Anda di halaman 1dari 41

PEMERINTAH KABUPATEN PEGUNUNGAN BINTANG

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH OKSIBIL


Jln. Poros Kabiding No. 2 oksibil
rsudoksibil@yahoo.co.id

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (KAK)


/TERM OF REFERENCE (TOR)
KELUARAN(OUTPUT) KEGIATAN TA 2020

KABUAPTEN PEGUNUNGAN BINTANG


OKSIBIL, 25 JUNI, 2019
I. Pendahuluan
A. Latar Belakang
Komitmen Pemerintah Daerah dalam pembangunan sejalan dengan kebijakan
Pembangunan Nasional yaitu memprioritaskan pembangunan di bidang pendidikan dan
kesehatan. Telah banyak upaya dilakukan pemerintah daerah melalui program – program
kegiatan di bidang kesehatan untuk mencapai derajat kesehatan yang setinggi – tingginya.
Salah satu kebijakan Pemerinyah Kabupaten Pegunungan Bintang adalah memfokuskan
peningkatan sarana prasaranan kesehatan, peningktanan sumber daya kesehatan,
peningktanan kelembagaan, penajaman program/kegiatan.
Dengan kondisi geografis yang sulit, jarak anatara ibukota Kabupaten Dan Distrik
maupun jarak anata distrik yang hanya bisa dijangkau menggunakan pesawata udara,
sangat menyulitkan pemerintah dalam pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Untuk perlu
penyediaan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah
Kabupaten Pegunungan Bintang.
Hal lain yang menjadi permasalahan dalam pelayanan kesehatan adalah kurangnya
prasarana pendukung di Rumah Sakit seperti tidak adanya sarana penunjang medis seperti
kurang terpenuhinya standar fasilitas pelayanan rawat jalan guna menunjang pelayanan
Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil.
Keterbatasan anggaran Pemerintah Daerah Kabupaten Pegunungan Bintang
menyebabkan percepatan pemenuhan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan menjadi
lambat. Untuk itu diperlukan dukungan anggaran dari pemerintah pusat untuk mendorong
percepatan pembangunan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan di Rumah Sakit
Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.

B. Dasar Hukum
1. Undang – undang No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan’
2. Undang – undang No.44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit
3. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 375/MENKES/SK/V/2009
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Bidang Kesehatan (RPJP-K) Tahun
2005-2025
4. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK 03,01/60/I/2010 tentang
Rencana Strategis Kementrian Kesehatan RI Tahun 2010-2014
II. Batasan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan Alkes dilaksanakan mulai tanggal 08 Januari 2020 dan berakhir
pada tanggal 30 November 2020
III. Indikator dan Output
A. Indikator Keluaran
Tersedianya alat kesehatan.
B. Keluaran/Output
Bertambahnya fasilitas sarana kesehatan yaitu alat kesehatan . Demi menunjang
pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah yang Optimal.
IV. Maksud dan Tujuan Kegiatan
A. Maksud Kegiatan
Sebagai bahan advokasi bagi pemenang kebijakan di Tingkat Pemerintah Pusat
agar dapat lebih memahami situasi dan kondisi serta prioritas pembangunan sarana dan
prasarana bidang kesehatan. Sebagai bahan informasi bagi masyarakat bahwa Pemerintah
Kabupaten Pegunungan Bintang selalu berupaya mengadvokasi Pemerintah Pusat dalam
mendukung peningkatan dan pengembangan kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten
Pegunungan Bintang.
B. Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan yang diharapkan adalah :
1. Tujuan Umum :
Meningkatkan kualitas kesehatan pelayanan Rujukan bagi masyarakat dan
peningkatan kualitas layanan tenaga medis dan paramedis di Rumah Sakit Umum
Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.
2. Tujuan Khusus :
Tersedianya Fasilitas sarana kesehatan yaitu alat kesehatan.
V. Cara Melaksanakan Kegiatan
A. Metode Pelaksanaan
Kegiatan pengadaan Alat kesehatan, dilaksanakan dengan sistem lelang melalui
unit pengadaan barang dan jasa.
B. Tahapan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan alat kesehatan, dilaksanakan dengan tahapan sbb :
1) Rencana Lelang
2) Rencana Kontrak dengan Barang dan Jasa
3) Rencana Pelaksanaan Kegiatan
C. Tempat Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan dilaksanakan di Kantor Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil
Kabupaten Pegunungan Bintang.
VI. Pelaksanaan dan Penanggungjawaban Kegiatan
A. Penerima Manfaat
Kegiatan Pengadaan alat kesehatan, dilaksanakan dengan upaya memeberikan
pelayanan fasilitas kesehatan yang memadai kepada masyarakat Pegunungan Bintang.
B. Pelaksana Kegiatan
Yaitu Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) atau Pejabat Penangungjawab Teknis
Kegiatan (PPTK) atau pejabat yang ditunjuk berdasarkan surat keputusan Direktur
Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.
C. Penanggungjawab Kegiatan
Yaitu Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan
Bintang selaku Kuasa Pengguna Anggaran.

VII. Jadwal Kegiatan


A. Rencana Waktu Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan Alkes, pada Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil
Kabupaten Pegunungan Bintang dilaksanakan berdasarkan hasil pengumuman lelang
pemenang tender dari unit pengadaan barang dan jasa.
Rincian Kegiatan Waktu Kegiatan
(1) (2)
1. Penetapan dan Penunjukan PPTK dan Januari 2020
Panitia Pengadaan Barang dan Jasa
2. Penyusunan Dokumen Pengadaan Januari 2020
Jasa Konsultasi
3. Penyusunan Dokumen Pengadaan Maret 2020
Penyedia Jasa Konstruksi
4. Pelelangan Pekerjaan Pengadaan Maret - April 2020
Barang dan Jasa Konstruksi
5. Pelaksanaan Pekerjaan Mei – November 2020

B. Matriks Pelaksanaan Kegiatan


Matriks kegiatan pelaksanaan dibuat berdasarkan hasil pengumuman lelang
pemenang tender dari unit pengadaan barang dan jasa.
VIII. Biaya
Adapun anggaran yang dibutuhkan untuk kegiatan pengadaan alat
kesehatan IGD sebesar Rp 3.500.000.000,-
rincian RAB terlampir.
IX. Penutup
Demikian usulan ini dibuat dan sangat kami harapkan bantuan demi terealisasinya
Alokasi Anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun Anggaran 2020 dari Pemerintah
Pusat untuk mendukung saranan dan prasarana kesehatan pelayanan Rujukan dimaskud.
Terimakasih.

Oksibil, 25 JULI, 2019


DIREKTUR RSUD OKSIBIL
KABUPATEN PEGUNUNGAN BINTANG

dr. Wihelmina Yuliana B. Madjar


NIP.19830906 200909 2 004
PEMERINTAH KABUPATEN PEGUNUNGAN BINTANG
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH OKSIBIL
Jln. Poros Kabiding No. 2 oksibil
rsudoksibil@yahoo.co.id

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (KAK)


/TERM OF REFERENCE (TOR)
KELUARAN(OUTPUT) KEGIATAN TA 2020

KABUAPTEN PEGUNUNGAN BINTANG


OKSIBIL, 25 JUNI, 2019
X. Pendahuluan
C. Latar Belakang
Komitmen Pemerintah Daerah dalam pembangunan sejalan dengan kebijakan
Pembangunan Nasional yaitu memprioritaskan pembangunan di bidang pendidikan dan
kesehatan. Telah banyak upaya dilakukan pemerintah daerah melalui program – program
kegiatan di bidang kesehatan untuk mencapai derajat kesehatan yang setinggi – tingginya.
Salah satu kebijakan Pemerinyah Kabupaten Pegunungan Bintang adalah memfokuskan
peningkatan sarana prasaranan kesehatan, peningktanan sumber daya kesehatan,
peningktanan kelembagaan, penajaman program/kegiatan.
Dengan kondisi geografis yang sulit, jarak anatara ibukota Kabupaten Dan Distrik
maupun jarak anata distrik yang hanya bisa dijangkau menggunakan pesawata udara,
sangat menyulitkan pemerintah dalam pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Untuk perlu
penyediaan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah
Kabupaten Pegunungan Bintang.
Hal lain yang menjadi permasalahan dalam pelayanan kesehatan adalah kurangnya
prasarana pendukung di Rumah Sakit seperti tidak adanya sarana penunjang medis seperti
kurang terpenuhinya standar fasilitas pelayanan rawat jalan guna menunjang pelayanan
Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil.
Keterbatasan anggaran Pemerintah Daerah Kabupaten Pegunungan Bintang
menyebabkan percepatan pemenuhan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan menjadi
lambat. Untuk itu diperlukan dukungan anggaran dari pemerintah pusat untuk mendorong
percepatan pembangunan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan di Rumah Sakit
Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.

D. Dasar Hukum
5. Undang – undang No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan’
6. Undang – undang No.44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit
7. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 375/MENKES/SK/V/2009
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Bidang Kesehatan (RPJP-K) Tahun
2005-2025
8. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK 03,01/60/I/2010 tentang
Rencana Strategis Kementrian Kesehatan RI Tahun 2010-2014
XI. Batasan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan Alkes dilaksanakan mulai tanggal 08 Januari 2020 dan berakhir
pada tanggal 30 November 2020
XII. Indikator dan Output
C. Indikator Keluaran
Tersedianya alat kesehatan.
D. Keluaran/Output
Bertambahnya fasilitas sarana kesehatan yaitu alat kesehatan . Demi menunjang
pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah yang Optimal.
XIII. Maksud dan Tujuan Kegiatan
C. Maksud Kegiatan
Sebagai bahan advokasi bagi pemenang kebijakan di Tingkat Pemerintah Pusat
agar dapat lebih memahami situasi dan kondisi serta prioritas pembangunan sarana dan
prasarana bidang kesehatan. Sebagai bahan informasi bagi masyarakat bahwa Pemerintah
Kabupaten Pegunungan Bintang selalu berupaya mengadvokasi Pemerintah Pusat dalam
mendukung peningkatan dan pengembangan kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten
Pegunungan Bintang.
D. Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan yang diharapkan adalah :
3. Tujuan Umum :
Meningkatkan kualitas kesehatan pelayanan Rujukan bagi masyarakat dan
peningkatan kualitas layanan tenaga medis dan paramedis di Rumah Sakit Umum
Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.
4. Tujuan Khusus :
Tersedianya Fasilitas sarana kesehatan yaitu alat kesehatan.
XIV. Cara Melaksanakan Kegiatan
D. Metode Pelaksanaan
Kegiatan pengadaan Alat kesehatan, dilaksanakan dengan sistem lelang melalui
unit pengadaan barang dan jasa.
E. Tahapan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan alat kesehatan, dilaksanakan dengan tahapan sbb :
4) Rencana Lelang
5) Rencana Kontrak dengan Barang dan Jasa
6) Rencana Pelaksanaan Kegiatan
F. Tempat Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan dilaksanakan di Kantor Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil
Kabupaten Pegunungan Bintang.
XV. Pelaksanaan dan Penanggungjawaban Kegiatan
D. Penerima Manfaat
Kegiatan Pengadaan alat kesehatan, dilaksanakan dengan upaya memeberikan
pelayanan fasilitas kesehatan yang memadai kepada masyarakat Pegunungan Bintang.
E. Pelaksana Kegiatan
Yaitu Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) atau Pejabat Penangungjawab Teknis
Kegiatan (PPTK) atau pejabat yang ditunjuk berdasarkan surat keputusan Direktur
Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.
F. Penanggungjawab Kegiatan
Yaitu Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan
Bintang selaku Kuasa Pengguna Anggaran.

XVI. Jadwal Kegiatan


C. Rencana Waktu Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan Alkes, pada Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil
Kabupaten Pegunungan Bintang dilaksanakan berdasarkan hasil pengumuman lelang
pemenang tender dari unit pengadaan barang dan jasa.
Rincian Kegiatan Waktu Kegiatan
(1) (2)
6. Penetapan dan Penunjukan PPTK dan Januari 2020
Panitia Pengadaan Barang dan Jasa
7. Penyusunan Dokumen Pengadaan Januari 2020
Jasa Konsultasi
8. Penyusunan Dokumen Pengadaan Maret 2020
Penyedia Jasa Konstruksi
9. Pelelangan Pekerjaan Pengadaan Maret - April 2020
Barang dan Jasa Konstruksi
10. Pelaksanaan Pekerjaan Mei – November 2020

D. Matriks Pelaksanaan Kegiatan


Matriks kegiatan pelaksanaan dibuat berdasarkan hasil pengumuman lelang
pemenang tender dari unit pengadaan barang dan jasa.
XVII. Biaya
Adapun anggaran yang dibutuhkan untuk kegiatan pengadaan alat
kesehatan OK sebesar Rp 4.500.000.000,-
rincian RAB terlampir.
XVIII. Penutup
Demikian usulan ini dibuat dan sangat kami harapkan bantuan demi terealisasinya
Alokasi Anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun Anggaran 2020 dari Pemerintah
Pusat untuk mendukung saranan dan prasarana kesehatan pelayanan Rujukan dimaskud.
Terimakasih.

Oksibil, 25 JULI, 2019


DIREKTUR RSUD OKSIBIL
KABUPATEN PEGUNUNGAN BINTANG

dr. Wihelmina Yuliana B. Madjar


NIP.19830906 200909 2 004
PEMERINTAH KABUPATEN PEGUNUNGAN BINTANG
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH OKSIBIL
Jln. Poros Kabiding No. 2 oksibil
rsudoksibil@yahoo.co.id

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (KAK)


/TERM OF REFERENCE (TOR)
KELUARAN(OUTPUT) KEGIATAN TA 2020

KABUAPTEN PEGUNUNGAN BINTANG


OKSIBIL, 25 JUNI, 2019
XIX. Pendahuluan
E. Latar Belakang
Komitmen Pemerintah Daerah dalam pembangunan sejalan dengan kebijakan
Pembangunan Nasional yaitu memprioritaskan pembangunan di bidang pendidikan dan
kesehatan. Telah banyak upaya dilakukan pemerintah daerah melalui program – program
kegiatan di bidang kesehatan untuk mencapai derajat kesehatan yang setinggi – tingginya.
Salah satu kebijakan Pemerinyah Kabupaten Pegunungan Bintang adalah memfokuskan
peningkatan sarana prasaranan kesehatan, peningktanan sumber daya kesehatan,
peningktanan kelembagaan, penajaman program/kegiatan.
Dengan kondisi geografis yang sulit, jarak anatara ibukota Kabupaten Dan Distrik
maupun jarak anata distrik yang hanya bisa dijangkau menggunakan pesawata udara,
sangat menyulitkan pemerintah dalam pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Untuk perlu
penyediaan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah
Kabupaten Pegunungan Bintang.
Hal lain yang menjadi permasalahan dalam pelayanan kesehatan adalah kurangnya
prasarana pendukung di Rumah Sakit seperti tidak adanya sarana penunjang medis seperti
kurang terpenuhinya standar fasilitas pelayanan rawat jalan guna menunjang pelayanan
Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil.
Keterbatasan anggaran Pemerintah Daerah Kabupaten Pegunungan Bintang
menyebabkan percepatan pemenuhan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan menjadi
lambat. Untuk itu diperlukan dukungan anggaran dari pemerintah pusat untuk mendorong
percepatan pembangunan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan di Rumah Sakit
Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.

F. Dasar Hukum
9. Undang – undang No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan’
10. Undang – undang No.44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit
11. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 375/MENKES/SK/V/2009
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Bidang Kesehatan (RPJP-K) Tahun
2005-2025
12. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK 03,01/60/I/2010 tentang
Rencana Strategis Kementrian Kesehatan RI Tahun 2010-2014
XX. Batasan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan Alkes dilaksanakan mulai tanggal 08 Januari 2020 dan berakhir
pada tanggal 30 November 2020
XXI. Indikator dan Output
E. Indikator Keluaran
Tersedianya alat kesehatan.
F. Keluaran/Output
Bertambahnya fasilitas sarana kesehatan yaitu alat kesehatan . Demi menunjang
pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah yang Optimal.
XXII. Maksud dan Tujuan Kegiatan
E. Maksud Kegiatan
Sebagai bahan advokasi bagi pemenang kebijakan di Tingkat Pemerintah Pusat
agar dapat lebih memahami situasi dan kondisi serta prioritas pembangunan sarana dan
prasarana bidang kesehatan. Sebagai bahan informasi bagi masyarakat bahwa Pemerintah
Kabupaten Pegunungan Bintang selalu berupaya mengadvokasi Pemerintah Pusat dalam
mendukung peningkatan dan pengembangan kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten
Pegunungan Bintang.
F. Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan yang diharapkan adalah :
5. Tujuan Umum :
Meningkatkan kualitas kesehatan pelayanan Rujukan bagi masyarakat dan
peningkatan kualitas layanan tenaga medis dan paramedis di Rumah Sakit Umum
Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.
6. Tujuan Khusus :
Tersedianya Fasilitas sarana kesehatan yaitu alat kesehatan.
XXIII. Cara Melaksanakan Kegiatan
G. Metode Pelaksanaan
Kegiatan pengadaan Alat kesehatan, dilaksanakan dengan sistem lelang melalui
unit pengadaan barang dan jasa.
H. Tahapan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan alat kesehatan, dilaksanakan dengan tahapan sbb :
7) Rencana Lelang
8) Rencana Kontrak dengan Barang dan Jasa
9) Rencana Pelaksanaan Kegiatan
I. Tempat Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan dilaksanakan di Kantor Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil
Kabupaten Pegunungan Bintang.
XXIV. Pelaksanaan dan Penanggungjawaban Kegiatan
G. Penerima Manfaat
Kegiatan Pengadaan alat kesehatan, dilaksanakan dengan upaya memeberikan
pelayanan fasilitas kesehatan yang memadai kepada masyarakat Pegunungan Bintang.
H. Pelaksana Kegiatan
Yaitu Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) atau Pejabat Penangungjawab Teknis
Kegiatan (PPTK) atau pejabat yang ditunjuk berdasarkan surat keputusan Direktur
Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.
I. Penanggungjawab Kegiatan
Yaitu Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan
Bintang selaku Kuasa Pengguna Anggaran.

XXV. Jadwal Kegiatan


E. Rencana Waktu Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan Alkes, pada Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil
Kabupaten Pegunungan Bintang dilaksanakan berdasarkan hasil pengumuman lelang
pemenang tender dari unit pengadaan barang dan jasa.
Rincian Kegiatan Waktu Kegiatan
(1) (2)
11. Penetapan dan Penunjukan PPTK dan Januari 2020
Panitia Pengadaan Barang dan Jasa
12. Penyusunan Dokumen Pengadaan Januari 2020
Jasa Konsultasi
13. Penyusunan Dokumen Pengadaan Maret 2020
Penyedia Jasa Konstruksi
14. Pelelangan Pekerjaan Pengadaan Maret - April 2020
Barang dan Jasa Konstruksi
15. Pelaksanaan Pekerjaan Mei – November 2020

F. Matriks Pelaksanaan Kegiatan


Matriks kegiatan pelaksanaan dibuat berdasarkan hasil pengumuman lelang
pemenang tender dari unit pengadaan barang dan jasa.
XXVI. Biaya
Adapun anggaran yang dibutuhkan untuk kegiatan pengadaan alat
kesehatan Rawat Inap sebesar Rp 2.750.000.000,-
rincian RAB terlampir.
XXVII. Penutup
Demikian usulan ini dibuat dan sangat kami harapkan bantuan demi terealisasinya
Alokasi Anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun Anggaran 2020 dari Pemerintah
Pusat untuk mendukung saranan dan prasarana kesehatan pelayanan Rujukan dimaskud.
Terimakasih.

Oksibil, 25 JULI, 2019


DIREKTUR RSUD OKSIBIL
KABUPATEN PEGUNUNGAN BINTANG

dr. Wihelmina Yuliana B. Madjar


NIP.19830906 200909 2 004
PEMERINTAH KABUPATEN PEGUNUNGAN BINTANG
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH OKSIBIL
Jln. Poros Kabiding No. 2 oksibil
rsudoksibil@yahoo.co.id

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (KAK)


/TERM OF REFERENCE (TOR)
KELUARAN(OUTPUT) KEGIATAN TA 2020

KABUAPTEN PEGUNUNGAN BINTANG


OKSIBIL, 25 JUNI, 2019
XXVIII. Pendahuluan
G. Latar Belakang
Komitmen Pemerintah Daerah dalam pembangunan sejalan dengan kebijakan
Pembangunan Nasional yaitu memprioritaskan pembangunan di bidang pendidikan dan
kesehatan. Telah banyak upaya dilakukan pemerintah daerah melalui program – program
kegiatan di bidang kesehatan untuk mencapai derajat kesehatan yang setinggi – tingginya.
Salah satu kebijakan Pemerinyah Kabupaten Pegunungan Bintang adalah memfokuskan
peningkatan sarana prasaranan kesehatan, peningktanan sumber daya kesehatan,
peningktanan kelembagaan, penajaman program/kegiatan.
Dengan kondisi geografis yang sulit, jarak anatara ibukota Kabupaten Dan Distrik
maupun jarak anata distrik yang hanya bisa dijangkau menggunakan pesawata udara,
sangat menyulitkan pemerintah dalam pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Untuk perlu
penyediaan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah
Kabupaten Pegunungan Bintang.
Hal lain yang menjadi permasalahan dalam pelayanan kesehatan adalah kurangnya
prasarana pendukung di Rumah Sakit seperti tidak adanya sarana penunjang medis seperti
kurang terpenuhinya standar fasilitas pelayanan rawat jalan guna menunjang pelayanan
Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil.
Keterbatasan anggaran Pemerintah Daerah Kabupaten Pegunungan Bintang
menyebabkan percepatan pemenuhan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan menjadi
lambat. Untuk itu diperlukan dukungan anggaran dari pemerintah pusat untuk mendorong
percepatan pembangunan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan di Rumah Sakit
Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.

H. Dasar Hukum
13. Undang – undang No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan’
14. Undang – undang No.44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit
15. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 375/MENKES/SK/V/2009
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Bidang Kesehatan (RPJP-K) Tahun
2005-2025
16. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK 03,01/60/I/2010 tentang
Rencana Strategis Kementrian Kesehatan RI Tahun 2010-2014
XXIX. Batasan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan Alkes dilaksanakan mulai tanggal 08 Januari 2020 dan berakhir
pada tanggal 30 November 2020
XXX. Indikator dan Output
G. Indikator Keluaran
Tersedianya alat kesehatan.
H. Keluaran/Output
Bertambahnya fasilitas sarana kesehatan yaitu alat kesehatan . Demi menunjang
pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah yang Optimal.
XXXI. Maksud dan Tujuan Kegiatan
G. Maksud Kegiatan
Sebagai bahan advokasi bagi pemenang kebijakan di Tingkat Pemerintah Pusat
agar dapat lebih memahami situasi dan kondisi serta prioritas pembangunan sarana dan
prasarana bidang kesehatan. Sebagai bahan informasi bagi masyarakat bahwa Pemerintah
Kabupaten Pegunungan Bintang selalu berupaya mengadvokasi Pemerintah Pusat dalam
mendukung peningkatan dan pengembangan kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten
Pegunungan Bintang.
H. Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan yang diharapkan adalah :
7. Tujuan Umum :
Meningkatkan kualitas kesehatan pelayanan Rujukan bagi masyarakat dan
peningkatan kualitas layanan tenaga medis dan paramedis di Rumah Sakit Umum
Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.
8. Tujuan Khusus :
Tersedianya Fasilitas sarana kesehatan yaitu alat kesehatan.
XXXII. Cara Melaksanakan Kegiatan
J. Metode Pelaksanaan
Kegiatan pengadaan Alat kesehatan, dilaksanakan dengan sistem lelang melalui
unit pengadaan barang dan jasa.
K. Tahapan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan alat kesehatan, dilaksanakan dengan tahapan sbb :
10) Rencana Lelang
11) Rencana Kontrak dengan Barang dan Jasa
12) Rencana Pelaksanaan Kegiatan
L. Tempat Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan dilaksanakan di Kantor Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil
Kabupaten Pegunungan Bintang.
XXXIII. Pelaksanaan dan Penanggungjawaban Kegiatan
J. Penerima Manfaat
Kegiatan Pengadaan alat kesehatan, dilaksanakan dengan upaya memeberikan
pelayanan fasilitas kesehatan yang memadai kepada masyarakat Pegunungan Bintang.
K. Pelaksana Kegiatan
Yaitu Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) atau Pejabat Penangungjawab Teknis
Kegiatan (PPTK) atau pejabat yang ditunjuk berdasarkan surat keputusan Direktur
Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.
L. Penanggungjawab Kegiatan
Yaitu Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan
Bintang selaku Kuasa Pengguna Anggaran.

XXXIV. Jadwal Kegiatan


G. Rencana Waktu Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan Alkes, pada Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil
Kabupaten Pegunungan Bintang dilaksanakan berdasarkan hasil pengumuman lelang
pemenang tender dari unit pengadaan barang dan jasa.
Rincian Kegiatan Waktu Kegiatan
(1) (2)
16. Penetapan dan Penunjukan PPTK dan Januari 2020
Panitia Pengadaan Barang dan Jasa
17. Penyusunan Dokumen Pengadaan Januari 2020
Jasa Konsultasi
18. Penyusunan Dokumen Pengadaan Maret 2020
Penyedia Jasa Konstruksi
19. Pelelangan Pekerjaan Pengadaan Maret - April 2020
Barang dan Jasa Konstruksi
20. Pelaksanaan Pekerjaan Mei – November 2020

H. Matriks Pelaksanaan Kegiatan


Matriks kegiatan pelaksanaan dibuat berdasarkan hasil pengumuman lelang
pemenang tender dari unit pengadaan barang dan jasa.
XXXV. Biaya
Adapun anggaran yang dibutuhkan untuk kegiatan pengadaan alat
kesehatan Rawat Jalan sebesar Rp 5.000.000.000,-
rincian RAB terlampir.
XXXVI. Penutup
Demikian usulan ini dibuat dan sangat kami harapkan bantuan demi terealisasinya
Alokasi Anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun Anggaran 2020 dari Pemerintah
Pusat untuk mendukung saranan dan prasarana kesehatan pelayanan Rujukan dimaskud.
Terimakasih.

Oksibil, 25 JULI, 2019


DIREKTUR RSUD OKSIBIL
KABUPATEN PEGUNUNGAN BINTANG

dr. Wihelmina Yuliana B. Madjar


NIP.19830906 200909 2 004
PEMERINTAH KABUPATEN PEGUNUNGAN BINTANG
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH OKSIBIL
Jln. Poros Kabiding No. 2 oksibil
rsudoksibil@yahoo.co.id

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (KAK)


/TERM OF REFERENCE (TOR)
KELUARAN(OUTPUT) KEGIATAN TA 2020

KABUAPTEN PEGUNUNGAN BINTANG


OKSIBIL, 25 JUNI, 2019
XXXVII. Pendahuluan
I. Latar Belakang
Komitmen Pemerintah Daerah dalam pembangunan sejalan dengan kebijakan
Pembangunan Nasional yaitu memprioritaskan pembangunan di bidang pendidikan dan
kesehatan. Telah banyak upaya dilakukan pemerintah daerah melalui program – program
kegiatan di bidang kesehatan untuk mencapai derajat kesehatan yang setinggi – tingginya.
Salah satu kebijakan Pemerinyah Kabupaten Pegunungan Bintang adalah memfokuskan
peningkatan sarana prasaranan kesehatan, peningktanan sumber daya kesehatan,
peningktanan kelembagaan, penajaman program/kegiatan.
Dengan kondisi geografis yang sulit, jarak anatara ibukota Kabupaten Dan Distrik
maupun jarak anata distrik yang hanya bisa dijangkau menggunakan pesawata udara,
sangat menyulitkan pemerintah dalam pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Untuk perlu
penyediaan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah
Kabupaten Pegunungan Bintang.
Hal lain yang menjadi permasalahan dalam pelayanan kesehatan adalah kurangnya
prasarana pendukung di Rumah Sakit seperti tidak adanya sarana penunjang medis seperti
kurang terpenuhinya standar fasilitas pelayanan rawat jalan guna menunjang pelayanan
Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil.
Keterbatasan anggaran Pemerintah Daerah Kabupaten Pegunungan Bintang
menyebabkan percepatan pemenuhan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan menjadi
lambat. Untuk itu diperlukan dukungan anggaran dari pemerintah pusat untuk mendorong
percepatan pembangunan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan di Rumah Sakit
Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.

J. Dasar Hukum
17. Undang – undang No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan’
18. Undang – undang No.44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit
19. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 375/MENKES/SK/V/2009
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Bidang Kesehatan (RPJP-K) Tahun
2005-2025
20. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK 03,01/60/I/2010 tentang
Rencana Strategis Kementrian Kesehatan RI Tahun 2010-2014
XXXVIII. Batasan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan Alkes dilaksanakan mulai tanggal 08 Januari 2020 dan berakhir
pada tanggal 30 November 2020
XXXIX. Indikator dan Output
I. Indikator Keluaran
Tersedianya alat kesehatan.
J. Keluaran/Output
Bertambahnya fasilitas sarana kesehatan yaitu alat kesehatan . Demi menunjang
pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah yang Optimal.
XL. Maksud dan Tujuan Kegiatan
I. Maksud Kegiatan
Sebagai bahan advokasi bagi pemenang kebijakan di Tingkat Pemerintah Pusat
agar dapat lebih memahami situasi dan kondisi serta prioritas pembangunan sarana dan
prasarana bidang kesehatan. Sebagai bahan informasi bagi masyarakat bahwa Pemerintah
Kabupaten Pegunungan Bintang selalu berupaya mengadvokasi Pemerintah Pusat dalam
mendukung peningkatan dan pengembangan kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten
Pegunungan Bintang.
J. Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan yang diharapkan adalah :
9. Tujuan Umum :
Meningkatkan kualitas kesehatan pelayanan Rujukan bagi masyarakat dan
peningkatan kualitas layanan tenaga medis dan paramedis di Rumah Sakit Umum
Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.
10. Tujuan Khusus :
Tersedianya Fasilitas sarana kesehatan yaitu alat kesehatan.
XLI. Cara Melaksanakan Kegiatan
M. Metode Pelaksanaan
Kegiatan pengadaan Alat kesehatan, dilaksanakan dengan sistem lelang melalui
unit pengadaan barang dan jasa.
N. Tahapan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan alat kesehatan, dilaksanakan dengan tahapan sbb :
13) Rencana Lelang
14) Rencana Kontrak dengan Barang dan Jasa
15) Rencana Pelaksanaan Kegiatan
O. Tempat Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan dilaksanakan di Kantor Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil
Kabupaten Pegunungan Bintang.
XLII. Pelaksanaan dan Penanggungjawaban Kegiatan
M. Penerima Manfaat
Kegiatan Pengadaan alat kesehatan, dilaksanakan dengan upaya memeberikan
pelayanan fasilitas kesehatan yang memadai kepada masyarakat Pegunungan Bintang.
N. Pelaksana Kegiatan
Yaitu Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) atau Pejabat Penangungjawab Teknis
Kegiatan (PPTK) atau pejabat yang ditunjuk berdasarkan surat keputusan Direktur
Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.
O. Penanggungjawab Kegiatan
Yaitu Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan
Bintang selaku Kuasa Pengguna Anggaran.

XLIII. Jadwal Kegiatan


I. Rencana Waktu Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan Alkes, pada Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil
Kabupaten Pegunungan Bintang dilaksanakan berdasarkan hasil pengumuman lelang
pemenang tender dari unit pengadaan barang dan jasa.
Rincian Kegiatan Waktu Kegiatan
(1) (2)
21. Penetapan dan Penunjukan PPTK dan Januari 2020
Panitia Pengadaan Barang dan Jasa
22. Penyusunan Dokumen Pengadaan Januari 2020
Jasa Konsultasi
23. Penyusunan Dokumen Pengadaan Maret 2020
Penyedia Jasa Konstruksi
24. Pelelangan Pekerjaan Pengadaan Maret - April 2020
Barang dan Jasa Konstruksi
25. Pelaksanaan Pekerjaan Mei – November 2020

J. Matriks Pelaksanaan Kegiatan


Matriks kegiatan pelaksanaan dibuat berdasarkan hasil pengumuman lelang
pemenang tender dari unit pengadaan barang dan jasa.
XLIV. Biaya
Adapun anggaran yang dibutuhkan untuk kegiatan pengadaan alat
kesehatan Radiologi sebesar Rp 800.000.000,-
rincian RAB terlampir.
XLV. Penutup
Demikian usulan ini dibuat dan sangat kami harapkan bantuan demi terealisasinya
Alokasi Anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun Anggaran 2020 dari Pemerintah
Pusat untuk mendukung saranan dan prasarana kesehatan pelayanan Rujukan dimaskud.
Terimakasih.

Oksibil, 25 JULI, 2019


DIREKTUR RSUD OKSIBIL
KABUPATEN PEGUNUNGAN BINTANG

dr. Wihelmina Yuliana B. Madjar


NIP.19830906 200909 2 004
PEMERINTAH KABUPATEN PEGUNUNGAN BINTANG
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH OKSIBIL
Jln. Poros Kabiding No. 2 oksibil
rsudoksibil@yahoo.co.id

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (KAK)


/TERM OF REFERENCE (TOR)
KELUARAN(OUTPUT) KEGIATAN TA 2020

KABUAPTEN PEGUNUNGAN BINTANG


OKSIBIL, 25 JUNI, 2019
XLVI. Pendahuluan
K. Latar Belakang
Komitmen Pemerintah Daerah dalam pembangunan sejalan dengan kebijakan
Pembangunan Nasional yaitu memprioritaskan pembangunan di bidang pendidikan dan
kesehatan. Telah banyak upaya dilakukan pemerintah daerah melalui program – program
kegiatan di bidang kesehatan untuk mencapai derajat kesehatan yang setinggi – tingginya.
Salah satu kebijakan Pemerinyah Kabupaten Pegunungan Bintang adalah memfokuskan
peningkatan sarana prasaranan kesehatan, peningktanan sumber daya kesehatan,
peningktanan kelembagaan, penajaman program/kegiatan.
Dengan kondisi geografis yang sulit, jarak anatara ibukota Kabupaten Dan Distrik
maupun jarak anata distrik yang hanya bisa dijangkau menggunakan pesawata udara,
sangat menyulitkan pemerintah dalam pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Untuk perlu
penyediaan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah
Kabupaten Pegunungan Bintang.
Hal lain yang menjadi permasalahan dalam pelayanan kesehatan adalah kurangnya
prasarana pendukung di Rumah Sakit seperti tidak adanya sarana penunjang medis seperti
kurang terpenuhinya standar fasilitas pelayanan rawat jalan guna menunjang pelayanan
Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil.
Keterbatasan anggaran Pemerintah Daerah Kabupaten Pegunungan Bintang
menyebabkan percepatan pemenuhan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan menjadi
lambat. Untuk itu diperlukan dukungan anggaran dari pemerintah pusat untuk mendorong
percepatan pembangunan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan di Rumah Sakit
Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.

L. Dasar Hukum
21. Undang – undang No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan’
22. Undang – undang No.44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit
23. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 375/MENKES/SK/V/2009
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Bidang Kesehatan (RPJP-K) Tahun
2005-2025
24. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK 03,01/60/I/2010 tentang
Rencana Strategis Kementrian Kesehatan RI Tahun 2010-2014
XLVII. Batasan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan Alkes dilaksanakan mulai tanggal 08 Januari 2020 dan berakhir
pada tanggal 30 November 2020
XLVIII. Indikator dan Output
K. Indikator Keluaran
Tersedianya alat kesehatan.
L. Keluaran/Output
Bertambahnya fasilitas sarana kesehatan yaitu alat kesehatan . Demi menunjang
pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah yang Optimal.
XLIX. Maksud dan Tujuan Kegiatan
K. Maksud Kegiatan
Sebagai bahan advokasi bagi pemenang kebijakan di Tingkat Pemerintah Pusat
agar dapat lebih memahami situasi dan kondisi serta prioritas pembangunan sarana dan
prasarana bidang kesehatan. Sebagai bahan informasi bagi masyarakat bahwa Pemerintah
Kabupaten Pegunungan Bintang selalu berupaya mengadvokasi Pemerintah Pusat dalam
mendukung peningkatan dan pengembangan kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten
Pegunungan Bintang.
L. Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan yang diharapkan adalah :
11. Tujuan Umum :
Meningkatkan kualitas kesehatan pelayanan Rujukan bagi masyarakat dan
peningkatan kualitas layanan tenaga medis dan paramedis di Rumah Sakit Umum
Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.
12. Tujuan Khusus :
Tersedianya Fasilitas sarana kesehatan yaitu alat kesehatan.
L. Cara Melaksanakan Kegiatan
P. Metode Pelaksanaan
Kegiatan pengadaan Alat kesehatan, dilaksanakan dengan sistem lelang melalui
unit pengadaan barang dan jasa.
Q. Tahapan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan alat kesehatan, dilaksanakan dengan tahapan sbb :
16) Rencana Lelang
17) Rencana Kontrak dengan Barang dan Jasa
18) Rencana Pelaksanaan Kegiatan
R. Tempat Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan dilaksanakan di Kantor Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil
Kabupaten Pegunungan Bintang.
LI. Pelaksanaan dan Penanggungjawaban Kegiatan
P. Penerima Manfaat
Kegiatan Pengadaan alat kesehatan, dilaksanakan dengan upaya memeberikan
pelayanan fasilitas kesehatan yang memadai kepada masyarakat Pegunungan Bintang.
Q. Pelaksana Kegiatan
Yaitu Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) atau Pejabat Penangungjawab Teknis
Kegiatan (PPTK) atau pejabat yang ditunjuk berdasarkan surat keputusan Direktur
Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.
R. Penanggungjawab Kegiatan
Yaitu Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan
Bintang selaku Kuasa Pengguna Anggaran.

LII. Jadwal Kegiatan


K. Rencana Waktu Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan Alkes, pada Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil
Kabupaten Pegunungan Bintang dilaksanakan berdasarkan hasil pengumuman lelang
pemenang tender dari unit pengadaan barang dan jasa.
Rincian Kegiatan Waktu Kegiatan
(1) (2)
26. Penetapan dan Penunjukan PPTK dan Januari 2020
Panitia Pengadaan Barang dan Jasa
27. Penyusunan Dokumen Pengadaan Januari 2020
Jasa Konsultasi
28. Penyusunan Dokumen Pengadaan Maret 2020
Penyedia Jasa Konstruksi
29. Pelelangan Pekerjaan Pengadaan Maret - April 2020
Barang dan Jasa Konstruksi
30. Pelaksanaan Pekerjaan Mei – November 2020

L. Matriks Pelaksanaan Kegiatan


Matriks kegiatan pelaksanaan dibuat berdasarkan hasil pengumuman lelang
pemenang tender dari unit pengadaan barang dan jasa.
LIII. Biaya
Adapun anggaran yang dibutuhkan untuk kegiatan pengadaan alat
kesehatan Laboratorium sebesar Rp 3.500.000.000,-
rincian RAB terlampir.
LIV. Penutup
Demikian usulan ini dibuat dan sangat kami harapkan bantuan demi terealisasinya
Alokasi Anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun Anggaran 2020 dari Pemerintah
Pusat untuk mendukung saranan dan prasarana kesehatan pelayanan Rujukan dimaskud.
Terimakasih.

Oksibil, 25 JULI, 2019


DIREKTUR RSUD OKSIBIL
KABUPATEN PEGUNUNGAN BINTANG

dr. Wihelmina Yuliana B. Madjar


NIP.19830906 200909 2 004
PEMERINTAH KABUPATEN PEGUNUNGAN BINTANG
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH OKSIBIL
Jln. Poros Kabiding No. 2 oksibil
rsudoksibil@yahoo.co.id

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (KAK)


/TERM OF REFERENCE (TOR)
KELUARAN(OUTPUT) KEGIATAN TA 2020

KABUAPTEN PEGUNUNGAN BINTANG


OKSIBIL, 25 JUNI, 2019
LV. Pendahuluan
M. Latar Belakang
Komitmen Pemerintah Daerah dalam pembangunan sejalan dengan kebijakan
Pembangunan Nasional yaitu memprioritaskan pembangunan di bidang pendidikan dan
kesehatan. Telah banyak upaya dilakukan pemerintah daerah melalui program – program
kegiatan di bidang kesehatan untuk mencapai derajat kesehatan yang setinggi – tingginya.
Salah satu kebijakan Pemerinyah Kabupaten Pegunungan Bintang adalah memfokuskan
peningkatan sarana prasaranan kesehatan, peningktanan sumber daya kesehatan,
peningktanan kelembagaan, penajaman program/kegiatan.
Dengan kondisi geografis yang sulit, jarak anatara ibukota Kabupaten Dan Distrik
maupun jarak anata distrik yang hanya bisa dijangkau menggunakan pesawata udara,
sangat menyulitkan pemerintah dalam pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Untuk perlu
penyediaan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah
Kabupaten Pegunungan Bintang.
Hal lain yang menjadi permasalahan dalam pelayanan kesehatan adalah kurangnya
prasarana pendukung di Rumah Sakit seperti tidak adanya sarana penunjang medis seperti
kurang terpenuhinya standar fasilitas pelayanan rawat jalan guna menunjang pelayanan
Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil.
Keterbatasan anggaran Pemerintah Daerah Kabupaten Pegunungan Bintang
menyebabkan percepatan pemenuhan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan menjadi
lambat. Untuk itu diperlukan dukungan anggaran dari pemerintah pusat untuk mendorong
percepatan pembangunan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan di Rumah Sakit
Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.

N. Dasar Hukum
25. Undang – undang No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan’
26. Undang – undang No.44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit
27. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 375/MENKES/SK/V/2009
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Bidang Kesehatan (RPJP-K) Tahun
2005-2025
28. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK 03,01/60/I/2010 tentang
Rencana Strategis Kementrian Kesehatan RI Tahun 2010-2014
LVI. Batasan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan Alkes dilaksanakan mulai tanggal 08 Januari 2020 dan berakhir
pada tanggal 30 November 2020
LVII. Indikator dan Output
M. Indikator Keluaran
Tersedianya alat kesehatan.
N. Keluaran/Output
Bertambahnya fasilitas sarana kesehatan yaitu alat kesehatan . Demi menunjang
pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah yang Optimal.
LVIII. Maksud dan Tujuan Kegiatan
M. Maksud Kegiatan
Sebagai bahan advokasi bagi pemenang kebijakan di Tingkat Pemerintah Pusat
agar dapat lebih memahami situasi dan kondisi serta prioritas pembangunan sarana dan
prasarana bidang kesehatan. Sebagai bahan informasi bagi masyarakat bahwa Pemerintah
Kabupaten Pegunungan Bintang selalu berupaya mengadvokasi Pemerintah Pusat dalam
mendukung peningkatan dan pengembangan kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten
Pegunungan Bintang.
N. Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan yang diharapkan adalah :
13. Tujuan Umum :
Meningkatkan kualitas kesehatan pelayanan Rujukan bagi masyarakat dan
peningkatan kualitas layanan tenaga medis dan paramedis di Rumah Sakit Umum
Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.
14. Tujuan Khusus :
Tersedianya Fasilitas sarana kesehatan yaitu alat kesehatan.
LIX. Cara Melaksanakan Kegiatan
S. Metode Pelaksanaan
Kegiatan pengadaan Alat kesehatan, dilaksanakan dengan sistem lelang melalui
unit pengadaan barang dan jasa.
T. Tahapan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan alat kesehatan, dilaksanakan dengan tahapan sbb :
19) Rencana Lelang
20) Rencana Kontrak dengan Barang dan Jasa
21) Rencana Pelaksanaan Kegiatan
U. Tempat Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan dilaksanakan di Kantor Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil
Kabupaten Pegunungan Bintang.
LX. Pelaksanaan dan Penanggungjawaban Kegiatan
S. Penerima Manfaat
Kegiatan Pengadaan alat kesehatan, dilaksanakan dengan upaya memeberikan
pelayanan fasilitas kesehatan yang memadai kepada masyarakat Pegunungan Bintang.
T. Pelaksana Kegiatan
Yaitu Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) atau Pejabat Penangungjawab Teknis
Kegiatan (PPTK) atau pejabat yang ditunjuk berdasarkan surat keputusan Direktur
Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.
U. Penanggungjawab Kegiatan
Yaitu Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan
Bintang selaku Kuasa Pengguna Anggaran.

LXI. Jadwal Kegiatan


M. Rencana Waktu Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan Alkes, pada Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil
Kabupaten Pegunungan Bintang dilaksanakan berdasarkan hasil pengumuman lelang
pemenang tender dari unit pengadaan barang dan jasa.
Rincian Kegiatan Waktu Kegiatan
(1) (2)
31. Penetapan dan Penunjukan PPTK dan Januari 2020
Panitia Pengadaan Barang dan Jasa
32. Penyusunan Dokumen Pengadaan Januari 2020
Jasa Konsultasi
33. Penyusunan Dokumen Pengadaan Maret 2020
Penyedia Jasa Konstruksi
34. Pelelangan Pekerjaan Pengadaan Maret - April 2020
Barang dan Jasa Konstruksi
35. Pelaksanaan Pekerjaan Mei – November 2020

N. Matriks Pelaksanaan Kegiatan


Matriks kegiatan pelaksanaan dibuat berdasarkan hasil pengumuman lelang
pemenang tender dari unit pengadaan barang dan jasa.
LXII. Biaya
Adapun anggaran yang dibutuhkan untuk kegiatan pengadaan alat
kesehatan Londry sebesar Rp 550.000.000,-
rincian RAB terlampir.
LXIII. Penutup
Demikian usulan ini dibuat dan sangat kami harapkan bantuan demi terealisasinya
Alokasi Anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun Anggaran 2020 dari Pemerintah
Pusat untuk mendukung saranan dan prasarana kesehatan pelayanan Rujukan dimaskud.
Terimakasih.

Oksibil, 25 JULI, 2019


DIREKTUR RSUD OKSIBIL
KABUPATEN PEGUNUNGAN BINTANG

dr. Wihelmina Yuliana B. Madjar


NIP.19830906 200909 2 004
PEMERINTAH KABUPATEN PEGUNUNGAN BINTANG
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH OKSIBIL
Jln. Poros Kabiding No. 2 oksibil
rsudoksibil@yahoo.co.id

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (KAK)


/TERM OF REFERENCE (TOR)
KELUARAN(OUTPUT) KEGIATAN TA 2020

KABUAPTEN PEGUNUNGAN BINTANG


OKSIBIL, 25 JUNI, 2019
LXIV. Pendahuluan
O. Latar Belakang
Komitmen Pemerintah Daerah dalam pembangunan sejalan dengan kebijakan
Pembangunan Nasional yaitu memprioritaskan pembangunan di bidang pendidikan dan
kesehatan. Telah banyak upaya dilakukan pemerintah daerah melalui program – program
kegiatan di bidang kesehatan untuk mencapai derajat kesehatan yang setinggi – tingginya.
Salah satu kebijakan Pemerinyah Kabupaten Pegunungan Bintang adalah memfokuskan
peningkatan sarana prasaranan kesehatan, peningktanan sumber daya kesehatan,
peningktanan kelembagaan, penajaman program/kegiatan.
Dengan kondisi geografis yang sulit, jarak anatara ibukota Kabupaten Dan Distrik
maupun jarak anata distrik yang hanya bisa dijangkau menggunakan pesawata udara,
sangat menyulitkan pemerintah dalam pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Untuk perlu
penyediaan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah
Kabupaten Pegunungan Bintang.
Hal lain yang menjadi permasalahan dalam pelayanan kesehatan adalah kurangnya
prasarana pendukung di Rumah Sakit seperti tidak adanya sarana penunjang medis seperti
kurang terpenuhinya standar fasilitas pelayanan rawat jalan guna menunjang pelayanan
Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil.
Keterbatasan anggaran Pemerintah Daerah Kabupaten Pegunungan Bintang
menyebabkan percepatan pemenuhan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan menjadi
lambat. Untuk itu diperlukan dukungan anggaran dari pemerintah pusat untuk mendorong
percepatan pembangunan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan di Rumah Sakit
Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.

P. Dasar Hukum
29. Undang – undang No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan’
30. Undang – undang No.44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit
31. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 375/MENKES/SK/V/2009
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Bidang Kesehatan (RPJP-K) Tahun
2005-2025
32. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK 03,01/60/I/2010 tentang
Rencana Strategis Kementrian Kesehatan RI Tahun 2010-2014
LXV. Batasan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan Alkes dilaksanakan mulai tanggal 08 Januari 2020 dan berakhir
pada tanggal 30 November 2020
LXVI. Indikator dan Output
O. Indikator Keluaran
Tersedianya alat kesehatan.
P. Keluaran/Output
Bertambahnya fasilitas sarana kesehatan yaitu alat kesehatan . Demi menunjang
pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah yang Optimal.
LXVII. Maksud dan Tujuan Kegiatan
O. Maksud Kegiatan
Sebagai bahan advokasi bagi pemenang kebijakan di Tingkat Pemerintah Pusat
agar dapat lebih memahami situasi dan kondisi serta prioritas pembangunan sarana dan
prasarana bidang kesehatan. Sebagai bahan informasi bagi masyarakat bahwa Pemerintah
Kabupaten Pegunungan Bintang selalu berupaya mengadvokasi Pemerintah Pusat dalam
mendukung peningkatan dan pengembangan kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten
Pegunungan Bintang.
P. Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan yang diharapkan adalah :
15. Tujuan Umum :
Meningkatkan kualitas kesehatan pelayanan Rujukan bagi masyarakat dan
peningkatan kualitas layanan tenaga medis dan paramedis di Rumah Sakit Umum
Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.
16. Tujuan Khusus :
Tersedianya Fasilitas sarana kesehatan yaitu alat kesehatan.
LXVIII. Cara Melaksanakan Kegiatan
V. Metode Pelaksanaan
Kegiatan pengadaan Alat kesehatan, dilaksanakan dengan sistem lelang melalui
unit pengadaan barang dan jasa.
W. Tahapan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan alat kesehatan, dilaksanakan dengan tahapan sbb :
22) Rencana Lelang
23) Rencana Kontrak dengan Barang dan Jasa
24) Rencana Pelaksanaan Kegiatan
X. Tempat Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan dilaksanakan di Kantor Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil
Kabupaten Pegunungan Bintang.
LXIX. Pelaksanaan dan Penanggungjawaban Kegiatan
V. Penerima Manfaat
Kegiatan Pengadaan alat kesehatan, dilaksanakan dengan upaya memeberikan
pelayanan fasilitas kesehatan yang memadai kepada masyarakat Pegunungan Bintang.
W. Pelaksana Kegiatan
Yaitu Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) atau Pejabat Penangungjawab Teknis
Kegiatan (PPTK) atau pejabat yang ditunjuk berdasarkan surat keputusan Direktur
Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.
X. Penanggungjawab Kegiatan
Yaitu Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan
Bintang selaku Kuasa Pengguna Anggaran.

LXX. Jadwal Kegiatan


O. Rencana Waktu Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan Alkes, pada Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil
Kabupaten Pegunungan Bintang dilaksanakan berdasarkan hasil pengumuman lelang
pemenang tender dari unit pengadaan barang dan jasa.
Rincian Kegiatan Waktu Kegiatan
(1) (2)
36. Penetapan dan Penunjukan PPTK dan Januari 2020
Panitia Pengadaan Barang dan Jasa
37. Penyusunan Dokumen Pengadaan Januari 2020
Jasa Konsultasi
38. Penyusunan Dokumen Pengadaan Maret 2020
Penyedia Jasa Konstruksi
39. Pelelangan Pekerjaan Pengadaan Maret - April 2020
Barang dan Jasa Konstruksi
40. Pelaksanaan Pekerjaan Mei – November 2020

P. Matriks Pelaksanaan Kegiatan


Matriks kegiatan pelaksanaan dibuat berdasarkan hasil pengumuman lelang
pemenang tender dari unit pengadaan barang dan jasa.
LXXI. Biaya
Adapun anggaran yang dibutuhkan untuk kegiatan pengadaan alat
kesehatan Gizi sebesar Rp 300.000.000,-
rincian RAB terlampir.
LXXII. Penutup
Demikian usulan ini dibuat dan sangat kami harapkan bantuan demi terealisasinya
Alokasi Anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun Anggaran 2020 dari Pemerintah
Pusat untuk mendukung saranan dan prasarana kesehatan pelayanan Rujukan dimaskud.
Terimakasih.

Oksibil, 25 JULI, 2019


DIREKTUR RSUD OKSIBIL
KABUPATEN PEGUNUNGAN BINTANG

dr. Wihelmina Yuliana B. Madjar


NIP.19830906 200909 2 004
PEMERINTAH KABUPATEN PEGUNUNGAN BINTANG
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH OKSIBIL
Jln. Poros Kabiding No. 2 oksibil
rsudoksibil@yahoo.co.id

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (KAK)


/TERM OF REFERENCE (TOR)
KELUARAN(OUTPUT) KEGIATAN TA 2020

KABUAPTEN PEGUNUNGAN BINTANG


OKSIBIL, 25 JUNI, 2019
LXXIII. Pendahuluan
Q. Latar Belakang
Komitmen Pemerintah Daerah dalam pembangunan sejalan dengan kebijakan
Pembangunan Nasional yaitu memprioritaskan pembangunan di bidang pendidikan dan
kesehatan. Telah banyak upaya dilakukan pemerintah daerah melalui program – program
kegiatan di bidang kesehatan untuk mencapai derajat kesehatan yang setinggi – tingginya.
Salah satu kebijakan Pemerinyah Kabupaten Pegunungan Bintang adalah memfokuskan
peningkatan sarana prasaranan kesehatan, peningktanan sumber daya kesehatan,
peningktanan kelembagaan, penajaman program/kegiatan.
Dengan kondisi geografis yang sulit, jarak anatara ibukota Kabupaten Dan Distrik
maupun jarak anata distrik yang hanya bisa dijangkau menggunakan pesawata udara,
sangat menyulitkan pemerintah dalam pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Untuk perlu
penyediaan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah
Kabupaten Pegunungan Bintang.
Hal lain yang menjadi permasalahan dalam pelayanan kesehatan adalah kurangnya
prasarana pendukung di Rumah Sakit seperti tidak adanya sarana penunjang medis seperti
kurang terpenuhinya standar fasilitas pelayanan rawat jalan guna menunjang pelayanan
Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil.
Keterbatasan anggaran Pemerintah Daerah Kabupaten Pegunungan Bintang
menyebabkan percepatan pemenuhan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan menjadi
lambat. Untuk itu diperlukan dukungan anggaran dari pemerintah pusat untuk mendorong
percepatan pembangunan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan di Rumah Sakit
Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.

R. Dasar Hukum
33. Undang – undang No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan’
34. Undang – undang No.44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit
35. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 375/MENKES/SK/V/2009
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Bidang Kesehatan (RPJP-K) Tahun
2005-2025
36. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK 03,01/60/I/2010 tentang
Rencana Strategis Kementrian Kesehatan RI Tahun 2010-2014
LXXIV. Batasan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan Alkes dilaksanakan mulai tanggal 08 Januari 2020 dan berakhir
pada tanggal 30 November 2020
LXXV. Indikator dan Output
Q. Indikator Keluaran
Tersedianya alat kesehatan.
R. Keluaran/Output
Bertambahnya fasilitas sarana kesehatan yaitu alat kesehatan . Demi menunjang
pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah yang Optimal.
LXXVI. Maksud dan Tujuan Kegiatan
Q. Maksud Kegiatan
Sebagai bahan advokasi bagi pemenang kebijakan di Tingkat Pemerintah Pusat
agar dapat lebih memahami situasi dan kondisi serta prioritas pembangunan sarana dan
prasarana bidang kesehatan. Sebagai bahan informasi bagi masyarakat bahwa Pemerintah
Kabupaten Pegunungan Bintang selalu berupaya mengadvokasi Pemerintah Pusat dalam
mendukung peningkatan dan pengembangan kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten
Pegunungan Bintang.
R. Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan yang diharapkan adalah :
17. Tujuan Umum :
Meningkatkan kualitas kesehatan pelayanan Rujukan bagi masyarakat dan
peningkatan kualitas layanan tenaga medis dan paramedis di Rumah Sakit Umum
Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.
18. Tujuan Khusus :
Tersedianya Fasilitas sarana kesehatan yaitu alat kesehatan.
LXXVII. Cara Melaksanakan Kegiatan
Y. Metode Pelaksanaan
Kegiatan pengadaan Alat kesehatan, dilaksanakan dengan sistem lelang melalui
unit pengadaan barang dan jasa.
Z. Tahapan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan alat kesehatan, dilaksanakan dengan tahapan sbb :
25) Rencana Lelang
26) Rencana Kontrak dengan Barang dan Jasa
27) Rencana Pelaksanaan Kegiatan
AA. Tempat Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan dilaksanakan di Kantor Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil
Kabupaten Pegunungan Bintang.
LXXVIII. Pelaksanaan dan Penanggungjawaban Kegiatan
Y. Penerima Manfaat
Kegiatan Pengadaan alat kesehatan, dilaksanakan dengan upaya memeberikan
pelayanan fasilitas kesehatan yang memadai kepada masyarakat Pegunungan Bintang.
Z. Pelaksana Kegiatan
Yaitu Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) atau Pejabat Penangungjawab Teknis
Kegiatan (PPTK) atau pejabat yang ditunjuk berdasarkan surat keputusan Direktur
Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.
AA. Penanggungjawab Kegiatan
Yaitu Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan
Bintang selaku Kuasa Pengguna Anggaran.

LXXIX. Jadwal Kegiatan


Q. Rencana Waktu Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan Alkes, pada Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil
Kabupaten Pegunungan Bintang dilaksanakan berdasarkan hasil pengumuman lelang
pemenang tender dari unit pengadaan barang dan jasa.
Rincian Kegiatan Waktu Kegiatan
(1) (2)
41. Penetapan dan Penunjukan PPTK dan Januari 2020
Panitia Pengadaan Barang dan Jasa
42. Penyusunan Dokumen Pengadaan Januari 2020
Jasa Konsultasi
43. Penyusunan Dokumen Pengadaan Maret 2020
Penyedia Jasa Konstruksi
44. Pelelangan Pekerjaan Pengadaan Maret - April 2020
Barang dan Jasa Konstruksi
45. Pelaksanaan Pekerjaan Mei – November 2020

R. Matriks Pelaksanaan Kegiatan


Matriks kegiatan pelaksanaan dibuat berdasarkan hasil pengumuman lelang
pemenang tender dari unit pengadaan barang dan jasa.
LXXX. Biaya
Adapun anggaran yang dibutuhkan untuk kegiatan pengadaan alat
kesehatan Farmasi sebesar Rp 800.000.000,-
rincian RAB terlampir.
LXXXI. Penutup
Demikian usulan ini dibuat dan sangat kami harapkan bantuan demi terealisasinya
Alokasi Anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun Anggaran 2020 dari Pemerintah
Pusat untuk mendukung saranan dan prasarana kesehatan pelayanan Rujukan dimaskud.
Terimakasih.

Oksibil, 25 JULI, 2019


DIREKTUR RSUD OKSIBIL
KABUPATEN PEGUNUNGAN BINTANG

dr. Wihelmina Yuliana B. Madjar


NIP.19830906 200909 2 004
PEMERINTAH KABUPATEN PEGUNUNGAN BINTANG
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH OKSIBIL
Jln. Poros Kabiding No. 2 oksibil
rsudoksibil@yahoo.co.id

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (KAK)


/TERM OF REFERENCE (TOR)
KELUARAN(OUTPUT) KEGIATAN TA 2020

KABUAPTEN PEGUNUNGAN BINTANG


OKSIBIL, 25 JUNI, 2019
LXXXII. Pendahuluan
S. Latar Belakang
Komitmen Pemerintah Daerah dalam pembangunan sejalan dengan kebijakan
Pembangunan Nasional yaitu memprioritaskan pembangunan di bidang pendidikan dan
kesehatan. Telah banyak upaya dilakukan pemerintah daerah melalui program – program
kegiatan di bidang kesehatan untuk mencapai derajat kesehatan yang setinggi – tingginya.
Salah satu kebijakan Pemerinyah Kabupaten Pegunungan Bintang adalah memfokuskan
peningkatan sarana prasaranan kesehatan, peningktanan sumber daya kesehatan,
peningktanan kelembagaan, penajaman program/kegiatan.
Dengan kondisi geografis yang sulit, jarak anatara ibukota Kabupaten Dan Distrik
maupun jarak anata distrik yang hanya bisa dijangkau menggunakan pesawata udara,
sangat menyulitkan pemerintah dalam pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Untuk perlu
penyediaan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah
Kabupaten Pegunungan Bintang.
Hal lain yang menjadi permasalahan dalam pelayanan kesehatan adalah kurangnya
prasarana pendukung di Rumah Sakit seperti tidak adanya sarana penunjang medis seperti
kurang terpenuhinya standar fasilitas pelayanan rawat jalan guna menunjang pelayanan
Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil.
Keterbatasan anggaran Pemerintah Daerah Kabupaten Pegunungan Bintang
menyebabkan percepatan pemenuhan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan menjadi
lambat. Untuk itu diperlukan dukungan anggaran dari pemerintah pusat untuk mendorong
percepatan pembangunan saranan dan prasarana pelayanan kesehatan di Rumah Sakit
Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.

T. Dasar Hukum
37. Undang – undang No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan’
38. Undang – undang No.44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit
39. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 375/MENKES/SK/V/2009
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Bidang Kesehatan (RPJP-K) Tahun
2005-2025
40. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK 03,01/60/I/2010 tentang
Rencana Strategis Kementrian Kesehatan RI Tahun 2010-2014
LXXXIII. Batasan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan Alkes dilaksanakan mulai tanggal 08 Januari 2020 dan berakhir
pada tanggal 30 November 2020
LXXXIV. Indikator dan Output
S. Indikator Keluaran
Tersedianya alat kesehatan.
T. Keluaran/Output
Bertambahnya fasilitas sarana kesehatan yaitu alat kesehatan . Demi menunjang
pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah yang Optimal.
LXXXV. Maksud dan Tujuan Kegiatan
S. Maksud Kegiatan
Sebagai bahan advokasi bagi pemenang kebijakan di Tingkat Pemerintah Pusat
agar dapat lebih memahami situasi dan kondisi serta prioritas pembangunan sarana dan
prasarana bidang kesehatan. Sebagai bahan informasi bagi masyarakat bahwa Pemerintah
Kabupaten Pegunungan Bintang selalu berupaya mengadvokasi Pemerintah Pusat dalam
mendukung peningkatan dan pengembangan kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten
Pegunungan Bintang.
T. Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan yang diharapkan adalah :
19. Tujuan Umum :
Meningkatkan kualitas kesehatan pelayanan Rujukan bagi masyarakat dan
peningkatan kualitas layanan tenaga medis dan paramedis di Rumah Sakit Umum
Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.
20. Tujuan Khusus :
Tersedianya Fasilitas sarana kesehatan yaitu alat kesehatan.
LXXXVI. Cara Melaksanakan Kegiatan
BB. Metode Pelaksanaan
Kegiatan pengadaan Alat kesehatan, dilaksanakan dengan sistem lelang melalui
unit pengadaan barang dan jasa.
CC. Tahapan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan alat kesehatan, dilaksanakan dengan tahapan sbb :
28) Rencana Lelang
29) Rencana Kontrak dengan Barang dan Jasa
30) Rencana Pelaksanaan Kegiatan
DD. Tempat Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan dilaksanakan di Kantor Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil
Kabupaten Pegunungan Bintang.
LXXXVII. Pelaksanaan dan Penanggungjawaban Kegiatan
BB. Penerima Manfaat
Kegiatan Pengadaan alat kesehatan, dilaksanakan dengan upaya memeberikan
pelayanan fasilitas kesehatan yang memadai kepada masyarakat Pegunungan Bintang.
CC. Pelaksana Kegiatan
Yaitu Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) atau Pejabat Penangungjawab Teknis
Kegiatan (PPTK) atau pejabat yang ditunjuk berdasarkan surat keputusan Direktur
Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.
DD. Penanggungjawab Kegiatan
Yaitu Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil Kabupaten Pegunungan
Bintang selaku Kuasa Pengguna Anggaran.

LXXXVIII. Jadwal Kegiatan


S. Rencana Waktu Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan Pengadaan Alkes, pada Rumah Sakit Umum Daerah Oksibil
Kabupaten Pegunungan Bintang dilaksanakan berdasarkan hasil pengumuman lelang
pemenang tender dari unit pengadaan barang dan jasa.
Rincian Kegiatan Waktu Kegiatan
(1) (2)
46. Penetapan dan Penunjukan PPTK dan Januari 2020
Panitia Pengadaan Barang dan Jasa
47. Penyusunan Dokumen Pengadaan Januari 2020
Jasa Konsultasi
48. Penyusunan Dokumen Pengadaan Maret 2020
Penyedia Jasa Konstruksi
49. Pelelangan Pekerjaan Pengadaan Maret - April 2020
Barang dan Jasa Konstruksi
50. Pelaksanaan Pekerjaan Mei – November 2020

T. Matriks Pelaksanaan Kegiatan


Matriks kegiatan pelaksanaan dibuat berdasarkan hasil pengumuman lelang
pemenang tender dari unit pengadaan barang dan jasa.
LXXXIX. Biaya
Adapun anggaran yang dibutuhkan untuk kegiatan pengadaan alat
kesehatan VK sebesar Rp 2.000.000.000,-
rincian RAB terlampir.
XC. Penutup
Demikian usulan ini dibuat dan sangat kami harapkan bantuan demi terealisasinya
Alokasi Anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun Anggaran 2020 dari Pemerintah
Pusat untuk mendukung saranan dan prasarana kesehatan pelayanan Rujukan dimaskud.
Terimakasih.

Oksibil, 25 JULI, 2019


DIREKTUR RSUD OKSIBIL
KABUPATEN PEGUNUNGAN BINTANG

dr. Wihelmina Yuliana B. Madjar


NIP.19830906 200909 2 004

Anda mungkin juga menyukai