daerah ini merupakan jalur mineralisasi logam yang membentang arah barat daya timur laut.
Secara geologi indikasi keterdapatan bahan galian di Kalimantan Tengah sangat banyak dan dapat
diklasifikasikan menjadi 3 (tiga) kategori yaitu :
1. Bahan Galian Strategis (Golongan A)
2. Bahan Galian Vital (Golongan B)
3. Bahan Galian Lainnya (Golongan C)
Terdapat 15 daftar mineral-mineral potensial yang terdapat di
Kalimantan Tengah, mineral-mineral tersebut adalah :
Tambang batubara cukup populer di Kalimantan Tengah, contohnya batubara yang berada
didekat Muara Teweh sudah ditambang sejak tahun 1910 dan mampu menghasilkan sekitar
7.000 ton pertahun saat itu. Produksi berkurang sejak Perang Dunia ke II dan kemudian berhenti
total sekitar tahun 1960.
Lokasi lain yang juga memiliki potensi kandungan batubara antara lain :
Kabupaten Gunung Mas
Kotawaringin Timur
Kabupaten Katingan
Kabupaten Kotawaringin Barat
3. Potensi Gambut
Gambut adalah endapan organik yang mengandung sisa-sisa tumbuhan yang telah mengalami
dekomposisi sebagian dan mengandung bahan lain seperti air dan bahan-bahan lain non
organic biasanya berupa lempung dan lanau.
Gambut di Indonesia diperkirakan memiliki area lebih 20 juta hektar dan kebanyakan dalam
bentuk dataran rendah dan rawa. Survey tanah gambut telah banyak dilakukan secara intensif
terutama untuk keperluan pertanian (agricultur).
Di Kalimantan Tengah pun penyelidikan gambut untuk bahan bakar telah dilakukan oleh
Direktorat batubara dari Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral sejak tahun 1984
didaerah Bereng Bengkel, Palangka Raya dan Kanamit, Kuala Kapuas. Daerah tersebut
mempunyai potensi yang cukup besar dengan rata-rata kedalaman gambut sekitar 2 meter.
Kalimantan Tengah masih mempunyai sumber endapan mineral lain sebagai bahan tambang yaitu kaolin, pasir
kuarsa, fosfat dan batu gamping.
1. Kaolin
Kaolin adalah salah satu jenis mineral industri yang terbentuk dari hasil proses dekomposisi dan
merupakan pelapukan dari batuan yang kaya akan silikat aluminium.
8. Tembaga
Tembaga di Kalimantan Tengah juga dijumpai sebagai indikasi, yang berasosiasi dengan besi.
Dijumpai didaerah Tumbang Manggu dan Sungai Manukoi, Kecamatan Sanaman Mantikei, Kabupaten
Katingan.
Bahan galian industry di Kalimantan tengah saat ini sedang dalam perkembangan
dari tahun ke tahun, bahan galian potensial yang diminati dan mulai dikembangkan para
investor dan sudah diusahakan sampai saat ini adalah Batubara, Emas, Perak, Zirkon,
Bijih Besi dan berbagai bahan galian industry.
Bahan galian Batubara terdapat banyak di Kabupaten Murung Raya, Barito
Utara, Barito Selatan, Barito Timur, Kapuas, Gunung Mas dan Katingan, sedangkan
untuk bahan galian Emas dan Perak tersebar hampir merata di seluruh Kabupaten.