Anda di halaman 1dari 21

MINERAL LOGAM

1. Nikel
Rumus kimia dari Nikel adalah Ni
(Elemental Nickel), tergolong juga ke dalam
kelompok Iron. Nikel juga berguna sebagai contoh
mineral dan untuk studi ilmiah, digunakan banyak
di bidang industry dan produk konsumen, meliputi
stainless steel, pembuatan magnet, uang logam
(koin), dan logam campuran special. Nikel memiliki
warna putih kebiruan, dengan sistem kristal isometric, morfologi kristal sangat jarang
membentuk kristal dan terkadang ditemukan berbentuk kubik (biasanya granular atau
massif), pecahannya berbentuk hackly (bergerigi), kekerasan yaitu 4-5, dengan berat
jenis 7,8-8,2 (berat meskipun untuk mineral logam), cerat berwarna abu-abu metalik,
serta sedikit magnetik.

2. Chrome/krom
Kromit merupakan satu-satunya mineral yang
menjadi sumber logam kromium. Mineral ini mempunyai
komposisi kimia FeCr2O3. Kromit mempunyai sifat antara
lain berwarna hitam, bentuk kristal massif hingga
granular, sistim kristal oktahedral, goresan berwarna
coklat, kekerasan 5,5 (skala mohs), dan berat jenis 4,5 –
4,8. Komposisi kimia kromit sangat bervariasi karena terdapat usur-unsur lain yang
mempengaruhinya, karena itu berdasarkan nisbah Cr:Fe, kromit dapat dibagi
menjadi tiga jenis, yaitu: kromit kaya krom, kaya aluminium, dan kaya besi.
Kromit dapat terjadi sebagai endapan primer, yaitu: tipe cebakan stratiform
dan podiform, atau sebagai endapan sekunder berupa pasir hitam dan tanah laterit.
Potensi kromit di Indonesia cukup besar, hal ini dikarenakan kromit terbentuk
pada batuan induknya yaitu ofiolit, sedangkan penyebaran ofiolit di Indonesia
diperkirakan lebih dari 80 ribu km2. Penyebaran kromit tersebut terdapat di Sumatera
Barat, Sumatera Utara, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan,
Maluku Utara, dan Papua.

1
3. Emas
Emas merupakan logam yang
bersifat lunak dan mudah ditempa,
kekerasannya berkisar antara 2,5 – 3
(skala Mohs), serta berat jenisnya
tergantung pada jenis dan kandungan
logam lain yang berpadu dengannya.
Mineral pembawa emas biasanya
berasosiasi dengan mineral ikutan
(gangue minerals). Mineral ikutan tersebut umumnya kuarsa, karbonat, turmalin,
flourpar, dan sejumlah kecil mineral non logam. Mineral pembawa emas juga
berasosiasi dengan endapan sulfida yang telah teroksidasi. Mineral pembawa emas
terdiri dari emas nativ, elektrum, emas telurida, sejumlah paduan dan senyawa emas
dengan unsur-unsur belerang, antimon, dan selenium. Elektrum sebenarnya jenis
lain dari emas nativ, hanya kandungan perak di dalamnya >20%. Emas terbentuk
dari proses magmatisme atau pengkonsentrasian di permukaan. Beberapa endapan
terbentuk karena proses metasomatisme kontak dan larutan hidrotermal, sedangkan
pengkonsentrasian secara mekanis menghasilkan endapan letakan (placer). Genesa
emas dikatagorikan menjadi dua yaitu endapan primer dan endapan plaser Emas
banyak digunakan sebagai barang perhiasan, cadangan devisa, dll. Potensi endapan
emas terdapat di hampir setiap daerah di Indonesia, seperti di Pulau Sumatera,
Kepulauan Riau, Pulau Kalimantan, Pulau Jawa, Pulau Sulawesi, Nusa Tenggara,
Maluku, dan Papua.

4. Kobalt
Unsur kimia/kobalt adalah suatu bluish-
gray, unsur metalik rapuh. Nomor-Atom nya
adalah 27 dan lambang nya adalah Co.
Kepunyaan suatu kelompok unsur-unsur yang
disebut batang-batang rel transisi. Mempunyai
kekayaan magnetis seperti besi. Pada
peradaban zaman kuno di (dalam) Mesir dan
Mesopotamia digunakan untuk mewarnai
gelas/kaca dengan efek keindahan kebiruan. Unsur kimia/kobalt diimport ke Amerika
Serikat dalam wujud unsur kimia/kobalt metal, unsur kimia/kobalt garam, dan unsur
kimia/kobalt oksida. Import datang dari Norwegia, Negara Finlandia, Canada, Rusia,

2
dan negara-negara lain. Unsur kimia/kobalt telah digunakan oleh peradaban selama
berabad-abad untuk menciptakan gelas/kaca kebiruan, keramik, barang tembikar
dan pekerjaan ubin. Dengan cara yang serupa, sedang digunakan untuk membuat
pigmen cat. Sebagai tambahan terhadap penggunaan tradisional ini, unsur
kimia/kobalt digunakan di dalam sejumlah aplikasi industri. ketika unsur kimia/kobalt
dicampur dengan batang-batang rel lain, magnit yang sangat kuat diciptakan.
Superalloys yang berisi unsur kimia/kobalt digunakan dalam produksi mesin jet dan
turbin gas mesin/motor untuk generasi energi. Ini superalloys meliputi hampir
separuh menyangkut unsur kimia/kobalt menggunakan masing-masing tahun.
Beberapa unsur kimia/kobalt digunakan untuk membuat memotong dan material
tahan lama. Suatu manmade isotop unsur kimia/kobalt, cobalt-60, hasil sinar gamma.
Ini digunakan untuk sterilisasi makanan dan persediaan medis, untuk/karena
pengujian industri, dan obat kanker.

5. Kromit
Kromit merupakan satu-satunya
mineral yang menjadi sumber logam
kromium. Mineral ini mempunyai
komposisi kimia FeCr2O3. Kromit
mempunyai sifat antara lain berwarna
hitam, bentuk kristal massif hingga
granular, sistim kristal oktahedral, goresan
berwarna coklat, kekerasan 5,5 (skala
mohs), dan berat jenis 4,5 – 4,8.
Komposisi kimia kromit sangat bervariasi karena terdapat usur-unsur lain yang
mempengaruhinya, karena itu berdasarkan nisbah Cr:Fe, kromit dapat dibagi
menjadi tiga jenis, yaitu: kromit kaya krom, kaya aluminium, dan kaya besi. Kromit
dapat terjadi sebagai endapan primer, yaitu: tipe cebakan stratiform dan podiform,
atau sebagai endapan sekunder berupa pasir hitam dan tanah laterit. Potensi kromit
di Indonesia cukup besar, hal ini dikarenakan kromit terbentuk pada batuan induknya
yaitu ofiolit, sedangkan penyebaran ofiolit di Indonesia diperkirakan lebih dari 80 ribu
km2. Penyebaran kromit tersebut terdapat di Sumatera Barat, Sumatera Utara,
Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Maluku Utara, dan Papua.

3
6. Litium
Litium ditemukan yang pertama di
(dalam) mineral disebut petalite
(Lial(Si2O5)2, litium aluminum silikat)..
Jumlah spodumene yang komersil adalah di
(dalam) suatu batuan beku gunung berapi
khusus menyimpan] suatu pegmatite.. Di
(dalam) pegmatites, batu karang cairan (
magma) dingin sangat pelan-pelan kristal itu sempat tumbuh sangat besar.
spodumene kristal Yang paling besar pernah ditemukan dalam suatu pegmatite di
Selatan Dakota. Kebanyakan litium ditemukan dari air asin, atau air dengan suatu
konsentrasi karbonat litium tinggi. Air asin terjerat di kulit keras bumi ( air asin di
bawah permukaan tanah) menjadi bahan sumber yang utama untuk karbonat litium.
Sumber ini adalah lebih murah untuk menambang dibanding dari batu karang seperti
spodumene, petalite, dan mineral lithium-bearing lain. diperkirakan , Amerika Serikat
telah kira-kira menambang 760,000 ton litium. Sumber daya sisanya di dunia
diperkirakan 12 juta ton. Amerika Serikat menjadi konsumen terbanyak campuran
litium dan litium. eksportir dan produsen material bijih litium Yang terkemuka adalah
Cili dan Argentina.

7. Tembaga
Tembaga memiliki rumus kimia Cu
(Elementel Copper), termasuk kedalam kelompok
Gold. Tembaga juga digunakan sebagai bijih
tembaga utama, sebagai contoh mineral, dan
untuk hiasan (ornamental stan). Digunakan untuk
membuat kawat, komponen listrik, uang logam
(koin), membuat pipa, dan banyak alat lainnya.
Tembaga memiliki warna hijau tembaga
mengkilap dan merah tembaga (pada permukaan
yang masih segar). Tembaga memiliki kilap logam (metallic), transparansi opak,
sistem Kristal isometric. Morfologi kristalnya ialah massif, berkawat-kawat,
arborescent, jarang terlihat sebagai kristal yang individu tetapi jika hadir selalu dalam
bentuk kubus dan achtedron,kadang bentuk khasnya sebagai massa yang irregular
dan fracture fillings. Bentuk pecahan ialah hackly atau bergerigi, kekerasannya 2,5-3,

4
berat jenisnya 8,9+ (di atas rata-rata untuk mineral logam), ceratnya berwarnah
tembaga kemerahan.

8. Timbal

Timbal memiliki rumus kimia Pb, dengan sistem


isometrik, dan kilap batuannya ialah logam, serta
memiliki warna abu-abu sering terlapisi putih
Hydrocerrusite, dengan tingkat kekerasan 1 ½, dan
transparansinya berjenis opaque, serta goresnya
berwarna abu-abu.

9. Titanium
Titanium adalah suatu dengan keras,
silvery-gray unsur metalik. Nomor-Atom nya
adalah 22 dan lambang nya adalah Ti.
Titanium yang metal mempunyai sejumlah
sifat fisis bermanfaat yang sangat bersifat
menentang ke karatan, mempunyai suatu
temperatur peleburan tinggi. Kekuatan nya
adalah serupa ke baja, tetapi adalah 45% tongkang/geretan. titanium Campuran
logam dapat dua kali sekuat aluminum campuran logam. Kebanyakan titanium
digunakan dalam oksidanya. TiO2 adalah suatu pigmen putih digunakan di (dalam)
cat, pernis dan pernis ( 49%), plastik ( 25%), catatan/kertas ( 16%), dan produk lain
seperti pabrik, tinta cetak, mengatapi biji/butir halus, dan pabrik dilapisi khusus.
Titanium adalah tongkang/geretan dibanding baja tetapi keheningan adalah [yang]
sangat kuat. Juga mempunyai suatu temperatur peleburan sangat tinggi. Sifat fisis ini
membuat titanium dan titanium mencampur logam ( suatu campuran logam adalah
suatu campuran batang-batang rel yang sangat bermanfaat di (dalam) industri
atmosphere di mana kebanyakan digunakan untuk membuat mesin/motor dan
komponen struktural untuk pesawat udara, satelit, dan kendaraan angkasa.

10. Mangan
Mangan termasuk unsur terbesar yang terkandung dalam kerak bumi. Bijih
mangan utama adalah pirolusit dan psilomelan, yang mempunyai komposisi oksida
dan terbentuk dalam cebakan sedimenter dan residu. Mangan mempunyai warna

5
abu-abu besi dengan kilap metalik sampai submetalik,
kekerasan 2 – 6, berat jenis 4,8, massif, reniform,
botriodal, stalaktit, serta kadang-kadang berstruktur
fibrous dan radial. Mangan berkomposisi oksida lainnya
namun berperan bukan sebagai mineral utama dalam
cebakan bijih adalah bauxit, manganit, hausmanit, dan
lithiofori, sedangkan yang berkomposisi karbonat adalah
rhodokrosit, serta rhodonit yang berkomposisi silika.
Cebakan mangan dapat terjadi dalam beberapa tipe,
seperti cebakan hidrotermal, cebakan sedimenter,
cebakan yang berasosiasi dengan aliran lava bawah laut, cebakan metamorfosa,
cebakan laterit dan akumulasi residu. Sekitar 90% mangan dunia digunakan untuk
tujuan metalurgi, yaitu untuk proses produksi besi-baja, sedangkan penggunaan
mangan untuk tujuan non-metalurgi antara lain untuk produksi baterai kering,
keramik dan gelas, kimia, dan lain-lain. Potensi cadangan bijih mangan di Indonesia
cukup besar, namun terdapat di berbagai lokasi yang tersebar di seluruh Indonesia.
Potensi tersebut terdapat di Pulau Sumatera, Kepulauan Riau, Pulau Jawa, Pulau
Kalimantan, Pulau Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua.

11. Magnesium
Magnesium merupakan logam yang
teringan, dengan berat jenisnya 1,74, cukup
kuat dan dalam bentuk alloy, tahan terhadap
korosi di udara tetapi tidak tahan terhadap
air laut, serta mudah terbakar. Jumlah
mineral yang mengandung magnesium
tercatat sebanyak 244 buah. Magnesit dapat
ditemukan dalam mineral sekunder dan
biasanya berasosiasi dengan batuan
sedimen atau batuan metamorfik, berasal
dari endapan marin, kecuali brukit. Magnesit
ditemukan didalam batuan serpentin. Mineral-mineral lain yang sering ditemukan
bersama magnesium adalah talk, limonit, opal, dan kalsit. Magnesit umumnya jarang
ditemukan dalam bentuk mineral, tetapi secara utuh terdapat pada larutan padat
siderit (FeCO3) bersama-sama Mn dan Ca yang dapat menggantikan unsur Mg.
Magenesit sering digunakan untuk bahan refraktori, industri semen sorel, bahan

6
isolasi, pertanian, peternakan, industri karet, dll. Mineral magnesit keterdapatannya
berasosiasi dengan batuan ubahan, sehingga cadangan magnesit akan mengikuti
pola cadangan bahan ubahan tersebut. Batuan atau mineral yang mengandung
mangnesit adalah dolomit (Ca Mg(CO3)2, magnesit zedin (Mg CO3), epsonil (Mg
So4) 7 H2O, dan brukit (Mg (OH) 2. Batuan dan mineral tersebut dapat ditemukan di
DI. Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jawa Tengah , Jawa Timur, Sulawesi
Tengah, Maluku, Irian Jaya.

12. Molibdenum
Molibdenum adalah suatu
metalik, silvery-white unsur, dengan
suatu nomor-atom 42. bahan kimia
nya Lambang adalah Mo. secara
kimiawi, sangat stabil, tetapi akan
bereaksi dengan cuka. phisik
Karakteristik yang membuat
molibdenum yang unik bahwa itu
mempunyai suatu titik-lebur sangat
tinggi, 4,730 derajat Fahrenheit. Ini
adalah 2,000 derajat tingkat yang lebih tinggi dibanding titik-lebur baja. Adalah 1,000
derajat tingkat yang lebih tinggi dibanding peleburan temperatur kebanyakan batu
karang. Yang menurut geologis, molibdenit membentuk di (dalam) high-temperature
lingkungan seperti di (dalam) batuan beku gunung berapi. Beberapa molibdenit
membentuk ketika kontak badan berapi-api mengayun-ayun dan berubah bentuk,
atau ber;ubah, batu karang itu. Ini disebut kontak metamorphism. Molibdenum
adalah juga ditemukan di (dalam) mineral itu wulfenite ( Pb(Moo4), memimpin
molibdat. Wulfenite membentuk jeruk berwarna-warni/bersemangat, terang/cerdas,
merah, dan kristal kuning. Mereka dapat blocky atau kira-kira segitu tipis/encer yang
mereka transparan. Dua pekerjaan menggambar di sini menggambarkan dua
kebiasaan mineral ini . ( Kebiasaan adalah suatu uraian format di mana mineral
tertentu telah tumbuh.). Molibdenum adalah suatu unsur diperlukan di (dalam)
binatang dan pabrik/tumbuhan. Di dalam pabrik/tumbuhan, sebagai contoh,
kehadiran molibdenum di (dalam) enzim tertentu mengijinkan tumbuhan] untuk
menyerap zat lemas. Lahan yang tidak punya molibdenum sama sekali tidak bisa
mendukung. Molibdenum ditemukan oleh ilmuwan swedia, Petrus Hjelm 1781, tiga
tahun setelah Carl Scheele mengusulkan bahwa suatu unsur yang tak dikenal bisa

7
ditemukan di (dalam) molibdenit mineral. Sumber bijih molibdenum Yang paling
utama menjadi molibdenit mineral. Suatu pelengkap jumlah disembuhkan dari
minerawulfenite. Beberapa molibdenum adalah juga disembuhkan sebagai hasil
sampingan atau co-product dari tembaga menambang. Amerika Serikat
menghasilkan jumlah molibdenit [yang] penting dari tambang/ranjau/aku di (dalam)
Colorado, Mexico Baru, dan Idaho. Tambang/Ranjau/Aku lain di (dalam) Arizona,
Mexico Baru, Montana, dan Utah menghasilkan molibdenum sebagai hasil
sampingan. sumber daya molibdenum Yang paling besar di U.S. adalah di Tingkat
tertinggi, Colorado.

13. Perak
Perak merupakan logam yang terbentuk
dan selalu bersama-sama dengan logam emas,
yang mempunyai warna putih. Mineral-mineral
yang terpenting yang mengandung perak adalah
Perak alam (Ag), Argentite (Ag2S), Cerrargyrite
(AgCl), Polybasite (Ag16 Sb2 S11), Proustite
(Ag2 As S3) dan Pyrargyrite (Ag3 Sb S3).
Kebanyakan perak di dunia berasal dari cebakan
hydrothermal yang mengisi rongga-rongga.
Kegunaannya adalah untuk perhiasan, cindera mata, logam campuran, dll.
Potensinya selalu berasosiasi dengan logam lainnya seperti emas dan tembaga.

14. Platinum
Platina kelompok unsur-unsur terdiri dari batang-batang rel dengan sifat fisis
serupa. Mereka adalah di antara unsur-unsur yang paling jarang di dalam itu Earth’S
kulit keras. Mereka mempunyai titik-lebur tinggi, adalah berat/lebat atau tebal/padat (
ahli pertambangan kata mereka mempunyai suatu bobot jenis tinggi), dan adalah
sangat tidak reaktif ke ion dan unsur-unsur lain. kelompok platina Unsur-Unsur
meliputi: ruthenium ( 44), rhodium ( 45),
palladium ( 46), osmium ( 76), iridium (
77) dan platina ( 78). Tentang unsur-
unsur ini, [yang] hanya platina dan
palladium ditemukan di (dalam) suatu
format murni secara alami. Yang lainnya
terjadi secara alami [sebagai/ketika]

8
campuran logam alami dengan emas dan platina, sebagai contoh. Sebagai mineral,
platina terjadi di (dalam) silikat gelap mengayun-ayun dengan mineral yang berisi
besi dan magnesium. Itu pada umumnya ditemukan ketika butir halus atau lapisan
atas menyebar sepanjang, seluruh batu karang dan jarang sebagai bongkah emas
besar. Itu mengeristal di dalam hablur kubus sistem, tetapi jarang membentuk kristal
nyata. Kristal Pekerjaan menggambar di sini [menjadi/dari] paduan platina kristal
sangat jarang dari Rusia. Platina adalah metalik dan, seperti perak dan emas, lunak
itu dapat dicamkan lembar, seprai dan dapat dibentuk ( itu dapat digambar/ditarik ke
dalam kawat). Paling secara alami platina terjadi benar-benar suatu campuran
iridium dan platina. Yang menurut geologis, platina ditemukan di (dalam) lapisan
yang tipis dari bijih metal. Sulfida Bijih ini ditemukan di (dalam) batuan beku gunung
berapi mafic ( itu adalah, batuan beku gunung berapi gelap dengan besi/ setrika dan
magnesium isi tinggi). Kebanyakan platina digunakan untuk menghasilkan konvertor
katalitis di (dalam) mobil melelahkan/menuntaskan sistem. Gol akan membatasi
bahan-kimia yang yang smog-producing yang datang dari terbakar bensin. Ketika
suatu mesin pembakaran bag. dalam membakar bensin, zat lemas oksida ( NOX)
diproduksi.

15. Sodium
Komoditas disebut " abu soda" adalah karbonat sodium tak berair ( itu
adalah, karbonat sodium tanpa air, Na2Co3). [Itu] dibuat baik melalui pengolahan
menyangkut mineral. Itu trona ( Na3H(Co3)2.2H2O)And nahcolite ( Nahco3), dan
pengolahan sodium carbonate-rich perairan ( air asin yang disebut). Sodium
Karbonat adalah satu menyangkut campuran yang paling utama di (dalam) bahan
kimia industri. Produksi bahan-kimia ini dan campuran mereka dikenal sebagai “
alkali” industri. Enam perusahaan di (dalam) Amerika Serikat ( empat di (dalam)
Yang Wyoming, [satu/ orang] di (dalam) California, dan satu di (dalam) Colorado)
menghasilkan (di) atas 14 juta ton abu soda yang tiap-tiap tahun. trona deposito
Yang paling besar di dunia adalah di (dalam) Lembah sungai Yang hijau dalam
Wyoming. Itu diperkirakan bahwa deposito ini yang sendiri bisa menghasilkan
banyak. Seperti 47 milyar ton abu soda. Penggunaan [yang] paling besar Yang
berikutnya akan membuat berbagai bahan-kimia, mengikuti dengan deterjen dan
sabun, distributor, kepindahan belerang dari cerobong asap emisi/ pancaran,
catatan/kertas dan menutupi dengan kertas bubur kayu produksi, perawatan air, dan
penggunaan dibagi-bagi lain. penggunaan [yang] Lain ini meliputi minyak [yang]
menyuling, membuat karet sintetis, dan bahan ledak.

9
16. Vanadium
Vanadium adalah suatu lembut, silver-
gray unsur metalik. Nomor-Atom nya adalah 23
dan lambang V. Dua ilmuwan ditemukan itu.
Henry Roscoe mengasingkan vanadium metalik
tahun 1867. Ia mengambil klorid vanadium
(VCL3) dan menguranginya dengan hidrogen
untuk membentuk vanadium yang metal dan
zatair-khlor (HCL). Vanadium Sumber daya di
Amerika Serikat, dimana pada umumnya
dihubungkan dengan bijih uranium di (dalam)
batupasir, adalah besar cukup untuk menyediakan U.S. kebutuhan vanadium.
Bagaimanapun, adalah sering lebih murah untuk mengimport vanadium dan
ferrovanadium produk. Ferrovanadium yang diimport dibeli dari Canada, Negeri
China, Cekoslovakia Republik, Selatan Afrika, dan negara-negara lain. Mayoritas
vanadium pentoxide digunakan di (dalam) pabrikasi gelas diimport dari Selatan
Afrika. Campuran vanadium digunakan untuk mencelup pabrik. Ilmuwan sudah
menemukan bahwa suatu campuran [menyangkut] galium dan vanadium unsur-
unsur adalah bermanfaat di (dalam) membuat superconductive magnit.

17. Zync/Seng
Seng adalah suatu blue-gray, unsur metalik, dengan nomor-atom 30. Pada
suhu-kamar, seng rapuh, tetapi [itu] menjadi lunak pada 100 C. Alat-Alat lunak [itu]
dapat dibengkokkan dan shaped tanpa mematahkan. Seng adalah suatu kondektur
listrik sedang yang baik. Itu secara relatif bersifat menentang ke karatan di (dalam)
air atau udara, dan oleh karena itu digunakan sebagai suatu lapisan bersifat
melindungi pada besi produk untuk melindunginya dari karat. Seng disembuhkan dari
sejumlah mineral seng berbeda. Yang paling
penting untuk ini adalah sphalerite ( Zns, sulfida
seng). Mineral lain, seperti smithsonite ( Znco3,
karbonat seng), dan bijih seng merah ( Zno, oksida
seng) adalah juga bijih seng. Seng Campuran logam
( dagan) baik dengan batang-batang rel lain
menghasilkan batang-batang rel lebih kuat, lebih
keras. Kuningan, sebagai contoh, adalah suatu
campuran tembaga dan 20%-45% seng. Sumber

10
daya seng Yang dikenali yang di seluruh dunia diperkirakan untuk total (di) atas 1.9
milyar (Am.) ton. Di (dalam) Amerika Serikat, seng ditambang di (dalam) beberapa
negara. Alaska menghasilkan kebanyakan, mengikuti dengan Tennessee, dan
Missouri. Bersama-Sama, negara ini meliputi hampir semua [menyangkut] [itu] U.S.
produksi seng. Di (dalam) bijih seng merah tahun lebih awal menyimpan di (dalam)
Ogdensburg, New Jersey memproduksi jumlah seng penting. Tambang/Ranjau/Aku
ini kini tertutup hanyalah produksi seng area ini adalah terkenal antar ahli
pertambangan. Amerika Serikat mengimport seng dari sejumlah negara-negara.
Tentang total U.S. [import/ masukan] seng, mayoritas datang dari Canada, mengikuti
dengan Mexico, dari Negara Peru, negara-negara lain. Australia Austria adalah juga
suatu bangsa zinc-producing penting. Penggunaan seng yang Paling besar yang
kedua adalah sebagai suatu campuran logam ( selain dari perunggu atau kuningan).
Pembuatan perunggu dan kuningan meliputi porsi konsumsi seng yang lain .
konsumsi seng Yang sisanya adalah untuk pembuatan cat, bahan-kimia, aplikasi
agrikultur, di (dalam) industri karet, di (dalam) layar TV, lampu neon dan untuk
elemen kering baterei. Sen dolar di (dalam) anak babi kecil bank mu dibuat dari
seng- dengan suatu untuk yang mantel tipis/encer tembaga di atas sekali.

18. Zirkon
Mineral utama yang mengandung unsur zirkonium
adalah zirkon/zirkonium silika (ZrO2.SiO2) dan
baddeleyit/zirkonium oksida (ZrO2). Kedua mineral ini dijumpai
dalam bentuk senyawa dengan hafnium. Pada umumnya zirkon
mengandung unsur besi, kalsium sodium, mangan, dan unsur
lainnya yang menyebabkan warna pada zirkon bervariasi,
seperti putih bening hingga kuning, kehijauan, coklat kemerahan, kuning kecoklatan,
dan gelap, sisitim kristal monoklin, prismatik, dipiramida, dan ditetragonal, kilap lilin
sampai logam, belahan sempurna – tidak beraturan, kekerasan 6,5 – 7,5, berat jenis
4,6 – 5,8, indeks refraksi 1,92 – 2,19, hilang pijar 0,1%, dan titik lebur 2.5000C.
Zirkon terbentuk sebagai mineral asseccories pada batuan yang mengandung Na-
feldspa (batuan beku asam dan batuan metamorf). Jenis cebakannya dapat berupa
endapan primer atau endapan sekunder. Kegunaann zirkon adalah untuk bahan
baku elektronik, keramik. Potensi zirkon menyebar di Sumatera Selatan, Sumatera
Utara, Kepulauan Riau, dan Kalimantan bagian barat. Potensi ini mengikuti
penyebaran kasiterit, yang dikenal dengan nama tin belt.

11
19. Tantalum
Tantalum adalah
suatu dengan keras,
grayish-blue, unsur
metalik. Nomor-Atom nya
adalah 73 dan lambang
nya adalah Usulan.
Mempunyai suatu titik-
lebur sangat tinggi (
2996°C). Titik-Lebur ini
terlewati hanya oleh itu karbon, tungsten, dan renium.
Tantalum yang digunakan elektronika industri untuk membuat komponen
elektronik ( kapasitor tantalum). Sejak tantalum menjadi sangat bersifat menentang
ke karatan, itu digunakan untuk membuat peralatan kedokteran dan instrumen
berhub. dg pembedahan seperti tangkai untuk menyertakan untuk rusak, plat
tengkorak, dan kawat menghubungkan untuk membantu otot dan kegelisahan
perbaikan. Sebab itu mempunyai titik-lebur sangat tinggi seperti itu, dicampur
batang-batang rel lain untuk menciptakan campuran logam yang diperlukan untuk
aplikasi temperatur sangat tinggi. Tantalum juga digunakan secara rahasia.

20. Besi
Besi memiliki rumus kimia Fe
(elemential Iron), Besi dengan harganya
yang murah dan kekuatannya yang tinggi
membuatnya sangat diperlukan dalam
penerapan bidang keteknikan seperti
mesin-mesin konstruksi, alat-alat atau
mesin, automobile, lambung kapal-kapal
besar, dan komponen struktur bangunan,
sejak diketahui besi murni itu sangat
lunak, biasanya digunakan menjadi bentuk baja.
Besi memiliki warna hitam, dengan transparansi opak, sistem kristal
isometric, belahannya berbentuk tidak sempurna, serta pecahan hackly atau
bergerigi, dengan kekerasan 4,5, berat jenisnya yaitu 7,3-7,87,ceratnya yaitu abu-
abu, dengan karakteristik lain yaitu malleable dan isotropic. Asosiasi mineralnya

12
adalah hematite, magnetite, taenite, kamacite, goethite, limonite, dan siderite. Lokasi
ditemukannya antara lain meliputi Disko Island, Kitaa (West Greenland) Province,
Greenland; Khungtukun Massif, Sungai Malaya Romanikha, Khatanga,
Semenanjung, Talmyr, daerah Talmyr Autonomous (Taymyrskly Okrug), daerah
timur Siberia, Rusia. Asal nama besi ialah berasal dari bahasa inggris kuno istilah
logam. Lingkungan geologinya yaitu jarang terdapat pada batuan beku, paling utama
dibentuk didalam inti bumi.

13
MINERAL NONLOGAM

1. Andesit
Komposisi kimia dalam batuan andesit
terdiri dari unsur-unsur, silikat, alumunium, besi,
kalsium, magnesium, natrium, kalium, titanium,
mangan, fosfor dan air. Prosentasi kandungan
unsur-unsur tersebut sangat berbeda di beberapa
tempat.
Andesit berwarna abu-abu kehitaman,
sedangkan warna dalam keadaan lapuk berwarna abu-abu kecoklatan. Berbutir
halus sampai kasar, andesit mempunyai kuat tekan berkisar antara 600 – 2400
kg/cm2 dan berat jenis antara 2,3 – 2,7, bertekstur porfiritik, keras dan kompak.

2. Batu Apung (Pumice)


Batu apung ini mempunyai sifat hydraulis. Pumice memiliki warna putih abu-
abu, kekuningan sampai merah, tekstur vesikuler dengan ukuran lubang yang
bervariasi baik berhubungan satu sama lain atau tidak
struktur skorious dengan lubang yang terorientasi.
Kadang-kadang lubang tersebut terisi oleh zeolit atau
kalsit. Batuan ini tahan terhadap pembekuan embun
(frost), tidak begitu higroskopis (mengisap air).
Mempunyai sifat pengantar panas yang rendah.
Kekuatan tekan antara 30-20 kg/cm2. Komposisi
utama mineral silikat amorf.

3. Barit
Barit adalah suatu mineral yang terdiri atas
barium sulphate BaSO4.Pada umumnya berwarna
putih seerti susu, tetapi tergantung pada
ketidakmurnian kristal selama formasi mereka. Barit
secara relatif lembut, mengukur 3-3.5 pada skala
kekerasan Mohs'.

14
4. Belerang
Belerang atau sulfur adalah mineral yang
dihasilkan oleh proses vulkanisme, sifat-sifat fisik
belerang adalah : Kristal belerang berwarna kuning,
kuning kegelapan, dan kehitam-hitaman, karena
pengaruh unsur pengotornya. Berat jenis : 2,05 -
2,09, kekerasan : 1,5 - 2,5 (skala Mohs), Ketahanan
: getas/mudah hancur (brittle), pecahan :berbentuk
konkoidal dan tidak rata. Kilap : damar Gores :
berwarna putih. Sifat belerang lainnya adalah : tidak
larut dalam air, atau H2SO4. Titik lebur 129⁰C dan titik didihnya 446⁰C.

5. Epidot
Epidot memiliki warna kekuningan-hijau,
hijau, coklat-hijau, hitam, memiliki luster vitreous,
Pearly, derajat transparansi yaitu translucent,
kristal Sistem monoklinik, pembelahan sempurna,
fraktur yang tidak teratur / tidak rata, tingkat
kekerasan 6.

6. Feldspar
Feldspar memiliki kekerasan relatif di
atas 6. Feldspars biasanya berwarna cerah,
mencakup putih, merah muda, berwarna
coklat, hijau, atau beruban/kelabu. Warna
bervariasi bisa diakibatkan karena warna
pengotor. Feldspar menjadi mineral yang
membuat granit menjadi merah muda, kelabu atau hijau. Feldspar ditambang dari
batuan granit besar yang biasa disebut plutons oleh geolog.

7. Gipsum
Gipsum (CaSO4.2H2O) mempunyai
kelompok yang terdiri dari gypsum batuan, gipsit
alabaster, satin spar, dan selenit. Gipsum umumnya
berwarna putih, namun terdapat variasi warna lain,

15
seperti warna kuning, abu-abu, merah jingga, dan hitam, hal ini tergantung mineral
pengotor yang berasosiasi dengan gypsum. Gipsum umumnya mempunyai sifat
lunak, pejal, kekerasan 1,5 – 2 (skala mohs), berat jenis 2,31 – 2,35, kelarutan dalam
air 1,8 gr/l pada 0⁰C yang meningkat menjadi 2,1 gr/l pada 40⁰C, tapi menurun lagi
ketika suhu semakin tinggi.

8. Granit
Granit adalah batuan beku dalam yang mempunyai
kristal-kristal kasar dengan komposisi mineral dari kwarsa,
feldspar, plagioklas sodium dan mineral lainnya. Sifat fisik
batuan granit umumnya kompak, keras, warna bervariasi
putih abu-abu, merah muda, kekuning-kuningan dan kerap
kali kehijauan dipakai untuk bangunan-bangunan rumah
(dinding, tembok, dll), monomen-monumen, bangunan air,
jalan dan jembatan, sebagai batu hias (dekorasi).

9. Grafit
Grafit umumnya berwarna hitam hingga
abu-abu tembaga, kekerasan 1 – 2 (skala Mohs),
berat jenis 2,1 – 2,3, tidak berbau dan tidak
beracun, serta tidak mudah larut, kecuali dalam
asam hidroflorik atau aqua regia mendidih. Proses
dekomposisi berlangsung lambat pada suhu 600⁰C
dan dalam kondisi oksida atau pada suhu 3.500⁰C bila kondisi bukan oksida.

10. Kalsit
Kalsit merupakan mineral utama pembentuk
batugamping, dengan unsur kimia pembentuknya
terdiri dari kalsium (Ca) dan karbonat (CO3),
mempunyai sistem kristal Heksagonal dan belahan
rhombohedral, tidak berwarna dan transparan.
Unsur kalsium dalam kalsit dapat tersubtitusi oleh
unsur logam sebagai pengotor yang dalam
prosentasi berat tertentu membentuk mineral lain. Dengan adanya substitusi ini ada
perubahan dalam penulisan rumus kimia yaitu CaFe (CO3)2 dan MgCO3 (subtitusi
Ca oleh Fe), CaMgCO3, Ca2MgFe (CO3)4 (subtitusi oleh Mg dan Fe) dan

16
CaMnCO3 (substitusi oleh Mn). Sifat fisika dari kalsit adalah bobot isi 2,71;
kekerasan 3 (skala Mohs); bentuk prismatik; tabular; pejal; berbutir halus sampai
kasar; dapat terbentuk sebagai stalaktit, modul tubleros, koraloidal, oolitik atau
pisolitik. Warna kalsit yang tidak murni adalah kuning, coklat, pink, biru, lavender,
hijau pucat, abu-abu, dan hitam.

11. Magnesium

Magnesium merupakan logam yang


teringan, dengan berat jenisnya 1,74, cukup
kuat dan dalam bentuk alloy, tahan terhadap
korosi di udara tetapi tidak tahan terhadap
air laut, serta mudah terbakar. Jumlah
mineral yang mengandung magnesium
tercatat sebanyak 244 buah. Magnesit dapat
ditemukan dalam mineral sekunder dan
biasanya berasosiasi dengan batuan
sedimen atau batuan metamorfik, berasal
dari endapan marin, kecuali brukit. Magnesit ditemukan didalam batuan serpentin.
Mineral-mineral lain yang sering ditemukan bersama magnesium adalah talk, limonit,
opal, dan kalsit. Magnesit umumnya jarang ditemukan dalam bentuk mineral, tetapi
secara utuh terdapat pada larutan padat siderit (FeCO3) bersama-sama Mn dan Ca
yang dapat menggantikan unsur Mg.

12. Piropilit
Piropilit adalah paduan dari alumunium silikat,
yang mempunyai rumus kimia Al2O3.4SiO2H2O. Mineral
yang termasuk piropilit adalah kianit, andalusit, dan
diaspor. Bentuk kristal piropilit adalah monoklin serta
mempunyai sifat fisik dan kimia yang mirip dengan talk.
Piropilit terbentuk umumnya berkaitan dengan formasi
andesit tua yang memiliki kontrol struktur dan intensitas ubahan hidrotermal yang
kuat. Piropilit terbentuk pada zone ubahan argilik lanjut (hipogen), seperti kaolin,
namun terbentuk pada temperatur tinggi dan pH asam.

17
13. Serpentin
Serpentin memiliki warna hijau zaitun, kuning atau
keemasan, coklat, atau hitam. Mineral ini memiliki kilap
mutiara, bersifat translucent, memiliki fracture conchoidal,
kekerasan antara 3-4.5, halus saat disentuh dan sangat
fleksibel. Mineral ini juga memiliki warna gores putih.

14. Silimanit
Silimanit memiliki warna putih,
coklat dan hijau, luster yang halus ketika
berserat atau vitreous sebaliknya, bersifat
transparan, sistem kristal ortorombik,
pembelahan baik dalam satu arah
memanjang, fraktur yang splintery,
kekerasan 7,5, memiliki streak berwarna
putih. Serat yang rapuh membedakan
mereka dari mineral asbes.

15. Staurolit
Staurolit pada umumnya memiliki warna coklat kemerahan, coklat, dan hitam.
Mineral ini juga memiliki kilap/luster vitreous ke resin untuk kusam, transparansi yang
transparent atau translucent, sistem kristal monoklinik, memiliki pembelahan satu
arah, memiliki pecahan/fraktur tidak merata untuk conchoidal, memiliki kekerasan 7-
7,5, memiliki berat Jenis 3,7-3,8, serta memiliki streak putih.

16. Talk
Talk adalah mineral yang sangat lunak dengan
komposisi kimia 3Mg.4SiO4H2O, dan biasanya terjadi
sebagai mineral sekunder hasil hidrasi batuan
pembawa magnesium (magnesium bearing rock),
seperti peridotit, gabro, dan dolomit. Endapan talk
umumnya hampir sama di setiap daerah, sebagian
besar batuan induk untuk formasi talk merupakan
batuan dolomit (kemurnian talk tinggi) dan ultramafik

18
(kemurnian talk rendah). Talk mempunyai sifat halus, licin, penghisap minyak dan
lemak, konduktivitas listrik rendah, penghantar panas tinggi, dan electric strength
tinggi.

17. Tremolit
Warna Putih atau abu-abu tetapi dapat
kehijauan, tidak berwarna, kuning dan ungu.
Luster/Kilap Vitreous atau halus untuk kusam.
Transparansi Spesimen yang tembus ke
transparan. Sistem Crystal yang Monoklinik.
Belahan Sempurna dalam dua arah mendekati
sudut 60 - dan 120-derajat (berbentuk berlian).
Fraktur/Pecahan Tidak merata. Kekerasan 5 –
6 dalam skala Mohs. Berat Jenis Sekitar 2,9-3,1 (sangat sedikit di atas rata-rata
untuk mineral tembus). Warna gores Putih.

18. Trass
Trass adalah sejenis tuff yang berwarna putih kekuning-kuningan telah
mengalami tingkat pelapukan lanjut, sifat-sifat yang disukai adalah karena adanya
silika keadaan basah. Trass ini dapat dipergunakan untuk bangunan-bangunan
sebagai semen alam (hidraulic cement), lebih mudah kontak dengan air, setelah itu
mengeras yang tak tembus air (pembuatan batako). Endapan trass di daerah ini
berwarna putih hingga putih kekuningan, berbutir halus hingga kasar, unsur pengotor
cukup kecil.

19. Zeolit
Zeolit adalah senyawa alumino silikat
hidrat dengan logam alkali yang merupakan
kelompok mineral yang terdiri dari beberapa jenis
(species). Endapan zeolit biasanya terdapat
dalam batuan sedimen piroklastik berbutir halus
dengan komposisi riolitik. Kegunaan zeolit sangat
luas seperti untuk bahan bangunan dan ornamen,
semen puzzolan, bahan agregat ringan, bahan pengembang dan pengisi, tapal gigi,
bahan penjernih air limbah dalam kolam ikan, makanan ternak, pemurni gas methan,
gas alam dan gas bumi, penyerap zat (logam) racun dan lain-lain.

19
20. Mika

Mika adalah suatu nama mineral diberikan kepada suatu


kelompok mineral yang adalah serupa di sifat fisis dan
komposisi kimia mereka. Mereka adalah semua mineral
silikat, yang berarti bahwa secara kimiawi mereka semua
berisi silica (SiO4). Ahli pertambangan silikat lembar;seprai
mika sebab molekul mereka berkombinasi untuk membentuk
lapisan beda. Lapisan ini dapat dilihat di muscovite mika
spesimen sebab dapat dipisah (ahli pertambangan
panggil/hubungi perpecahan corak ini) ke dalam lapisan
sangat tipis, fleksibel, transparan. Sifat fisis ini menjadi sangat
membedakan bahwa semua mineral yang membelah di
pertunjukan ini dikatakan kepada mempunyai perpecahan
micaceous. Ada 37 mineral mika berbeda. Sebagai tambahan terhadap silikat
tetrahedrons dalam semua mika, Purplelepidolite.
Penggunaan utama mika adalah di papan dinding gips campuran hubungkan,
bertindak sebagai suatu meluas dan pengisi, menyediakan suatu konsistensi lebih
lembut, meningkatkan kemungkinan pelaksanaan, dan mencegah pecah. Di industri
cat, mika landasan digunakan sebagai suatu meluas pigmen yang juga memudahkan
pengasingan dalam kaitan dengan cahaya berat/beban nya dan platy ilmu bentuk
kata. landasan Mika juga mengurangi mengecek dan kapur, mencegah pencukuran
dan penyusutan cat memfilmkan, menyediakan perlawanan ditingkatkan ke
kerusakan karena iklim dan penetrasi air, dan menerangi nada pigmen diwarnai.
Andaskan[lah mika juga digunakan di dengan baik latihan industri sebagai suatu
aditip untuk mengebor;drill “ lumpur.”
Mika pelat digunakan terutama di industri elektrik dan yang elektronik.
penggunaan lembar;seprai Yang utama dan mika blok adalah alat penyekat/bahan
isolasi elektrik di peralatan elektronik, isolasi/penyekatan yang berkenaan dengan
panas, meteran “ gelas/kaca”, jendela di dilobangi dan minyak tanah alat pemanas,
dielektrikum di kapasitor, panel menghias di jendela dan lampu, isolasi/penyekatan
di motor elektrik dan generator perlengkapan, kumparan-medan dinamo
isolasi/penyekatan, dan pergantian aliran listrik inti isolasi/penyekatan dan magnit.
Warna dari mineral Mika adalah Abu-abu, dengan warna gores putih, kilap
mutiara, dan perawakannya ialah bongkah, Mika juga memiliki belahan sempurna,
dengan pecahan Flecky, kekerasan Mika ialah 2,5-4 (skala Mohs), dengan sifat
dalam Brittle, dan berat jenisnya ialah 2,8-3,2, serta kemagnetan diamagnetic.

20
DAFTAR ISI

Azizy, Habib. 2011. “Mineralogi”. (online) http://teknik-tambang.blogspot.co.id/.html/ .


Diakses pada 4 Oktober 2015.

Ginting, Eric .2012. “Determinasi Mineral”. (online) http://ericginting.blogspot.co.id/2012/01/


determinasi-mineral.html. Diakses pada 3 Oktober 2015.

Taqumi, Takwa. 2013. “Mineral non logam”. (online) http://


http://taqwateknikpertambanganumi.blogspot.co.id//. Diakses pada 3 Oktober 2015.

21

Anda mungkin juga menyukai