Anda di halaman 1dari 6

PEMERINTAH KABUPATEN BERAU

DINAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TALISAYAN
Jl. Sultan Hasanuddin, Poros Talisayan
TALISAYAN 77372

SURAT KEPUTUSAN
DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TALISAYAN
NOMOR : 013/TU-1/RSUD-TS/IV/2019

TENTANG
PENETAPAN DOKTER PENANGGUNG JAWAB INSTALASI
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TALISAYAN

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TALISAYAN

Menimbang : a. Bahwa untuk meningkatkan kualitas pelayanan asuhan


medis di Rumah Sakit Umum Daerah Talisayan yang
dikelola dengan baik.
b. Bahwa berdasarkan poin a maka perlu ditetapkan
Dokter Penanggung Jawab Instalasi di Rumah Sakit
Umum Daerah Talisayan.

Mengingat : 1. Undang-undang Republik Indonesia No. 36 Tahun


2010 tentang Kesehatan
2. Undang-undang Republik Indonesia N0. 44 Tahun
2009 tentang Rumah Sakit.
3. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik
Kedokteran.
4. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang
Tenaga Kesehatan.
5. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 631/MENKES/SK/IV/2005 tentang Pedomana
Peraturan Internal Staf Medis (Medical Staff By Laws)
di Rumah Sakit.
PEMERINTAH KABUPATEN BERAU
DINAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TALISAYAN
Jl. Sultan Hasanuddin, Poros Talisayan
TALISAYAN 77372

6. Keputusan Menteri Kesehatan RI No.


772/Menkes/SK/VI/2002 tentang Pedoman Peraturan
Internal Rumah Sakit.
7. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
1691/MENKES/PER/VIII/2011 tentang Keselamatan
Pasien.
8. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
129/MENKES/SK/II/2008 tentang Standar Pelayanan
Minimal Rumah Sakit.
9. Peraturan Menteri Kesehatan No.
1438/MENKES/PER/IX/2010, tentang Standar
Pelayanan Kedokteran.
10. Peraturan Internal (Hospital By Laws) Rumah Sakit
Umum Daerah Talisayan.

MEMUTUSKAN
Menetapkan

Pertama : Menetapkan Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah


Talisayan tentang Penetapan Dokter Penanggung Jawab
Instalasi di Rumah Sakit Umum Daerah Talisayan.

Kedua : Dokter Penanggung Jawab Instalasi di Rumah Sakit Umum


Daerah Talisayan adalah :

1. Nama : dr. Ferry Cahyanto Tiarna Putra


Jabatan : Dokter Penanggung Jawab Instalasi
Gawat Darurat
PEMERINTAH KABUPATEN BERAU
DINAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TALISAYAN
Jl. Sultan Hasanuddin, Poros Talisayan
TALISAYAN 77372

2. Nama : dr. Adigama Priamas Febrianto


Jabatan : Dokter Penanggung Jawab Instalasi
Rawat Inap

3. Nama : dr. Niken Ravita Damanik


Jabatan : Dokter Penanggung Jawab Instalasi
Kebidanan dan Ruang Perinatalogi

4. Nama : dr. Adiyat Aunur Rahman


Jabatan : Dokter Penanggung Jawab Instalasi
Rawat Jalan

Ketiga : Tugas, tanggung jawab dan wewenang Dokter Penanggung


Jawab Instalasi di Rumah Sakit Umum Daerah Talisayan
tercantum dalam Lampiran dan merupakan bagian yang tak
terpisahkan dari Keputusan ini.

Keempat : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan


ketentuan bahwa bilamana ada kekeliruan akan dilakukan
perbaikan sebagaimana mestinya

Ditetapkan di : Talisayan
Tanggal : 16 April 2019
Direktur
RSUD Talisayan

drg.Nursyamsi
NIP. 19770201 200502 2 001
PEMERINTAH KABUPATEN BERAU
DINAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TALISAYAN
Jl. Sultan Hasanuddin, Poros Talisayan
TALISAYAN 77372

Lampiran : Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Talisayan


Nomor : 013/TU-1/RSUD-TS/IV/2019
Tanggal : 16 April 2019

URAIAN TUGAS, TANGGUNG JAWAB, DAN WEWENANG

A. Dokter Penanggung Jawab Instalasi

Uraian Tugas :

1. Mengupayakan pelayanan medik dan asuhan keperawatan yang baik,


tepat, cepat kepada pasien sesuai standar pelayanan medik dan asuhan
keperawatan serta visi misi RSUD Talisayan, sehingga pasien mendapat
kesembuhan yang optimal dan dapat dipertanggung jawabkan.
2. Membuat rencana kerja dan kebutuhan Instalasi setiap tahunnya, serta
evaluasi dari rencana kerja dan kebutuhan tersebut.
3. Membuat prosedur standar pelayanan tetap di Instalasi Gawat Darurat.
4. Mengkoordinasi, membimbing dan mengawasi pelaksanaan tugas dokter,
paramedis, non medis di Instalasi Gawat Darurat.
5. Meningkatkan mutu pelayanan di Instalasi Gawat Darurat.
6. Membuat laporan rutin bulanan dan laporan khusus sesegeranya bila ada
masalah kepada Direktur.
7. Mengevaluasi pelaksanaan standar pelayanan medik di Instalasi
8. Mengevaluasi pelaksanaan asuhan keperawatan di Instalasi
9. Mengamati dengan seksama, menyeleksi dan memilih bawahan yang lebih
berpotensi untuk mendapatkan bimbingan, pelatihan, serta penambahan
ilmu pengetahuannya untuk peningkatan mutu pelayanan rumah sakit.
10. Menilai prestasi kerja dan kemampuan bawahan, mengajukan promosi,
mutasi, memberi peringatan lisan dan tertulis terhadap karyawan yang tidak
disiplin, kalau perlu mengajukan keberatan kepada Direktur melalui sub
komite kredensial atas karyawan yang tidak mau disiplin setelah dibina dan
ditegur berulang kali.
PEMERINTAH KABUPATEN BERAU
DINAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TALISAYAN
Jl. Sultan Hasanuddin, Poros Talisayan
TALISAYAN 77372

11. Menghadiri rapat mewakili unit


12. Menjalankan tugas yang diberikan pimpinan.

Tanggung Jawab :

1. Terselenggaranya Pelayanan.
2. Menjaga mutu dan profesionalisme pelayanan .
3. Kelancaran kegiatan Pelayanan
 Alur
 Kecepatan respon time
4. Menjamin mutu pelayanan
 Ketepatan terapi
 Ketepatan diagnosa
 Ketertiban menjalankan prosedur
 Menanggapi complain
5. Komunikasi
 Tersampaikannya kebijakan menejemen kepada staf
 Menjawab komplain baik intern maupun extern
 Akomodir terhadap masukan
 Kordinasi dan Komunikasi dengan seluruh staf
6. Menjamin Kesiapan dan ketersediaan sarana dan prasarana
7. Menjaga suasana kerja yang harmonis

Wewenang :
1. Melaksanakan fungsi perencanaan (P1) :
a. Menentukan macam, mutu, dan jumlah obat dan alkes yang dibutuhkan
dalam pelayanan.
b. Membagi tugas harian dengan memperhatikan jumlah dan tingkat
kemampuan tenaga keperawatan.
c. Menyusun prosedur / tata kerja di instalasit.
d. Membuat dan menyusun program orientasi bagi pegawai baru.
PEMERINTAH KABUPATEN BERAU
DINAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TALISAYAN
Jl. Sultan Hasanuddin, Poros Talisayan
TALISAYAN 77372

2. Melaksanakan fungsi menggerakkan dan pelaksanaan (P2) :


a. Memonitor anggota Instalasi dalam penerapan dan pelaksanaan etika yang
berlaku di Instalasi.
b. Mengatur pelayanan asuhan kepada pasien dengan kebutuhan dan
kemampuan tenaga
c. Membuat jadwal kegiatan.
d. Memantau pelaksanaan tugas yang dibebankan
e. Mengatur pemanfaatan sumber daya secara tepat guna dan hasil guna
3. Melaksanakan fungsi pengawasan, pengendalian dan evaluasi (P3) :
a. Mengawasi pelaksanaan tugas masing-masing anggota
b. Mengawasi dan mengatur obat dan alkes agar selalu siap pakai dan tepat
guna
c. Mengawasi pelaksanaan inventarisasi secara periodik.
d. Menganalisa masalah dan melakukan tindak lanjut.
e. Mengawasi kinerja perawat.
4. Menyusun formasi TIM
5. Meminta masukan dari bawahan dan unit kerja lain yang terkait

Anda mungkin juga menyukai