PENDAHULUAN
1
2
Penelitian Relevan
Penelitian yang dilakukan oleh Oka Sudana dan Brampramana yang berjudul
"Implementasi Struktur Data Tree di Sistem Basis Android E Ulambebantenan"
dimana, perancangan aplikasi sistem informasi ulam bebantenan, yang berbasis
mobile merupakan sistem informasi yang akan memberikan informasi tentang Ulam
bebantenan mulai dari jenis, bahan, sampai tahap pembuatan yang nantinya akan
dihubungkan dengan sesajen dan juga jenis upacara yang dilakukan.
Studi lain yang dilakukan oleh Asriani yang berjudul "Rancang Bangun
Sistem Informasi Menu Development pada Perusahaan Inflight Catering Service"
dimana Sistem Informasi Pengembangan Menu adalah sistem informasi yang
memproses formasi menu yang dipesan oleh pelanggan untuk membuat menu
3
kontrak. Data yang diproses termasuk; data barang, data resep, data menu, data
uplift harian, data standar kenaikan, data SOB (Sale on Board), data SOG (Sale on
Ground), data unit, mata uang dan data konversi. Juga ada form formasi tambahan
untuk mengetahui penggunaan bahan item, resep, menu, formasi resep dapur,
pemesanan menu per pelanggan dan menghasilkan kontrak menu laporan, sebagai
hasil kesepakatan kedua belah pihak selama menu presentasi.
Penelitian lain yang dilakukan oleh Ni Putu Ratna Gangga Dewi yang
berjudul” Implementasi Diagram Tree pada Rancang Bangun Sistem Informasi
Bebayuhan Oton Berbasis Web” dimana, Sistem Informasi Bebayuhan Oton
menampilkan runtutan data prosesi yang menggunakan sarana dan banten berbeda-
beda pada setiap prosesinya. Data prosesi Bayuh Oton yang dimodelkan ke dalam
struktur data tree untuk menghubungkan antara prosesi dengan sarana dan banten
yang digunakan. Informasi yang ditampilkan sistem berupa foto, deskripsi serta
detail banten yang dipergunakan dan perkiraan harga banten. Pemodelan diagram
tree digunakan dalam mengolah data kependudukan pada suatu lingkup daerah dan
digunakan juga untuk mengolah jenis jajanan tradisional yang ada di Bali.
Penelitian lainnya adalah “Penerapan Algorithma Pohon Untuk Operasi
Pengolahandan Penyimpanan Data Dalam Teknik Pemrograman” oleh Fitri Latifah
dimana struktur data pohon dapat digunakan untuk menyimpan dan mencari data
dalam teknik pemrograman serta bagaimana cara struktur data pohon mengelola
data dalam mendia penyimpanan, bagaimana struktur data pohon dapat
dimanfaatkan dalam teknik pemrograman untuk menyimpan dan mencari data
dengan cepat dan efisien dan mengurangi bug dalam program komputer.
Dewi Rosmala juga dalam peneliiannya yang berjudul “Implementasi
Algoritma Binary Tree Pada Sistem Informasi Multilevel Marketing”
mengemukakan bahwa sistem informasi dengan menerapkan algoritma Binary
Tree. Penerapan Algoritma Binary Tree sendiri dilakukan karena selain sistem yang
akan dibangun merupakan sistem database yang relasional, juga karena dalam
proses bisnis yang bersifat Multilevel Marketing, yang apabila dalam mengolah
data tanpa menggunakan algoritma yang tepat bisa menghasilkan struktur data yang
tidak terorganisasi dengan baik yang dapat berdampak pada kinerja serta akses
sistem. sehingga system informasi multilevel marketing ini dapat membentuk dan
4
menampilkan pohon jaringan sesuai hirarki untuk diakses oleh user, serta
menghitung komisi tiap member berdasarkan binary tree yang telah dibentuk.
Penelitian yang dilakukan oleh Tito Prabowo yang berjudul “Manajemen
Bandwidth Menggunakan Queue Tree Pada Rt/Rw Net diDusun Sulang Kidul
Patalan Jetis Bantul Yogyakarta” menggunakan pengonfigurasi Queue Tree pada
Mikrotik RouterBoard RB-750 adalah dengan membuat mangle pada firewall yang
terdiri dari pembuatan Mark Connection dan Mark Packet, kemudian membuat
Queue Type Upload dan Download, setelah itu membuat konfigurasi client tab
Queue Tree. Konfigurasi client Queue Tree dapat dilihat pada tabel Queue List.
Manajemen bandwith Queue Tree pada RT-RWnet di Dusun Sulang Kidul tidak
beraku lagi jika bandwidth dari ISP Tarus Network tidak stabil atau sedang dalam
keadaan down. Ini disebabkan aturan-aturan mangle yang dibuat tidak memenuhi
syarat.
Pada penelitian lainnya yang dilakukan oleh Stephen Herlambang yang
berjudul “Implementasi Fungsi Rekursif Dalam Algoritma dan Perbandingannya
dengan Fungsi Iteratif” dapat diketahui bahwa Fungsi rekursif merupakan salah
satu konsep yang penting untuk dikuasai. Hal ini dikarenakan fungsi ini memiliki
sangat banyak implementasi, yang dalam hal ini adalah implementasi dalam
algoritma. Fungsi rekursif dan fungsi iteratif memiliki kelebihan dan kelemahan
masing-masing. Secara umum fungsi rekursif memiliki algoritma yang lebih mudah
dipahami dan dibuat tetapi membutuhkan penggunaan memori yang besar.
Pada penilitian lain oleh Arrya Dwisatya Widigdha yang berjudul
“Penerapan Rekursif dan Analisa Kompleksitas Algoritma Pada Brute Force
Login” Berdasarkan percobaan dan perhitungan yang penulis lakukan dapat
disimpulkan bahwa Brute force login merupakan salah satu cara mendapatkan akses
informasi, tapi bukan cara yang terbaik karena memiliki kemungkinan untuk
tereksekusi dalam waktu n maupun (n+1)/2 satuan, yang artinya rekursifitas dapat
mempersingkat suatu algoritma.
Penelitian yang berjudul “Penerapan Data Mining Dengan Metode
Kalsifikasi Menggunakan Decision Tree Dan Regresi” oleh Popy Meilina
mengemukakan Prediksi pada Klasifikasi dengan Rumus Regresi linear untuk
5
menentukan mana kelurahan yang memiliki prioritas untuk diberikan bantuan dari
17 kelurahan yang ada di kecamatan kroya.
Penelitian oleh Zulfian Azmi yang berjudul “Decision Tree Berbasis
Algoritma Untuk Pengambilan Keputusan” menyatakan Pohon keputusan ini juga
dapat menganalisa nilai resiko dan nilai suatu informasi yang terdapat dalam suatu
alternatif pemecahan masalah. Peranan pohon keputusan ini sebagai alat bantu
dalam mengambil keputusan yang telah dikembangkan oleh manusia sejak
perkembangan teori pohon yang dilandaskan pada teori graf. Kegunaan pohon
keputusan yang sangat banyak ini membuatnya telah dimanfaatkan oleh manusia
dalam berbagai macam sistem pengambilan keputusan.
pada Perusahaan yang dipesan oleh pelanggan standar kenaikan, data membuat menu kontrak. Data yang
Inflight Catering untuk membuat menu kontrak. SOB (Sale on Board), diproses termasuk; data barang, data
Service data SOG (Sale on resep, data menu, data uplift harian,
Ground), data unit, data standar kenaikan, data SOB (Sale
mata uang dan data on Board), data SOG (Sale on Ground),
konversi. Juga ada data unit, mata uang dan data
form formasi konversi. Juga ada form formasi
tambahan untuk tambahan untuk mengetahui
mengetahui penggunaan bahan item, resep, menu,
penggunaan bahan formasi resep dapur, pemesanan
item, resep, menu, menu per pelanggan dan
formasi resep dapur, menghasilkan kontrak menu laporan,
pemesanan menu per sebagai hasil kesepakatan kedua belah
pelanggan dan pihak selama menu presentasi.
menghasilkan kontrak
menu laporan, sebagai
hasil kesepakatan
kedua belah pihak
selama menu
presentasi.
Doni Arzinal/ Struktur pohon banyak digunakan Berangkat dari model Dari hasil penelitian ini, diperoleh
Implementasi di berbagai area. Struktur konseptual pohon, komponen struktur pohon di berbagai
Struktur Pohon organisasi suatu perusahaan pada penelitian ini platform, terutama pada platform PHP
Sebagai disusun menyerupai struktur menganalisis dan dan MySQL yang kami kembangkan.
Komponen di pohon. Sebagai Namun, yang mengajukan beberapa Pengujian komponen dilakukan pada
Berbagai terjadi saat ini adalah beberapa alternatif model data system herbarium maya dan SIP. Dari
Platform orang yang dihadapkan dengan berstruktur pohon pengujian tersebut, terbukti
struktur seperti itu membangun penggunaan perangkat lunak berbasis
dengan pendekatan
model data dan komponen komponen dapat mengurangi waktu
pemodelan ER pada
pengelolaan datanya secara pengembangan (development time),
3 sendiri-sendiri. Terlebih lagi, model konseptual dan meningkatkan produktifitas dan
struktur pohon yang dikelola pada lojik. Sedangkan untuk kualitas, serta mengurangi
struktur data eksternal (contoh: model fisik kompleksitas pengembangan sistem
basis data) tidak banyak dibahas di menawarkan model seperti yang telah disebutkan pada
saat penggunaan basis data relasional yang literatur Council (2000) mengenai
relasional yang sangat populer merupakan hasil dari manfaat pengembangan perangkat
sekarang ini. pemetaan model ER ke lunak berbasis komponen.
model relasional pada
model lojik yang
dihasilkan sebelumnya.
Ni Putu Ratna Upacara Otonan merupakan Pemodelan diagram Metode ini mampu menggambarkan
Gangga Dewi/ upacara peringatan hari kelahiran tree digunakan dalam mapping data prosesi bayuh oton yang
Implementasi berdasarkan Kalender Bali yang mengolah data dihubungkan dengan banten dan sarana
Diagram Tree dilaksanakan setiap 210 hari atau kependudukan pada untuk upacara. Aplikasi Sistem
pada Rancang 6 bulan sekali, tujuannya untuk suatu lingkup daerah Informasi Bebayuhan Oton
Bangun Sistem penyucian lahir batin. Waktu yang dan digunakan juga menampilkan data sesuai dengan
Informasi dibutuhkan untuk melakukan untuk mengolah jenis struktur diagram tree. Sistem ini
memberikan informasi tentang prosesi
Bebayuhan Oton persiapan upacara ini kurang jajanan tradisional
upacara Bebayuhan Oton yang
Berbasis Web efektif dan efisien dikarenakan yang ada di Bali.
dilengkapi dengan banten dan sarana
sulitnya mengatur waktu Perbedaan yang digunakan.
4
pertemuan dengan Sulinggih penggunaan
(Pemuka Agama di Bali), sehingga pemodelan diagram
untuk mempersingkat waktu tree pada setiap
persiapan diperlukan sebuah aplikasi tersebut
aplikasi yang dapat dengan aplikasi Sistem
mempermudah pencarian Informasi Bebayuhan
informasi terkait upacara Bayuh Oton adalah data yang
Oton serta dapat dijadikan digunakan dalam
pedoman dalam pelaksanaannya. pemodelan diagram
tree berbeda.
7
Fitri Latifah/ Dalam kajian tulisan ini akan Berdasarkan uraian Penerapan teori pohon sangat berguna
Penerapan dijelaskan beberapa algoritham maka dapat diuraikan dalam pengolahan dan penempatan
Algorithma teori pohon yang digunakan bagaimana struktur data dalam teknik pemrograman
Pohon Untuk dalam perancangan program data pohon dapat dimana dengan algorithma pohon kita
Operasi komputer. Dalam kajian ini digunakan untuk mendapatkan struktur penyimpanan
Pengolahandan penulis akan membahas tentang menyimpan dan data yang relatif lebih baik dan efisien
Penyimpanan bagimana algorithma pohon mencari data dalam daripada stuktur penyimpanan lainnya.
Penggunaan representasi data dengan
Data Dalam dapat digunakan dalam teknik pemrograman
binary seacrh tree jauh lebih baik
Teknik penyelesaian masalah dengan serta bagaimana cara
daripada penggunaan struktur tabel
Pemrograman bahasa program struktur data pohon atau dengan link list.
5 mengelola data dalam
mendia penyimpanan,
bagaimana struktur
data pohon dapat
dimanfaatkan dalam
teknik pemrograman
untuk menyimpan dan
mencari data dengan
cepat dan efisien dan
mengurangi bug dalam
program komputer.
Dewi Rosmala/ sistem MLM mengalami Penerapan Algoritma Dinyatakan bahwa fungsifungsi yang
Implementasi perkembangan yang begitu pesat Binary Tree sendiri ada pada sistem informasi ini telah
Algoritma Binary dalam mengembangkan jaringan dilakukan karena selain berjalan dan menampilkan output
Tree Pada Sistem bisnisnya, hal ini terlihat pada sistem yang akan sesuai yang diharapkan, seperti fungsi
Informasi salah satu Business Center yang dibangun merupakan saat login member, tampilan diagram
Multilevel telah memiliki banyak anggota sistem database yang jaringan berupa binary tree,
Marketing serta sub-agen bahkan berasal relasional, juga karena menambahkan node pada tree berupa
data member baru serta menampilkan
dari luar kota. Namun dalam hal dalam proses bisnis
hasil perhitungan komisi berdasarkan
melakukan proses bisnisnya masih yang bersifat Multilevel
binary tree yang terbentuk. Dengan
memiliki kendala seperti integrasi Marketing, yang demikian, algoritma binary tree telah
6 data yang kurang baik serta apabila dalam berhasil diterapkan, sehingga system
kurang efektifnya dalam mengolah data tanpa informasi multilevel marketing ini
memvisualisasikan pohon jaringan menggunakan dapat membentuk dan menampilkan
bisnis yang terus berkembang algoritma yang tepat pohon jaringan sesuai hirarki untuk
seiring bertambahnya member bisa menghasilkan diakses oleh user, serta menghitung
sehingga pohon jaringan tersebut struktur data yang komisi tiap member berdasarkan binary
membutuhkan space agar tetap tidak terorganisasi tree yang telah dibentuk.
terkontrol dan terstruktur dengan dengan baik yang
baik serta fleksible dalam dapat berdampak pada
mengatasi perkembangan kinerja serta akses
jaringan member. sistem.
Tito Prabowo/ Dusun Sulang Kidul terletak di Penyusun ingin Pemasangan jaringan RT-RWnet di
Manajemen Desa Patalan, Kecamatan Jetis, melakukan sebuah Sulang Kidul menggunakan wireless
Bandwidth Kabupaten Bantul. Letak dusun perancangan jaringan Accses Point TP-Link WA-501 sebagai
Menggunakan yang jauh dari pusat kota RT/RWnet yang radio penerima dan menggunakan
Queue Tree Pada menghambat Masyarakat Sulang ekonomis dan Accses Point TP-Link WA-5210G
Rt/Rw Net Kidul untuk mendapatkan sumber terjangkau dengan sebagai pemancar. Accses Point
diDusun Sulang informasi. Disamping letak menggunakan Queue tersebut ditambahkan dengan Antena
Grid 24 dBi untuk memperkuat
Kidul Patalan geografis yang jauh dari pusat tree untuk metode
jangkauan sinyal konektifitas ke ISP
Jetis Bantul kota, keterbatasaa biaya dan manajemen
Tarus Network. RT-RWnet Sulang
7 Yogyakarta tingkat ekonomi Masyarakat bandwidthnya. Kidul menggunakan Mikrotik
Sulang Kidul membuat RouterBoard RB-720 sebagai pengatur
Masyarakat yang sebagian besar jaringan.
bermata pencaharian sebagai Cara mengonfigurasi Queue Tree pada
petani ini kekurangan fasilitas Mikrotik RouterBoard RB-750 adalah
untuk berkomunikasi, terutama dengan membuat mangle pada firewall
fasilitas internet. Sehingga yang terdiri dari pembuatan Mark
manfaat internet belum banyak Connection dan Mark Packet,
bisa dirasakan oleh masyarakat kemudian membuat Queue Type
Upload dan Download, setelah itu
8
BAB II
LANDASAN TEORI
memilih beberapa gejala yang dirasakan oleh pasien, dan akan ditampilkan hasil
sesuai dengan diagnosanya.
Penelitian lain yang berjudul “Sistem Informasi Evaluasi Pelayanan Publik
Puskesmas Berbasis Website Pada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara
Dan Reformasi Birokrasi” oleh Hutami Laksmi Kastanti, membuat suatu sistem
informasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dapat mengisi, mengubah,
melihat, dan menghapus datadata Puskesmas yang ada di wilayahnya. Kedua, Dinas
Kesehatan Provinsi dapat melihat data-data Puskesmas yang ada di wilayahnya.
Ketiga, system dapat mengolah dan menganalisis hasil data yang didapat dari form
kuesioner menjadi skor. Dengan merujuk pada struktur data yang disusun secara
struktur.
Penelitian lainnya yang berjudul “Pembuatan Aplikasi Permainan
Pengenalan Provinsi di Indonesia Melalui Game “Adventure Indonesia” Berbasis
Android” oleh Yusuf Ashari, yang mana pada pembuatan aplikasi permainan
pengenalan provinsi di Indonesia melalui Game ‘Adventure Indonesia’ berbasis
android diharapkan dapat mengenali peta provinsi serta ibukota masing– masing
provinsi yang ada di Indonesia. Dalam peneliian ini di lakukan pengumpulan data
dari nama setiap provinsi serta ibukota nya yang kemudian data akan disusun secara
teratur oleh struktur tree dan terlihat lebih tertata dan jelas.
Penelitian yang dilakukan oleh Oka Sudana dan Brampramana yang
berjudul "Implementasi Struktur Data Tree di Sistem Basis Android E
Ulambebantenan" dimana, perancangan aplikasi sistem informasi ulam
bebantenan, yang berbasis mobile merupakan sistem informasi yang akan
memberikan informasi tentang Ulam bebantenan mulai dari jenis, bahan, sampai
tahap pembuatan yang nantinya akan dihubungkan dengan sesajen dan juga jenis
upacara yang dilakukan.
Studi lain yang dilakukan oleh Asriani yang berjudul "Rancang Bangun
Sistem Informasi Menu Development pada Perusahaan Inflight Catering Service"
dimana Sistem Informasi Pengembangan Menu adalah sistem informasi yang
memproses formasi menu yang dipesan oleh pelanggan untuk membuat menu
kontrak. Data yang diproses termasuk; data barang, data resep, data menu, data
uplift harian, data standar kenaikan, data SOB (Sale on Board), data SOG (Sale on
14
Ground), data unit, mata uang dan data konversi. Juga ada form formasi tambahan
untuk mengetahui penggunaan bahan item, resep, menu, formasi resep dapur,
pemesanan menu per pelanggan dan menghasilkan kontrak menu laporan, sebagai
hasil kesepakatan kedua belah pihak selama menu presentasi.
Penelitian lainnya oleh Fanidia Nur Utami yang berjudul “Rancang Bangun
Aplikasi Sistem Pakar Diagnosis Gangguan Emosional Pada Anak Berbasis
Aplikasi Website”. Merupakan Rancang bangun sistem pakar diagnosis gangguan
emosional pada anak ini memiliki tujuan untuk merancang suatu aplikasi yang
dapat melakukan diagnosis gangguan emosional pada anak. Dengan Pemodelan
desain proses kerja menggunakan metode terstruktur dalam data.
Penelitian lain yang dilakukan oleh Ni Putu Ratna Gangga Dewi yang
berjudul” Implementasi Diagram Tree pada Rancang Bangun Sistem Informasi
Bebayuhan Oton Berbasis Web” dimana, Sistem Informasi Bebayuhan Oton
menampilkan runtutan data prosesi yang menggunakan sarana dan banten berbeda-
beda pada setiap prosesinya. Data prosesi Bayuh Oton yang dimodelkan ke dalam
struktur data tree untuk menghubungkan antara prosesi dengan sarana dan banten
yang digunakan. Informasi yang ditampilkan sistem berupa foto, deskripsi serta
detail banten yang dipergunakan dan perkiraan harga banten. Pemodelan diagram
tree digunakan dalam mengolah data kependudukan pada suatu lingkup daerah dan
digunakan juga untuk mengolah jenis jajanan tradisional yang ada di Bali.
Penelitian lainnya adalah “Penerapan Algorithma Pohon Untuk Operasi
Pengolahandan Penyimpanan Data Dalam Teknik Pemrograman” oleh Fitri Latifah
dimana struktur data pohon dapat digunakan untuk menyimpan dan mencari data
dalam teknik pemrograman serta bagaimana cara struktur data pohon mengelola
data dalam mendia penyimpanan, bagaimana struktur data pohon dapat
dimanfaatkan dalam teknik pemrograman untuk menyimpan dan mencari data
dengan cepat dan efisien dan mengurangi bug dalam program komputer.
Dewi Rosmala juga dalam peneliiannya yang berjudul “Implementasi
Algoritma Binary Tree Pada Sistem Informasi Multilevel Marketing”
mengemukakan bahwa sistem informasi dengan menerapkan algoritma Binary
Tree. Penerapan Algoritma Binary Tree sendiri dilakukan karena selain sistem yang
akan dibangun merupakan sistem database yang relasional, juga karena dalam
15
proses bisnis yang bersifat Multilevel Marketing, yang apabila dalam mengolah
data tanpa menggunakan algoritma yang tepat bisa menghasilkan struktur data yang
tidak terorganisasi dengan baik yang dapat berdampak pada kinerja serta akses
sistem. sehingga system informasi multilevel marketing ini dapat membentuk dan
menampilkan pohon jaringan sesuai hirarki untuk diakses oleh user, serta
menghitung komisi tiap member berdasarkan binary tree yang telah dibentuk.
Penelitian yang dilakukan oleh Tito Prabowo yang berjudul “Manajemen
Bandwidth Menggunakan Queue Tree Pada Rt/Rw Net diDusun Sulang Kidul
Patalan Jetis Bantul Yogyakarta” menggunakan pengonfigurasi Queue Tree pada
Mikrotik RouterBoard RB-750 adalah dengan membuat mangle pada firewall yang
terdiri dari pembuatan Mark Connection dan Mark Packet, kemudian membuat
Queue Type Upload dan Download, setelah itu membuat konfigurasi client tab
Queue Tree. Konfigurasi client Queue Tree dapat dilihat pada tabel Queue List.
Manajemen bandwith Queue Tree pada RT-RWnet di Dusun Sulang Kidul tidak
beraku lagi jika bandwidth dari ISP Tarus Network tidak stabil atau sedang dalam
keadaan down. Ini disebabkan aturan-aturan mangle yang dibuat tidak memenuhi
syarat.
Penelitian lainnya yang berjudul “Perancangan Sistem Informasi Rekam
Medis Rawat Inap Rumah Sakit Berbasis Web”. Oleh Nunik Srikandi Putri, tujuan
dari pengembangan sistem informasi ini adalah untuk mengembangkan suatu
sistem informasi rekam medis rawat inap rumah sakit berbasis web. Aliran data
dalam system informasi rekam medis Rumah Sakit ini memiliki entitasentitas luar
yang berinteraksi langsung dengan sistem, yaitu: petugas pendaftaran, perawat,
petugas kasir, dokter, dan administrator. Aliran data sistem informasi rekam medis
Rumah Sakit dapat diuraikan. Sistem informasi ini merupakan suatu aplikasi yang
digunakan untuk membantu pengelolaan data rekam medis. Adapun data diagnosa
pada aplikasi ini telah mengikutii standar internasional ICD 10. Penggunaan
aplikasi akan meningkatkan pengelolaan data rekam medis menjadi lebih mudah
dan efisien dilakukan, aman karena data tersimpan dalam database, tidak cepat
rusak, mempermudah dalam pencarian data, serta lebih terstruktur dibandingkan
dengan pengelolaan secara manual.
16
yang ada pada Sistem Informasi sehingga basisdatanya akan terpusat atau
terintegrasi. Sistem terintegrasi pendataan barang di gudang bermanfaat dalam
membantu proses pendataan barang.
Penelitian oleh Zulfian Azmi yang berjudul “Decision Tree Berbasis
Algoritma Untuk Pengambilan Keputusan” menyatakan Pohon keputusan ini juga
dapat menganalisa nilai resiko dan nilai suatu informasi yang terdapat dalam suatu
alternatif pemecahan masalah. Peranan pohon keputusan ini sebagai alat bantu
dalam mengambil keputusan yang telah dikembangkan oleh manusia sejak
perkembangan teori pohon yang dilandaskan pada teori graf. Kegunaan pohon
keputusan yang sangat banyak ini membuatnya telah dimanfaatkan oleh manusia
dalam berbagai macam sistem pengambilan keputusan.
Node A : degree = 3
Node B : degree = 2
Node C : degree = 0
Node D : degree = 3
BAB III
METODE PENELITIAN