Anda di halaman 1dari 73

Jl.

Raya Rungkut 15-17 Surabaya 60293 Surabaya


Telp. 62-31-8700088 (hunting), Fax. 62-31-8705212
Email. Kedawung@sby.centrin.net.id
DAFTAR
HALAMAN

4
IKHTISAR DATA KEUANGAN
(Dalam Milyar Rupiah kecuali Jumlah Saham yang Beredar dan Laba (Rugi) Neto per Saham Dasar)
Keterangan 2014 2013 2012 2011 2010
Penjualan Neto 102.97 99.03 94.79 87.52 80.79
Laba (Rugi) Kotor 20.53 23.84 14.53 11.60 8.44
Laba (Rugi) Usaha 6.49 11.39 3.12 0.04 (2.54)
Laba (Rugi) Komprehensif 4.70 7.42 2.26 0.36 3.26
Modal Kerja Bersih 56.8 55.28 49.15 48.36 46.82
Laba (Rugi) Neto 34.08 53.76 16.37 2.59 23.62
per Saham Dasar *)
Jumlah Aset 96.75 98.3 94.96 87.42 85.94
Jumlah Liabilitas 18.07 24.32 28.40 23.12 22.00
Jumlah Ekuitas 78.68 73.98 66.56 64.30 63.94
Jumlah Saham 138,000,000 138,000,000 138,000,000 138,000,000 138,000,000
yang Beredar

*) Laba (rugi) neto per saham dasar dihitung berdasarkan jumlah saham yang beredar pada masing-masing tahun
dengan menggunakan metode rata-rata tertimbang.

Tabel Penjualan Bersih Tabel Laba (Rugi) Komprehensif

102.97
99.03
94.79
87.52 10
80.79 7.42

4.70
5 3.26
2.26
0.36

-5

-10
2010 2011 2012 2013 2014 2010 2011 2012 2013 2014

PT. KEDAUNG INDAH CAN Tbk. 01


RASIO KEUANGAN
Keterangan 2014 2013 2012 2011 2010
Rasio Pertumbuhan (%)
Penjualan Neto 3.98 4.38 8.31 8.33 (2.68)
Laba (Rugi) Kotor (13.88) 64.09 25.29 37.43 24.08
Laba (Rugi) Usaha (43.02) 265.03 8,006.12 101.52 39.06
Laba (Rugi) Komprehensif (36.66) 228.39 533.37 (89.06) 162.51
Jumlah Aset (1.58) 3.52 8.62 1.72 1.98
Jumlah Ekuitas 6.35 11.15 3.51 0.56 (5.37)
Rasio Usaha (%)
Laba (Rugi) Kotor terhadap Penjualan Neto 19.94 25.15 15.33 13.25 10.44
Rugi (Rugi) Usaha terhadap Penjualan Neto 6.30 12.02 3.29 0.04 (3.14)
Laba (Rugi) Komprehensif terhadap Penjualan Neto 4.56 7.83 2.38 0.41 4.03
Laba (Rugi) Usaha terhadap Jumlah Ekuitas 8.25 17.11 4.69 0.06 (3.97)
Laba (Rugi) Komprehensif terhadap Jumlah Ekuitas 5.97 11.15 3.39 0.55 5.10
Laba (Rugi) Komprehensif terhadap Jumlah Aset 4.86 7.55 2.38 0.41 3.79
Rasio Keuangan (%)
Aktiva Lancar Terhadap Liabilitas Lancar 7.90 4.80 4.80 7.26 7.34
Jumlah Liabilitas terhadap Jumlah Ekuitas 0.23 0.33 0.43 0.36 0.34
Jumlah Liabilitas terhadap Jumlah Aset 0.19 0.25 0.30 0.26 0.26

INFORMASI SAHAM
Harga Saham Jumlah Saham Kapitalisasi Pasar *
Tahun Triwulan
Diperdagangkan
Tertinggi Terendah Tertinggi Terendah
2013 310 190 1,000,500 42,780,000,000 26,220,000,000
300 172 1,146,500 41,400,000,000 23,736,000,000
210 168 19,000 28,980,000,000 23,184,000,000
385 191 17,327,000 53,130,000,000 26,358,000,000

2014 314 250 635,000 43,332,000,000 34,500,000,000


300 261 342,700 41,400,000,000 36,018,000,000
300 261 683,500 41,400,000,000 36,018,000,000
299 260 374,100 41,262,000,000 35,880,000,000
*) Dalam Rupiah

PT. KEDAUNG INDAH CAN Tbk. 02


DATA PERSEROAN
Tanggal didirikan 11 Januari 1974
Pemegang Saham
Pemegang saham yang memiliki PT Kedawung Subur 60.195.140 saham 43.62%
saham Perseroan/Entitas lebih dari 5% DK Lim & Sons Investment Pte. Ltd. 43.332.000 saham 31.40%
serta pemegang saham yang menjadi Agus Nursalim 6.348.000 saham 4.60%
pengurus Perseroan/Entitas Philip Lam Tin Sing 380 saham 0.00%
Djoni Sukohardjo 312.700 saham 0.23%
Masyarakat 27.811.780 saham 20.15%

Dewan Komisaris Hubungan / Afiliasi


Komisaris Utama Philip Lam Tin Sing Pemegang Saham DK Lim & Sons Investment Pte. Ltd.
Komisaris Djoni Sukohardjo -
Komisaris Eli Rosiana, SE. -
* Sebagai Komisaris Independen
Dasar hukum penunjukan Dewan Komisaris sesuai Laporan Tahunan 2013 Perseroan adalah Berita Acara Rapat Umum
Pemegang Saham Perseroan sesuai Akta No. 78 Notaris SP Henny Singgih, SH Tertanggal 28 Juni 2011.

Dewan Direksi Hubungan / Afiliasi


Presiden Direktur Ir. Ratna Setyakusuma -
Direktur Produksi & Komersial Ir. I Made Indrawan -
Direktur Keuangan Hadi Muliyono, SE Ak. -
Dasar hukum penunjukan Dewan Direksi sesuai Laporan Tahunan 2013 Perseroan adalah
Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan sesuai Akta No. 64 Notaris SP Henny Singgih, SH
Tertanggal 28 Juni 2013.

Kantor Pusat & Pabrik Jl . Raya Rungkut 15 – 17, Surabaya 60293, Indonesia
Telp . 62 – 31- 8700088 ( Hunting ) , Fax . 62- 31 – 8705212
Email. kedawung@sby.centrin.net.id
Tanggal Pencatatan Saham 28 Oktober 1993

Saham tercatat pada Bursa Efek Indonesia *


Tanggal Pencatatan Saham Jumlah Saham Beredar Pencatatan Saham
28 Oktober 1993 50,000,000 Bursa Efek Jakarta & Bursa Efek Surabaya
20 Juli 1995 69,000,000 Bursa Efek Jakarta & Bursa Efek Surabaya
16 Desember 1996 138,000,000 Bursa Efek Jakarta & Bursa Efek Surabaya
31 Desember 2010 138,000,000 Bursa Efek Indonesia

Kantor Akuntan Publik Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Ade Fatma & Rekan
Jl. Ngagel Jaya No.90,
Surabaya 60283, Indonesia
Telp . 62 – 31 – 5012161
Fax . 62 – 31 – 5012335

Biro Administrasi Efek PT Sirca Datapro Perdana


Jl. Johar No. 18, Menteng,
Jakarta 10340, Indonesia
Telp . 62 – 21 – 3140032
Fax . 62 – 21 – 3140185
* Bursa Efek Indonesia merupakan merger dari Bursa Efek Jakarta dengan Bursa Efek Surabaya.

PT. KEDAUNG INDAH CAN Tbk. 03


STRUKTUR PEMEGANG SAHAM
Pemegang Saham
PT. Kedaung Indah Can, Tbk PT. Kedaung Indah Can, Tbk

PT. Kedawung Subur Masyarakat Agus Nursalim DK Lim & Sons


42,62% 20,38% 4,60% Investment Pte Ltd
31,40%

PT. Nur Mulia Indojaya Probosutedjo PT. Kedaung Industrial Agus Nursalim
10,00% 35,00% 55,00%
Philip
Agus Nursalim Agus Nursalim Lam Tin Sing

Wihartati Muslim John Kosasih

Emo Nursalim

Hj. Syarifah H

Aris Sumarta

LEMBAGA PENUNJANG PASAR MODAL


Pada tahun 2014 ini,
Penyimpanan Saham PT Kustodian Sentral Efek Indonesia
jumlah fee yang
Gedung Bursa Efek Indonesia Tower 1 Lt. 5, dikenakan kepada
Jl. Jend. Sudirman Kav 52-53, Jakarta 12190. Perseroan atas jasa
T. 021 - 52991099, F. 021 - 52991199 penyimpanan saham,
jasa administrasi
Biro Administrasi Efek PT Sirca Datapro Perdana
saham, jasa audit
Wisma Sirca, Jl. Johar No. 18 Menteng, Jakarta 10340. laporan keuangan dan
T. 021 - 3140032, F. 021 - 3140185 jasa notaris secara
Akuntan Publik Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Ade Fatma & Rekan
keseluruhan berkisar
Rp. 206 juta
Jl. Ngagel Jaya Selatan No. 90, Surabaya 60283.
T. 031 - 5012161, F. 031 - 5012335
Notaris Lies Herminingsih, SH
Jl. RS. Fatmawati 28 C, Cilandak, Jakarta Selatan
T. 021 - 75911669, F. 021 - 7650047
.

PT. KEDAUNG INDAH CAN Tbk. 04


LAPORAN DEWAN KOMISARIS
Kondisi perekonomian Indonesia sepanjang tahun 2014
diwarnai dengan berbagai dinamika. Sentimen negatif datang silih
berganti, baik yang berskala global maupun domestik. Untuk yang
berskala global ditandai dengan kekhawatiran atas pelemahan ekonomi
global hingga kabar The Federal Reserve, Bank Sentral Amerika Serikat
yang berencana menaikkan tingkat suku bunganya ( Fed Fund Rate ).
Sedangkan dari dalam negeri, selain kegaduhan politik terkait hasil
pemilihan umum, pelaku usaha dan masyarakat juga sempat cemas
terhadap kondisi makro ekonomi Indonesia terutama menyangkut
melebarnya posisi 'current account deficit' terkait penurunan harga
komoditas dunia serta pelemahan nilai tukar Rupiah.
Philip Lam Tin Sing
Komisaris Utama

Indonesia dapat dikatakan masih belum pulih dari krisis hutang maupun defisit neraca berjalan maupun
neraca perdagangan yang berkisar 3 – 4% menyebabkan kinerja perekonomian Indonesia menjadi tidak lebih baik
dari tahun sebelumnya. Hal tersebut juga berpengaruh terhadap nilai tukar Rupiah yang tetap melemah terhadap
Dollar Amerika sepanjang tahun 2014 ini. Upaya pemerintah mengurangi konsumsi domestik untuk menekan
transaksi import membuat perekonomian Indonesia melambat menjadi 5,2% – 5,3% yang merupakan
pertumbuhan terendah selama 5 tahun terakhir ini.

Ditengah melambatnya ekonomi Indonesia dan pengetatan likuiditas, Dewan Komisaris yakin bahwa
Dewan Direksi dan manajemen telah melakukan usaha yang terbaik dalam menjalankan kegiatan operasional
Perseroan. Sepanjang tahun 2014 Dewan Komisaris telah mengadakan rapat resmi secara rutin dan bertemu
dengan Dewan Direksi guna membahas kinerja operasional Perseroan. Penjualan Perseroan masih mengalami
pertumbuhan sebesar 4% menjadi Rp. 103 miliar.

Peningkatan tersebut sebagian besar diperoleh melalui kenaikan penjualan serta dibantu oleh
menguatnya nilai valuta asing. Dengan semakin membaiknya iklim investasi maupun stabilnya kondisi politik
dengan adanya pemerintahan baru, Perseroan tetap optimis akan dapat memperoleh kinerja yang lebih baik.
Secara keseluruhan, di tahun mendatang Perseroan berharap dapat mencapai peningkatan penjualan serta
kenaikan margin, terutama untuk produk-produk yang bernilai lebih.

Sepanjang tahun 2014


Dalam upaya untuk menerapkan “Good Corporate
Dewan Komisaris
Governance” di setiap kegiatan usahanya, Perseroan saat ini telah
memiliki Komisaris Independen yang mencapai 33,33% atau telah telah mengadakan rapat resmi
sesuai dengan ketentuan peraturan Otoritas Jasa Keuangan ( secara rutin dan bertemu dengan
sebelumnya Bapepam – LK) serta Bursa Efek Indonesia. Juga Dewan Direksi guna membahas
Perseroan telah memiliki Sekretaris Perusahaan serta Komite
kinerja operasional Perseroan.
Audit yang bekerja berdasarkan Rencana Kegiatan Tahunan. Dan
selama tahun 2014 ini, Dewan Komisaris telah melakukan Penjualan Perseroan masih
pemantauan atas kinerja Komite Audit dan meyakini bahwa mengalami pertumbuhan
pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Komite Audit telah sesuai sebesar 4% menjadi Rp. 103 miliar.
dengan Rencana Kegiatan Tahunannya.

Atas nama Dewan Komisaris, kami menyampaikan terima kasih kepada pemegang saham atas
kepercayaan yang telah diberikan selama ini. Kami juga menyampaikan penghargaan kepada Dewan Direksi,
Manajemen, Staff dan Karyawan atas kerja keras, dedikasi dan loyalitasnya dalam menjalankan kegiatan usaha
Perseroan.

PT. KEDAUNG INDAH CAN Tbk. 05


LAPORAN DEWAN DIREKSI
Para Pemegang Saham Yang Terhormat,

2014 merupakan tahun yang penuh tantangan bagi perekonomian


nasional seiring berbagai peristiwa yang dialami oleh bangsa Indonesia seperti
kenaikan harga BBM bersubsidi yang mencapai 30% di akhir tahun dan kenaikan
Tarif Dasar Listrik hingga 20%. Kondisi tersebut berdampak pada tingkat inflasi yang
meningkat, mencapai 8.36%. Untuk mengantisipasi dampak inflasi tersebut, BI Rate
yang sebelumnya berada di bawah 6% selama tahun 2013 perlahan-lahan naik
hingga mencapai 7.75% di akhir 2014. Selain itu, nilai tukar Rupiah juga bergejolak
Ir. RatnaSetyakusuma
terus disebabkan adanya permintaan valuta asing yang tinggi sehingga menyentuh
Presiden Direktur
level Rp. 12.440,-
Tahun 2014 ini juga menjadi salah satu tonggak perjalanan bangsa Indonesia dengan adanya dua kali pesta
demokrasi yang berjalan lancar dan aman, di tengah kondisi ekonomi domestik yang belum sepenuhnya kondusif,
seiring perlambatan ekonomi dunia berkembang dan lonjakan volatilitas pasar keuangan global. Walaupun begitu,
ditahun 2014 ini Perseroan masih membukukan pertumbuhan penjualan bersih yang mencapai Rp. 103 milyar.

Perekonomian nasional yang masih bertumbuh positif


ditahun 2014 ini Perseroan mendorong Perseroan untuk lebih berkonsentrasi pada pasar domestik
yang lebih menjanjikan. Dalam penjualan lokal, Perseroan berhasil
masih membukukan
membukukan penjualan sebesar Rp 70.329.223.002 atau mengalami
pertumbuhan
kenaikan sebesar 4,3% dibandingkan tahun 2013, sedangkan untuk
penjualan bersih yang penjualan ekspor Perseroan berhasil membukukan penjualan sebesar Rp
mencapai Rp. 103 milyar. 28.696.580.839 atau mengalami kenaikan sebesar 3,98% dibandingkan
tahun sebelumnya.

Hal ini dapat dicapai oleh Perseroan dikarenakan adanya kerja sama serta kedisiplinan dalam mengontrol
biaya-biaya terutama biaya produksi. Serta ditunjang pula oleh kondisi perekonomian domestik yang cukup
menggairahkan sepanjang tahun 2014 sehingga menciptakan iklim yang positif bagi pencapaian kinerja keseluruhan
Perseroan. Harga bahan baku yang meningkat terutama akibat inflasi dan kenaikan upah minimum regional serta
naiknya nilai tukar Dollar Amerika Serikat terhadap Rupiah selama tahun 2014 disikapi secara hati-hati oleh
Perseroan dengan melakukan peningkatan harga produk secara selektif.
Perseroan secara berkesinambungan juga berupaya melakukan perbaikan dalam pelaksanaan tata kelola
perusahaan yang baik. Dalam menjalankan kegiatan usahanya, Dewan Direksi telah melaksanakan dengan baik
semua masukan dan saran dari Dewan Komisaris dan Komite Audit. Juga, Dewan Direksi telah menetapkan suatu
sistem pengawasan internal dalam pelaksanaan tugasnya sehari-hari.
Pada kesempatan ini, atas nama Dewan Direksi, kami menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada
Para Pemegang Saham, Dewan Komisaris, Staff & Karyawan atas kepercayaan, dukungan serta kerja kerasnya dalam
menjalankan kegiatan usaha Perseroan, serta juga kepada para “Stakeholders” yakni mitra usaha, pemasok,
pelanggan dan para kreditur untuk semua dukungan dan kerja samanya selama ini. Kami mengharapkan agar dimasa
mendatang kepercayaan, dukungan, kerja sama dan kerja keras tersebut dapat dilanjutkan agar kita bersama dapat
tumbuh dan berkembang.

PT. KEDAUNG INDAH CAN Tbk. 06


INFORMASI PERSEROAN / ENTITAS
Umum

P.T. Kedaung Indah Can Tbk (Perseroan) didirikan Pada tanggal 7 Oktober 1993, Perseroan
dalam rangka Undang-Undang Penanaman Modal Dalam memperoleh Pernyataan Efektif dari Ketua Bapepam ( Badan
Pengawas Pasar Modal ) sesuai suratnya No. S-1733/PM/1993
Negeri No. 6 tahun 1968 jo Undang-Undang No. 12 tahun
untuk dapat melakukan penawaran umum atas 10.000.000
1970, berdasarkan akta notaris No. 37 tanggal 11 Januari saham kepada masyarakat dan pada saat yang bersamaan
1974 dari Julian Nimrod Siregar Gelar Mangaradja Namora, Perseroan atas nama pemegang saham lama mencatatkan
tambahan 40.000.000 saham. Dengan demikian jumlah
SH., notaris di Jakarta. Akta pendirian ini telah disahkan oleh
saham yang dicatatkan adalah sebanyak 50.000.000 saham
Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan surat atau 100% dari modal saham Perseroan. Pada tanggal 28
keputusannya No. Y.A.5/239/18 tanggal 24 Juli 1975 serta Oktober di tahun yang sama pula, saham-saham Perseroan
dicatatkan di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya.
diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 27
Pada tanggal 20 Juli 1995, Perseroan melakukan
tanggal 2 April 1976, Tambahan No. 237.
perubahan struktur saham dengan melakukan pembagian
Berdasarkan akta notaris No. 62 dan 63 tanggal
saham bonus yang berasal agio saham. Hal ini membuat
18 Juni 1997 dari Siti Pertiwi Henny Singgih, SH., notaris di
perubahan jumlah saham beredar Perseroan dari
Jakarta, anggaran dasar Perseroan telah disesuaikan dengan
50.000.000 saham menjadi sebesar 69.000.000 saham.
Undang-Undang Perseroan Terbatas No. 1 tahun 1995 dan
Pada tanggal 16 Desember 1996, kembali
Undang-undang Pasar Modal No. 8 tahun 1995. Akta ini telah
Perseroan melakukan aksi korporasi dengan melakukan
memperoleh persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik
'stock split' dengan tujuan untuk memperluas kepemilikan
Indonesia dalam surat keputusannya No. C2-
saham Perseroan. Aksi korporasi ini membuat jumlah saham
4042.HT.01.04.TH98 tanggal 22 April 1998, dan
beredar Perseroan menjadi sebesar 138.000.000 saham.
diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 42
Sejak awal keseluruhan saham Perseroan tersebut
tanggal 25 Mei 1999, Tambahan No. 135.
Anggaran dasar Perseroan telah mengalami juga dicatatkan di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek
beberapa kali perubahan guna memenuhi ketentuan dan Surabaya. Pada tanggal 31 Desember 2010, seluruh saham
peraturan yang berlaku, sebelumnya sesuai dengan akta
Perseroan telah tercatat di Bursa Efek Indonesia, dimana
notaris No. 119 tanggal 30 Mei 1998 dari Wachid Hasyim, SH.,
notaris di Surabaya, mengenai penyesuaian anggaran dasar Bursa ini merupakan merger dari Bursa Efek Jakarta dan
Perseroan dengan ketentuan Peraturan Badan Pengawas Bursa Efek Surabaya.
Pasar Modal No. Kep. 13/PM/1997. Akta perubahan ini telah
Kantor Perseroan sejak berdiri sampai saat
memperoleh persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik
Indonesia dengan surat keputusan No. C2-18824.HT.01- sekarang ini tetap berdomisili di Jalan Raya Rungkut No. 15 -
04.TH'98 tanggal 9 Oktober 1998 serta diumumkan dalam 17, Surabaya dengan pabrik yang berlokasi di tempat yang
Berita Negara Republik Indonesia No.15 tanggal 19 Pebruari
sama. Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar Perseroan,
1999, Tambahan No. 60.
Terakhir, anggaran dasar Perseroan juga telah ruang lingkup kegiatan Perseroan meliputi bidang industri
disesuaikan dengan Undang Undang No. 40 Tahun 2007 peralatan dapur dari logam dan produk sejenis serta industri
tentang Perseroan Terbatas yang diagendakan melalui Rapat
kaleng dan produk
Umum Pemegang Saham yang disahkan oleh notaris SP
Henny Singgih, SH , notaris di Jakarta sesuai akta No. 48 sejenis.
tertanggal 18 Juni 2008.

PT. KEDAUNG INDAH CAN Tbk. 07


STRUKTUR ORGANISASI

Rapat Umum
Pemegang Saham

Dewan Komisaris Komite Audit

Presiden Direktur
Ir. Ratna Setyakusuma

Direktur Keuangan Direktur Produksi & Komersial


Hadi Muliyono, SE Ak. Ir. I Made Indrawan

Accounting & Tax Corporate Marketing Operation


Manager Secretary Manager Manager
Ferry Suryawan, SE Ak. Ing Hidayat K Grace K Tjandra Agus Para

Internal General Purchasing


Audit Audit Manager
Ketut P Sujaya Teddy Prakasa Johanes Soejanto

PT. KEDAUNG INDAH CAN Tbk. 08


VISI MISI
Sebagai perusahaan pembuatan peralatan
rumah tangga yang pertama. selalu memperhatikan
kwalitas dan hasil yang terbaik, PT Kedaung Indah Can Tbk.
akan selalu berusaha untuk memenuhi kebutuhan para
pelanggannya baik di Indonesia maupun di luar negeri.

SUMBER DAYA MANUSIA


Profil karyawan Perseroan ( termasuk anggota Dewan Komisaris dan Dewan Direksi ) pada periode tahun 31
Desember 2013 sebanyak 798 orang, sedangkan pada periode 31 Desember 2014 menjadi 740 orang.

Profil karyawan Perusahaan (tidak termasuk anggota Dewan Komisaris dan Dewan Direksi)
pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2014 adalah sebagai berikut:

STATUS JENIS KELAMIN PENDIDIKAN


TAHUN JUMLAH
TETAP HONORER PRIA WANITA SD SLTP SMU DIPLOMA S1 S2
781 17 575 223 10 209 542 9 27 1 798
2013
97.9% 2.1% 72.1% 27.9% 27.4% 72.6%
715 25 543 197 27 180 499 7 26 1 740
2014
96.6% 3.4% 73.4% 26.6% 28.0% 72.0%

Jumlah karyawan Perseroan yang tercatat pada periode 31 Desember 2014 mengalami penurunan sebesar
7% dibandingkan jumlah karyawan pada periode 31 Desember 2013. Penurunan ini terutama disebabkan oleh
adanya karyawan-karyawan yang telah memasuki masa pensiun di lingkungan Perseroan.

Untuk meningkatkan kompetensi para karyawan, pada tahun 2014 Perseroan juga telah melakukan
pelatihan-pelatihan baik secara manajerial maupun secara teknikal yang dilaksanakan secara internal.

Disamping itu pula, terhadap lingkungan di sekitar Perseroan secara rutin melakukan beberapa kegiatan
yang bertujuan untuk membantu berupa kegiatan bakti sosial maupun kegiatan donor darah yang bekerja sama
dengan PMI dan pengurus warga di sekitarnya.

Selain itu pula, Perseroan juga menjaga hubungan kerja yang


harmonis dengan dasar saling menghargai antara manajemen dan pekerja,
dikuatkan oleh penanda-tanganan Perjanjian Kerja Bersama ( PKB ) antara
manajemen Perseroan/Entitas dengan pengurus Unit Kerja dari Serikat
Pekerja Seluruh Indonesia, dimana perjanjian tersebut akan berlaku sampai
tahun 2014. Perjanjian tersebut juga telah didaftarkan ke Dinas Tenaga
Kerja Surabaya sesuai Surat Keterangan Pendaftaran Nomor
560/6313/436.6.12/PKB-27/2012.

PT. KEDAUNG INDAH CAN Tbk. 09


DEWAN KOMISARIS
& DEWAN DIREKSI

Rapat Umum
Pemegang Saham Tahunan
Jakarta 20 Juni 2014

Dewan Komisaris
Philip Lam Tin Sing menjabat sebagai Komisaris Utama
Menyelesaikan pendidikan akademisnya di berbagai negara, Singapura, Australia dan Amerika. Setelahnya, beliau
berkarir di sebuah perusahaan di Italia selama beberapa waktu. Kemudian, setelah memperoleh pengalaman, beliau
bergabung dengan salah satu perusahaan Kedaung Group di negara China dengan menangani beberapa perusahaan
seperti Jia Tai Ceramic Industrial Co. Ltd. ; Kai Seng Ceramics Industrial Co. Ltd serta Jia Sin Ceramics China sampai
tahun 1991. Selanjutnya sampai tahun 2000, beliau juga diminta menangani perusahaan afiliasi Kedaung Group, PT
Credit Lyonnaise Capital Indonesia dan PT Skytelindo Services Indonesia sebagai Direktur. Saat ini di dalam Kedaung
Group, beliau juga memegang beberapa jabatan di beberapa perusahaan, PT Kedaung Industrial dan PT Kedaung
Oriental Porcelain Industry baik sebagai Chairman maupun sebagai Direktur.

Djoni Sukohardjo menjabat sebagai Komisaris


Menyelesaikan pendidikan akademisnya di Singapura sampai pendidikan S-2 di Amerika. Setelah menyelesaikan
pendidikan tersebut, beliau mendirikan usaha di bidang 'cutlery manufacturing', PT Indometal Sedjati sejak tahun 1988
sampai saat ini. Sejak tahun 1990, Beliau telah dipercaya untuk menjabat sebagai Komisaris di PT Kedawung Subur dan
selain itu pula sejak tahun 1995, Beliau juga menjabat sebagai anggota Komisaris di PT Ital Smaltindo Industri.

Eli Rosiana, SE menjabat sebagai Komisaris merangkap Komisaris Independen


Menyelesaikan studi Ekonomi di STIE Malangkucewara jurusana Akuntansi pada tahun 1990. Bertugas pada beberapa
Kantor Akuntan Publik di Surabaya dan kemudian sebagai Konsultan pada beberapa perusahaan untuk menangani hal-
hal yang berhubungan dengan akuntansi keuangan dan perpajakan. Sejak tahun 2008, beliau diangkat sebagai
Komisaris Perseroan dan juga sebagai Komisaris Independen.

Dewan Direksi
Ir. Ratna Setyakusuma menjabat sebagai Presiden Direktur
Menyelesaikan studi di Institut Teknologi Surabaya pada tahun 1978 dan langsung bergabung dengan Perseroan.
Menduduki jabatan Direktur sejak tahun 1992 dan menjadi Presiden Direktur Perseroan pada tahun 1995.

Ir. I Made Indrawan menjabat sebagai Direktur


Menyelesaikan studi di Institut Teknologi Surabaya pada tahun 1978 dan setelah lulus langsung bergabung dengan
Perseroan. Menduduki jabatan Direktur sejak tahun 1995.

Hadi Muliyono SE Ak. menjabat sebagai Direktur


Menyelesaikan studi di Universitas Airlangga Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi pada tahun 1998 kemudian bekerja
di KAP Prasetio Utomo & Co sampai tahun 2001 dan bergabung dengan Perseroan sejak tahun 2002. Pada tahun 2004
diangkat sebagai Direktur Perseroan untuk menangani masalah keuangan dan akunting.

PT. KEDAUNG INDAH CAN Tbk. 10


PEMBAHASAN MANAJEMEN

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN


Tahun 2014 telah kita lalui bersama diwarnai dengan kondisi politik dan perekonomian yang cukup
dinamis. Bagi PT. Kedaung Indah Can Tbk (“Perseroan”) tahun 2014 adalah tahun yang penuh dengan tantangan
ditengah kondisi perekonomian dalam negeri maupun luar negeri
yang kurang mendukung. Kondisi daya beli pasar domestik yang
mengalami pelemahan akibat kenaikan harga bahan bakar minyak
dan pelemahan nilai tukar rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat
memberi dampak pada pertumbuhan Perseroan di tahun 2014.
Namun demikian dengan dukungan dari seluruh manajemen,
karyawan dan pemegang saham, di tahun 2014 Perseroan berhasil
membukukan laba bersih sebeser Rp 4.703.508.241. Manajemen
akan senantiasa mengupayakan perbaikan yang lebih besar dan
mendorong semangat perubahan di dalam bisnis yang selalu
dinamis ditengah persaingan dan tantangan usaha yang bergerak
dengan pesat.

Pemasaran Produk dan Penjualan Produksi


Pemasaran produk enamel meliputi Perseroan memiliki dua segmen usaha sesuai dengan
pasar dalam negeri melalui jaringan pemasaran jenis produk yang dihasilkan yaitu segmen enamel yang berupa
Perseroan dan pasar luar negeri. Pasar dalam produksi alat rumah tangga berlapis enamel dan segmen kaleng
negeri tahun 2014 menunjukkan perkembangan yang berupa produksi kaleng untuk kemasan (biskuit, bedak, dan
yang cukup positif terutama untuk segmen
lain-lain). Proses produksi pada masing-masing segmen adalah
enamel ditengah pelemahan daya beli di dalam
sebagai berikut:
negeri. Melalui jaringan pemasaran Perseroan,
produk enamel Perseroan telah mencapai Jawa, - Segmen enamel, meliputi pembentukan (forming), pencucian
Sumatera dan Sulawesi. Sedangkan pasar luar (pickling), pelapisan (enamelling), dekorasi (decorating),
negeri enamel telah mecapai Amerika Serikat, perakitan (assembling) dan pengepakan (packing).
Timur Tengah, Afrika dan Australia. Pada segmen
- Segmen kaleng, meliputi pencetakan (printing),
kaleng yang berupa kaleng kemasan untuk
industri lain meliputi pasar kemasan pada industri pembentukan (forming), dan pengepakan (packing).
biscuit, bedak, dan lain-lain di dalam negeri. Di Di tahun 2014 produksi segmen enamel di tahun
tahun 2014 pelemahan daya beli masyarakat mencapai 1.553 ton, mengalami penurunan sebesar 14% dari
dalam negeri membuat pasar kaleng sedikit produksi tahun 2013. Penurunan produksi adalah untuk
mengalami pelemahan, namun demikian dengan mengoptimalkan tingkat persediaan Perseroan seiring dengan
perbaikan ekonomi di tahun-tahun mendatang
jumlah penjualan segmen enamel Perseroan. Kapasitas produksi
masih memberikan potensi yang cukup besar.
segmen enamel adalah sebesar 2.700 ton per tahun, sehingga
Penjualan Perseroan di tahun 2014
produksi enamel tahun 2014 mencapai 58% dari kapasitas
tercatat sebesar Rp 102.971.318.497 atau
produksi.
mengalami peningkatan sebesar Rp 3,941,621,780
Di segmen kaleng, pencapaian produksi di tahun 2014
atau 4% dibandingkan tahun 2013. Dari penjualan
mencapai 1.099 ton, atau mengalami penurunan sebesar 14%
tersebut tercatat penjualan segmen enamel
seiring dengan penurunan penjualan kaleng di tahun 2014.
sebesar Rp 65.840.653.507 atau 64% dari total
Kapasitas produksi segmen kaleng adalah sebesar 1.560 ton per
penjualan, sedangkan produk Kaleng sebesar Rp
tahun, sehingga produksi kaleng tahun 2014 mencapai 70% dari
37.130.664.990 atau 36% dari total penjualan.
kapasitas produksi.

PT. KEDAUNG INDAH CAN Tbk. 11


Profitabilitas
Secara keseluruhan di tahun 2014 Perseroan berhasil membukukan laba komprehensif sebesar Rp
4.703.508.241 atau mengalami penurunan sebesar 37% dibanding laba komprehensif tahun 2013. Penurunan laba
komprehensif ini terutama disebabkan pelemahan daya beli pasar dalam negeri dibarengi dengan kenaikan komponen
biaya terutama biaya tenaga kerja. Upaya efisiensi Perseroan disegala bidang melalui efisiensi pemakaian bahan baku,
optimalisasi jumlah karyawan, dan efisiensi energi akan terus diupayakan perseroan demi pertumbuhan profitabilitas
Perseroan dimasa mendatang. Pelemahan nilai tukar pada berbagai negara tujuan ekspor (India, Rusia, dan beberapa
Negara Afrika) sangat mempengaruhi penjualan Perseroan di pasar ekspor. Di tahun 2014, segmen produk Enamel
memberi kontribusi laba kotor sebesar Rp 11.719.028.567 atau 57% dari total laba kotor Perseroan, sementara segmen
Kaleng memberi kontribusi laba kotor Rp 8.813.142.423 atau 43% dari total laba kotor Perseroan. Secara keseluruhan
segmen produk Kaleng memberikan kontribusi yang cukup besar terhadap kinerja Perseroan dan memiliki potensi pasar
yang cukup menjanjikan dimasa depan. Disamping itu produk Enamel juga masih memiliki potensi yang cukup baik untuk
pengembangan mengingat Perseroan memiliki kapasitas produksi yang lebih besar pada segmen ini.

ANALISIS KINERJA KEUANGAN


Penjualan Laba Kotor
Di tahun 2014 Perseroan membukukan Di tahun 2014 beban pokok penjualan Perseroan
penjualan bersih sebesar Rp 102.971.318.497 atau mengalami peningkatan sebesar Rp 7.249.244.422 atau
mengalami kenaikan sebesar Rp 3,941,621,780 atau 9,6% dibandingkan beban pokok penjualan tahun 2013,
4% dibandingkan penjualan tahun 2013 sebesar Rp sementara penjualan meningkat sebesar 4% dibandingkan
99.029.696.717. Pasar domestik masih menjadi pasar tahun 2013. Peningkatan beban pokok penjualan terutama
utama Perseroan. Dalam penjulan lokal, Perseroan disebabkan oleh peningkatan beban tenaga kerja langsung
berhasil membukukan penjualan sebesar Rp akibat kenaikan tingkat upah minimum provinsi yang
70.329.223.002 atau mengalami kenaikan sebesar 4% mengalami peningkatan cukup signifikan di tahun 2014.
dibandingkan tahun 2013, sedangkan pada penjualan Untuk itu upaya efisiensi khususnya efisiensi di sektor
ekspor Perseroan berhasil membukukan penjualan tenaga kerja senantiasa dilakukan manajemen melalui
sebesar Rp 28,696,580,839 atau mengalami kenaikan serangkaian upaya optimalisasi jumlah tenaga kerja tiap
sebesar 4% dibandingkan tahun 2013. Di tahun 2014 departemen. Demikian pula upaya efisiensi biaya lainnya
berbagai upaya telah dilakukan untuk meningkatkan yaitu bahan baku dan energi dalam rangka terus
penjualan baik lokal maupun ekspor. Di sisi pasar lokal, meningkatkan daya saing. Disisi lain, pasar domestik dan
manajemen telah melakukan berbagai terobosan global tidak bisa menyerap kenaikan beban produksi yang
untuk memperoleh pelanggan baru baik pada produk cukup signifikan ini, sehingga Perseroan melakukan
kaleng maupun enamel. Di pasar ekspor berbagai peningkatan harga jual secara selektif untuk
upaya juga telah dilakukan manajemen melalui mempertahankan pelanggan. Sehingga laba kotor
serangkaian pembuatan produk baru terutama Perseroan tahun 2014 mencapai Rp 20.532.170.990 atau
produk enamel dan perkenalan produk-produk mengalami penurunan sebesar Rp 3.307.622.642 atau 14%
Perseroan melalui pameran-pameran usaha di luar dibanding laba kotor tahun 2013 sebesar Rp 23.839.793.632.
negeri. Upaya efisiensi biaya ini akan terus diupayakan dan
Kenaikan harga bahan baku terutama akibat ditingkatkan di tahun-tahun mendatang untuk menciptakan
inflasi dan kenaikan upah minimum provinsi serta iklim usaha yang memiliki daya saing tinggi.
meningkatnya nilai tukar dollar Amerika Serikat
terhadap rupiah selama tahun 2014 disikapi secara
hati-hati oleh Perseroan dengan melakukan
peningkatan harga produk secara selektif. Secara
keseluruhan Perseroan menaikkan harga produk
berkisar 5%-10% di tahun 2014. Perseroan melihat
bahwa kenaikan harga ini dapat diterima pasar
dengan baik oleh pasar domestik maupun global.

PT. KEDAUNG INDAH CAN Tbk. 12


Laba Usaha
Beban usaha Perseroan di tahun 2014 mengalami peningkatan terutama pada beban umum dan administrasi
yang mengalami peningkatan terutama karena peningkatan beban gaji dan kesejahteraan karyawan mengikuti
peningkatan upah minimum provinsi. Disamping itu akibat kenaikan tingkat upah tersebut menyebabkan peningkatan
cadangan imbalan pasca kerja karyawan yang juga merupakan beban umum dan administrasi. Di tahun 2014 Perseroan
membukukan beban penjualan dan beban umum dan administrasi masing-masing sebesar Rp 1.775.773.595 dan Rp
12.269.748.108. Sehingga laba usaha Perseroan di tahun 2014 mencapai Rp 6.486.649.287 atau mengalami penurunan
sebesar Rp 4.904.253.535 dibandingkan laba usaha tahun 2013.

Beban Penghasilan Lain


Beban dan penghasilan lainnya di tahun 2014 relatif tidak signifikan yang didominasi oleh beban bunga dan laba
selisih kurs. Di tahun 2014 Perseroan membukukan beban bunga sebesar Rp 818.231.648 yang lebih besar dibandingkan
tahun 2013 sebesar Rp 595.908.528, hal ini karena di tahun 2014 Perseroan melakukan efisiensi pengurangan tenaga kerja
dengan melakukan pembayaran pesangon karyawan, sehingga pendanaan dari pinjaman bank banyak digunakan
Perseroan untuk pembiayaan operasional. Disamping itu Perseroan mengalami laba selisih kurs sebesar Rp 554.848.452
akibat melemahnya nilai tukar Rupiah terhadap Dollar Amerika Serikat sepanjang tahun 2014. Perseroan senantiasa
menerapkan prinsip kehati-hatian dalam mengelola resiko fluktuasi mata uang asing dengan menjaga tingkat hutang dan
aset dalam mata uang asing sesuai dengan proporsi penjualan dalam mata uang asing serta terus mencermati kondisi
perkembangan fluktuasi mata uang asing ditingkat global. Setelah ditambah oleh penghasilan dari bunga dan jasa giro dan
penghasilan lainnya serta dikurangi oleh beban bunga dan beban lain-lain yang nilainya tidak signfikan, Perseroan
membukukan laba sebelum pajak tahun 2014 ini sebesar Rp 6.328.129.933 atau mengalami penurunan sebesar Rp
3.619.402.937 dibanding dengan laba sebelum pajak tahun 2012. Beban pajak Perseroan mengalami penurunan seiring
dengan penurunan laba fiskal yang dihasilkan dari operasional Perseroan. Dan setelah dikurangi beban pajak, Perseroan
membukukan laba komprehensif sebesar Rp 4.703.508.241 atau mengalami penurunan sebesar Rp 2.715.992.477
dibandingkan laba komprehensif tahun 2013.

Aset
Total aset Perseroan di akhir tahun 2014 secara garis besar sedikit penurunan terutama karena pembayaran
hutang jangka pendek Perseroan sepanjang tahun 2014 serta pembayaran pesangon karyawan. Total aset Perseroan pada
akhir tahun 2014 sebesar Rp 96.745.744.221 atau mengalami penurunan sebesar Rp 1.549.977.879 atau 1,6% dibandingkan
total aset tahun 2013 sebesar Rp 98.295.722.100. Dari sisi aset lancar terdapat sedikit penurunan dari Rp 66.863.972.844 di
tahun 2013 menjadi Rp 65.027.601.187 di tahun 2014 atau mengalami penurunan sebesar Rp 1.836.371.657 atau 2,7%, hal
ini terutama terjadi penurunan persediaan seiring dengan penurunan produksi. Sedangkan pada aset tetap mengalami
sedikit peningkatan karena timbulnya piutang pajak dari lebih bayar pajak penghasilan tahunan 2014.

Liabilitas
Dari sisi liabilitas terdapat penurunan total liabilitas dari Rp 24.319.143.497 di akhir tahun 2013 menjadi Rp
18.065.657.377 di akhir tahun 2014 atau mengalami penurunan sebesar Rp 6.253.486.120 yang disebabkan terutama oleh
penurunan liabilitas imbalan pasca kerja karyawan seiring dengan optimalisasi (penurunan) jumlah karyawan Perseroan.
Disamping itu juga juga terjadi penurunan pinjaman jangka pendek Perseroan karena pembayaran pinjaman jangka
pendek dari hasil operasional Perseroan. Untuk kebutuhan pendanaan modal kerja, Perseroan mendapatkan dukungan
pendanaan dari Bank CTBC Indonesia.

Ekuitas
Ekuitas Perseroan di tahun 2014 sebesar Rp 78.680.086.844 mengalami peningkatan seiring dengan perolehan
laba Perseroan tahun 2014 sebesar Rp 4.703.508.241 dibandingkan dengan total ekuitas tahun 2013 sebesar Rp
73.976.578.603.

PT. KEDAUNG INDAH CAN Tbk. 13


Arus Kas
Posisi kas dan setara kas per 31 Desember 2014 sebesar Rp 4.520.594.521 mengalami sedikit penurunan
sebesar Rp 112.044.062 dari akhir tahun 2013. Hal ini disebabkan oleh kas yang diperoleh dari aktivitas operasi sebesar Rp
1.313.583.361, kas yang digunakan untuk aktivitas investasi sebesar Rp 525.242.770, kas yang digunakan untuk aktivitas
pendanaan sebesar Rp 959.564.780 serta dampak selisih kurs terhadap penambahan kas dan setara kas sebesar Rp
59.180.126.

Analisa Tentang Kemampuan Membayar Utang


Perbandingan rasio lancar Perseroan tahun 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut:
Perbandingan rasio lancar Perseroan tahun 2013 dan 2012 adalah sebagai berikut:
Rasio lancar tahun 2014 adalah
Keterangan 2014 2013
sebesar 7,9 kali mengalami peningkatan
Aset Lancar (a) Rp 65.027.601.187 Rp 66.863.972.844 sebesar 36% dibandingkan dengan tahun
2013 sebesar 5,8 kali yang mencerminkan
Liabilitas Jangka Pendek (b) Rp 8.227.166.909 Rp 11.580.043.353
komitmen Perseroan dalam memenuhi
Rasio Lancar (a/b) 7,9 5,8
kewajibannya kepada pemasok dan kreditor

dalam kondisi baik dan tidak ada yang gagal bayar. Peningkatan rasio ini terutama berasal dari penurunan liabilitas jangka
pendek karena pembayaran hutang jangka pendek Perseroan di tahun 2014. Pembayaran hutang jangka pendek Perseroan
di tahun 2014 juga mempertimbangkan resiko nilai tukar yang terjadi sepanjang tahun terutama untuk hutang jangka
pendek dalam mata uang Dollar Amerika Serikat mengingat terjadinya fluktuasi yang cukup besar sepanjang tahun 2014.

Aset
Piutang usaha Perseroan per 31 Desember Keterangan Jumlah (Rp) Persentase
2014 sejumlah Rp 9.593.155.210 mengalami Belum Jatuh tempo 8.239.034.510 86 %
peningkatan sebesar Rp 126.246.692 dibandingkan Telah jatuh tempo 1-30 hari 0 0%
31 Desember 2013 sebesar Rp 9.466.908.518.
Telah jatuh tempo >30 hari 1.354.120.700 14 %
Distribusi umur piutang usaha tahun 2014 adalah
sebagai berikut: Jumlah 9.593.155.210 100 %

Gambaran distribusi piutang usaha di atas menunjukkan bahwa piutang usaha yang telah jatuh tempo adalah
sebesar 14%, dan rasio rata-rata piutang usaha adalah 34 hari. Rasio tersebut diyakini manajemen masih dalam kondisi
cukup baik. Perseroan menyakini bahwa kondisi tersebut tidak akan mengganggu arus kas Perseroan dalam memenuhi
kewajiban operasional kepada pemasok, kreditur ataupun liabilitas lainnya per 31 Desember 2014.

STRUKTUR PERMODALAN
Ikatan Material untuk Investasi Barang Modal
Perseroan memiliki ikatan dengan PT. Bank CTBC Indonesia sejak tahun 2008 hingga saat ini dalam bentuk
pinjaman berupa fasilitas pinjaman jangka pendek (short term loan) dengan maksimum kredit sebesar USD 1.250.000 dan
fasilitas surat kredit akad trust (trust receipt) yang digunakan secara bersama-sama dengan fasilitas surat kredit
berdokumen (L/C) dengan maksimum kredit USD 2.250.000. Tujuan penggunaan fasilitas tersebut adalah untuk
pembiayaan modal kerja Perseroan. Pinjaman tersebut dijamin dengan jaminan fidusia atas persediaan Perseroan dengan
nilai jaminan Rp 23.000.000.000 dan rekening escrow pada PT. Bank CTBC Indonesia dengan nilai minimal sebesar 20% dari
setiap nilai L/C yang diterbitkan. Pada tanggal 31 Desember 2014 Perseroan memiliki saldo pinjaman atas fasilitas tersebut
diatas sebesar USD 218.959,09 (ekuivalen Rp 2.723.851.080) dan Rp 2.253.413.359. Adapun sumber dana yang diharapkan
untuk memenuhi ikatan tersebut adalah berasal dari operasional Perseroan. Manajemen menyadari akan adanya resiko
fluktuasi nilai tukar terutama atas pinjaman Perseroan dalam mata uang Dollar Amerika Serikat. Manajemen mengelola
resiko mata uang dengan melakukan pengawasan terhadap fluktuasi nilai tukar mata uang secara terus-menerus sehingga
dapat melakukan tindakan yang tepat untuk mengurangi resiko tersebut. Disamping itu manajemen juga melakukan
analisa dan monitoring komposisi pinjaman dalam mata uang asing sehingga proporsional dengan tingkat penjualan
dalam mata uang asing tersebut, sehingga mengurangi resiko fluktuasi nilai tukar.

PT. KEDAUNG INDAH CAN Tbk. 14


Transaksi dengan Pihak Berelasi
Pada tahun 2014 Perseroan memiliki transaksi kepada beberapa pihak yang berelasi antara lain berupa penjualan
produk Perseroan maupun pembelian bahan baku untuk produksi dengan beberapa perusahaan dalam Kedaung Group.
Transaksi dengan pihak yang berelasi tersebut dilakukan dengan tingkat harga dan syarat-syarat normal sebagaimana
halnya bila dilakukan dengan pihak ketiga dan tidak mempunyai unsur benturan kepentingan seperti yang diatur dalam
peraturan Bapepam-LK No. IX.E.1.

Persetujuan Laporan Keuangan dan Fakta Material Setelah Tanggal Laporan Akuntan
Laporan keuangan Perseroan yang berisi informasi keuangan seperti diuraikan di atas telah diselesaikan oleh
manajemen pada tanggal 4 Maret 2015 dan telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Ade
Fatma & Rekan melaui laporannya No. 017/PHAA-S/GA/III/2015 pada tanggal yang sama dengan pendapat wajar tanpa
pengecualian. Tidak terdapat fakta material yang terjadi setelah tanggal laporan akuntan tersebut hingga laporan tahunan

Target dan Pencapaian Tahun 2014


Laba komprehensif Perseroan tahun 2014 sebesar Rp 4.703.508.241. Pencapaian ini lebih kecil 37% dari yang
ditargetkan manajemen. Pencapaian ini seperti telah diuraikan di atas, tidak terlepas kondisi pasar domestik dan global,
fluktuasi nilai tukar yang sangat berpengaruh terhadap daya beli pasar Perseroan serta kebijakan kenaikan upah minimum
provinsi yang sangat berpengaruh terhadap struktur biaya Perseroan.

Prospek Usaha Tahun 2015 dan Strategi Pemasaran


Manajemen menyadari akan tantangan usaha kedepan tidaklah mudah. Berbagai faktor eksternal akan menjadi
tantangan tersendiri bagi manajemen diantaranya adalah fluktuasi nilai tukar Rupiah terhadap Dollar Amerika Serikat yang
sangat berpengaruh terhadap Perseroan. Di samping itu langkah-langkah perbaikan perekonomian dalam negeri perlu
dicermati sebagai faktor yang akan mendongkrak daya beli di pasar domestik. Kebijakan pemerintah terhadap upah
minimum provinsi dan bea masuk produk import juga menjadi perhatian serius bagi Perseroan mengingat keduanya akan
sangat berpengaruh terhadap struktur biaya Perseroan. Disamping tantangan-tantangan tersebut, kondisi perekonomian
dalam negeri yang didukung oleh pemerintahan yang baru diharapkan masih menunjukkan pertumbuhan yang positif
dalam tahun-tahun kedepan. Dengan adanya beberapa tantangan dan peluang tersebut manajemen terus berupaya untuk
meningkatkan kinerjanya dengan dukungan dari seluruh karyawan dan pemegang saham. Manajemen akan memusatkan
perhatian kepada peningkatan penjualan serta pengembangan produk dan layanan yang bernilai tambah tinggi terutama
produk lokal sebagai landasan untuk mencapai pertumbuhan usaha yang stabil dan kinerja keuangan yang lebih baik.
Pengembangan produk kaleng dengan menambah beberapa fasilitas produksi baru akan menjadi target ditahun-tahun
mendatang mengingat pasar produk kaleng yang cukup menjanjikan.
Disisi ekspor, manajemen akan senantiasa mencari peluang pasar
baru, terutama untuk pasar Amerika, Rusia, dan Timur Tengah.
Disamping itu upaya efisiensi senantiasa ditingkatkan baik efisiensi
bahan baku dengan mencermati harga baja internasional, efiensi
tenaga kerja dan energi demi menciptakan daya saing produk yang
lebih baik. Pengembangan dan perbaikan sumber daya manusia
senantiasa menjadi perhatian serius manajemen agar dapat
menghadapi tantangan dan dinamika usaha yang terus berubah.

Target Tahun 2015


Melihat tantangan dan peluang yang akan dihadapi pada tahun 2015, serta strategi yang telah disiapkan,
manajemen menargetkan laba komprehensif tahun 2015 dapat meningkat sebesar 10% dibandingkan tahun 2014.

PT. KEDAUNG INDAH CAN Tbk. 15


Kebijakan Deviden
Di tahun 2014 Perseroan mencatatkan laba komprehensif sebesar Rp
4.703.508.241, sehingga akumulasi saldo laba Perseroan menjadi Rp 6.380.086.844
per 31 Desember 2014. Sesuai dengan Undang Undang No. 40 tahun 2007 tentang
Perseroan Terbatas dimana perseroan terbatas diwajibkan untuk menyisihkan saldo
laba minimal sebesar 20% dari modal disetor untuk kepentingan cadangan Perseroan.
Adapun nilai saldo laba Perseroan per 31 Desember 2014 masih dibawah 20% dari
nilai modal disetor, oleh karena itu manajemen akan mengajukan persetujuan
penggunaan saldo laba tersebut sesuai dengan aturan tersebut dalam RUPS tahunan
2014. Pada dua tahun buku sebelumnya Perseroan tidak membagikan dividen karena
posisi saldo laba masih dibawah 20% dari nilai modal disetor.

Perubahan Kebijakan Akuntasi


Pada tahun 2014 Perseroan tidak melakukan perubahan kebijakan akuntansi atas laporan keuangan tahun 2014.
Pada bulan Desember 2013, Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia telah menerbitkan beberapa
standar akuntansi baru dan revisian yang akan berlaku efektif pada tahun buku yang dimulai 1 Januari 2015. Penerapan
dini atas standar-standar tersebut tidak diperkenankan. Perseroan masih mempelajari dampak yang mungkin timbul dari
penerapan standar baru dan revisi tersebut serta pengaruhnya pada laporan keuangan Perseroan.

PT. KEDAUNG INDAH CAN Tbk. 16


TATA KELOLA PERUSAHAAN
Prinsip – prinsip Tata Kelola Perusahaan Yang Baik atau “Good Corporate Governance” ( “GCG” ) merupakan
sebuah rangkaian ter-integrasi yang harus diterapkan secara konsisten dan berkesinambungan pada setiap
langkah perusahaan dengan cara pengelolaan yang didasarkan atas asas transparansi, akuntabilitas,
responsibilitas, serta independensi sehingga dapat memberikan perlindungan yang setara bagi seluruh
“stakeholders” perusahaan.
Dewan Komisaris dan Dewan Direksi meyakini bahwa praktek tata kelola perusahaan yang baik merupakan
salah satu cara yang dapat memberi perbedaan antara Perseroan dengan para kompetitor serta memberikan
tingkat pengembalian yang optimal bagi para pemegang saham melalui pengelolaan hubungan dengan “stake
holders” lainnya.

Uraian Pelaksanaan Tugas Dewan Komisaris


Tugas utama Dewan Komisaris adalah menjamin pelaksanaan strategi Perseroan, mengawasi manajemen
dalam mengelola perusahaan serta mewajibkan terlaksananya akuntabilitas. Tugas utama tersebut diuraikan
sebagai berikut :
1. Memberi penilaian dan mengarahkan strategi Perseroan, garis-garis besar rencana kerja, kebijakan
pengendalian resiko, anggaran tahuan dan rencana usaha ; mengawasi pelaksanaan dan kinerja Perseroan ;
serta memonitor penggunaan modal kerja, investasi dan pengelolaan aset.
2. Memberi penilaian atas sistem penetapan penggajian pejabat-pejabat Perseroan yang memegang posisi
penting dalam operasional, remunerasi anggota Dewan Direksi serta menjamin terlaksananya proses
pencalonan anggota Dewan Direksi secara adil dan transparan
3. Melakukan monitoring dan mengatasi masalah benturan kepentingan pada tingkat manajemen, anggota
Dewan Direksi dan anggota Dewan Komisaris
4. Mengawasi pelaksanaan program 'good corporate governance' pada Perseroan serta perubahannya bila
diperlukan
5. Mengawasi proses keterbukaan dan efektifitas komunikasi dalam Perseroan
Jumlah remunerasi yang diterima oleh seluruh anggota Dewan Komisaris dan Dewan Direksi
Perseroan/Entitas pada tahun 2014 adalah sebesar Rp. 4.001.126.185,- Pelaksanaan remunerasi untuk seluruh
anggota Dewan Komisaris dan Dewan Direksi sebelumnya ditetapkan melalui Rapat Umum Pemegang Saham.
Pada tahun 2013, Dewan Komisaris telah mengadakan empat kali Rapat Dewan Komisaris guna melakukan
pembahasan atas laporan Direksi mengenai kinerja Perseroan pada tahun 2013, pelaksanaan RUPS tahun 2014,
membahas kinerja Perseroan dalam enam bulan pertama tahun 2014 serta membahas Anggaran dan Rencana
Usaha Tahun 2015. Rapat-rapat Dewan Komisaris tersebut dihadiri oleh seluruh anggota Dewan Komisaris.

Uraian Pelaksanaan Tugas Dewan Direksi


Dewan Direksi Perseroan terdiri dari satu orang Presiden
Direktur dan dibantu oleh dua orang Direktur, secara bersama-
sama ketiganya memiliki tanggung jawab penuh atas efektifitas
seluruh kegiatan usaha Perseroan.
Ruang lingkup pekerjaan dan tanggung jawab Presiden
Direktur adalah melakukan fungsi koordinasi diantara para
anggota Dewan Direksi dan mengarahkan kegiatan manajemen
Perseroan agar sesuai dengan kebijakan dan strategi Perseroan
yang telah direncanakan sebelumnya.

Sedangkan anggota Dewan Direksi lainnya memiliki ruang


lingkup dan tanggung jawab sebagai berikut :

PT. KEDAUNG INDAH CAN Tbk. 17


Direktur Produksi & Komersial memiliki ruang Selama tahun 2014, Dewan Direksi telah
lingkup pekerjaan utamanya sebagai berikut : mengadakan Rapat Dewan Direksi sebanyak dua
belas kali Rapat Dewan Direksi, yang merupakan
Bertanggung jawab atas penetapan kebijakan
rapat-rapat bulanan yang telah diagendakan secara
dan strategi di bidang produksi dan komersial
rutin. Tingkat kehadiran anggota Dewan Direksi
Bertanggung jawab atas jalannya seluruh dalam rapat-rapat tersebut adalah sebesar 100%.
aktifitas produksi secara efisien
Dalam rangka meningkatkan kompetensi
Bertanggung jawab atas target pencapaian direksi, Dewan Direksi Perseroan secara bergantian
sasaran mutu di bidang komersial dan produksi mengikuti beberapa seminar, pertemuan ilmiah dan
Mengembangkan hubungan yang baik dan kelompok diskusi tertentu yang berhubungan
saling menguntungkan dengan para pelanggan dengan kegiatan usaha Perseroan.
dan pemasok
Menciptakan suasana kerja yang harmonis dan Audit Internal
kondusif Sebagai bagian dari tanggung jawab Dewan
Memantau pengembangan pasar produk serta Direksi dalam memastikan efektifitas seluruh
bahan baku dan bahan penunjang lainnya guna standar prosedur operasional beserta keputusan
mendukung penerapan strategi di bidang direksi, peraturan Perusahaan, serta peraturan
komersial dan produksi. perundang-undangan yang berlaku dijalankan dan
dipatuhi oleh seluruh bagian di dalam Perusahaan,
Perusahaan memberdayakan divisi Audit Internal.
Direktur Keuangan sebagai penanggung jawab di
Peran utama divisi ini adalah menilai apakah
bidang keuangan dan administrasi dengan ruang
system pengendalian intern telah berfungsi dengan
lingkup pekerjaan dan tanggung jawab sebagai
baik, termasuk penilaian kepatuhan terhadap semua
berikut :
peraturan, kebijakan serta pedoman yang telah
Bertanggung jawab atas proses penyusunan diterapkan. Divisi internal audit memeriksa
kebijakan Perseroan di bidang keuangan dan ketepatan waktu penyampaikan laporan, menilai
akuntansi system pelaporan dan mengidentifikasi tantangan
Bertanggung jawab atas efektifitas penerapan yang ada serta ruang untuk perbaikan system,
pengendalian intern Perseroan menguji apakah praktek akuntasi yang berjalan telah
Bertanggung jawab atas penyusunan laporan mematuhi kebijakan dan pedoman akuntansi yang
keuangan serta pemenuhan kewajiban berlaku.
Perseroan di bidang perpajakan sesuai Pelaksanaan tugas Audit Internal dilakukan
ketentuan perundang-undangan yang berlaku berdasarkan rencana kerja tahunan yang telah
Bertanggung jawab atas kelancaran manajemen mendapat persetujuan Presiden Direktur dan Komite
arus kas Perseroan serta memberikan Audit Perseroan. Unit Audit Internal juga melakukan
keputusan atas bidang keuangan Perseroan pemeriksaan khusus jika dianggap perlu oleh
Presiden Direktur. Dalam melaksanakan tugasnya
Audit Internal mengacu pada Piagam Audit Internal
Remunerasi untuk seluruh anggota Dewan
yang telah disetujui oleh Komite Audit Perusahaan
Direksi pada tahun 2014 ditetapkan oleh Dewan
dengan mempertimbangkan Kode Etik Audit Internal
Komisaris berdasarkan penilaian kinerja Dewan
dan Standar Praktik Profesional Audit Internal
Direksi, dimana penilaian tersebut berdasarkan
maupun peraturan-peraturan yang berlaku.
pencapaian Rencana Kerja dan Anggaran Perseroan
pada tahun 2013. Jumlah remunerasi yang diterima Pada tahun 2014, Audit Internal semakin aktif
oleh seluruh anggota Dewan Komisaris dan Dewan membantu Komite Audit dalam memantau
Direksi Perseroan pada tahun 2014 adalah sebesar melakukan evaluasi dan memberikan rekomendasi
Rp. 4.001.126.185,- Pelaksanaan remunerasi untuk untuk pengendalian intern dan mengidentifikasi
seluruh anggota Dewan Komisaris dan Dewan Direksi serta mengurangi risiko yang dihadapi Perusahaan.
sebelumnya telah ditetapkan melalui Rapat Umum Dasar hukum penunjukan Unit Audit Internal
Pemegang Saham. adalah Surat Keputusan Dewan Direksi PT Kedaung
Indah Can Tbk. Unit Audit Internal Perseroan saat ini
dijabat oleh Ketut P Sujaya. Menyelesaikan
pendidikan di Universitas Airlangga di tahun 1992

PT. KEDAUNG INDAH CAN Tbk. 18


Dan sesudahnya bekerja sebagai Akuntan pada PT Puri Pariwara sampai tahun 1996. Sejak Oktober 1996 sampai
tahun 2010, bekerja di PT Prima Castle Development dimulai dari jabatan Akuntan sampai terakhir mencapai posisi
Acting Residence Manager. Kemudian mulai tahun 2011 bergabung dengan Perseroan di posisi Unit Audit Internal.
Saat ini berdasarkan hasil pemeriksaan dari Unit Audit Internal tidak terdapat sanksi administratif yang
dikenakan kepada Emiten atau Perusahaan Publik, anggota Dewan Komisaris dan Direksi oleh otoritas pasar modal
dan otoritas lainnya pada tahun buku terakhir.
Saat ini semua hal yang berhubungan dengan kode etik dan budaya perusahaan, telah diatur melalui
Perjanjian Kerja Bersama Perusahaan-Perusahaan Kedaung Group dan Anak Perusahaan yang telah didaftarkan di
Dinas Tenaga Kerja Kotamadya Surabaya No. 560/6313/436.6.12/PKB-27/2012
Saat ini tidak terdapat informasi mengenai sistem pelaporan pelanggaran di Emiten atau Perusahaan
Publik mengingat segalah sesuatu yang berhubungan dengan hal tersebut juga diatur melalui Perjanjian Kerja
Bersama Perusahaan-Perusahaan Kedaung Group dan Anak Perusahaan yang telah didaftarkan di Dinas Tenaga
Kerja Kotamadya Surabaya No. 560/6313/436.6.12/PKB-27/2012

Auditor Independen
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada tanggal 20 Juni 2014 memberikan wewenang
kepada Dewan Direksi untuk menunjuk Akuntan Publik Independen yang akan mengaudit laporan keuangan
Perusahaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014.
Dalam rangka memenuhi mandat yang telah diberikan RUPST tersebut, Dewan Direksi Perseroan menunjuk
Kantor Akuntan Publik Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Ade Fatma & Rekan untuk melakukan audit terhadap
laporan keuangan Perusahaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014.

Manajemen Risiko
Dalam iklim usaha yang kompetitif saat ini ditengah globalisasi ekonomi, Perseroan mengalami beberapa risiko
usaha yang signifikan yaitu:
1. Risiko persaingan usaha. Dalam perekonomian dunia yang sangat terbuka saat ini tentu persaingan menjadi
lebih kompetitif baik dari produsen lokal maupun luar negeri terutama China dengan produk-produk low cost.
Untuk menghadapi risiko persaingan usaha ini Perseroan akan selalu melakukan inovasi produk dan
memberikan nilai tambah terhadap produk-produk perusahaan sehingga memiliki keunggulan dibanding
pesaing. Selain ini efisiensi internal terus diupayakan untuk selalu menghasilkan produk yang memiliki nilai jual
yang kompetitif.
2. Risiko fluktuasi harga bahan baku. Bahan baku utama produk-produk perusahaan adalah “cold rolled steel” dan
“tin plate” dimana harga keduanya sangat dipengaruhi oleh harga komoditas baja di pasar global. Menghadapi
resiko ini Perseroan selalu memantau pergerakan harga international serta melakukan manajemen persediaan
seoptimal mungkin. Disamping itu Perseroan mengusahakan untuk selalu menggunakan lebih dari satu
pemasok untuk tiap jenis bahan baku.
3. Risiko fluktuasi kurs. Pergerakan nilai tukar mata uang asing menjadi risiko yang dihadapi Perseroan terutama
karena produk tersebut dipasarkan di pasar global. Untuk mengelola risiko ini Perseroan melakukan
pemantauan dan pengawasan atas fluktuasi nilai tukar untuk kemudian melakukan tindakan yang tepat dalam
mengurangi risiko tersebut.

Tanggung Jawab Sosial Perseroan


Perseroan senantiasa berkomitmen untuk selalu selaras dalam melayani serta berusaha memberikan nilai
lebih kepada pemegang kepentingan dan lingkungan sekitar. Untuk memenuhi hal-hal tersebut, Perseroan telah
melakukan langkah pengelolaan dan pemantau lingkungan hidup. Pengelolaan dan pemantauan tersebut
dilaksanakan dengan cara memanfaatkan teknologi yang ada pada saat ini.
Di tahun 2014 Perseroan juga melakukan kegiatan CSR sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama dan
kondisi di sekitar Perseroan dengan mengadakan kegiatan Donor Darah secara rutin yang bekerja sama dengan
PMI Surabaya. Kegiatan tersebut difasilitasi oleh Perseroan dengan tujuan untuk mengembangkan kepedulian
terhadap sesama.

PT. KEDAUNG INDAH CAN Tbk. 19


KOMITE AUDIT
Eli Rosiana, SE Warga negara Indonesia, lahir tahun 1967, Sarjana Ekonomi, Fakultas Ekonomi STIE
Ketua Komite Audit, Malangkucewara. Telah berpengalaman di beberapa perusahaan nasional, memulai karir
Merangkap Komisaris sebagai Accounting dan Financial Advisor. Sejak tahun 2008, diangkat sebagai
Independen Perseroan Komisaris merangkap Komisaris Independen dan juga Ketua Komite Audit Perseroan.

Alfredo G Torres Warga negara Filipina, lahir tahun 1965, Sarjana Akuntansi dari Philipine School Of
Anggota Komite Audit Business Administration di Manila serta Sekolah Tinggi Manajemen Yaksi De Monfort di
Jakarta untuk bidang 'Post Graduate Studies in Business Administration' Memulai karir
dari Filipina dan berpindah ke Singapura serta Jakarta. Bekerja di berbagai konsultan
akunting dalam dan luar negeri, antara lain di SGV & Co, Punongbayan & Araullo serta
KPMG Peat Marwick. Terakhir menjabat sebagai Audit Manager sejak tahun 1998 di
perusahaan manufaktur. Menjadi anggota Komite Audit Perseroan sejak tahun 2001.

Amelia S. Sampel Warga negara Indonesia, lahir tahun 1973, Sarjana Akuntansi dari Universitas Klabat.
Anggota Komite Audit Memulai karir sebagai staff akunting Grant Thornton Indonesia sampai menjadi Senior
Auditor dari berbagai perusahaan Konsultan Akuntansi baik lokal maupun internasional
di Jakarta. Menjadi anggota Komite Audit Perseroan sejak tahun 2007.

Dasar hukum penunjukan Komite Audit Perseroan adalah Surat Keputusan Dewan Komisaris PT Kedaung Indah Can Tbk.

Uraian Tugas Dan Tanggung Jawab Laporan Singkat


Komite Audit Komite Audit
Perseroan menguraikan tugas dan tanggung jawab Untuk memenuhi ketentuan yang tercantum pada
Komite Audit dalam Rencana Kegiatan Tahunan Peraturan Bapepam No. IX.I.5 lampiran Surat
sebagai berikut : Keputusan Ketua Bapepam No. Kep-29/PM/2004
1. Penelahaan atas informasi keuangan yang tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan
dikeluarkan Perseroan, meliputi Laporan Kerja Komite Audit, maka Komite Audit Perseroan
Keuangan Tahunan, Laporan Keuangan Tengah telah melakukan langkah-langkah sebagai berikut :
Tahunan, Laporan Keuangan Triwulan, Proyeksi 1. Melakukan penelaahan atas Laporan Keuangan
Laporan Keuangan dan informasi lainnya yang dan informasi keuangan lainnya dari Perseroan
berhubungan dengan keuangan untuk periode yang berakhir pada tanggal 31
2. Penelahan atas independensi dan obyektifitas Desember 2014
akuntan publik Perseroan 2. Melakukan penilaian terhadap pemilihan
3. Penelahaan atas kecukupan pemeriksaan oleh Akuntan Publik yang direkomendasikan oleh
akuntan publik Perseroan Dewan Direksi
4. Penelahaan atas efektifitas pengendalian internal 3. Menelaah independensi dan obyektifitas dari
Perseroan Akuntan Publik tersebut
5. Penelahaan atas tingkat kepatuhan terhadap 4. Melakukan penelaahan atas kecukupan
peraturan di bidang pasar modal dan perseroan pemeriksaan yang dilakukan Akuntan Publik
terbatas serta semua perundangan lainnya yang untuk memastikan bahwa seluruh resiko
berhubungan dengan kegiatan Perseroan Perseroan telah tercakup dan dipertimbangkan
secara memadai
6. Menyelenggarakan Rapat Komite Audit dalam
periode triwulan untuk memberikan pendapat 5. Melakukan penelaahan terhadap temuan audit
secara independen kepada Dewan Komisaris dan pelaksanaan rekomendasi audit
6. Memeriksa tingkat kepatuhan Perseroan
terhadap peraturan dan perundang-undangan di
bidang pasar modal dan perundangan lain yang
berhubungan dengan kegiatan Perseroan

PT. KEDAUNG INDAH CAN Tbk. 20


SEKRETARIS PERUSAHAAN
Sebagaimana ditetapkan oleh Badan Pengawas Pasar Modal ( BAPEPAM ), dalam rangka pengembangan pasar modal dan
untuk meningkatkan pelayanan perusahaan publik kepada masyarakat pemodal, maka setiap perusahaan publik wajib
membentuk Sekretaris Perusahaan. Dasar hukum penunjukan Sekretaris Perusahaan Perseroan adalah Surat Keputusan
Dewan Direksi PT Kedaung Indah Can Tbk.

Sekretaris Perusahaan dari Perseroan saat ini dijabat oleh :

Ing Hidayat Karnadi Warga Negara Indonesia, Sarjana Teknik, Universitas Kristen Petra di Surabaya. Telah
Sekretaris Perusahaan berpengalaman di beberapa perusahaan yang bergerak di bidang keuangan dan
perbankan, memulai karir sebagai Account Officer sejak tahun 1990 di Bank BDNI (
Bank Dagang Nasional Indonesia sampai menjadi Relationship Manager Corporate
Banking di tahun 1998 di Standard Chartered Bank - Surabaya. Sejak tahun 1999,
menjabat sebagai Sekretaris Perusahaan Perseroan.

Sekretaris Perusahaan adalah 'liaison officer' perusahaan dalam menjalankan fungsi keterbukaan dengan Otoritas Pasar
Modal, investor dan masyarakat. Keberadaan Sekretaris Perusahaan merupakan kewajiban bagi Perseroan dalam
melaksanakan fungsi keterbukaan dan bertanggung jawab atas hal-hal penting sebagai berikut :
1. Mengikuti perkembangan pasar modal khususnya peraturan-peraturan yang berlaku untuk perusahaan publik di
pasar modal ;
2. Memberikan pelayanan kepada masyarakat pemodal atas setiap informasi yang di butuhkan terutama yang
berkaitan dengan kondisi Perseroan ;
3. Memberi masukan kepada Direksi mengenai kepatuhan Perseroan atas Undang-Undang Pasar Modal dan peraturan
pelaksanaannya ;
4. Sebagai penghubung antara perusahaan publik dengan OJK ( ex Bapepam ), Bursa Efek Indonesia, Kustodian
Sentral Efek Indonesia maupun masyarakat pemodal.

Untuk memperoleh informasi lain mengenai


Perseroan dapat menghubungi Sekretaris
Perusahaan pada jam dan hari kerja dengan
alamat sebagai berikut :

Sekretaris Perusahaan
PT Kedaung Indah Can Tbk.

Jl. Raya Rungkut 15 – 17, Surabaya 60293


Telp. 62 – 31 – 8700088
Fax. 62 – 31 - 8705212
Email. kedawung@sby.centrin.net.id
Website. www.kedaungindahcan.com

PT. KEDAUNG INDAH CAN Tbk. 21


Surat Pernyataan
SURAT PERNYATAAN
ANGGOTA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI TENTANG
TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN 2014
PT. KEDAUNG INDAH CAN TBK

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam laporan
tahunan PT. Kedaung Indah Can, Tbk. tahun 2014 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung
jawab penuh atas kebenaran ini laporan tahunan perusahaan.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.


Surabaya, 25 April 2015

Philip Lam Tin Sing Ir. Ratna Setyakusuma


Komisaris Utama Presiden Direktur

Djoni Sukohardjo Ir. I Made Indrawan


Komisaris Direktur Produksi & Komersial

Eli Rosiana, SE Hadi Muliyono, SE Ak.


Komisaris merangkap Direktur Keuangan
Komisaris Independen

PT. KEDAUNG INDAH CAN Tbk. 22


Laporan Keuangan Untuk Tahun-tahun Yang Berakhir 31 Desember 2013 dan 2014
beserta Laporan Auditor Independen

Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Ade Fatma dan Rekan

PT. KEDAUNG INDAH CAN Tbk. 23


PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk

Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal
31 Desember 2014 dan 2013

Financial Statements
For the years ended December 31, 2014 and 2013

Beserta Laporan Auditor Independen/


With Independent Auditors’ Report thereon
Daftar Isi / Table of Contents

Laporan Auditor Independen / Independent Auditors' Report

Halaman / page
Laporan Keuangan / Financial Statements

Laporan Posisi Keuangan (Neraca) / Statements of Financial Position 1-2

Laporan Laba Rugi Komprehensif / Statements of Comprehensive Income 3

Laporan Perubahan Ekuitas / Statements of Changes in Equity 4

Laporan Arus Kas / Statements of Cash Flows 5

Catatan atas Laporan Keuangan / Notes to Financial Statements 6 - 43


PaulHadiwinata,
Hidajat,Arsono,Ade Fatma& Rekan
RegisteredPublicAccountants
Decree
oftheFinance
Minister
oftheReDublic
of Indonesia
No.1'198/KM.'112009 PK7
Accountants&
businessadvisers

LaporanNo. 017/PHAA-S/GA/III/2015 Report No. 017/PHAA-S/GA/LI/2 0I 5


Laporan Auditor Independen Independent A uditorc | Report

PemegangSaham, Dewan Komisaris dan The Stockholders, Boartl of Commissianers


Direksi and Dfuectors
PT KEDAUNG INDAH CAN TbK PT KEDAT]NG INDAH CAN TbK

,:l^
-Kami.
. .'' telahmengaudit
laporankeuangan PT Kedaung We have audited the accompanying Jinancial
Indahban Tbk ("Entitas")terlampir,yangterdiridari statements of PT Kedaung Indah Can Tbk
laporan posisi keuangan (neraca) tanggal (he "Entity"), which comprise the statement of
31 Desember 2014, serta laporan laba rugi financial position as of December 31, 2014, and the
komprehensif, laporanperubahanekuitas,danlaporan statements of comprehensiveincome, changes in
arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal equity, and cashflows for the year then ended, and a
tersebut, dan suatu ikhtisar kebijakan akuntansi summary of significant aecounting policies and other
signifikandaninformasipenjelasan
lainnya. explanatory informat ion.

TanggungJawabManajemenatasLaporan Management's Responsibililt for the Finuncial


Keuangan Statemenls

Manajemen bertanggung jawab ataspenyusunan


dan Management is responsible for the preparation and
penyajianwajar laporan keuangantersebutsesuai fair presentation of such Jinancial statements in
denganStandarAkuntansi Keuangandi Indonesia, accordance with Indonesian Financial Accounting
dan ataspengendalian intemalyang dianggapperlu Standards, and for such internal control as
oleh manajemenuntuk memungkinkan penyusunan managementdeterminesis necessaryto enable the
laporan keuangan yang bebas dari kesalahan preparation offinancial statementsthat are free from
penyajian material, baik yang disebabkanoleh material misstatement,whether due tofraud or eftor.
kecuranganmaupunkesalahan.

TanggungJawabAuditor A uditors' Responsibility

Tanggungj awabkami adalahuntuk menyatakansuatu Our responsibility is to express an opinion on such


opini atas laporan keuangantersebutberdasarkan Jinancial statements based on our audit. We
audit kami. Kami melaksanakanaudit kami conducted our audit in accordance with Standards on
berdasarkanStandarAudit yang ditetapkanoleh Auditing established by the Indonesian Institute of
Institut AkuntanPublik Indonesia.Standartersebut Certified Public Accountants. Those standards
mengharuskalkami untuk mematuhiketentuanetika require that we comply with ethical requirements and
serta merencanakandan melaksanakanaudit untuk plan and perform the audit to obtain reasonable
memperolehkeyakinanmemadai.tentang apakah assuranceabout whether such financial statements
laporan keuangantersebut bebas dari kesalahan arejlee from material misstatement.
penyajian material.

Tel.+ 6231501 2161(hunting)| Fax+ 6231 5O12335


Email: pkf-indo@sby.centrin.net.id
I wwwpkfhadiwinata.com
PKF I Jl. NgagelJaya90 | Surabaya60283| Jawa.llmurI Indonesia

Hidajat,Arsono,Ade Fatma& Rekanis a memberfirmof PKF International


PaulHadiwinata, networkof legallyindependent firms
or liabilityfor the actionsor inactionson the partot any individualmemberfirm orfirms.
whichdoesnot acrbpt any responsibility
PaulHadiwinata,
Hidajat,Arsono,Ade Fatma& Rekan
RegisteredPublicAccountants
PK7
Accountants&
businessadvisers

LaporanNo. 0 I 7/PHAA-S/GA/\IV20I 5 (lanjutan) Report No. 0I 7/PHAA-S/GUUI/2 0I 5 (continued)


Laporan Auditor Independen(lanjutan) Independent Auditors' Report (continued)

Suatu audit melibatkan pelaksanaanprosedur untuk An audit involves performing procedures to obtain
memperoleh bukti audit tentang angka-angka dan audit evidenceabout the amountsand disclosuresin
pengungkapandalam laporan keuangan. Prosedur the Jinancial statements. The procedures selected
yang dtpxih bergantung pada pertimbangan auditor, depend on the auditors' judgment, including the
termasuk penilaian atas risiko kesalahanpenyajian assessmentof the rislts of material misstatementof
material dalam laporan keuangan, baik yang the Jinancial statements, whether due to ilaud or
disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan. error. In making those risk assessments,the auditors
Dalam melakukan penilaian risiko tersebut, auditor consider internal control relevant to the entity's
mempertimbangkan pengendalian intemal yang preparation and fair presentation of the financial
relevan dengan pen)rusunandan penyajian wajar statements in order to design audit procedures that
laporan keuangan entitas untuk merancang prosedur are appropriqte in the circumstances, but not for the
audit yang tepat sesuai dengan kondisinya, tetapi purpose of expressing an opinion on the effectiveness
bukan untuk tujuan menyatakan opini atas ofthe entiry's internal control. An audit also includes
keefektivitasanpengendalianintemal entitas. Suatu evaluating the appropriateness of accountingpolicies
audit juga mencakup pengevaluasianatas ketepatan usedand the reasonableness of accountingestimates
kebijakan akuntansi yang digunakan dan kewajaran made by management,as well as evaluating the
estimasiakuntansiyang dibuat oleh manajemen,sefta overallpresentationof thefinancial statements.
pengevaluasianatas penyajian laporan keuangan
secarakeseluruhan.

Kami yakin bahwa bukti audit yang telah kami We believethat the audit evidencewe have obtained
peroleh adalah cukup dan tepat untuk menyediakan is sfficient and appropriate to provide a basis for
suatubasisbagiopini auditkami. our audit opinion.

Opini Opinion

Menurut opini kami, laporan keuangan terlampir In our opinion, the accompanying Jinancial
menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang statementspresent fairly, in all material respects,the
material,posisi keuanganPT KedaungIndah Can Tbk financial position of PT Kedaung Indah Can Tbk as
tanggal 31 Desember 2014, serta kinerja keuangan of December31,2014, and itsfinancial performance
dan arus kasnya untuk tahun yang berakhir pada and cash Jlows for the year then ended, in
tanggal tersebut, sesuai dengan Standar Akuntansi accordance with Indonesian Financial Accounting
Keuansandi Indonesia. Standards.

Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Ade Fatma & Rekan

ArsonoLaksmana.CPA
Izin AkuntanPublikNo./PublicAccountantLicenseNo AP 034l
4 Maret2015 / March4, 2015

Hidarat,Arsono,Ade Fatma& Rekanis a memberfirmof PKF International


Paul Hadiwinata, networkof legallyindependent firms
or liabilityfor the actionsor inactionson the partof any individualmemberfirm orfirms.
whichdoes not acceptany responsibility
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
Per 31 Desember 2014 dan 2013 As of December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)


Catatan/
Notes 2014 2013
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS
Kas dan setara kas 2d,2e,4,26 4.520.594.521 4.632.638.583 Cash and cash equivalents
Saldo bank yang dibatasi
penggunaannya 2e,5,26 2.307.065.969 2.237.034.204 Restricted bank accounts
Piutang usaha 2e,2f,6,23,26 Accounts receivable
Pihak berelasi, neto setelah dikurangi Related parties, net of provision
cadangan kerugian penurunan nilai for impairment losses of
sebesar Rp7.027.482.941 pada Rp7,027,482,941 in 2014
tahun 2014 dan 2013 3.239.996.615 2.755.816.174 and 2013
Pihak ketiga, neto setelah dikurangi
cadangan kerugian penurunan nilai Third parties, net of provision
sebesar Rp467.806.895 pada for impairment losses of
tahun 2014 dan 2013 6.353.158.595 6.711.092.344 Rp467,806,895 in 2014 and 2013
Piutang lain-lain 2e 326.052.063 226.791.736 Other receivables
Uang muka 2e 401.439.541 546.949.000 Advances payment
Persediaan 2g,7,11 47.833.812.926 49.680.217.136 Inventories
Aset lancar lainnya 45.480.957 73.433.667 Other current assets
JUMLAH ASET LANCAR 65.027.601.187 66.863.972.844 TOTAL CURRENT ASSETS
ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS
Aset pajak tangguhan 2m,20b 17.502.657.737 18.196.039.928 Deferred tax assets
Piutang pajak 2m,20b 1.443.583.983 - Tax receivables
Aset tetap, neto setelah dikurangi
akumulasi penyusutan sebesar Fixed assets, net of accumulated
Rp46.645.645.491 tahun 2014 dan depreciation of Rp46,645,645,491 in
Rp45.656.594.707 tahun 2013 2i,9 8.253.323.849 8.717.131.863 2014 and Rp45,656,594,707 in 2013
Properti investasi 2j,10 4.518.577.465 4.518.577.465 Investment properties
JUMLAH ASET TOTAL NON-CURRENT
TIDAK LANCAR 31.718.143.034 31.431.749.256 ASSETS
JUMLAH ASET ########## 96.745.744.221 98.295.722.100 TOTAL ASSETS

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan See accompanying notes to financial statements
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan ini. which form an integral part of these financial statements.

1
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
LAPORAN POSISI KEUANGAN (NERACA) (lanjutan) STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION (continued)
Per 31 Desember 2014 dan 2013 As of December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)


Catatan/
Notes 2014 2013
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY
LIABILITAS JANGKA PENDEK SHORT-TERM LIABILITIES
Pinjaman jangka pendek 2e,11,26 6.221.264.439 7.513.928.803 Short-term loans
Utang usaha 2e,12,26 874.860.248 2.237.405.606 Accounts payable
Utang lain-lain 2e 31.435.100 57.636.700 Other payables
Uang muka penjualan 2e,26 198.816.841 742.156.793 Sales advances
Utang pajak 2m, 20a 467.354.405 573.662.658 Taxes payable
Beban yang masih harus dibayar 2e,13,26 433.435.876 455.252.793 Accrued expenses
JUMLAH LIABILITAS TOTAL SHORT-TERM
JANGKA PENDEK 8.227.166.909 11.580.043.353 LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA PANJANG LONG-TERM LIABILITIES
Liabilitas imbalan pasca kerja 2l,22 9.838.490.468 12.739.100.144 Post-employment benefits
JUMLAH LIABILITAS TOTAL LONG-TERM
JANGKA PANJANG 9.838.490.468 12.739.100.144 LIABILITIES
JUMLAH LIABILITAS 18.065.657.377 24.319.143.497 TOTAL LIABILITIES
EKUITAS EQUITY
Modal saham, nilai nominal Capital share, nominal value of
Rp 500 per lembar saham. Rp 500 per share.
Modal dasar sejumlah 200.000.000 saham Authorized 200,000,000 shares
Modal ditempatkan dan disetor penuh Subscribed and fully paid-up
138.000.000 saham. 14 69.000.000.000 69.000.000.000 138,000,000 shares.
Tambahan modal disetor 15 3.300.000.000 3.300.000.000 Additional paid-in capital
Saldo laba 6.380.086.844 1.676.578.603 Retained earning
JUMLAH EKUITAS 78.680.086.844 73.976.578.603 TOTAL EQUITY
JUMLAH LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES
EKUITAS 96.745.744.221 98.295.722.100 AND EQUITY

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan See accompanying notes to financial statements
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan ini. which form an integral part of these financial statements.

2
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOME
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)


Catatan/
Note 2014 2013
PENJUALAN NETO 2k,16,23 102.971.318.497 99.029.696.717 NET SALES
BEBAN POKOK PENJUALAN 2k,17,23 (82.439.147.507) (75.189.903.085) COST OF GOODS SOLD
LABA KOTOR 20.532.170.990 23.839.793.632 GROSS PROFIT
Beban penjualan 2k, 18 (1.775.773.595) (1.870.395.605) Selling expenses
Beban umum dan administrasi 2k, 19 (12.269.748.108) (10.578.495.205) General and administrative expenses
LABA USAHA 6.486.649.287 11.390.902.822 OPERATING PROFIT
Penghasilan bunga dan jasa giro 101.408.090 109.701.017 Interest income on current accounts
Beban pencadangan kerugian penurunan Provision expense for impairment
nilai piutang 6 - (65.142.892) losses on receivables
Beban bunga (818.231.648) (595.908.528) Interest expense
Laba (rugi) selisih kurs, neto 2c 554.848.452 (987.752.312) Gain (loss) on foreign exchange, net
Lain-lain, neto 3.455.752 95.732.763 Others, net
LABA SEBELUM PAJAK 6.328.129.933 9.947.532.870 PROFIT BEFORE TAX
BEBAN PAJAK 2m, 20b TAX EXPENSES
Pajak kini (931.239.500) (1.810.371.500) Current tax
Pajak tangguhan (693.382.192) (717.660.652) Deferred tax
LABA PERIODE BERJALAN 4.703.508.241 7.419.500.718 INCOME FOR THE PERIOD
PENDAPATAN KOMPREHENSIF OTHER COMPREHENSIVE
LAIN PERIODE BERJALAN - - INCOME FOR THE PERIOD
JUMLAH LABA KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE
PERIODE BERJALAN 4.703.508.241 7.419.500.718 INCOME FOR THE PERIOD
LABA NETO PER SAHAM
DASAR 2n, 21 34,08 53,76 NET PROFIT PER SHARE

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan See accompanying notes to financial statements
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan ini. which form an integral part of these financial statements.

3
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)


Tambahan Saldo laba
Modal disetor/ modal disetor/ (defisit) /
Catatan/ Paid-up Additional Retained earnings Jumlah ekuitas/
Note capital share paid-in capital (deficit) Total equity

Saldo per 31 Desember 2012 14, 15 69.000.000.000 3.300.000.000 (5.742.922.115) 66.557.077.885 Balance as of December 31, 2012
Laba komprehensif tahun 2013 - - 7.419.500.718 7.419.500.718 Comprehensive income year 2013
Saldo per 31 Desember 2013 69.000.000.000 3.300.000.000 1.676.578.603 73.976.578.603 Balance as of December 31, 2013
Laba komprehensif tahun 2014 - - 4.703.508.241 4.703.508.241 Comprehensive income year 2014
Saldo per 31 Desember 2014 69.000.000.000 3.300.000.000 6.380.086.844 78.680.086.844 Balance as of December 31 , 2014

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan See accompanying notes to financial statements
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan ini. which form an integral part of these financial statements.

4
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
LAPORAN ARUS KAS STATEMENTS OF CASH FLOWS
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)


Catatan/
Notes 2014 2013
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM OPERATING
OPERASI ACTIVITIES
Penerimaan kas dari pelanggan 102.401.944.037 103.821.796.206 Cash receipts from customers
Pembayaran kas kepada pemasok (59.685.245.557) (65.392.391.955) Cash paid to suppliers
Pembayaran kas kepada karyawan (38.276.184.547) (33.749.778.842) Cash paid to employees
Kas diperoleh dari operasi 4.440.513.933 4.679.625.409 Cash received from operations
Pembayaran bunga dan administrasi bank (818.231.648) (595.908.528) Interest and bank charges paid
Pembayaran pajak (2.410.107.014) (1.781.006.558) Taxes paid
Penerimaan bunga 101.408.090 109.701.017 Interest received
Kas neto diperoleh dari Net cash provided by
aktivitas operasi 1.313.583.361 2.412.411.340 operating activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM INVESTING
INVESTASI ACTIVITIES
Perolehan aset tetap (525.242.770) (343.035.295) Acquisitions of fixed assets
Kas neto digunakan untuk Net cash used for
aktivitas investasi (525.242.770) (343.035.295) investing activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM FINANCING
PENDANAAN ACTIVITIES
Penerimaan pinjaman jangka pendek 24.560.146.979 19.599.801.289 Proceeds from short-term loan
Pembayaran pinjaman jangka pendek (25.519.711.759) (22.533.952.186) Repayment of short-term loan
Kas neto digunakan untuk Net cash used for
aktivitas pendanaan (959.564.780) (2.934.150.897) financing activities
PENURUNAN NETO NET DECREASE IN
KAS DAN SETARA KAS (171.224.188) (864.774.852) CASH AND CASH EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS AT
AWAL TAHUN 4.632.638.583 4.870.033.105 BEGINNING OF YEAR
DAMPAK PERUBAHAN EFFECTS OF FOREIGN
SELISIH KURS 59.180.126 627.380.330 EXCHANGE RATE
KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS
AKHIR TAHUN 4 4.520.594.521 4.632.638.583 AT END OF YEAR

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan See accompanying notes to financial statements
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan ini. which form an integral part of these financial statements.

5
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)


1. UMUM 1. GENERAL
a. Pendirian dan informasi umum a. Establishment and general information
PT Kedaung Indah Can Tbk ("Entitas") didirikan dalam PT Kedaung Indah Can Tbk (the "Entity") was established
rangka Undang-Undang Penanaman Modal Dalam Negeri within the framework of the Domestic Capital Investment
No. 6 tahun 1968 jo Undang-Undang No. 12 tahun 1970, Law No. 6 year 1968 as amended by law No. 12 year
berdasarkan akta notaris No. 37 tanggal 11 Januari 1974 1970, based on notarial deed No. 37, dated January 11,
dari Julian Nimrod Siregar Gelar Mangaradja Namora, S.H., 1974 of Julian Nimrod Siregar Gelar Mangaradja
notaris di Jakarta. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Namora, S.H., notary in Jakarta. The deed of
Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat establishment was approved by the Minister of Justice of
keputusan No. Y.A.5/239/18, tanggal 24 Juli 1975 serta the Republic of Indonesia in his Decision Letter No.
diumumkan dalam Berita Negara No. 27 tanggal 2 April Y.A.5/239/18, dated July 24, 1975 and was published in
1976, Tambahan No. 237. the State Gazette No. 27, dated April 2, 1976, Supplement
No. 237.
Anggaran dasar Entitas telah mengalami beberapa kali The Entity's articles of association have been amended
perubahan, terakhir dengan akta notaris No. 13, tanggal 10 several times, most recently by notarial deed No. 13, dated
Nopember 2008 dari Siti Pertiwi Henny Singgih, S.H., November 10, 2008 of Siti Pertiwi Henny Singgih, S.H.,
notaris di Jakarta. Anggaran dasar ini telah disahkan oleh notary in Jakarta. The article of association was approved
Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia in
keputusan No. AHU-99739.AH.0102, tanggal 24 Desember his Decision Letter No. AHU-99739.AH.0102, dated
2008 yang isinya antara lain mengenai persetujuan untuk December 24, 2008 concerning the changes of the Entity's
penyesuaian seluruh anggaran dasar Entitas dengan Article of Association to conform with Law No. 40 Year
ketentuan Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang 2007 of Limited Liability Entity.
Perseroan Terbatas.
Entitas berdomisili di Jalan Raya Rungkut No.15-17, The Entity is domiciled in Jalan Raya Rungkut No. 15-17,
Surabaya dengan pabrik berlokasi di tempat yang sama. Surabaya, and its plant is located in the same location.
Entitas tergabung dalam kelompok usaha Kedaung Group. The Entity is incorporated in Kedaung Group.
Entitas mulai beroperasi secara komersial pada tahun 1975. The Entity commenced its commercial operation in 1975.
Berdasarkan pasal 3 anggaran dasar Entitas, ruang lingkup In accordance with article 3 of the Entity's articles of
kegiatan Entitas terutama meliputi industri peralatan dapur association, the scope of its activities is mainly to engage
dari logam dan produk sejenis serta industri kaleng dan in the manufacturing of kitchenwares made of metal and
produk sejenis. Jumlah karyawan Entitas rata-rata 791 similar products, and manufacturing of can and similar
karyawan pada tahun 2014 dan 806 karyawan pada tahun products. The Entity had an average total number of
2013. employees of 791 in 2014 and 806 in 2013.
Pada tahun 2007, Entitas memiliki kepemilikan langsung In 2007, the Entity had a direct ownership in Borneo
atas Borneo Enamel Industrial Sdn. Bhd. (BEISB) dan Enamel Industrial Sdn. Bhd. (BEISB) and its subsidiary
entitas anaknya (Indo-Ghana Enamel Industrial Ltd.). (Indo-Ghana Enamel Industrial Ltd.). Since September 5,
Terhitung sejak tanggal 5 September 2007, CIMB Bank 2007, CIMB Bank Berhad, Malaysia executed an
Berhad, Malaysia melakukan pengambilalihan aset BEISB undertaking action of the assets of BEISB in respond to
dalam rangka penyelesaian utang bank BEISB. Atas BEISB default in its bank borrowings repayment
pengambilalihan tersebut Entitas tidak memiliki kendali lagi obligations. Based on the action above, the Entity was no
atas BEISB dan entitas anaknya. Sehingga sejak tanggal longer hold control to BEISB and its subsidiary. Thus,
tersebut laporan keuangan Entitas tidak dikonsolidasi. since that date, the financial statements of the Entity was
no longer being consolidated.

6
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)


a. Pendirian dan informasi umum (lanjutan) a. Establishment and general information (continued)
Susunan pengurus Entitas per tanggal 31 Desember 2014 The Entity's management as at December 31, 2014 and
dan 2013 adalah sebagai berikut: 2013 consists of the following:
Dewan Komisaris Board of Commissioners
Presiden Komisaris Philip Lam Tin Sing President Commissioner
Komisaris Djoni Sukohardjo Commissioner
Komisaris Independen Eli Rosiana, S.E. Independent Commissioner
Dewan Direksi Board of Directors
Presiden Direktur Ir. Ratna Setyakusuma President Director
Direktur Ir. I Made Indrawan Director
Direktur Hadi Muliyono, S.E., Ak. Director
b. Penawaran umum efek entitas b. Public offering of shares of the entity
Pada tanggal 7 Oktober 1993, Entitas memperoleh On October 7, 1993, the Entity obtained the notice of
pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal effectivity from the Chairman of the Capital Market
(Bapepam) dengan suratnya No.S-1733/PM/1993 untuk Supervisory Agency (Bapepam) in his letter
melakukan penawaran umum atas 10.000.000 saham Entitas No.S-1733/PM/1993 for its public offering of 10,000,000
kepada masyarakat. Pada tanggal 28 Oktober 1993, saham shares. On October 28, 1993, these shares were listed in
tersebut telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia. Indonesia Stock Exchange.
Pada tanggal 31 Desember 2014 and 2013, seluruh saham As of December 31, 2014 and 2013, all of the Entity's
Entitas atau sejumlah 138.000.000 saham telah dicatatkan shares totaling 138,000,000 shares have been listed in
pada Bursa Efek Indonesia. Indonesia Stock Exchange.
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
Manajemen Entitas bertanggung jawab atas penyusunan laporan The management of the Entity is responsible for the
keuangan ini yang diselesaikan pada tanggal 4 Maret 2015. preparation of these financial statements that were completed
on March 4, 2015.
a. Pernyataan kepatuhan a. Statement of compliance
Laporan keuangan ini disusun sesuai dengan Standar Financial statements prepared in accordance with
Akuntansi Keuangan ("SAK"). Kebijakan akuntansi yang Indonesian Financial Accounting Standards ("SAK"). The
dipakai telah sesuai dengan kebijakan yang dipakai untuk accounting policies adopted are in accordance with the
menyusun laporan keuangan sebagaimana dijelaskan policies used to prepare financial statements as described
dibawah ini. below.
b. Dasar penyusunan laporan keuangan b. Basis of preparation of the financial statements
Laporan keuangan telah disusun sesuai dengan standar The financial statements have been prepared in
akuntansi keuangan di Indonesia, yang mencakup accordance with Indonesian financial accounting
Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) dan standards, which comprise the Statement of Financial
Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”) yang Accounting Standard (“PSAK”) and Interpretations of
dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Statement of Financial Accounting Standard (“ISAK”)
(“DSAK”) Ikatan Akuntan Indonesia dan peraturan- issued by the Financial Accounting Standards Board
peraturan mengenai Pedoman Penyajian dan Pengungkapan (“DSAK”) of the Indonesian Institute of Accountants and
Laporan Keuangan yang diterbitkan oleh Otoritas Jasa regulation of the Financial Service Authority (“OJK”)
Keuangan (OJK) (dahulu BAPEPAM-LK) sesuai dengan (formerly BAPEPAM-LK) for the Guidance on Financial
Surat Keputusan No.Kep-347/BL/2012 tertanggal 25 Juni Statements Presentation and Disclosures as mentioned by
2012. the Decision Letter No.Kep-347/BL/2012 dated June 25,
2012.

7
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(lanjutan) (continued)
b. Dasar penyusunan laporan keuangan (lanjutan) b. Basis of preparation of the financial statements
(continued)
Laporan keuangan disusun berdasarkan konsep biaya The financial statements have been prepared based on
perolehan, kecuali untuk akun-akun tertentu disajikan historical cost, except for certain accounts which are
dengan pengukuran lain sebagaimana dijelaskan dalam measured on the basis described in the related accounting
kebijakan akuntansi akun-akun yang bersangkutan. Laporan policies. The financial statements have been prepared on
keuangan disusun dengan menggunakan dasar akrual, accrual basis, except for the statements of cash flows.
kecuali arus kas.
Laporan arus kas disajikan dengan menggunakan metode The statements of cash flows is presented using direct
langsung dengan mengelompokkan penerimaan dan method by classifying cash flows on the basis of operating,
pengeluaran kas dan setara kas ke dalam aktivitas operasi, investing and financing activities.
investasi dan pendanaan.
Transaksi-transaksi yang termasuk dalam laporan keuangan Items included in the financial statements of the Entity are
Entitas diukur dengan mata uang lingkungan ekonomi measured using the currency of the primary economic
utama ("mata uang fungsional"). Laporan keuangan environment ("the functional currency"). The financial
disajikan dalam Rupiah, yang merupakan mata uang statements are presented in Rupiah, which is the
fungsional dan penyajian. functional and presentation currency.
c. Transaksi dan saldo dalam mata uang asing c. Foreign currency transactions and balances
Pembukuan Entitas diselenggarakan dalam mata uang The books of accounts of the Entity are maintained in
Rupiah. Transaksi-transaksi selama tahun berjalan dalam Indonesian Rupiah. Transactions during the year
mata uang asing dicatat dengan kurs yang berlaku pada saat involving foreign currencies are recorded at the rates of
terjadinya transaksi. the exchange prevailing at the time the transactions are
made.
Pada tanggal laporan posisi keuangan (neraca), aset dan At the statements of financial position date, monetary
liabilitas moneter dalam mata uang asing disesuaikan untuk assets and liabilities denominated in foreign currencies
mencerminkan kurs yang berlaku pada tanggal tersebut. are adjusted to reflect the rates of exchange prevailing at
Keuntungan atau kerugian kurs yang timbul dikreditkan that date. The resulting gains or losses are credited or
atau dibebankan pada laporan laba rugi tahun yang charged to current operations.
bersangkutan.
Kurs yang digunakan untuk menjabarkan aset dan liabilitas The exchange rates used to translate the monetary assets
moneter dalam mata uang asing adalah sebagai berikut: and liabilities denominated in foreign currencies were as
follows:
31 Des 2014/ 31 Des 2013/
Dec 31, 2014 Dec 31, 2013
Dollar Amerika Serikat 1/Rupiah 12.440 12.189 United States Dollar 1/Rupiah
Dollar Singapura 1/Rupiah 9.422 9.628 Singapore Dollar 1/Rupiah
Ringgit Malaysia 1/Rupiah 3.562 3.708 Malaysia Ringgit 1/Rupiah

d. Kas dan setara kas d. Cash and cash equivalents


Kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dan semua investasi Cash and cash equivalents consist of cash on hand and in
yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang dari banks and all unrestricted investment with maturities of
tanggal perolehannya dan tidak dijaminkan serta tidak three months or less from the date of placement.
dibatasi penggunaannya.

8
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(lanjutan) (continued)
e. Instrumen keuangan e. Financial instrument
Entitas telah menerapkan PSAK No. 50 (Revisi 2010), The Entity have applied PSAK No. 50 (Revised 2010),
"Instrumen Keuangan: Penyajian", PSAK No. 55 (Revisi “Financial Instruments: Presentation”, PSAK No. 55
2011), "Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran", (Revised 2011), “Financial Instruments: Recognition and
dan PSAK No. 60, “Instrumen Keuangan: Pengungkapan”. Measurement”, and PSAK No. 60, “Financial
Instruments: Disclosures”.
Aset keuangan diklasifikasikan dalam kelompok berikut: Financial assets are classified as follows:
1. Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui 1. Financial assets which are measured at fair value
laporan laba rugi through statement of profit and loss
Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui Financial assets which are measured at fair value
laporan laba rugi adalah aset keuangan yang ditujukan through statement of profit and loss are financial
untuk diperdagangkan, yaitu jika dimiliki terutama assets that are designated to be traded, i.e., if held
untuk tujuan dijual kembali dalam waktu dekat atau primarily for resale in the near future or there is
terdapat bukti mengenai pola ambil untung dalam evidence of a pattern of short-term profit taking in
jangka pendek yang terkini. the most recent.
Investasi dalam efek yang termasuk dalam kelompok Investments in securities are included in this group
ini dicatat sebesar nilai wajarnya. Laba (rugi) yang are recorded at fair value. Unrealized gains (losses)
belum direalisasi pada tanggal laporan posisi keuangan on the statements of financial position date are
(neraca) dikreditkan atau dibebankan pada tahun credited or charged to current operations.
berjalan.
Pada tahun 2014 dan 2013, Entitas tidak mempunyai In 2014 and 2013, the Entity had no financial assets
aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui measured at fair value through statements of profit
laporan laba rugi. and loss.
2. Investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo 2. Held to maturity investments
Investasi dalam kelompok dimiliki hingga jatuh tempo Held to maturity investments are non-derivative
adalah aset keuangan non-derivatif dengan financial assets with fixed or predetermined payment
pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh and maturity date, and management has positive
temponya telah ditetapkan, serta manajemen intention and ability to hold these financial assets to
mempunyai intensi positif dan kemampuan untuk maturity.
memiliki aset keuangan tersebut hingga jatuh tempo.
Pada saat pengakuan awal, investasi dalam kelompok At initial recognition, investments classified as held
dimiliki hingga jatuh tempo diakui pada nilai wajarnya to maturity are recognized at fair value plus
ditambah biaya transaksi dan selanjutnya diukur pada transaction costs and subsequently measured at
biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan amortized cost using the effective interest rate.
suku bunga efektif.
Pada tahun 2014 dan 2013, Entitas tidak mempunyai In 2014 and 2013, the Entity had no financial assets
aset keuangan berupa investasi yang dimiliki hingga classified as held to maturity investments.
jatuh tempo.
3. Pinjaman yang diberikan dan piutang 3. Loans and receivables
Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset Loans and receivables are non-derivative financial
keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau assets with fixed or predetermined payments and has
telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar no quotation in an active market.
aktif.

9
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(lanjutan) (continued)
e. Instrumen keuangan (lanjutan) e. Financial instrument (continued)
3. Pinjaman yang diberikan dan piutang (lanjutan) 3. Loans and receivables (continued)
Pada saat pengakuan awal, pinjaman yang diberikan At initial recognition, loans and receivables are
dan piutang diakui pada nilai wajarnya, ditambah recognized at fair value, plus transaction costs and
dengan biaya transaksi dan selanjutnya diukur pada subsequently measured at cost and amortized using
biaya perolehan dan diamortisasi dengan the effective interest rate method, except for loans
menggunakan metode suku bunga efektif, kecuali and short-term receivables in which the interest
untuk pinjaman yang diberikan dan piutang jangka calculation is not material.
pendek di mana perhitungan bunga tidak material.
Pada tahun 2014 dan 2013, pinjaman yang diberikan In 2014 and 2013, loans and receivables include
dan piutang meliputi kas dan setara kas, saldo bank cash and cash equivalents, restricted bank accounts,
yang dibatasi penggunaannya, piutang usaha, piutang accounts receivable, other receivables and advances
lain-lain dan uang muka. payment.
4. Aset keuangan yang diklasifikasikan dalam kelompok 4. Financial assets classified as available for sale
tersedia untuk dijual
Aset keuangan yang diklasifikasikan dalam kelompok Financial assets which are classified as available for
tersedia untuk dijual adalah aset keuangan non- sale are non-derivative financial assets designated as
derivatif yang ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual available for sale or ones that do not meet criteria
atau yang yang tidak memenuhi kriteria kelompok for other groups. These financial assets are recorded
lainnya. Aset keuangan ini dicatat sebesar nilai wajar. at fair value. The difference between the cost and fair
Selisih antara nilai perolehan dan nilai wajar value is the unrealized earnings (losses) realized on
merupakan laba (rugi) yang belum direalisasikan pada the statements of financial position date which are
tanggal laporan posisi keuangan (neraca) yang presented as part of equity.
disajikan sebagai bagian dari ekuitas.
Pada tahun 2014 dan 2013, Entitas tidak mempunyai In 2014 and 2013, the Entity had no financial assets
aset keuangan yang diklasifikasikan dalam kelompok classified as available for sale.
tersedia untuk dijual.
Liabilitas keuangan diklasifikasikan dalam kelompok berikut: Financial liabilities are classified as follows:
1. Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar 1. Financial liabilities which are measured at fair value
melalui laporan laba rugi through statement of profit and loss
Nilai wajar liabilitas keuangan yang diukur pada nilai The fair value of financial liabilities which are
wajar melalui laporan laba rugi adalah liabilitas measured at fair value through statement of profit
keuangan yang dapat dipindahtangankan dalam waktu and loss are financial obligations that can be
dekat. Derivatif diklasifikasikan sebagai liabilitas yang transferred in the near future. Derivatives classified
diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi as liabilities are measured at fair value through
kecuali ditetapkan dan efektif sebagai instrumen statement of profit and loss unless specified and
lindung nilai. effective as hedging instruments.
Pada tahun 2014 dan 2013, Entitas tidak mempunyai In 2014 and 2013, the Entity has no financial
liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar liabilities measured at fair value through profit or
melalui laporan laba rugi. loss.
2. Liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya 2. Financial liabilities which are measured at
perolehan diamortisasi amortized cost
Liabilitas keuangan yang tidak diklasifikasikan Financial liabilities which are not classified as
sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai financial liabilities measured at fair value through
wajar melalui laporan laba rugi dikategorikan dan statement of profit and loss are categorized and
diukur pada biaya perolehan diamortisasi. measured at amortized cost.

10
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(lanjutan) (continued)
e. Instrumen keuangan (lanjutan) e. Financial instrument (continued)
2. Liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya 2. Financial liabilities which are measured at
perolehan diamortisasi (lanjutan) amortized cost (continued)
Pada tahun 2014 dan 2013, Entitas mempunyai In 2014 and 2013, the Entity has financial liabilities
liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan measured at amortized cost which include accounts
diamortisasi meliputi utang usaha, utang lain-lain, payable, other payables, accrued expenses, short
beban yang masih harus dibayar, pinjaman jangka term loans and sales advance.
pendek dan uang muka penjualan.

Penurunan nilai aset keuangan: Impairment of financial assets:


Pada setiap tanggal pelaporan, Entitas mengevaluasi apakah The Entity assess at the end of the reporting period
terdapat bukti yang obyektif bahwa aset keuangan atau whether there is objective evidence that a financial asset
kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai. Aset or group of financial assets is impaired. A financial asset
keuangan atau kelompok aset keuangan diturunkan nilainya or a group of financial assets is impaired and impairment
dan kerugian penurunan nilai telah terjadi, jika dan hanya losses are incurred only if there is objective evidence of
jika, terdapat bukti yang obyektif mengenai penurunan nilai impairment as a result of one or more events that occurred
tersebut sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang after the initial recognition of the asset (a ‘loss event’) and
terjadi setelah pengakuan awal aset tersebut (peristiwa yang that loss event (or events) has an impact on the estimated
merugikan), dan peristiwa yang merugikan tersebut future cash flows of the financial asset or group of
berdampak pada estimasi arus kas masa depan atas aset financial assets that can be reliably estimated.
keuangan atau kelompok aset keuangan yang dapat
diestimasi secara andal.
Bukti obyektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset The criteria that the Entity use to determine that there is
keuangan mengalami penurunan nilai meliputi: objective evidence of an impairment loss include:
- Kesulitan keuangan signifikan yang dialami pihak - Significant financial difficulty of the obligor or issuer
peminjam atau penerbit instrumen keuangan; of financial instruments;
- Pelanggaran kontrak, seperti terjadinya wanprestasi - A breach of contract, such as a default or
atau tunggakan pembayaran pokok atau bunga; delinquency in interest or principal payments;
- Pihak pemberi pinjaman, dengan alasan ekonomi atau - The lender, for economic or legal reasons relating to
hukum sehubungan dengan kesulitan keuangan yang the borrower’s financial difficulty, granting to the
dialami pihak peminjam, memberikan keringanan borrower a concession that the lender would not
(konsesi) pada pihak peminjam yang tidak mungkin otherwise consider;
diberikan jika pihak peminjam tidak mengalami
kesulitan tersebut;
- Terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan - It becomes probable that the borrower will enter
dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi bankruptcy or other financial reorganisation;
keuangan lainnya;
- Hilangnya pasar aktif dari aset keuangan akibat - Disappearance of an active market for that financial
kesulitan keuangan. asset because of financial difficulties.
Saling hapus instrumen keuangan Offsetting financial instruments
Aset keuangan dan liabilitas keuangan disalinghapus dan Financial assets and liabilities are offset and the net
jumlah netonya dilaporkan pada laporan posisi keuangan amount is reported in the statements of financial position
(neraca) ketika terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk when there is a legally enforceable right to offset the
melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui recognized amounts and there is an intention to settle on a
tersebut dan adanya niat untuk merealisasikan aset dan net basis, or realize the asset and settle the liability
menyelesaikan liabilitas secara simultan. simultaneously.

11
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(lanjutan) (continued)
f. Piutang usaha f. Accounts receivable
Piutang usaha diakui dan disajikan sebesar nilai realisasi Accounts receivable are recognized and presented at net
neto. Cadangan kerugian penurunan nilai piutang ditentukan realizable value. Provision for impairment losses is
berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan akun provided based upon a review of the status of the
piutang masing-masing pelanggan pada akhir tahun. individual accounts receivable at end of the year.
g. Persediaan g. Inventories
Persediaan dinyatakan berdasarkan biaya perolehan atau Inventories are stated at cost or net realizable value,
nilai realisasi neto, mana yang lebih rendah. Biaya whichever is lower. Cost is determined using the weighted
perolehan ditentukan dengan metode rata-rata tertimbang. average method.
h. Beban dibayar di muka h. Prepaid expenses
Beban dibayar di muka di amortisasi selama manfaat Prepaid expense are amortized over their beneficial
masing-masing beban dengan menggunakan metode garis periods using straight-line method.
lurus.
i. Aset tetap i. Fixed assets
Berdasarkan PSAK No. 16 (Revisi 2011), suatu entitas Under PSAK No.16 (Revised 2011), an entity shall choose
harus memilih model biaya atau model revaluasi sebagai between the cost model and revaluation model as the
kebijakan akuntansi pengukuran aset tetap. Entitas memilih accounting policy for its fixed assets measurement. The
untuk menggunakan model biaya sebagai kebijakan Entity has chosen the cost model as the accounting policy
akuntansi pengukuran aset tetapnya. Penerapan PSAK ini for its fixed assets measurement. The adoption of this
tidak menimbulkan dampak yang signifikan terhadap revised PSAK did not have significant effect in the Entity's
laporan keuangan Entitas. financial statements.
Aset tetap dinyatakan menurut harga perolehan setelah Fixed assets are stated at cost less accumulated
dikurangi dengan akumulasi penyusutan. Penyusutan aset depreciation. Depreciation is computed using the straight-
tetap dihitung dengan metode garis lurus. Tanah tidak line method. Land is not depreciated. The economic useful
disusutkan. Masa manfaat aset tetap diestimasukan sebagai lives of the assets were estimated as follows:
berikut:
Klasifikasi aset tetap Tahun / Years Fixed assets classification
Bangunan dan prasarana 25 Buildings and improvements
Mesin dan perlengkapan 15 Machinery and equipment
Peralatan kantor 10 Office furniture, fixtures and equipment
Kendaraan 8 Vehicles
Biaya perbaikan dan perawatan dibebankan langsung ke The cost of repairs and maintenance is charged directly to
perhitungan laba rugi pada saat terjadinya biaya-biaya the profit and loss as incurred; while significant renewals
tersebut; sedangkan biaya-biaya yang berjumlah besar dan or betterment are capitalized. When fixed assets are
sifatnya meningkatkan kondisi aset secara signifikan retired or otherwise disposed of, their carrying value and
dikapitalisasi. Apabila suatu aset tetap tidak lagi digunakan the related accumulated depreciation are removed from
atau dijual, maka harga perolehan dan akumulasi the accounts and any resulting gain or loss is reflected in
penyusutan aset tersebut dikeluarkan dari akun aset tetap earnings.
dan keuntungan atau kerugian yang terjadi diperhitungkan
ke laba rugi tahun berjalan.
Aset dalam pelaksanaan merupakan akumulasi dari biaya- Assets under constructions represents the accumulated
biaya pembelian bahan dan peralatan serta biaya konstruksi cost of materials and other costs related the construction
lainnya hingga aset tersebut selesai dan siap untuk in progress up to the date when the asset is completed and
digunakan. Biaya-biaya ini dipindahkan ke akun aset tetap ready to use. These costs are transferred to the relevant
pada saat pekerjaan selesai dan aset tersebut siap untuk fixed asset account when the asset has been made and
digunakan. ready to use.

12
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(lanjutan) (continued)
j. Properti investasi j. Investment property
Properti investasi adalah properti (tanah atau bangunan atau Investment property is property (land or buildings or part
bagian dari suatu bangunan atau kedua-duanya) yang of a building or both) which is controlled (by the owner or
dikuasai (oleh pemilik atau penyewa melalui sewa lessee through lease financing) to produce a rental or for
pembiayaan) untuk menghasilkan rental atau untuk capital appreciation or both and not to:
kenaikan nilai atau kedua-duanya dan tidak untuk:
a. Digunakan dalam produksi atau penyediaan barang a. Used in the production or supply of goods or services
atau jasa atau untuk tujuan administratif; or for administrative purposes;
b. Dijual dalam kegiatan usaha sehari-hari. b. Sold in the daily business activities.
Properti investasi diukur sebesar nilai perolehan setelah Investment properties are measured at cost less
dikurangi akumulasi penyusutan dan setiap akumulasi accumulated depreciation and any accumulated
kerugian penurunan nilai. impairment losses.
Tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan dan tidak Land is stated at cost and is not depreciated.
disusutkan.
k. Pengakuan pendapatan dan beban k. Revenue and expense recognition
Penjualan lokal diakui pada saat penyerahan barang kepada Local sales are recognized when the goods are delivered
pelanggan, sedangkan penjualan ekspor diakui pada saat to the customers, while export sales are recognized when
barang dikapalkan (F.O.B Shipping Point) . Beban diakui the goods are shipped (F.O.B. Shipping Point). Expenses
pada saat terjadinya (accrual basis) . are recognized when incurred (accrual basis).
l. Liabilitas diestimasi atas imbalan pasca kerja karyawan l. Estimated post-employment benefit liabilities
Entitas telah menerapkan kebijakan akuntansi untuk The Entity has recognized a provision for post-
mengakui liabilitas imbalan pasca kerja karyawan sesuai employment benefit liabilities in accordance with PSAK
dengan PSAK No. 24 (Revisi 2010) mengenai "imbalan No. 24 (Revised 2010) "employee benefits". Post-
kerja". Pemberian imbalan pasca kerja dilakukan oleh employment benefit were given by the Entity in
Entitas dengan berdasarkan Undang-Undang accordance with Labor Law No. 13 year 2003.
Ketenagakerjaan No.13/2003.
Beban imbalan pasca kerja karyawan yang dihitung The cost of providing post-employement benefits under the
berdasarkan Perjanjian Kerja Bersama ditentukan dengan Collective Labor Agreement is determined using the
metode projected unit credit . Keuntungan atau kerugian projected unit credit method. Actuarial gains or losses are
aktuarial diakui sebagai penghasilan atau beban apabila recognized as income or expenses when the net cumulative
akumulasi keuntungan atau kerugian aktuarial neto yang unrecognized actuarial gains or losses for each individual
belum diakui pada akhir periode pelaporan sebelumnya plan at the end of the previous reporting year exceed the
melebihi jumlah yang lebih besar antara 10% dari nilai kini greater of 10% of the present value of the defined benefit
liabilitas imbalan pasti dan 10% dari nilai wajar aset obligation and 10% of the fair value of any plan assets at
program pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian that date. These gains or losses are recognized on a
ini diakui dengan metode garis lurus sepanjang rata-rata sisa straight-line method over the expected average remaining
masa kerja karyawan. working lives of the employees.
m. Pajak penghasilan m. Income tax
Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena pajak Current tax expense is provided based on the estimated
tahun berjalan. Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui income for the year. Deferred tax assets and liabilities are
atas perbedaan temporer antara aset dan liabilitas untuk recognized for temporary differences between the
tujuan komersial dan untuk tujuan perpajakan setiap tanggal financial and the tax basis of assets and liabilities at each
pelaporan. Manfaat pajak di masa mendatang, seperti saldo reporting date. Future tax benefits, such as the carry-
rugi fiskal yang belum digunakan diakui sejauh besar forward of unused tax losses are also recognized to the
kemungkinan realisasi atas manfaat pajak tersebut. extent that realization of such benefits is probable.

13
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(lanjutan) (continued)
m. Pajak penghasilan (lanjutan) m. Income tax (continued)
Pajak tangguhan dihitung dengan menggunakan tarif pajak Deferred tax is calculated at the rates that have been
yang berlaku atau secara substantial telah berlaku pada enacted or substantively enacted at the statements of
tanggal laporan posisi keuangan (neraca). Perubahan nilai financial position date. Changes in the carrying amounts
tercatat aset dan liabilitas pajak tangguhan yang disebabkan of deferred tax assets and liabilities attributable to a
oleh perubahan tarif pajak dibebankan pada tahun berjalan, change in tax rates is recognized in the current year's
kecuali untuk transaksi-transaksi yang sebelumnya telah statement of income, except to the extent that such change
dibebankan atau dikreditkan ke ekuitas. relates to items previously charged or credited to equity.
n. Laba per saham dasar n. Basic earnings per share
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi pendapatan Basic earnings per share is computed by dividing
komprehensif pada periode berjalan dengan jumlah rata-rata comprehensive income for the period by the weighted
tertimbang saham yang beredar pada tahun yang average number of shares outstanding during the year.
bersangkutan.
o. Informasi segmen o. Segment information
Entitas menerapkan PSAK No. 5 (Revisi 2009), "Segmen The Entity applied PSAK No. 5 (Revised 2009),
Operasi". PSAK revisi ini memungkinkan pengguna laporan "Operating Segments". The revised PSAK requires
keuangan untuk mengevaluasi sifat dan dampak keuangan disclosures that will enable users of financial statements to
dari aktivitas bisnis yang mana Entitas terlibat dan evaluate the nature and financial effects of the business
lingkungan ekonomi di mana Entitas beroperasi. activities in which the Entity engages and economic
environments in which it operates.
p. Penurunan nilai aset non-keuangan p. Impairment of non-financial assets
Setiap tanggal pelaporan, Entitas menelaah ada atau At reporting date, the Entity reviews any indication of
tidaknya indikasi penurunan nilai aset. asset impairment.
Aset non-keuangan ditelaah untuk mengetahui apakah telah Non-financial assets are reviewed for impairment
terjadi penurunan nilai bilamana terjadi perubahan atau whenever events or changes in circumstances indicate that
keadaan yang mengindikasikan bahwa nilai tercatat aset the carrying amount may not be recoverable. An
tersebut tidak dapat diperoleh kembali. Kerugian akibat impairment loss is recognised for the amount by which the
penurunan nilai diakui sebesar selisih antara nilai tercatat asset’s carrying amount exceeds its recoverable amount.
aset yang melampaui nilai yang dapat diperoleh kembali The recoverable amount is the higher of an asset’s fair
dari aset tersebut. Nilai yang dapat diperoleh kembali value less cost to sales and value in use.
adalah nilai yang lebih tinggi antara nilai wajar aset
dikurangi biaya untuk menjual dan nilai pakai aset.
Dalam rangka mengukur penurunan nilai, aset For the purposes of assessing impairment, assets are
dikelompokkan hingga unit terkecil yang menghasilkan arus grouped at the lowest levels for which there are separately
kas terpisah (cash-generating units ). Aset non-keuangan identifiable cash flows (cash-generating units). Non-
yang diturunkan nilainya ditelaah untuk kemungkinan financial assets that have suffered an impairment are
adanya pembalikan terhadap nilai penurunan setiap tanggal reviewed for possible reversal of the impairment at each
pelaporan. reporting date.
q. Transaksi dengan pihak yang berelasi q. Transactions with related party
Entitas melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi. The Entity has transactions with related parties. In
Berdasarkan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan accordance with the Indonesian Statement of Financial
(PSAK) No.7 (Revisi 2010), "Pengungkapan Pihak-Pihak Accounting Standard (PSAK) No.7 (Revised 2010),
yang berelasi". Seluruh transaksi dan saldo material dengan "Related Party Disclosures". All significant transactions
pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam catatan atas and balances with related parties are disclosed in the
laporan keuangan (lihat catatan 23). notes to financial statements (see note 23).

14
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES


(lanjutan) (continued)
r. Perubahan kebijakan akuntansi r. Changes in accounting policies
Pada bulan Desember 2013, Dewan Standar Akuntansi In December 2013, the Accounting Standards Board of
Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia telah menerbitkan The Indonesian Intitute of Accountants issued a number of
beberapa standar akuntansi baru dan revisian yang akan new and revised accounting standards that will become
berlaku efektif pada tahun buku yang dimulai 1 Januari effective for the annual period beginning January 1, 2015.
2015. Penerapan dini atas standar-standar tersebut tidak Early adoption of these standards is not permitted.
diperkenankan.
Standar-standar tersebut adalah sebagai berikut: The new standards were as follows:
a. PSAK No. 1 (Revisi 2013), "Penyajian Laporan a. PSAK No. 1 (Revised 2013), "Presentation of
Keuangan"; Financial Statements";
b. PSAK No. 4 (Revisi 2013), "Laporan Keuangan b. PSAK No. 4 (Revised 2013), "Separate Financial
Tersendiri"; Statements";
c. PSAK No. 15 (Revisi 2013), "Investasi pada Entitas c. PSAK No. 15 (Revised 2013), "Investments in
Asosiasi dan Ventura Bersama"; Associates and Joint Ventures";
d. PSAK No. 24 (Revisi 2013), "Imbalan Kerja"; d. PSAK No. 24 (Revised 2013), "Employee Benefits";
e. PSAK No. 46 (Revisi 2013), "Pajak Penghasilan"; e. PSAK No. 46 (Revised 2013), "Income Taxes";
f. PSAK No. 48 (Revisi 2013), "Penurunan Nilai Aset"; f. PSAK No. 48 (Revised 2013), "Impairment of
assets";
g. PSAK No. 50 (revisi 2013) “Instrumen keuangan: f. PSAK No. 50 (revised 2013) “Financial instrument:
Penyajian”; Presentation”;
h. PSAK 55 (revisi 2013) “Instrumen keuangan: h. PSAK 55 (revised 2013) “Financial instrument:
Pengakuan dan Pengukuran”; Recognition and Measurement";
i. PSAK 60 (revisi 2013) “Instrumen keuangan: i. PSAK 60 (revised 2013) "Financial instrument:
Pengungkapan”; Disclosure”;
j. PSAK No. 65, "Laporan Keuangan Konsolidasian"; j. PSAK No. 65, "Consolidated Financial Statements";
k. PSAK No. 66, "Pengaturan Bersama"; k. PSAK No. 66, "Joint Arrangements";
l. PSAK No. 67, "Pengungkapan Kepentingan dalam l. PSAK No. 67, "Disclosure of Interests in Other
Entitas Lain"; Entities";
m. PSAK No. 68, "Pengukuran Nilai Wajar"; m. PSAK No. 68, "Fair Value Measurement";
n. ISAK 26 (revisi 2013) “Penilaian ulang derivatif n. ISAK 26 (revised 2013) “Revaluation of embedded
melekat”; derivative”;
o. ISAK No. 27, "Pengalihan Aset dari Pelanggan"; o. ISAK No. 27, "Transfers Assets from Customer";
p. ISAK No. 28, "Pengakhiran Liabilitas Keuangan p. ISAK No. 28, "Extinguishing Financial Liabilities
dengan Instrumen Ekuitas"; with Equity Instrument";
q. Pencabutan PSAK 12 (revisi 2009) “Bagian partisipasi q. Withdrawal of PSAK 12 (revised 2009) “Interest in
ventura bersama”; joint venture”;
r. Pencabutan ISAK 7 "Konsolidasi entitas bertujuan r. Withdrawal of ISAK 7 "Consolidation - special
khusus"; purpose entities";
s. Pencabutan ISAK 12 "Pengendalian bersama entitas: s. Withdrawal of ISAK 12 "Jointly controlled entities:
Kontribusi non moneter oleh venturer". Non monetary contribution by venturers".
Pada saat penerbitan laporan keuangan, Entitas masih As at the authorisation date of this financial statements,
mempelajari dampak yang mungkin timbul dari penerapan the Entity is still evaluating the potential impact of these
standar baru dan revisi tersebut serta pengaruhnya pada new and revised PSAK and its impact to Entity's financial
laporan keuangan Entitas. statement.

15
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN 3. SOURCE OF ESTIMATION UNCERTAINTY


Penyusunan laporan keuangan mengharuskan manajemen untuk The preparation of the financial statements requires
membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang management to make judgments, estimates and assumptions
mempengaruhi jumlah yang dilaporkan atas pendapatan, beban, that affect the reported amounts of revenues, expenses, assets
aset dan liabilitas, dan pengungkapan atas liabilitas kontijensi, and liabilities, and the disclosure of contingent liabilities, at
pada akhir periode pelaporan. Ketidakpastian mengenai asumsi the end of the reporting period. Uncertainty about these
dan estimasi tersebut dapat mengakibatkan penyesuaian assumptions and estimates could result in outcomes that
material terhadap nilai tercatat pada aset dan liabilitas dalam require a material adjustment to the carrying amount of the
periode pelaporan berikutnya. asset and liability affected in future periods.
Pertimbangan Judgments
Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen dalam rangka The following judgments are made by management in the
penerapan kebijakan akuntansi yang memiliki pengaruh paling process of applying the accounting policies that have the most
signifikan atas jumlah yang diakui dalam laporan keuangan. significant effects on the amounts recognized in the financial
statements.
Klasifikasi aset dan liabilitas keuangan Classifications of financial assets and liabilities
Entitas menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu The Entity determines the classifications of certain assets and
sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan liabilities as financial assets and financial liabilities by judging
mempertimbangkan bila definisi yang ditetapkan PSAK No. 55 if they meet the definition set forth in PSAK No. 55 (Revised
(Revisi 2011) dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan 2011). Accordingly, the financial assets and financial
liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi liabilities are accounted for in accordance with the Entity's
Entitas seperti diungkapkan pada catatan 2e. accounting policies disclosed in note 2e.
Pajak penghasilan Income tax
Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan provisi Significant judgment is involved in determining the provision
atas pajak penghasilan badan. Terdapat transaksi dan for corporate income tax. There are certain transactions and
perhitungan tertentu yang penentuan pajak akhirnya adalah computation for which the ultimate tax determination is
tidak pasti sepanjang kegiatan usaha normal. Entitas mengakui uncertain during the ordinary course of business. The Entity
liabilitas atas pajak penghasilan badan berdasarkan estimasi recognizes liabilities for expected corporate income tax issues
apakah akan terdapat tambahan pajak penghasilan badan. based on estimates of whether additional corporate income tax
will be due.
Estimasi dan asumsi Estimates and assumptions
Asumsi utama masa depan dan sumber utama estimasi The key assumptions concerning the future and other key
ketidakpastian lain pada tanggal pelaporan yang memiliki risiko sources of estimation uncertainty at the reporting date that
signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap nilai have a significant risk of causing a material adjustment to the
tercatat aset dan liabilitas untuk periode/tahun berikutnya carrying amounts of assets and liabilities within the next
diungkapkan di bawah ini. Entitas mendasarkan asumsi dan financial period/year are disclosed below. The Entity based its
estimasi pada parameter yang tersedia pada saat laporan assumptions and estimates on parameters available when the
keuangan disusun. Asumsi dan situasi mengenai perkembangan financial statements were prepared. Existing circumstances
masa depan mungkin berubah akibat perubahan pasar atau and assumptions about future developments may change due to
situasi di luar kendali Entitas. Perubahan tersebut dicerminkan market changes or circumstances arising beyond the control of
dalam asumsi terkait pada saat terjadinya. the Entity. Such changes are reflected in the assumptions when
they occur.
Imbalan pasca kerja Post-employment benefits
Penentuan liabilitas dan imbalan pasca kerja Entitas bergantung The determination of the Entity's obligations and cost for post-
pada pemilihan asumsi yang digunakan oleh aktuaris employment benefits is dependent on its selection of certain
independen dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi assumptions used by the independent actuary in calculating
tersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan such amounts. Those assumptions include among others,
gaji tahunan, tingkat pengunduran diri karyawan tahunan, discount rates, future annual salary increase, annual employee
tingkat kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian. turnover rate, disability rate, retirement age and mortality
rate.

16
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN (lanjutan) 3. SOURCE OF ESTIMATION UNCERTAINTY (continued)


Estimasi dan asumsi (lanjutan) Estimates and assumptions (continued)
Imbalan pasca kerja (lanjutan) Post-employment benefits (continued)
Hasil aktual yang berbeda dari asumsi yang ditetapkan Entitas Actual results that differ from the Entity's assumptions are
langsung diakui dalam laba atau rugi pada saat terjadinya. recognized immediately in the profit or loss as and when they
Sementara Entitas berkeyakinan bahwa asumsi tersebut adalah occurred. While the Entity believes that its assumptions are
wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil aktual atau reasonable and appropriate, significant differences in the
perubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkan Entitas Entity's actual experiences or significant changes in the
dapat mempengaruhi secara material liabilitas diestimasi atas Entity's assumptions may materially affect its estimated
imbalan pasca kerja dan beban imbalan pasca kerja. liabilities for post-employment benefits and post-employment
benefits expenses.
Nilai tercatat atas liabilitas diestimasi atas imbalan kerja Entitas The carrying amount of the Entity's estimated liabilities for
per tanggal 31 Desember 2014 sebesar Rp9.838.490.468 dan employee benefits as of December 31, 2014 amounted to
per tanggal 31 Desember 2013 sebesar Rp12.739.100.144. Rp9,838,490,468 and as of December 31, 2013 amounted to
Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam catatan 22. Rp12,739,100,144. Further details are disclosed in note 22.
Penyusutan aset tetap Depreciation of fixed assets
Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan menggunakan The costs of fixed assets are depreciated on a straight-line
metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat method over their estimated useful lives. Management
ekonomisnya. Manajemen mengestimasi masa manfaat estimates the useful lives of these fixed assets to be within 8 to
ekonomis aset tetap antara 8 sampai dengan 25 tahun. Ini 25 years. These are common life expectancies applied in the
adalah umur yang secara umum diharapkan dalam industri di industries where the Entity conducts its businesses. Changes in
mana Entitas menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat the expected level of usage and technological development
pemakaian dan perkembangan teknologi dapat mempengaruhi could impact the economic useful lives and the residual values
masa manfaat ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya biaya of these assets, and therefore future depreciation charges
penyusutan masa depan mungkin direvisi. Nilai tercatat neto could be revised. The net carrying amount of the Entity's fixed
atas aset tetap Entitas per tanggal 31 Desember 2014 sebesar assets as of December 31, 2014 amounted to Rp8,253,323,849
Rp8.253.323.849 dan per tanggal 31 Desember 2013 sebesar and as of December 31, 2013 amounted to Rp8,717,131,863.
Rp8.717.131.863. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Further details are disclosed in note 9.
catatan 9.
Cadangan kerugian penurunan nilai piutang usaha Provision for impairment losses of accounts receivable
Entitas mengevaluasi akun tertentu jika terdapat informasi The Entity evaluates specific accounts where it has information
bahwa pelanggan tertentu tidak dapat memenuhi liabilitas that certain customers are unable to meet their financial
keuangannya. Dalam hal tersebut, Entitas mempertimbangkan, obligations. In these cases, the Entity uses judgment, based on
berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun the best available facts and circumstances, including but not
tidak terbatas pada, jangka waktu hubungan dengan pelanggan limited to, the length of its relationship with the customer and
dan status kredit dari pelanggan, untuk mencatat provisi yang the customer's current credit status, to record specific
spesifik atas jumlah piutang pelanggan guna mengurangi provisions for customers against amounts due to reduce its
jumlah piutang yang diharapkan dapat diterima oleh Entitas. receivable amounts that the Entity expects to collect. These
Cadangan yang spesifik ini dievaluasi kembali dan disesuaikan specific provisions are re-evaluated and adjusted as additional
jika tambahan informasi yang diterima mempengaruhi jumlah information received affects the amounts of provisions for
cadangan kerugian penurunan nilai piutang. Nilai tercatat impairment losses accounts receivable. The carrying amount
piutang usaha Entitas setelah cadangan kerugian penurunan of the Entity's accounts receivable after provisions for
nilai per tanggal 31 Desember 2014 adalah setelah impairment losses as of December 31, 2014 was
Rp9.593.155.210 dan per tanggal 31 Desember 2013 sebesar Rp9,593,155,210 and as of December 31, 2013 was
Rp9.466.908.518. Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam Rp9,466,908,518. Further details are contained in note 6.
catatan 6.

17
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS


Saldo kas dan setara kas per tanggal 31 Desember 2014 dan The balance of cash and cash equivalents as of December 31,
2013 adalah sebagai berikut: 2014 and 2013 were as follows:

2014 2013
Kas 584.695.345 1.038.524.359 Cash on hand
Bank Cash in banks
Pihak ketiga Third parties
Rupiah Rupiah
PT Bank CTBC Indonesia 1.513.725.558 1.499.536.746 PT Bank CTBC Indonesia
PT Bank Central Asia Tbk 859.273.809 394.828.592 PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank UOB Buana Tbk 241.612.577 457.905.775 PT Bank UOB Buana Tbk
Dollar Amerika Serikat United States Dollar
PT Bank CTBC Indonesia 1.228.999.226 1.150.794.938 PT Bank CTBC Indonesia
PT Bank Central Asia Tbk 92.288.006 91.048.173 PT Bank Central Asia Tbk
Jumlah 4.520.594.521 4.632.638.583 Total
Entitas tidak mempunyai saldo kas dan setara kas pada pihak The Entity does not has cash and cash equivalent balance to
berelasi. related party.

5. SALDO BANK YANG DIBATASI PENGGUNAANNYA 5. RESTRICTED BANK ACCOUNTS


Saldo bank pada PT Bank CTBC Indonesia yang dibatasi The balance of restricted bank accounts in PT Bank CTBC
penggunaannya terdiri atas: Indonesia consists of:

2014 2013
Rekening giro Current accounts
Rupiah 1.079.109.886 200.481.097 Rupiah
Dollar Amerika Serikat 486.486.975 1.306.812.675 United States Dollar
Sub jumlah 1.565.596.861 1.507.293.772 Sub total
Deposito berjangka Time deposits
Dollar Amerika Serikat 581.293.708 569.565.032 United States Dollar
Rupiah 160.175.400 160.175.400 Rupiah
Sub jumlah 741.469.108 729.740.432 Sub total
Jumlah 2.307.065.969 2.237.034.204 Total
Tingkat bunga deposito berjangka per tahun Interest rates per annum on time deposit
Rupiah 6,25% 6,25% Rupiah
Dollar Amerika Serikat 1,50% 1,00% United States Dollar
Saldo rekening giro yang dibatasi penggunaannya dijaminkan Restricted current accounts were pledged as security for letter
untuk penerbitan Letter of Credit (fasilitas L/C) dari PT Bank of credit (L/C facility) of PT Bank CTBC Indonesia (refer to
CTBC Indonesia (lihat catatan 11) dengan jangka waktu kurang note 11) with maturities less than 1 year.
dari satu tahun.
Saldo deposito yang dibatasi penggunaannya merupakan Restricted time deposit placed in PT Bank CTBC Indonesia
deposito yang ditempatkan di PT Bank CTBC Indonesia yang were pledged as security of gas subscription to
digunakan sebagai jaminan berlangganan gas kepada PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk.
PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk.

18
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

6. PIUTANG USAHA 6. ACCOUNTS RECEIVABLE


Saldo piutang usaha per tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 The balance of accounts receivable as of December 31, 2014
adalah sebagai berikut: and 2013 were as follows:

2014 2013
a. Berdasarkan pelanggan a. By debtor
Pihak berelasi Related parties
Borneo Enamel Industrial Sdn. Bhd. 7.027.482.941 7.027.482.941 Borneo Enamel Industrial Sdn. Bhd.
PT Kedaung Industrial 836.816.693 150.102.934 PT Kedaung Industrial
Komodo International Corporation 796.054.260 1.172.777.068 Komodo International Corporation
PT Kedaung Sentra Distribusi 663.679.577 157.889.160 PT Kedaung Sentra Distribusi
PT Kedawung Subur 573.066.392 153.210.908 PT Kedawung Subur
PT Kedaung Medan Industrial 322.004.080 464.054.075 PT Kedaung Medan Industrial
PT Kedawung Surya Industrial 38.475.363 201.137.819 PT Kedawung Surya Industrial
Forincorp International, Ltd. 9.900.250 - Forincorp International, Ltd.
PT Pratama Gelas - 456.644.210 PT Pratama Gelas
Jumlah 10.267.479.556 9.783.299.115 Total
Cadangan kerugian penurunan nilai (7.027.482.941) (7.027.482.941) Provision for impairment losses in value
Jumlah, neto 3.239.996.615 2.755.816.174 Total, net
Pihak ketiga Third parties
Pelanggan dalam negeri 5.318.814.003 4.921.897.661 Local debtors
Pelanggan luar negeri 1.502.151.487 2.257.001.578 Foreign debtors
Jumlah 6.820.965.490 7.178.899.239 Total
Cadangan kerugian penurunan nilai (467.806.895) (467.806.895) Provision for impairment losses in value
Jumlah, neto 6.353.158.595 6.711.092.344 Total, net
Jumlah 9.593.155.210 9.466.908.518 Total
b. Berdasarkan umur (hari) b. By age (days) category
Belum jatuh tempo 8.239.034.510 8.848.099.553 Not yet due
Lewat jatuh tempo: Over due:
1 - 30 hari - 249.023.160 1 to 30 days
Lebih dari 30 hari 8.849.410.536 7.865.075.641 More than 30 days
Jumlah 17.088.445.046 16.962.198.354 Total
Cadangan kerugian penurunan nilai (7.495.289.836) (7.495.289.836) Provision for impairment losses in value
Jumlah, neto 9.593.155.210 9.466.908.518 Total, net
c. Berdasarkan mata uang c. By currency
Rupiah 14.780.339.049 13.532.419.708 Rupiah
Dollar Amerika Serikat 2.308.105.997 3.429.778.646 United States Dollar
Jumlah 17.088.445.046 16.962.198.354 Total
Cadangan kerugian penurunan nilai (7.495.289.836) (7.495.289.836) Provision for impairment losses in value
Jumlah, neto 9.593.155.210 9.466.908.518 Total, neto

19
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

6. PIUTANG USAHA (lanjutan) 6. ACCOUNTS RECEIVABLE (continued)


Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai piutang adalah Movements of the provision for impairment losses were as
sebagai berikut: follows:

2014 2013
Saldo awal 7.495.289.836 7.430.146.944 Beginning balance
Pencadangan kerugian penurunan nilai - 65.142.892 Provision for impairment losses in value
Saldo akhir 7.495.289.836 7.495.289.836 Ending balance
Saldo cadangan kerugian penurunan nilai piutang pada BEISB A provision for impairment losses for the receivable to BEISB
senilai Rp7.027.482.941 pada tahun 2014 dan 2013, amounted to Rp7,027,482,941 in 2014 and 2013 due to the
dikarenakan oleh hilangnya pengendalian Entitas pada BEISB losing control of the Entity to BEISB in 2007 (refer to note 1a).
di tahun 2007 (lihat catatan 1a). Dengan demikian, manajemen Thus, management believed that the Entity's receivable to
berkeyakinan bahwa piutang usaha Entitas pada BEISB BEISB is not likely to be collectible. Management believes that
kemungkinan kecil dapat tertagih. Manajemen berkeyakinan the provision for impairment losses of accounts receivable is
bahwa cadangan kerugian penurunan nilai piutang cukup untuk adequate to cover possible losses on uncollectible accounts.
menutupi kemungkinan kerugian akibat tidak tertagihnya
piutang usaha di kemudian hari.
Piutang usaha Entitas kepada pihak ketiga ataupun pihak yang Accounts receivable of the Entity to the third parties or related
berelasi tidak digunakan sebagai jaminan pinjaman. parties were not pledged as loan collateral.
7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES
Saldo persediaan per tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 The balance of inventories as of December 31, 2014 and 2013
adalah sebagai berikut: were as follows:

2014 2013
Barang jadi 18.357.729.746 16.660.588.970 Finished goods
Bahan baku 16.755.558.095 17.366.209.681 Raw materials
Barang dalam proses 11.839.947.690 14.777.613.817 Work in process
Bahan pembantu 880.577.395 875.804.668 Indirect materials
Jumlah 47.833.812.926 49.680.217.136 Total
Per 31 Desember 2014 dan 2013, manajemen berkeyakinan As of December 31, 2014 and 2013, management believes that
bahwa tidak terjadi penurunan nilai terhadap nilai tercatat there is no declining in carrying value of inventories.
persediaan.
Seluruh persediaan Entitas per tanggal 31 Desember 2014 dan All inventories of the Entity as of December 31, 2014 and 2013
2013 telah diasuransikan kepada PT Asuransi Central Asia were insured to PT Asuransi Central Asia againts fire, theft
terhadap risiko kebakaran, pencurian dan risiko lainnya dengan and other possible risks for a sum of USD4,000,000 in 2014
nilai pertanggungan sebesar USD4.000.000 pada tahun 2014 and USD3,800,000 in 2013. Management believes that the
dan USD3.800.000 pada tahun 2013. Manajemen berpendapat insurance coverage is adequate to cover possibility of losses
bahwa jumlah pertanggungan asuransi tersebut cukup untuk on the assets insured.
menutup kemungkinan kerugian atas aset yang
dipertanggungkan.
Per 31 Desember 2014, sejumlah persediaan senilai As of December 31 2014, inventories amounted to
USD100.000 dan Rp23.000.000.000 dan per 31 Desember 2013 USD100,000 and Rp23,000,000,000 and as of December 31,
senilai USD400.000 dan Rp23.000.000.000 dijaminkan untuk 2013 amounted to USD400,000 and Rp23,000,000,000 were
pinjaman jangka panjang dan jangka pendek masing-masing used as collateral for long-term and short-term loan to
kepada Combined Way Ltd. Hongkong dan PT Bank CTBC Combined Way Ltd. Hongkong and PT Bank CTBC Indonesia
Indonesia (lihat catatan 11). (refer to note 11).

20
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

8. PIUTANG DARI PIHAK BERELASI 8. RECEIVABLE FROM RELATED PARTIES


Saldo piutang dari pihak berelasi pada 31 Desember 2014 dan The balance of receivable from related parties as of December
2013 adalah sebagai berikut: 31, 2014 and 2013 were as follows:

2014 2013
Piutang Receivable
Borneo Enamel Industrial Sdn. Bhd. 47.628.631.978 47.628.631.978 Borneo Enamel Industrial Sdn. Bhd.
Indo-Ghana Enamel Industrial Ltd. 10.072.825.180 10.072.825.180 Indo-Ghana Enamel Industrial Ltd.
Jumlah 57.701.457.158 57.701.457.158 Total
Cadangan kerugian penurunan nilai (57.701.457.158) (57.701.457.158) Provision for impairment losses
Jumlah piutang, neto - - Total receivable, net
Piutang dari pihak berelasi, timbul dari transaksi arus dana, The receivable from related parties resulted from transactions
sewa tanah, pembebanan atas pemakaian fasilitas bersama, dan including cash advances, lease of land, advance payment of
pembayaran biaya Entitas yang dilakukan terlebih dahulu oleh utilities and advance payment of expenses by the related
pihak-pihak yang berelasi dan/atau sebaliknya. parties and/or vice versa.
Cadangan kerugian penurunan nilai piutang pada BEISB senilai A provision for impairment losses for the receivable to BEISB
Rp57.701.457.158 pada tahun 2014 dan 2013, dikarenakan oleh amounted to Rp57,701,457,158 in 2014 and 2013, due to the
hilangnya pengendalian Entitas pada BEISB di tahun 2007 losing control of the Entity to BEISB in 2007 (refer to note 1a).
(lihat catatan 1a). Dengan demikian manajemen berkeyakinan Thus, management believed that the Entity's receivable to
bahwa piutang usaha Entitas pada BEISB kemungkinan kecil BEISB is not likely to be collectible.
dapat tertagih.
9. ASET TETAP 9. FIXED ASSETS
Saldo dan mutasi aset tetap untuk tahun yang berakhir pada The balance and mutation of fixed assets for the year ended
tanggal 31 Desember 2014 adalah sebagai berikut: December 31, 2014 were as follows:
1 Januari / Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ 31 Desember /
January 1, Addition Deduction Reclassification December 31,
2014 2014
Rp Rp Rp Rp Rp
Biaya perolehan: At cost:
Bangunan dan Buildings and
prasarana 6.223.791.282 104.379.386 - - 6.328.170.668 improvements
Mesin dan Machines and
perlengkapan 38.242.108.094 47.100.000 - - 38.289.208.094 equipments
Office furniture, fixture
Peralatan kantor 7.645.919.903 39.485.750 - - 7.685.405.653 and equipments
Kendaraan 2.232.429.085 - - - 2.232.429.085 Vehicles
Aset dalam penyelesaian Construction in progress
Mesin dan Machines and
perlengkapan 29.478.206 289.864.134 - - 319.342.340 equipments
Bangunan dan Buildings and
prasarana - 44.413.500 - - 44.413.500 improvements
Jumlah 54.373.726.570 525.242.770 - - 54.898.969.340 Total
Akumulasi penyusutan: Accumulated depreciation:
Bangunan dan Buildings and
prasarana 2.705.404.040 222.138.123 - - 2.927.542.163 improvements
Mesin dan Machines and
perlengkapan 34.616.660.164 481.620.122 - - 35.098.280.286 equipments
Office furniture, ,fixture
Peralatan kantor 6.928.633.844 115.791.833 - - 7.044.425.677 and equipments
Kendaraan 1.405.896.659 169.500.706 - - 1.575.397.365 Vehicles
Jumlah 45.656.594.707 989.050.784 - - 46.645.645.491 Total
Nilai buku 8.717.131.863 8.253.323.849 Net book value

21
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

9. ASET TETAP (lanjutan) 9. FIXED ASSETS (continued)


Saldo dan mutasi aset tetap untuk tahun yang berakhir pada The balance and mutation of fixed assets for the year ended
tanggal 31 Desember 2013 adalah sebagai berikut: December 31,2013 were as follows:
1 Januari / Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ 31 Desember /
January 1, Addition Deduction Reclassification December 31,
2013 2013
Rp Rp Rp Rp Rp
Biaya perolehan: At cost:
Kepemilikan langsung Direct acquisition
Bangunan dan Buildings and
prasarana 6.223.791.282 - - - 6.223.791.282 improvements
Mesin dan Machines and
perlengkapan 38.139.211.594 102.896.500 - - 38.242.108.094 equipments
Office furniture, fixture
Peralatan kantor 7.435.259.314 210.660.589 - - 7.645.919.903 and equipments
Kendaraan 1.988.482.525 - - 243.946.560 2.232.429.085 Vehicles
Sewa guna usaha Leasing
Kendaraan 243.946.560 - - (243.946.560) - Vehicles
Aset dalam penyelesaian - Construction in progress
Mesin dan Machines and
perlengkapan - 29.478.206 - - 29.478.206 equipments
Jumlah 54.030.691.275 343.035.295 - - 54.373.726.570 Total
Akumulasi penyusutan: Accumulated depreciation:
Kepemilikan langsung Direct acquisition
Bangunan dan Buildings and
prasarana 2.477.016.076 228.387.964 - - 2.705.404.040 improvements
Mesin dan Machines and
perlengkapan 34.059.205.741 557.454.423 - - 34.616.660.164 equipments
Office furniture, ,fixture
Peralatan kantor 6.818.735.832 109.898.012 - - 6.928.633.844 and equipments
Kendaraan 1.223.870.733 151.712.936 - 30.312.990 1.405.896.659 Vehicles
Sewa guna usaha Leasing
Kendaraan 12.525.220 17.787.770 (30.312.990) - Vehicles
Jumlah 44.591.353.602 1.065.241.106 - - 45.656.594.707 Total
Nilai buku 9.439.337.673 8.717.131.863 Net book value

Beban penyusutan dialokasikan sebagai berikut: Depreciation expense were allocated to the following:
2014 2013
Beban overhead (lihat catatan 17) 814.475.253 891.945.202 Overhead expenses (refer to note 17)
Beban umum dan administrasi General and administrative expenses
(lihat catatan 19) 174.575.531 173.295.904 (refer to note 19)
Jumlah 989.050.784 1.065.241.106 Total
Seluruh aset tetap Entitas telah diasuransikan kepada All fixed assets owned by the Entity were insured with
PT Asuransi Central Asia terhadap risiko kebakaran, pencurian PT Asuransi Central Asia against fire, theft and other risks for
dan risiko lainnya dengan nilai pertanggungan sebesar a sum of USD7,650,000 and Rp735,000,000 in 2014 and
USD7.650.000 dan Rp735.000.000 pada tahun 2014 dan USD7,650,000 and Rp1,074,600,000 in 2013. Management
USD7.650.000 dan Rp1.074.600.000 pada tahun 2013. believes that the insurance coverage is adequate to cover
Manajemen berpendapat bahwa jumlah pertanggungan asuransi possibility of losses on the assets insured.
tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas aset
yang dipertanggungkan.

22
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

9. ASET TETAP (lanjutan) 9. FIXED ASSETS (continued)


Gedung dan bangunan pabrik milik Entitas didirikan di atas The Entity's factory, office and warehouse buildings are
tanah yang disewa dari PT Kedawung Subur, pihak yang located on a piece of land leased from PT Kedawung Subur, a
berelasi dengan masa sewa sesuai dengan Hak Guna Bangunan related party. The Building Use Rights (Hak Guna Bangunan
(HGB) yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2029 dan or HGB) will expire on December 31, 2029, after which the
dapat diperpanjang (lihat catatan 23c dan 25). Entity has an option to extend the right (refer to notes 23c and
25).
Aset dalam penyelesaian per tanggal 31 Desember 2014 Assets under construction as of 31 December 2014 represents
merupakan bangunan dan prasarana, serta mesin produksi building and improvement, and can production machines and
kaleng dan peralatannya. Pembuatan mesin tersebut dikerjakan its equipments. The construction is self constructed and
sendiri dan diperkirakan akan selesai pada tahun 2015 dengan estimated to be completed in 2015 with percentages of
persentase penyelesaian per 31 Desember 2014 sebesar 90%. completion to 90%. When the construction completely finished,
Pada saat konstruksi selesai, nilai tercatat akan direklasifikasi their carrying value will be reclassified as fixed assets.
ke aset tetap.
Manajemen Entitas telah melakukan pengkajian ulang atas The Entity's management has been reviewed estimated
estimasi umur ekonomis, metode penyusutan dan nilai residu economic useful lives, depreciation method and residual value
pada setiap akhir pelaporan. at each the end of reporting period.
Manajemen Entitas menyatakan bahwa tidak terdapat aset tetap The Entity's management stated that there are no discontinued
yang masih memiliki nilai buku namun berhenti beroperasi. operating fixed assets with remaining book value.
Menurut pendapat pihak manajemen, nilai wajar per 31 Based on management assessment, the fair value as of
Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut: December 31, 2014 and 2013 were as follows:

2014 2013
Bangunan dan prasarana 12.014.413.500 11.970.000.000 Building and facilities
Mesin dan perlengkapan 3.510.270.148 3.654.926.136 Machineries and equipment
Peralatan kantor 640.979.976 717.286.059 Office furnitures, fixtures and equipment
Kendaraan 657.031.720 826.532.426 Vehicles
Jumlah 16.822.695.344 16.955.111.051 Total
Per 31 Desember 2014 dan 2013, Manajemen Entitas As of December 31, 2014 and 2013, the Entity's management
menyatakan bahwa tidak terjadi penurunan nilai yang signifikan stated that there is no significant declining in carrying value
terdapat nilai tercatat aset tetap. on fixed assets.

10. PROPERTI INVESTASI 10. INVESTMENT PROPERTIES


Per 31 Desember 2014 dan 2013, akun properti investasi terdiri As of December 31, 2014 and 2013, investment properties
dari tanah di lokasi: were consist of land which located at:

2104 2013
Porong, Sidoarjo 2.552.890.925 2.552.890.925 Porong, Sidoarjo
Sumberejo, Surabaya 1.965.686.540 1.965.686.540 Sumberejo, Surabaya
Jumlah 4.518.577.465 4.518.577.465 Total
Pada tahun 2006 terjadi semburan lumpur dari Lapindo Brantas In 2006, there were mud explosions in Lapindo Brantas
Incorporation (Lapindo) yang merusak tanah Entitas di Porong. Incorporation (Lapindo) which destroyed the Entity's land in
Pada tanggal 21 Februari 2007, Entitas mengajukan klaim atas Porong. On February 21, 2007, the Entity submitted a claim of
rusaknya lahan kepada Lapindo sesuai dengan Surat the damaged land to Lapindo, based on its letter No.021/KIC-
No.021/KIC-DIR/II/2007, sebesar Rp21.413.000.000. Per 31 DIR/II/2007, amounted to Rp21,413,000,000. As of December
Desember 2014, klaim tersebut masih dalam proses 31, 2014, the claim was still in process. Management believe
penyelesaian. Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat that it would not be necessary to record the impairment of its
penurunan nilai atas aset tersebut. value.

23
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

10. PROPERTI INVESTASI (lanjutan) 10. INVESTMENT PROPERTIES (continued)


Nilai properti investasi pada tanggal 31 Desember 2014 dan The fair value of the investment properties as of December 31,
2013 sebesar Rp4.518.577.465 yang berasal dari dasar 2014 and 2013 amounted to Rp4,518,577,465 which based on
penilaian Manajemen yang dilakukan berdasarkan metode management assessment the valuation was done using cost
biaya. Menurut pendapat pihak manajemen nilai wajar atas method. Based on Management assessment the fair value of
properti investasi yang dimiliki saat ini pada tanggal 31 investment properties as of December 31, 2014 and 2013 were
Desember 2014 dan 2013 masing-masing sebesar amounted to Rp14,800,000,000 and Rp14,600,000,000,
Rp14.800.000.000 dan Rp14.600.000.000 sesuai dengan Nilai respectively which were agreed to latest of the Basis of the
Jual Objek Pajak (NJOP) terakhir. Land and Building Tax (NJOP).

11. PINJAMAN JANGKA PENDEK 11. SHORT-TERM LOANS


Saldo pinjaman jangka pendek per tanggal 31 Desember 2014 The balance of short-term loans as of December 31, 2014 and
dan 2013 adalah sebagai berikut: 2013 were follows:

2014 2013
PT Bank CTBC Indonesia 4.977.264.439 5.685.578.803 PT Bank CTBC Indonesia
Combined Way Company Limited 1.244.000.000 1.828.350.000 Combined Way Company Limited
Jumlah 6.221.264.439 7.513.928.803 Total
Pinjaman jangka pendek dari PT Bank CTBC Indonesia Short-term loan from PT Bank CTBC Indonesia
Entitas memperoleh fasilitas pinjaman jangka pendek dari The Entity obtained a short term loan facility from PT Bank
PT Bank CTBC Indonesia yang efektif sejak tanggal 4 Juli CTBC Indonesia which effective since July 4, 2008, this credit
2008, di mana perjanjian fasilitas kredit ini telah beberapa kali facility agreement has been extended several times, with the
diperpanjang, dan terakhir adalah Perubahan Atas Perjanjian latest was based on the amendment of Credit Facility
Fasilitas Kredit No.CTBCI SBY-567/VII-2014 tertanggal 23 Agreement No. CTBCI SBY-567/VII-2014 dated July 23, 2014.
Juli 2014.
Adapun fasilitas pinjaman jangka pendek dari PT Bank CTBC This short-term loan facility from PT Bank CTBC Indonesia
Indonesia tersebut mencakup: were covering:
1. Fasilitas Surat Kredit Berdokumen (L/C) dalam bentuk sight 1. The facility of Letter of Credit (L/C) in a form of Sight L/C,
termasuk juga L/C lokal dengan limit yang semula sebesar including local L/C with a limit previously amounted to
USD1.000.000, kemudian ditingkatkan hingga mencapai USD1,000,000, then later increased to USD2,250,000.
limit USD2.250.000. Fasilitas Surat Kredit Berdokumen Those Documented Letter of Credit (L/C) facility were only
(L/C) tersebut hanya diterbitkan untuk impor bahan baku provided for import of raw material and local purchase
dan pembelian lokal dari PT Krakatau Steel (Persero) Tbk from PT Krakatau Steel (Persero) Tbk and PT Pelat Timah
dan PT Pelat Timah Nusantara Tbk sebagai pemasok utama Nusantara Tbk as Entity's main supplier.
Entitas.
2. Entitas mendapat tambahan fasilitas kredit berupa Akad 2. The Entity obtained an additional credit facility in a form
Trust. Fasilitas kredit Akad Trust ini dapat digunakan of Trust Receipt. This facility could be used together with
secara bersama-sama dengan Fasilitas Surat Kredit Sight L/C credit facility with a credit limit amounted to
Berdokumen atas Unjuk (Sight L/C) sampai jumlah yang USD2,250,000. The period for each withdrawal of this
tidak melebihi limit sebesar USD2.250.000. Jangka waktu Trust Receipt Facility is maximum 120 days since its
setiap penarikan fasilitas Akad Trust ini adalah maksimal withdrawal.
selama 120 hari sejak tanggal pemakaian.
3. Fasilitas pinjaman jangka pendek yang semula sebesar 3. Short-term loan facility with a limit as previously
USD500.000 kemudian ditingkatkan dan diberikan sampai amounted to USD500,000, then later increased and given
dengan jumlah tidak melebihi USD1.250.000. Jangka waktu up to USD1,250,000. The period for each withdrawal of
setiap penarikan fasilitas pinjaman jangka pendek ini adalah short-term loan is maximum 180 days since its withdrawal.
maksimal selama 180 hari sejak tanggal pemakaian.
4. Fasilitas pinjaman bank garansi yang semula sebesar 4. Bank guarantee facility with a limit previously amounted to
USD500.000 kemudian ditingkatkan dan diberikan sampai USD500,000 then was increased and given not exceed than
jumlah tidak melebihi USD2.250.000. USD2,250,000.

24
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

11. PINJAMAN JANGKA PENDEK (lanjutan) 11. SHORT-TERM LOANS (continued)


Pinjaman jangka pendek dari PT Bank CTBC Indonesia Short-term loan from PT Bank CTBC Indonesia
(lanjutan) (continued)
Keseluruhan fasilitas kredit di atas berlaku sampai dengan All the credit facilities stated above are applied until July 27,
tanggal 27 Juli 2015. 2015.
Tingkat bunga yang dikenakan untuk penarikan pinjaman The interest rate that charged to short-term loan borrowings
jangka pendek dalam mata uang Rupiah pada tahun 2014 dan in currency of Rupiah in 2014 and 2013 were 11.375% and
2013 masing-masing sebesar 11,375% dan 10,875%, sedangkan 10.875%, respectively, meanwhile the loan withdrawal in
untuk penarikan pinjaman dalam mata uang Dollar Amerika currency of United States Dollar in 2014 and 2013 were
Serikat pada tahun 2014 dan 2013 masing-masing sebesar 5.25% and 5.00%, respectively.
5,25% dan 5,00%.
Fasilitas kredit dari PT Bank CTBC Indonesia tersebut dijamin The credit facilities from PT Bank CTBC Indonesia above are
dengan: guaranteed with:
- Rekening escrow pada PT Bank CTBC Indonesia dengan - Escrow account at PT Bank CTBC Indonesia with a
nilai minimal sebesar 20% dari setiap nilai Letter of Credit minimum value of 20% of each value of the Letter of Credit
yang diterbitkan. is issued.
- Jaminan fidusia atas persediaan, dengan nilai jaminan - Fiducia collateral for inventories amounted to
sebesar Rp23.000.000.000. Rp23,000,000,000.
Saldo pinjaman pada PT Bank CTBC Indonesia per 31 The loan from PT Bank CTBC Indonesia as of December 31,
Desember 2014 adalah sebesar Rp4.977.264.439 yang terdiri 2014 was amounted to Rp4,977,264,439 which consist of loan
dari pinjaman dalam mata uang Dollar Amerika Serikat sebesar in United States Dollar amounted to USD218,959.09 or
USD218.959,09 atau ekuivalen sebesar Rp2.723.851.080 dan equivalent to Rp2,723,851,080 and loan in Rupiah amounted
pinjaman dalam mata uang Rupiah yaitu sebesar to Rp2,253,413,359. While the loan from PT Bank CTBC
Rp2.253.413.359. Sedangkan saldo pinjaman pada PT Bank Indonesia as of December 31, 2013 was amounted to
CTBC Indonesia per 31 Desember 2013 adalah sebesar Rp5,685,578,803 which consist of loan in United States Dollar
Rp5.685.578.803 yang terdiri dari pinjaman dalam uang Dollar amounted to USD411,889.97 or equivalent to Rp5,020,526,844
Amerika Serikat sebesar USD411.889,97 atau ekuivalen and loan in Rupiah amounted to Rp665,051,959.
sebesar Rp5.020.526.844 dan pinjaman dalam mata uang
Rupiah yaitu sebesar Rp665.051.959.
Pinjaman jangka pendek dari Combined Way Company Ltd. Short-term loan from Combined Way Company Ltd.
Pada tanggal 23 Mei 2008, Entitas menandatangani Perjanjian On May 23, 2008, the Entity signed a Credit Agreement with
Kredit dengan Combined Way Ltd. Hongkong berupa Fasilitas Combined Way Ltd. Hongkong in form of Working Capital
Kredit Modal Kerja senilai USD300.000. Fasilitas kredit Credit Facility amounted to USD300,000. The credit facility
tersebut jatuh tempo dalam jangka waktu 2 tahun atau sampai expired in 2 years or until May 23, 2010. According to
dengan 23 Mei 2010. Berdasarkan Surat Perubahan Perjanjian Amendement of Credit Agreement No.20140515KIC dated
Kredit No.20140515KIC tanggal 15 Mei 2014, Entitas telah May 15, 2014, the Entity agreed to extend the credit term as
memperoleh perpanjangan jatuh tempo kredit tersebut di atas mentioned above to May 15, 2015. The loan is secured with
sampai dengan tanggal 15 Mei 2015. Pinjaman tersebut dijamin inventories valued at no less than USD300,000 (see note 7).
dengan persediaan senilai tidak kurang dari USD300.000 (lihat The interest rate applies to this facility is 1% per annum in
catatan 7). Tingkat suku bunga atas pinjaman ini adalah 1% per 2014 and 2013. The outstanding balance of the loan as of
tahun pada tahun 2014 dan 2013. Saldo pinjaman per 31 December 31, 2013 was amounted to USD50,000 or equals to
Desember 2013 adalah sebesar USD50.000 atau setara dengan Rp609,450,000. The Entity has fully paid the loan on August
Rp609.450.000. Entitas telah melunasi pinjaman tersebut pada 11, 2014.
tanggal 11 Agustus 2014.

25
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

11. PINJAMAN JANGKA PENDEK (lanjutan) 11. SHORT-TERM LOANS (continued)


Pinjaman jangka pendek dari Combined Way Company Ltd. Short-term loan from Combined Way Company Ltd.
(lanjutan) (continued)
Berdasarkan Surat Perjanjian Kredit No.CW20090402.KIC, Based on the credit agreement No.CW20090402.KIC dated
tertanggal 2 April 2009, Entitas menandatangani Perjanjian April 2, 2009, the Entity signed credit facility agreement with
Kredit dengan Combined Way Ltd. Hongkong berupa Fasilitas Combined Way Ltd. Hongkong in form of Working Capital
Kredit Modal Kerja dengan limit kredit sebesar USD200.000, Credit Facility amounted to USD200,000, with applied interest
dengan tingkat suku bunga sebesar 1%. Pinjaman tersebut rate to this facility of 1%. This facility is secured with the
dijamin dengan persediaan yang dimiliki Entitas dengan nilai Entity's inventories valued at no less than USD100,000 (see
yang tidak kurang dari USD100.000 (lihat catatan 7). Perjanjian note 7). This credit agreement has been amended several
tersebut sudah beberapa kali mengalami perubahan, dengan times, the latest was based on the second amendment of Credit
perubahan terakhir berdasarkan amandemen kedua Perjanjian Facility No.CW20130402.KIC dated April 2, 2013, which will
Kredit No.CW20130402.KIC tertanggal 2 April 2013, sehingga be due on April 2, 2015. The terms, conditions and collateral
fasilitas kredit ini akan jatuh tempo pada tanggal 2 April 2015. for this facility is the same as before. As of December 31, 2014
Syarat, kondisi dan jaminan atas pinjaman tersebut sama and 2013, the outstanding balance of the loan was amounted
dengan perjanjian awal. Per 31 Desember 2014 dan 2013, saldo to USD100,000 or equivalent to Rp1,244,000,000 and
pinjaman tersebut senilai USD100.000 atau masing-masing Rp1,218,900,000.
setara dengan Rp1.244.000.000 dan Rp1.218.900.000.
Pinjaman jangka pendek tersebut di atas tidak mempersyaratkan Short-term loans mentioned above do not require significant
adanya ketentuan yang penting selain sejumlah jaminan yang covenants other than the collateral that had been mentioned
telah disebutkan di atas. Per 31 Desember 2014, Entitas tidak above. As of December 31, 2014, the Entity had no outstanding
memiliki saldo pinjaman jangka pendek dari pihak yang short-term loan from the related party.
berelasi.

12. UTANG USAHA 12. ACCOUNTS PAYABLE


Akun ini merupakan utang usaha pihak ketiga dari pemasok This account represents accounts payable from local suppliers.
dalam negeri. Klasifikasi utang usaha berdasarkan kelompok Classification of accounts payable by age group and the
umur dan mata uang adalah sebagai berikut: currency were as follows:

2014 2013
Berdasarkan umur (hari) adalah: By age (days) category:
Belum jatuh tempo 611.900.766 2.115.306.286 Not yet due
Lewat jatuh tempo: Past due:
1 - 30 hari 262.882.482 117.436.270 1 to 30 days
Lebih dari 30 hari 77.000 4.663.050 More than 30 days
Jumlah 874.860.248 2.237.405.606 Total
Berdasarkan mata uang: By currency:
Rupiah 575.632.966 529.685.666 Rupiah
Dollar Amerika Serikat 299.227.282 1.707.719.940 United States Dollar
Jumlah 874.860.248 2.237.405.606 Total
Jangka waktu kredit yang timbul dari pembelian bahan baku Purchases of raw and indirect materials, both from local and
utama dan pembantu baik dari pemasok dalam maupun luar foreign suppliers, have credit terms of 15 to 120 days.
negeri berkisar 15 sampai 120 hari.
Entitas tidak memiliki utang usaha yang dilakukan dengan The Entity did not have accounts ​payable due to a related
pihak yang berelasi dan tidak ada jaminan yang diberikan party and there was no collateral given by the Entity to the
Entitas atas saldo utang usaha tersebut di atas. outstanding balance of accounts payable above.

26
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

13. BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR 13. ACCRUED EXPENSES


Saldo beban yang masih harus dibayar per tanggal 31 Desember The balance of accrued expenses as of December 31,2014 and
2014 dan 2013 adalah sebagai berikut: 2013 were as follows:

2014 2013
Gas 287.436.702 296.512.033 Gas
Lainnya 145.999.174 158.740.760 Others
Jumlah 433.435.876 455.252.793 Total

14. MODAL SAHAM 14. CAPITAL SHARE


Berdasarkan daftar pemegang saham yang dikeluarkan oleh Based on the list of shareholders issued by the Securities
Biro Administrasi Efek, PT Sirca Datapro Perdana, susunan Administration Bureau, PT Sirca Datapro Perdana, the
pemegang saham Entitas per tanggal 31 Desember 2014 dan Entity’s shareholders and their ownership interests as of
2013 adalah sebagai berikut: December 31, 2014 and 2013 were as follows:
Persentase Pemilikan/ Jumlah
Lbr. Saham / Percentage of Modal Disetor /
Nama Pemegang Saham Total shares Ownership Total paid-up capital Name of Shareholders
PT Kedawung Subur 60.195.140 43,62% 30.097.570.000 PT Kedawung Subur
D.K. Lim & Sons D.K. Lim & Sons
Investment Pte.Ltd. 43.332.000 31,40% 21.666.000.000 Investment Pte.Ltd.
UOB Kay Hian Pte Ltd 11.096.400 8,04% 5.548.200.000 UOB Kay Hian Pte Ltd
Djoni Sukohardjo,
Djoni Sukohardjo, Komisaris 312.700 0,23% 156.350.000 Commissioner
Philip Lam Tin Sing, Philip Lam Tin Sing,
Presiden Komisaris 380 0,00% 190.000 President Commissioner
Masyarakat (masing-masing
di bawah 5%) 23.063.380 16,71% 11.531.690.000 Public (below 5% each)
Jumlah 138.000.000 100% 69.000.000.000 Total

15. TAMBAHAN MODAL DISETOR 15. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL


Akun ini merupakan agio saham atas emisi saham pada Additional paid-in capital represents the excess of selling
penawaran umum dan pembagian dividen saham dan saham price/market value per share over the par value per share
bonus, dengan rincian sebagai berikut: arising from public offering and distribution of share devidend
and bonus shares, with details as follows:

2014 dan/ and 2013


Harga penawaran/Nilai pasar Selling price/Market value
Penawaran umum Shares offered to public
10.000.000 saham x Rp 2.600 26.000.000.000 10,000,000 shares x Rp 2,600
Pembagaian dividen saham Distribution of stock dividend
3.000.000 saham x Rp 2.100 6.300.000.000 3,000,000 shares x Rp 2,100
Jumlah 32.300.000.000 Total
Nilai nominal Par value
Penawaran umum (10.000.000.000) Shares offered to public
Pembagian dividen saham (3.000.000.000) Distribution of stock dividend
Pembagian saham bonus (16.000.000.000) Distribution of bonus shared
Jumlah (29.000.000.000) Total
Tambahan modal disetor 3.300.000.000 Additional paid-in capital

27
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

16. PENJUALAN NETO 16. NET SALES


Penjualan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Sales for the years ended December 31, 2014 and 2013 were
Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut: as follows:

2014 2013
Penjualan lokal 70.329.223.002 67.430.507.846 Local sales
Penjualan ekspor 28.696.580.839 27.599.362.448 Export sales
Lain-lain 3.965.028.756 4.018.810.223 Others
Jumlah 102.990.832.597 99.048.680.517 Total
Retur dan potongan penjualan (19.514.100) (18.983.800) Sales return and discounts
Jumlah, neto 102.971.318.497 99.029.696.717 Total, net
31,29% dan 27,79% dari penjualan masing-masing pada tahun 31.29% and 27.79% in 2014 and 2013 of the above net sales
2014 dan 2013 dilakukan dengan pihak yang berelasi (lihat were made to related parties respectively (refer to note 23).
catatan 23).
Penjualan yang melebihi 10% dari jumlah penjualan neto The sales which represent over than 10% of the net sales:
adalah:

2014 % 2013 %
PT Nissin Biscuit 17.299.680.300 16,8% 18.043.872.100 18,2% PT Nissin Biscuit
Komodo International Corporation 15.993.208.617 15,5% 15.178.636.397 15,3% Komodo International Corporation
Jumlah 33.292.888.917 42.272.983.377 Total

17. BEBAN POKOK PENJUALAN 17. COST OF GOODS SOLD


Beban pokok penjualan untuk tahun berakhir pada tanggal- Cost of goods sold for the years ended December 31, 2014 and
tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut: 2013 were as follows:

2014 2013
Pemakaian bahan baku dan pembantu 50.821.718.199 55.993.633.695 Raw and indirect materials used
Tenaga kerja langsung 19.749.988.777 17.688.143.448 Direct labor
Beban overhead (lihat catatan 9) 9.649.995.180 9.360.889.896 Overhead expenses (refer to note 9)
Jumlah biaya produksi 80.221.702.156 83.042.667.039 Total manufacturing expenses
Persediaan barang dalam proses Work in process
Awal tahun 14.777.613.817 14.319.792.431 At beginning of year
Akhir tahun (11.839.947.690) (14.777.613.817) At end of year
Beban pokok produksi 83.159.368.283 82.584.845.653 Cost of goods manufactured
Persediaan barang jadi Finished goods
Awal tahun 16.660.588.970 9.265.646.402 At beginning of year
Pembelian barang jadi 976.920.000 - Purchase of finished goods
Akhir tahun (18.357.729.746) (16.660.588.970) At end of year
Beban pokok penjualan 82.439.147.507 75.189.903.085 Cost of goods sold
8,55% dan 5,92% dari jumlah pembelian bahan baku masing- 8.55% and 5.92% in 2014 and 2013 of the total purchases of
masing pada tahun 2014 dan 2013 dilakukan dengan pihak- raw materials were made from related parties (refer to note
pihak yang berelasi (lihat catatan 23). 23).
Pada tahun 2014 dan 2013, beban sewa masing-masing sebesar In 2014 and 2013, rental cost charged to manufacturing
Rp540.000.000 dicatat sebagai beban pabrikasi, yang expenses were amounted to Rp540,000,000 which was a rent
merupakan sewa kepada pihak yang berelasi (lihat catatan 23). to a related party (refer to note 23).

28
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

17. BEBAN POKOK PENJUALAN (lanjutan) 17. COST OF GOODS SOLD (continued)
Pembelian bahan baku yang melebihi 10% dari jumlah The raw material purchases over 10% of the net purchases
pembelian neto adalah sebagai berikut: were as follows:

2014 % 2013 %
Jiangsu GuoLian Plate Co., Ltd 12.185.605.628 23,8% 6.469.806.661 11,3% Jiangsu GuoLian Plate Co., Ltd
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk 11.920.231.285 23,3% 12.848.579.160 22,4% PT Krakatau Steel (Persero) Tbk
Pemco Brugge BVBA 4.653.888.514 9,1% 7.192.499.881 12,5% Pemco Brugge BVBA
Jumlah 28.759.725.427 29.530.096.812 Total
Pembelian dari Pemco Brugge BVBA tidak melebihi 10% dari The purchase from Pemco Brugge BVBA does not exceed 10%
jumlah pembelian neto pada tahun 2014. of net purchase in 2014.

18. BEBAN PENJUALAN 18. SELLING EXPENSES


Beban penjualan untuk tahun berakhir pada tanggal-tanggal 31 Selling expenses for the years ended December 31, 2014 and
Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut: 2013 were as follows:

2014 2013
Beban ekspor 722.483.924 858.123.477 Export charges
Gaji dan kesejahteraan 620.943.873 666.192.216 Salaries and benefits
Pemasaran 401.769.649 318.941.611 Marketing
Lain-lain 30.576.149 27.138.301 Others
Jumlah 1.775.773.595 1.870.395.605 Total

19. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 19. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES
Beban umum dan administrasi untuk tahun berakhir pada General and administrative expenses for the years ended
tanggal-tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai December 31, 2014 and 2013 were as follows:
berikut:

2014 2013
Gaji dan kesejahteraan 8.080.068.251 6.838.243.671 Salaries and benefits
Imbalan pasca kerja (lihat catatan 22) 2.910.962.076 2.230.965.667 Post-employment benefits (refer to note 22)
Transportasi 422.755.089 485.108.305 Transportation
Penyusutan (lihat catatan 9) 174.575.531 173.295.904 Depreciation (refer to note 9)
Jasa legal dan profesional 149.376.500 157.225.483 Legal and professional fee
Registrasi dan pencatatan saham 148.870.586 132.565.650 Registration and listing fees
Sewa (lihat catatan 23) 60.000.000 192.000.000 Rent (refer to note 23)
Telekomunikasi 33.573.082 49.862.630 Communication
Lain-lain 289.566.993 319.227.895 Others
Jumlah 12.269.748.108 10.578.495.205 Total

29
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

20. PERPAJAKAN 20. TAXATION


a. Utang pajak a. Taxes payable
Utang pajak Entitas terdiri dari: Tax payable of the Entity consist of the following:

2014 2013
Pajak Pertambahan Nilai 100.299.338 221.959.558 Value Added Tax
Pajak Penghasilan Pasal 25 159.685.778 162.728.625 Income Tax Article 25
Pajak Penghasilan Pasal 21 144.747.667 88.570.918 Income Tax Article 21
Pajak Penghasilan Pasal 23 dan 4 (2) 60.181.622 61.520.026 Income Tax Article 23 and 4 (2)
Pajak Penghasilan Pasal 26 2.440.000 3.600.000 Income Tax Article 26
Pajak Penghasilan Pasal 29
(lihat catatan 20b) - 35.283.531 Income Tax Article 29 (refer to note 20b)
Jumlah utang pajak 467.354.405 573.662.658 Total taxes payable
b. Beban pajak b. Tax expenses
Beban pajak Entitas terdiri dari: Tax expenses of the Entity consist of the following:

2014 2013
Pajak kini 931.239.500 1.810.371.500 Current tax
Pajak tangguhan 693.382.192 717.660.652 Deferred tax
Jumlah 1.624.621.692 2.528.032.152 Total
Pajak kini Current tax
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak penghasilan badan A reconciliation between income before tax per statements
sebagaimana ditunjukkan dalam laporan laba rugi of comprehensive income and taxable income was as
komprehensif dan laba fiskal adalah sebagai berikut: follows:

2014 2013
Laba sebelum pajak menurut Income before tax per statements
laporan laba rugi komprehensif 6.328.129.933 9.947.532.870 comprehensive of income
Perbedaan temporer Temporary differences
Imbalan pasca kerja (2.900.609.676) (2.725.392.645) Post-employment benefits
Cadangan kerugian penurunan nilai - 65.142.892 Provisions for impairment losses
Angsuran aset sewa guna usaha - (111.680.071) Installment of leasing assets
Beban penyusutan aset sewa guna usaha 19.435.152 25.349.985 Depreciation of leasing assets
Perbedaan penyusutan Difference between commercial
komersial dan fiskal 107.645.757 (124.062.770) and fiscal depreciation
Jumlah perbedaan Total temporary
temporer (2.773.528.767) (2.870.642.609) differences
Perbedaan permanen Permanent differences
Perbedaan penyusutan Difference between commercial
komersial dan fiskal 62.773.889 75.411.269 and fiscal depreciation
Penghasilan bunga dan jasa giro (101.408.090) (109.701.017) Interest income on current accounts
Lain-lain 208.991.105 198.886.275 Others
Jumlah perbedaan permanen 170.356.904 164.596.527 Total permanent differences
Laba fiskal (dipindahkan) 3.724.958.071 7.241.486.788 Taxable income (carried forward)

30
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

20. PERPAJAKAN (lanjutan) 20. TAXATION (continued)


b. Beban pajak (lanjutan) b. Tax expenses (continued)
Pajak kini (lanjutan) Current tax (continued)

2014 2013
Laba fiskal (pindahan) 3.724.958.071 7.241.486.788 Taxable income (brought forward)
Beban pajak dengan tarif yang berlaku: Tax expenses with effective tax rate:
25% x Rp3.724.958.000 (931.239.500) - 25% x Rp3,724,958,000
25% x Rp7.241.486.000 - (1.810.371.500) 25% x Rp7,241,486,000
Pajak dibayar dimuka Prepaid taxes
Pasal 22 616.297.968 562.625.417 Article 22
Pasal 23 288.452 - Article 23
Pasal 25 1.758.237.063 1.212.462.552 Article 25
Lebih (kurang) bayar Over (under) payment of
pajak penghasilan 1.443.583.983 (35.283.531) corporate income tax
Laba fiskal tahun 2014 akan dilaporkan dalam Surat The taxable income for 2014 will be reported in the 2014
Pemberitahuan Tahunan (SPT) tahun 2014, sedangkan laba Annual Tax Return (SPT), while the fiscal profit for 2013
fiskal tahun 2013 telah sesuai dengan Surat Pemberitahuan agreed with the 2013 Annual Tax Return (SPT) filed to the
Tahunan (SPT) tahun 2013 yang disampaikan ke Kantor Tax Office.
Pajak.
Pajak tangguhan Deferred tax
Pajak tangguhan dihitung berdasarkan efek perbedaan Deferred tax is computed based on the effect of the
temporer antara jumlah aset dan liabilitas menurut laporan temporary differences between the financial statements
keuangan dengan jumlah aset dan liabilitas menurut carrying amounts of assets and liabilities and their
peraturan perpajakan. respective tax bases.
Rincian aset dan liabilitas pajak tangguhan Entitas adalah The details of the Entity's deferred tax assets and liabilities
sebagai berikut: were as folows:
Dibebankan ke Dibebankan ke
laporan laba rugi/ laporan laba rugi/
31 Desember Charged to 31 Desember Charged to 31 Desember
2012/ statements 2013/ statements 2014/
December 31, of income December 31, of income December 31,
2012 for the year 2013 for the year 2014

Aset (liabilitas) pajak Deffered tax assets


tangguhan: (liabilities):
Cadangan kerugian penurunan Provisions for impairment
nilai piutang 16.282.901.026 16.285.723 16.299.186.748 - 16.299.186.748 losses of receivables
Post-employment
Imbalan pasca kerja 3.866.123.196 (681.348.161) 3.184.775.035 (725.152.419) 2.459.622.616 benefits
Beban penyusutan aset Depreciation of leasing
sewa guna usaha 3.131.305 6.337.496 9.468.801 4.858.788 14.327.589 assets
Angsuran aset sewa Installment of leasing
guna usaha (20.722.622) (27.920.018) (48.642.640) - (48.642.640) assets
Pendapatan bunga (489.722.812) - (489.722.812) - (489.722.812) Interest income
Depreciation of fixed
Penyusutan aset tetap (728.009.512) (31.015.693) (759.025.204) 26.911.439 (732.113.765) assets
Aset pajak Deferred tax assets,
tangguhan, neto 18.913.700.581 (717.660.652) 18.196.039.928 (693.382.192) 17.502.657.737 net

31
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

20. PERPAJAKAN (lanjutan) 20. TAXATION (continued)


b. Beban pajak (lanjutan) b. Tax expenses (continued)
Rekonsiliasi antara beban pajak dan hasil perkalian laba A reconciliation between the total tax expense and the
akuntansi sebelum pajak dengan tarif pajak yang berlaku amounts computed by applying the effective tax rates to
adalah sebagai berikut: income before tax was as follows:

2014 2013
Laba sebelum pajak menurut laporan Income before tax per
laba rugi komprehensif 6.328.129.933 9.947.532.870 statements of comprehensive income
Tarif pajak yang berlaku: Current Tax Rate:
25% x Rp6.328.129.933 tahun 2014 1.582.032.483 - 25% x Rp6,328,129,933 year 2014
25% x Rp9.947.532.870 tahun 2013 - 2.486.883.218 25% x Rp9,947,532,870 year 2013
Jumlah (1.582.032.483) (2.486.883.218) Total
Pengaruh atas beban (penghasilan) yang Effect on non deductible expenses
tidak dapat diperhitungkan menurut fiskal: (non taxable income):
Penghasilan bunga dan jasa giro 25.352.022 27.425.254 Interest income on current accounts
Perbedaan penyusutan komersial Difference between commercial
dan fiskal (15.693.472) (18.852.817) and fiscal depreciation
Lain-lain (52.247.759) (49.721.372) Others
Jumlah (42.589.209) (41.148.935) Total
Jumlah beban pajak (1.624.621.692) (2.528.032.152) Total tax expenses

21. LABA NETO PER SAHAM DASAR 21. NET PROFIT PER SHARE
2014 2013
Laba neto (Rp) 4.703.508.241 7.419.500.718 Net income (Rp)
Jumlah rata-rata tertimbang saham Weigthed average number of
yang beredar 138.000.000 138.000.000 shares outstanding
Laba neto per saham dasar (Rp) 34,08 53,76 Net profit per share (Rp)
Pada tanggal laporan posisi keuangan (neraca), Entitas tidak As of statements of financial positon date, the Entity does not
memiliki transaksi yang berpotensi pada penurunan saham have any transactions of potential dilutive effect to ordinary
biasa. shares.
22. IMBALAN PASCA KERJA 22. POST-EMPLOYMENT BENEFITS
Program pensiun Pension plan
Entitas mengikutsertakan karyawannya dalam program pensiun The Entity engage its employees to join the defined
iuran pasti. Dana pensiun ini dikelola oleh Dana Pensiun contribution pension plan. The plan is managed by Dana
Lembaga Keuangan (DPLK) PT Asuransi Aviva Indonesia, Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) of PT Asuransi Aviva
yang akta pendiriannya telah disahkan oleh Menteri Keuangan Indonesia which deed of establishment was approved by
Republik Indonesia No. KEP-545/KM. 10/2010 tanggal 16 the Minister of Finance of the Republic of Indonesia in
September 2010. Jumlah karyawan yang berhak memperoleh his decision letter No. Kep-545/KM.10/2010 dated September
manfaat tersebut adalah 710 dan 782 karyawan tahun 2014 dan 16, 2010. The number of employees entitled to the benefits
2013. were 710 and 782 employees in 2014 and 2013, respectively.
Iuran pensiun ditentukan dari jumlah tertentu yang ditanggung The contribution is determined based on certain amount,
Entitas dan karyawan dengan proporsi 30% oleh karyawan dan which is contributed by the Entity and employees with a
70% oleh Entitas. Beban untuk dana pensiun yang timbul pada proportion of 30% for employees and 70% for the Entity.
tahun 2014 dan 2013 masing-masing sebesar Rp131.037.500 Expenses arising from the contributions amounted to
dan Rp147.424.000 dicatat dalam beban gaji dan kesejahteraan Rp131,037,500 in 2014 and Rp147,424,000 in 2013 were
karyawan (lihat catatan 19). recorded under salaries and benefits, respectively (see note
19).

32
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

22. IMBALAN PASCA KERJA (lanjutan) 22. POST-EMPLOYMENT BENEFITS (continued)


Imbalan pasca kerja lainnya Other post-employment benefits
Entitas juga menghitung dan mencatat estimasi imbalan pasca The Entity calculates and records the estimated post-
kerja karyawan yang berhak sesuai peraturan yang berlaku employment benefits for its qualifying employees in
setelah memperhitungkan program pensiun. Tidak terdapat accordance with applicable rules after considering the pension
pendanaan yang disisihkan Entitas sehubungan dengan estimasi program. No funding of benefits that related with estimated
liabilitas tersebut. liability has been made.
Beban imbalan pasca kerja karyawan dihitung oleh aktuaris The employment benefits expense was calculated by
independen, PT Sienco Aktuarindo Utama dengan independent actuary, PT Sienco Aktuarindo Utama, using the
menggunakan asumsi utama sebagai berikut: following key assumptions:

2014 2013
Umur pensiun normal 55 tahun/years 55 tahun/years Normal retirement age
Tingkat bunga teknis (per tahun) 8,00% 8,60% Discount rate (per annum)
Tingkat kenaikan gaji (per tahun) 8,00% 8,00% Salary increment rate (per annum)
Tingkat kematian Tabel Mortalita Indonesia Tabel Mortalita Indonesia Mortality rate
Tahun 2011 Tahun 2011
Tingkat cacat dari tingkat kematian 1,00% 1,00% Disability rate of mortality rate
Beban imbalan pasca kerja karyawan untuk tahun 2014 dan Post-employment benefits expense for the year 2014 and 2013
2013 adalah sebagai berikut: were as follows:

2014 2013
Biaya jasa kini 1.074.731.200 872.429.097 Current service cost
Amortisasi biaya jasa lalu 377.636.379 285.355.910 Amortization of past service cost
Amortisasi kerugian aktuaria 53.453.171 53.453.171 Amortization of actuarial loss
Biaya bunga 1.405.141.326 1.019.727.489 Interest cost
Jumlah 2.910.962.076 2.230.965.667 Total
Jumlah tercantum pada laporan posisi keuangan (neraca) yang The amounts included in the statements of financial position
timbul dari liabilitas Entitas dalam rangka liabilitas imbalan arising from the Entity's obligation in respect of these post-
pasca kerja adalah sebagai berikut: employment benefits were as follows:

2014 2013
Nilai kini liabilitas yang tidak didanai 24.143.609.588 19.244.638.505 Present value of unfunded obligations
Kerugian aktuarial yang belum diakui (13.572.743.387) (5.719.709.457) Unrecognized actuarial loss
Biaya jasa lalu yang belum diakui (732.375.733) (785.828.904) Unrecognized past service cost
Liabilitas neto 9.838.490.468 12.739.100.144 Net liability
Mutasi liabilitas imbalan pasca kerja karyawan yang tercatat Movements in post-employment liabilities recognized in the
dalam laporan posisi keuangan (neraca) adalah sebagai berikut: statements of financial position were as follows:

2014 2013
Saldo awal 12.739.100.144 15.464.492.789 Beginning balance
Beban manfaat karyawan tahun berjalan 2.910.962.076 2.230.965.667 Employee benefits expense for current year
Pembayaran tahun berjalan (5.811.571.752) (4.956.358.312) Payment during the year
Saldo akhir 9.838.490.468 12.739.100.144 Ending balance

33
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

22. IMBALAN PASCA KERJA (lanjutan) 22. POST-EMPLOYMENT BENEFITS (continued)


Jumlah periode saat ini dan periode empat tahun sebelumnya Total current period and four previous annual period
dari nilai kini kewajiban imbalan pasti, nilai wajar aset program funded status from present value of benefit obligation, fair
dan defisit pada program dan penyesuaian yang timbul pada value of plan asset and deficit in scheme, and experience
liabilitas program dan aset program dinyatakan sebagai jumlah adjustment in terms of amount at end of reporting period
pada akhir periode pelaporan adalah sebagai berikut: on obligation and on fair value of plan asset is as follows:
2014 2013 2012 2011 2010
Nilai kini kewajiban Present value
imbalan pasti 24.143.609.588 19.224.638.505 21.362.021.537 18.696.778.309 19.653.645.259 of obligation
Fair value of plan
Nilai wajar aset program - - - - - assets
Defisit program 24.143.609.588 19.224.638.505 21.362.021.537 18.696.778.309 19.653.645.259 Deficit in the plan
Penyesuaian asumsi Experience adjustments
liabilitas program 6.910.761.321 7.281.285.606 294.143.801 (4.509.381.314) 1.494.455.089 on plan liabilities
Penyesuaian asumsi Experience adjustments
aset program - - - - - on plan assets

23. SIFAT DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI 23. NATURE OF RELATIONSHIP AND TRANSACTIONS
WITH RELATED PARTIES
Sifat relasi Nature of relationship
a. Pemegang saham Entitas termasuk: a. Shareholders of the Entity include:
- PT Kedawung Subur - PT Kedawung Subur
- DK Lim & Sons Investment Pte. Ltd. - DK Lim & Sons Investment Pte. Ltd.
- Djoni Sukohardjo - Djoni Sukohardjo
- Philip Lam Tin Sing - Philip Lam Tin Sing
b. Pihak berelasi yang sebagian pemegang saham dan/atau b. Related parties which have partly the same shareholders
manajemennya sama dengan Entitas: and/or management as the Entity:
- Borneo Enamel Industrial Sdn. Bhd. - Borneo Enamel Industrial Sdn. Bhd.
- Indo-Ghana Enamel Industrial Ltd. - Indo-Ghana Enamel Industrial Ltd.
- PT Kedaung Medan Industrial - PT Kedaung Medan Industrial
- Komodo International Corporation - Komodo International Corporation
- Forincorp International Ltd. - Forincorp International Ltd.
- PT Pratama Gelas - PT Pratama Gelas
- PT Kedaung Sentra Distribusi - PT Kedaung Sentra Distribusi
- PT Kedawung Surya Industrial - PT Kedawung Surya Industrial
- PT Kedaung Industrial - PT Kedaung Industrial
Transaksi-transaksi dengan pihak berelasi Transactions with related parties
Dalam kegiatan usahanya, Entitas juga mengadakan transaksi In the normal course of business, the Entity entered into
tertentu dengan pihak-pihak yang berelasi. Transaksi-transaksi certain transactions with related parties, including the
tersebut meliputi, antara lain: following:
a. 31,29% dan 27,79% dari jumlah penjualan neto masing- a. Sales to related parties accounted for 31.29% in 2014 and
masing pada tahun 2014 dan 2013, merupakan penjualan 27.79% in 2013 of net sales, were made at normal terms
kepada pihak yang berelasi, yang dilakukan dengan tingkat and conditions a those done with third parties. At
harga dan syarat-syarat normal sebagaimana halnya bila statements of financial position date, the receivables from
dilakukan dengan pihak ketiga. Pada tanggal laporan posisi these sales were presented as part of accounts receivable,
keuangan (neraca), piutang atas penjualan tersebut dicatat which constituted 3.35% and 2.80% of the total assets as of
sebagai bagian dari piutang usaha, yang meliputi 3,35% dan December 31, 2014 and 2013, respectively.
2,80% dari jumlah aset masing-masing pada tanggal 31
Desember 2014 dan 2013.

34
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

23. SIFAT DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI 23. NATURE OF RELATIONSHIP AND TRANSACTIONS
(lanjutan) WITH RELATED PARTIES (continued)
Transaksi-transaksi dengan pihak berelasi (lanjutan) Transactions with related parties (continued)
Rincian penjualan kepada pihak yang berelasi sebagai The details of sales to related parties were as follows:
berikut:

2014 2013
Komodo International Corporation 15.993.208.617 15.178.636.397 Komodo International Corporation
PT Kedawung Subur 10.082.203.010 9.121.447.430 PT Kedawung Subur
PT Kedaung Sentra Distribusi 3.058.546.670 2.031.023.040 PT Kedaung Sentra Distribusi
Forincorp International Ltd 1.450.779.254 - Forincorp International Ltd
PT Kedaung Industrial Ltd 1.024.339.600 126.216.500 PT Kedaung Industrial Ltd
PT Kedaung Medan Industrial 429.632.050 494.668.250 PT Kedaung Medan Industrial
PT Pratama Gelas 176.457.400 415.131.100 PT Pratama Gelas
PT Kedawung Surya Industrial 5.140.000 153.804.800 PT Kedawung Surya Industrial
Jumlah 32.220.306.601 27.520.927.517 Total
b. 8,55% dan 5,92% dari jumlah pembelian masing-masing b. Purchases from related parties accounted for 8.55% in
pada tahun 2014 dan 2013, merupakan pembelian dari pihak- 2014 and 5.92% in 2013 of the total purchases, were made
pihak yang berelasi, yang dilakukan dengan tingkat harga at normal terms and conditions as those done with third
dan syarat-syarat normal sebagaimana halnya bila dilakukan parties.
dengan pihak ketiga.
Rincian pembelian dari pihak yang berelasi sebagai berikut: The details of purchases from related parties were as
follows:

2014 2013
PT Kedawung Subur 4.224.376.770 3.370.091.090 PT Kedawung Subur
PT Kedawung Surya Industrial 154.468.750 27.307.275 PT Kedawung Surya Industrial
Jumlah 4.378.845.520 3.397.398.365 Total
c. Beban sewa tanah dan gedung yang dibayarkan kepada c. Land and building rent expense that was paid to PT
PT Kedawung Subur sebesar Rp600.000.000 pada tahun Kedawung Subur amounted to Rp600,000,000 in 2014 and
2014 dan 2013 (lihat catatan 9) yang dicatat sebagai bagian 2013 (refer to note 9), which were presented under
dari beban overhead (lihat catatan 17) dan beban umum dan overhead expenses (refer to note 17) and general and
administrasi (lihat catatan 19). administrative expenses (refer to note 19).
d. Kompensasi manajemen kunci d. Key management compensation
Personil manajemen kunci Entitas adalah Dewan Direksi Key management personnels of the Entity are the Board of
dan Dewan Komisaris yang dirinci pada catatan 1a. Jumlah Directors and Board of Commisioners as detailed in note
imbalan kerja untuk personil manajemen kunci pada tahun 1a. The total remuneration for key management personnels
2014 dan 2013 masing-masing sebesar Rp4.001.126.185 in 2014 and 2013 were Rp4,001,126,185 and
dan Rp3.217.612.464. Rp3,217,612,464, respectively.
e. Entitas juga mempunyai transaksi di luar usaha dengan d. The Entity also entered into non-trade transactions with
pihak-pihak yang berelasi seperti yang telah diungkapkan related parties as described in note 8.
pada catatan 8.
Transaksi dengan pihak yang berelasi tidak mempunyai unsur These transactions with related parties had no conflict of
benturan kepentingan seperti yang diatur di peraturan interest with Capital Market and Financial Institution
BAPEPAM-LK No. IX.E.1. Supervisory Agency regulation No. IX.E.1.

35
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

24. INFORMASI SEGMEN 24. SEGMENT INFORMATION


Segmen usaha Business segments
Untuk tujuan pelaporan manajemen, saat ini Entitas dibagi For management reporting purposes, the Entity is currently
dalam 2 (dua) divisi operasi yaitu enamel dan kaleng. Divisi- organized into 2 (two) operating divisions: enamelware and
divisi tersebut menjadi dasar pelaporan informasi segmen can. These divisions are the basis on which the Entity report
primer Entitas. their primary segment information.
Kegiatan utama divisi tersebut terdiri dari: The principal activities of these divisions consist of:
- Enamel - produksi enamel - Enamelware - production of enamelware
- Kaleng - pembuatan kaleng untuk industri lain - Can - can manufacturing for other industries
Berikut ini adalah informasi segmen berdasarkan segmen usaha: Segment information based on business segment was presented
below:
2014
Enamel/ Kaleng/ Jumlah/
Enamelware Can Total
Rp Rp Rp
PENJUALAN SALES
Penjualan ekstern 65.840.653.507 37.130.664.990 102.971.318.497 External sales
Jumlah Penjualan 65.840.653.507 37.130.664.990 102.971.318.497 Net Sales
HASIL RESULT
Hasil segmen 11.719.028.567 8.813.142.423 20.532.170.990 Segment result
Beban yang tidak dapat dialokasikan (14.045.521.703) Unallocated expenses
Interest income on current
Penghasilan bunga dan jasa giro 101.408.090 accounts
Laba selisih kurs, neto 554.848.452 Gain on foreign exchange, net
Lain-lain, neto (814.775.896) Others, net
Laba sebelum pajak 6.328.129.933 Profit before tax
Beban pajak Tax expenses
Pajak kini (931.239.500) Current Tax
Pajak tangguhan (693.382.192) Deferred Tax
Laba periode berjalan 4.703.508.241 Income for the period
Pendapatan komprehensif lain Other comprehensive income
periode berjalan - for the period
Jumlah laba komprehensif Total comprehensive income
periode berjalan 4.703.508.241 for the period
INFORMASI LAINNYA OTHER INFORMATION
ASET ASSETS
Aset segmen 51.111.049.864 13.685.134.431 64.796.184.295 Segment assets

Aset yang tidak dapat dialokasikan 31.949.559.926 Unallocated assets


Jumlah aset 96.745.744.221 Total assets
LIABILITAS LIABILITIES
Liabilitas segmen 528.016.329 82.237.018 610.253.347 Segment liabilities
Liabilitas yang tidak dapat
dialokasikan 17.455.404.030 Unallocated Liabilities
Jumlah liabilitas 18.065.657.377 Total liabilities
Penyusutan 833.308.700 155.742.085 989.050.784 Depreciation

36
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

24. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) 24. SEGMENT INFORMATION (continued)


Segmen usaha (lanjutan) Business segments (continued)
2013
Enamel/ Kaleng/ Jumlah/
Enamelware Can Total
Rp Rp Rp
PENJUALAN SALES
Penjualan ekstern 60.578.857.263 38.450.839.454 99.029.696.717 External sales
Jumlah Penjualan 60.578.857.263 38.450.839.454 99.029.696.717 Net Sales
HASIL RESULT
Hasil segmen 12.679.303.086 11.160.490.546 23.839.793.632 Segment result
Beban yang tidak dapat dialokasikan (12.448.890.810) Unallocated expenses
Interest income on current
Penghasilan bunga dan jasa giro 109.701.017 accounts
Rugi selisih kurs, neto (987.752.312) Loss on foreign exchange, net
Beban pencadangan kerugian penurunan Provisions expense for impairment
nilai piutang (65.142.892) losses of receivables
Lain-lain, neto (500.175.765) Others, net
Laba sebelum pajak 9.947.532.870 Profit before tax
Beban pajak Tax expenses
Pajak kini (1.810.371.500) Current Tax
Pajak tangguhan (717.660.652) Deferred Tax
Laba periode berjalan 7.419.500.718 Income for the period
Pendapatan komprehensif lain Other comprehensive income
periode berjalan - for the period
Jumlah laba komprehensif Total comprehensive income
periode berjalan 7.419.500.718 for the period
INFORMASI LAINNYA OTHER INFORMATION
ASET ASSETS
Aset segmen 54.539.955.741 12.037.279.630 66.577.235.371 Segment assets
Aset yang tidak dapat dialokasikan 31.718.486.729 Unallocated assets
Jumlah aset 98.295.722.100 Total assets
LIABILITAS LIABILITIES
Liabilitas segmen 2.574.144.879 209.534.246 2.783.679.125 Segment liabilities
Liabilitas yang tidak dapat dialokasikan 21.535.464.372 Unallocated Liabilities
Jumlah liabilitas 24.319.143.497 Total liabilities
Penyusutan 886.413.587 178.827.519 1.065.241.106 Depreciation
Segmen Geografis Geographical Segments
Berikut ini adalah jumlah penjualan Entitas berdasarkan pasar The following tables show the distribution of the Entity sales
geografis: by geographical market:
2014 2013
Rp Rp
Asia dan Australia 76.733.624.888 73.381.323.806 Asia and Australia
Amerika 19.685.232.930 19.940.099.737 America
Afrika 5.448.278.451 3.628.973.922 Africa
Eropa 1.104.182.228 1.444.489.240 Europe
Timur Tengah - 634.810.012 Middle East
Jumlah 102.971.318.497 99.029.696.717 Total

37
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

25. IKATAN 25. COMMITMENTS


Entitas mengadakan perjanjian sewa atas tanah dengan PT The Entity entered into a lease agreement with PT Kedawung
Kedawung Subur (pihak yang berelasi) pada tanggal 1 Januari Subur (related party) on January 1, 1991 which was amended
1991 untuk lokasi pabrik, kantor dan gudang di Jalan Raya with agreement dated August 14,1993, for the land being used
Rungkut No. 15-17 Surabaya, yang diperbarui dengan for the Entity's factory, office and warehouse buildings at
perjanjian tanggal 14 Agustus 1993. Jangka waktu sewa adalah Jalan Raya Rungkut No. 15-17, Surabaya. The term of the
sesuai dengan masa berlakunya HGB yaitu sampai dengan lease coincides with the term of HGB until year 2029. Rental
tahun 2029. Biaya sewa yang dibebankan kepada Entitas adalah fee charged to the Entity amounted to Rp600,000,000 in 2014
sebesar Rp600.000.000 pada tahun 2014 dan 2013 yang masing- and 2013 established in accordance with the collective
masing ditetapkan sesuai dengan kesepakatan bersama pada agreement on March 25, 2013.
tanggal 25 Maret 2013.

26. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM 26. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES
MATA UANG ASING IN FOREIGN CURRENCIES
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, Entitas mempunyai At December 31, 2014 and 2013, the Entity had monetary
aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing sebagai assets and liabilities in foreign currencies were as follows:
berikut:
2014 2013
Mata uang asing / Rp Ekuivalen / Mata uang asing / Rp Ekuivalen /
Foreign currencies Equivalent Rp Foreign currencies Equivalent Rp
ASET ASSETS
Kas dan setara kas USD 117.733 1.464.604.623 112.110 1.366.508.424 Cash and cash equivalents
SGD 955 8.998.109 955 9.194.730
MYR 87 308.158 87 320.789
Saldo bank yang dibatasi
penggunaannya USD 85.834 1.067.780.682 153.940 1.876.377.707 Restricted bank accounts
Piutang usaha, neto Accounts receivable, net
Pihak berelasi USD 64.787 805.954.510 96.216 1.172.777.068 Related parties
Pihak ketiga USD 83.147 1.034.344.575 146.788 1.789.194.683 Third parties
Jumlah aset 4.381.990.657 6.214.373.401 Total assets
LIABILITAS LIABILITIES
Utang usaha Accounts payable
Pihak ketiga USD 24.054 299.227.282 140.103 1.707.719.940 Third parties
Pinjaman jangka
pendek USD 318.959 3.967.851.080 561.890 6.848.876.844 Short-term loan
Uang muka penjualan USD 12.845 159.795.034 10.842 132.156.673 Sales advance
Beban yang masih
harus dibayar USD 22.674 282.065.555 25.128 306.288.605 Accrued expense
Jumlah liabilitas 4.708.938.951 8.995.042.062 Total liabilities
Jumlah liabilitas neto (326.948.294) (2.312.861.766) Net liabilities

38
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

26. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM 26. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES
MATA UANG ASING (lanjutan) IN FOREIGN CURRENCIES (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, kurs konversi yang The conversion rates used by the Entity on December 31, 2014
digunakan Entitas serta kurs yang berlaku pada tanggal 4 Maret and 2013 and the prevailing rates on March 4, 2015 were as
2015 adalah sebagai berikut: follows:
4 Maret / 31 Desember /
March 4, December 31,
2015 2014 2013
Rp Rp Rp
Mata uang Foreign Currencies
1 USD 12.963 12.440 12.189 USD 1
1 MYR 3.565 3.562 3.708 MYR 1
1 SGD 9.505 9.422 9.628 SGD 1

27. NILAI WAJAR DARI INSTRUMEN KEUANGAN 27. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS
Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan diestimasi untuk The fair value of financial assets and financial liabilities
keperluan pengakuan dan pengukuran atau untuk keperluan must be estimated for recognition and measurement or for
pengungkapan. disclosure purposes.
PSAK No. 60, "Instrumen Keuangan: Pengungkapan", PSAK No. 60, "Financial Instruments: Disclosures",
mensyaratkan pengungkapan atas pengukuran nilai wajar requires disclosure of fair value measurements by level of
dengan tingkat hirarki nilai wajar sebagai berikut: the following fair value measurement hierarchy:
a. Harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalam pasar aktif untuk a. Quoted prices (unadjusted) in active markets for
aset atau liabilitas yang identik (tingkat 1); identical assets or liabilities (level 1);
b. Input selain harga kuotasian yang termasuk dalam tingkat 1 b. Inputs other than quoted prices included within level
yang dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas, baik secara 1 that are observable for the asset or liability, either
langsung (misalnya harga) atau secara tidak langsung directly (as prices) or indirectly (derived from prices)
(misalnya deviasi dari harga) (tingkat 2), dan; (level 2), and;
c. Input untuk aset atau liabilitas yang bukan berdasarkan data c. Inputs for the asset and liability that are not based on
pasar yang dapat diobservasi (input yang tidak dapat observable market data (unobservable inputs) (level
diobservasi) (tingkat 3). 3).
Nilai wajar untuk instrumen keuangan yang diperdagangkan di The fair value of financial instruments traded in active
pasar aktif ditentukan berdasarkan kuotasi nilai pasar pada markets is based on quoted markets prices at the reporting
tanggal pelaporan. Instrumen keuangan ini termasuk dalam date. These instruments are included in level 1.
tingkat 1.
Nilai wajar instrumen keuangan yang tidak diperdagangkan di The fair value of financial instruments that are not traded
pasar aktif ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian in an active market is determined using valuation
tertentu. Teknik tersebut menggunakan data pasar yang dapat techniques. These valuation techniques maximize the use of
diobservasi sepanjang tersedia, dan seminimal mungkin observable market data where it is available and rely as
mengacu pada estimasi. Apabila seluruh input signifikan atas little as possible on estimates. If all significant inputs
nilai wajar dapat diobservasi, instrumen keuangan ini termasuk required to fair value an instrument are observable, the
dalam tingkat 2. instrument is included in level 2.
Jika satu atau lebih input yang signifikan tidak berdasarkan data If one or more of the significant inputs is not based on
pasar yang dapat diobservasi, maka instrumen tersebut masuk observable market data, the instrument is included in level
ke dalam tingkat 3. 3.
Entitas tidak mempunyai aset dan liabilitas yang diukur dan The Entity does not have asset and liability which is
diakui pada nilai wajar (tingkat 1 dan 2). measured and recognized on fair value (level 1 and 2).

39
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

27. NILAI WAJAR DARI INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan) 27. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS
(continued)
Tabel berikut menyajikan aset dan liabilitas keuangan Entitas The following table sets out of the Entity's financial assets
pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013. and liabilities as of December 31, 2014 and 2013.
2014 2013
Nilai tercatat/ Nilai wajar/ Nilai tercatat/ Nilai wajar/
Carrying value Fair value Carrying value Fair value
Aset keuangan Financial assets
Kas dan setara kas 4.520.594.521 4.520.594.521 4.632.638.583 4.632.638.583 Cash and cash equivalent
Saldo bank yang dibatasi
pengunaannya 2.307.065.969 2.307.065.969 2.237.034.204 2.237.034.204 Restricted bank accounts
Piutang usaha 9.593.155.210 9.593.155.210 9.466.908.518 9.466.908.518 Accounts receivable
Piutang lain-lain 326.052.063 326.052.063 226.791.736 226.791.736 Other receivables
Uang muka 401.439.541 401.439.541 546.949.000 546.949.000 Advance payment
Jumlah 17.148.307.304 17.148.307.304 17.110.322.041 17.110.322.041 Total
Liabilitas keuangan Financial liabilities
Utang usaha 874.860.248 874.860.248 2.237.405.606 2.237.405.606 Accounts payable
Utang lain-lain 31.435.100 31.435.100 57.636.700 57.636.700 Other payables
Uang muka penjualan 198.816.841 198.816.841 742.156.793 742.156.793 Sales advances
Beban yang masih
harus dibayar 433.435.876 433.435.876 455.252.793 455.252.793 Accrued expenses
Pinjaman jangka
pendek 6.221.264.439 6.221.264.439 7.513.928.803 7.513.928.803 Short-term loan
Jumlah 7.759.812.504 7.759.812.504 11.006.380.695 11.006.380.695 Total
Nilai wajar atas aset dan liabilitas keuangan mendekati nilai The fair value of most of the financial assets and liabilities
tercatat karena dampak pendiskontoan yang tidak signifikan. approximates their carrying amount, as the impact of
discounting is not significant.

28. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 28. FINANCIAL RISK MANAGEMENT


Risiko keuangan utama yang dihadapi oleh Entitas adalah risiko The main financial risks faced by the Entity are credit risk,
kredit, risiko likuiditas, risiko mata uang dan risiko suku bunga. liquidity risk, currency risk and interest rate risk. The Entity
Entitas mencoba untuk meminimalkan potensi dampak negatif try to minimize the potential negative impact of risk through
dari risiko-risiko di atas melalui pendekatan manajemen risiko. using risk management approach.
a. Risiko kredit a. Credit risk
Risiko kredit adalah risiko di mana salah satu pihak atas Credit risk is the risk that one party of financial instrument
instrumen keuangan akan gagal memenuhi liabilitasnya dan will fail to meet its obligations and cause the other party
menyebabkan pihak lain mengalami kerugian keuangan. suffered financial losses.
Instrumen keuangan Entitas yang mempunyai potensi atas The Entity's financial instruments that have potential credit
risiko kredit terdiri dari kas dan setara kas di bank dan risk consist of cash and cash equivalents in bank and
piutang usaha. Jumlah eksposur risiko kredit maksimum accounts receivable. Total maximum credit risk exposure
sama dengan nilai tercatat atas akun-akun tersebut. equal to the carrying amount of these accounts.
Untuk risiko kredit yang berhubungan dengan bank, hanya For credit risk associated with banks, only banks with good
bank-bank dengan predikat baik yang dipilih. Selain itu, reputation are chosen. In addition,, the Entity's policy is
kebijakan Entitas adalah untuk tidak membatasi eksposur not to restrict the exposure only to one particular
hanya kepada satu institusi tertentu, sehingga Entitas institution, so that the Entity has cash and cash equivalents
memiliki kas dan setara kas di bank dan piutang di berbagai in bank and accounts receivables at various institutions
institusi (lihat catatan 4, 5 dan 6). (see notes 4, 5 and 6).

40
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

28. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 28. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
b. Risiko nilai tukar mata uang asing b. Foreign currency risk
Risiko nilai tukar mata uang adalah risiko fluktuasi nilai Foreign exchange risk is the risk of fluctuations in the
instrumen keuangan yang disebabkan perubahan nilai tukar value of financial instruments due to changes in foreign
mata uang asing. exchange.
Entitas melakukan transaksi-transaksi dengan menggunakan The Entity conduct transactions using foreign currencies,
mata uang asing, diantaranya adalah transaksi penjualan, such as sales, purchase and loan transactions of the Entity.
pembelian dan pinjaman. Entitas harus mengkonversikan The Entity has to convert Rupiah into foreign currency,
Rupiah ke mata uang asing, terutama Dollar Amerika mainly United States Dollar, to meet obligations
Serikat, untuk memenuhi kebutuhan liabilitas dalam mata denominated in foreign currencies at maturity.
uang asing pada saat jatuh tempo. Fluktuasi nilai tukar mata Fluctuations in currency exchange rate of Rupiah against
uang Rupiah terhadap mata uang Dollar Amerika Serikat the United States Dollar could have an impact in financial
dapat memberikan dampak pada kondisi keuangan Entitas. condition of the Entity.
Entitas mengelola risiko mata uang dengan melakukan The Entity manages currency risk by monitoring the
pengawasan terhadap fluktuasi nilai tukar mata uang secara fluctuation of exchange rates on an ongoing basis so can
terus-menerus sehingga dapat melakukan tindakan yang be taken appropriate action to reduce the currency risk.
tepat untuk mengurangi risiko mata uang. Aset dan liabilitas Assets and liabilities in foreign currency owned by the
dalam mata uang asing milik Entitas yang terkait dengan Entity which is related to foreign currency risk is presented
risiko mata uang asing tersaji di catatan 26. on note 26.
Penguatan (pelemahan) mata uang asing, akan A strengthening (weakening) of the foreign currencies
meningkatkan (menurunkan) laba atau rugi Entitas. Jika would have increased (decreased) Entity's profit or loss. If
nilai tukar Rupiah melemah atau menguat sebesar 10% the Rupiah weakens or strengthens by 10% compared to
dibandingkan dengan nilai tukar Dollar Amerika Serikat per the United States Dollar on December 31, 2014 and 2013
tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (dengan semua (assuming all other variables remain unchanged), the
variabel lainnya dianggap tidak berubah), maka laba setelah income after tax of the Entity for the year ended December
pajak Entitas untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 31, 2014 and 2013 will increase or decrease approximately
Desember 2014 dan 2013 masing-masing akan meningkat by Rp32 million and Rp174 million, respectively, mainly as
atau menurun sekitar Rp32 juta dan Rp174 juta, terutama a result of foreign exchange gain or loss on translation of
berasal dari keuntungan atau kerugian selisih kurs atas assets and liabilities denominated in United States Dollar.
penjabaran aset dan liabilitas dalam mata uang Dollar
Amerika Serikat.
c. Risiko suku bunga c. Interest rate risk
Risiko suku bunga adalah risiko fluktuasi nilai instrumen Interest rate risk is the risk of fluctuations in the value of
keuangan yang disebabkan perubahan suku bunga pasar. financial instruments due to changes in market interest
rates.
Entitas memiliki risiko bunga terutama karena melakukan The Entity has interest rate risk due to a loan use floating
pinjaman menggunakan suku bunga mengambang (lihat interest rate (see note 11). The Entity monitor the impact of
catatan 11). Entitas melakukan pengawasan terhadap interest fluctuation for mitigating negative impact to the
dampak pergerakan suku bunga untuk meminimalisasi Entity.
dampak negatif terhadap Entitas.
Utang yang berdampak bunga terdiri dari: Interest bearing loans consists of:

2014 2013
Pinjaman jangka pendek Short-term loan
PT Bank CTBC Indonesia 4.977.264.439 5.685.578.803 PT Bank CTBC Indonesia
Combined Way Ltd. 1.244.000.000 1.828.350.000 Combined Way Ltd.
Jumlah 6.221.264.439 7.513.928.803 Total

41
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

28. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 28. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
d. Risiko likuiditas d. Liquidity risk
Risiko likuiditas adalah risiko di mana Entitas akan Liquidity risk is the risk which the Entity will experience
mengalami kesulitan dalam rangka memperoleh dana untuk difficulties in acquiring funds to meet its commitments
memenuhi komitmennya terkait dengan instrumen associated with financial instruments.
keuangan.
Liabilitas keuangan terdiri dari: Financial liabilities consists of:

2014 2013
Pinjaman jangka pendek 6.221.264.439 7.513.928.803 Short-term loans
Utang usaha 874.860.248 2.237.405.606 Accounts payable
Beban yang masih harus dibayar 433.435.876 455.252.793 Accrued expenses
Utang lain-lain 31.435.100 57.636.700 Other payables
Uang muka penjualan 198.816.841 742.156.793 Sales advances
Jumlah 7.759.812.504 11.006.380.695 Total
Entitas mengelola risiko likuiditas dengan mempertahankan The Entity manages liquidity risk by maintaining sufficient
kas yang mencukupi untuk memungkinkan Entitas dalam cash to enable the Entity to meet its commitment to the
memenuhi komitmen Entitas untuk operasi normal Entitas. normal operation of the Entity. In addition, the Entity also
Selain itu Entitas juga melakukan pengawasan proyeksi dan continuosly controls the projected and actual cash flow
arus kas aktual secara terus menerus serta pengawasan and monitors on the maturity date of financial assets and
tanggal jatuh tempo aset dan liabilitas keuangan. liabilities.

29. MANAJEMEN PENGELOLAAN MODAL 29. CAPITAL MANAGEMENT


Tujuan utama pengelolaan modal Entitas adalah untuk The primary objective of the Entity's capital management is to
memastikan pemeliharaan rasio modal yang sehat untuk ensure that they maintain healthy capital ratios in order to
mendukung usaha dan memaksimalkan imbalan bagi pemegang support its business and maximize shareholder value.
saham.
Entitas dipersyaratkan oleh Undang-Undang No.40 Tahun 2007 The Entity is required by the Law No.40 Year 2007 regarding
tentang Perseroan Terbatas, efektif sejak 2007, untuk Limited Liability Entities, effective year 2007, to allocate and
mengalokasikan sampai dengan 20% dari modal saham maintain a non distributable reserve fund until the said reserve
diterbitkan dan dibayar penuh ke dalam dana cadangan yang reaches 20% of the issued and fully paid share capital. This
tidak boleh didistribusikan. Persyaratan permodalan eksternal externally imposed capital requirements are considered by the
tersebut telah dipertimbangkan oleh Entitas bahwa Entity that the appropriation of reserves cannot be executed.
pembentukan dana cadangan belum bisa dilakukan.
Entitas mengelola struktur permodalan dan melakukan The Entity manage their capital structure and make
penyesuaian, bila diperlukan, berdasarkan perubahan kondisi adjustments to it, if necessary, in light of changes in economic
ekonomi. Untuk memelihara dan menyesuaikan struktur conditions. To maintain or adjust the capital structure, the
permodalan, Entitas dapat mengusahakan pendanaan melalui Entity may raise debt financing. No changes were made in the
pinjaman. Tidak ada perubahan atas tujuan, kebijakan maupun objectives, policies or processes for managing capital during
proses dalam manajemen modal untuk tahun yang berakhir pada the years ended December 31, 2014 and 2013.
tanggal-tanggal 31 Desember 2014 dan 2013.

42
PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk PT KEDAUNG INDAH CAN Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (lanjutan) NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS (continued)
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013

(Disajikan dalam Rupiah) (Expressed in Rupiah)

29. MANAJEMEN PENGELOLAAN MODAL (lanjutan) 29. CAPITAL MANAGEMENT (continued)


Entitas mengawasi modal dengan menggunakan rasio The Entity monitor its capital using gearing ratios, by dividing
pengungkit (gearing ratio ), dengan membagi jumlah utang interest bearing loan to total equity. The Entity's policy is to
yang berdampak bunga dengan jumlah ekuitas. Kebijakan maintain its gearing ratio within the range of gearing ratio of
Entitas adalah menjaga rasio pengungkit dalam kisaran dari the leading entities in Indonesia in order to secure access to
entitas terkemuka di Indonesia untuk mengamankan akses finance at reasonable cost. Including in interest bearing loan
terhadap pendanaan pada biaya yang rasional. Termasuk dalam are short-term loans.
total pinjaman berdampak bunga adalah pinjaman jangka
pendek.
Rasio pengungkit pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 The gearing ratio as of December 31, 2014 and 2013 were as
adalah sebagai berikut: follows:

2014 2013
Pinjaman jangka pendek Short-term loans
PT Bank CTBC Indonesia 4.977.264.439 5.685.578.803 PT Bank CTBC Indonesia
Combined Way Ltd. 1.244.000.000 1.828.350.000 Combined Way Ltd.
Total pinjaman yang berdampak bunga 6.221.264.439 7.513.928.803 Total interest bearing loans
Total ekuitas 78.680.086.844 73.976.578.603 Total equity
Rasio pengungkit 7,91% 10,16% Gearing ratio

43

Anda mungkin juga menyukai