Anda di halaman 1dari 7

PROPOSAL PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA

GELAS KERTAS RAMAH LINGKUNGAN

BIDANG KEGIATAN :
PKM GAGASAN TERTULIS

Diusulkan oleh :
Hefti Juliza NIM: 43217010143 Angkatan: 2017
Mayang Salsabilla Abdoel NIM: 43217010216 Angkatan: 2017
Rizky Aditya Pradana NIM: 41617010004 Angkatan: 2017

UNIVERSITAS MERCU BUANA


JAKARTA BARAT
2017
2
PENGESAHAN USULAN PKM GAGASAN TERTULIS

1. Judul Kegiatan : TAS LAPTOP DINGIN


2. Bidang Kegiatan : PKM-GT
3. Ketua Pelaksana
A. Nama Lengkap : Rizky Aditya Pradana
B. NIM : 41617010004
C. Jurusan : Teknik Industri
D. Universitas/Institut/Politeknik : Universitas Mercu Buana
E. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Jl. Masjid Raya Gg. Sekolah No. 57 Rt.
02 Rw 06, Larangan Selatan, Larangan, Tangerang, Banten./085715036480
F. Email : rapwidodo@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 3 orang
5. Dosen Pendamping
A. Nama Lengkap dan Gelar : Selamet Riyadi, ST, MT
B. NIDN : 0320117105
C. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Rt. 01 Rw 01, Desa Pagedangan, Kec.
Pagedangan, Kab. Tangerang/081320068124

Jakarta, 17 Desember 2017


Menyetujui,

Wakil Dekan Kemahasiswaan Teknik Industri, Ketua Pelaksana,

(Ir. Mawardi Amin, MT) (Rizky Aditya Pradana)


NIK. 192670076 NIM. 41617010004

Direktur Kemahasiswaan, Dosen Pendamping,

(Endi Rekarti, SE, ME) (Selamet Riyadi, ST, MT)


NIK. 192670057 NIDN. 0320117105

i
4

DAFTAR ISI

Pengesahan PKM Gagasan Tertulis ................................................................................. i

Daftar isi ......................................................................................................................... ii

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ..................................................................................................... 2

1.2 Tujuan dan Manfaat ............................................................................................. 2

GAGASAN

A. Kondisi Terkini ..................................................................................................... 3

B. Upaya yang Pernah Dilakukan .............................................................................. 3

C. Tas Laptop Dingin ................................................................................................. 3

D. Pihak-Pihak yang Dapat Membantu Mengimplementasikan Gagasan ................. 6

E. Langkah-Langkah Strategis yang Diperlukan ....................................................... 6

KESIMPULAN ............................................................................................................. 7

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................... 7

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota...................................................................... 8

Lampiran 2. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas ..................... 11

Lampiran 3. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana


5

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Gelas adalah tempat atau alat atau wadah yang biasanya digunakan masyarakat untuk menampung
air atau cairan untuk dikonsumsi. Umumnya, gelas terbuat dari kaca, tetapi ada juga yang terbuat
dari plastik, kayu dan tanah liat. Bahan kemasan plastik tersusun dari polimer-polimer, berasal
dari bahan mentah berupa monomer, plastik juga mengandung bahan aditif yang dibutuhkan untuk
mengurangi risiko kimia plastik tersebut yang disebut komponen non plastik. Kemasan plastik
mempunyai beberapa keunggulan karena mempunyai sifat yang kuat, tetapi ringan, tidak berkarat,
dan bersifat termoplastik (heat seal) serta dapat diberi warna.

Plastik merupakan kemasan yang banyak sering ditemui dimasyarakat dan digunakan untuk bahan-
bahan makanan ataupun untuk produk lainnya. Pemakaian kemasan plastik dapat menimbulkan
pencemaran lingkungan disekitar akibat sampah. Jenis plastik tertentu (seperti PE, PP, PVC) tidak
tahan panas, berpotensi melepaskan migran berbahaya yang berasal dari sisa monomer dari
polimer sehingga menjadi kelemahan dalam penggunaan kemasan plastik apabila tidak dilakukan
dengan mempertimbangkan aspek keamanan pangan, dan plastik merupakan bahan yang sulit
terurai sehingga dapat mencemari lingkungan. Aspek negatif lain dari kemasan plastik adalah
apabila bahan-bahan kimia masuk ke dalam bahan makanan yang dikemas, yang mana bahan
tersebut merupakan bagian yang berbahaya bagi manusia karena bersifat karsinogenik, sehingga
makanan yang dikonsumsi tidak memenuhi kaidah keamanan pangan atau Food Safety.

B. Tujuan dan Manfaat


1. Gelas yang tidak berbahaya bagi tubuh manusia, meskipun digunakan dalam jangka
panjang.
2. Meminimalisir penggunaan plastik yang menyebabkan pencemaran pada lingkungan.
6

GAGASAN
a. Kondisi Terkini
Seiring dengan perkembangan zaman, banyak dijumpai kemasan pangan menggunakan
berbagai bahan seperti, plastic, alumunium foil, kertas, logam dan kayu . diantara bahan
kemasan yang sudah disebutkan, plastic merupakan bahan kemasan yang banyak digunakan
karena memiliki berbagai keunggulan, yakni fleksibel, transparan/ tembus pandang, tidak
mudah pecah, tidak korosif, dan harganya relative murah. Namun, dibalik keunggulan
tersebut, plastic memiliki bahaya bagi kesehatan tubuh manusia dan lingkungan. Dari Pusat
Penelitian Kimia (LIPI) yaitu Dr. Agus Haryono mengatakan bahwa setiap hari orang
kerergantungan terhadap plastik semakin tinggi, namun bahaya yang timbulkannya kurang di
sadari oleh masyarakat. Adapaun bahaya yang ditimbulkan plastic bagi kesehatan tubuh
adalah sebagai berikut :
1. Menyebabkan kanker, karena plastic mengalami penguraian sebagai dioksin.
2. Mengganggu sistem syaraf, karena dioksin yang terhirup manusia tidak hanya
menimbulkan kanker. Sistem syaraf pun akan terangsang sehingga menimbulkan
kerusakan karena pembakaran plastic yang tidak sempurna).
3. Gangguan reproduksi, hal ini disebabkan karena adanya bahan kimia tambahan yang
beragam.
Selain mengganggu kesehatan tubuh plastic juga mengganggu ekosistem lingkungan,
1. Mengakibatkan banjir, plastic sangat berbahaya bila pembuangannya tidak pada tempatnya
karena plastic yang menyumbat aliran sungai tidak mudah terurai merumpuk.
2. Menurunkan kesuburan tanah karena sirkulasi udara dalam tanah menjadi terhalang, ruang
gerak makhluk bawah tanah pun menjadi terhambat dan terganggu, sedangkan makhluk
bawah tanah tersebut untuk menyuburkan tanah.
3. Pencamaran air, plastic dapat memperburuk kualitas air bahan kimia yang penuh racun
seperti Bisphenol A, Styrene Trimer serta Polystyrene dapat mencemari air. Air yang
tercemar lalu diguanakan untuk aktifitas sehari – hari dapat memepengaruhi kesehatan
tubuh manusia.
Oleh karena itu penulis mulai memikirkan solusi untuk mengatasi permasalahan ini, tetap
praktis namun sehat dan ramah lingkungan.

b. Upaya yang pernah dilakukan


Gelas kertas memang sudah banyak di gunakan penjual minuman atau fast food, gelas plastic
yang digunakan bermaksud sebagai upaya mencintai lingkungan dan kesehatan tubuh, namun
belum memaksimalkan dalam pengaplikasian sedotan dan tutup gelas tersebut yang masih
berbahan plastik. Penulis menganggap hal tersebut tidak optimal dalam hal “ramah
lingkungan”
7

c. Gelas Kertas Ramah Lingkungan


Pada saat ini, penjual minuman ataupun fastfood mulai mengurangi penggunaan gelas
berbahan plastik karena dinilai berbahaya. Orang-orang mulai memikirkan solusi untuk
mengatasi permasalahan ini, tetap praktis namun sehat dan ramah lingkungan.
Menyikapi masalah tersebut, penulis mempunyai gagasan yaitu dengan menciptakan
“gelas kertas ramah lingkungan” sebagai solusi akan kebutuhan pada saat ini. Mungkin hal
tersebut di anggap biasa namun dapat kita cermati pengguna gelas kertas tersebut belum
mengoptimalkan pada penggunaan sedotan dan tutup gelasnya. Dengan adanya sedotan dan
tutup kertas dapat benar-benar mengurangi penggunaan plastk dan dapat benar-benar
mengurangi pencemaran lingkungan dan bahaya platik yang masuk kedalam tubuh.

d. Pihak-Pihak yang Dapat Membantu Mengimplementasikan Gagasan


Gagasan gelas kertas ramah lingkungan ini dapat terwujud apabila pihak Kemenristekdikti
memberikan kesempatan kepada penulis untuk mewujudkan gagasan ini tercipta. Dengan
adanya kesempatan tersebut, penulis bisa merealisasikan gagasan ini agar digunakan
masyarakat luas.
e. Langkah-Langkah Strategis yang Diperlukan
Proposal ini adalah salah satu langkah strategis untuk mengimplementasikan gagasan ini.
Penulis mengharapkan agar pihak kemenristekdikti dapat mempertimbangkan dan memberi
kami kesempatan untuk bisa mewujudkan gagasan kami agar digunakan masyarakat luas.

Anda mungkin juga menyukai