi
5. Menjelaskan tentang metoda-metoda identifikasi
6. Menjelaskan tentang toksikologi umum
7. Menjelaskan tentang toksikologi khusus
8. Menjelaskan tentang pemeriksaan forensik
9. Menjelaskan tentang identifikasi racun

Pustaka Utama :

1. Curry, A,S , Method of Forensic Science Vol III, Interscience Publ. 1986
2. Gani MH, Ilmu Kedokteran Forensik, FK UNAND,Padang , 2006
3. Idries A.M, Ilmu Kedokteran Kehakiman, Penerbit Gunung agung ,
Jakarta, 1985
4. James E.F. Reynold, Martindale, The Extra Pharmacopeia, 28 th edition,
London, The Pharmaceutical Press, 1980
5. Sartono, Racun dan Keracunan, Penerbit Widya Medika, Jakarta

Pendukung :
Internet (e-book atau jurnal hasil penelitian)
Media Pembelajaran Perangkat keras :
Internet LCD & Projector
Team Teaching 1. Dr. Roslinda Rasyid, MSi, Apt
2. Dr. Elidahanum Husni , M.Si., Apt.

Assessment
Matakuliah Syarat -

Anda mungkin juga menyukai