Anda di halaman 1dari 4

PENANGANAN PASIEN ASMA

BRONKIAL
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
Abang Darmawansyah,
Puskesmas Sungai
S.K.M, M.Kes
Kakap
NIP. 19751102 200012 1 002
1. Pengertian Asma bronkial adalah gangguan infalamasi kronik saluran nafas
yang melibatkan banyak sel inflamasi dan mediator
2. Tujuan Sebagai acuan pedoman penerapan langkah langkah penangganan
pasien dengan asma bronkial di Unit Gawat darurat Puskesmas
Sungai Kakap

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor tentang jenis jenis


pelayanan di puskesmas sungai kakap

4. Referensi Peraturan menteri kesehatan republic Indonesia Nomor 5 tahun


2014 tentang panduan praktek klinis bagi dokter di fasilitas
pelayanan kesehatan primer

5. Alat dan Bahan 1. Tensi meter


2. Stetoskop
3. Thermometer

6. Prosedur/ langkah- 1. Pasien dating ke Unit pendaftaran


langkah 2. Pasien di panggil kepoli umum
3. Petugas melakukan anamnesa
4. Petugas melalukan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan
penunjang jika diperlukan
5. Petugas menegakkan diagnosis
6. Petugas memberi terapi
a. Bila dirujuk, petugas membuatkan surat rujukan
b. Bila pulang petugas memberikan resep
1) Asma persistem ringan Glukokortikosteroid inhalasi
( 200-400 µg BB/hari atau ekuivalennya )
2) Asma persisten sedang Kombinasi inhalasi
Glukokortikosteroid ( 400-800 µg BB/hari atau
ekuivalennya ) dan agonis beta – 2 kerja lama
3) Asma persistem berat Kombinasi inhalasi
Glukokortikosteroid ( > 800 µg BB/hari atau
ekuivalennya ) dan agonis beta – 2 kerja lama.
Ditambah ≥ 1 di bawah ini : teofilin lepas lambat,
leukotriene modifiers, glukokortikosteroid oral
7. Petugas melaksanakan konseling dan edukasi
8. Petugas mendokumentasikan dalam rekam medik pasien
7. Bagan Alir /
Diagram Alir
Menetapkan metode evaluasi kepuasan
pelanggan

Menyiapkan instrumen untuk melakukan


evaluasi kepuasan pelanggan.

Menunjuk staf untuk melakukan evaluasi

Menunjuk staf untuk menyebarkan instrumen


kepada pihak pelanggan untuk diisi.

Instrumen yang telah diisi dikembalikan oleh


pelanggan kepada staf yang ditunjuk.

Melakukan tabulasi dan analisis terhadap data sudah


masuk.

Membuat laporan tentang hasil evaluasi kepuasan


pelanggan

Menyampaikan laporan kepada kepala


puskesmas.

Kepala puskesmas melakukan tindak lanjut


yang diperlukan.
8. Hal-hal yang perlu Pantau ketat RR setelah pemberian terapi ±1 jam
diperhatikan

9. Unit terkait  Ruang unit pendaftaran


 Ruang Unit Gawat Darurat
 Ruang Unit Farmasi
 Ruang Unit Laboratorium
 RS Rujukan

10. Dokumen Terkait Rekam Medis, blanko rujukan, Inform Consent


11. Rekam Historis
Perubahan No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai
berlaku

Anda mungkin juga menyukai