Anda di halaman 1dari 18

TUGAS RUTIN

MK. ALGORITMA

PRODI S1 DIKFIS-FMIPA

DISUSUN OLEH KELOMPOK 1

NAMA : DICKI ANTONI PANJAITAN


LISA SONIA HUTAJULU
NUR HASANAH

KELAS : FISIKA DIK C `17

DOSEN PENGAMPU : PROF.Dr,SAHYAR,MS.MM

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN FISIKA


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
AGUSTUS 2019
Latihan BAB 1

1. Jelaskan pengertian program komputer

Jawab :

Program komputer adalah perintah-perintah atau instruksi yang disusun berdasarkan algoritma
dengan menggunakan bahasa pemprogaman untuk penyelesaian suatu masalah

2. Jelaskan pengertian algoritma.

Jawab :

Algoritma adalah langkah-langkah yang sistematis, logis, dan lengkap untuk menyelesaikan
suatu masalah

3. Jelaskan perbedaan algortima menggunakan flowchart dan kalimat

Jawab :

Perbadaannya ialah :

-Algoritma menggunakan flowchart adalah Menggunakan bagan-bagan / simbol-simbol tertentu


yang membentuk bagan alir (diagram alur)

- Algoritma menggunakan kalimat adalah menggunakan kata-kata untuk membentuk suatu


kalimat yang sistematis

4. Rancangan Algoritma untuk Menghitung Luas persegi panjang yang luas menggunakan
flowchart dan kalimat

Jawab : menggunakan flowchart

Mulai

Read (p) ; read (l)

Luas = p*l

Luas Selesai
*menggunakan kalimat

a. mulai
Mulai
b. Input data

read (p) ; read (l)

c. Proses

Luas = p*l

d. Output

Luas

e. Stop

5. Rancang algoritma untuk menghitung trapesium yang luas menggunakan flowchart dan
kalimat

Jawab :

Contoh algoritma menentukan luas trapesium menggunakan kalimat:

a. Mulai
b. Input data

 Read(a)
 Read(b)
 Read(t)

c. Proses
Luas=0.5*(a+b)*t

d. Output

 Luas

e. Stop
Contoh algoritma menentukan luas trapesium menggunakan flowchart
Read(a);

read(b);

read(t)

Luas=0.5*(a+b)*t

Luas

6. Jelaskan langkah-langkah penyusunan program komputer


Selesai
Jawab :

Langkah-langkah yang dilakukan dalam meyelesaikan masalah dalam pemrograman dengan


komputer adalah:

1. Definisi masalah

i. Tentukan apa yang menjadi masalah

ii. Tentukan input dan output data.

2. Struktur data

i. Tentukan variabel untuk masing-masing data

ii. Tentukan tipe data untuk masing-masing variabel


3. Algoritma program Komputer

i. Susun algoritma untuk input, proses dan output.

4. Pengkodean

i. Pilih bahasa pemrograman.

ii. Terjemahkan algoritma dalam bahasa pemrograman

5. Pengujian dan verifikasi program

i. Pengujian kesalahan sintaks (penulisan program)

ii. Pengujian kesalahan logika dengan menggunakan input data sederhana

iii. Bandingkan program keluaran dengan perhitungan manual.

6. Program dokumentasi

7. Jelaskan standar program komputer yang baik

Jawab :

Program Komputer yang harus memenuhi persyaratan

1. Bekerja sesuai dengan tujuan dan memenuhi spesifikasi yang harus ditentukan

2. Fleksibel

3. Tidak mengandung kesalahan

4. Didokumentasi dengan baik

5. Cepat dalam waktu pelaksanaan.

6. Efisien dalam penggunaan memori komputer

8. Jelaskan kriteria model pemrograman terstruktur

Jawab :

1. Rancangan atas bawah (desain top down).

2. Rancangan bermodul (modular design)


3. Kodifikasi terstruktur (Structured Coding

Latihan Bab II

F. SOAL LATIHAN

1. Jelaskan lima jenis operator dasar aritmatika dalam MatLab. Masing-masing berikan dua
contoh…
2. Jelaskan enam jenis operator dasar relasi dalam MatLab. Masing-masing berikan dua
contoh…
3. Menjelaskan tiga jenis operator dasar logika dalam MatLab. Masing-masing berikan satu
contoh…
4. Berikan sepuluh contoh menggunakan fungsi standar matematika dalam MatLab…
5. Berikan lima contoh fungsi standar untuk data teks dalam MatLab

JAWABAN :

1. Operator Aritmatika dalam MatLab


a. Penjumlahan (+)
Contoh :
𝑎 + 𝑏 dalam MatLab ditulis 𝑎 + 𝑏
𝑥 + 𝑦 dalam MatLab ditulis 𝑥 + 𝑦
b. Pengurangan (-)
Contoh :
𝑎 − 𝑏 dalam MatLab ditulis 𝑎 − 𝑏
𝑥 − 𝑦 dalam MatLab ditulis 𝑥 − 𝑦
c. Perkalian (x)
Contoh :
𝑎 × 𝑏 dalam MatLab ditulis 𝑎 ∗ 𝑏
𝑥 × 𝑦 dalam MatLab ditulis 𝑥 ∗ 𝑦
d. Pembagian (:)
Contoh :
𝑎 ÷ 𝑏 dalam MatLab ditulis 𝑎/𝑏
𝑥 ÷ 𝑦 dalam MatLab ditulis 𝑥/𝑦
e. Perpangkatan
Contoh :
𝑎𝑏 dalam MatLab ditulis 𝑎^𝑏
𝑥 𝑦 dalam MatLab ditulis 𝑥 𝑦

2. Operator Relasi dalam MatLab


No Operator Keterangan

1 > Lebih Besar

2 >= Lebih Besar Sama Dengan

3 < Lebih Kecil

4 <= Lebih Kecil Sama Dengan

5 == Sama Dengan

6 ~= Tidak Sama Dengan

Penjelasan Jawaban : 0 berarti salah, 1 berarti benar

Contoh 1

a = 5 dan b = 6

1. a > b, Jawaban = 0
2. a >= 6, Jawaban = 0
3. a < b, Jawaban = 1
4. a <= b, Jawaban = 1
5. a == b, Jawaban = 0
6. a ~= b, Jawaban = 1

Contoh 2

x = 3 dan y = 3

1. x > y, Jawaban = 0
2. x >= y, Jawaban = 1
3. x < y, Jawaban = 0
4. x <= y, Jawaban = 1
5. x == y, Jawaban = 1
6. x ~= y, Jawaban = 0
3. Operator Logika
a. & (dan)
b. | (atau)
c. ~ (tidak)

Contoh

x = 1 dan y = 0

a. x & y, Jawaban = 1
b. x | y, Jawaban = 1
c. x ~ y, Jawaban = 0

4. Fungsi Standar Matematika dalam MatLab


No Fungsi Keterangan No Fungsi Keterangan

1 abs Nilai Absolut 13 Imag Bagian Imajiner Bilangan Kompleks

2 acos Invers Kosinus 14 Log Logaritma Natural


3 acosh Invers Hyperbolik Kosinus 15 log10 Logaritma Umum

4 asin Invers Sinus 16 Real Bagian Real Bilangan Kompleks

5 asinh Invers Hyperbolic Sinus 17 Rem Sisa Pembagian

6 atan Invers Tangen 18 Round Pembulatan Kearah Bilangan Bulat

7 atanh Invers Hyperbolic Tangen 19 Sign Tanda Fungsi (1 Atau -1)

8 cos Kosinus 20 Sin Sinus

9 cosh Kosinus Hyperbolic 21 Sinh Sinus Hyperbolic

10 exp Eksponensial 22 Sqrt Akar Pangkat 2

11 fix Pemnulatan Kearah Nol 23 Tan Tangen

12 floor Pembulatan Kearah Minus 24 Tanh Tangen Hyperbolic

Contoh 1 : Nilai cos

» x=0.5*pi;

» cos(x)

ans = 6.1232e-017

Contoh 2 : Log dengan bilangan pokok e

» log(100)

ans = 4.6052

Contoh 3 : Log dengan bil.pokok 10

» log10(100)

ans = 2
Contoh 4 : Nilai pemangkatan e

» exp(1)

ans = 2.7183

Contoh 5 : Nilai mutlak

» y=-30; » abs(y)

ans = 30

Contoh 6 : menentukan akar

» sqrt(9)

ans = 3

Contoh 7 : Pembulatan

» x = 3.768;

» round(x)

ans = 4

Contoh 8 : Pembulatan

» x=3.768;

» floor(x)

ans = 3

Contoh 9 : Pembulatan

» x=3.768;

» fix(x)

ans = 3
Contoh 10 : Sisa pembagian

» rem(17,5)

ans = 2

5. Fungsi standar untuk data Teks


No Fungsi Keterangan

1 strcmp Memeriksa kesamaan dua data text. Output program type data
logic (benar atau salah). Contoh: hasil = strcmp(t1, t2)

2 strcat Menggabungkan dua data text. Contoh : strcat(t1, t2)

3 isletter Memeriksa karakter huruf atau lainnya. Bernilai 1 jika huruf dan
nol jika bukan huruf

4 isspace Memeriksa apakah ada spasi atau tanda lain dalam data text, jika
ada maka akan bernilai 1 selainnya nol

5 int2str Merubah data integer atau array menjadi text

6 num2str Merubah data numerik atau array menjadi text

Contoh : Menggabung dua teks


» a='Ali ';
» b='pergi ke Medan';
» strcat(a,b)
ans = Ali pergi ke Medan

Latihan Bab III

Soal Latihan

1. Jelaskan perbedaan tipe data dasar , tipe karakter , tipe logika , dan tipe data bentukan.berikan
masing – masing lima contoh.
Jawab :
1. Tipe data dasar adalah tipe data yang dapat langsung digunakan. Secara umum terdapat 2 tipe
data dasar, yaitu numerik dan kategorik. Tipe data numerik terdiri atas angka/ kumpulan angka
serta dapat mengalami operasi perhitungan, sedangkan tipe data kategorik dapat berupa angka
maupun huruf namun tidak dapat mengalami operasi perhitungan.
 Integer (bilangan bulat)

Integer adalah tipe data dasar berupa bilangan yang tidak mengandung pecahan desimal. Tipe data
ini juga memiliki urutan, sehingga dapat dibandingkan satu dengan lainnya.

Contoh integer:

 2
 5
 -10
 135
 2008
Secara teoritis, tipe data integer tidak memiliki batasan, yaitu dari minus tak hingga hingga
plus tak hingga. Namun dalam pemrograman yang menggunakan bahasa pemprograman
C++, secara umum dikenal beberap macam tipe data integer, yaitu:

 Real (bilangan riil)


Real adalah tipe data dasar berupa bilangan yang memiliki pecahan desimal. Dalam pemrograman,
nilai dengan tipe data ini harus ditulis dengan sebuah titik sebagai pemisah bilangan utuh dan
bilangan pecahannya.

Tipe data ini digunakan untuk perhitungan yang melibatkan bilangan pecahan, seperti perhitungan
kosinus, akar persamaan, dan sebagainya. Tipe data ini juga memiliki urutan, sehingga dapat
dibandingkan satu dengan lainnya.
Contoh real:

 0.5
 0.17
 -3.465
 92.0
 4.3000+E9
 Bilangan tetap (const) Karakteristik bilangan tetap Bilangan tipe integer atau real yang
nilainya tidak berubah selama algoritma dilaksanakan. Jangkauan nilai meliputi semua
bilangan yang mungkin
2. Char (karakter ) Char adalah tipe data dasar yang terdiri atas satu buah angka, huruf, tanda
baca atau karakter khusus. Untuk menyimpan sebuah karakter, diperlukan 1 byte atau 8 bit
tempat didalam memori.Dalam sebuah program, penulisan tipe data char diawali dan diakhiri
dengan tanda kutip ganda. Selain itu, terdapat sebuah karakter kosong yang disebut dengan null
atau nil dan dituliskan sebagai "".

Contoh char:

 "5"
 "A"
 "?"
 "+"
 "$"
Perhatikan bahwa 5 adalah integer sedangkan "5" adalah char.

3. Boolean (bilangan logika)Sebuah data boolean memiliki tepat dua buah kemungkinan nilai,
direpresentasikan sebagai Benar dan Salah, atau True dan False, atau dapat juga dilambangkan
dengan 1 dan 0. Tipe data ini dapat digunakan untuk pemilihan dengan kondisi-kondisi tertentu,
dimana program harus memilih aksi apa yang akan dijalankan dengan parameter tertentu.
Tipe data ini paling sering digunakan untuk range yang memiliki dua buah nilai:

 Lulus - tidak lulus.


 Member - bukan member.

4. Tipe data bentukan adalah tipe data yang dibuat sendiri sesuai kebutuhan dalam program
yang akan kita buat (disebut juga user defined types). Adapun yang termasuk ke dalam tipe
bentukan adalah
1. Struktur
Struktur adalah tipe data bentukan yang menyimpan lebih dari satu variabel bertipe sama
maupun berbeda. Untuk mumbuat tipe data struktur dalam C, menggunakan kata kunci struct.
Bentuk umum pendeklarasian tipe:
Struct nama struktur { Tipe_data variabel1; Tipe_data variabel2; ...}

a. Tipe Data String

Merupakan suatu data yang menyimpan array (larik),sebagai contoh: 'ABCDEF'


merupakan sebuah konstanta string yang berisikan 6 byte karakter.Ukuran Tempat untuk tipe
data ini adalah 2 s/d 256byte, dengan jumlah elemen 1 s/d 255. String dideklarasikan dengan
string [ konstanta ] atau string. Bila ukuran string tidak didefinisikan maka akan banyak memakan
ruang, karena ukuran string menyesuaikan dengan defaultnya.

Contoh : var kata: string [20]; atau var kata: string;

karena string merupakan array dari karakter.Maka kata[1] merupakan karakter pertama dari
string, kemudian kata[2], merupakan elemen kedua, dst.

Contoh Program String: Program hal_string;


 Uses wincrt;
 var s : string;
 begin s:='Hello';
 writeln(s);
writeln('panjang dari string adalah: ',ord(s[0])); end.

b. Array

Suatu array adalah sebuah struktur data yang terdiri atas banyak variabel dengan tipe data
sama, dimana masing-masing elemen variabel mempunyai nilai indeks. Setiap elemen array
mampu untuk menyimpan satu jenis data (yaitu: variabel). Suatu array dinyatakan dengan type,
sehingga variabel yang bekerja akan dinyatakan dengan:

Contoh type : Var A = array [1..10] of integer;

c. Record (Rekaman)

Sebuah record rekaman disusun oleh beberapa field. Tiap field berisi data dari tipe dasar
/bentukan tertentu. Record mempunyai kelebihan untuk menyimpan suatu sekumpulan elemen
data yang berbeda-beda tipenya (dibanding array). Record pegawai berisi data:

 nama (string),
 nip(integer),
 alamat (string),
 gaji(real),
 tanggungan (integer).

2. Enumerasi
Tipe Enumerasi adalah tipe data yang nilainya terbatas pada nilao-nilai yang telah
didefinisikan saja. Tipe ini digunakan untuk membentuk tipe data yang nilainya bersifat
pasti. Misalnya nama hari, jenis kelamin dan seterusnya
Contoh: enum jenis_kelami(pria, wanita) enum hari (minggu, senin, selasa, rabu, kamis,
jumat, sabtu)

2. Jelaskan perbedaan variable dan konstanta.


Jawab :

Pengertian Variabel

Variabel atau peubah adalah obyek yang nilainya dapat berubah-ubah dalam sebuah
program. Pada saat sebuah variabel dideklarasikan, program "memesan" tempat dengan ukuran
tertentu (sesuai tipe datanya) pada memori untuk menyimpan nilai dari variabel tersebut.

Pemrogram dapat memberikan nama pada sebuah variabel untuk mempermudah


pemanggilan variabel tersebut di dalam program. Pada saat mendeklarasikan sebuah variabel,
pemrogram harus menyebutkan nama variabel dan tipe data dari variabel tersebut.
Dalam bentuk flowchart, deklarasi variabel digambarkan sebagai sebuah proses. Misalnya sebagai
berikut:

 x : integer
nama : string
tinggiBadan: real

Contoh deklarasi variabel dalam psedeucode :

KAMUS DATA {awal deklarasi variabel}


x : integer
nama: string
tinggiBadan: real
jenisKelamin : char
status : Boolean

KONSTANTA

Konstanta adalah tempat penyimpanan Data yang sifatnya tetap,konstanta sama seperti
halnya variable yaitu sama-sama sebagai tempat penyimpanan data akan tetapi konstanta hanya
dapat memiliki satu kata dan tidak memiliki tipe data. Akan tetapi konstanta hanya mengenal 2
tipe data/jenis data yaitu :
 string dan
 double
3. Jeklaskan aturan pembuatan variable dalam pemrograman. Berikan lima contoh penulisan
variable yang benar.
Jawab :
1. Aturan dalam membuat pengenal variabel:
2. Harus dimulai dengan huruf abjad.
3. Tidak boleh ada sepasi
4. Menggunakan huruf dan angka. Untuk Matlab huruf kecil dan besar dibedakan,
sebagai contoh: Luas berbeda dengan luas.
5. Sebaiknya singkat dan mempunyai makna.

Contoh variabel:
o Besaran luas dapat menggunakan variabel : l atau lu atau luas, dll.
o Besaran Gaji pokok dapat menggunakan variabel : gp, gapok, gpokok, dll
o Besaran Nama pegawai dapat menggunakan variabel: nm, nama, dll
o Besaran kecepatan dapat menggunakan variabel : v (singakatan dari velocity),
kec, kp, dll.
o Besaran tinggi dapat menggunakan variabel : t, tg, dll.

4. Jelaskan dua cara memberi nilai variable dengan memberikan lima contoh.
Pemberian nilai variabel dapat melalui proses penugasan (assignment) dan pembacaan.

1.Melalui pembacaan. Pemberian nilai melalui pembacaan dilakukan input data melalui
keyboard. Contoh:
o Menggunakan bahasa Pascal : read(variabel);
o Menggunakan MatLab: variabel = input(‘Masukkan data = ‘);

2.Melalui Penugasan. Contoh:


 Variabel nilai; luas 25.89
 Variabel1 variabel2 ; jarak 70; x jarak;
 Vaiabel ekspresi; y 5*x + 6*z;

5. Jelaskan empat cara membuat ekspresi variable dalam pemrograman dengan memberikan
lima contoh.
Jawab:

` Ekspresi Aritmatika
 Vt v0 + a*t; o
 Gaji gapok+tunjangan
 Luas 0.5 * alas*tg;
Ekspresi relasional
 skorA > skorB
 (a+b)< c
 p<>q

Ekspresi Logik

 M (n) and (o)


 P (q) or (r)
 a not (b)

Ekspresi string
 Alamat ‘ Jl W Iskandar no 8 Medan’;
 Nama ’Zakarni Yusuf’;
 Nilai ’A’;

Anda mungkin juga menyukai