Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH KABUPATEN BERAU

DINAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TALISAYAN
Jl. Sultan Hasanuddin, PorosTalisayan
TALISAYAN 77372

SURAT KEPUTUSAN
DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TALISAYAN
NOMOR : 104/SK-DIR/RSUD.Talisayan/VIII/2019
TENTANG
PENGANGKATAN KEPALA INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
TALISAYAN

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN TALISAYAN,


Menimbang : a. bahwa dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan dan kinerja di
Rumah Sakit Umum Daerah Talisayan,
b. bahwa dalam Penetapan Pejabat Struktural Rumah Sakit Umum
Daerah Talisayan perlu diputuskan dengan Surat Keputusan
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Talisaya.
Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit.
2. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
3. Undang-undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktek
Kedokteran (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 116 Tambahan Lembaran Negara Republik Nomor
4431).
4. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996 tentang Tenaga
Kesehatan.
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1045/Menkes/Per/XI/2006
tentang Pedoman Organisasi Rumah Sakit di Lingkungan
Departemen Kesehatan.
6. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 129/Menkes/SK/II/2008
tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit.
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
971/Menkes/Per/XI/2009 tentang Standar Kompetensi Pejabat
Struktural Kesehatan.
PEMERINTAH KABUPATEN BERAU
DINAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TALISAYAN
Jl. Sultan Hasanuddin, PorosTalisayan
TALISAYAN 77372

MEMUTUSKAN

Menetapkan : PENGANGKATAN RIO SADDAM PRATAMA, S. Farm.,


Apt SEBAGAI KEPALA BIDANG UNIT FARMASI.
Peratama : Mengamanatkan kepada pihak yang terkait untuk
menjalankan tugasnya dengan ketentuan yang berlaku
dengan uraian jabatan terlampir.
Kedua : Surat keputusan ini berlaku terhitung mulai tanggal
ditetapkan .
Ketiga : Apabila Keputusan ini berlaku terhitung mulai tanggal
ditetapkan ini, maka akan diadakan perubahan sesuai
dengan keperluan.

Ditetapkan di : Talisayan
Pada tanggal : 25 Agustus 2019
Direktur RSUD Talisayan

drg. Nursyamsi
NIP. 19770201 200502 2 001
PEMERINTAH KABUPATEN BERAU
DINAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TALISAYAN
Jl. Sultan Hasanuddin, PorosTalisayan
TALISAYAN 77372

LAMPIRAN
KEPUTUSAN DIREKTUR
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TALISAYAN
NOMOR :
TANGGAL :

URAIAN JABATAN KEPALA UNIT FARMASI

A. Tugas Pokok
Mengkoordinir dan memimpin seluruh kegiatan pelayanan yang ada di
Instalasi Farmasi.
B. Uraian Tugas
1. Melakukan supervise dan koordinasi dalam meracik dan dispensing
obat-obatan sesuai standar fisik dan kimia untuk memenuhi permintaan
resep dari dokter dan dokter gigi.
2. Merencanakan mengorganisasikan dan melakukan supervise kegiatan
di Instalasi Farmasi sesuai kebijakan Rumah Sakit, standar pelayanan
profesi, dan hukum Negara.
3. Melakukan wawancara dan memberi orientasi pada Asisten Apoteker
baru, membuat jadwal dinas Instalasi Farmasi.
4. Menugaskan Asisten Apoteker untuk tugas khusus dalam tanggung
jawab administrasi, dispensing, atau fungsi persiapan di instalasi
farmasi.
5. Melakukan supervise kinerja Asisten Apoteker untuk menjamin
ketetapan terhadap standar yang telah ditetapkan.
6. Mempelajari resep untuk menentukan racikan obat-obatan yang
diresepkan tidak overdosis atau berbahaya.
7. Menimbang, mengukur, dan mencampur bahan atau menyiapkan obat
sesuai prosedur mencampur, menyaring, mendestilasi, mengemulsi,
dan mentitrasi.
8. Melengkapi catatan tertulis dari setiap resep untuk data farmasi, seperti
kontrol narkotika, racun, dan sifat pembentukan obat atau untuk tujuan
penagihan Seksi Keuangan.
PEMERINTAH KABUPATEN BERAU
DINAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TALISAYAN
Jl. Sultan Hasanuddin, PorosTalisayan
TALISAYAN 77372

9. Melakukan supervisi inventaris stok farmasi secara periodik untuk


menentukan stok yang dibutuhkan dan menjamin pengguna stok
sebelum tanggal kadaluwarsa pabrik.
10. Melakukan pesanan untuk disuplai penjual obat, memverifikasi kwitansi
pembeli, dan mencairkan tagihan untuk dibayar oleh Seksi Keuangan.
11. Menyediakan formularium, sumber informasi persiapan, standar
compendium farmasi, buku referensi, dan jurnal di instalasi untuk
digunakan yang berkepentingan.
12. Konsultasi dan memberi nasehat pada staf medis tentang informasi
mengenai obat, seperti mengingat isu obat di pasaran, inkompatibilitas
obat tertentu, atau kontra indikasi obat atau bahan farmasi lain.
13. Berinisiatif mengembangkan dan menjalankan peraturan dan regulasi
mencakup administrasi dan kebijakan profesi di instalasi sesuai
persetujuan dan bekerjasama dengan manajemen Rumah Sakit dan
Komite Farmasi.
14. Menetapkan dan memelihara sistem pencatatan dan pembukuan
sesuai kebijakan Rumah Sakit dalam pencatatan data resep dan bahan
farmasi bagi pasien dan untuk meemelihara kendali pengadaaan dan
dispensing semua bahan farmasi, termasuk kendali penerimaan dan
penerbitan data narkotika, racun dan sifat obat.
15. Membuat program kerja tahunan dan merencanakan anggaran Instalasi
Farmasi.
16. Melakukan penilaian kinerja karyawan Instalasi Farmasi.

17. Dapat bertindak sebagai komite publik untuk memberi informasi kepada
masyarakat tentang penggunaan dan penyalahgunaan obat.
C. Tanggung Jawab
1. Bertanggung jawab kepada kepala seksi penunjang medik.
2. Bertanggung jawab dalam kebenaran dan ketetapan protap standar
prosedur operasional pelayanan Instalasi Farmasi.
PEMERINTAH KABUPATEN BERAU
DINAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TALISAYAN
Jl. Sultan Hasanuddin, PorosTalisayan
TALISAYAN 77372

3. Bertanggung jawab terhadap perencanaan, pengelolaan, pengawasan,


pendendalian, kelancaran, program kerja dan penilaian kinerja
karyawan di wilayah Instalasi Farmasi.
4. Bertanggung jawab ketetapan dan kesesuaian rencana dan tata kerja
unit Instalasi Farmasi.
5. Bertanggung jawab atas pengelolaan ruangan yang meliputi
kebersihan, kenyamanan, ketertiban dan keamanan.
D. Wewenang
1. Menilai, menegur, dan memotivasi staf di Instalasi Farmasi Rumah Sakit
Umum Daerah Talisayan.
2. Mengatur rencana kegiatan penyelenggaraan Instalasi Farmasi Rumah
Sakit Umum Daerah Talisayan.
3. Meminta saran dari staf dan unit kerja yang lain.
4. Memberi saran dan pertimbangan kepada atasan.
5. Menandatangani surat dan laporan.
E. Syarat Jabatan
1. Memiliki ijazah S-1 Farmasi dan Profesi Apoteker.
2. Mempunyai SIPA.
3. Memiliki sertifikat pelatihan sesuai bidang kerja.
4. Memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang manajemen Obat.
5. Memenuhi persyaratan kepangkatan sesuia SK Direktur Rumah Sakit
Umum Daerah Talisayan.

Anda mungkin juga menyukai