Anda di halaman 1dari 323

TIDAK DIPERDAGANGKAN (JNTUKUMUM

Kamus
LampungAndonesia

DATA

en
Kamus
Lam pung Indonesia

OIeh:
Junaiyah H.M. dkk.

Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa


Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
Jakarta
1985

lffl
Hak Cipta pada Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

SAW

b
is %mull, I :

1729 O 1101

L I. .411 1 1t --

Cetakan Pertatna
Naskah buku ml semula merupakan hasil Proyek Pengembangan Bahasa dan
Sastra Indonesia dan Daerah—Jakarta 1976/1977 dlterbitkan dengan dana
Proyek Pengembangan Bahasa dan Sastra Indonesia.
Staf inti ProyekDrs. Hans Lapoliwa, M. Phil. (Pemimpin), Yusnan Yunus
(Bendaharawan), Drs. Nafron Hasjim, Drs. Dendy Sugono (Sekretaris), Drs.
Farid Hadi, Drs. S.R.H. Sitanggang, Drs. Tony S. Racmadie Drs. S. Amran
TasaiDrs. A. Patoni, H. Abd. Mutalib, BA. (para asisten).
Sebagian atau seluruh isi buku ml dilarang dipergunakan atau diperbanyak
dalain bentuk apa pun tanpa izin tertulis daii penerbit kecuall dalam hal ku-
tipan untuk keperluan penulisan artikel atau karangan ilmiah.
Alamat penerbit:
Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa
Jalan Daksinapatl Barat IV, Rawamangun
Jakarta Tirnur 13220.

Iv
PRAKATA

Sejak Rencana Pembangunan Lima Tahun 11 (1974), telah digariskan kebi-


jakan pembinaan dan pengembangan kebudayaan nasional dalam berbagai
seginya. Dalam gris haluan mi, masalah kebahasaan dan kesastraan merupa-
kan salah satu masalah kebuyaan nasional yang perlu digarap dengan sung-
guh-sungguh clan berencana sehingga tujuan akhir pembinaan dan pengemba-
ngan bahasa Indonesia dan daerah, termasuk sastranya, dapat tercapai. Tujuan
akhir pembinaan din pengembangan, antara lain,
kemampuan menggunakan báiasa Indonesia sebagai sarana komunikasi nasio-
nat, sebagaimana digariskan dalam Garis-Garis Besar Haluan Negara. Untuk
mencapai tujuan itu, perlu dilakukan kegiatan kebahasaan dan kesastraan, Se-
perti (1) pembakuan ejaan, tata bahasa, dan peristilahan; (2) penyusunan
berbagai kamus bahasa Indonesia dan kamus bahasa daerah serta kamus istilah
dalam berbagai bidang ilmu; (3) penyusunan buku-buku pedonian; (4) pener-
jemahan karya kebahasaan dan buku acuan serta karya sastra daerah dan kar-
ya sastra dunia ke dalarn bahasa Indonesia; (5) penyuluhan bahasa Indonesia,
melalui berbagai media, antara lain televisi dan radio; (6) pengembangan pu-
sat informasi kebahasaan dan kesastraan melalui inventarisasi, penelitian,
dokumentasi, dan pembinaan jaringan informasi kebahasaan; dan (7) pengem-
bangan tenaga, bakat, dan prestasi dalam bidang bahasa dan sastra melalui
penataran, sayembara mengarang, serta pemberian bea siswa dan hadiah peng-
hargaan.
Sebagal salah satu tindak lanjut kebijakan itu, dibentuklah oleh Pemerin-
tah, dalam hal mi Departenien Pendidilcan dan Kebudayaan, Proyek Pengem-
bangan Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah pada Pusat Pembinaan dan
Pengembangan Bahasa pada tahun 1974. Setelah Proyek Pengembangan Ba-
hasa dan Sastra Indonesia dan Daerah beijalan selama sepuluh tahun, pada
tahun 1984 Proyek Pengembangan Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah
itu dipecah menjadi dua proyek yang juga berkedudukan di Pusat Penibinaan
dan Pengembangan Bahasa, yaitu (1) Proyek Pengembangan Bahasa dan. Sas-

V
tra Indonesia, seth (2) Proyek Pengembangan Bahasa dan Sastra Daerah.
Proyek Pengembangan Bahasa dan Sastra Indonesia mempunyal tugas p0-
kok melaksanakan kegiatan kebahasaan yang bertujuan menlngkatkan mutu
pemakalan bahasa Indonesia yang balk dan benar, m'empurnakan sandi
(kode) bahasa Indonesia, mendorong pertumbuhan sastra Indonesia, dan me-
ningkatkan apresiasi masyarakat terhadap sastra Indonesia.
Dalam rangka penye1laa sarana krja dan buku acuan bagi mahasiswa, do-
son, guru, tenaga peneliji, tenaga ahil, dan masyarakat ümum, naskah-naskah
hasil Proyek Pengembangan Bahasa dan Sastra Indqnesia diterbltkan dengan
dana Proyek Pengembangan Bahasa dan Sastra Indonesia setelah dinilal dan
disunting.
Kamus Lampung—Indonesia im semula merupakan naskah yang berjudul
"Kamus bahasa Lampung—Indonesia" yang disusun oleh tim yang terdiri atas
Dra. Sri Sukesi Adiwinarta (Konsultan) dan Junaiyah H.M. (Ketua). Setelah
dinilai dan disunting, naskah Itu diterbitkan dengan dana Proyek Pengem-
bangan Bahasa dan Sastra Indonesia.
Aklurnya, kepada Sdr. Hans Lapoliwa, M. Phil, Pemimpin Proyek Pengem-
bangan Bahasa dan Sastra Indonesia, beserta seluruh staf sekretariat Proyek,
tenaga pelaksana, dan semua pthak yang memungkinkan terwujudnya pener-
bitan buku mi, kami ucapkan terima kasih yang tak terhingga.
Mudah-mudahan buku mi bermanfaat bagi pembinaan dan pengembangan
bahasa clan sastra Indonesia dan bagi masyarakat luas.

Jakarta, Mei 1985 Anton M. Moeliono


Kepala Pusat Pembinaan
dan Pengembangan Bahasa.

vi
L4TA PENGANTAR

Puji syukur kaini panjatkan kepada Allah subhanahuwataala k.arena


dengan rahniat-Nya kaini dapat menyçlesaikan kamus dwibahasa Lampung-
Indonesia. Sebagai pekerjaan permulaan, tentu saja kamus mi bukanlah
sebuah kamus yang sempurna. Di dalamnya masth banyakterdapat kesalahan
dan kekurangan, balk yang jlisengaja maupun yang tldak.
Melalui kesempatan yang berharga ml karni ingin menyampaikan terlma
kasih kepada Ibu Dra. Sri Sukesi Adiwiinarta, Kepala Bidang Perkamusan dan
Peristilahan, Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, selaku penasihat
yang selalu dengan rela hati membimbing kami. Kami pun bertenma kasih.
kepada lbelim selaku Pemimpin Proyek Pengembangan Bihasa dan Sastra
Indonesia dan Daerah yang telah menyediakan dana sehlnggamemungkinkan
tersusunnya kamus mi.
Dengan suka hati kml sampaikan terima kasih kepada Ibu Dr. Sri Hastuti
P.H. dosen FKSS IKIP Yogyakarta dan kepada Ibu Dr. S.W. Rujiati Mulyadi,
orang yang dekat dl hati kami, yang tidak bosan.bosannya memberikan
dorongan batin kepada kaini untuk menyelesaikan penyusunan kamus in!.
Penghargaan yang tinggi kami sampalkan kepada Bapak Gustam Efendi
dan Bapak Mohammad Nuh yang dalam uaia tua mereka masth sempat
memeriksa tulisan yang ada pada kamni thi satu per satu. Kepadij semua
pihak yang telah membantu, balk dalam pengumpulan, pemilihan, penyusin-
an data maupun membantu pengetikan, kanl sanipaikan terima kasth yang
tak terhlngga. Akhirnya, kanu sampaikan penghargaan kepada suami dan anak
kami yang dengan rela hat! mau "ditelantarkan". Tentu saja kami berharap so-
moga kamus mi bermanfaat bagi kita semua.

Penyuun
PENDAHULUAN

1. Bahasa Lampung
Bahasa Lampung adalah bahasa yang dlpakai oleh penduduk ash Lampung
untuk berkomunikasi antara sesama mereka. Bahasa Lampung termasuk
rumpun bahasa Austronesia.
Hilman Hadikesuma membagi bahasa Lampung ke dalam dua dialek,
yaitu dialek 0 disebut juga dialek Abung dan dialek A disebut juga dialek
Pubian. Dale F. Walker membagi bahasa Lampung menjadi dialek Abung
dan dialek Pesisir, sedangkan Van Royen membagi bahasa Itu menjadi dialek
Nyo dan dialek Api.
Walaupun berbeda penainaannya, yang dimaksudkan oleh ketiga ahli itu
adalah sama, yaitu dialeJc 0 dan dialek A. Kamus ml mengkhususkan path
pencatatan bahasa Lampung dialek 0 saja. Dialek ml dipakai di:
a. daerah Kotabumi dan sekitarnya (disebut secara sosiolinguistik: dialek
Abung);
b. daerah sepanjang Way Seputlh dun sekitarnya (disebut secara sosiolinguls-
tik: dialek Seputih);
C. daerah Way Tulangbawang dan sekitarnya (dtsebut secara sosiotlnguistik:
dialek Tulangbawang).

2. Tujuan Penyusunan
Kainus Lainpung—Indonesia yang karni susun liii adalah Kainus Bahasa
Lampung Dialek 0—Indonesia. Hal im sengaja kanil ba.tast sebab kemampuan,
den kesempatan yang ada pada kanu ternyata san&at tetbatas pula.
Penyusun mencoba mengmnventarisasikan kata-kata bahasa Lainpung
dialek 0, mencarikan padanannya di dalam bahasa Indonesia dan sedapat-
dapatnya kami sertal contoh pethakalannya di dalam kalimat. Tujuannya
ialah agar peinakai bahasa Lampung dialek 0 dapat memakai padanan kata
yang diperlukannya secara baik dan benar. Selain itu, kamus mi diharaikan
dapat bermanfaat sebagai sarana penelitian lebih lanjut mengenai bahasa
Lampung dialek 0.

3. Sumber Data
Kamus mi disusun dengan menggunakan sumber-sumber sebagai berikut.
a. A Grammar of Lampung Language, the Pesisfr Dialect of Way Lbw,
oleh Dale F. Walker (disertasi), Seri Nusa, 1976.
b. Buku I, II, dan III Daerah Lampung, Tim Peneiti Universitas Lampung.
c. Bunga Rampai Adat Budaya Risalah ilmu Pengetahuan, Majalah Triwulan
Fakultas Hukum Unila, Telukbetung, 1974.
d. Cenita Rakyat, pantun, ungkapan, dan penibahasa Lampung.
e. Daftar Kata Bahasa Lampung, hasil kerja Tim Penyusun Kasnus Lampung-
Indonesia.
f. Daftar kata bahasa Lampung yang disusun oleh penulis selama penulis
masth kuliah.
g. Kamus dwibahasa Lampung—Belanda, yaitu Froeve van Een Lampongsch-
Hollandsch, bepaaldelijk voor her dialect van Kroe, susunan 0. L. Helfrich,
di Batavia, 1891.
h. Keterangan yang dikumpulkan dari manusia sumber yang berbahasa ibu
bahasa Lampung dialek 0.
i. Monografi Daerah Lampung, Tim Penyusun Monografi Daerah Lampung,
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, Direktorat Jenderal Kebu-.
dayaan, 1976.
j. Nota over de Lampongsche Merga ' oleh Dr. J.W. van Royen, Welte.
vreden, 1930.
4. Kata-kata yang Dimuat
Kata-kata yang dimuat di dalam kamus mi sedapat-dapatnya adalah kata-
kata ash bahasa Lampung dialek 0 Kataiata yang bukan kata-kata dialék
0 tidak'dimuat, terkecuali kata-kata yang sudah terserap sepenuhnya sehingga
tidak terasa lagi keasmgannya, misalnya, kaco, ayar, dan kursi. Kata-kata
nama benda teknik liampir sama sekali tidak dimuatkan di dalam kamus mi.
2
Hauf Lampung
,-1 "7 "V / -( I, 4 , 724 ,1jfl
k g ng p barn ta '
C j

ny y a e r s w h gh
Huruf gh dibaca seperti huruf dalam bahasa Arab. Dalam kamus mi, huruf
gh ditandai dengan penanda bunyi /R/, hal mi dilakukan demi kemudahan
penulisan, misalnya, ghedak /Reda?/.
Huruf-huruf itu jika dibaca oleh pemakai bahasa Lampung dialek 0,
masing-masing ditambah bunyi /0/ sehingga menjadi ko, go, ngo, p0, dan
seterusnya; dan jika dibaca oleh pemakai bahasa Lampung dialek A ditambah-
kan bunyi /a/ sehingga menjadi ka, ga, nga, pa, dan seterusnya.

5. Fonologi
Bahasa Lampung dialek 0 merniliki 19 fonem konsonan, yaitu b, c, d, g,
h, j, k, 1, m, n, p, r, s, t, w, y, gh, fly, dan ng; memiliki 5 fonem vokal, yaitu
a, i, o, e, dan u; serta memiliki 5 buah diftong, yaitu ai, au, el, ui, eu.
Kesembilan belas konsonan itu mengenal perpanjangan bunyi (length) jika
huruf itu terletak pada posisi tengah kata yang bersuku dua, misalnya:
sabo /sabo/ 'jaga' sapai /sapay/ 'susun'
sabbo /sabbo/ 'sempurna' sappai /sappay/ 'tega'
Bunyi harnzah I?! (glotaistop) dapat menduduki posisi tengah dan bela-
kang, contohnya, naken /naken/ 'kemenakan' dan na/c en /na?en/ 'nanti';
bak /bak/ 'kulah' dan ba/c /ba?/ 'mengapa'. Berikut ml distribusi fonem
bahasa Lampung dialek 0.

Fo- POsisi awal Posisi Tengah Posisi akhir


nem
b bak 'mengapa' kabar 'kabar' lumbab 'menggelegak'
c cawo 'kata' kacau 'aduk' -

d dau 'harta' kedau 'punya' uji.d 'wujud'


g gelas 'gelas' kedugek 'mengantuk' -

h hannei 'anyir' tahhthi 'tahan' I luah 'mar'

3
J /inno 'tadi' la/eu 'terus'
k kawai 'baju' lakar 'jauh dan.. lukak 'mudah me-
ngelupas'
m mei 'nasi' kamah 'kotor' lukam 'sibuk'
fl nap 'sisik' tunai 'mudah' lunan 'bantal'
p pek 'tempat' tapek 'mulai' latap 'penuh'
r rai 'sekujur' tano 'sekarang' tekur 'rugi' -
S sai 'satu' kai 'seka' lukk6s 'peluk'
t tih 'teh' kitur 'sibuk' patut 'wajar'
w wai 'air' kai 'baju'
y yeu 'ya' kayeu 'kayu'
fly nyo 'apa' punyeu 'ikan'
ng n,gasei 'sombong' saflgUn 'memang'
gh gham 'kita' tagho 'tumit' tetagh 'pasti'
a anjak 'dan' dawak 'bersih'
U ulun 'orang' tappuk 'ujung'
lain'
e emas 'emas' lepang 'mentimun'
0 tapO 'tapa'
mo 'itu' tinuk 'lihat'
ai palai 'lelah'
au kibau 'kerbau'
eu tebeu 'tebu'
ei debei 'sore han'
Ui kilui 'minta'

6. Susunan Entii
Entni disusun berdasarkan abjad bahasa Indonesia. Adapun. urutannya
sebagal benikut A, B, C, D, G, 11, I, J, K, L, M, N, 0, F, R, S, T, U, W, Y,
Gh; sedangkan Ny dan Ng dimasukkan ke dalm entni N.
Bentuk ulang yang berubah vokal, seperti, cap-cup 'keluar-masuk'; hang-
hung 'menjerit-jenit'; dan /ukkkalc-jukkik ' beajungkit-jungkit' diletakkan di
bawah entri pokok bentuk yang kedua, misalnya, cap-cup diletakkan di
bawah cup. demikian juga halnya dengan bentuk ulang yang berubah kónso-
nan, seperti nyuro-curo 'bercucuran', dan mubus-bubus 'menggelegak' di-

4
letakkan di bawah entri curo dan bubus. Alasannya ialah bentuk yang kedua-
lah yang mempunyai makna.
Subentri tidak dituliskan pada awal bans, tetapi dituliskan langsung
sesudah huruf terakhln contoh pemakaian entni; hal ml dilakukan atas dasar
penghematan tempat. Misal:
talluk /tallu?/ takiuk: nyak ago - jamo nikeu = saya mau takiuk kepada-
mu; nallukken = menaklukkan: negerel /a/ahan = me-
naklukkan negeni jajahan.
Entri pokok sengaja tidak disusun berdasarkan abjad Lampung, hal ml
hanyalah untuk menghlndari kesukaran bagi pemakai kamus mi (terutama
bagi mereka yang tidak mengerti benar susunan abjad Lampung).

7. Aflksasi
Di dalam bahasa Lampung dialek 0 dikenal prefiks ng-, nge-, be-, m-, di-;
infiks -em- dan -en-; serta sufiks -ei, -an, dan -ken. Prefiks ng-, in-, dan be-
untuk penanda aktif, sedangkan di- penanda pasif. Di samping sejumlah afiks
itu, bahasa Lampung juga mengenal konfiks ke- -an, te- -an, pe- -an, dun
nge- -ken dan sebagainya. Di bawah mi disertakan beberapa contoh prefiks,
infiks, sufiks, dan konfIks.

a. Prefiks
morfem ikat morfem dasar bentuk baru
ng- kawil ngawil 'memancmg'
nge- na/i ngenah 'melihat'
anfau man/au 'bertandang'
be- kerjo beker/o 'bekerja'
di- kan dikan 'dimakan'

Catatan:
Di dalam kainus mi yang digunakan sebagai standar adalah bahasa Lam-
pung dialek Abung (secara sosiolinguistik) sebab dialek mi amat banyak dl-
pakai orang, termasuk pemakal dialek Seputih (secara sosiolinguistik). Se-
dangkmn dialek Tulang-bawang - yang termasuk dlalek 0 - hanya berbeda
secara sosiolinguistik dengan dialek Abung.
Pada dialek Tulangbawang terdapat vokal e posisi awal dan posisi tengah.
Vokal ml tampaknya menggantikan vokal i pada dialek Abung.
Sebagai contoh
Dialek Abung Dialek Thlangbawang
1mb!, embegh 'ember'
mo eno 'itu'
tipeu tipeu 'tipu'
Selain itu, dialek Tulangbawang sering menghilangkan fonem /h/ pada posisl
awal, misalnya
DialekAbung Dialek Tulangbawang
hawweng awweng 'langu' (Jw)'
habbes abbas 'tergesa-gesa'

8. Tanda-tanda, singkatan, dan ahgka-an*a


a. Tanda-tanda
(—) garis hubung ganda merupakan penanda entri,
(= =) nerupakan penanda subentri pada contoh kalimat.
Contoh:
cakup /cakup/ katup: - ken ghangek mo hendaklah dibaca cakupken
ghangek mo 'katupkan pintu itu'; nyakupken = mengatupkan: nyak =
ghangek kurang kuat, hendaklah dibaca nyak nyakupken ghangek ku-
rang kuat 'saya mengatupkan pintu kurang kt.'
b. Singkatan-singkatan
dim = dalam krn = karena
dr = dari lii = lihat
dsb = dan sebagainya p4 = pada
dst = dan seterusnya pr = peribahasa
At = Jakarta ukp = ungicapan
iw = Jawa yg. = yang
kpd kepada
D.Angka-angla
Angka 1, 2, 3, dan seterusnya di depan enti pokok dipakai sebagal
penanda bahwa kata itu mempunyai arti lebth dad satu.
Contoh:
I calit lea lit! liii. cemal; artinya makna entri 'calit harus dilihat pada en-
tri cemaL
2 calit /calit/ oles: - ken cat i/o dikeket = oleskan cat mi di dinding.
Dengan melihat angka-angka yang tertera di depan entri itu, skan kita ke-
tahui bahwa kata calit mempunyai makna lebih dad satu.
Beberapa prefiks lain, misalnya, te- bermakna 'tidak sengaja': bulet
'balik', tebulet 'terbalik'; prefiks PC- menyatakan penunjuk, pelaku, atau
alat, misalnya, pa/uh 'makan', pema/uh 'pemakan', pelek 'potong', pe-
rnelek 'pemotong', dan saTing 'saring', penyaring 'alat untuk menyaring'.
Prefiks se- umumnya bermakna 'satu', 'sama dengan', 'seperti', dan me-
nyatakan perbandingan, misalnya, dawak 'bersih', sedawak 'sebersil,'; bi/ei
'biji', sebijei 'satu biji'.

b. Infiks
Di dalam bahasa Lampung dikenal infiks -en-, -em-; masing-masing menya-
takan bentuk pasif dan bentuk aktif.
Morfem jkat Morfem dasar Bentuk baru
-en- bukak 'buka' benukak 'dibuka'
-em- gegek 'guncang' gemegek 'berguncang'
c. Sufiks
Di dalam bahasa Lampung terdapat sufiks -ei -ken, dan -an. Pada umumnya
ketiga sufiks mi sama benar pemakaiannya dengan -i, -kan, dan -an di dalam
bahasa Indonesia.
Contohnya:
Morfem ikat Morfem dasar Bentuk baru
-ei gelagh 'nama! gelaghei 'namai'
-ken akuk 'ambil' akukken 'ambilkan'
-an suling 'suling' sulingan 'sulingan'
7
ci. Konfiks
Konfiks yang amat sering dipakai orang iatah nge- ... -ken, nge- ... -el,
di-... -ei, di- ... ken, n... -ken, n-... -ei, me-... -ken, me-... -e, dandl- ... ken.
Morfem ikat Morfem dasar Bvntuk baru
nge- ... -ken lapali 'jalan' ngelapahken 'menjalankan'
nge- -ei ngekpahei'rnenjalani'
di-... -ken dllapahken 'dijalankan'
di-... -ei dilapahei 'dijalani'
-ken tutuk 'turut' nutukken 'menurutkan'
-ei nutukei 'inenuruti'
me-...-ei pegegh 'datang' rnegeghei 'mendatangi'
me- -ken rnegeghken 'rnendatangkan'
di- ... -ken dipegeghken 'd idatangkan'

8
A

abad /abad/ abad; 100 tahun:gham nyak ia sangat senang kpd saya
ughik di - mudiren kita hidup abigh /abiR/ gotong-royong: lamun.
pd abad modern; kak wo - te- - ngegetas tatreu rasan gham gha-
lah dua abad. deu kalau gotong-royong me-
abadei /abadey/ ith. kekel nuai padi tentu cepat selesai.
abah /abah/ Iih. ayah abdjad /abjad/ abjaci: bukeu mo di-
abai /abay/ coba; cicip: - kenpai susun nutuk - buku itu disusun
gulai ayurn ciciplah sayur ba- menurut abjad
yam; ngabai mencicip: nyak abun /abun/ abon: - dapek d'uwai
ken guk,i saya mencicip sayur; an/ak daging sapei abon dpt di
diabai dicoba; dicicip: rasan mo buat dr daging sapi
lak ken pekerjaan itu belum 'abung /abu/ n. kelompok suku di
dicobakan. Lampung yg terdiri dr Marga Nu-
abak /aba?/ kira: - ken direimeu nyo ban, Nunyai, Unyi, SUbmg, Beli-
ghaso larnun dikubik kirakan pd yuk, Anak Tuho, Kunang, Sela-
dirimu bagaimana rasanya jika di- gai, dan Nyerupo
2 abung /abu/ besar; ngeabung.abung
cubit.
'abeu fabew/ debu; —tehabang di membesaf (ttg perut)
ghang layo debu beterbangan di abus /abus/ lih. apes
jalan raya abut /abut/ berat; ngabutken mem-
abeu /abew/ abu: nuo sai tutung mo berattan: ughikno gham gaweh
kak tippik - no rumah yang hidupnya memberatkan kita saja
terbakar itu hanya tinggal abu- acat /acat/ terkena/terambil milik
nya. orang lain: nikeu nyesuh - kidah
abin /abin/ bahkan: nyak kak susah umokeu engkau menyabit ruin-
parah nyapenken thin abin - tian put terkena ladangku;
gacci di nyak saya telah bersu- acak /aca?/ lih. tabui
sah payah mendamaikan mereka, acar /acar/ acar; makanan terbuat dr
bahkan mereka marah kpd saya. mentimun yg diberi cuka, garam,
abis /abis/ sangat: io - fling /amo dan cabai: - bangik dikan lamun
acaro adat

ghadeu mengan mel acar enak diinum cappur je/ameu madu le-
dimakan sesudah makan nasi. bah dpt diminum sebagai campur-
an jamu
acaro /acaio/ acara: nyo - meu as laces/ rapi: mulei mo. - temen
tninggeu depan apakah acaramu bed edek gadis itu rapi benar
minggu depan berhias
acar /acat/ terkena/terambil milik 'acih lacihl mudah mengelupas (ttg.
orang lain: nikeu nyesuh - kidah buah rambutan): rambutan i/o
umokeu engkau menyabit rum- netegh tutuk - rambutan mi
put terkena ladangku; ngacat manis dan mudah mengelupas dr
me ngamb iI/mengenai milik orang; bijinya
tidak sengaja: nyak mengan mel- 2 acih /acihl acah-acih suka sekali
,nu saya makan terambil juga berbicara: 10 - ia suka sekali
nasi milikmu; diacat diambil/ berbicara
dikenai (milik orang lain): miekeu acuh lacuhl liii. abin
no mengan nasiku diambilnya 'acung /acung/ acung: - ken bedil
ketika ia makan mo arung unggak acungkan be-
'accak /accak/ alat pengukus: apem dil itu ke atas; ngacungken meng
dihawwak makai -- aparn diku- acungkan: io sal sokin Ia yg
kus dgn alat pengukus mengacungkan pisau; diacungken
2 accak /acca?/ lebih baik:— mulang diacungkan: nyo sai 'V- meu?
lainun di /0 nikeu mak ngemik apa yang diacungkanmu?
rasan lebih baik pulang jika di 2 acung lacung/ lih. sipak
sini engkau tak ada pekerjaan adab ladabl liii. adep
accam /accam/ ancam: - maling mo Adam ladaml Adam (nahi): Nabei -
ancamlah pencuri itu; ngeaccam ninik punk manusio nabi Adam
mengancam: io nyak ia nenek moyang manusia
mengancam saya adang ladang) lih. tekung
accap /accap/ acap; kerap: nyo agono adas !adasl adas; tumbuhan yg biji-
mulo io - megegh arung Jo? nya dibuat minyak; Funiculum
mau apakah ia acap datang ke vulgare: bulung - dapek dilalap
man? daun adas dpt dijadikan lalap
acco laccof terlanjur: nyak kak - adat ladat/ adat: sangun kak -. istia-
cawo saya sdh terlanjur berkata dat anek syo memang telah
accugh /accuR/ madu lebah: - dapek menjadi adat-istiadat kampung mi

10
adek agah

1 adak /adek/ gelar (utk perempuan kakak berjalan-jaian ice pasar


dan lelaki yg sdh kawin); menghi- adip /adip/ limpa (lw. kuaya). ía ke-
yan mo lak ngemik 'pengantin no haban - ia terserang penya.
lelaki itu belum bergelar kit limpa
2 adek lade?/ ke: ago - kedo metel? ado /ado/; ado-ado sekedar: gham
mau ke inanakah kalian? mengan - begaweh kita makan
adem /adem/ tenang: mejeng di bah- sekedarnya saja
han batang beghingin - ghasono aduh /aduh/ aduh (kt seru yg menya-
duduk di bawah pohon beringin takan sakit): -, calukkeu sakik
tenang rasanya aduh, kakiku sakit
aden /aden! hanya: mo duitkeu
— adui /adui/ liii. aduh
hanya itu uangku aduk /aduk/ kacau; diaduk dikacau
1 adep /adep/ hadap: lemari mo - adunan sino - makai gerpeu
ken arung Jo lemari itu hadap- adonan itu diaduk Ugn garpu
kan kemari; ngadep menghadap: 1 adun /adun/ biasa (khusus utk sifat
nyak temegei - matopanas saya mains): - ken males mangei ug-
tegak menghadap matahari; din- hlkmeu biasakanlah malas aga.r
depken dihadapkan: ulah nge- hidupmu sengsara; ngadunken
maling 10 aning pengadilan membiasakan: dang - ughik males
km mencuri, ia dihadapkan ke pe- jangan membiasakan hidup ma-
ngadilan las; diadunken 'dibiasakan
2 adep /adep/ adab: ughikmeu kak 2 adun /adun/ adon: — ken juadah le-
kelai mak ngemik — hidupmu git ado.ken We legit;ngadun
sudah terbiasa tdk mempunyai mengadon: lo -'-' Iuadak ia meng-
adab adon kue; diadwi diadun: jua-
adik /adi?/ adik: jinno - lapah arung dah mo lak kue itu belum di-
umo tadi adik pergi ke ladang adun
adil /adil/ adil:— mo payah dig/ia- agai /agay/ ail; cis (kt seru yg menya-
soken adil itu, sukar dirasakan; takan hinaan: —! medb kak band-
ngadilei mengadili: hakim meu cis! sudah seberani apakah
pekaro hakim mengadili perka- engkau?
ma; diadilei diadili: pekarokeu agah /agah/ ajak (ttg tertawa): io
lak perkaraku belum diadifi mahho ajaklah ia tertawa;nga-
adhi /adin/ sapaan kpd kakak: ikam gah mengajak: k.' sal mahho
wo — mider adek pasar aku dan ia yg mengajak tertawa; diagah

11
//
agamo ajang

diajak: nyak adik mahho saya kemerdikaan gham tanggal 17


diajak adik tertawa Agustus 1945 hari kemerdekaan
agamo /agamo/ agama: ulun Lam- kita
pung - no Islam orang Lam-Ahad /ahad/ Ahad; Minggu: arei —,
pung beragama Islam perei hari Ahad, libur
ahai lahayf wahai (kt seru yg menya-
agas /agas/ agas: calukkeu gatel dikat-
tip -- kakiku gatal digigit agas takan ham) —! matei wawai ka-
'agagh /agaR/ usaha; ngagagh: meng- wai mo wahai! bagus benar baju
usahakan sesuatu dim waktu sing- itu
kat: an/ak kedo nyak - duit Se- ahiak /ahlak/ ahiak; kelakuan; per.
nayah mo di manakah saya buatan: -- mak ditatteuken harto
mengusahakan uang sebanyak itu akhlak tdk ditentukan oleh harta
dim waktu singkat 'ahlei /ahley) ahli; pandai: ngegu-
2 agagh /agaR/ lih. harap wai jam bat sai wawai memerleu-
agei /agey/ lih. agai ken tenago - membuat jem-
ager lager/ agar-agar; lumut laut yg batan yg baik memenlukan tenaga
diolah menjadi penganan: - digu- ahli
waijuadah agar-agar dibuat kue 2 ahlei lahleyl famili; keluarga: anak

agin /aginl agen; wakil dl urusan da- mo, lagei - gham anak itu ma-
gang: wat - mubil Toyota di Tan- sih keluarga kita
/ungkarang ada agen mobil To- aib /ayib/ lih. maleu
yota di Tanjungkarang ajaib /ajaib/ lih. anih
agindah /agindah/ buku catatan acara ajak laja?/ ith. ighit
ajal /ajal) ajal; batas waktu hidup:
agenda: - keu tahun i/o kak latap
= agendaku tahun mi telah penuh gham mestei• rib nerimo - kita
harus rela menenima ajal
ago /ago/ mau; akan; ingin: nikeu — ajam /ajam/ amat mulia: Allah sai -
adek kedo? engkau mau ke ma- Allah yg amat mulia
na?
ajan /ajan/ azan; panggilan solat:
agul laguyi lih. agai ulun kak - di mesigit orang te-
agung /agung/ besar; agung: Tuhan lah azan di mesjid
mo an/ak segalono Tuhan itu 'ajang /ajang/ akibat; resiko: i/o —
agung drpd segalanya lamun males inilah akibat kaláu
Aguatus /agustus/ Agustus; bulan ke- malas
delapan: tanggal 17 — 1945 arei 2 ajang /ajang/ mangsa, utk: iku-

12
ajar akkat

yukmeu - lemaweng anjingmu nikh


(menjadi) mangsa harimau akál /akal/ akal: 10 anak sal ri7/ang -
ajar /ajar/ lih. tawai Ia anak yg panjang akal
'ajei /ajey/ haji: lo cakak - arung "akas /akan/ kakek: - appai megegh
Mekah ia naik haji ke Mekah an/ak mes/id kakak barn datang
2 ajei /ajey/ kaji; - cawokeu kaji- dr mesjid
lah kataku; ngajei mengaji: 2 akas /akas/ tangkas: kuyukmeu logo

payah cawo sal buletdatang - temen anjingmu berkelahi


sukar mengaji kata yg berbelit-be- tangkas benar
lit; dikajei dikaji: cawo ml mes- akeng lakeng/ anggun: io bedendan
tei 'S-' pal kt itu harus dikaji ter- - temen ia berdandan anggun
Iebth dahulu benar mulei akeng gadis ang-
3 ajei Iajey/ baca (ttg Alquran): - gun
kep KuPai ulun sal behaban seset akey /akew/ akui: - salahmeu
mo bacakanlah Aiquran bagi akui salahmu; ngakeu menga-
orang yg sakit keras itu; ngajei kui: nyak - salah saya menga-
mengaji: nyak Yasin saya mern- kui bersalah; diakeu .diakul:
bca surat Yasm salahno mak no kesalahan-
ajin /ajin/ liii. abin nya tak diakumya
ajo /ajo/ liii. Ijo akibat /akibat/ lih. ajang
ajuk /ajuk/ jolok: - kidah buah ram- akih /akth/ spt paling panda!: io
butan mo joloklah buah rambut- sangun wayah - ia memang ber-
an itu; ngajuk menjolok: Ikam sikap spt paling panda!
manggah kami menjolok 'akik /aki?/ sedangkan: - ayah rnak
mangga; diajuk dijolok: mang- kuat nyo lagei nikeu sedangkan
gah mo gegak ulah mangga itu ayah tdk kuat, apaladi engkau
jatuh krn dijolok 2 akjk laid?/ batu akik: - mahal igo-
'ajung /ajung/ pelepah (khusus utk no batu akik mahal harganya
pelepah pisang): nyak ngakuk ti- akkat /akkat/ angkat: - pal kawai sai
bak wo -- saya mengambil da- teghambel mo angkatlah baju yg
Un pisang dua pelepah tertumpuk itu; ngakkat meng-
2 ajung /ajung/; ngajung melepaskan angkat: nyak gelas an/ak mi/ah
daun pisang dr pelepahnya saya mengangkat gelis di meja;
1 akad /akad/ lih. kakat diakkat diangkat: gelas sai di
2 d /akad/ akad; - nikah- akad mi/a/i kak - gelas yang di meja

13
akkei-akkei elau

tlh diangkat ambil bajuku; ngakuk mengam-


akkei-akkei /akey-akey/ sesal; ngak- bil: nyak - duEt saya mengam-
kei-akkel menyesal: io mi- bil uang
wang anying mak gano rasan Akur /akur/ akur; setuju; sepakat:
kak ghadeu ia menangis menye- ikam - jamo agomeu kami akur
sal, tetapi tdk berguna karena se- dgn kemauanmu; ngakurei me-
mua sudah berlalu nyetujui: ikam cumo bégaweh
'akken /akken/ menganggap spt sau- kanu hanya menyetujui
dara: tian - temen jamo nyak - alah /alah/ lih. kalah
mereka sungguh menganggap saya alai /alay/ tampak hina (ttg kelaku-
spt saudara mereka an dsb.): lakeu - berlaku
2 akken /akken/ lih. akeu (tampak) hina
akkes /akkes/ obat tradisional yg di- alakadar /alakadar/ liii. ado
tempelkan di perut: ulah beteng- alam Jalam/ alam: Allah, Tuhan se-
no sakik, io makai - kin perut- galo Allah, Tuhan seluruh
nya sakit, ia memakai obat yg alam
ditempelkan di perut alamat /alamat/ tanda: wat - ago
1 akkit /akkit/ angkat (ttg sesuatu' yg u/an ada tanda akan hujan
dijemur): - pal paghei sal dipegh 2 alamat /alamat/ alamat: ti kedo -

angkatlah padiyg diemur noumeu? di mana alamat ni-


2akkit /akkit/ hasil (di sesuatu pe- mahmu?
kerjaan): ker/o gegeh ijo mak alang /alang/ kayu penyangga (tiang
makko - kerja semacam im tak rumah): - nuo mo kak bugiiak
mendatangkan hasil kayu penyangga rumhah itu telah
akkuh /akkuh/ lih. guno lapuk
akkun /akkun/ bila: iduh - kedo io alas /alas/ lth. lapik
megegh adek /0 entah bila ia da- alasan /alasan/ alasan: dang ngegu-
tang ke marl wai - sai mak kughuk akal
akkup /akkup/ angkup; penjepit: jangan membuat alasan yg tdk ma-
- dipakai takeu nyabuk fang- suk akal
guk angkup dipakal utk menca- alat /alat/ alat; perkakas: - nuo kak
but janggut cukup tippik negeikeu begaweh
akkut /akkut/ lih. kakat perkakas rumah telah cukup, ting-
akrab /akrab/ lih raket gal menegakkannya saja
akuk /aku?/ ambil: - kawaikeu elau /alau/ kejar: - nyak kidah ke-

14

Ift-
alagh-alagh alur

jariah saya; ngalau mengejar: alis /alis/ alis; bulu kening: kalo kedo
nyak —, nikeu saya mengejarmu; - meu diculwr? bilakah alismu
dialau dikejar: nyak 'U-' adik dicukur?
saya dikejar adik alpako /aipako/ alpaka; logam cam-
alagh-alagh /alaR-aiaR/: pealgh- puran: sesui i/o diguwai an/ak -
alagh pergi tdk menentu: adek senduk mi dibuat dr logam
kedo keu —? ke manakah eng- campuran
kau pergi tdk menentu? Alkuran /alkur?an/ Aiquran; kitab
alel /aiey/ cincin: - inas mo kak pa- suci Islam: kiyaièi mo pandel
teh cincin emas itu sudah patah ngebaco - kiyai itu pandai
alek /ale?/ lih. tanggem membaca Aiquran
alem /alem/ iih. bujuk almenak /almenak/ almanak; daftar
aleman /aleman/ 1k. jugit tanggai; penanggalan
aleu /aiew/ biawak; binatang jenis 'aluk /aluk/ turut (ttg keinginan): -
Veranus: badan - gegeh badan ken ago adIkneu turutkan
buho badan biawak spt badan keinginan adikmu; ngalukken
buaya menurutkan; nyak — agono
'alih /alih/ lih pindah saya menurutkan kehendaknya;
2 aIiII /alih/ ttg sesuatujftak tercapai dialukken diturutkan: segalo
tangan): - pal imbir sai cappak agono - semua kehendaknya
swnugh ambillah ember yg jatuh diturutkan
ke di sumur 2 aluk /aluk/ alur (ttg persaudaraan):

'aiim /alim/ aiim; berilmu: di /0 nyo - sekellkmeu /amo tiah


nayah ulun - di sini banak bagaimanakah alur persaudaraan-
orang aiim mu dgn mereka
2 alim /alim/ saleh; tdk jahat: sanak
alum /alum/ liii. layeu
mo sanak - anak itu anak aiim akin /alun/ lambat; periahan: ba/c ni-
aling /aling/ aling; tempat berlindung; keu lapah - bigo? mengapa
ngalingei melindungi engkau berjaian lambat benar?
alung /alungf liii. alang
alip /alip/ sesuatu yg pertama: unyen 'alur /alur/ lekuk memanjang.(terda-
rasan sangun mittar an/ak - Se- pat di sungai atau pd kulit); -
mua pekeijaan mulai dr permula- — betengno ti/fang ula,h to kege-
an mukan lekuk kulit perutnya
alir /alir/ lih; ilei panjang krn ia terlalu gemuk

15
ambuh

'slur talus/ alur; n. sej. pohon di nenekku telah 70 tahun


pantai; Suedica indica: lcayeu - ambal /ambal/ ambal; permadan!:
tueh di pinggir laert kayu alur peghken - i/o jemur permadam
tumbuh di piriggir laut mi
3 alur talus/ alur; jalan cerita: - ambang jambangJ hadang: - io ha-
cerlto i/o kurang wawal alur dang ia; ngambang meughadang:
cerita mi kurang baik dang ulun 4eltyeu jangan
alus talus/ halus; tdk kasar: tepung menghadang orang lewat
bias mo kurang - tepung beras ambau /ambaw/ bau: - belighang
ml kurang halus mabus an/ak gwzung bau bele-
alut /alut/ liii. layek rang menyebar dr gunung
amai lamay/ gelar buat lelaki yg sdh ainbat /ambat/ lih. amp
kawin (diberikan oleh pihak istri): ambel /ambel/ lih. ambeng
menghiyan !no kak dikenei - amben /amben/ lih. banduh
pengantin lelaki itu telah diberi ambeng /ambeng/ cepat marah: fo
gelar izyah - upono Ia tampaknya
amak /ama?/ tambal (ttg kain dsb): cepat marah
- pal kawai sal caghik tambal- ambes /ambes/; ngambes-wnbes ter-
lah baju yg koyak; nganiak gesa-gesa: ulahnyo io - megegh?
menanibal: nyak - sinjang saya mengapa ia tergesa-gesa datang?
menambal sarung; diamak di- ainbet /ambet/ bebat: - ken ban mo
tambal: sinjang lak sarung di kighang bebatkañ barang itu
bini ditaxnbal di bagasi; ngambet membebat:
amal /amal/ amal; perbuatan: me- po sal ban mo? siapa yg
mugo segalo - no diterimo Tuhan membebat barang itu?; diambet
semoga segala amalnya diterima dibebat: nyo sal - meu? ape yg
Tuhan dibebatmu?
ainan laman/ aman: di anek Yo - ambiak /ambiya?/ anbia; nabi-nabi:
di kampung ml aman manuslo layen - manusia bu-
ainar /amar/ llh; perittab kan nabi-nabi
amau /amaw/ lebthkan: - nyak ambin /ambin/ balaibalai: - pering
lamun nikeu ngelwk lebihkan balai-balai dr bambu
utk saya kalau engkau masak 1 ambing /ambing/ liii. akuk
ambai /ambay/ panggilan kpd nenek: 2 ambing /ambing/ liii_ caghik
umur - keu kak 70 tahun umur ambuh /ambuh/ Ith; tambab

16
ambuk anak mayau

ambuk atak /ambuk atak/ menjadi- pulkan zakat


jadi (ttg kelakuan): lakeuno ram- amin /an- in/ perkenankan; amin: -
bah - kelakuannya makin ya Allah segalo duokeu perke-
menjadi-jadi nankanlah ya Allah segala doaku
ambpl /ambul/ lontar ke atas: - ken amo /amo/ sepupu: waghei - sau-
bal 1ft lontarkan bola mi ke dara sepupu
atas; ngambulken melemparkan aniut /amut/; amat-ainut:cemberut:
ke atas: nyak bid saya melem- ulahnyo nikeu —? mengapakah
parkan bola ke atas; diambulken engkau cemberut?
dilontarkan: bal mo adek ampelas /ampelas/ mempelas; daun
pakiwl bola itu diontarkan ke yang dipakai untuk rnenghaluskan
atas atap papan; Ficus ampelas: bulung -
ambung /amb ung/ panjang (utk ukur- dapek dipakai ngedawekel biyo
an): - kebunmeu 200 itto pan- tahigen daun ampelas dpt di-
jang kebunmu 200 hasta pakai membersthkan barang ber-
ambung lakkang /amb ung lakkang/ karat
besar bual: bebalah - berbicara ampeluk /ampeluk/ sampul surat: —
besar bual mo kak kwnah sampul surat
ambur /ambur/ lih. hambung itu telah kotor
ambus /ambus/ hembus (khusus utk amuk /amuk/ marah membabi buta;
lendir hidung): - ken frzgeumeu amuk; ngamuk mengamuk: iu-
hembuskan mgusmu gah lawang lagel I orang gila
amei /amey/ panggilan kpd suami sedang mengamuk; diamuk di-
bibi: - appal megegh an/ak anek amuk: ulun ragah lawang
paman (suami bibi) baru datang penduduk diamuk orang gila
dr kanipung anak /ana?/ anak: - no wo anak-
amel /amel/ tebal: kasur i/o Jwni.ng - nya dua orang; ngtnk mem-
kasur mi kurang tebal; ngameI punyal anak; beranak:.io wo
ken menebalkan: .yai 4'is iaberanakdua
menyebalkan yg tipis; diameken auk bai /ana? bay/ sanal famili:
diteba&an ghang layo mo g'hwn mestel nguiusel - klta
makal aspal jalan Itu ditebal- hams mengurusi sanak famlil
kan dgn kapal anak mayan /ana" mayaw/ Jan
amil /amil/ panitia zakat: - nguppul- mains: - no jan manlsnya
ken jekat pamtla zakat mengum- lentik

17
ana!

1 anat fanat/ lih. ajang angguk /anggu?/ liii; cungget


2 anat /anat/ lih; inagh anggum /anggum/ kaum dan dthar-
anau fanaw/ enau; aren; Arenga gai: nyak - temen ngenah to
saccharifera: batang - dapek saya menasa kagum dan menghar-
disebak pohon enau boleh gainya
disadap anggun /anggun/ lih. sikep
andai /anday/ andal; kalau: - 1 anggur /anggun/ Iebth balk: be-
no nyak batik, nikeu dapek mak la/ar anjakmider, Iebih balk
mituk kalau aku pulang engkau belajar drpd benjalan-jalan
tak usah turut 2 anggur fanggur/ anggur obat: nyak

andak lands?/ putih: kawai - keu an/ak mengan - utah nyak mag-
c/emal keno giteh baju putihku king saya pernah makan anggur
temda getali; andak-peghak obat km saya sakit
athat putth 3 anggur /anggun/ buah anggur: -
'angger /angger/ teguh; percaya; ya- bangik dikan anggur enak di-
kin (ttg kekuatan seseorang atau makan
sesuatu): nyak kak temen - Juno , anglh /anggih/ sukar: - temen lo
nikeu saya telah yakin akan nakat kelapo sukar benar Ia
engkau memanjat pohon kelapa; angah-
2 angger /angger/lth. parah anglh amat sukar: - nyak
angglh /anggih/ dthormati; dihargai: nge,ioken rasan mo amat sukar
- temen tian nemuiken nyak saya mengerjakan pekeijaan itu
saya dihorniati benar ketika me angin /angin/ angin; udara yg berpin-
reka menjamu saya dali: - guni.ig mo n4gisen temen
'angglk /anggi?/ lih 1 akik angin gunung jtu dingin benar
2 angg /anggi?/ bukan kepalang: to angkelung /angkelung/ angkelung;
pitter layen - ia pintar bukan alat musik dr bambu: - dfrnaen-
kepalang ken nwkaA lageu, angkelung di-
auggui /angguy/ terlalu tepi/ujung: mainkan dgn lagu
buah deghian mo - buah dun- anglo /anglo/ anglo; tungku arang:
an itu tenlalu ujung/terletak di - biasono digwal an/ak i taneh
ujung dahan; nganggulken me- ânglo biasanya dibuat dr tanah
nepikan; diangguiken ditepikan:
1 aniayo /aniayo/ lih. sisso
gelas mo dang di mi/ak gelas andak mdur /anda? indur/ lih males
itu jangan ditepikan di meja andal /andalf lih. aso -

18
andang-andang anjung

andang-andang /andang-andang/ pa- nyak apa yg engkau sesaikan


gar penghadang biasanya terdapat pd saya; nganggak menyesali:
pd beranda rumah: muono nemik dang ulun tuho jangan menye-
- rumahnya mempunyai pagar sail orang tua; dlanggak disesali:
petighadang nyak sai no s aya yang dise-
andei /andey/ kalaupun (ttg terjadi, salinya
datang dsb): - to megegh tatteu anggal /anggal/ dangkal: wal - temen
dawah mo kalaupun ia datang, sungai itu dangkalbenar
pasti datang hari mi anggan /anggan/ lih. ago
andel /andel/ girang: to - utah nyak anggar /anggar/ anggar: Ahmad pan-
megegh ia ghang km saya da- dat maen - Ahmad pandal ber-
tang main anggar
'andep fandep/ hangat: nyak mandei anggep /anggep/ anggap: - nyak
makal iii - saya mandi mema- wagheimeu sayan anggaplah
kai air hangat saya saudaramu sendiri
2 andep /andep/ panas (utk memanas- anjaj /anjay/; anjak-anjai lii. anjat-
kan makanan): - ken gulat mo anjit
panaskan sayur itu anjak /anja?/ dr: - kedo nikeujinno?
andes /andes/ ilk paghek dr manakah engkau
'anding /andingJ; andanganding anjat /anjat/; anjat-anjit mundar-
lih. mundar-mandfr mandir: to lapah adek kutak
2 anding /anding/; ith. banding ia mundar-mandir ke kota
anduh /anduh/ Uh. ikek 2 anjat /anjat/ maksud - keu /inno
anduk /andu?/ handuk; tuwala: - ago lapah adek unto maksud
apo sai suluh mo? handuk siapa saya tadi akan pergi ke ladang
yginerah itu? anjau /anjaw/ tandang: - ei pal
anek /ano?/ desa; kampung: ikain ikam tandanglah kami; inanjau
ago l,altk amng - kami akan bertandang: Ikam ago mileng
pulang ke kampung nikeu kami akan bertandang ke
'angen tangent ingat; kenang: —.ke,i rumalunu; dianjauel ditandangi:
uluntuhomeu ingatkan/kenang- Ikam no kami ditandanginy
kan orang tuamu 'anjung /anjungj an ung; bilk yg her-
2 angen tangent liii. cito: lantai lebih tinggi: ayah mejeng
anget /anget/ liii. andep sayan di - ayah duduk seorang
anggak /angga?/ sesal: nyo - meu di diridianjung
19
anjung appir

2 ng /anjung/ peralatan adat appas /appas/ ampas: sisa barang


Lampwig yg berbentuk rumah yg sdh diambil patinya: mo -

kedil: kak dibo adek sesat kelapo, satteimo kak dialcuk itu
"anjung" telah dibawa ke ruinah ampas kelapa, santannya 8dh
adat diambil
anjur /anjur/ anjur; saran: - ken appek /appe?/ datang sambil marah:
famo lo, atel-atel pal anjurkan ngappek mendatangi sambil
pdnya berhati-hatilah marah: tian '' nyak mereka
mendatangi saya sambil marah;
ano Jan01 itu; ano kio itulah;
diappek didatangi sambil ma-
ano del mentang-mentang: - lo
rah i/cam ' Han kami dida-
ulun pandai inentang-mentang
tangi mereka sambil marah
ia orang pandai
antaro /antaro/ lih. lellek 'appeng /appeng/ hambat (utk se-
suatu yg mengalir): - taneh sal
anyam /anyam/ anyaln; mengatur
silang-menyilang: - pal bumban tanyuk mo hambat tanah yg
mo anyamlah sayatan bambu hanyut itu; ngappeng: mengham-
bat: dang ' taneh mo jangan
itu; nganyam menganyam: nyak
menghambat tanah itu
saya menganyam; dianyam
2 appeng /appeng/ kain adat yg, di-
dianyam: pandan mo ago -
pakai utk menghadang pengantin
pandan itu akan dianyam
lelaki yg akan menemul keluarga
anyang /anyang/ lih. tawar istrinya ketika berlangsung per-
'anying /anying/ tetapi: nyak mak
nikaliannya secara adat
heduit - meghittek saya tak
appet tappet/ hasil; manfaat; faedah;
mempunyai uang, tetapi ingin
membei buku wat - munih duit peghenelmeu
ada manfaat juga uang pembe-
2 anying /anying/ akibat: mo - no
riarunu
la,nun males itulah akibatnya appeu /appew/ cucu: - no kalosk wo
kalau malas waghei, cucunya telah dua orang
appeh /appehj prthatin: - uhin tu- appin /appin/ kain pokok bayi: -
homeu sal kerfo senemen priha- adlkmeu lak kering, peghken
tinlah akan keadaan orang tuainu seberai kain pokok adikmu
yg bekeija sungguh-sungguh belum kering, jemurlah sebentar
appal /appay/ baru saja: nyak - appir /appir/ harga (ttg pribadi)
tigeh saya baru saja sampai gham mak ngemik palik - di id

KIII
appis apus

kita tdk berharga padanya dar buah apel biasanya bundar


apps /appis/ sejak: - tammat seiw- apem /apem/ apam; penganan dr
lah io mak ket aiung Jo sejak tepung beras: adik iing mengan
ribut ia tak pernah keinari - adik suka makan kue apam
appuh /appuh/ ith. mustajab apes /apes/ ith. sial
appuk /appu?l liii. celo apiat /apiat/ lih. waras
appun /appun/ ampun: kilul - kidah apik /api?/ apit; terletak di antara:
nikeu Jamo Tuhan minta am- - io me/eng apitlah Ia duduk
punlah engkau kpd Tuhan mmta ngapik mengapit adik; diapik di-
ampunlah engkau kpd Tuhan apit; dang io =jangan diapit ia.
apput /apput/ mudah cemberut; suka 'apil /api/ ganjal tidur; guling;
merengut: io ding begurau anying adik fling pedem ma/cal - adik
Jo - temen Ia suka bergurau, suka tidur memakai guling
tetapi Ia mudah benar cemberut 2 apil /api/ nalk banding: - ken
anyir /anyir/ anyir; amis - temen keputusan sal tnak adil (no naik
ambau punyeu matah anyir bandingkan keputusan yg tak
benar bau ikan mentah adil jtu
'anyuk /anyu?/ hanyut: - ken apit /apit/ lih. apik
bakkai Jwyuk sal tanyuk dl jem- apo /apo/ siapa: - sat megegh?
bat hanyutkan bangkai anjing siapa yg datang?
yg dijembatan apul /apuy/ api: - nulungken bando
2 anyuk /anyu?/ Iih. tijjang api menghanguskan harta
apai /apay/ tikar: - bareu NO kak apul /apul/ tersembul; sembul: beg-
caghik tikar barn itu telah ko- hikno ngapul-apul di/ukkikken
yak anthg unggak pantatnya tersem-
apal /apal/ hafal; masuk dl ingatan: bul krn ditunggmgkan ke atas
lo kg/c - pelajaranno ia sdh 'apung /apung/ apung: - ken kayeu
hafal akan pelajarannya; ngapal i/o di wui apungkan kayu mi di
menghafal: adik ken pelajaran sungal
adik menghafalkan pelajaran; 2 apung /apung/. cepat (ttg kndara
diapal dthafal an); diapungken dilailkan cepat-
apek /ape?/ apek; pengap: hawo di cepat: mubil mo no mobil itu
1cm kainar I/o - temen udara di dilarikannya cepat-cepat
dim kamar mi pengap benar 3 apung /apungJ liii. 5 kepung

ape! /apel/ apel: buah - blasono bun- 'apsis /apus/ hapus: —pal papan fu/is

21
apus asas

mo hapuslah papan tulis itu; beng gham mengan saya me-


npung' menghapus: nyak pa- nyiapkan tempat kita makan;
pan tulis saya menghapus pa- dianisken disiapkan: sai ago dibo
pan tulis; diapus dihapus: tulis- kak - yg akan dibawatelah di-
an mo kak tulisan itu sdh siapkanriya
dihapus 2 aris /aris/ tepi kain atau sarung: —
2 apus /a pus/ sirna; lenyap: segalo ke- smn/angkeu kak caghik tepi kain
wawaiankeu kak — segala ke- sarungku telah koyak
baikanku telah lenyap artei /artey/ lih. retei
arah /arah/ arah; tujuan: adek kedo aruk /aruk/ carut; pearuk-aruk Ca-
— sembaiyang? ke mana arah rut-marut: io bebalah ia ben-
(kiblat) sembahyang?; ngarahken bicara carut-marut
mengarahkan: dang cawomeu stung /arung/ lih. harung
1
arung nyak jangan mengarah- arus /arus/ liii. aluk
kan percakapanmu kpd saya 2 us /arus/ deras: wai i/o — teiñen
'arak /ara?/ arak; giring: — pai meg- sungai mi terlalu deras.
hiyan mo mangei dibo arung Se- asab /asab/ lih. sisso
sat araklah pengantin laki-laki asah /asahf asah: — pai sekin i/o
itu kemudian bawalah ke balai asahlah pisau mi ; ngasah meng-
adat; ngarak mengarak: ramik asah: dang sekin ta/em jangan
ulun sai menghiyan banyak mengasah pisau tajam
orang yang mengarak pengantin asal /asal/ asal; mula: gham mestei
laid-laid; diarak diarak: maling mulang arung — kita harus kern-
Wiling anek pencuri diarak bali.ke asal
keliing kampung asang fasang/ gerah; kepanasan hing-
2 arak /a rak/ arak; sej. minuman ke- ga berkeningat: bada,ikeu wayah
ras: dang nginum — jangan — ulah an/ak maen bal badan sa-
minum arak ya panas hingga berkeningat km
arak-irung /ara?-irung/ lih. rakreu baru saja bermain bola
arei /arey/ han: - nyo dawah mo? asar /asan/ asar; waktu petang han:
hari apakah hari mi? kak ghadeu kedegh nikeu sembai-
arep /arep/ ith. harep yang —? sudahkah engkau sem-
1 aris fans/ sedia; siap: beng mengan bahyang asar?
lak - tempat makan belum si- asas /asas/ asas: gham kak bebido -,
ap; ngarisken menyiapkan: nyak nyo caro dapek akur kita telah

22
aseb atagh

berbeda asas, rnungkinkah dpt asseu /assew/ lih. passo


akur? assegh /asseR/ bau ketiak: mu/al mo
aseb /aseb/ keringkan: - pai wai sai ambau - gadis itu berbau ketiak
tukkep di latrai keringkanlah 1 asso /asso! angsa: - mo nangui di
air yg tumpah di lantai wai angsa itu berenang di su-
2 aseb /aseb/ masak dgn asap; panas- ngai
kan dgn asap; ngaseb meinanas- 2 asso lasso! tahan (jangan terburu-

kan dgn asap buru); keasso-asso terburu-buru:


asek /ase?/ asap: mak ngemik - la- segalo agomeu mak segala ke-
mun mak ngemik apui tak ada mauanmu tak tertahan-tahan
asap kalau tak ada api assur /assur/ lih. cidil
asel /asel/ desak; dorong: - io arung asuh /asuh/ asuh: - pal adikmeu
nei desak ia ke sana; ngasel asuhlah adikmu; ngasuh menga-
mendesak: dang nyak jangan suh: ikam adik kami menga-
mendesak saya; diasel didesak: suh adik; dlasuh diasuh: adik
apo sai meu siapakah no adik diasuhnya
yg engkau desak asui /asuy,1 tajin; air nasi: umbanken
asem /asern/ asam Jawa; Tamarindus waf - mo mangei mak licit
Indica: batang - bebu lung lunik buangkan air nasi (tajin) agar na-
pohon asam berdaun kedil sinya tak lembek
aseu /asew/ lih. kuyuk 1 asuk /asuk/ kukuh; cermat dan ía-
asik fasik/ gaflggu: - io rnangei mi- pi /ttg menyimpan): - temen ni-
Wang ganggu dia agar menangis; keu ngejamuk duit kukuh benar
ngasik mengganggu: apo sai engkau menyimpan uang
ken adik? siapa yg mengganggu 2 asnk fasu?/ lih. tambah
adik?; diasik diganggu: adik asung /asung/ hasut: keno - u/un
dang adik jangan dlganggu terkena hasiitan orang; ugasung
asil /asi/ liii. basil menghasut: dang u/un jangan
asseh /asseh/ tepat (ttg saat): wawai menghasut orang; diasung diha.
- nikeu megegh tepat benar aut: nyak clang saya jangan
engkau datang dihasut
asset /asset/ pohon kenanga; Cana- asut /asut/ ilk asung
ngium Odoraturn: kembang - atau Iataw/ atau: nyak - nikeu
ghak urn ambauno bunga kena- saya atau engkau
nga harum baunya atagh /ataR/ ladang atau hurna tern.

23
atet as

pat menanam padi: 10 lapah arung menghantam: ghangek mo ' tian


- ia pergi ke ladang padi pmntu itu menghantam mereka
.attan /attan/ lih. lattek
atet /atetl angkut; bawa: - biyo ijo
arung nuo angkut barang mi ke attus /attus/ ith. baddut
rumah; ngatet mengusung; meng attut /attut/ ith. attus
angkut: ikam " biyo mo kami atui /atuy/ anak bayi yg didudukkan/
mengangkut barang itu; diatet didirikan pd waktu tertentu sam-
diusung; diangkut: biyo ikam bil disuruh buang air. Ow. tatur)
barang diangkut kami atuk /atu?/ lih. ngatuh
ateu /atew/ panggilan kpd kakak: - aturn /aturn/ atom; born - born
kak wo panas maghing kakak te- atum
lah dua hari sakit atung /atung/ kayu penyangga:
attah /attah/ menganggap ringan: - gerubakmeu balak bigo kayu
dang - jamo ulun jangan meng- penyangga gerobakmu terlalu be-
anggap ringan kpd orang lain Sar
'attak /atta?/ antar: - ken /uadah atur /atur/ atur; susun: - jugo kedo
mo •antarkan kue mi ; ngattak- sai wawai - aturlah mana yg baik;
ken mengantarkan: nyak ' ni- ngatur mengatur: nyak na-
keu arung pasar saya mengan- nem kembang saya mengatur
tarkan engkau ke pasar; diattak- menanam bunga; diatur diatur:
ken diantarkan sanak mo susah anak mi sukar
2 attak /attak/ lih. terajang diatur
awab /awab/ lagak; tingkah yg cpng-
'attek /atte?/ kira-kira: —segalo la-
keu kelakuan itu kira-kiralah kak: sanak sal balak - ghisek di-
segala tingkah laku hi/el ulun anak yg besar lagak se-
2 attek /atte?/ lih. hinggo ring dibenci orang
attuk /attu?/ bentur: - ken uleuno awak /awa?/ badan; awak; rasan mo
di keket benturkan kepalanya nyakikken - pekerjaan itu me-
ke dinding; diattukken: dibentur- nyakitkan badan
kan: uleuno ' adekghangek ke- awal /awal/ awal; pangkal; mula:
palanyä dibenturkan ke pintu. gham muloei an/ak - kita mulai
dr awal
attem /attem/ hantam: - ken sepa- awam /awaml awam: nyak ulun - ii-
teumeu di ghangek hantamkan meu saya orang awam ilmu
sepaturnu di pintu; ngattem tm awas /awas) awas; perhatian: —dang

24
awas agheng

lapah di rengah ghang layo awas di hawwak saya mengaini ketan


jangan berjalan di tengah jalan yg dikukus
2 awas /awas/ lih. bilang ayeu /a yew/ math: - pai bankeu
iwek /awe?/ campur jadi satu; bersa- raililah bawaanku; ngayeu- mera-
ma: gham inengan - jugo kita th; nyak ban ayah saya me-
makan menjadi satu saja math bawaan ayah; diayeu - dii-aih:
awelfawel/lih. cikau ban ayah no bawaan ayah di-
awer /awer/ liii. cappur raihnya
1 awes /awes/ haus: nyak - temen aymg /aying!; ayang-aymg keluh..
saya haus benar; keawesan ke- kesah
hausan; nyak ghaso ago Inatei ayum /ayum/ ith. bayem
saya serasa akan mati kehausan ayun /ayun/ ayun; buai: - ken adilc-
2 awes /awes/ liii. arep meu ayunkan adikmu
awet /awet/ lekukan lutut: - no, di- aghak /aRa?/ genjah (ttg ubi; padi;
urut ulah sakik lekukan lutut- ketan dsb): paghef - cepet be-
nya diurut krn sakit buah padi genjah cepat ben-
awit /awit/ lih. lano buah.
ayah /ayah/ ayah; bapak: - keu la- aghap /aRap/ lih. papas
gei lapah ayahku sedang pergi aghat /aRat/ hilang: duirkeu - Rp.
'ayak /ayak/ ayak: - pai tepung mo 5.000,00 - uangku hilang Rp.
ayaklah tepung itu; ngayak 5.000.000; ngaghatken meng-
mengayak: nyak ' tepung saya hilangkan: nyak duitmeu saya
mengayak tepung; diayak - dia- menghilangkan uangmu; diaghat-
yak ken dihilangkan: duitmeu no
2 ayak /aya?/ hadap; ngayak meng- uangku dihllangkannya
hadap: rasan biak mengha. aghei /aRey/ tiang; tonggak panjang
dapi pekerjaan berat yg dipancangkan: - fambat mo
ayal /ayal/ lih. luppo kak ago patch tiang jembatan
ayat /ayat/ ayat: Kuran wa t 6666 - Itu sdh hampir patah
Alquran berisIf6.666 Iayat aghep /aRepi daging perut: igo ta-
ayer layer/ beri air (ttg ketan atau bøh — punyeubalak mahhal
nasi yg dikukus): - pal mel sal harga lemak daging perut ikan ma
d1lurvwak mo - berilah air nasi hal
yg dikukus itu; ngayer membeni agheng /aRengf hitam: io ,nakai ka-
air; mengairi: nyak ghappo sal Wa!- is rnemakal baju hitain

PIP
agheu

aghei&. /aRewf irus; cedok: - sugkeu dipotong dgn pisau atau ant: pup-
intp basono ta/ian inunnel iris pang rambutan (no kak ulun
batok kelapa biasanya tahan laing dahan rambutan itu telah dipo.
athit /aRit/ ambil atau potong dgn ton& orang dgn ant
pisan atau dgn ant: - ken nyak aghuk /aRu?/ yathn piatu; tdk ben.
bulung puttei ambilkan dgn ant ayah-ibü: sanak - patut ditulung
daun pisang utk saya; WOW - anak yatim platu patut di-
memo tong atau mengambil dgn tolong.
pisau atau ant; nyak ' bulwzg aghul /aRul/ egrang; jangkungan:
pering saya mengambil dauj diguwal an/ak pering jangkungan
bambu dgn ant; diaghit dianit; dibuat dr bambu

26
B

bab /bab/ bab; bagian pd buku dsb.: Ia hidup penuh ragu-ragu


bukeu mo wo - buku itu dua babar /babar/ terkelupas: baWk ca-
bab lukno - keno siram wai andep'
babai Ibabay/ dukung: - adik di Wit kakinya terkelupas kin tersi-
tekuyungmeu dukunglah adik di ram air panas
beiakangmu babat /babat/ babat; rambah: - pal
'babak /baba?/ kulit: nuo sai keker jukuk mo babatlah rumput itu;
- mo, tanyuk dibo wai arus ru- ngebabat membabat; merainbah
rnah yg dindingnya dr kulit itu, apo sal tegal mo? siapa yg
hanyut dibawa air membabat alang-alang itu?; diba-
2 babak /baba?/ sampul: - buku mo bat dibabat; dirambah: jukuk
kak caghik dimaenken adik sam- mo ulun sai ngejukuk rumput
pul itu koyak dimainkan adik itu dibabat orang yg merumput
'babal /babal/ ith. bijil babegh /babeR/ sembur: kawaikeu
2 babal /babal /babal/ Wit dr buah baseh keno - wai kuppah baju-
nangka dsb.: - lemaso kulit ku basah kena sembur air pompa
nangka bajuku basal' tersembur air. dr
'babang /babang/ asuh; jaga: - pal pompa; ngebabeghken menyem
adikmeu, nyak ago npkuk asuh- burkan: ulai mo bisono ular
lah adikmu saya akan menanak itu menyemburkan bisanya; diba-
nasi; ngebabang mengasuh; men- beghken disemburkan: wai mo
jaga: nyak adik saya menga- arung /0 air itu diseinburkan
suh adik; dibabang diasuh; dija- kemari.
ga: adik 'keu adlk dijagaku babii /babi/ ceracau; babal-bahil
2 babang /babang/ ubi kayu yg dire- rnenceracau-ceracau dang - jugo
bus dag gula: Ram mengan jangan selalu monceracau-cera-
karni makan ubi kayu yg debus cai:i
dnggula babui /babuy/ babi: inengan - M.
babangranyo /babangranyo/ ragu-ra- ram bag-i orang Islam ulun ma-
gu; tak pasti: 10 ughik aghat - kan babi adalah haram bagi orang

27
bubuk bagal

slain pala panjul


bubuk /babu?/-babu, pembantu ru- bacut /bacut/ lepas; tdk berpegang:
mab tangga yg perempuan; - meu (ikek karung mo - unyen ise-
tuyun adek kedo babumu lan mo tukkep ikat karung itu
ke mana? ter- lepas, semua isinya tumpah.
abun fbabun/ biang roti: - jaadah badal /badayf badai: anek mo keno
mo kenayian, luangei cutik musibah diiyup - kampung iris
biang roti kebanyakan, kurangi mendapat musibab, ditiup badai
sedikit badak /bada?/ badak: badanmeu ge-
bacau /bacaw/; macau-macau men- muk remen gegeh - badanmu
ceracau; berkata terus-menerus: gemuk benar apt badak
ulahnyo nikeu mengapakah badaken /bada?en/ kurang dengar
enkau selalu menceracau (kin penyakit telinga): sanak mo
bacak /bacikf bacak-bacik cak- mak indah ngedengei ulah -
acakan: nyesuh menyiang anak itu tdk seberapa mendengar
rumput secara acak-acakan km kurang dengar akibat sakit
bacagh /bacaR/ tdk canggung: anak- telinga
no nundonO - anaknya men- badar /badan/ ikan ten: penyeu -
jadikannya tdk canggung(bangga) nayah temen di paghek ulek
baccei /baccey/ panci: io ngebetei - ikan tars banyak benar di dekat
wo susun dia membeli panci kisaran air
dua susun baddei /badday/ sakit kin kutukan
bacceng fbacceng/ berani; tegas: sesuatu
nyak - ngakuk keputusan saya bader /bader/ bandel; keras kepala:
tegas mengainbil keputusan anakno mak ngemik sai anak-
baccegh fbacceR/ bersikeras (utk nya tdk ada yg bandel
mendapatkan sesuatu dab): - te- badul /badut/ lih. bebadul
men pilihno ago naminetken seku- badut /badut/ pelawak; badut: fa-
Iah, bersikeras pikirannya utk dei - layen peker/aan tunef jadi
menamatkan sekolah badut bukanlah pekerjaán mu-
1 baccub fbaccuh/ tonggak: dipasang dah
-. dipasang to.nggak Baduwei /baduwey/ suku Badui:
2 baccuh /baccub/ tarnbah (ttg. air): ulun - agamono Hindeu, orang
- wai tambah air Badui beragama Hindu
bacuk /bacuk/ panjul: ulen -. ke- bagal /bagal/ pangkal; bagian bawah

28
bagei bekas

pohon: pekem - kayeu (no ma- pihak istri: Jo lapah ia pergi


ngei mak ghubuh! pegang pang- mengunjungi keluarga pthak istri
kal kayu itu agar tdk rubuh! bahho /bahho/ sisir (utk pisang):
bagel /bagey/ bagi: - wo bukeu sal di nyak ngebelei puttel wo - gelik
.unggak mi/au mo bagi dna bu- dikanno, saya rnembeli pisang
ku yg di atas rneja itu dua sisir, habis dimakannya
bago /bagot bagian depaii kemaluan: balireu /bahrew/ ciptaan Tuhan:
sanak sebai (no me!eng luah unyen sal - mestel ngemik akhir
anak perempuan itu duduk semua yg diciptakan Tuhan
sedemikian rupa shg tampak ba- pasti mempunyai akhir
gian depan kemaluannya hal /bay/ saudara perempuan: - no
bagul /bagul/ alat penangkap ikan di sai luho sayan /adei dukter sau-
sungal: 10 nm/uk punyeu makai - dara perempuannya yg tertua
ia menangkap ikan mernakal menjadi dokter
"bagul" 'bait /bait/ bait; kumpulan bans:
bahano /bahano/ terang ; jelas: unyen pattun mo cumo wo - pantun
rasan mo kurang - di nyak itu hanya dua bait
semua pekerjaan itu kurang terang 2 bait /bait/ liii. pemilei
pd saya; terang bahano terang bajau /bajaw/ suku Bajau: ulun -
benderang lung meneng di lawet, suku Ba-
bablian /bahhan/ bawah: barang jau suka menetap di laut
manggah mo buah di salah - p0- 'bajo /bajo/ baja; logam: kawak -
hon mangga itu berbuah pd ba- kuat temen kawat baja kuat
gian bawah benar
bajang /bajang/ masih anak-anak (bu- 2 bajo /bajo/ jerat utk menangkap
kan utk ragam resmi): - hannei binatang yg besar, misalnya rusa
masth kanak-kanak baijo /bajjo/ liii. gegejo
bahhen /bahhen/ bersin: palal munih bakah /bakah/ tahu benar: nyak -
- /ugo lelah juga bersin terus- di asal inulo ughikno saya tahu
menerus benar akan asal mula hidupnya.
bahheu /bahhew/ keluarga dr pihak bakak /bakakj ith. wakak
istri: - no wat meneng di anek bakal /balcal/ bakal;calon: - metuho
mo, keluarga dr pihak isterinya calon mertua
ada yg berdiam di kampung itu; bekaa /bekas/ panggilan kpd kakek:
ngebaheu mengunjungi keluarga cuakken - meu gham kak ago la-

29
bakat bakul

pah panggilkan kakekmu, kita keu sakik temen ghasono tu-


sudah akan pergi lang belikat saya sakit benar
bakat /bakat/ bakat: io pitter narei rasanya
upono to sangun ngemik - ia bakkai /bakkay/ bangkai: ,nanuk
pintar (pandal) menari supaya ia mo 1w tunggo ken kak jadei -
memang rnempunyai bakat ayam itu saya temukan ketika
bakau /bakaw/ bakau; Rhizaphora: sudah menjadi bangai
bulung - diguwai pakkul da- bakkang /bakkang/ kosong: betul ki..
un bakau dibuat atap cap mo kak - botol kecap itu
bakbeng /bakbengl bimbang; ragu-ra- sudah kosong; ngebakkangken
gu: wayah - pilihkeu nikeu me- mengosongkan: Han lagei nuo
gegh agak bimbang pikiranku saf ago difual mo mereka sedang
meithat engkau datang mengosongkan rumah yg akan di-
'bakei /bakey/ lih. talam jual itu; dibakkangken dikosong-
2 bakei /ba?ey/ buah tangan; oleh- kan: butul .jpyj ' iseino diumban
oleli: nyo ago - ghatnadek nu- botol itu dikosongkan isinya
ono? apakah yg akan menjadi dibuang
buah tangan kita ke rumahnya? bakkeu /bakkew/ bangku: - sal up-
1 hiek /bakke?/ pengap: hawo Ui pal diguwai mo kak pateh caluk-
jo - idara di sini pengap no bangku yg baru dibuat itu
2 bakkek /bakke?/; lukek-bakkek sudah patah kakmya
amat pelit: - nyelugo mak bakkih /bakkih/ belah kecil-kecil:
betawek (orang yg) amat pelit, - pai kikim sai ago diguring
adalah peminta yg tiada banding- belahlah kecil-kecil ubi yg akan
nya digoreng itu; ngebakkih mem-
3 bakkek /bakke?/ lebar sebidang ta- belab kecil-kecil: '-' belading
nah membelah kecil-kecil ubi jalar
4 bakkek /bakke?/ sesak rasanya: bakking /bakking/ tdk berisi air (ter.
- dadokeu sesak rasanya dada- utama ttg buah kelapa): buah ke-
ku lapo zio - buah kelapa liii tak
bakkegh /bakkeR/ bengkok spt hen- berislair
dak patah: beset tebeng mo ja- bakkit fbakkit/ n. sej. kue kring
del - !esi lurus itu jdi bong. bakul /bakul/ bakul; ketiding : ngebo
kok spt hendak patah cabik makal membawa cabai
bakigh /bakiR/ belikat: balung - dgn menggunakan ketiding

30
bakup baning

bakup /bakup/ bakup; tampak tebal ikan aiim ikan kakap


km bengkak : matono - ulah balut /balut/ balut : - katankeu
miwang matanya bengkak km balut lukaku
menangis bambek /bambe?/ tutup dgn sesuatu;
hal /bal/ bola : -. kart bola karat; ngebambek menutup dng se-
hal suduk bola bilyar; suatu : lubang makai wek
balah /balah/ bahaya : dang nigheu menutup lubang dgn dedak
-, wat - dituyunei jangan men- bambit /bambit/ tank (ttg sesuatu yg
cari bahaya, ada bahaya dthlndar! elastis); sirit-bambit tank terus-
1 balak /bala?/ lih. balah menerus : dang di ken talel
2 baJak Jbalak/ bear: nuono - ru- mo jangan ditarik terus-menerus
mahnya besar tall itu
'balang /balang/ belalang : - leu 'bandeng /bandeng/ n. sej. ikan;ikan
belalang besar (Jw. walang kekek) bandeng
2 balang fbalang/ bagian belakang 2 bandeng /bandeng/; puppeng-ban-
mata pisau dsb. (bukan mata deng cukup lengkap; lengkap
pisau) ada: ulun tuhono lagei orang
balm /balln/ lih.ubah tuanya masth lengkap ada
ballal /b allay! banglaf: - guwal cap- bando /bando/ benda; liarta: ghayo
puran Janwu banglal utk cam- - lak tatteu ghayo atel kaya
puran jamu harta belum pasti kaya hati
balms /ballas/ lih; laccar banduh /banduh/ bebat; ngebanduh
baffigh /baJliR/ dewasa; akil balig: membebat: pungeuno sal
sanak frzo kak - anak itu sdh silat, membebat tangannya yg
akilbalig terkihr; dlbanduh dibebat
'ballo/ballo/lih; behallo bandut /bandut/ lih. banduh
2 baUo /ballo/; kuto ballo pagar banei lbaneyl berani : - matel
kayu atau bambu bulat berani mati
ballut /ballut/ ith. bassist banggel /banggel/ bungkah; potong
balui /baluy/ scri; tdk ada yg kalah (sbg pembantu kata bilangan)
dan tidak ada yg menang tigo - Is tiga bungkah es
baiting /balung/ tulang : - sapei bangger /bancn/ liii. bingger
tulangsapi banggo /banggo/ liii 2 calak
balur /balur/ ikan aim (biasanya utk baning /banlng/ kura-icura: - badan-
jenla Ikan besar) : - kakap no buder kura-kura berbadan

31
banjai batik

bundar basau /basaw/ lih. bago


banjal fbanjai/ bagi-bagi; ngebanjai baseh /baseh/ basah : kawaikeu - ke-
meml?agi-bagi : daging bankeu no u/an bajuku basah kena air
membagi-bagi daging bawaan hujan
saya; dibanjai dibagi-bagi basei /basey/ basi; pinggan besar
banjit /banjit/; banjat-banjit ber- gulaf basi utk sayur
pmdah-pmdah; tidak menetap: basing /basing/ terserah; apa sajalah:
jugo selalu berpindah-pindah - agomeu terserah kehendak-
banjur /banjur/ kail besar : masang - mu
kekalau masso punyeu balak baso /baso/ sedang; tengah : io me-
memasang kail besar semoga men- gegh, ikam - mengan ia datang
dpt ikan besar (ketika) kami sedang makan
bano fbano/ kiranya : - nikeu di Jo bassat /bassat/ melarat; miskin: nyak
kiranya Anda di sini ulun - saya miskin
bapak /bapa?/ bapak; ayah : - lagei basso /basso/ bangsa : - Ono bang-
menan ayah sedang makan sa Cina
barang /barang/ barang : - bareu bassut fbassut/ terkelupas (ttg kulit
barang baru inanusia dsb.) : calukkeu - ulah
barat /barat/ nama arah angin; barat tenabuh kulit kakiku terkelupas
bareng /bareng/ bersama-sama : la- krn terjatuh
pah - - pergi bersama-sama basung /basung/ tongkol (ttg tongkol
bareu /barew/ baru : kawal - kak jagung)': - frtg tongkol ja-
mulep warnono baju baru, sdh gung
pudar warnanya batal /batal/ batal : - wuduk batal
1 barut /barut/ oto; kain penutup wudu
dada kanak-kanak: kaban sanak batang fbatang/ batang; pohon
makal - anak-anak memakai Pu ttei pohon pisang
oto batang anjak /batang anja?/ keluarga
2 bt /barut/ lumur; dlbanitken asalistri
dilumurkan: adek unyen ba- bates /bates/ b,atas : beghak mak
dan dilumurkan ke seluruh tu- ngemik uas tak terbatas
buh bateu /batewl batu : - cirei L atu
basah /basah/ potong gigi; meratakan nisan; - cadas batu cadas;
gig! : beseghak -: bertindik dan batik /batik/ batik - Solo batik
memotong gigi Solo

32
batin bebirei

batm /batm/ panggilan kpd kakak wayah ghapuh pohon warn


- lak .nuIang •kakak belum agak rapuh
pulang baghih /baRih/ lainnya: kedo -
bating /bating-/; batang-bating p0- surar sai di lem lemarel nama
ralcporanda : kayeu tabul yg laipnya1agi surat yg ada di dim
kayu tabur porak-poranda lemari?
'bato /bato/ tdk tidur sampai larut bagho /baRo/ suara: mubil ma alus
malam - no mobil itu halus suaranya;
2 bato /bato/ bata : - suluh bata bebagho bersuara: inak ' seka-
merah lei tak bersuara sama sekali
batuk /batuk/ kertas (utk pembuat baghuk /baRu?/ sabut (ttg kelapa
payung) : payung - payung dsb.): kelapo i/o mak ngemlk -
kertas lagei kelapa mi tak bersabut lagi
ban /baw/; ngebauken merendah- baghung /baRung/ kecil (utk buah
kan : dang nyak jangan me- dada): mulei - gadis berbuah
rendahkan saya dada kecil
bayai /bayar/ bayar - pal U tang- bebaco /bebaco/ kenduri: ikam -
meu bayarlah utangrnu; ngeba- cutik kami melakukan kenduri
yar membayar : mak '-' utang kecil
ibu membayar utang bebadik /bebadi?/ pisau belati ber-
bayat /bayat/ kelelawar : - teha bang mata satu: magas makai - me-
debingei Kelelawar terbang ma- nusuk dgn "bebadik"
lam bebadul /bebadul/ n. sej. ikan sungai:
bayo /bayo/ Iih.bebayo nyak ngtnvil masso saya me-
baying fbayung/ isi atau makaud mancmg mendapat ikan "beba-
smdiran : nyo -'men? spa mak- dul"
sudisindiranmu? bebadung /bebadung/ ikat pinggang
bayyau /bayyaw/ barn : kawal - terbuat dr perak utk perlengkapan
baju barn adat
baghel /baRey/ penyengat kas di- bebahhan /bebahhan/ pintu ger-
gg(k - bekas digigit penyongat bang: - iwo pintu gerbang
bagheu /baRew/ warn; hibiscus ti- rumah
liaceui : batang - inak layek beblrei /bebirey/ bin-bin; domba:
pohon waru tdk hat nyak nglsik - 5 bijel saya me-
bagheu /baRewf waiu: barang - melihara biri-biri ilma ekor

33
bebittis begindo

bebittis /bebittis/ waspada: gham nyenangi gadis itu


mestei - kita harus waspada beding /beding/ tunjuk: cubo - ken
bebuu fbebucew/ ujung; sudut: - sin/ang i/o di id coba tunjukkan
apai mo kak sikah sudut tikar sarung mi kepadanya; ngebeding-
itu sdh koyak ken mempertunjukkan: nyo gu-
bebudur /bebudur/ lih. badut no -' biyo mo? apakah gunanya
bekukking /bebukking/ bagian tulang mempertunjukkan barang itu?;
yg menonjol; sendi: pungeuno dibedmgken dipertunjukkan:
sakik sendi pergelangan tangan- biyo dagangan mo no barang
nya sakit dagangan itu dipertunjukkannya
beburih /beburih/ bedak utk anak- beduk /beduk/ beduk: apo sai netik
anak: sanak lunik dibedakei maka: -- magrib jinno siapakah yg
anak kecil diolesi dgn "bebu membunyikan beduk magnib tadi?
nh" bedung /bedung/ bedung; kain pem.
bebusugli /bebusuR/ baru mulai (ttg balut bayi: wawaiken - adikrneu,
sesuatu yg kasip): nyak - mengan upono kak ago bucut betulkan
na/in kak jam wo belas debingei bedung adikinu, tampaknya ham.
saya baru mulai makan walaupun pin lepas!
telah pukul 12.00 malam beduwo /beduwo/ liii. budak
bebutuk /bebutuk/ pepesan ikan bu. begak /bega?/buka antara dua buah
suk: - rnak indah bangik dikan paha; kangkang
pepesan ikan busuk kurang enak begar /began/ ith. bedar
dimakan bengep /bengep/ bengkak (km dipu.
bedadeng /bedadeng/ lih. tebedadeng kul): bak pudakmeu mengapa
bedabhep /bedahhep/ lih. tebedahep mukamu bengkak
bklai /biday/ lih. bigal begik /begik/ cekik; dibegik dice-
'bedak /bedak/ lih. alan kik: lehernyo - orang lehernya
2 bedak /bedak/ bedak: - bias ce- dicekik orang
kugh bedak beras kencur begik /begi?/ buka seraya menekan
bedar /bedan/ mekar; mengembang: dan menarlk pinggir sesuatu ke.
bias sai telelek mo kak - beras kiri dan kanan agar tampak baglan
yg terendarn itu sudah mengem- tengahnya
bang begindo /begindo/ yg mulia; baginda:
bedas /bedas/ tenlalu; sangat: to - lo keturunan - rateu ia Retu-
fling di mulef mo Ia sangat me- runan baginda ratu

34
behallo belanjo

behallo /behallo/ celaka ; maapetaka: belaceu /belacew/ belacu; kain mon


meneng-meneng, dang guwai - mentah: pigho miter - mangel
diamlah, jangan membuat malape- cukup pakai seperai kasur (no?
taka berapa meter kain belacukah cu-
bei /bey/ istri; bini: 10 bekerfo guno kup utkiseperai kasur itu?
anak - no ia bekerja utk anak beladau /beladaw/ senjata tajam ber-
istrinya; ngebei beristri: ragalz ujung runcmg bermata kiri dan
sat appal mo ra/In bekerfo kañan yg agak bengkok
lelaki yg ban' beristrl itu rajin belading /belading/ ubi jalar; Ipo-
bekerja batatas: nanem - biosono geluk
bejano /bejano/ tabung; bejana: wai tumbuh menanam ubi jalar
(no dikughukken adek lem - biasanya cepat tumbuh
air itu dimasukkan ke dim bejana beladingan /beladingan/ band: sapei
bejat /bejat/ hampar: - ken appai - mo matei sapi yg band itu
mo di lattai hamparkan tikar itu mati
di lantai; ngebejatken meng- belah /belah/ belah; retak: - wo
hamparkan: apai jangan gedang (no belah dualah pepaya
menghamparkan tikar itu; dibejat- itu
kan diliamparkan: apai kak belanak /belana?/ ikan belanak: pu-
tikar sdh dihamparkan nyeu - bangik ghasono ikan be-
bejat glianyat /bejat Ranyat/ berma- lanfak enak rasanya
las-malas: aghat - hanya berma- belang /belang/ belang; tdk polos:
las-malas kawalno - bajunya belang
bejei /bejey/ benci; tdk suka: - nyak belangan /belangan/ lih. ghangek
ngenah lakeuno benci saya meli- belangkin fbelangkin/ belangkin:
hat kelakuannya kawaikeu kamah keno minyak
bekei /bekey/ spt wajah orang akan - bajuku kotor kena minyak
menangis belangkin
bekeu /bekew/ beku: minyak (no kak belangkun /belangkun/ belangkon;
- minyak itu telah beku tutup kepala khas Jawa: dalang
beko /beko/ rengkah; merekah: ta (no makal - dalang itu makal
ne/i (no - tanah itu rengkah belangkon
bekuh /bekuh/ bekicot: - pegelik belango /belango/ belanga; kuali: -
taneman bekicot penghabis ta- kak cupung kuali sdh benlubang
naman belanjo Ibelanjo/ belanja: - pai

35
belasah belik

nikeu amng pasar belanjalah ulun Mesir kuno fling mayat


engkau ke pasar; ngebelanjoken orang Mesir kuno sering membal-
membelanjakan: dang ' dult sem mayat; dibelesem dibalsem:
ulun baghlh jangan membelan- rnayat sai tahan munnel ma-
jakan uang orang lain; ngebelan- yat yg dibalsein tahan lama
joei membelanjai: apo sci beliau fbellaw/ beliau: macf - mo
nikeu siapakah yg membelan- an/ak kedo pegeghno maag,
jaimu; dibelanjoken dibelanja- beliau itu dr mana datangnya?
kan; duitkeu gelik uangku belibei fbehbey/ Iinggis; alat utk
habis dibelanjakan menggali: akuk - besei pakai
belasah /belasah/; tebelasah ke- ngegalei taneh ambilah linggls
asyikan: - mengan keasyikan utk menggali tanah
makan belibis /belibis/ belibis; burung se-
bekmu /belaw/ belau; biru: ngebelau rupa itik, Dendrogucna: putih
membelau, membuat jadi biru: - minder di sawah' burung beibis
kawai andak membelau baju berialan-jalan di sawah
putih; dibelau dibelau: agono belido /bdido/ ikan belida; ikan ber-
kawai io ', mangef kenahan bentuk pipih, banyak tulang, dan
dawak temen hendaknya baju rasanya gurih: ngeguwai kerupuk
mi dibelau agar tampak bersih punyeu - membuat kerupuk
benar ilcan belida
belejing /belejing/; belejang-belejing belib /belih/ pandai berbicara: bub-
bermalas-malas: nyo guno gham bai mo - temen, anying lakeino
aghat ? apakah guna kina bugeu perempuan jtu pandai
bermalas-malas? benar berbicara, tetapi suaminya
belenggeu /belenggew/ belenggu; ke- pendiam
kang: - mo dipakal ngebelenggeu 'belik fbeli?/ belit; hit: - ken tuguk
maling belenggu Itu dipakal mo digalahmeu lilitkan keru-
utk membelenggu pencuri; ngebe- dung Itu di lehermu; tebelik
lenggeu membelenggu: dang terbelit; terlilit: benang Iayangan
jangan membelenggu (no ' dl batang beiiang layang-
belesem /belesem/ alsem; minyak layang itu terbelit di pohon; nge-
kental utk obat: - Inc kurang belik melilit; membelit: ulai
wawal balsem iu kurang baik; mo - uccal- ular itu meliit rusa
nbeIesem member* balsem: 2 belik /beik/ kaleng (utk tempat

Cal
•belik belut

sesuatu): - metigah kaleng tern- pung: anek Negerei Tuho teku-


pat mentega ghuk kebualan - desa Negeni
3 belik /belik/ bedah; ngebelik Tuho termasuk Marga Beliyuk
rnernbedah: - : twIe1 kapuk belighang /beliRang/ belerang: kesi-
membedah: - hubau tenahei ka tan diguwai an/ak - korek api
puk membedah usu buntu dibuat dr belerang
I,ellkat /belikat/ tulang belikat: ulah- beludreu /beludrew/ beludu; be-
nyo - keu sakik? mengapa tu- ludru: dasar - bahan beledu
lang belikatku sakit? belukang /belukang/ Ikan belukang;
belin3bing /belimbing/ belimbmg: be- ikan air laut: punyeu - badanno
limbing: belimbing metegh be- gegeh cucut gergaji ikan belu-
limbing mania; Averhoa Cararn- kang berbadan spt badan cucut
bola; belimbing biaso belimbing gergaji
batu; Averhoa/ belinbInK; belim- belulang /belulang/ kulit hewan (sapi,
bing culuk belimblng asam: kerbau dsb.) yg direbus: gulai -'
dapek dipakai ngisemei punyeu sayur "belulang"
belimbing asam dpt dipakai utk beluluk /beluluk/mumbang kelapa
mengasarni ikan dsb.: - kelapo mo gegak fugo
mumbang kelapa itu selalu jatuh
beling /beling/ beling; pecahan kaca:
belum lb alum! lih. kulub
atei-atei lapah di paghek yeyuh
katteu ngiyekken - hati-hatilah belur /belun/ lampu utk perlengkap-
an berburu: kedo beng - sai
berjalan di dekat sampah kalau-
kalau mengmjak beling dljemukkenmeu di manakah
bells /belis/ iblis; setan: lakeuno ge- kausirnpan lampu utk berburu?
ngebelur pergi berburu: jinno
ge/i -, dicqwoef ma/c ago ngertei
kelakuannya spt iblis, diberi bingei nayah u/un eai adek
lem la/ malam tadi bariyak
tahu tdk mau Inengerti
orang yg berburu ke hutan
bellwah /beliwah/ buah spt semang- belut /belut/ lepas (dr tangan dab.):
ka dipakai sebagai campuran mi- - aajak saf arung sai lepas dr
numan; mentirnun sun: nyak yg satu ke yg lain; ngebehitken
mutil - sai tue/i dipinggfr kuto melepaskan: gham mestei - kesu-
saya mernetik beliwah yg sahan i/o kita harus melepaskan
tumbuh di pinggir pagar kesusahan mi; djbelutken dile-
beiyuk /beliyu?/ n. marga di Lam. paskan: pekem pat rasankeu dang

37
beluteu bengkunang

uruslah pekerjaanku jangan tukang - tukang cuci; ngebena.


dilepaskan teu mencuci; dibenateuken
beluteu /belutew/ tentu: ker/oan dicucikan
gham dawah mo mak makko - bendei fbendeyl ii. sej. gamelan yg
pekerjaan kita had ml tak tentu bentuknya spt gong kecil; ca-
beluwah /beluwah/ panu; penyakit nang: - sal ditettikmeu mo mas-
kulit berupa bintikibintik putih: sokeu ngin/am alat gamelan/
- no, ma/c waras-waras panu- canang yg engkau tabuh itu
nya tak sembuh.sembuhnya aku yg meminjamnya
benah /benah/ busuk; berulat: mang- bendel /bendel/ bundel; berkas: -
gah mo npah sal mangga itu surat mo naghar di lem etnarel
banyak yg busuk dan berulat berkas surat itu hilang di dim
benak fbena?/ lih. utek lemarl; ngebendel membundel;
benaleu /benalew/ benalu, Laronta- memberkas: 10 sal surat-surat-
ceae: batang ghukeu jo diluweh- meu ia yg membundel surat-
ei - pohon duku itu ditum- suratmu; dibendel dibundel
bvhibenalu bendung /bendung/ lih. puppen
benang /benang/ benang: katteu - bener /bener/ benar; betul: nyo sai
mo pegat gham ghuyat r*gebelei dicawokenno la/c ratteu - unyen,
kalau benang itu putus kita payah apa yg dikatakannya belum tentu
membeli kembali benar semuanya
benas 7benas/ alat pelubang dr kawat bengis /bengis/ bengis; kejam: gureu-
utk melubangi anyarnan bambu: keu - temen guruku bengis
- keu aghat kawat pelubang benar; ngebengisei mengejami:
anyamanku hilang; ngebenas na/In nikeu /adei penguaso mak
melubangi dgn "benas": Icuat Ice- perleu rakyat walaupun
degh nikeu yawan mo kuat- menjadi penguasa, tdk peiiu eng-
kab engkau melubangi bakul itu kau mengejami rakyat; dibengisei
dgn "benas"? dikejami: aszak dang - anak
benatang /benatang/ binatang; lie- jangan dikejami
wan: - sangun ma/c ngemik a/cal bengkunang /bengkunang/ pelanduk
binatang memang tak mempu- besar: finno bingei lo lapah nim-
nyai akal ba/c masso - malam tadi ia peagi
benatat /benatat/ kera putth; beruic berbuni, memperoleh seekor (pe-
benateu /benatew/ bInatuL cud: landuk besar)

gi;]
benguh berus

benguh fbenguh/ berlubang besar; be- bakul nasi


sar (utk lubang): bak keket nuc beny /benyik/ lembek; berair: bak
jadei - mengapa dindmg rumah met ino wayah —? mengapa nasi
menjadi berlubang besar; ngebe- itu agak lembek?
nguhei melubangi: tulungpai berassang /berassang/ campuran ma-
nyak —"kaling i/o tolonglah saya kanan binatang (anjing) : kuyuk
melubangi kaleng mi; dibeuguhei band i/o mengan - anjmg pem-
dilubangi: kaling i/o payah berani itu makan "berassang"
kaleng itu sukar dibesarkan ju- berattas /berattas/ berantas; nge
bangnya berattas memberantas: saro te-
benguk /bengukl benguk; kacang men kejaha ran susah benar
kara yg besar dan kulitnya ber - memberantas kejahatan
bulu; tippik - bangik ghasono berdeu /berdew/; meredewo men-
tempe benguk enak rasanya dua (ttg hati): atelkeu wayah
benih /benlh/ benih; bibit: - jagung hatiku agak mendua
benth jagung; ngebenih mem- berei /berey/ itik; sebangsa angsa
benih, menanam benih: 10 nutuk kecil: — apo sai nallul dighuppun
pa.ghei iaturut menanam be- putrei? itik siapakah yg bertelur
nih padi; dibenih di tanam be- di rumpun pisang?
nih:. umokeu Zak ladangku berilet /berilet/ belalak: - ken maw-
belum ditanam benih meu belalakan matamu; ngebe-
bening /bening/ jernih; bening: wal diet membelalak: an/ak Jinno
an/ak suppuk mo - temen air io jugo sejak tadi ia membela.
dr sumber mata air itu jernih lak saja; diberiletken dibe1a1ak
benar an: matono no matanya di-.
benuang /benuang/ kerbau besar yg belalakannya; teberilet terbela-
kehitam-hitaman kulitnya; be- lak
nuang: - telwghuk fenis kibau berugo /berugo/ ayam hutan: - sal
benuang termasukjenis kerbau appal ditinjuk mo kak lupuk
benuo /benuo/ benua: pelawet mo kupek ayam hutan yg baru di-
belayè Wiling - Impak pe- tangkap itu sdh lepas kembali
laut itu berlayar kelillng Benua berumbung /berumbung/ lih. bum-
Eropah hung
benughas /benuRas/ bakul: to nyic- berus /berus/ beras: - sal dipakalno
am - nglssei met = Ia menjunjung - kembang mawar beras yg dI

39
beruyut begnàs

pakainya adalah beros bunga tapel mangga yg belum masak; di-


mawar betit dilcatat; dilempar dgn
beruyut /beruyut/ kelompok; bagian: katapel: gluing nuokeu sanak
ikam tigo - sai ago lapah kami genting rumahku dikatapel anak-
tiga kelompok yg akan pergi anak
besai /besay/ banyak: dang - lakeu betuk /betuk/ betok; nama ikah
jangan banyak tingkah sungai, Anabas Scandeus: punyeu
- bangik dipuppul ikañ betok
'besei /besey/ besi: rudàh gerubak enak dibakar
diguwai an/ak - roda gerobak betung /betung/ bambu besar; Denro-
thbuat dr besi calamus asper: pering - batangno
besei /besey/ parang; golok: ngln- balak-balak bambu betung po-
jam - pai pakai netek kayeu honnya besar-besar
pinjarn parang utk memotong 'betus /betus/ cabik (krn tertusuk
kayu dsb.): babak ga/al, mo - keno
besunuk /besunu?/ bisul; penyakit timbak kulit gajah itu cabik ter-
yg membengkak dan mengandung kena tembakan
nanah: di pahhokeu tue/i - di 2 betus /betus/ sejenis penyakit kulit
pahaku tumbuh bisul yg sering terdapat dikaki: pzilat-
beteb /beteh/ lapar: matel - gha- keu keno -- telapak kakaku ter-
sono, mak mengan an/ak/limo tu- serang penyakit kulit
kuk alangkah lapar rasanya, tdk betut /betut/.lih. cabuk
makan sejak pagi beghak /beRa?/ lebar; luas: medo -
beteteu /betetew/ burung tekukur: taneh mo? berapa lebar tanah
putik - kak lupuk burung sudah itu?; ngçbeghakken melebarkan
terbang kembali jalan maya; dibeghasken dilebar-
beteu fbetew/ luka (krn memegang kan: ghang layo zo mestei cu-
alu, dsb.): pungeukeu - uk/i ke- ilk Jagei jalan raya ini harus di-
puasan pwteu tanganku luke lebarkan sedikit lag!
km terlalu banyak menuinbuk beghas /beRas/ pakai utk pertama
beth /betit/ katapel: - apo sai kali: - ken kawai bereumeu!
pegat karitno? katapel siapa yg pakailah utk pertama kali baji
putus karetnya?; ngebetit me- barumu; ngebeghanken mema-
lempar dgn katapel; mengatapel kal utk pertama kali: dawah mo
manggah sal lak tasak menga. nyak ago - sepateu sai dibelei

40
beghik bibit

bedebel han mi saya akan me- banno kak biak dang lagei
makai pertama kali sepatu yg di- bawaannya sdh berat jangan dibe-
bell kemarin rati iagi
beghik /beRi?/ pant at: - no ba/ak biang Ibiangf biang; bibit; pangkal: io
pantatnya besar sai jadei - kerusuhan mo Ia yg
beghingal /beRingal/ sembarangan menjadi biang kerusuhan itu
(ttg tindakan): unyen gilekno wa- biaro /biaro/ biara; tempat orang
yah - semua tindakannya bersemedi: dl Lappung kgk nge-
agak sembarangan ik - di Lampung sdh ada
beghingin /beRinginj beringin, Ficus biara
benjamina: batang - buahno lu- bias /bias/ beras: igo - kak nyiffek
nik-lunik pohon beringin ber- rnurah harga beras adh mulai
buah kecil-kecil murah
begho fbeRo/ cerca; megho-begho biaso /biaso/ biasa; lumrah; umum:
mencirca-cerca: - di nyak men- - no unggal tukuk io liyeu duo
cerca-cerca saya biasanya tiap pagi ia iewat di
'beghuh /beRuh/ tuinpah: bias mo sini; ngebiasoken membiasakan:
ken adek kin karung beras itu dang minjak keinuasan ja-
tumpahkan ke d ngan inembiasakan bangun kesi-
ken adek 1cm karung beras itu angan; dibiasoken dibiasakan:
tumpahkan ke dim karung; nge- sembaiyang perleu an/ak lunik
beghuhken - menumpahkan: nyak sembahyang periu dibiasakan dr
bias mo adek km karung saya keil
menumpahkan beras itu 1e dl bibei /bibey/ kuah (guiai); saus: gu-
karung; dibeghnhken ditumpah- lai ifo kurang nayah - no gu-
kan lai mi kurang banyak kuahnya
2 beghuh /beRuh/ petik sampal habis 1 bib& /bibik/ bebek: - apo sal ma-
(ttg memetik biiah-btiahan): nge- tel tanyuk dl wai? bebek siapa-
beghub memetilc sampai habis kahyg mati hanyut di sungai?
biak fbiya?/ berat: bias sekarung mo 2 bibc /bibi?/ bibi: - ago ball/c adek
- dip Ikul beras sekarung itu be- anek bibi akan pulang ke kam-
rat dipikul; ngebiakken mem- pung
beratkan: dang— tanggungan u/un 1 bibit /bthit/ liii. ba;bit
jangan memberatkan tanggung- 2 bibit fbibit/ benih; bibit: - kelapo
an orang lain; dilnakei diberati: mo kak dapek ditanem bibit ke-
41
bihel

lapa itu sdh boleh ditanain; nge- kuti nasihatmu


bi&en memblbitkan; membe- bidk fbidi?/ bidik, memandang dgn
nihkan: nayah ternen io - cakkih tetap: - pal sekzkwat nimbak
anyak benar ia membibitkan bidildah sebelum menembak!
cengkth; dibLitkeu dthibitkan: biding /biding/ bedeng; barak: pacul
paghel inc dapek pal di saw oh (no difamukken di 1cm - cang-
path itu dpt diblbltkan di sawah kul itu disimpan di dim bedeng
biCak /bica?/ beca: di Tari/ungka- bidit /bidit/ liii. kedit
rang - ma/c nayah di Tanjung- bido /bido/ beda; seljsih: nyo - an
karang beca tdk banyak tarn nyak jamo nlkeu apakah
bicer /bicor/ cedera mata: kasihan beda antara aku dan engkau?
anakno sal sanak - kasihan biduk /bidu?/ biduk; perahu kecil:
anaknya yg terkecil cedera ma- ghanz belayar makai - kita ber-
tanya layar menggunakan biduk
bicir /bicir/ menceret; selalu buang bidut /bidul/ lih balui
air besar: 10 keno —an/ak bent b- bigai /bigay/ periksa: - pal biyo sal
bei Ia terserang menceret sejak appal diterirno mo! perlksalah
kemari dahulu barang yg baru diterima
bidai /biday/ lih. ghedai itu!; ngebai inemeriksa: an/ak
bidak /bida?/ selimut: - sai bareu jinw nilceu sin/ang inc sejak
selimut yg baru tadi engkau memeriksa sarung itu;
bidal /bidal/ bidal; pepatah migai-bigai memeriksa satu per-
bidan /bidan/ bidang: penolong orang satu: apo sal kak - biyo I/o si-
inelahirkan. apakah yg telab memeriksa barang
bklang /Wdang/ bidang: kebun lado- mi satu per satu: dibegai = dipe-
keu wat tigo - kebun ladaku riksa: sesuai inc perleu - cam sa
ada tiga bidang senduk itu penn diperlksa satu per
bklei /bidey/ desak; paksa: - 10 ía- satu
pah ball/c desak ia utk pulang; bthah /bihah/ kutang: apo sai ago
ngebidei mendesak: dang ulun ngebelei—? siapa yg akan mem-
sal mak ago jangan memaksa beli kutang?
orang yg tdk inau; dibidei dide- bihei /bihey/ wajah) spt orang a/can
sak :nn/innyak — meunyakmak menangis: pudakno - ulah nahan
ago nutuk cawomeu walaupun sedih mukanya spt muka orang
dipaksamu saya tdk mau mengi- yg akan menangis krn menahan

42
bihik bmgngem

sedih cian itu


bihi /bihi?/ lih.jblhei bilau (bilaw/ juling mata: anakno wat
bijil /bijil/ hitung satu per satu sal - anaknya ada seorang yg
blkel /bilctl/ bekel; permainan anak- jeling mata
anak dgn menggunakan bola dan bileng /bileng/ kunjungi: - pal u/un
keong-keong kecil: ngebeleiken tuhonmeu di anek kunjungilah
adik - pa/cal no maen membe- orang tuamu di kampung; ngebi-
likan adik bekel utknya bermain leng mengunjungi; apo Sal lung
'biker /biker/ beker; jam meja: la- nikeu? siapakah yg sering
mun - ahn-alun - kalau mengun- mengunjungimu?; dibileng di-
ci beker perlahan-lahan kunjungi: finno 10 /amono
2 biker /biker/ piala
tadi ia dikunjungi ternan
blkeu /bikew/ biku; lipatan pd tepi bilk /buik/ kehiarga seketurunan
baju; blkeu-bikeu biku-biku adat: ikam awe/c - jzmo 10 kami
blkkil /bikkil/ bengkel: lapah pal sekeluarga/seketurunan adat dgn
adek - upahken sepidah sai ca- dia
dang pergllah ke bengkel upah- bills /biis/ sakit mata yg selalu ber-
kan sepeda yg rusak air: matOkeu kak sako - mata-
bilal /bilal/ bilal: ketip jamo - ke- ku sudah lama sakit dan selalu
tip dan bilal berair
bilang /bilang/ bilang; hitung: - pai billeu /billew/ binjai; Mangifera casia:
piring sal appal diin/am mo hi- buah - misem ghabilo buah
tunglah piring yg baru dipinjam binjai asam rasanya (Bali wani)
"U No /bio/ bila: - nikeu megegh?
bilap /bilap/ baker: - pai yiyuh sal blia engkau datang?
teghu/uk mol bakarlah sampah biluk /biluk/ belok; ngebiluk ; mem-
yg tertumpuk itu; ngebilap belok: dang - arung /0 jangan
membakar: apul mo nyo jugo membelok ke mail
sail paghek api itu membakar apa bindei /bindey/ bendi; delnian: -
saja yg dekat; dibilap dlbakar: bfrzsono ditughik kudo bendi
sAijangzo sal ba,-eu, apui sa- biasanya ditarik oleh kuda
rungnya yg baru dibakar api bingger /bingger/ bengkak: pudak-
bilas /bilas/ cuci; ngebilas mencuci: no - ulah keno tabuk nukva
tulungpai nyak - puppehan inc bengkak krn ditainpar
tolonglah saya membersihkan cu- bingngem /bingngem/ pipi: ulah Ice-

43
ibingo bittik

gemukan - no gegeh bayeh km tan dan gula; jipang: nyak lung


terlalu gemuk pipinya spt beng- mengan - saya suka makan ji-
kak pang
1 bngo /bingo/ anak yg lahh setelah bir /bir/ bir; minuman kemas: -
ayah dr anak itu menlnggal;anak- dapek ngemabukken bir dpt
no sal sanak mo - .naknya yg memabukkan
terkecil itu lahir "bingo" biren /birew/ biru: nyak ngemtk ka-
2 bingo /bingo/ sj. ulat yg berasal wai - saya mempunyai baju
dr Mat biru
bingsin /bingsin/ bensin: - mubil mo 'birik fbiri?/ beri kesempatan: -
kak gelik bensin mobil itu sdh ken pai ulun baghih sal bebalah -
habis berikanlah kesempatan kpd orang
bingung /bingung/ panik, bingung: lain utk berbicara
- temen nyak mikirken rasan mo 2 birIk /biri?/ lih. tandak
bingung benar saya memikirkan bins /binis/ lih. selesal
pekerjaan itu; ngebingungken birko /birko/ berko; lentera listrik
membingungkan: ceritono - ulun pd sepeda: - sepidah mo kak
sai ngedengelken ceritanya mem- peceh',. berko sepeda itu sudah
bingungkan pendengarannya; dibi- pecah
ngungken dibingungkan: dang bimras /birras/ cekatan; tangkas: 10
rasan gegeh mo jangan dibi- kerjo kurang ia bekerja ku-
ngungkan oleh pekerjaan semacam rang cekatan
itu bisek /bisek/; misek-bisek tenisak-
bingut /bmgut/ tdk lurus: gutt,ngan isak: miwang - menangis ten-
sinjang mo - Ufltiflgan sarUng sak-isak
itu tdk lurus; picwig-bingut biào /biso/ bisa: - ulal bisa ülar
amat tdk lurus; ulahnyo nikeu bitil /biti/ bintil; batal-bitil ber-
ngegutting jadei ? mengapa bintil-bintil
engkau menggunting amat tdk bittang /bittang/ bintang: - di langik
lumus? bintang dl langit
binjai /binjay/ kemang; Mangifera- bittek /bitte?/ influenza: nyak -
casia: - sal lak tasak ghasono ml- saya terserang influenza
sem kemang yg belum ftiatang bittegh /bitteR/ betis: - no wawai
IaSanya masaJn temen betisnya bagus benam
bipang /bipang/ kue yg dibuat dr ke- bittik /bittl?f bintik; bittik-bittik

44
bittul bubbak

bintik-bintik kuningan: warno kawaino -


bittul /bittul/ bencui-bencul; pu- warna bajunya merah kekuning-
ngeukeu ngemik - ulah dipatuh kuningan
seghem tanganku ada bencul- bo /bo/bawa;usung: -pal bukeu i/o
bencul kin digigit semut = bawalah buku ml
bining /bitung/ telanjang: adik man- buah fbuah/ buah: - deghian lao na-
del - di wai adik mandi telan- yah sal buyuk buah durian itu
jang di sungai banyak yg busuk
biukeu /biyukeu/ kura-kura kecil: buM /buay/ anak: pigho - ho tano
- nangui dun-dun - kura-kura berapa anaknya sekarang; ba-
kecil berenang perlahan-lahan buai beranak; melahirkan : ma-
biuno /biyuno/ kura-kura besar: atel- jeuno istrmnya melahirkan;
atei di nyapah mo ngemik - anak - anak istri, keluarga
berhati-hatilah di rawa itu ada 2 buai Ibuay/ keturunan: - Sub fag
kura-kura besar keturunan dr marga Subing
bius /bius/ racun, bius: babui lao bual /bual/ liii. ambung Iakkang
matei mengan - babi itu mati buang /buang/ lepas dr /ttg sapi yg
km makan bins melepaskan gerobak dsb.): - pai
biutung /biutung/ kelim; sambungan sapei ing an/ak gerubakno lepas-
pd bagian belakang baju: - kawai- kan sapi itu dr gerobaknya
meu pegat penyeghukno sam- 2 buang /buang/ liii. takkis
bungan bagian belakang bajumu 3 buang /buang/ buang; hukum ke
telah lepas jahltannya tempat pengasingan
biyo /biyo/ barang: - apo sal dibo- Was /buas/ buas: benatang - bina-
meu? barang mffik siapakah yg tang buas -
engkau bawa? bubalei /bubaley/ olah; mulai menger
biyugh /biyuR/. menyala; jakan suatu pekerjaan
biyugh /biyuR/ menyala; miyugh- bubar /bubar/ Iih. gubar
biyugh menyala-nyala (ttg war- bubbai /bubbay/ perempuan yg sdh
na merah dsb.); kawal suluh - ba- kawin: - bdeu bw mdc ngemik
ju merah menyala-nyala anak perempuan janda Itu pu-
bgheh (biReh/ balk (ttg kelakuan): nya anak
lakeno mak - kelakuannya tdk 'bubbak fbubba?/ papan atau bilah
balk (ttg buah petal): petugh wci -
bighing /biRing/. merah kekuning- petal dna papan

45
bubbak buccing

bubbak /bubbaRj buka sesuatu sang di lem nyapah bubu itu


(mengupas dsb.) dgn benda tajani dipasang di dim rawa
1 bbaL /bubbalj; ngebubbal mem- bubub /bubuh/ tainbah; bubuh (ttg
buang sabut (mis. membuang nasi): - kupek dang g/zabai ku-
sabut kelapa) rang mei tainbah lagi, jangan
2 bubbal /bubbal/ menyabit atau takut kurang nasi
mencabut rumput sampai ke akar- 'bubuk /bubu?/ cabut (ttg bulu):
nya - pal manuk sal ditikel mo a-
bubbeb /bubbeh/ enggan: nyak - butlah bulu ayam yg diernbelih
ago ker/o' saya enggan bekerja itu; ngebubuk mencabut ttg
'bubbek /bubbe?/ lembut: tepung bulu): nyak tnanuk saya
mo kurang - tepung itu kurang mencabut bulu ayam
lembut 2 bubuk /bubuk/ bubuk; puder: ku-
2 bubbek /bubbek/ makan (utk ragam pel - sal kurang tasak kopi
kasar) bubuk yg disangan itu kurang
bubbel /bubbel/ liii. tahei matang
'bubbet /bubbet/ ikat pinggang: - bubun /bubun/ ubun-ubun: - sanak
ken kurang lunik. Ikat pinggang- lunik biasono lemeh - ubun-ubun
ku kurang kecil anak kecil biasanya lunak
2 bubbet /bubbetf bebat; ikat: bebu bubur /bubur/ bubur: nyak mengan
glrak mo dapek pakal - katan - kacang u/au saya makan bu-
calukAnez 1t kaAn itu dapat utk bur kacang hijau
membebat lukamu bubus /bubus/ meluap: ulah Wan
'bubbuk /bubbu?/ anai-anai: aghei mak pandai beghadeu, hamjadei -
nuokeu nyl//ek dikan - tiang krn hujan tak pemnah berhenti,
rumahku mulal dimakan anai- bendungan pun meluap
anal bubugh /bubuR/ tabur; tebar: - ken
2 bubbuk /bubbu?/ banting; hanpas: serunding mo di unggak ghappo
- ken pfring mo mengei peceh hawwak taburkan serunding itu
bantingkan piring itu agar pecah di atas ketan kukus
bubbut /buut/ bubut; bungkus: - buccar /buccar/ luka (biasanya km
pai cab.4meu bungkuslah kaki. benturan), kedakno - disitang
mu ulun makai bateu dahinya ter-
bubeu fbutew/ bubu; alat penang- luka km dilempari batu
kap ikar dr bambu: - mo dipa- buccing /buccing/ bonceng: - nyak

46
buccis bujano

kidah makai sepldah - bonceng bugeu /bugew/ diam; tdg banyak bi-
lah saya dgn sepeda cara: nyak ghabai jamo ulun -
buccis /buccis/ buncis; Phaseolus vul- saya takut kpd orang pendiam
garis: - digulai cappur dagmg 'Bugis /bugis/ suku Bugis di Sulawe-
buncis disayur bersama daging si: ulun - pitrer belayar orang
buccul /buccul/ benjul: ulahnyo ke- Bugis pintar berlayar
dakmeu - mengapakah dahimu 2 bugis /bugisf nama penganan di te-
benjul9 pung ketan, santan, dam gula me-
buceu /bucaw/ sudut /ttg sudut ba- rah: juadah - bangik ghzsono
kul dsb.): - yawan mo kak caghik kue bugis enak rasanya
kin atap bocor lantai menjadi buguh /buguh/ lih. Ring
basah buhak /buhak/ melebar (ttg koreng):
bucut Jbucut/ lepas (dr ikatan dsb): kidasno - ulah mak dwbatei
talel sai dipakai ngikek mo kak - korengnya melebar krn tak dio-
tall yg dipakal mengikat itu te- batj
lah lepas buhel /buhel/ buhul: - ikekan talel
budak /buda?/ budak; gundik: lo sal buhul ikatan tali
/adei - dan ialah yg menjadi buher /buher/ tiang hubungan mu-
budak mereka mali: - mo kak ago pateh tiang
budas /budas/ lih. bular hubungan rumah itu sdh hampir
'budei /budey/ uk. buhung patah
2 budei /budey) budi: nyak mak ago Who /buho/ buaya; Cocoradilus p0-
ngemik U tang - jamo nikeu rosus: cawo ulun di wal Seputih
saya tak mau berhutang budi pa- nayah - kata orang di Wai Se-
damu putih banyak buaya
budek /budek/ lih. tileu buhwig /buhung/ bohong; dusta:
2 budek /budekj bodoh; tolol: sanak nikeu dang lung cawo - engkau
sal - perleu did/ar senemen anak jangan suka bicara dusta
yg bodoh perlu diajar sungguh- bull /bull/ lih. kusil
sungguh bujal /bujal/ ditumbuk utk peçh las-
budeu /budew/ ilk. budek lit saya: kupel Inc appal tureu -
buduk fbudu?/ pusar yg menggelem- kopi itu barn saja ditumbuk se-
bung (biasanya pd anak-anak); kedar pecak kulit
jw. bodong: pusegh sanak mo - bujauggo /bujanggo/ pujangga: ulun
pusar anak 1w menggelernbung Lappung mak nayah sai /adel -

47
t,ujk. bulei

orang Lamptmg tak banyak yg bukus /bukus/ liii. bungus


menjadi pujangga bulan /bulan/: di langik - besinar te-
bujuk /buju?/ bujuk; rayu - pta rang temen di langit bulan ber-
adikmeu mangel iko mak nutuk sinar terang benar
lapah bujuklah adikmu agar Ia 'bulang /bulang/ ikat (ttg. mengikat
tak ikut pergl senjata)
bujugh /bujuR/ bujur: mi/a/i - tallui 2 bulang /bulang/ liii. tigheu
meja bujur telur bulang tajei /bulang tajey/ n. sej. sa-
bukak fbuka?/ buka: - ghangek mo, lah satu pakaian adat Lampung:
u/un ago kughuk bukalah pintu - neu keu in/am seberai "bu-
itu orang akan masuk lang tajei" mu saya pinjam Se-
bukan /bukan/ telur tdk menjadi: bentar
rnatei nayah tallui - banyak bulan /bulap/bakar: - pai kertas sai
benar telur cram yg tak menjadi teghujuk mo bakarlah kertas
'bukeu /bukew/ buku; kitab: - tertumpuk itu; ngebulap mem-
apo sai ditulismeu? buku sia- bakar: clang ngejuk adikmeu - bi-
pakah yg engkau tulisi? yo sal teghu/uk mo jangan kau
2 bukeu /bukew/ ruas; buku: - tebeu biarkan adikmu membakar barang
mo ibah-ibah buku tebu itu yg tertumpuk itu; dibulap diba-
pendek-pendek kar: fukuk kering mo u/un sal
bukkal /bukkal/ bulat; utuh: kayeu telzyeu rumput yg kering itu
- mo ago ditetek kayu bulat dibakar orang yg nielintasinya
itu akan dipotong bular /bular/ warna yg memutih kin
bukkar fbukkar/ bongkar; lepas: - buruk atau km matahari; pudar:
pai ,nuaran kapal mo bongkar- dang ngepeghken batik di beng Se-
Iah muatan kapal itu reng na'efl cepet - jangan men-
'bukkuk /bukku?/ bungkuk: bübbai jemur kain batik di terik mat ahari
mo kak - perempuan itu telah nanti cepat wamanya pudar
bungkuk 'bular /bular/ nama penyakit mata
2 bukkuk /bukku?/ bengkok: kayeu yg menyebabkan biji mata memu-
mo kak kayu itu telah beng- tih: matono - matanya "bular"
kok bulat /bulat/ lih. bukkal
bukkus /bukkus/ bungkus: bukeu bulei /buley/ lebat; banyak sekali
mo aghar - no buku itu hilang (ttg buah atau rumput): buek sa-
bungkusnya nak mo - rainbut anak itu le-

48
bulek bunei

bat di hutan
bulek fbule?/ keruh: dang ngawil di bumbang /bumbeng/ lurus tak ber-
wai - jangan memancing di bentuk: badanno - an/ak unggak
air keruh rigeh deh gegeh gaweh badan-
bulet /bulet/ balik: - mljah mo ba- nya lurus tak berbentuk, dan
likkan meja itu: tebulet tebalik: atas sampai ke bawah sama saja
sanak mo anjak kursei anak besarnya
itu terbalik dr kursi; ngebuletken bumbeu Ibumbewl lih. beburo
membalikkan: dang bethito bumbin /bumbin/ pinggir kebun atau
temen jangan membalikkan be- ladang: di - nayah kegho di
rita yg benar pinggir kebun banyak monyet
buleu /bulew/ bulu: io lagei nyabuk bumbung /bumbung/ lubang: - kac-
- rnanuk ia sedang mencabut cing kawaikeu kak beghak bigo
bulu ayam lubang kancing bajuku telah ter-
buling /buling/ ikat; kebat: - pal lalu besar.
putrung mo ikatlah kayu besar bun /bun/ bon; secarik kertas bukti
itu pinjam atau beli: - belanjoanku
buluh /buluh/ bambu; buluh: - di- naghat bon belanjaanku hilan
guwai kuto bambu dibuat pagar bunang /bunang/ bonang; bagian dan
bulung /bulung/ daun; nyak ngebuk- gamelan spt gong kecil: gegeh
ks mei makai - puttei saya tabuhan aghat - seperti gamelan
mernbungkus nasi dgn daun pisang kehilangan bonang (pb)
bulung sup /bulung sup! seledri; bundak /bunda?/ bongkar (ttg barang
Apium graveolens: pohon - mo yg disimpan): - pai kawai sal kak
ghuyang-ghuyang pohon seledri sako dijamuk di lemarel bong-
itu subur-subur karlah baju yg telah lama disimpan
bumban /bumban/ sayatan bambu di lemani.
(utk bahan anyarnan): - mo di- bunder /bunder/ bundar; bulat: ml-
remdempal mangel dianyam sa- /ah mo kak pateh cahik meja
yatan bambu itu direndam dahu- yg bundar itu telah patah kaklnya
Eu, kemudian dianyan bunei Ibuney! semal: - ken cabik
1 bumbang /bumbang/ Earl: - ken io i/o semaikan cabal mi! ; ngebu-
adekjo larikan Ia kemari nei menyemaI; ikam ken mu-
2 bumbang /bumbangf; tebumbang Ian kami menyemaikan benih;
tersesat: to di [as ia tersesat dibunel disemai

49
bunegh burus

bungegh /bungaR/ mabuk: — ulah buras /buras/ buras; penganan dr be-


mengan nedawik mabuk km ras dlbungkus spt bontong: - i/o
makan gadung kurang tasak bunus int kurang
bunggar /bunggar/ liii. bukkar; bung. matang
gar Wo terbongkar seluruhnya burek /burek/ dendam, kesal hati:
hunggik /bunggi?/ ungkit; ngebung- ulahnyo nikeu wayah —? meng-
gik mengungkit: dang lung apakah engkau agak kesal hati?;
kiwawaian gham di ulun jangan ngeburek-burek amat kesal
suka mengungkit kebaikan kita hat!
kpd orang lain; dibunlk di- bureu /burew/ lih. alau
ungkit: segalo kewawaianmeu buruh /buruh/ buruh; pekerja: 10 ja-
no segala kebaikanmu diung- dei - pabrik ia menjadi pekerja
kitnya pabrik
bungo atei /bungo atey/ n. sej. bu- bum! Jburuy/ tdk saling lekat (ttg
nga, berbatang lunak, berdaun me- bontong, buras dsb.): lurtung i/o
rah hati tasakno kurang wawa,, di lemno
bungus /bungus/ berangus (selong- pagun - lontong itu kurang ma-
song moncong anjing dsb. agar tdk tang di dlmnya tdk saling lekat
dpt menggigit): kuyuk lawang mo 'burung /burung/ borong; tebas: -
ghen,iisno kak di - anjing gila pai rambu ran sebatang qo bo-
itu moncongnya telah diberangus ronglah rambutan sepohon mi
bunuh /bunuh/ lih. patei 2 burung /burung/ burung: matei
bunuk /bunu?/ bunut; pohon jawi- bangikneu - rehabang tigeh gha-
jawi; Cynometra Ramuflora: ka- ccak enak benar engkau bu-
yeu - nayah tuweh di pinggir rung, terbang sampai tingi (pb)
wai pohon bunut banyak turn- betapa bahagia hati orang yg men-
buh di pinggir sungai capai kejayaannya
bupit /bupit/ bupet; lemari tempat burup /bumup/ besarkan (ttg nyala
makanan, minuman dsb.: - mo api): - apuf met mo, mangei
duwai an/a/c kayeu fatei bupet memo cepet tasak besarkan
itu dibuat dr kayn jati api nasi itu agar nasinya cepat
bur /bur/ bor; perkakas utk melu- matang
bangi kayu dsb.: — mo ago dl- burus /burus/ lepas (ttg anyam-
pakei ngebur besei bor itu akafl an): yawan mo kak gelik - anya-
dipakai utk mengebor besi manno bakul itu t,elah lepas
burus buwel

anyamannya Fzaban, matono jade! - km


2 burus /burus/ tdk hemat: atei-atei terlalu lama sakit, matanya men-
di duit dang -- bigo berhati- jadi celek
hatilah dgn uang jangan terlalu buttak /butta?/ lih. puttak
boros buttang /buttang/ lepas: - pai kan-
bus /bus/ ljh. bas-bus cing kawawaimeu lepaskan kan-
'busek /busek/ lih. apus cing bajumu; ngebuttang mele-
2 busek /busek/ tdk jernih (ttg kaca pas: agonyo - kawai mengapa
dsb.): ulah kaco mo - jadei ma/c melepas baju?; dlbuttaig dile-
kenahannyo sal di lem lemarei pas: ghangek mo ago pintu
mo krn kaca itu tdk jemnih, apa Itu akan dilepas
yg ada di lemari itu menjadi 'buttal /buttal/ ikan buntal: cawo
tdk tampak ulun - mo bunder badanno
busen /busen/ lih. bubbeh kata orang ikan buntal itu bundar
busik /busikf bersisik .(ttg kulit): badannya
kinyau calukmeu sai mo cuci 2 but /buttal/ gulung (ttg meng-
kakimu yg bersisik itu gulung benang dsb.)
busseu /bussew/ bungsu; paling akhir buttei /buttey/ bukti: mo - mo sal
(ttg anak): ad!kkeu sai - kak ngemaling duitmeu itu buktinya
umur 10 tahun adikku yg bung- ia yg mencuri uangmu
su sdh berumur 10 tahun buttek /buttek/ lih. 2 budek
bussuk /bussuk/ lih. buceul 'butteu /buttewf buntu: giving layo
busting /busung/ besar (ttg perut): - jalan itu buntu
keno penyakik - perutnya pe- 2 butteu /buttew/ tak memiliki: nyak
nyakit busung tano lagel - di duit saya séka-
busur /busur/ busur; alat pelepas rang tdk memiliki uang
panah: nyak mak kuat naghik - buttung /buttung/ buntung: - Ikui
pariah saya tdk kuat menarik buntung ekor
busur panah t buttut /buttut/ lii. Ikul
busugh /busuR/ lih. bebusugh 2 but /buttut/.lih. busseu
butak /butak/ botak; tdk berambut: butub /butuh/ zakar; kemaluan laki-
uleu ragah mo - kepala orang laid: ragah mo maleu ufrzh kenqh-
itubotak an - no lelaki itu malu km
butis /butis/ celek; sejems penyakit tainpak kemaluannya
mata yg memutih: ulah puas be- buwei /buwey/ bul; penjara: - mo
51
btzwek bughuk

aglssel 200 tahanan penjara itu bughak /buRa?/ buruk; lapuk: Jam-
berisi 200 tahanan bat mo kak - jembatan itu su-
buwek /buwe?/ rambut: - no bui dah lapuk
rambutnya lebat bughat /buRat/ janin; embriyo: -
buwet /buwet/ tupal; bajing: - ghi- sapei sat matei mo nutuk haccur
sek mengan kelapo bajing sering janin sapi yg mati itu turut
inakan kelapa hancur
buyan /buyan/ Ith. bugarn bugheh /buReh/ buih; busa sabun
buyar /bu'arf buyar: - pilihkeu mo dikucekken di lem wai tigeh
ngedengei beghito malang mo luah - sabun itu dikocok di
buyar pikiranku mendengar berita dim air sampai berbusa
buyeu /buyew/ usir (terutama utk bughel /buRel/ kabur (ttg warna):
bewan): - pai ,nasuk sai pegelik wamo mo kak - warna jtu telah
paghel usirlah ayam yg meng- kabur
habiskan padi bughik /buRi?/ kurik: di kedo ma-
buyo /buyo/ jampi yg mengandung nuk - sai dijo? di mana ayarn
mantra kurik yg di sini?
buyuk /buyu?/ busuk: matei - am- ughuk /buRu?/ burut; kondor: ta-
bau dag-ing buyuk mo busuk mat atei mo keno haban - ka-
benar bau daging busuk itu sihan ia terserang penyakit burut

52
C

cabah /cabah/ lih. luah cabul; nyabulei mengatakan


cabang /cabang/ lih. puppang cabul: io ulun ia mengatakan
t cabik /cabi?/ cabai: cabilc lunik kata cabul kpd orang lain; dica-
cabai keel; Capsicum frustescens; bulei dikatakan dgn kata cabul:
cabik balak cabai besar; Capsi- 10 ulun ia dikatai dgn kata
cum; cablkjawa piper retofrac- cabul
turn: - lunik ghasono peghes cacad /cacad/ cacat: badanno -
temen cabai kecil pedas benar baclannya cacat; nyacadken
rasanya mencacatkan (orang lain); dica-
2 cabik /cabik/; cabak-cabik acak- cadken dicacatkan: badankeu
acakan: ulahnyo kawal i/o caghik no tubuhku dicacatkannya
mengapakah baju im koyak cacak /caca?/ sebut: - cam sat
acak-acakan gelagh adikmeu 4tbutkgn satu-
cabil /cabil/; cabal-cabil berceloteh; satu nama adikmu; nyacak me-
selalu banyak bicara: dang aghat nyebut: nyak mak pandal ge-
cubo ker/okenpai jangan laghno saya tak pandai menye-
hanya banyak bicara, kerjakanlah but namanya; dicacak disebut:
dahulu gelaghkeu no namaku disebut,
cabuh /cabuh/ alat penangkap ikan nya
berupa sungkup dibuat dr bambu: cacar /cacar/ cacar; penyakit cacar:
lo nm/uk punyeu makai - Ia nyak ghabai keno - saya takut
menangkap ikan memakal "cabuh" terserang penyakit cacar; nyacarei
cabuk /cabu?/ cabut: - kembarzg mencacari: meteral rakyat
(no cabut bunga itu; nyabuk mantri mencacarl; dicacarei di-
mencabut: nyak kembang cacari: rakyat meterel rakyat
saya mencabut bunga; dicabuk dicacarl mantri
dicabut: kembang (no adik cac2u tcacaw/ ceracau; igau: (no -
bunga itu dicabut adik no unggal panas itulah ceracan-
cabul /cabul/ cabul: sanak (no be- nya setiap han; nyacau mengl-
balah - anak itu berbicara gan: io ' kilul duit is. mengigau

53
cabik

mintauang cadas
cacegh -/caceR/ sembur: - ken wai 1 cagak /caga?/ lih. tunjang
mo wung kuJam semburkan air 2 gt /cap?/ rambut (utk ragam
itu ke dl kolam; nyacegh me- kasar)
nyembur: wai mo - kuat te- cager /cager/ tegak berdirl; tegap:
men air itu menyembur deras badanno - temen badannya
benar; dicacegbken disembur- tegap benar
kan: wai - an/ak sumugh air cagil /cagil/ lih. males; cagal-cagil
itu disemburkan dr surnur amat malas
cacli /cacil/ pencil: ken to sayan cahayo /cahayo/ cahaya: mak makko
pencilkan Ia sendiri; nyacilken - sat kubhuk di kamar i/o tak
memencilkan: nyak - to saymn ada cahaya yg masuk kamar mi
ia memencilkan dirinya sen- Cal /cay/ cis (mengusir anjing): -,
din; dicacilken dipencilkan: cawono ngusir kuyuk Cis, Ia
to - tian ia dipencilkani me- menguSir anjing
ieka cai bucal /cay bucay/ tdk menjadi;
cacul /cacul/ anjur (ttg sesuatu yg gagal: rasan jadei - pekerjaan
menjorok); nyacul menganjur: - nienjadi gagal
kayeu mo arung Jo @ kayu cakak /caka?/ naik: - arung Jo pài
itu nienganjur kemari; tecacul seberai naiklah kemari seben-
teranjur tar; nyakakei menaiki: sepidah
cacung /cacung/ lih. bumbang mak dapek sepeda tak dpt
cadang /cadang/ rusak: gerubak apo dinaiki
sai - di pinggir ghang layo - go- cakal /cakalJ cerdik: matei - nikeu
robak siapa yg rusak di pinggir nyissak duit cerdik benar eng-
jalan?; nyadang -- merusak: ,ustin kau mencari uang
mo di badan pekerjaan itu Cabah /cabah/ irk. luah
merusak badan; dicadangken cabang /cabang/ ilk. puppang
dirusakkan: genbakkeu - ulun 'cabik /cabi?/ cabai; cabik lunik
gerobakku dirusakkan orang cabai kecil; Capsicum frustescens;
lain cabik balak cabai besar; Cap-
cadas /cadas/ cadas; lapisan tanah sicum; cabik jawa Piper retro-
keras: sumugh vzo ma/c uah fractum: - lunik ghasono peghes
zi ulah diapit bateu -.- sumur temen cabal kecil pedas benar
Itu tak keluar air km diapit batu rasanya

54
cabik cacul

2cab& /cabik/; cabak-cabilc aak- but: nyak mnak pandat gelaghno


acakan: ulahnyo kawci i/o Caghik saya tak pandai mepyebut na-
mengapakah baju mi koyak manya; dicacak diebut: ge-
acak-acakan laghkeu - no namaku disebut-
cabil /cabi/; cabal-cabil oerceloteh; nya
selalu banyak bicara: dang aghat cacar /cácar/ cacar; penyakit cacar:
cubo ker/okenpal jangan ha- nyak ghabai keno - saya takut
nya bañyak bicara, kerjakanlah terserang penyakit cacar; nyacasel
dahulu mencacari: meterel - rakyat
cabuh /cabuh/ alat penangkap ikan mantri meneacari; dicacarei di-,
berupa sungkup dibuat dr bambu: cacari: rakyat meteret zakyat
to ninuk punyeu makal - m me- dicacari mantri
nangkap ikan memakal "cubuh" cacau /cacaw/ ceracau; igau: limo -
cabuk /cabu?/ cabut: - kembang no unggal panas itulah ceracau-
mo cabut bunga itu; nyabuk nya setiap han; nyacau nengi-
mencabut: nyak kembang gau: to - kilut duit la mengi-
saya mencabut bunga; dicabuk gau: minta uang
dicabut: kembang mo adik cacegh /caceR/ sembur: - ken wai
bunga itu dicabut adlk mo anng kulam semburkan air
cabul /cabul/ cabul: sanak mo be- itu ke dim koiam; nyacegh me-
balah - Lnak itu berbicara ca- nyembur: wal mo - kuat temen
bul; nyabulei mengatakan kata air Itu menyembur denas benar;
cabul: to - ulun Ia mengatakan dicaceghken disemburkan: wal
kata cabul kpd orang lain; dica- an/ak sumugh air itu disem-
bulel dikatakan dgn kata cabul: burkan dr sumur
to uhin Ia dikatal dgn kata cad /caci/ pencil: - ken to sayan
cabul pencilkan Ia sendinl; nyacliken
cacad /cacad/ cacat: badanno - memendilkan: nyak - to sayan
badannya cacat; nyacadken - Ia memencilkan dlrinya sendirl;
mencacatican (oEang lain); \dica- dicacilken dipencilkan: to -,
cadken dlcacatkan: badankeu tian ia dipencilkan mereka
no tubuhku dicacatkannya' cacul /cacul/ anjur (ttg sesuatu yg
cacak /cm?/. sehut: - cam sat g. menjorok); nyacul nienganjur:
lqh ad*meu sebutkan atu-satu kayeu mo arung Jo- kayu Itu
nama adlkmu; nyacak nienye- menganur kemani; tecacul : te-.

56
cung

ranjur seberai naiklah kemari seb&


cacung /cacunaJ lih. tar; nyakakei menalki: sepi-
cacung /cacung/ liii. bumbang dah mak dapek - sepeda tak
cadang /cadang/- rusak: gerubaic apo dpt dinalki
sat - di pinggir ghang layo cakal /cakal/ cerdik: mate! - nlkeu
gerobak siapa yg rusak di pinggir nyisak duit cerdik benar eng-
jalan?; nyadang merusak: ru- kau mencari uang
san mo - di badan pekeijaan cakar /cakar/ cakar: - pudakno
itu merusak badan; dicadangken cakar mukanya; nyakar men-
dirusakkan: geiubakkeu ,
cakar: kucvzg mo lunik caluk
ulun gorobakku dirusakkan anying pitter kucing itu ber-
orang lain kaki keel, tetapi pintar menca-
cadas /cadas/ cadas; lapisan tanah kar; dicakar dicakar: - kucbzg
keras: sumugh mo inak luah dicakar kucing
wal ulah diapit bateu - sumur cak cekedio (ca? cekediyo/ rasanya;
itu tak keluar air kin diapit batu serasa (ttg menceritakan mimpi):
cad as - nyak ngipei nakat manggah
1 cagak /caga?/ lih. twijang serasa saya bermimpi memanjat
2 cagak /caga?/ rambut (utk ragam pohon mangga
kasar) cakep /cakep/ tampan: menghanal
cager /cager/ tegak berdiri; tegap: mo - temen jejaka itu tanipan
badanno - temen badannya benar
tegap benar cakeram /cakeram/ tanda bukti: su-
cagil /cagil/ lih. malas; cagal-cagil rat mo cumo guwai - di gham
amat malas surat itu hanya utk tanda bukti
cahayo /cahayof cahaya: mak rnakko bagikita
- sal kughuk di kamar to tak cakkeng /cakkengf bengkok kin Ca-
ada cahaya yg rnasuk kamar mi cat (ttg tubuh manusia atau he-
cal /cay/ cis (mengusir anjing) ; - wan): pungeuno - tangannyft
cawono ngurfr kuyuk La mengu- bengkok krn cacat; cakireng-kareu
sir anjing amat bengkok kin cacat: pe-
caL bucai /cay bucay/ tdk menjadi; ngeuno - tangannya amat beng-
gaa1: iusan Jade! - pekeijaan kok kin cacat
inenjadi gagal cakking /cakklng/ lihciccing
cakak /cakak/ nailc - anaig jo pal cakliak /cakliak/ Iii. buhung
cakul cambugh

cakul /cakuy/ dagu yg lebih menon- cat itu dioleskan ke dindi.ng


jol ke muka; (iw. cakil) : pudak- cabin /cahm/ calon: to - kepalo
no - mukanya "cakil" La calon kepala kampung; nya-
t cakup /cakup/ cakup; imgkup; nya- lunken mencalonkan: to - direi
kup mencakup: keijoanno kak jade! kepalo ia mencalonkan di-
- segalo keperluan gham pe- rinya menjadi kepala kampung;
kerjaannya teiah mencakup semua dicaiunken dicalonkan: nyak
kebutuhan kita; dicakup dica- mak ago - jadei kepalo saya
kup; diiputi tak mau dicalonkan menjadi ke-
2 cakup fcakup/ katup: - ken gha- pala kampung
ngek (no katupkan pintu itu; caluk /caluk/ kaki: - keu sakik - ka-
nyakupken me ngatupkan: to kiku saint
ghangek ia mengatupkan pintu; calur /calur/ ith. cappur
dicakupken dikatupkan: gha- camak Icamak/ lih. iyek
ngek mo no pintu itu dika- camar /carnar/ burung camar; n. sej.
tupkannya burung: putik .- tehabang jaweh
3 cakup /cakun/ makau; dicakup = di- burung camar terbang jauh
makan: - buho - dimakan buah- cambai /cambay/ sirih; Piper Betle:
nya bulung - dipalui daun sirih
'calak /calak/ lih. simm dijadikan sirih
2 calak /calak/ bangga: - nyak nge- cambang /cambang/ cambang; bulu
mik anak gegeh nikeu bangga yg tumbuh di pipi (biasanya pd
saya mempunyai anak spt engkau lelaki): pudakno latap di -
calang /caiang/; nyahing-calang mukanya penuh cambang
amat terang (ttg penglihatan): ma- cambah /cambah/ lih. cambih
to bubbai tuho mo pagun - ma- cambih /cambihf; cambahr2i
ta perempuan itu masth amat te- cambih-lilih meleleh-leleh:
rang li/in (no kak - Win Itu telah me-
'calit /calit/ lih. cenial leleh-ieieh
calit /calit/ oles: - ken cat mo di cambuk /cainbuk/ ith, pecu2
keket oleskan cat itu ke din- cainbugh /cambuR/ cebur: - ken
ding; nyalitken mengoleskan: amng wai ceburkan Ice air;
nyak cat di keket saya mengo- nyasnbughken menceburkan:
leskan cat ke dinding; dicalitken adek wat saya menceburkan Ice
dloleskan: cat mo - di keket dim air; dicabughken dicebur -

57
camel cangus

kan: adek wai diceburkan ke mukaan air atau rawa; sienis


dim air. genjer
camel /camel/ iih. pekem cangei /cangey/ tengadah: - ken pu-
cammo /cammo/ lih. cacak dakmeu tengadahkan mukamu;
canang /canang/ canang; nama gong nyangei menengadah: io - adek
kecil: - kak ditetik ulun ca- langik iá menengadah ke langit;
nang telah ditabuh orang; nya- dicangelken ditengadahkan
nangken mencanangkan: ulun pudakno mukanya ditenga-
kak - ago ngeguwai mesf Id dahkan
orang teiah mencanangkan akan 'canggah /canggah/ tulang dada: -
membuat mesjid; dicanangkan sapei mo pateh ulah lago tulang
dicanangkan: rasan mo kak nyif- dada sapi itu patah krn berlaga
jek pekerjaan ito teiah mulai 2 canggah /canggah/ tiang (utk lampu
dicanangkan minyak atau meja dsb): - lappeu
candak /candak/ pergok; tangkap; mo kak pateh Il iang lampu mi-
kecandak tertangkap: rasanno nyak itu harnpir patah
di nyak pekerjaan tertangkap 3 canggah /canggah/ turunan kelima;
oieh saya sesudah cicit
canden /candew/ candu; madat: canggek /cangge?/; nyanggek-cang-
gham mak wawai ngisep - ki- gek dim keadaan amat kritis:
ta tak baik mengisap candu sanak mo kak upo kak ago ma-
candik /candi?/ buah yg masih kecil; tei anak ito sdh dim keadaan
bakal buah: - manggah mo kak amat kritis spt hampir mati
jadei bakal buah mangga itu te- cangget /cangget/ tarian adat biasa-
lah menjadi nya utk muda-mudi: jinno bingei
canduk /canduk/ berjalan dgn sebe- ulun - digawei mo tadi malam
iah kaki sambil melompat-lompat orang menari adat pd upacara adat
candung /candung/ iih. cughik itu
cang /cang); necang-decang kadang- cangguk /canggu?/; nyangguk-cang-
kadang tak ada atau kadang-ka- guk tersedu-sedu: io miwang
dang tak punya: nyak di duit ia menangis tersedu-sedu
saya kadang-kadang tak punya cangus /cangus/ sembul: - ken uleu-
uang meu sembuikan kepalamu; nya-
cangduk /cangduk/ enceng gondok; ngus menyembul: uleuno an-
sejenis tanaman yg tumbuh di per- /ak lem wai kepalanya menyem-

58
canggut catang

bul dr dim air; dicangusken wai ia berbaju amat tdk rapi;


disembulkan: uleu buho ml no cappis-ras = cappas-cappis
kepala buaya ito disembulkan- cappur /cappur/ campur: - kue
nya arung Jo campurkan kemari;
canggut /cangut/ ith. cangei nyappurken mencampurkan: -
cangkei /cangkey/ rumah besar yg di- uyah /amo gulo - mencampurkan
huni beberapa keluarga: - dapek garam dan gula; dicamppurken -
munih digelaghei nuo balak dicampurkan: bIas mo no be-
cangkei dpt disebut juga nuo ras itu dicanipurkannya
balak capo /capo/ n. sej. tumbuhan perdu
cangkirang /cangkirang/ liii. ketiping daunnya sering dipakai utk obat:
capang fcapang/ langkah: - sighing bulung - diguwai ubat daun
mo langkabi got itu; nyapang "capo" dibuat obat
melangkahi: nyak mak dapek capung /capung/ lih. gelik
sighing saya tak dpt melangkahi carem /carem/ riuh: - bagho ulun
got; dicapang dilangkahi: wai begurau riuh suara orang ber-
mo mak dapek sungai itu tak gurau; carem-ragem riuh-ren-
dpt dilangkahi dah: ulun pattun riuh-ren-
capeng /capeng/ alat pencetak kue dah orang bernyanyi
kering: - mo kurang wawei 'carik /carik/ tulis: - bukeu mo
alai pencetak kue kermg itu ku- tulislah buku ito; carak-carik
rang baik; nyapeng mencetak: lih. curat-carit
nyak - bakalan /uadah saya 2 carik /cari?/ carik; sekretaris lurah

mencetak adonan kue; dicapeng caro /caro/ cara: nyo - gham megha-
dicetak: /uadah mo ago kue nai rasan 'mo bagaimana cara
itu akan dicetak kita menyelesaikan pckerjaab itu
cappah /cappah/ lih. tabagh
cappak /cappak/ lih. gegak cas /cas/ hingga: tukuk - muas
cappang /cappang/ cabang: - pup- pagi hingga siang
pang mo kak ago pateh cabang. cat /cat/ Cat: - sat di 1cm kaling kak
dahan ito telah hampir patah tukkep cat hijau yg di dim ka-
capping /capping/ liii. caghik; cap- leng sudah tumpah
ping-rawing compang-camping catang /catangf liii. palang; catang-
cappis /cappis/ tdk rapi; cappas- cating malang-melintang: ka-
cappis amat tdk rapi: io beka- yeu mo kayu itu malang-me-

59
catet cegat

lintang kayu utk bangunan rumah


catet /catet/ catat: - unyen duit sal cecaleu /cecalewl n. makanan sej.
kak gelik catatlah uang yg sdh terasi: - mo dilan sal lak /adei
habis; nyatet mencatat: nyak "cecaleu" adalah terasi yg
- pelajaran saya mencatat pe- belum menjadi
lajaran; dicatet dicatat: duit cecanggah /cecanggah/ turunan 5 ge-
sal kak aghat lak uang yg negasi ke bawah; anaknya cicit:
telah hilang belum dicatat ragah mo kak tuho temen, io kak
cateu /cateu/ makan (perktaan ka- ngemik - lelaki itu telah tua
sar utk makan: - kanen mo benar, ia telah mempunyai "ce-
makanlah makanan itu canggah"
can /caw/ tinian bunyi orang men- cecagho /cecaRo) lipas; coro: mel mo
jerit: - io kemeghik "cau" ia diyehei - nasi itu dikencingi
menjerit; cau-merau siau-me- lipas
rau necau-decau cecilik /cecili?/ jengkerik: rengah
cawes /cawes/ capai: kecawes ter- bingei kelawei tedengei bagho
capal: r,ik di nyak - tak ter- - tengah malam buta terde-
capai olehku ngar suara jengkerik
caghik /cañ?/ koyak; sobek: kawai- cecirei /cecirey/ ith. cerei
keu - bajuku koyak; nyaghik- cecumbeu /cecumbew/ barang yg
ken mengoyakkan: dang - ker- dibawa pd pembicaraan dat: ulun
tas mo jangan mengoyakkan sai bekehago ngebo - orang
kertas itu; dicaghikken diko- yg melamar membawa barang adat
yakkan; disobekkan: kurang mo utk menguatkan pembicaraan
no koran itu dikoyakkan- cecung /cecung/ lih. ciccung
nya cecup /cecup/ lih. tukup
cebuk /cebu?/ celup: - ken pin mo cecupeu /cecupew/ sendi: - tuetkeu
di tin tah celupkan pena itu pd si/at sendi Iututku terkilir
tinta; nyebukken menyelup- cecut /cecut/ lih. isep
kan: nyak - benang di wai cedero /cedero/ cedera; cacat : 10 ke-
saya mencelupkan benang di no - watteu tabu let mubil ' ia
air mendapat cedera ketika terbalik
cebuk kakak /cebukkakak/ tokek; mobil
kadal besar: nayah - di bahhan cegah /cegah/ lih. hambat
lutlh •banyak tolcek di bawah cegat /cegatl lih. hambat
cekap celeweng

cekap /cekap/ decah suara mulut: -. cekung /cekung/ cekung: piring -


no mengan kedengian'. decah mu- piring cekung
lutnya ketika makan terdengar cekurak /cekurak/ tengkorak: - uleu
cekaruk /cekaruk/ cengkaruk; penga- limo tengkorak kepala manu-
nan yg dibuat dr ketan dsb. yg sia
dikeringkan: nyak menghittek cekugh /cekuR/ kencur; Kaempferia
mengan ghappo - saya ingin Galanga: - sai massokeu nanem
makan ketan cengkaruk kak dikuirken manuk kencur
cekei /cekey/ pasti; tdk boleh tdk: yg ditanamku dikais ayam
nyak ghasono - masso dult celah /celah/ celah; antara: io nge-
saya rasanya pasti dpt uang guwai nuodi - gunung ia mem-
ceket /cekell liii. pegung buat rumah di celah gunung
ekatan /cekatan/ cekatan; tangkas: cel* /cela?/ celak; alat penghitam
sanak mo - temen unyen rasan ails: - mo kurang agheng celak
bins diker/okenno anak itu Ce- itu kurang hitam
katan benar semua pekerjaan sele- 1 celako /celako/ celaka; bahaya: -
sal dlkerjakannya nyak ulahmeu e1aka saya km
cekering /cekering/ n. sej tumbuhan eugkau
yg kulitnya berduri tajam: batang 2 celako /celako/ lih. salah
- ngemik wei pohon "cekering" celano /celano/ celana: jo makai -
berduri ti/lang bireu ia memakai celana
'cekik /ceki?/ susah; sukar: - temen panjang biru
ago masso duit Rp 1000,00 kebi- celapping /celapping/ lih. cacil
an sukar benar mendapatkan celek /cele?/ Iih. perangei
uang Rp 1000,00 sehari celep /celep/ celup: - pai kawal mo
2 cekik /cekik/ cekik: - nyak cekik- di wai celupkan baju itu di dim
lah saya; nyekik mencekik: igo air; nyelepken mencelupkan:
kanen galah - harga. makanan nyak bumba di sepang saya
mencekik leher; dicekik dicekik: mencelupkan sayatan bambu ke
manuk mo matei ayain itu mati dim Lepang; dicelep dicelup;
km dicekik bumba mo - di sepang sayatan
cekuk /ceku?/ obat tradisional biasa- bambu itu dicelupkan ke dIm
nya utk anak-anak atau hewan: sepang
sanak sai maghing mo di juk - -' veleweng /celeweng/ terenyuh: -
anak yg sakit itu diberi "cekuk" ghaw ateikeu nngeI nikeu gegak

61
celewes ceng

anjak i/an terenyuh rasa hati cemar /cemar/ cemar; noda: davt
saya ketika mendengar engkau ja- guwai - gelagh gham sayan
tuh dr tangga jangan membuat cemar nama kita
celewes /celewes/ tiba-tiba: - io sendiri
gegak an/ak i/an tiba-tiba ia ter- cemaro /cemaro/ ceniara; Casuarina:
jatuh dr tangga batang - bebulung lunik-lunik
celih /celih/ kenes; pandai berbicara: pohon cemara berdaun kecil-kecil
- sanak mo anak itu pandai cembureu /cernburew/ lih. lawang pe-
benar berbicara ngaghek
celit /celit/ jilat: - pal gulai mo cemetei /cemetey/ cemeti: - mo
jilatlah sayur itu; nyelit nienji- kak cadang cemeti itu telah ru-
lat: kuyuk belango anjing sak; nyemetei memukul dgn Ce-
inenjilat kuali; dicelit dijilat: be- meti: 10 kibau ia niemukul
lango kuyuk kuali dijilat kerhau dgn cerneti; dicemetei
anjing dicerneti: sapei mo no sapi
celo /celo/ hina; nyelo: menghina itu dicemetinya
dang - ulun jangan mencela cemit /cemit/ cibir; jebik: - ken
orang lain nyak cibirkanlah saya; nyemit
celub /celub/ penyakit kulit sejenis mencibir: dang ken nyak
kudis: babak badanno latap di - jangan mencibirkan saya; dicemit-
kulit badannya penuh dgn ken dicibirkan: puppikno - no
penyakit "celub" (kulit) bibirnya dicibirkannya
celup /celup/ lih. celep cendano /cendano/ cendana: batang
celur /celur/ siram dgn air panas; - gha'um arnbauno pohon ceri-
(Sd feop): - kecambah i/o dana harum baunya
siramlah toge mi dgn air panas; cendrowasih /cendrowasih/ cendera-
nyelur - menyiram dgn air panas: wasih; n. sej. buruqg: putik
bulung sup menyiram daun nayah di Irian burung cendera-
sop dgn air panas; dicelur di- wasih banyak terdapat di Irian
sirarn dgn air panas: keghaso mo ceng /ceng/ tiruan gaya orang melom-
lak kucai itu belum disiram pat: - 10 meluccak "ceng" ia
dgn air panas melornpat; neceng-deceng iruan
cemal /cemal/ noda (pd kain dsb): gaya orang melompat-lornpat io
kawai andakno keno - agheng meluccak ia "ceng-ceng" me-
baju putihnya terkena noda hitam lompat

62
cengat cennai

cengat /cengat/ bungkuk ke belakang kan: dang ma/eu an/ak lakeino


(ttg tubuh dsb): badanno wayah jangan menceraikan istri dr
- badannya agak bungkuk ke suaminya; diceraiken dicerai-
belakang kan: majeuno kak istrinya te-
cengeding /cengeding/; oengat-cenge- lah diceraikan
ding mondar-mandir tak ada pe- cerano /cerano/ cerana; bekas tempat
kerjaan: to aghat ia hanya sirih dsb yg terbuat dr logam: -
mondar-mandir tak ada pekerjaan biduk cerana berbentuk biduk
cengul /cengul/ 11h. ciccul cerdas /cerdas/ cerdas; pintar: to
cepako /cepako/ cepako; cempaka sanak - rernen ia anak yg cerdas
putih; Michelia longifolia: kern- benar
bang - ghaum ambauno bunga cerdik /cerdikl cerdik; pandai: nayah
cempaka harum baunya ulun sat - pandai banyak orang
cepalo /cepalo/ hukuman adat bila yg cerdik pandai
melanggar tata krama adat: muiei cerigo /cerigo/ curiga: nyak - jamo
pengebus imbun kak keno - di to saya curiga padanya; nyeri-
sesat gadis adat yg duduk di goei mencurigai: mak wawai
balai adat itu mendapat hukuman ulun tdk baik nencurigai orang
adat lain; dicerigoei dicurigai: nyak
cepet /cepet/ cepat; lekas: to gec- musuh saya dicurigai musuh
cei ia cepat marah ceriwit /ceriwit/ cerewet; banyak mu-
1
cepit /cepit/ lih. gapit lut: to sangun - ia memang Ce-
2 cepit /cepit/ jepit: - ken surat mo rewet
di bukeu jepitkan surat itu dim cerito /cerito/ cerita: nyo guno nge-
buku; nyepitken menjepitkan: dengeiken - sat mak bigheh tak
dang pungewneu di ghangek berguna nendengarkan cerita tak
jangan menjepitkan tanganmu di balk; nyerito bercerita: nyuic -
pintu; dicepit dijepit: kertas jinno saya bercerita tadi; diceri-
mo inakai kawak kertas itu token diceritakan: dang /wno
dijepit dgn kawat ulun kejahelan gham jangan di-
cepiyeu /cepiyew/ topi pet: adik ceritakan kpd orang lain keburuk-
nakai - adik memakai topi pet ankita
cerai /ceray/ cerai; pisah: 10 kak - cermal /cermay/ ermai; pohoñ yg
an/ak ma/euno ia telah cerai dr berbuah kecil-kecil dan berasa ma-
istrinya; nyeralken mencerai- sam; Phyllanthus acidus: batang -

63
cerubuh deem

mo bulel buahno pohon cermai cibut /cibut/ lih. tadk


itu kurang manis ciccah /ciccah/ kena putih: - mo
cerubuh /cerubuh/ lih. semarangan melambas di barang kena putih
cerurut /cerurut/ kue yg dibuat dr itu melompat di pohon
pisang dan tepung yg dicampur 'ciccak /cicca?/ gigit (ttg ular dsb
gula: - mo kurang metegh yg menggigit); nyiccak menggi-
kue "cerurut" itu kurang manis git (ttg ular dsb): ului - manuk
ceruteu /ceruteu/ lih. seruteu ular menggigit ayam
cetek /cetek/ bunyi (ttg sendi tu- 2 ciccak /cicca?/ sosoh padi: - pal
buh): - ken tuetmeu bunyi- bias sal appal dituteu lagei -
kan sendi lututmu sosohiah beras yg baru saja di-
ceghanggau /ceRanggaw/ jar tengah: tumbuk pecah kulit itu
- keu sakik jar tengahku sakit ciccap /ciccap/ cincang: - daging
ceghek /ceRek/ siram: - ken wai mo mo tigeh lutek cincanglah da-
siramkan air itu; nyeghek me- ging itu hingga lembut
nyiram: nyak kembang saya ciccan /ciccan/ lih. cacak
menyiram bunga; diceghekken .eiccang /ciccang/ lih. ciccap
disiramkan: wai mo di kembang ciccagh /ciccaR/ rintis: - pai ghang
air itu disiramkan pd bunga layo mo ulahmeu nintisiah jalan
clap fciap/ ciap; tiruan bunyi anak itu olehmu; nyiccagh merintis:
ayam;'nyiap-cyap menciap-ciap: io sal ghang layo dia yg me-
anak manuk anak ayam men rintis jalan
ciap-ciap cicceh /cicceh/ lih, ceghek
cibang /cibang/ pikiran yg bercabang; ciccek /cicce?/ pukul (dgn benda
ragu; kuatir: pilihkeu ngangenken tajam dr atas dim posisi tegak
nikeu kuatir saya mengenang- lurus): - pai tunas mo rnakai
kan engkau cughik pukullah tunas itu (te-
ciak /ciak/; nyiak-ciak menciap- gak lurus) dgn parang
ciap: anak rnanuk - anak ayam ciccel /ciccel/ kerdil; kate: ulah beha-
menciap-ciap ban badanno - mak semeghei
cibung /cibung/ mandi berenang sam- krn berpenyakit badannya kerdil
bil mempermainkan air: io puas tak dpt besar
temen - di wai balak ia puas ciccin /ciccin/ cepung: sanak lunik
benar berenang sambil bermain ding nm/uk - anak kecii suka
air di sungai menangkap capung

64
ciccing cikau

ciccing /ciccing/ lih. kating pah serapah: ulun tuhono kak


ciccigh /cicciR/ lih. ceghek dighasono sumpah serapah
cicco /cicco/ cerca (dgn rasa bangga); orang tuanya telah dirasakannya
ungkit-ungkit (dgn perkataan): ke- ciccut /ciccut/ lih. isep
wawalanno fade! - kebaikannya ciclh /cicth/ nakal (utk mengalahkan
menjadi cerca kebanggaannya orang lain): cubo - io obalah
ciccuk /ciccu?/ runcing; lancip: - te- nakall dan alahkan Ia; nyiclh
men ghango babui mo lancip menakali utk mengalahkan: dang
benar mulut babi itu adikmeu jangan menakali
cicuI /ciccul/ timbul: - ken ghaso dan mengalahkan adikniu; dici-
mak senengmeu jamo io timbul- cth dinakali: adik ulun
kanlah rasa tdk senangmu kepada- adjk dinakali dan dialahkan orang
nya lain
2 ciccul /ciccul/ lih. megegh cicik /cicik/ tokok: - hek uleuno
ciccun /ciccun/ junjung di atas kepa- tokoklah kepalanya; nyicik dito-
Ia Ow. sunggi): - kidah yawan i/o kok: dang ago no jangan mau
junjunglah bakul mi ; nyiccun ditokoknya
menjunjung: ulun Lampung pitter cicil fcicil/ liii; assur
orang Lampung pintar "me- cicir /cicir/ cecer: - ken bias di de-
nyunggi"; diciccun dijunjung: pan ghangek mangei manuk ku-
yawan mo bakul itu dijun- ghuk cecerkan beras di depan
jung pintu agar ayarn masuk (ke ru-
ciccup /ciccup/ sungkup: - me! jamo mah)
gulai sal di unggak mi/a/i sung- cicit /cicit/ tiruan bunyi tikus: -
kuplah nasi dan sayur di atas bagho tikus "cicit" bunyi tikus
meja; tikeu mo dipakaiken - cidal /cidal/ lih. tulem
teko itu dipasang sungkup ciek /ciye?I suara parau: ragah mo
ciccus /ciccus/ kutuk: - iflakno kak baghono - temen suara lelaki
netes badanno kutuk ibunya itu parau benar
telah menimpa dirinya; nyiccus cigek /cige?/; nyigek-cigek tegak
mengutuk: dang iing anak berdiri; berdirl lurus-lurus: dl
jangan suka 'nengutuk anak; di- depan ghangek berdiri lurus-
ciccus dilcutuk: lakeuno ulun lotus di -depan pintu
rwnlk kelakuannya dikutuk ba- cikak /ika?/ cacat krn luka dsb
nyak orang; ciccus murus sum- cikau /cikaw/ liii. cawes

65
ciling clung

ciling Idling/ celengan: duitno sal dang tigeh - kitajangan samp


di lem - kak gelik uangnya yg berselisih paham
1
di dim celengan sudah habis cirei /cirey/ tanda; ciri: - nuono
'chnik /cimi?/ ith. cutik rnakai cat u/au ciri rumahnya
2 cimik /cimil/ judi dgn kartu: maen ialah bercat hijau
- mo mak wawai bermain judi 2 cirei /cirey/ batu nisan: io cumo

dgn memakai kartu itu tdk baik ngenah - niakno Ia hanya meli-
cindul /cinclul/ cendol: is bwzgik di- hat batu nisan ibunya
kan jamo - s enak dimakan cis /cis/ cis; ciii: - nyak ghenyeh
dgn cendol ngenah nikeu cis! saya muak
cingak /cinga?/ pandang: - meu mejihatmu
nyerigoken nyak pandangmu citah /citah/ kain mori: kawai mo
mencurigakan; cmgak-rileng pan- an/ak - baju itu terbuat dr mon
dang heran; keheran-heranan: io citak /citakf cetak (utk kue, buku
gegeh uccal kaghuk anek ia dsb): juadah mo wat wo - kue
keheran-heranan spt rua masuk itli ada dua cetak; nyitak men-
kampung cetak: mesin mo pakai bukeu
cingam /cingam/ cingam; pohon di mesin itu dipakai utk mencetak
pantai yg kayunya dibuat cen- buku; dicjtak djcetak: bukeu
tong; Scyphiphora hydrophyllacea mo tahun 70 buku itu dice-
lacea tak pd tahun 1970
cmgdiing /cingciing/ permainan citang /citang/ lih. 2 cippat
anak-anak, main sumput-sumput- citer fciterf kunci pembuka mur:
an: sanak ramik sal maen - di ghan/ang mo dapek dibukak ma-
tengah taneh banyak anak yg kai - ranjang itu dpt dibuka
bermain sumput-sumputan di ha- dgn kunci pembuka mur
laman cito /cito/ cita-cita; keinginan: - no
cipir /cipir/ rata: punyeu turing mo io ago /adei gureu - cita-citanya
ditakeuei makai piring - ikan ia akan menjadi guru
goreng itu ditaruh di dim piring cittung /cittung/ centong: - mei mo
rata diguwai an/ak kayeu centong
'cippat /cippat/ tdk tepat: sambung- nasi itu dibuat dr kayu
an kayeu mo ambunan kayu clung /ciung/ tiruan bunyi orang me-
itu tdk tepat' niup api dgn buluh; nyiung-
2 cippat /cippat/ selisih paham: ghain clung suara "ciung" berulang-

66
ciut cuet

ulang: bagho hawo sal luah dan fotO): 10 mengan ubat - be-
an/ak kaling penasak /uadah teng Ia makan obat cuci perut
"nyiung-ciung" suara udara yg ke- 1 cucak /cucu?/ tusuk: nyak beZel sa-

luar dr kaleng utk memasak kue tik wo - saya membeli sate dna
ciut /ciut/ ciut; kecil: inatei - gha- tusuk
ngek kwnar mandei çiut benar 2 cucuk /cucuk/ cocok; sesuai: kawal

pintu kainar mandi mo - guwainzeu- baju itu sesuai


ciwit fciwit/ jewer: - kldah cuping- benar utkmu; nyucukken' men-
no jewerlah telinganya; nyiwit cocoickan: dang barang sal mak
menjewer: 'dank - cupingkeu - cucuk jangan mencocokkan ba-
jangan menjewer telingaku; did- rang yg tdk cocok
wit dijewer: cupingkeu no - 3 cucuk /cucuk/ sulam dgn benang

telingaku dijewernya emas: - pai taplskeu sularnlah


cuat /cuat/ cuat: - ken Jcayeu mo dgn benang emas kain mffikku;
aning depan cuatkan kayu itu nyucuk menyulam dgn benang
ke muka; nyuat - mencuat: ke- emas: nyak mak pandai tapis
kipno ulah tenabuh an/ak mo- saya tdk pandai menyulam kain
bil tulang iganya mencuat kin adat dgn benang emas
Ia terjatuh dr mobil cucul /cucul/ cecah: - ken /uadah
cubeh /cubeh/ berbicara dgn sung- mo di kicco cecahkan kue itu
guh: iryah - nawai adik ayah pd kinca; nyuculken w mencecah-
herbicara dgn sungguh menasihati kan: nyak ghappo dl sambel
adik; nyubeh-cubeh berbicara saya mencecahkan ketan pd sam-
dgn bersungguh-sungguh: ayah ba!; dicuculken dicecalikan:
nawai lo anying mak didengelken- apem dl kelapo apam dice-
no ayah berbicara dgn bersung- cahkan pd kelapa
guh-sungguh, tetapi tdk didengar- cudui /cuduy/ ben; sampaikan: -
nya ken kighan mo dl nyak sampal-
cubik /cubik/ lauk khas Lampung yg kan galah itu pd saya; nyudulken
dibuat dr sambal dan ikan: nyak menyainpaikan; membenl: nyak
fling mengan kalar - saya suka - gulo sesippek di nfkeu saya
makan dgn lank "cubik" memberikan gula sebungkus pa-
cubo /cubo/ lih. aba! damn
cucak /cuca?/ ith. cawo cuet fcuetf; nyuet-cuet amat ber-
cucei /cucey/ cuci (khusus utk perut gegas: ulah nyo nikeu lapah "-?

67
cugak cukiat

mengapakah engkau berjalan cukak /cuka?/ kata seru yg dipakai


aniat bergegas? utk mengusir kambing: hus,
cugak /cuga?/ kucai bawang: bulung kainbing mo diusirno hus, "cu-
- bangik dikan daun kucai ba- kak"! kambing itu diusirnya
wang enak dimakan cukih /cukih/ lahir: adik - wo bu-
cugil /cugil/ sentuh: - puppingno lan sat likut adik lahlr djia
sentuh bahunya; nyugil me- bulan yg lalu
nyentuh: dang lemaweng tughu cukit /cukitf angkat (ttg sapi; kam-
jangan menyentuh harimau ti- bing dsb, menyangait punggung-
dur (prb); dicugil disentuh: an gerobak): - ken gerubak mo
no pungeukeu disentuhnya ta- angkatkan punggungan gerobak
nganku itu pd sapi agar sapi menarik ge-
1 cuguk /cugu?/ tak ditumbuhi ram-
robak itu pasangkan penggungan
but atau rumput: gunung mi -
gerobak itu pd sapi
gunung itu tak ditumbuhi rum put; 1 cukkaj /cukkay/ lih. lebth

uleuno kepalanya tak clitum- 2 j /cukkay/ tonjol: - ken ka-


buhi rambut yeu mo aning depan tonjolkan
2 cuguk /cugu?/ daun atau rambut kayu itu ke depan; nyukkai
yg rontok: sanak mo - ulah mag- menonjol: kayeu mo anjak sai
hing anak itu rontok rambut- ramik kayu itu menonjol dr yg
nya krn sakit; rambutan mo -
lain
ulah layeu - pohon rambutan cukkang /cukkang/ gali (tetapi utk
itu rontok krn layu dirubuhkan): - pai batang pattet
cuh /cuh/ tiruan bunyi orang me- mo tagen ghubuh galilah pohon
manggil anjing pisang itu agar rubuh
cal /cuy/ pipa utk merokok (sd. cukkil /cukkil/ cungkil: io nalem
cangklong) guwal kelapo - ia pintar mem-
cuhai /cuhay/; nyuhai-cuhai ber- buat kelapa cungkil; nyukkil
lenggang-lenggang: to lapah mnencungkil: to kemiing ia
sayan ia berlenggang-lenggang mencungkil kemiri; dicukkil
pergi sendiri dicungkil
cult /cuwit/ lih. cuat 'cuklat fcuklat/ cokiat: to makai
cukah fcukah/ asam cuka: - dapek kawai - ia memakal baju wama
nyadangken kedis cuka dpt cokelat
merusak gigi 2 ciikiat /cukelat/ pohon dan buah

68
cuk mayuk cungih

cokelat; Theobroma cacoa: buah jemamuk jangan ditunjukkan


- ghisek Jadel cappuran kupei di mana la bersembunyi
buah cokiat. sering menjadi cam- culsing /culung/ langsung: pinano ti-
puran kopi geh di anek nyak - nigheu nikeu
cuk mayuk /cuk mayuk/ campur sesampai di kampung saya lang-
baur: - mak ketattuan campur sung mencari engkau
baur tak berketetuan cumbung /cumbung/ pining mang-
culçpp /cukup/ cukup; lengkap: 10 - kuk: nyak ngebelei - beling
pitter ia cukup pintar; nyukupei saya membeli pining mangkuk
mencukupi: asilno lak - hasil- cumik-cumik /cumi? cumi?/ ikan
nya belum mencukupi; diukup- cumi-cumi: fo fling mengan -
ken dicukupkan: keperluan Ia suka makan ikan cumi-cumi
gham keperluan kita dicukup- cumil /cumi/ nakal; suka menggang-
kan sedemikian mi gu onang lain: sanak mo - temen,
cukur /cukur/ lih. paras sanak teliyeu dlasikno anak
cukut /cukut/ ljh. caluk itu nakal benar, anak yg benlalu
cuilk /culi?/ Ith. cugil diganggunya
culiken /culiken/ noda biru pd ku- cwno /cumo/ cuma; hanya: - mo
lit spt bekas cubitan: badan sa- peghittekkeu di nikeu hahya
nak lunlk biasono nayah - itu keinginanku padamu
badan anak kecil biasanya banyak cunding /cunding/; ider-cunding
terdapat noda biru berjalanjalan: io aghat - ia
'culuk /culuk/ lampu minyak; obor: hanya berjalan-jalan
gerubak sal lapalz dibengei ngebo cundung /cundung/ condong: nyak
- gerobak yg berjalan malam ghabai ngenah nuo sal kak - mo
hari membawa obor saya takut melihat rumah yg te-
2 culuk /culu?/ telunjuk: - keu sa- lah condong itu
kik telunjukku sakit 'cung /cung/ tiruan bunyi gamelan
3 culuk /culu?/ tunjuk: - ken di kedo yg bernama cung: - baghono ke-
nuomeu tunjukkan di mana dek remen 'cung' suaranya ke-
rumahmu; nyulukken menun- ras benár
jukkan: nyak ghang layo adek 2 cung /cung/ nama sejenis gamelan
pasar saya menunjukkan jalan cungak /cunga?/ lih. cangei
ke pasar; diculukken ditunjuk- cungib /cungih/ g1i bagian atas:
kan: dang di kedo bengno 10 ,nahhO kenahan - ia tertawa

69
cunggeng cuwai

tampak gigi atas mencoret: agonyo nikeu ke-


cunggeng /cunggeng/ tulang ekor: ket mo utk apakah engkau
iduh ulahnyo - keu sakik? me- mencoret dinding itu; dicurit
ngapa tulang ekorku menjadi sa- dicoret: gelaghno kak ulun
kit? narnanya telah dicoret orang
cunguk /cunguk/ colok (ttg mata euro /curo/ gemercik; spt suara air
dsb): - matono coloklah ma- jatuh: - wai mo kedengian tigeh
tanya /o gemercik air itu sampai ke-
cup /cup/ masuk; cap-cup keluar man; nyuro-curo gemercik ben-
masuk: dang ulanig-ulang: wai mo gegak an-
arung karnar
jangan keluar masuk kamar jak pakkul air itu bergemercik
cupak /cupa?/ takaran: - bias jatuh dr atap
takaran beras curung /curung/ Corong; torong:
minyak taneh mo kak bucur co-
cupet /cupet/ tidak luas, sempit: rong minyak tanah itu telah bocor
pilihno - pikirannya sempit cus /cus/ Iih. cup
2 Cupet /cupet/ pelit: dang - larnun cutang /cUtang/ melintang: - ken
gharn ngemik jangan pelit kalau nikeu ngepikken kayeu mo me-
kita punya sesuatu lintangkan engkau meletakkan
kayu itu; cutang-cating malang-
cupeu /cupeu/ sendi: - tuet sendi
rnelintang: bak nikeu ngepikken
lutut
tukkek ramik mo mengapa
cuping /cuping/ telinga: - ga/ah le-
engkau meletakkan tongkat itu
bih bag/zak an/ak kaccil te-
malang-melintang; cutang-beraneu:
linga gajah Iebih besar drpd teli-
porak-poranda: piihkeu /adei - =
nga kancil
pikiranku menjadi porak-poranda;
cupung /cupung/ berlubang: papan
tebak cutang cutang-beraneu
mo - papan mi berlubang
curing /curing/ cOreng - keket cutik /cutik/ sedikit: biaskeu kak -
bug/zak !no makai areng coreng- tern en berasku telah sedikit
lah dinding buruk itu dgn arang benar
curik /curik/ lih. curit cutteu /cuttew/ lih. tulat
curit fcurit/ coret: - kode tilisan mo cuwai /cuway/ angkat sesuatu ke
sai salah coretlah mana di atas biasanya dilakukan sambil
antara tulisan itu yg salah; nyurit tidur; cuwai-basai: mengangkat ke

70
cuwo cughik

atas berulang-ulang: adik adik perlu kau memaki-makinya


diangkat berulang-ulang ke atas cugheh /cuReh/ Iih. cubeh
cuwo /cuwo/ maki: - to lamun cughik /cuRi?/ perang: to muagh
salah makilah ia kalau salah; pering makai - ía menebang
nyuwo-cuwo memaki-maki: bambu dgn parang
mak beguno nikeu - io tak

71
dabang /dabang/ lih. maghing; rasa meu? apa yg engkau dagang-
kurang sehat (ttg tubuh) kan?
dabung /dabung/ pepat; buntu; tdk dagar /dagar/; nagar-dagar warna
berlubang: pering mo - bambu atau keadaan/beradanya sesuatu
itu pepat dgri menyolok: warno kawaino
dacin /dacin/ timbangan; dacin: - - warna bajunya amat menyolok
mo mak setimbang lagei dacin dageu /dagew/ dagu: keu sakik
itu tdk setimbang lagi -daguku sakit
dadar /dadar/ dadar: - ken tallui mo
daging /daging/ daging: - sapei mo
dadarkan telur itu; ngedadar kak nyiffek buyuk daging sapi
membuat dadar: io lagei tallui itu sudahrnulai busuk
ia sedang membuat dadar telur; dahago /dahago/ dahaga; haus: mate!
didadar didadar: tallui mo - watteu sereng pena/o dahaga
telur itu didadar; dadar gulung benar waktu panas terik spt mi
kue dadar gulung: juadah - ba- dahhup /ctahhup/ lih. sekedup
ngik ghasono kue dadar gulung
enak rasanya dahsat /dahsyat/; seru: - temen
dadeu /dadew/ dadu: dang maen angin tupan berubbei dahsyat
pakai kicik jangars hermam da- benar angin topan kemarin; pe-
du utk beijudi rang mo temen-temen - perang
dado /dado/ dada: -- keu sakik la- itu benar-benar dahsyat
mun mehaiyek dadaku sakit ka- daing /daing/ ge1ar bangsawan Bugis
lau batuk yg dipakai di Lampung sbg pang-
dagang /dagang/ dagang: - ken pu- gilan kpd kakak: dang lapah
nyeu mo dagangkan ikan itu; nutuk - jangan pergi ikut
ngedagangken mendagangkan: "daing"
nyak biasmeu anying lak la- daip /daip/ daif; lemah: hadis mo -
keu saya mendagangkan 'beras- kurang dapek dipercayo hadis
mu, tetapi belum laku; didagang- itu lemah kurang dpt dipercaya
ken didagangkan: nyo sai dairah fdairah/ daerah: - ngegudo

72
dakep ingo

manusio dakjal menggoda manu- orang mencari damar ke perke-


sia bunan damar; pedamaghan em-
dakep /dakep/ dekap: - kidah nyak pat berdamar
dekaplah saya; ngedakep men- damei /damey/ damai; tenteram:
dekap: nyak pedem - adik gegehno di anek i/o darnal
saya tidur mendekap adik; dida- tampaknya di kampung mi; ngeda-
kep didekap: adik pedem maiken mendamaikan: nyak ago
mak adik tidur thdekap ibu - tian sai piseu saya ingin men- •
dakwo /da?wof dakwa: - nyak la- damaikan mereka yg berbantah;
mun nikeu band dakwalah saya didamelken lidamaikan
kalau engkau berani; ngedakwo danau /danaw/ danau: di Labuhan
mendakwa: nj'ak ago - nikeu Meringgai wat - sal digejaghel
saya akan mend akwamu; didakwo danau matei di Lab uhan Me-
didakwa: 10 kak ia sudah ringgai ada danau yg disebut da-
didakwa nau mati
dalang /dalang/ dalang; pemimpin dandag/dandan/ lih. sanei
(perwayangan dsb.): io per-
dandan fdandan/ lih. 2 dedek
karo mo ialah dalang perkara
itu dandang /dandang/ alat pengukus:
dalem /dalem/ gelar pasirah; gelar mo mak dapek dlpakai lagei
pemimpin wilayah kecil: ulahnyo alat pengukus itu tak dpt dipakai
di nuo - ramik jimo? mengapa lagi
di rurnah "dalem" banyak orang dang /dang/ jangan: - nutuk nyak
(berkumpul)? jangan ikut saya
dalih /dalih/ dalih: nyo - 10 ago dangak /danga?/; nangak-dangak
kilui duit apakah dalihnya ia berdiri dgn amat gagah: gedung
minta uang berikkat mo di tengah kutak
dalung /dalung/ perunggU: - dapek gedung bertingkat itu berdiri dgn
diguwai pialo perunggu dpt amat gagah di tengah kota
dibuat piala dangei /dangey/; nangei-dangei her-
damagh /damaR/ damar: - dI/a- ada di tempat yg tinggi:ulahnyo
delken cappuran guwal gelas da- nikeu - di san mengapa engkau
mar dijadikan campuran pembuat berada di tempat yg tinggi itu?
gelas; ngedamagh mencari damar dango /dango/ rasa ingin memakan
ulun - adek ghepeng damagh sesuatu (krn lama tak memakan-

73
dangsa daghak

nya): wzyah - nyak mengan gulai semua- barang itu sudah didaf-
ibung saya agak ingin memakan tar
rebung I
datuk /datu?f .panggilan pd kakek;
dangsa /dangsa/ dansa: nyak mak datuk: - keu kak tuho kakek-
iing ngenah ulun - saya tak su- ku sudah tua
ka melihat orang dansa 1d /daw/ harta benda: nyak mak
dapek /dapek/ dapat: nyak lak - me- ngemik - nayah ago ngejuk ni-
ngan mel - saya belum dpt makan keu saya tak mempunyai harta
nasi; ngedapekken men dapatkan yg banyak utk memberimu
payah 1 temen ago - duit Rp 2 dau fdaw/ uang adat uang pembe-
1000,00 sepanas payah be- nan: mo - sal diturunken ago
nar akan mendapatkan uang Rp pengattak adek mulei itu uang
1000,00 sehari; didapekken di- adat sbg pemberian kpd gadis
dapatkan: duit mo di kedo? yg dilamar
uang itu didapatkan di mana? daulat /daulat/ liii. kuaso
dapo /dapo/; napo-dapo tengku- dawah /dawah/ siang han: - - mo io
rap: io tughui - ia tidur teng- megegh adek Jo siang hari ml
kurap ia datang kemari; dawah matting
dappagh /dappaR/ lih. unyah panas tenik: nyak mak sanggup
dapur /dapur/ dapur: lo ngekuk di - lapah wakteu saya tak sang-
ia masak di dapur gup pergi ketika terik matahari
daro /daro/ burung dara: nyak jung dawak /dawa?f bersih: muppeh mak
ngenah putik - saya senang me- - mencuci tdk bersih
lihat burung dara dawat /dawat/ pinsil; dawat: - apo
dasei /dasey/ dasi: - sai kupasang ijo? pinsil siapakah mi?
appai masso keubelei dasi yg dayeu /dayew/; nayeu-dayeu sangat
kupasang baru saja kubeli sedih: miwang menangis
datar /datar/ lih. rato amat sedih
dattar /dattar/ daftar: ken adik- dayo /dayo/ daya; kekuatan: nyak
meu, io ago kughuk sekulah. mak makko - ngelawan nikeu
daftarkan adikmu masuk seko- saya tak berdaya melawan engkau
lah; ngedattar mendaftar: nyak daghak /daRa?/ darat: nyak mak da-
kughuk sekulah saya men- pek nangui, accak nyak meneng
daftar masuk sekolah; didattar di - saya tak dpt berenang, le-
didaftar: unyen biyo mo kak bth baik saya tinggal di darat

74
daghang deget

daghang /daRang/: naghang-daghang bis-habisan; ngededekken meng-


hangat (ttg suhu tubuh). badan- habiskan (membuat jadi habis agar
no wayah badannya agak ha- terasa lega, misalnya berpesan
ngat dsb.): nyak cwno ago tanggeh
debel /debey/ sore; senja han: nyak di nikeu saya hanya akan meng-
megegh kak - saya datang sdh habiskan (melegakan) pesan pada-
sore mu; didedekken dihabiskan
debek /dabe?/ tercium (baunya): - (agar lega ttg pesan isb.): kak
ambauno tigeh /0 tercium bau- tanggeh, ringgal rerserah di Ia-
nya sampai kemari; nebek-debek- keuno sudah dthabiskan (dile-
sering tercium baunya: ambau gakan) pesan, hanya terserah kpd
bakkai tikus sering tercium bau kelakuannya
bangkai tikus 2 dedek /dedek/ solek, hias: - lah ba-

debeng /debeng/; nebeng-debeug danrneu! hiaslah dirimu!; nge-


was-was: nyak -, ghabai 10 mak dedekel menghiasi: apo sai - ni-
rnegegh saya was-was, takut ia keu siapa yg menghiasi engkau;
tdk datang didedekei dihiasi: pudakno
debeu /debew/ debu: - tehabang makai pupur mukanya dihiasi
debu beterbangan dgn bedak; bededek berhias:
debingei /dibingey/ malam: - mo matei munnei lama benar
gham lapah adek gedung biuskup engkau berhias.
malam mi kita pergi ke gedung dedel /dedel/ desak: - 10 adek gha-
bioskop ngek desak ia ke pintu; nge-
debugh /debuR/ debur: - umbak dedel mendesak: keperluan mo
debur ombak; debagh-debugh kak kepenluan itu sdh men-
debar-debur; umbak ombak desak; didedel didesak: mi/ah
berdebar-debur kak arung pinggir meja te-
dedak /dedak/ basah: kawdikeu - ke- lah didesakkan ke pinggir
no u/an bajuku basah kena hu- dedep /dedep/ bersih; habis tak ber-
jan; dedak4ahak basah kuyup sisa: yeyuh (no lak - disapeu
dedal /dedal/ daging dada: - nanuk sampah itu belum bersih disapu
i7o kurang gemuk daging dada dedes /dedes/ lih. paghek
ayam mi kurang gemuk degak /degak/ liii. deget
1 dadak /dede?/ habis-habisan: io deget /deget/ teguk: - kidah wai
didanggebei - ia dipesankan ha- (no deguklah air itu; ngedeget

75
egung dendo

meneguk: nyak wai saya dangkal; didekkei didengki!


meneguk air; dideget diteguk: nyak mo saya didengkinya
no wai segelas, ghadeu mo lapah dekeu /dekew/ dekur (spt suara bu-
diteguknya air regelas, lalu ia rung merpati): - putik mo kede-
pergi ngian tlgeh Jo dengkur burung
degung /degung/; negung-degung itu terdengar sampai di sini; ne-
berbicara amat sombong: io fling keu-dekeu mendengkur-dengkur
ia suka berbicara amat som- puti4 mo an/ak jinno - bu-
bong rung itu mendengkur-dengkur sa-
degub /degup/ degup: - jattungno jak tadi
tethaso tigeh dado degup jan- delegasei /delea sey/ delegasi: -
tungnya terasa sampai ke dada; sai ago megegh an/ak dairah 5Ji-
negup.degup berdegup-degup: mo Jelegasi yg akan datang dr
watteu io dicuak pulisei, /attung- daerah sebanyak 5 orang
no - ketika ia dipanggil polisi, delimo /delimo/ delima: Puñika
jantungnya berdegup-degup Eranatum: buah - mo kak peceh
deh /deh/ bawah: bo arung - ba- buah delirna itu te!ah merekah
wa ke bawah; ngedehken mem- demang /4emang/ demang; kepala
bawahkan; membuat agar ke ba- distrik yg membawahkan lurah-
wah: apo sai'- kertas mo di mi- lurah (pd zaman belanda): Ja-
jah siapakah yg membawahkan man ho nayah ulun Belanda -
kertas di meja itu; didehken zaman dahulu banyak demang
dibawahkan: pigura sai ghaccak bangsa Belanda
mo dapek cutik pigura yg dendem /dendem/ dendam: nyak
tinggi Itu dpt dibawahkan sedikit; makket - jamo nikeu 1- ,aya tak
kedehan = terlalu bawah: lamun pernah dendarn kepadamu
musang gambar di keket dang dendeng /dendeng/ lengkap; hadir
kalau memasang gambar di din- berkumpul semua: ulun tuhono -
ding jangan terlalu bawah nenganei gaweino kedua orang
dekkei' /dekkey/ dengki: dang fling - tuanya menghadiri pestanya
famo ulun jangan suka dengki dending /dending/ lih. dinding.
kpd orang lain; ngedekkei men- dendo /dendo/ denda: nyakmakago
dengki: ulun sai fling biasono nrimo - meu saya tak man
pilihno cupt orang yg suka menerima dendamu; ngedendo
mendengki biasanya berpikiran mendenda: pulisei ulun sai besa-

76
deng denim

lah polisi mendenda orang yg 'derajat /derajat/ derajat; harkat: -


bersalah; didendo didenda: nyak ughik gharn, gham sayan sal nga-
pulisei saya didenda pulisi turno derajat hidup kita, kita
deng /dengf tiruan bunyi benda ja- sendbilah yg mengaturnya
tuh: - lo ngegegakken bias Se- 2 derajat fderajat/ derajat ukuran pa-
karung anfak mubil deng ia nas: panas badanno rigeh 39 -
menjatuhkan beras sekarung dr panas badannya sampai 39 derajat
mobil derep /derep/ mengambil upahan me-
dengei /dengey/ dengar: - ken apo motong padi kpd orang lain: nyak
sai miwang dengarkan siapa yg - di umo kepalo saya mengam-
menangis bil upahan memotong padi di Ia-
dengung /dengung/ dengung: - me- dang kepala kampung
sin mo tigeh nileuken cuping 'deres /deresf lih. anus
dengung mesin itu menulikaff te- 2 deres /deres/ lih. lepo
linga; ngedengung herd engung: 3 ideres/deres/ lih. rapet
baghonyo sai an/ak jino? dereu /derew/ deru: - mesin mobil
suara apakah berdengung sejak deru mesin mobil
tadi? didengungken didengung- derhako /derhako/ durhaka: io sa-
kan: bagho mo di cuping sua- ngun dasar sanak - ia memang
ra itu didengungkan di telinga dasar anak durhaka
depan /depan/ depari: nyak lapah derip /derip/ denp.derip sering te-
urung - saya pergi ke depan rasa panas dingin (ttg suhu badan)
depeu /depaw/ ikan karang yg berbi- jan/ak finno tukuk badankeu
sa: atei-atei nangui di lawet sai ghaso ago maghing sjak pagi
ngemik karang katteu ngemik - badanku sering terasa panas dingin
berhati-hatilah berenang di laut spt akan sakit
berkarang kalau-kalau ada ikan dermo /dermo/ ith. penghenei
"depeu" dero /dero/ lih. sisso
depo /depo/ depa; ukuran panjang 'deruk /deruk/ tiruan bunyi spt bu-
kedua belah tangan mendepa (4 nyi burung dara: - bagho beteng-
hasta atau ± 6 kaki): guwafnyo no sakik "deruk" suara perut-
nikeu ngupulken kayeu sal ti/fang nya sakit
3— buat apakah engkau me- 2 deruk /deruk/ burung dara
ngumpulkan kayu yg panjangnya derum /derum/ drum; drem; - Sal
3 depa? suluh mo latap ngissei mmnyak

77
derung diguk

derum yg merah itu penuh berisi ceh jangan menekan kaca itu
minyak nanti pecah; dideghen ' ditekan:
derung /derung/ tiruan bunyi "rung" nyo sal kenmeu di keket?
nerung-derung bunyi"rung" apa yg ditekankanmu ke din-
berulang-ulang; menderu-deru: ding?; tedeghen tertekan: kaling
bagho kapal terbang watteu nge- mo kipit ulah ghangek kaleng
liyeuei anek i/cam menderu- itu gepeng krn tertekan pintu
deru bunyi kapal terbang ketika dibang /dibang/ lih. gattung
melewati kampung kami dibung /dibung/; dibang-dibung ter-
desah /desah/ desah: - bagho ulun ayun-ayun di atas tali dsb.: nyo-
besiah desah suara orang berbi- pal sal - di unak panggagh
sik; nesah.desah berdesah-desah; apakah yg terayun-ayun di atas
bagho ulun besiah berdesah- loteng?
desah suara orang berbisik didik /didik/ Rh. ajar
desek /desek/ lih. dedel digek /dige?/ geleng (kepala dsb.):
desto /desto/ lih. buhung - nyak ngenah lakeumeu ge-
deter /deter/ getar: - mesin tegha- leng kepala saya melihat kelaku-
so rigeh Jo getar mesin terasa anmu; nigek-digek - inenggeleng:
sampai kemari; neter-deter bet- io '-' mak ago nutuk ia mengge-
getar-getar: ulahnyo kawak mo leng-geleng takmau turut
mengapa kawat itu bergetar-
getar? digeng /digeng/; nigeng-digeng ter-
detik /detik/ detik; 1/60 menit: war-
lalu keras (ttg pendirian dsb.):
teu limo - beguno temen di nyak ulun sai - sediria iling dibe/ei
bagi saya waktu 5 detik amat lawan orang yg terlalu keras
pendirian sering dibenci musuh
berguna
deghing /deRing/ dekatkan ke api diger /diger/; niger-diger tegak bet-
agar panas atau kering: - babak din: dang - di ghangek jangan
mo di apui dekatkan kulit itu tegak berdiri di pintu
ke api agar panas/kering diguk /digu?/; niguk-diguk amit
deghen /deRen/ tekan: - pal putik lamban; lambat (ttg càra dsb):
mangei kucceino dapek kughuk - 10 bekerjo -, muloño ulE4n rnasso
tekanlah sedikit agar kuncinya hasil ia bekerja amat lamban,
dpt masuk; ngedeghen - mene- maka ia lambat mendapat hasil;
kan; dang - kaco mo na'en pe- digak-dlguk = niguk-diguk

78
dilan duduk

dilan /dilan/ terasi: - dipakai nge- hujan


guwai sambel - terasi dipakai utk diwan /diwan/ dewan; majelis; ba-
membuat sambal dan: io jadei angguta - perwakil-
diplumat /diplumat/ diplomat; orang an rakyat ia menjadi anggota
yg menyelenggarakan diplomasi: perwakilan rakyat
nyak mak neduh lo dapek /adei diwei /diwey/ dewi; dewa perem-
saya tdk meduga, ia dpt menjadi puan: mulei mo sikep gegeh -
diplomat gadis itu cantik spt dewi
dinamit /dinamit/ dinamit; alat pele- diwo /diwo/ dewa: ulun Islam mak
dak yg amat kuat utk menghan- percayo jamo - orang Islam
curkan batu kapur dsb.: gunung tdk percaya kpd dewa; ngediwo-
kapur mo dipecehken makai ken mendewakan: lo kak -
gunung kapur itu dipecahkan dgn harto ia tlh mendewakan harta;
dinamit didiwoken didewakan: mulei sai
dingik /dingikf; ningik-dingik du- no mestei disayangno gadis
duk dsb. yg seakan-akan hendak yg didewakannya pasti disayang-
jatuh: mejeng di tebing du- nya
dudk di tebing seakan-akan hen- duang /duwang/ persis; serupa: anak-
dak jatuh keu - gegeh anakmeu anakku
dipan /dipan/ dipan; tempat tidur serupa benar dgn anakmu
di kayu: - mo kak pateh sal dudeu /dudew/ panggil (dgn suara
calukno dipan itu kakinya satu keras) - nyak panggil saya dgn
sdh patah suara keras; ngedudeu memang-
direi /direy/ diii: - keu sebatang gil dgn suara keras: nyak - nikeu
karang dfriku sebatang kara saya memanggilmu dgn suara
dint /dirit/ lih. tanjar keras; didudeu dipanggil dgn
dis /dis/ seharusnya: io - no kak suara keras: nikeu - no engkau
megegh tano ia seharusnya sdh dipanggilnya dgn suara keras
datang sekarang duduk /dudu?/ letak; duduk: - ken
disak /disa?/ desa: makluns jugo zo sual mo di bengno dudukkan
ulun - maklumlah, la orang soal itu pd tempatnya; ngeduduk-
desa ken mendudukkan: dang -
Disimber fdisimber/ Desember; bulan nyak jadei ketua jangan mendu-
ke.12: biasono bulan - /anuh dukkan saya jadi ketua; diduduk-
biasanya bulan Desember musim ken didudukkan; diletakkan:

70
dudul dughuk

io jadei pippinan ia diduduk- dr kayu


kan menjadi pimpinan dunio /dunio/ dunia: gham ughik di
dudul /dudul/ dodol: - apo sal kak - mestei setulungan kita hidup
kulapen dodol siapa yg sudah di dunia harus saling menolong
berjamur? duo /duo/ doa: - ken mangei nyak
dugal /dugal/ ulu hati: ghaso sakik selamat doakan agar saya se-
tigeh di - rasa sakit sampai ke lamat; ngeduoken mendoakan:
hulu hati nyak - keballasan ughikmeu
dugo/dugo/lih kiro saya mendoakan keberhasilan hi-
'duguk /duguk/ lih. belis dupmu; diduoken didoakan: ke-
2 duguk /dugu?/; nuguk-duguk ter- selamatankeu ulun tuhokeu
letak (dgn diam): mi/ah - di- keselamatanku didoakan orang
tetu ken mejaterletak di sudut tuaku
duff /duwil/ Iih. piseu duruk /duru?/; nuruk-duruk amat
duit /duit/ uang: - keu kak gelik besar dan tampak seram: gajah
uangku telah habis mo - gajah itu amat besar dan
duk /duk/ dok; galangan kapal: ka- tampak seram
pal mo disaneilcen di unggak - duso /duso/ dosa: - meu di nyak da-
kapal itu diperbaiki di atas galang- pek keumaapkan = dosamu pd sa-
an kapal ya dpt saya maafkan
dukat /dukat/ hiasan berbenukuang dusun /dusun/ dusun; desa: nyak i/o
logam: io ngebeleiken anàkno pe- ulun - saya mi orang desa
nitel - ia membelikan anaknya dut /dut/ dot; alat dibuat di karet
peniti Was berbentuk uang logam utk menyusui bayi: upei mo ngi-
dukuh /dukuh/ petanP to ulun - sai nurn puan makai - bayi itu
rajin, umono beghak tutuk dawak minum susu memakai dot
ia petani yg rajin, Iadangnya duwarah /duwarah/ lih. lamun
Was lagi bersih duwaro /duwaro/ pintu gerbang:
dukun /dukun/ dukun: di anek bia- - nuo pintu gerbang rumah
sono ulun ngebuai ditulung - dughei /duRey/ datang lebih kemu-
di kampung, biasanya olang mela- dian: io - anjak nyak ia datang
hkan dibantu dukun lebth kemudian drpd saya
dulang /dulang/ tempat nasi yg dibu- dughuk /duRu?/ sejenis pohon yg
at di kayu: rnei mo df.nvIk di- daunnya dpt dibuat lalap: ikarn
kughukken - nasi itu diangkat mengan kalat kucuk - kami
dimasukkan ke dim tempat nasi makan dgn lalap "dughuk"

80
G

gabah /gabah/ gabah; butir padi yg gadik /gadik/ Iih. aduk


telah lepas dr tangkainya: sawah- gading /gading/ gading: - ga/a/i ga-
no masso - tigo tun sawahnya ding gajah
mengliasilkan tiga ton gabah gado /gado/ gado; kayu pemukul: -
gabng fgabeng/ tak berpati; kikim saz di jiidung ghangek kak lipugh
sai telat dicabuk tano kak - ubi gada yg di Ibalik pintu .telah hi-
kayu yg terlambat dicabut sdh tak lang
berpati gaduh /gaduh/ ribut; gaduh: nyak'
gabir /gabirl; gabar-gabir - sebar luas mak ago guwai - saya tdk mau
(ttg aib atau berita yg tdk baik) membuat gaduh
gabuk /gabuk/ lapuk: papan jambat gadung /gadung/ sej. tumbuhan yg
mo kak— papan jembatan itu berumbi spt talas dan dpt dijadi-
sdh lapuk kan obat
gabul /gabul/ seinbarangan; sal jadi: gagah /gagah/ gagah; berani: - temen
dang gemilek -, hasilno mak Wa- tenterah lamun bans gagah be-
wai jangan bekerja sembarangan nar tentara kalau berbaris
hasilnya tdk balk gagai /gagay/ lih. binjai
gabung /gabung/ gabung: - ken ja- gagal /gagal/ tdk jadi; batal: nyak
dei sai gabungkan menjadi satu rnak neduh dapek jan/ei gham -
gabur /gabur/ rebut: - ngegabur - saya tak menduga bahwa janji kita
merebut: dung duirkeu jangan gagal
jangan rnerebut uangku digabur gagang./gagang/ lih. lenganan
direbut: duitku no - uangku gagit Igagit/ gempar; heboh: dawah
direbutnya mo u/un - ngenateiken ulai
gabus /gabs/ seka; lap: - pai iting- hari ml orang (gempar) membu-
meu sekalah keringatmu; ngega- nuh ular
bus menyeka: nyak iting 'gago /gago/ lerai: - pai sanak sai
saya menyeka keringat digabis piseu mo lerailah aiiak yg ber-
diseka: itingno keringatnya ke1hi itu
diseka 2 gago /gago/ lih. gabur

81
gago gambur

3 gago /gago/ padamkan (ttg api): lukek jarang ghuyo galibnya


- pai apui sai balak mo padam- 0 rang pelit jarang yg kaya
kanlah api yg besar itu galih /galth/ kambium; galih: - ka-
gasaho /gasaho/ suara (ttg tertawa • yeu mo kak balak galih kayu
dsb.): - tian mahho suara itu sdh besar
mereka tertawa galik /galik/ baring: - ken adekmeu
1 JJj /gahhing/ usil: dang - di di kasur baringkan adikmu di
rasan ulun jangan usil akan pe- kasur; ngegalikken membaring-
kerjaan orang lain kan: nyak - adek di beng pedern
/gahhing/ lih. kuatir saya membaringkan adik cli
gajah /gajah/ liman; gajah ; gad ing tempat tidur
gading gajah galing /galing/ keriting/: buekno -
gajul /gajul/ sorong; anjur: - ken rambutnya keriting; ngegalingken
arung /0 kayeu mo mangei sai mengeritingkan: to pitter
baghih dapek kemuat soronglah buek ia pintar mengeritingkan
kayu itu keniari agar yg lain dpt rambut
termuat gaman /gaman/ parang bermata pen-
galah /galah/ leher: wai mo ghelem dek: atei-atei mo ta/em temen
-

sates - sungai itu dlmnya se- berhati-hatilah, parang itu tajam


batas leher benar
galai /galay/ lih. guccang gambang /gambang/ kuatir: nyak -
galak /gala?/ lih. ago to mak megegh saya kuatir ia
galang /galang/ ganal; diberi sesuatu tdk datang
utk disisipkan: lemareikeu kak gambar /gambar/ gambar: - nyo sai
di/uk -, mangei mak ringgung diguwaimeu gambar apa yg
lemariku sdh diberi ganjal agar tdk engau buat
goyah gambir /gambir/ gambir; Uncaria
galang uieu /galang uleu/ lih. lunan Gambir: bulurg - diguwai nya-
galei /haley/ lih. kalei mak babak bena rang daun gam-
kaleng /galerig/ sej. lumut yg tumbuh bir dipakai utk menyaniak kulit
atau terdpt di dim air binatang
galeu /gelaw/ alat pengaduk; codik gambuk /gambukf riuh: ulun - nya-
besar: dudul dikaghih makai - woken nikeu orang pun riuh
dodol dladukdng i cluk besar mencakapkan engkau
galib /galib/ galib; lazim: - no ulun gainbur /gasnbur/; Slur-gambur

82
gamek garus

amat bersenang-senang: 10 ag/tat nya; peganggeu perkosa


ughik - ia hidup dng amat 2 ganggeu /gangew/ lih. maleu
bersenang-senang gano /gano/; luppo gano tdk sadar;
gamek /game?/ lih; pegung hingga lalai
gamis /gamis/ jubah: hakim rnakai - ganung /ganung/ Iih. ribut
agheng hakim memakai jubah gar /gar/ "gar" (tiruan bunyi gele-
hitam gar): bagho papan ghubuh di
gan /gan/; segan-gan habis-habis- lattal "ugar" bunyi papan rubuh
an: io kak - nyekulahken anak- di lantai
no, anying mak jadei pitter 'garang /garang/ Iih. panggang
ia telah habis-habisan menyeko- 2 garang /garang/ pemarah: dangjadei
lahkan anaknya, tetapi anaknya j7rno - jangan menjadi orang
tak menjadi anak yg pandai pernarah
'ganas /ganas/ buah; dang pzghek garap /garap/ kerjakan: - sawahkeu
lemaweng - jangan berada di kerjakan sawahku: ngegarap
kat harimau buas mengerjakan: nyak - sawah
2 ganas /ganas/ suka: io - geinilek saya mengerjakan sawah digarap
ia suka bekerja dikerjakan: rasan mo lak -
ganau /ganaw/ Iih. kecau pekerjaan itu belum digarap
gandar /gandar/ !ih. segáyagh garas /garas/ serta merta: - io mm-
ganding /ganding/ genit: mulei mo -
jak serta-merta ia bangkit
tern en gadis itu genit benar garing /garing/ kering: dtguring tigeh
gandit Iganditi pinggang: awas, dang - digoreng hingga kering
tekacir tali - rneu awas, jangan garis /garis/:- mo kurang tebeng
tertmggal tali pinggangmu garis itu kurang lurus; ngegaris
gando /gando/ ganda: lipet - lipat menggaris: nyak nzakai dawat
ganda saya menggaris dgn pensil digaris
ganduk /ganduk/ lih. sakkut digaris: kertas mo lak '- kertas
'gang /gang/ gang, lorong: - mo lu- itu belum digaris
tak rernen gang itu becek benar garo-garo /garo-garo/ ith. sakkan
2 gang /gang/ n. sej. tumbuhan bersu- garuh /garuh/ kacau-balau: dang iing
lur biasanya tumbuh di hutan ngeguwai - pikiran jangan suka
'ganggeu /ganggew/ tak pantas: io membuat kacau-balau pikiran
bededek - ternen upono ia ber- garung /garung/ ith. rappuk
dandan tak pantas benar tampak- garus /garus/ lih. tughth

83
rut gayah

'pmt Igarut/ lih. tughih gattei /gattey/ ganti: - pai kersei mo


2 garut /garut/ n. sej. ubi: ubei - da- gantilah kursi itu; ngegattei
pek dikan / ubi garut dpt dima- rnengganti: nyo caro seperah
kan sal ka,nah mo bagaimanakah
1 gasak /gasakl hawak; rakus: io rnengganti taiak meja yg kotor
mengan - temen ia makan rakus itu? digattei diganti: gulo suluh
benar makai gulo andak gula merah
2 gsak /gasa?/ hantam: - kidah
diganti dgn gula putih
hantamlah: ngegasak rnenghan- gattem /gattem/ turuan bunyi "tern";
tam: pulisei mating polisi bunyi berdetarn-detam: - bagho
menghantam pencuri; digasak sepateu u/un bat-is berdentam-
dihantam: pungeukeu si/at ulah dentam suara sepatu orang bet-
no tanganku terkiir krn dihan bans
tamnya
gatto /gatto/ dim tempo singkat: ra-
gasing /gasingl gasing; gangsing: -
keu muter kurang wawai gasing- san mo kak ago - diker/oken
ku muter kurang baik pekerjaan itu sdh akan dikerjakan
dim tempo singkat
gasir /gasir/ gangsir: - nuo mo ga-
sirlah rumah itu; ngegasir meng- 'gatting /gatting/ gawat; genting:
gangsir: maling - nuo maling watteu mo kak - tern en saat itu
rnenggangsir rumah; digasir diga- (keadaan) telah genting benar
2 gatting /gatting/ hampir putus: te-
sir: muokeu mating rumahku
digasir pencuri ngah mulei mo lunik temen, upo
gassar /gassar/ tekan \dgn geserkan: - ago - pinggang gadis itu lentik
ken cughik mdl bateu mangei benar, spt hampin putus
ta/em tekan dan gesekan parang gattung /gattung/ gantung: - ken ka-
itu pd batu agar tajam; tegassar waimeu di Jo gantungkan baju-
terpeleset: to di semin liyegh mu di sini
ia terpeleset pd semen yg hem guwai /guway/ buat: - kawai mestet
gatak fgata?/ berani; sanggup: dang - bela/arpai buat baju hams be-
bigo, atei-atei cutik jangan ter- lajar lebih dáhulu: ngeguwai
lalu berani, berhati-hatilah sedikit; rnernbuat
gatak-gatak amat berani gawang /gawang/ lih. dawak
gattang /gattang/ gantang; takaran gawar /gawan/; ngawar-ngawar amat
berukuran 3.125 kg: bias wo - terang
betas dua gantang gayah /gayah/ rnenganggur; tak be-

84
gayo gedung

kerja: ulun sal - ghisek tunggo 'gecceh /gecceh/ ramal; riuh: - te-
rasan mak wawai orang yg me- men bagho tian sal ngelakar rluh
nganggur sering menjumpai peker- benar suara mereka yg berkelakar
jaan yg tdk baik 2 geceh /gecceh/; ngecceh-geceh
gayo /gayo/ kekuatan: mak makko- turun terus-menerus (ttg hujan);
tak ada kekuatan ujan turun hujan turun terus-
gaghah /pRah/ tengadah: - ken menerus
pudakmeu adek langit tenga- gecit /gecit/ lih. deghen
dahkan mukamu ke langit; ngega- gedabus /gedabus/ liii. ukep
ghah menengadah: 10 - adek gedah /gedah/ lih. butuh
lam bung ia menengadah ke atas gedai /geday/ cacing keremi: nayah -
gaghak /gaRa?/ kepiting: nah sippek- di betengno, anying io mak ago
an - seperti bungkusan kepi- beubat banyak cacing keremi
ting (prb.) tdk mungkin rapi di perutnya, tetapi ia tdk mau ber-
gaghang /gaRang/ para-para bambu obat
dsb. terletak di belakang rumah gedang /gedang/ pepaya: Carica Pa-
panggung: blasono - beng nge- paya: leluwo - bangik ghasono
pikken tabeu ngissei wai biasa- manisan pepaya enak rasanya
nya para-para utk meletakkan la- gedeng /gedeng/; ngedeng.gedeng
bu berisi air gelap-gulita: bingei mo mak be bit-
'gebang /gebang/ rumbia; tumbuhan tang malam mi gelap gulita tak
yg hidup di rawa; Metroxylon sa- berbintang
gus: batang— ughik di rawah gedui /geduyf laniban: - temen io
pohon rumbia hidup di rawa gemilek lamban benar ia beker-
2 gebang /gebang/ lih. gebuk ja
geber /geber/; ngeber-geber = ber- 'geduk /geduk/ beduk: -. magrib
kibar-kibar (misalnya, kain, pintu, kak sako mayyi nikeu Pak sem-
kain jendela dsb.): lidungghangek bahyang beduk magrib sdh
ditiup angin = kain pintu ber- lama berbunyi, engkau belurn
kibar-kibar ditiup angin sembahyang
gebik /gebi?/ agak kecil (ttg hati): 2 gedik fgeduk/ tumbuk (agar lepis
nyak ghasono wayah - arel saya tangkainya) - pai paghei sai di
rasanya agak berkedil hati balal tumbuklah padi yg di
gebuk /gebuk/ pukul; gebuk: cubo lumbung
- nyak cobalah pukul saya gedung /gedung/ gedung; rumah ba-
gedur geguh
tu: nuo - mo yakno rumah gegejo /gegejo/ hasut; membangicit-
batu itu miiknya kan had orang agar berbuat bu-
gedur /gedur/ gedor; ngegedur ruk: dang tekeno - ulun jangan
menggedor: io ghwzgek ia terkena hasutan orang lain
menggedor pintu; digedur dige- 'gegek /gegek/ lih. gegegh
dor: ghangek ulun pintu dige- 2 gegek /gegek/; ngegek-gegek
dor orang
terbahak-bahak: mahho - terta-
gegai /gegay/ rapi (ttg tingkah laku
wa terbahak-bahak
atau berdandan dsb.): wayah -
gegel /gegel/ pukul dgri tinju: badan-
pal cutik dedelaneu agak hpi-
keu saldk keno - badanku sa-
kanlah dandananmu
kit kin dipukul
1 gegak /gega?/ tokek; sej. cecak, te-
gegem /gegem/ genggam: - pai bias
tapi bertubuh lebih besar drpd
cecak sebekem genggamlah beras se-
2 gegak /gegak/ jatuh: 10 - anjak genggam; ngegegem menggeng-
ghanjang ia jatuh di ranjang gain: nyak bias saya meng-
gegasei /gegasey/ raksasa: matei balak genggam beras; digegem digeng-
ragah mo upo - besar benar gain: '-' no pungeukeu sambil
lelaki itu spt raksasa bebalah alun-alun digenggam-
gegawin /gegawin/ ulah; tingkah: nya tanganku sani1 berbicara
- nayah - ngelilik badan perlahan-lahan
banyak tingkah menyiksa din geges /geges/ tandas: bebalah -
(sendiri) berbicaralah tandas
gegagh /gegaR/ burung yg membuat gegetek /gegetek/ lekuk-lekuk (pd
sarang di pinggir sungai: nyak tubuh): pungeuno ngemik - ulah
lakket ngenah putik - saya kegemukan tangannya mein-
belum pernah melihat burung yg punyai lekuk-lekuk krn terlalu
membuat sarang di pinggir sungai gemuk
gegeduh /gegeduh/ endapan pd air gegegh /gegeR/ goyang; guncang:
(rat cair): dang nginum wal - bulung sal kak tuho gelik gegak
jangan minum air yang ada endap- keno - daun yg sdh berjatuh-
an
'gegeh /gegeh/ sama; persis: kawalno an kin dahannya digoyah
- temen jamo kawaikeu baju- 'geguh /geguh/ geguh/ janggal: ker-
nya sama benar dgn bajuku /oanmeu - temen pekerjaan
2 gegeh /gegeh/ seperti: - maling janggal benar
spt maling 2 geguh /geguh/ lih. kumuh
gegur gelisah

gegul /gegul/ lih. geguk geegesen /gelegesen/ menggigil: -


'geguk /gegu?/ lamban: io - tano kengisenan menggigil kedinginan
z70, appis wak maghing ia lam- geleh /geleh/ lelah, letih: matel -
ban sekarang mi, sejak sakit là'pah caluk lelah benar berja-
2 geguk /gegu?/ sebutan bagi orang
lan kaki
hamil: rna/eumo kaic - wo bulan 1 gelei /geley/ geli: - tapak calukicen
istrinya telali hamil 2 bulan geli talapak kakiku
gegul /gegul/ bosan: becer/o tigeh - 2 gelei /geley/ geli; lucu: —ghwn nge-
bekerja hingga bosan nah bebudur mo geli kita meli-
gegasam /gegasam/ amat bernafsu hat pelawak itu
(ttg marah,makan dsb.): matei - gelek /gele?/ liii. 'geluk
tlan mengan bernafsu benar geleng /geleng/ cacing: lanwn muslin
mereka makan
u/an nayah - taneh kalau mu-
gejabil /gejabil/ tebal (tth bibir):
sun hujan, banyak cacing tanah
puppik - bibir tebal
gelagat /gelagat/ gelagat; alamat: Ia- geligak /geligak/; tegeligak terjatuh:
mun ngenah - no dawah mo - an/ak pakkul ,terjatuh di atap
upo ugo u/an jika melthat gela- 'gelik /gelik/ gelitik: - adik tegen
gatnya, had mi akan hujan mahho gelitiklah adik agar ia
gelagato /gelagato/ lth. gelagato tertawa; ngegelik menggelitilc:
gelanan /geanan/ lih. lenganan nyak adik, io kegelian saya
gelang /gelang/ gelang: nyak mak menggelitik adik, ia kegelian; di-
ngemik -, ngemik rattat begaweh gelik digelitik: adik no adik
saya tak punya gelang, cuma digelitiknya
mempunyai rantai 2 gelIk /geli?/ habis: duitkeu kak -
gelas /gelas/ gelas: pigho i/o - gegeh dibelanjoken uangku telah habis
mo selusin berapa harga gelas dibelanjakan
semacam itu selusin? gelinggak /gellngga?/ lih. geligah
gelau /gelaw/ lintah air; n. binatang gelinggang /gelinggang/; Cassia alata:
semacam pacet: caluk - no sal bulung - dapek dlguwal ubat
digigik - luah ghah jugo kaki- daun gelinggang dpt dibuat obat
nya yg digigit lintah selalu me- gelisah /gelisah/ gelisah; resah: beghi-
ngeluarkan darah 0 kenakalanno guwal - uhin
gelegato 'gelegato/ gelagata: penya- tuizô benita kenakalannya mem-
kit - penyakit gelagata buat gelisah orang tuanya

87
gelitak gemuruh

gelitak /gelitak/ geletak: - ken kayeu gemerisei /gemeresey/ terasa kasap:


mo ranch geletakkan kayu itu di lattal - di pasik lantai terasa
tanah; ngegelitak menggeletak: kasap km pasir
dang di pingglr ghang jangan gemerupuk /geinerupuk/ bunyi ben-
menggeletak di pinggir jalan; dige- da jatuh beruntun: nyo ano sal
litakken dIgeletakkan: buku - gegak an/ak panggagh? apa-
dl mi/a.h buku digeletakkan di kah yg jatuh beruntun dr loteng
meja gemes /gemes/ gemas;jengkel: - gha-
gelitter /gelitter/ redaksi ucapan: - sono ngingek lakeuno sat kak
redaksi pembicaraannya ghadeu gemas rasanya meng-
'geluk /gelu?/ cepat; Iekas: - pal ingat kelakuannya yg telah lalu
nikeu lapah cepatlah engkau gemet /gernetl lih. rajin
berjalan gemih fgernth/; ngemih-gemih amat
2 geh.ik /gelu'?f toples: - mo kak rapi: mulct mo bededek gadis
gattek toples itu telah retak itu berhias arnat rapi
gelung /gelung/ hanya; kira-kira; gemiher /gerniher/ berputar: dapek -
cuma: to perci - pigho panas dpt berputar
ia libur hanya beberapa han gemilek /gernil&?/ bekerja: sanak
gelur /gelur/; gelar-gelur berlin- lunik kak nalem - anak kecil
tasan: dang di depan ulun sdh pandai bekerja
bebalah jangan berlintasan di geinitek /gernitek/ bergerak: mak da-
depan orang yg sedang berbicara
pek - tak dpt bergerak
gemeluting /gerneluting/ banyak dan gemuk /gemu?/ gernuk: matel - bu-
kecil-kecil; berceceran matei na- bai mo, biak badanno 70 kg - be-
yah sippekkan, fadeiken sat ma- tapa. gernuk perempuan itu, berat
ngei mak - banyak benar bung- badannya 70 kg
kusan, jadikan satu agar tclk tarn- gemul /gernul/ beruang; binatang sej.
pak berceceran ursus: badanno gelik katan dica-
gemeng /gerneng/ lih. rakreu; gemak- kar - badannya luka-luka km
gemeng arnat ragu dicakar beruang
gemer /gerner/ kabar agin: - no gemulai /gemulay/ gemulai: lemah
kak tigeh di ikam, lamun nikeu - upono narei di pqnggung 1e
ago kawin kabar.anginnya telah rnah gernulai tampak ia menari di
salnpai kemari bahwa kau akan panggung
kawin; gemar-gemer desas-desus gemuruh /gernuruh/ gernuruh: -
geghek

umbak gemuruh suara ombak menggempur: musuh anek


gendang /gendang/ liii. gendang musuh menggempu kainpung
gendum /gendum/ gandum; terigu: gerah /geiah/ sakit perut: betengkeu
nyak ngeguwai iutei an/ak tepung - ulah mengan mel matah pe-
- saya membuat roti di tepung rutku sakit kin makan nasi men-
terigu tah
gendut /gendut/ liii. gemuk gerabas /gerabasf lih. cas
genggarn /genggam/ sambut dgn gerak /gera?/ gerak: - kzkkah gerak
ramah secara beramai-ramai; nge- langkah
genggam menyahibut ramah: geraniei /geramey/ gurami; gurameh:
io nyak megegh ia menyam- punyeu - ikan gurami
but ramak kedatanganku; digeng- gerimet /gerimetf ith. rimet
gam disambut dgn ramah: id gent /gerit/ rematik; sakit tulang: ha-
megegh ulun rwnik Ia dtg ban - no mukkat penyaldt re-
disambut dgn ramah oleh banyak matiknya kambuh
orang gerubak /gerubak/ gerobak; pedati: -
'geper /geper/ bunyl apt bunyi bu- dltaghik sapel gerobak ditarik
rung terbang dgn tiba-tiba - putik sapi
tehwnbur bareng "geper" bunyi getah /getah/ sentik; sentil; ngegetah
burung terbang bersaina (seren- menyentil: adik nyak adik
tak) menyentil saya; digetah disen-
2 geper /geper/ gelepar; ngepergeper til: adik dang adik jangan di-
menggelepar-gelepar: putik ke- sentil
panasan burung menggelepar- getas /getas/ ani-ani: - pakai ngege-
gelepar kepanasan tas paghei ani-ani utk menunal
gepil /gepi/ gempil; cakklr kak - path; ngegetas mengani-ani; me-
cangkir telah gempil nual: tian - paghel niereka me-
gepit /gepit/ jepit: - ken bukeu i/o nuaipadi; digetas ditunal
di beng buccingan jepitkan buku getep jgetep/ nibut: - gabus harto
liii di bagasi; ngegepit - menjepit ribrt berebut harta
ghangek caluk pintu menjepit geghak /geRa?/ kelapa yg belum de-
kaki; digepit dijapit: pering ngan (Jw. cengkir): - mak Man
makai papan bambu dijepit pa- kelapa cengkir tdk dimakan
kai papan geghek /geRe?/ hajat pesta: kapan -
gepur /gepur/ gempur; ngegepur ubAn nei tigeh? bilakah saat ha-

89
Ans

jat pesta mereka? gieng /gieng/; ngieng-gieng ber-


geghil /geRil/ tepi; pinggir: - mi/ah dengung-dengung berdengung-
mo ta/em bigo retukeuno lwrang dengung ngiang: bangho tian
wawai tepi meja itu terlalu ngelakar berdengang-dengung
tajam, sudutnya kurang baik suara mereka berkelakar
giat /giat/ giat: lamun gham ker/o -, gigik /gigi?/ gigit: pal cutik gigitlah
wat jugo balesanno kalau kita sedikit; ngegigik menggigit:
bekerja giat, tentu ada saja balas- nyak /uaddah saya meaggi-
annya git kue; digigik digigit: ca/uk-
gibek /gibek/ bau busuk dsb. yg me- no kuyuk kakinya digigit
nyebar: - temen wnbau bakkai anjing
ranyuk bau busuk bangkai yg gigir /gigir/ geger: beghito /ohhel
hanyut itu sangat menyebar mo kak - di anek i/o berita
'gibur /gibur/ M. seruwit buruk mi sdh geger di kampung
2 gibur /gibur/ gibar-gibur amat mi; gigir linggir amat geger.
longgar: kawai baju amat giguk /gigu?/ bentur (khusus utk
longgar kepala): - uleuno benturkan
gibut /gibut/ panjang; lebih di ukur- kepalanya; ngegigukken mem-
an biasanya: kawaimeu kurang - benturkan: dang uleuno
bajumu kurang panjang jangan membenturkan kepala-
gicceh /gicceh/; giyeh-gicceh riuh- nya; digigukken dibenturkan:
rendah; ngicceh-gicoeh giyeh-gicceh uleuno - di keker kepalanya
gideng /gideng/; ngideng-gideng dibenturkan di dinding
amat tdk tahu atau amat gelap: gigut /gigut/ membangunkan orang
nyak - mak pandai nuono dgn mengoyang-goyangkan
saya amat tdk tahu di mana ru- gihem /gihem/ mengerutu atau ber.
mahnya bisik-bisik: io wayah - ago nim-
gidet /gidet/ lamban: dang - bigo bal Ia agak mengerutu ingin
giraspal jangan terlalu lamban, menlawab
cekatanlah sedikit giber /giher/ Ith. gemiher
giduk /gidu?/ Ith. guccang ginjau /gijaw/ s6njang: pinggir mi-
gidur /gidur/; gidar-gidur tiruan jahmeu wayah - tepi mejaniu
terhadap benda besar yang bergo- agak snjang
yang, misalnya tiruan tubuh orang gilang /gilang/ jaya; gemilang: zaman
yg terlalu gemuk - zaman gemilang

LY
gilek gippo

1 gilek /gile?/ kerja: - ken ulahmeu beng pedemmeu kamar nab


lamun ngemik watteu keijakan tempat tidurmu kotor spt kan-
olehmu kalau kau ada waktu dang babi
2 gilek /gile?/ gerak; ngenah - ma- gindang /gindang/ gendang: - mo
tono 10 mak dapek dipercayo lagei bareu gendang itu masih
melihat gerak matanya ia tdk dpt baru
dipercaya ginder /ginder/ akal (ttg. akal ja-
gilik /giik/ lih. 'gelik hat): nyo - no ago nyalahken
giling /giing/ gilas; giling: ken ban ulun apa sajalah akalnya tentu Ia
mubil mo aspal gilaskan ba" akan menyalahkan orang lain
mobil itu pd aspal; ngegiling 2 ginder /ginder/ edar; putar: - ken
menggilas: mubil mo kucing à,vng/o 1 putarkan kemari
mobil itu menggilas kucing digi- gindir /gindir/ nama dr salah satu
1mg digilas: kucing mo geru- gamelan Lampung yg berbunyi
bak kucing itu digilas gerubak; "derder" gender: apo sai netik -
puter giling bergantian mo siapakah yg mempunyai
gilir /gilir/ gilir; ngegilir menggilir: gender itu
gham mastei pandaf watteu ginjir /ginjir/ genjer; limnocharis fla-
kita harus pandai mengilir waktu; ya: - dapek dikan genjer boleh
digilir digilir; gilar-gilir bergi- dimakan
liran ginjung /ginjung/ goyang: - pal
gb /gilo/ agar; supaya: - nikeu pan- puppang mo goyanglah dahan
dai nyak kak ago balik agar eng- itu ngeginjung menggoyang:
kau tahu saya akan pulang dang pupping mo jangan
t giluh /giluh/; gilh-giluh lih. gayah menggoyangkan dahan itu; digin-
2 giluh /giluh/ Ith. kicuh jung digoyang: puppang adik
gilung /gilur/ gilar-gilur berlintasan: dahan digoyang adik
mubil mobil berlintasan gipak /gipak/ sepak: - ken bar mo
gimbung Igimbung/ daun yg lebat pd adek /0 sepakkan bola itu ke-
pohon: - lado mo lak dicakakken marl; ngegipek menyepak: nyak
daun lada yg lebat itu belum di- bat saya menyepak bola
naikkan gippei Igipiey/ kembar: io nganak -
gimen /gimen/ kandang babi: nah ia melahirkan kembar
babui luah an/ak -. seperti ke- gippo /gippo/ ith. ribut
luar dr kandang babi (ungk.): 2 gippo /gippo/ lih. gipak

91
gippur gubeng

gippur /gippur/ lumpuh: calukno - amat bernafsu utk marah


kakinya lumpuh giteh /giteh/ getah: - kart andak
girng /girang/ Iih. seflaflg warnono getah karet putili war-
giras /giras/ cekatan; tangkas: io nanya
gemilek - ia bekerja tangkasl gitek /gitekf lih. gemitek
cekatan giyak /giya?/ perhelatan; walimah;
girek /girek/ lesung padi yg ketika pesta kecil: ulah appeu gham
dipakai diputar-putar: bias mo di- tubik. ngeguwai - cutik
tuteu makai - betas itu ditum- krn cucu lahii; kita membuat per -
buk dgn "girek" helatan kecil
'giring /giring/ giring: - ken adik- 2 giyak /giya?/ gerak; kegiatan: mak

meu mulang giringkan kambing- ngernik tak ada kegiatan


mu pulang; ngegiring menggi- giyek /giye?/ n. sej. pohon yg bet-
ring: ikam kambing kami kayu keras baik utk perumahan:
menggiring kambing; digiring kayeu - wawai diguwai perkakas
digiring nuo kayu "giyek" baik dibuat
2 giring /giring/ n. sej. tumbuhan; perkakas runiah
temu giring giyung /giyung/ dayung: - sepidah
giruh /giruh/ belum sepakat: gham mo dayung sepeda itu; ngega-
mupakat lagei - kita berunding yung rnendayung: nyak kak
masth belum sepakat kuat sepidah saya tdk kuat
gisai /gisay/ resah; gelisah: matei - mendayung sepeda; digiyung di-
nikeu pedem resah benar engkau dayung: sepidah sepeda dida-
tidur yung
gisek /gisek/ tekan dan geser: - ken gubang /gubang/ gobang; 2,5 sen:
di taneh tekan dan geserkan di lagei jaman Belando ngemik duit
tanah wo - k.ak dapek belanfo pd za-
gisir /gisir/ geser: - ken lemarei mo man Belanda mempunyai uang
alun-alun geserkan lemari itu pe- dua gobang sudah bisa belanja
lan-pelan; ngegisir menggeser: gubar /gubar/ bubar: ulun sai bails
dang kejengan ulun jangan kak - orang yg berbaris telah
menggeser kedudukan orang lain bubar
gisuh /gisuhl lih. pindah gubeng /gubeng/ kitar: - ci pusan
gitam /gitam/ ngitam-gitam amat makai sepidah kitarilah pasar mi
bernafsu: lo ago gaccel ia dng sepeda; ngegubengei memu-

92
guber guhur

tan: nyak ago taneh lapang 2 gudang /gudang/ udang: - bias mo


saya akan mengitani lap angan; di- dibukkar maling gudang beras
gubengi dikitari : lapangan mo itu dibongkar pencun
i/earn lapangan itu dikitari 'gudek /gudek/ aduk; kacau; ngegu-
kami dek mengacau, mengaduk: alun-
guber /guben/ lih. aduk alun ngegudek gulai mo per-
gubet /gubet/ lih. belik lahan-lahan mengaduk sayur itu
gubik /parang utk memotong rum- 1 gudek /gudek/ sayur gudek: ulun
put: sal nasso ngin/am mo kak Yogya pitrer ngewai - orang
ta/em - parang pemotong rumput Yogya pintar membuat sayur gu-
itu tdk tajam dek
gubit /gubit/ lih, gubik guder /guder/ lih. aduk
guccang /guccang/ guncang: - pal udigh /gudiR/ bubur jagung muda:
puppingno goncanglah bahunya: jinno 1Mm ngeguwai - tadi ka-
ngeguncang menggoncang: nyak mi membuat buburjagung muda
tabeu saya menggoncang labu gudo /gudo/ goda: nayah temen -
kayu; diguccang digoncang: lamun ago guwal wawal banyak
puppingkeu no bahuku di- benar godaan jika hendak berbuat
guncangnya baik
gucuh /gucuh/ tinju: sanak sal nge- gugui /guguy/; gagai-gugui. menggi-
maling mo tinjulah anak yg gil: - kengisenan menggigil ke-
mencuni itu; ngegncuh meninju: dinginan ngugui-gugui gagaigu-gui
io nyak ia meninju saya; di- guguk /gugu'?/ membuka kulit padi
gucuh ditinju: nyak adik dng digigit (biasanya dilakukan
saya ditinju adik km iseng saja)
gudak /gudak/ ikan lele; Clarius me- gugur /gugur/ gugur: anakno - wat-
lamoderma puny - tabeh gha- teu perang anaknya gugur ke-
sono ikan lele gunih rasanya tika perang
gugus /gugus/ gugus; - gunung
gudik /gudik/ cambang bauk gugus(an) gunung
gudien /gudiken/ kuclis; sej. penya- guho /guho/ gua: - mo manem te-
kit kulit men gua itu gelap benar
'gudang /gudang/ waning; toko: - guhur /guhur/; gahar-guhur - suwu
mo mak nge/ual ,ukuk warung yg amat parau km batuk: bag-
itu tdk menjual rokok hono mehaiyek suaranya amat

93
gulai gunei

marau krn batuk; nguhur-guhur gulugh /guluR/ guntur: bagho - nge-


gahar-guhur belah bumei suara guntur mem-
gulai /gulay/ sayur; gulai: - bayem belah bumi
sayur bayem; ngegulai menggu- gdmang /gumang/ gelimang; lumur:
lai: nyak - bayem saya ineng- - ken besei mo di pasik lumur-
gulai bayam; digulai digulai: kan besi itu pdpsir; begumang
daging mo sernur daging itu bergelimang, berlumur: glum
dijadikan sayur semur ughik duso kita hidup bergeli-
guling /guling/ guling: - ken derum mang dosa
gumbur /gumbur/ n sej. pisañg:
mo anuzg fo gulingkan drum nyak lak ket mengan puttei
itu kemari. ngegulingken meng-
gulingkan: dang kayeu mo saya belum pernah makan pisang
arung lebak jangan mengguling- "gumbur"
gumek /gume?/ kotor: tengah taneh
kan kayu itu ke dim lembah;
digulingken digulingkan: den4m
mo mo - temen halaman ru-
mah itu kotor benar; ngegumekei
ngisei minyak mo mak dajek
mengotori: dang - nuo ja-
drum berisi minyak itu tdk dpt
digulingkan ngan mengotori rumah
gundang /gundang/ lih. ikui
gulo /gulo/ gula: megeg4 gegelz -
per- gunder /gunder/ gundar: - kedis
manis spt gula; gulo-gulo gundar gigi
men gundik /gundi?/ gundik; suruhan: Ic
1 gulung /gulung/ gulung: - ken apai
/adei - selamo ughik ia menjadi
i/o gulungkan tikar ii-1 ngegu- suruhan selama hidupnya
lung menggulung: fkwn be- gundul /guñdul/ gundul; tdk berbulu:
nang kami menggulung benang; uleuno - kepalanya gundul;
digulung digulung: benang mo ngegundulei menggunduli: dang
lak benang itu belum digu- --- adikmeu jangan menggunduli
lung adikmu; digundulei digunduli:
2 gulung /gulung/ golong; kelompok:
buekno ulah nayah kuteu ke-
- ken io di ulun re/in golong- palanya digunduli krn banyak
kan ia kpd orang yg rajin; gu- kutu
hingan golongan: ulu,n sal ker/o gundung /gundungj cekung: piring -
mo dapek dibagel jadel wo piring cekung
orang yg bekerja Itu dpt dibagi gunei /guney/ goni; karung goni:
menjai dua golongan lago i/o z7o dapek ditakeuken ade
guno gut

adek lem - lada itu dpt dpt dii- pensil itu di kertas; ngeguris
sikan ke dim goni menggores: io - batang puttel
guno /guno/ guna; manfaat: nyesak makal rekin ia menggores pohon
- sal wawai mencari manfaat pisang dng pisau; diguris digores;
ygbaik punyeuno - ulun makal sekin
gunung /gurtung/ gunung: di unggak tangannya digores dng pisau
- di pin gir lawet nayah dita- gurit /gurit/ iih. guns
nem cakhih di atas gunung di 'guruh /guruh/ guruh; gemuruh:
pinggir laut banyak ditanam ceng- bagho mesin diesel pabrzlc mo
kih bagho - suara mesin disel pab-
gupang /gupang/ kulit telur yg sudaI rik itu spt suara guruh
kosong: - mo umbanken di peng 2 guruh /gurun/ gurun; padang pasir:

yeyuh kulit telur itu buangkan urto u/ghik di - - unta hidup di


ke tempat sampah gurun
'gupek /gupek/ lih. semek gurung-gurung /gurung-gurung/ go.
2 guk /gupek/; ngupek-gupek ber. rong-gorong: jambat ditappuk
ada di sekitar itu saja anek lak dapek dipasang - jam-
gurau /gUrau/ gurau: - no nyeneng- batan di ujung kampung belum
ken atei senda guraunya menye- dpt dipasang gorong-gorong
nangkan hati; begurau: dang —'/u- gurus /gurus/; gurasgurus ketus:
go jangan bergurau terus-menerus bebalah berbicara ketus
gureu /gurew/ guru; orang yg bertu- 'gusuk /gusuk/ gosok: - pai separeu-
gas mengajar: - keu mak ngajar keit gosoklah sepatuku
lagei guruku tdk mengajar lagi 2 gusuk /gusuk/ seterika: - ken ka-
gurih /gurih/ gurih; lezat: gulai waikeu seterikakan bajuku; nge-
rendang - remen guiai rendang gusuk menyeterika: atef-atei
gurih benar kawai hati-hati menyeterika ba-
guring /guring/ goreng: nyak me- Ju; digusuk diseterika kawai
ngan mei - saya makan nasi go- lak - baju belum diseretika
reng; ngeguring menggoreng: gusur /gusur/ gusur: taneh keno -
nyak tiuh saya menggoreng tanah digusur
terung; diguring digoreng: dang gut /gut/ jalan; tempatlalu lintas; gut
jangan digoreng balak jalan raya dang maen di
guns /guris/ gores: torch: - ken da- nayah mubil jangan main di
wat mo di kertas goreskan jalan raya banyak mobil

95
gutih uyur

gutih /guteh/ terlalu kotor; permain- diguyah digoyah; dang — gha-


an keji: awas! dang lelakun - ngek mo jangan digoyah pintu
awas! jangan bertingkah keji! itu
gutting /gutung/ gotong; angkat: — guyang /guyang/ lih. ginjung
je/amo gotong bersama guyun /guyun/ nanla sejenis rumput:
guwing /guwing/ gempil: ulahnyo - sal di pinggir ghang rnatei ke-
gelas qo —? mengapa gelas mi keringan rumput "guyun" di
gempil? pinggir jalan mati kekeringan
guyah /guyah/ goyah: pendirianno — 'guyur fguyur/ tak ada yg jadi; gagal:
pendiriannya goyah; ngeguyal4 begaweh pekatan ghang ga-
menggoyah: nyak ke/enganno gallah musyawarah kita
saya menggoyah kedudukannya; 2 guyur /guyur/ lih. simbur

96
H

ha /ha/ ha (kata seru: -, io megegh paskan: dang - nyak di bateu


ha! ia datang jangan menghempaskan saya di
haban fhaban/ penyakit: bibit penya- batu; dihacngkeñ: dihempaskan
kit: - nyo sal dlghasomeu pe- no pungeuno kuat-kuat di-
nyakit apakah yg dideritamu hempaskannya tangannya kuat-
habang /habang/ terbang: - ken kuat
nyak adek langit terbangkan haccing /haccing/; pesing; spt ban
saya ke langit kencing: nyak mak tedes ngearn-
habar /habar/ lih. kabar bau - saya tdk mau membau
habbes /habbes/ tergesa-gesa; terbu- spt bau air kencing
ru-buru: ulahnyo nikeu nigheu haceur /haccur/ hancur; hc.cur lebur
nyak? mengapakah terburu-buru hancur lebur: musuh kak
mencariku? musuh telah hancur lebur
1 habe /habo/ lih. ghaso hadam /hadam/ lih. belis
2 habO /habo/ tanggung: - ulah,neu haddak /hadda?/ henti (bukan ttg yg
segalo rasan mo tanggung oleh- benda bergerak): ken nulung
mu sernua pekerjaan itu; ngehabo io hentikan menolong ia
menanggung: nyak mak ago haddut /haddut/ tank dng paksa: -
ditanggung: dang uccukno na- ken kelak'ino tarikkan dgn paksa
'en jangan ditanggung akibatnya tali itu; ngehaddut menarik dng
flanti paksa: dang - lak mo katteu pegat
3 habo /habo/ lih.jago Jangan menarik tall itu nanti pu-
1 hacceng /hacceng/ lempar: - ken tus; dihaddutken ditarikkan dng
yeyuh mo lemparkan sampah paksa; talei mo no 'tall itu di-
itu; ngeha&eng ne1empar: dang tarikkan dng paksa
ken bareu mo jangan melem- hadis /hadis/ hadis: - nabei perleu
parkan batu itu dipelajarel hadis nabi penn di-
2 hacceng Ihaccengl hempas: - ken pelajari
musuhmeu hempaskan musuh- haggek /hagge?/ hr. awab
mu; ngehaccengken menghem- haggep /haggep/ bentak: - io ma-

97
haggo halo

ngei ghabai bentaklah ia agar hal /half hal; perihal: — nyak mak
takut; ngehaggep membentak: pandai ker/o lo kak ngertei
io megegh nyak ia datang perihal saya tak pandai bekerja ia
membentak saya; dihaggep di- sdhtahu
bentak; nyak no saya diben- halal /halal/ halal; lawan haram; dang
taknya makai harto Sai mak — jangan
haggo /haggo/ lih. hakkeh menggunakan harta yg tak halal
hai /hai/. (kata seru): —! nyo rasan- halang /halang/ halang; hambat: -
meu? hai! apa pekerjaanmu pai agorneu hambatlah kemau.
haid /haid/ haid; menstruasi: mulei anmu ngehalangel menghalangi:
mo lagei - gadis itu sedang nyak ago - nikeu says akan
haid menghalangimu; dihalangi diha.
haiyek /haiye?/ batuk: mo keno - langni: segalo agokeu no se-
ia terserang batuk rnua keinginannya dihalangi
haiyen Jhayyen/ hening; tenang: halek /hale?/ serasi: — temen rasan-
uiahnyo nuo i/o wayah - me- meu serasi benar pekerjaanmu
ngapa rumah mi agak hening halleng /halleng/ lih. tetagh
hajar /hajar/ lih. gebuk 1
haflik /halli?/ tali utk memutar ga-
hajjak /hajja?/ lih. haggep sing; ngehallik memutar gasing
hajjen /hajjen/ ith. haggep dgn mngunakan "hallik:": adik
hak /hak/ hak: dang ngasikken - Zak pandai - gasing adik belum
ubn jangan mengganggu hak pandai memutar pasing dng "hal-
orang lain uk"
hakai /hakai/ kedaan menangis yg 2 hallik /halli?/ him (ttg tali atau be-
tersedu-sedu sehingga sesaat sua- nang): kedo benang — keu? ma-
ra pun menjadi hilang nakah benang piinku?; ngehallik
hakim /hakim/ hakim; ahli hu- memilin: nyak kelak saya
kum: — mutusken hukuman memilin tali; dihallik dipilin:
hakkim menjatuhkan hukuman benang lak no benang itu
hakkeh /hakkeh/ keluarkan dng ke- belum dipilinnya
kuatan (Jw. ngeden): - ken halluh /halluh/ liii. IeIIuh
ngedenlah; teram: ngehakkeh 'halo /halo/ terkenal tdk baik (km
meneram memalukan dsb.): dijo iokakha-
hakkik /hakki?/ lentik: tengahno - yah — di sini ia sdh agak terke-
pinggangnya lentik nal tdk balk

98
halo happuk

'halo /halo/ buruk (ttg memburuk- hamo /hamo/ hama: umono keno -
kan orang lain); ngehaloken ladangnya terserang hama
memburukkan orang lain: dang hanggam /hanggam/ bernafsu (ttg.
nyak jangan memburukkan sa- ingin marah): k temen ago gaccel
ya; nyc sai rnatei saya yg di. ia bernafsu benar ingln marah
gunjingkan mereka 'hanggas /hanggas/ nyawa: ghaso ago
haluan /haluan/ haluan; tujuan: nyak pegat - keu utah nakat serasa
mak pandal ago adek kedo - Han akan putus nyawaku km meman-
saya tahu hendak ke manakah jat
tujuan mereka- 2 hanggai /hanggas/ nafas: ibah -.
haman fhaman/ Uh. haiyen pendek nafas
hambar /hambar/ hambar; tak mem- 'fineng /hanneng/ Ith. halyen
punyai rasa: - bigo gulai i/o 2 hanneng fhanneng/ pusing: - pill/i-
hambar benar sayur mi keu nigheu duit pusing ak,u
hambo /hambo/ abdi; hamba: gham mencari Uang
i/o - Tuhan kite mi hamba Tu- 3 hanneng /hanneng/ liii. puter
han; ngehamba menghamba: hannik /hanni?/ binatang sebangsa
dang ago ughik jangan mau kutu dan jika menggigit bekas
hidup menghamba gigitannya terasa amat gatal: ba-
hambul /hambul/ lampung: - ken dankeu gate! dikattip - hadan-
bal mo lampungkan bola itu ku gatal digigit "hannik"
hambung /hambung/ lambung: ghac.. hanno /hanno/ dahulu (ttg menda-
oak munih - bat inc tinggi hului): - ken io mangei nikeu
juga lambung bola itu; ngeham. dahulukan ia, kemudian engkau
bung melambung: ughikno kak hano /hano/ hanya: - mo duitkeu
ghaccak hidupnya telah melam- hanya itu uangku
bung tinggi happir /hampir/ lih. cikan
'hambur /hambur/ nyala; kobar: - happuh /happuh/ lelah; ngehappuh-
aj$ui mo tigeh ghaccak nyala ken melelahkan; rasan mo
api itu sampai tinggi; ngehambur- badan pekerjaan itu meleiah-
ken rnenyalakan: kan badan; dihappuhken due-
2 hambur /hambur/ lih. Labang lahkan: nyak rasan saya di-
1

hambus /hambus/ lilt ambus lelahkan pekerjaan


hammo /hammo/ diam: -! dang happuk /happu?/ hampa: paghei di
ribut diam! jangan ribut sawah mo - padi di sawah itu

99
haram hawwik

hampa hattem /hattem/ lih. attem


haram /haram/ haram dang mengan 1 hatteu /hattew/ lih. gheghitto

kanen - jangan makan makanan 2 hatteu /hattew/ penyakit lumpuh:


haram; ngehararnken mengha- zo keno - ia terserang penyakit
ramkan: dang kanen sai mak ha- Iumpuh
ram jangan mengharamkan yg hattuk /hattuk/ lih. attuk
tak haram; diharamken diha- Hawah fhawjah I Hawa; istri Nabi
ramkan; daging mo daging Adam: ninik punk gham - jamo
itu diharamkan Adam nenek moyang kita Hawa
harep /harep/ harap; asa: nyak mak dan Adam
pegat - saya putus harap; nge- hawo /hawo/ hawa; udara: - di,u-
harep mengharap: nyak ni- nung bangik temen udara di gu-
keu megegh saya mengharap flung sejuk benar; mehawo me-
engkau datang; diharep diharap; ngeluarkan hawa; mengusap: mei
nyo sai - meu di nyak apa yg mo lagei nasi itu masih me-
engkau (diharap) harap pdku ngepul
haro /haro/ liii. jago hawwak /hawwa?/ kukus: - pai niei
harrut /harrut/ lih. haddut matah mo kukuslah nasi men-
harto /harta/ hrta; kekayaan: - da- tah itu; ngehawwak mengukus:
pek ditigheu harta dpt dicari ikam - kettang kami mengu-
harung /harung/ harung: kidah kus kentang
lawet sai beghak harungilah laut 'hawwang /hawwang/ terbang (ttg.
yg luas; ngeharungei mengha- semangat): —ghaso ateikeu ter-
rungi: io kak puas lawet ia
1 bang semangatku
telah puas mengharungi laut; 2 hawwang /hawwang/ kejut; tehaw-

diharungei diharungi: lawet mo wang terkejut


sat - no laut itulah yg diha- hawweng /hawweng/ bau tak Se-
runginya dap (Jw. )angu): - temen ambau
'harus /harus/ 1ih.'aru bulung lemaso Belando bau da-
2 harus /harus/ boleh: rasan mo hu- un sirsak amat tak sedap
kumo - pekerjaan itu hukum- hawwet /hawwet/ lih. asel
nya boleh hawwik /hawwi?/ ungkit; tank; nge-
hasud /hasud/ hasad; hasud; dengki hawwik - mengungkit; menarik:
fItnah ken bateu biak mengungkit
hattak /hattak/ lih. attak batu berat
hawwo hukum

hawwo /hawwo/ liii. usir nya


hayo fhayo/ lih. ghadeu himeng /himeng/ bingung; panik;
haghghet /haRRet/ ribut memper- - temen nyak ulahno bingung.
soalkan sesuatu: nyo guno gham benar saya karenanya
- di rasan ulun? utk apakah U- hindar /hindar/ ith. Bak
ta iibut mempersoallcan pekerja- hinggil /hinggil/ terlalu tepi (ttg
an orang lain? letak sesuatu): gelas mo - di ml-
hibat /hibat/ hebat: -. teman ca- fah gelas itu terlalu tepi di atas
rono bepikir hebat benar ca- meja
ranya berpikir hinggo /hlnggo/ sampa!; hingga: wal
hibbah fhibbah/ lth. kenei maghak - tuwet air pasang sam-
Wang fhidang/ lih. 1 aris pal lutut
hidayat /hidayat/ hidayat; niemugo hino /hino/ hina: nyak ulun -
rasan gham masso - Tuhan saya orang hina
semoga pekerjaan kita menda- hiran /hiran/ heran: nyak - ngenah
pat hldayah Tuhan lakeuno aya heran melihat ke-
hikayat fhikayat/ hikayat: - Radin lakuannya; ngehiranken meng-
Jambat Hangkirat tesuhur di herankan: lakeuno nyak ke-
Lampung hikayat Raden Jambat lakuannya mengherankan saya; di-
Hangkirat tersohor di Lampung hlranken dtherankan: nyo sai
hikmat /hikmat/ hikmat: gha meu apa yg diherankan
ghain dapek ngakuk - an/ak ra- hisab /hisab/ bilang; hitung: - asal-
san i/o kita dpt menarik hikmat meu sayan hitunglah amahnu
dr pekerjaan ml sendiri; ngehisab menghitung:
hilak /hilak/ lih. flak nyo guno sa!ah ulun apa-
bilap /hilap/ khilaf; dl kehpaan: kah gunanya menghitung salah
wakteu mo nyak - waktu itu orang lain; dihisab dihitung:
saya dl kekhilaf an ama! gham Tuhan amal kita
hilir/hillr/lih.ijjr dthitung Tuhan
himat /himat/ hemat: gham dang - hitung /hitung/ lih. rikin
bigo kita jangan terlalu hemat; hiwan fhlwan/ lih. bénatang
ngehimat menghemat: gham hubung /hubung/ liii. sainbung
dapek - tenago kita dpt meng- hukum fhukum/ hukum: - Islam
hemat tenaga; dihimat dihemat: ngatur umat Islam hukum Islam
duit mo - no uang itu dihemat- mengatur umat Islam

101
huleubalang

huleubalang /huleubalang/ huluba- humer /humerl liii. lumer


Lang: - rajo mafel ketimbak hu- hunel fhuney/ lih. tungeu
lubalang raja mati tertembak hurup /hurup/ huruf: - Lampung
hului /huluy/ Jib. ulw huruf Lainpung

102
ibadat /ibadat/ amal kebajikan: gham ibing /ibing/ lih. tarei
nger/o ken - ulah Allah kita iblis /iblis/ lih. belis
mengerjakan ibadat krn Allah; ibuk /ibu?/ ibu, panggilan kpd pe.
beibadat beribadat: Kur'an nut- rempuan yg spt ibu: - keu appal
tun ummat Islam famo Allah mulang an/ak umo ibuku barn
Aiquran menuntun umat Islam putang dr ladang
beribadat kpd Allah ibul /ibul/ enau besar yg tdk bet-
ibah /ibah/ pendek; rendah: kawai dud, buahnya beracun; Orarna
i/o - baju ini pendek; ngibah- macroclathis: kayeu - agheng
ken memendekkan: nikeu sal tutuk kukuh kayu ibul hitam
talei mo engkau yg memen- lagi kukuh
dekkan tali itu; diibahken di- ibundah /ibundah/ ilk bundah
pendekkan: kawai sai ti/fang ibung /ibung/ rebung: - digulai cap-
dapek 'V-' baju yg panjang dpt pur ughang i ebung disayur cam-
dipendekkan; keibahan terlalu pur udang
pendek: talei mo - tall itu ter- ibus /ibus/ pohon gebang yg daun-
la!u pendek nya dibuat tikar, rokok dsb:
ibal /ibal/ nikah (khusus dipakai utk rokok bulung - rokok daun dr
pernikahan dgn seorang gadis) daun pohon gebang
ngibal menikahi gadis: ragah mo icak-Icak /ica? ica?/ pura-pura: -
kawin lelaki itu nikah dgn se- nyak maghing pura-pura saya
orang gadis; diiba1 (gadis) yg sakit
dinikah.i: anak muleino kak iccut /iccut/ timpang: sanak mo -

anak gadisnya sdh dinikahi orang anak itu timpang; accatccut


ibarat fibarat/ lih. uppanio tertimpang-timpang: lo lapah
ibagh fibaR/ ukuran menurut lebar: Ia berjalan tertiinpang-timpang
ti/fang dasar kawai mo wo - icuk /icuk/ kidal: sqnak mo -

panjang bahan baju itu dua kali uny4.n rasan diker/oken makai ki-
ukuran !ebarnya; ngibaghhei rei anak itu kid*!, semua peker -
mengukur menurut lebar jaan dikerjakan dgn tangan kin
icul idui

icul ficul/; acal-icul lekat tak kuat; siar: ikam arung pinggir lawet
hampir lepas: ulahnyo gagang kami berpesiar ke tepi laut; di-
cughik mengapakah gagang iderken dipesiarkan: temuino
parang hampir lepas? keliling kurak tamunya dipe-
idah /idah/ masa tunggu (lamanya siarkan ke keliling kota; ider-
100 han) bagi perempuan yg ke- dayung bepergian tak menentu
matian suami atau djtalak suami- 2 ider /ider/ gilir; ngiderken meng-

nya; bagi perempuan hamil sam- gilirkan: nyak sai nikeu arung
pai lahir bayinya: bubbai mo lak san saya yg rnencgi1irkan engkau
lepas - perempuan ito belum ke sana; ideran giliran: tigeh
berakhir niasa tunggunya gharn ngebo kanen tibalah giir-
idam /idam/ idam; cita-cita; ngidam- an kita membawa (utk) makanan
ken mengidamkan: nyak ago 3 ider (iden/ edar: - ken surat i/o

/adei gureu saya mengidamkan edarkan surat mi ; ngiderken


akan menjadi guru; diidamkei mengedarkan: nikeu sai surat
diidamkan; dicita-citakan: mo sai mo engkau yg mengedarkan so-
no an/ak lunik itulah yg di- rat itu; diiderken diedarkan: su-
idamkannya sejak kecil rat mo adek unyen gham
idan /idan/ tergila-gila: io - pattun surat itu diedarkan kpd kita Se-
ia tergila-gila utk bernyanyi mua
idap /idap/; ngidap menderita sakit, 4 ider /iden/ kitar: jalan mengitar: -

mengidap: 10 ' penyakft lawang ken arung /0 kitarkan kemari!;


bakkai ia rnenderita penyakit ngiderei mengitari: io lapah
ayan; diidap diidap; diderita kulam ia beijalan mengitari
ideng /idengf tahi lalat, noktah hi- kolam; diiderei dikitari: no
tam yg terjadi dr kuinpulan zat seberai pelabuhan mo, appal io
wama kulit: di pundakno nayah lapah dikitaninya sesaat pelabu-
temen - di mukanya banyak han itu, barulah ia berangkat
tahi lalat iduh /iduh/ entah: - pigho Igono
idep-idep /klep idep/ anggap: - nyi- nyak mak pandai entah berapa
tang bateu /aweh keno yeu mak harganya saya tdk tahu
keno ghadeu anggaplah melem- idui /iduy/ aduh (kata seru): -
par batu jauh kena boleh tak kena matel ghabai lapah debingel
pun tak mengapa aduh, betapa takutnya beijalan
'ider /ider/ pesiar; mider berpe- pd malam han

104
idul pitrei ikel
idul pitrei /idulpitrey/ had raya le- mendapat hasil
baran; had raya 1 Syawal: petrah ihwal /thwal/ thwal; perihal: nyalc
dibayar paling lat watteu - pandai - klakuanno saya tahu
fitrah dibayar paling lambat pd lhwal kelakuannya
hari idulfItri ihwan /ihwan/ ikhwan; teman
igal /igal/ ikat kepala yg biasa dipakai ijab /ijab/ ijab; lawan kabul, lulus
orang Arab: id nzakai - ia berhasil: arel - nikahno dawah
memakai "igal" mo had ijab nikáhnya hari mi
igek /ige?/; ngigek-igek amat tegap ijah /ijah/ eja; ngijah mengeja:
igel /igel/ tari adat utk memperoleh nyak maic pandai bacoan mo
gelar kebangsawanan: - ken pa- saya tak pandai mengeja bacaan
yan sino secaro wawai tarikan itu; diljah dieja: bacaan no
tombak itu dgn baik; ngigel me- bacaan itu diejanya ijahan eja-
narikan tari adat: io nalem ia an
pandai menarikan tari adat; di- 2 jj /ijah/ lih. atur
igelken ditarikan dgn tari adat: ijah itung /ijah itung/ liii. atur
tareinyo sal ' u/un? tarian apa- ijah pilth /ijah pilih/ akal pikir.... -
kah yg ditanikan orang sal wawai akal pikiran yg baik
igik /igi?/ tingkah; igak-igik banyak ijan /ijan/ tangga: anak - mo pateh
tingkah; tdk bersungguh-sungguh: anak tangga itu patah
dang nayah - watteu bekerjo ijasah /ijasah/ ijazah;sertifikat; dip-
jangan banyak tingkah ketika be- loma: - SMA-no kak caghik
kerja ijazah SMA-nya telab koyak
igo /igo/ harga: pigho - kacel semiter 'Ijo /ijo/ mi: - nuoken mi rumah-
berapa harga kain cita satu me- ku
ter?: ngigoken menghargakan: 2 ijo /ijo/ ith. atur
dang sin/ang mo mahhal bigo ijuk /iju?/ lih. rugei
jangan menghargakan sarüng itu ikek like?! ikat: - hek puttung mo
terlalu mahal; diigoken dtharga- ikatlah kayu api itu; ngikek
kan: sinjang mo Rp 2.000,00 mengikat: nyak kersel saya
sarung itu dihargakan Rp 2.000,00 mengikat kursi; diikek diikat:
igul /igul/ lainban; igal-igul amat ca/uk manuk makal talei
lamban: dang bekerfo " na/c en kaki ayain dilkat dgn tall
ma/c makko masso jangan be- Ikel /ikel/ ikal: buek ranch mo -
kenja amat lainban, nanti tdk rainbut anak itu ikal; ngikel

105
iker ünbang

membuat jadi ikal: nyo cam ulun tuhono ia hanya mengikut


buek? bagaimanakah cara meng- jejak orang tuanya; alas-ills asil-
ikalkan rambut?; Jilkel dibuat usul
jadi ikal: buekno ' malcai listrik ilmeu /ilmew/ ilmu: inolah - sal keu-
rambutnya diikalkan dgn listnk pela/arei - - itulah ilmu yg kupela-
iker liken Ilk. puher jari bellmen benilmu: saro lainun
ikkar fikkan/ ingkar: da.'zg - jan/ei ngakalken ulun - sukar kalau
jangan ingkar janji menipu orang benilmu
ikkung /ikkung/ ilk. nikkung 'Do /ilof flak; ukuran lebar kain: ka-
Was /lklas/ ikhias: lamun gham nu- cel wo - beghakno kain putih
lung ulun mestei - kalau kita dua flak Iebarnya
menolong orang harus dgn ikhlas 2 io /io/ mungkin: mak - lo ma/c
ikrar /ikrar/ ilk. janjei megegh tak mungkin ia tdk da-
ikul /ikuy/ ekor; buntut: sapei mo tang
putuk - - sapi itu buntung ekor- Hui /iluy/ hun: telilih - keluar/
nya
terbit liur
ilat /iiatJ tikar kecil biasanya utk so-
link /iluk/ ljh. ladin
tat; sajadah dr anyalr9n: nyak
Jung /flung/; flak-dung termangu-
sembaiywzg maicai - - saya ben-
mangu kin sedih
sembahyang memakai sajadah
ilei /iley/ air: - ken wal sal ma/c la- imam !imam/ pemiinpin; penganjur:
/eu mo alirkan air yg tergenang io jadei - ulun anek z7o Ia men-,
itu; ngileiken mengalirkan: nyak idi imam kampung mi; beimam
ago wai sal beghadeu saya berimam: gham sembaiyang
akan mengalirkan air yg tçrhenti kita sha1at benimam; ngimamken
inengalir; diilelken dialirkan: mengimamkan: i/cam ' nikeu
wai kubang mo adek /uyeu kami mengimamkan engkau
nuo air comberan itu dialirkan iman ,liinan/ iman: memugo - keu
ke belakang rumah Jamo Tuhan ma/c guyah semo-
01k /111?! bengkarung (Jw. kadal): ga imanku kpd Tuhan tdk goyah
nyak ghabai ngenah - saya ta- imbal /imbal/ ilk, bales
kut meithat bengkarung imbang /imbang/ mibang; banding:
lung tiling/ suka; gemar: lo - temen - pci ulahmeu bandingkan
begurau ia suka benar bergurau olehmu; ngimbangei mengim-
His tills/ jejak: io cumo nutuk - bangi: kekuatanno

106
wgeu

mengimbangi kekuatannya; di- sdh lama menjadi pengasuh anak


imbangei diimbangi: duit sal induh /induh/ hutan kecil: manuk
hzah patut /amo berlgheu las ughik di lem - ayam hutan
uang pengeluaran patut dliin- hidup di dim hutan kecil (belu-
bangi dgn berusaha; sehnbang kar)
seimbang: kekuatan gham indul /induy/ ibu: kedo - meu?
kekuatan kita seimbang mana ibqmu?
'imbas /imbas/ imbas: beset dapek inagh finaR/ sayatan bambu yg tdk
panas ulah keno pengaruh - terpakai utk menganyam: - inc
besi dpt menjadi panas km pe- dapek dipakal ngebolakken apul
ngaruh imbas sayatan bambu yg tdk terpakai
2 imbas /imbasf lih. megegh dpt digunakan utic menyalakan
imbat /imbat/ pakal atau tempati api
(bekas orang lain): - kawaikeu- 'induk /indu?/ pusat; induk: kattur.
pakai baju bekasku; ngimbat - perusahaan listrik kantor in-
memakai atau menempati (bekas duk perusahaanhistrilc
orang lain): to kawaikeu ia 2 induk /indu?/ ith. indw
memakai baju bekasku; diimbat mci /iney/ itu (utk jarak jauh): - gu-
dipakai atau ditempati (bekas nung Tenggamus itu gunung
orang lain): nuokeu no ru- Tenggamus
mali bekasku ditempatinya inek/ine?/ map: - ken di/o map-
imbir /imbir/ ember: - pakai nim- kan di sini; minek menginap;
bo wai ember utk menimba bermalam: nyak - di Negerl
air Tuho maya bermalam dl Negerl
imbun /imbun/ embun: bulung-bu. Tuho
lung baseh ulah - daun-daun ingek /inge?/ ingat: - kedegh nllceu
basah krn embun famo nyu/c ingatkan engkau
thai /inay/ gelar (bagi pejrempuan kpd saya; ngingek mengingat:
yg sdh kawin): nyu/c. ma/c " di kedo nuono7
Inai /inay/ gelar (bagi perempuan saya tdk ingat di mana rumah-
yg .sdh kawin): ma'eu ulun Lam- nya?; diingek diingat: cerito mo
pung di/uk - Istri orang Lam- payah cerita itu sukar diingat
pung diberi ber-"ini" ingeu fingew/ lendir yg keluar dr
wang /inang/ perempuan (pengasuh hidung; ingus: sanak - en anak
anak): to ku/c sako jade! - ia ingusan; Jawehpai cutik lamun

107
inggeh ipuk

ngeambusken - jauhlah kalau insan /insan/ insan: nyawo mo wat di


menghembuskan ingus setiap - sal zig/ilk nyawa ada pd
jnggeh /inggeh/ turut: - ken ago setiap insan yg hidup
adikmeu turutkan kemauan in /yo/ dia: - sanak sal ra/in ia
adikmu; nginggehken menurut- anak yg rajin
kan: palal nyak adik lelah Inyik /inyi?/ Ith. iyek
saya menurutkan adik; diinggeh- t ipang /ipang/ ukuran tertentu utk
ken diturutkan: segalo lakkah- membuat jala dsb: falo i/o se/a-
-

keu no semua langkahku di- rei ukuran membuat jala mi se-


turutkannya jar
mggep /inggep/ tengger; melinggep' 2 ipang /ipang/ ukuran pendek (utk
bertengger jarak): io lapah kak - ketik
mggeu /inggew/ inggu; getah turn- ia berjalan sudah pendek-pendek
buhan yg dikentalkan utk obat, Iangkahnya/jaraknya
Asa foetida ipek /ipek/ gemuk pendek: rnulei -
ingguh /ingguh/; inggah-ingguh gadis gemuk pendek
amat lambat km lelah: lapah ipel /ipel/ kecil kerdil: sanak -
berjalan arnat lambat krn lelah anak kecil lagi kerdil
ingguwan /ingguwan/ orang yg dihor- ipes /ipesf lipas; kecoa: di balihan
mati: io - di anek i/o ia adalah bateu biasono nayah - di
orang yg dihormati di kampung bawah batu biasanya banyak ke-
jni cOa
mjing /injing/ berjingkat: sanak sino ipis /ipis/ tipis; tdk tebal: - bigo
lapah - anak itu jalan berjingkat bukeu mo tipis benar buku itu;
ingam /ingam/ nafsu; keingam-ingam- ngipisken menipiskan: belan/o
amat bemnafsu: ulahnyo nikeu di san, dapek kattung herbe-
wayah ago mengan? mengapa lanja di situ dpt menipiskan kan-
engkau terlalu bernafsu utk ma- tong
kan? ippik /ippi?/ duduk persoalan; hal;
inguh jinguh/; ingah-inguh sukar keadaan: sino - rasan gham de-
(ttg menjawab sesuatu); (Jawab) mikianlah duduk persoalan peker-
yg tak menentu: watteu dilulih jaan kita
jasso, timbalno ketika ditanya ippir /ippir/ lIh. inggll
jaks,jawabnya tak menentu ipuk /ipuk/ tempat air: - mo peceh
mgun /ingun/ lih. isik ulah adik tempat air itu dipecah.

108
ipung istiadat

kan adik isep fisep/ isap; sedot: - wai sal nge-


ipung !Ipung/ tangkai (ttg tangkai yg rawang mo makai kuppah Isap
dilekati buah): - deghian mo air yg menggenang itu dgn pompa;
tijang tangkai durian itu pan- ngisep mengisap: wakak wal
jang di 1cm raneh akar mengisap air
irang /irang/ jernth: wai mo - temen dim tanah; diisep - dilsap: wafsai
air itu jernih benar kelippar kak - makal kuppah
iring tiring! ith. 2 ighing air yg tenialu penuh, telah dllsap
'irit ,Iirit/ irit: - rnakai duit irit dgn pompa
memakai uang; ngirit menghe- iser user/ liii, gerak
mat: io kurang pandai nekan iset /iset,/ kate; tdk tinggi (ttg orang,
ia kurang pandai menghemat ma- bmatang dsb); manuk - ayam
kanan; diirit dihemat: nekan kate
perleu bahan makanan perlu isegh useR/ maksud: mo - cawono
dihemat itu maksud perkataannya
2 irjt lint!; arat-irit ith. marat-marit lain /isin/ iih. maleu
is us! es: - ngisen ghasono es di- 2 isin /isin/ ith. permisei

ngln rasanya iskan /iskan/ Ith. askan


isa lisa! Nabi isa a.s.: - a.s. mo anak Islam /iilam/ Islam; agama yg diajar-
Maryam Nabi Isa a.s. itu anak kan Nabi Muhammad
Maryam iso !isol isya: nyak kak ghadeu scm-
isau /isaw/ lingkar perut baiyang - saya sdh selesai scm-
isarat /isarat/ lih. wangsit bahyang isya
'isem !iseml embacang; buah mangga issap /issa'/ Iih. merengeh
yg harum baunya: buah - gha- issei /issey/ isi: - butul mo wo liter
sono misem buah embacang isi botol itu 2 liter; ngisselken -
rasanya masam mengisikan: alun-alun Wa! adek
-

2 isem /isem/ asam: sambel mo /uk - 1cm butul pelan-pelan mengisi-


tiung mediro sambal itu berilah kan air ke dim botol; diisei dllsi:
asam rampai lepper mo daging iemper itu
iseng /iseng/ berbuat sesuatu sbg dual daging
pengisi waktu: nyak cumo -, Istano !istano/ rumah (raja dab); ista-
ngabaiken nyo jadeino rasan mo na: - presiden istana presiden
saya hanya iseng, mencoba-coba Istiadat ,Iistiadatf adat kebiasaan;
bagaimana akhirnya pekerjaan itu adat- istiadat: "ibal serbo" mo -

109
istiraliat iwen

lappung "ibal serbo" itu adat diintai: lo musulzno Ia


lampung düntai musuhnya
istirahat /istirahat/ jeda; istirahat: ittar /Ittarf lih. muloel
wakteu - waktu Istkahat; 1 ittar Attar/ liii. lapah

ngistirahatken mengistirahat- itten /itten/ intan; sej; batu permata:


kan: gham beghadeupai badan gelangno makal permato
kita berhenti sejenak, mengistira- gelangnya bermata intan
hatkan badan; diistirahatken di- itting hitting/ ringan: rasan mo
istirahatkan: sapel mo perleu - pekerjaan itu ringan
seberal sapi itu perlu diisthahat- ittip /ittip/ ith. ittai
kan sejenak itto /itto/ hasta; ukuran ¼ depa:
istinggei /istinggey/ setanggi; sebang- Wei mo wo - ti/fang no tali
sa kemenyan: apo sal muppul -, itu panjangnya dua hasta; ngitto
mulo kamar i/o gha 'urn siapakah menghasta: mak beguno sinjang
yg membakar setanggi hingga ka- tak guna menghasta sarung (pb):
mar mi menjadi harurn diito' dthasta
istmjo /istinjo/ istinja; bersuci sesu- tj(flg /itung/ lih. hisab
2 itung /itung/ urus: - ken adikmeu
dah buang air: an/ak miring mes-
tei -- dr buang air harus istinja uruskan adikmu; ngitungken
itak /ita?/ kacang panjang; Vigna menguruskan: nyak ago rasan-
sinensis; batang itak batang meu saya akan menguruskan
kacang panjang; bulung itak pekerjaanmu; diitungken diurus-
daun kacang panjang: -- luppo di kan: hal mo perleu wawai-wa-
babak kacang lupa akan kulit- wai hal itu perlu diuruskan balk-
nya (pb) orang yg lupa kpd yg baik
membantunya uran /iyuran/ iuran: gham diwajib-
itin html urut; itinan urutan kan bayar - Rp 10, 00 sernin fimo
iting Iiting/ keringat: be/a/ak tigeh sal kita diwajibkan membayar
iuran Rp 10,00 seorang
luah - berlari hingga berke-
iwen /iwen/ perhati: - ken pilihrneu
ringat
perhatikan pendapatmu; ngi-
ittal /ittay/ intai: - pal maling ino wenken memperhatikan: dang
intailah pencuri itu; ngittai me- aghat rasan ulun jangan hanya
nglntai: alun-alun musuh pe- memperhatikan pekerjaan orang
lan-pelan mengintal musuh; diittal lain; dilwenken diperhatikan;

110
lyang ighus

iwen-Iwen hati-hati: bepillh igham /iRam/rindu: — keudlnlkeu


clang keno rattang passo berpi- mak dapek dltahan rinduku
kir hati-hati jangan terkena pak- kpdmu tak dpt ditahan; ngigham
saan merasa rindu
iyang /iyangf lib. tunas ghem /iRem/ lebam: banno - ulah
iyek /iye?/ injak: - ken calukmeu keno gebuk badannya lebani
injakkan kakimu; ngiyek meng. krn dipukul
injak: alun-alun lapah na'en ighing /iRing/ iring: ngighing mont
pakeu pelan-pelan berjalan nand iring: nyak ago nutuk uhrn
menginjak paku; düyek diinjek: majeu saya akan mengikuti
calukkeu no kakiku diinjak- orang mengiring pengantin: dl-
nya ighing during; apo sal lapah
ighah /iRah/ sisa: duit Rp 100,00 mo kenno' slapa yg berjalan dl-
- ngebelei gulo uang Rp 100,00 iringkannya?
itu adalah sisa pembeli gula; ighit /iRit/ ith. ajak
ngighahken menyisakan: dapek ighuk /iRu?/ akhir; ujung (ttg wak-
inak - gulai mak makko lagei sal tu): -: tahun I/o sudah akhlr
ago mengan tak usah inenyisa- tahun ml
kan sayur sebab tak ada lagi yg ighung /iRung/ hidung: - maccung-
akan makan; diighahken disisa- maccung hidung mancung-man-
kan: mei cud/c nasi disisakan cung
sedikit ighus /lRus/ hirup (ttg makan atau
ighak /iRa?/ ingin: ulah limo mahiuk minum): - bibel gulal mo hirup
mulo lagel ngemik - ' krn manu- kuah sayur itu; ngighus inenghl-
sia adalah makhluk hidup, rup: apo sal gulai7 siapakah
mempunyai rasa ingin; mighak yg menghlrup gulai ; dllghus dl-
(timbul rasa) ingin: nyak nge- hirup (dimakan dgn Irus): gulal
belei mubil saya (rasà) ingin sepiring mo gelik no sayur
membei mobil sepiring itu habis dthirupnya

111
J

jaat /jaat/ jaat; sebangsa kacang-ka- tek jadei n4o di - qo ia ingin


cangan; Psopho Carpus Tctkago- menjadi raja di duma mi
nolobus: - dapok diguwai lalap jageng fjageng/ kaku; tegang: to ke.c
jaat dpt dibuat lalap pandaian kak - dl wai ia keda-
jabat /jabal/ gunung patan telah kaku di sungai
jabat /jabat/ jabat: - ulahrneu pa/c- jago /jagol jaga, pelihara: /inno bi-
kat kepalo di anek 10 jabatlah ngei nyak giliran - kattur tadi
olehmu pangkat kepala desa di malain saya mendpt giliran jaga di
desa ml; nge/abat menjabat: kantor
dang sat laen fabatan gham - ja. jago bayo /jago bayo/ polisi desa:
ngan menjabat yg bukan jabatan ragah mo - lelaki itu adalah
kita polisi desa
jabur /jabur/ zabur: - kitab Nabei jaguk /jagu?/ jago: manuk - ayam
Daud zabur kitab Nabi Daud jago
jadam /jadam/ peti kayu gaharu jagung /jagung/ jagung; Zea Mays:
hitam: - dapek dipakai /adei ikam mengan -- pa/ak kami
ubat "jadam" (pati kayu gaha- màkan jagung rebus
ru hitam) dpt dibuat obat jagur /jagur/ tinju; hantam dng tinju;
jaddei /jaddey/ panggilan kpd kakek: dijagur ditinju; ngefagur me-
- kak 3 panas maghing kakek ninju: pudakno meninju
telah 3 hari sakit mukanya
jaddo /jaddo/ jadilah: -, teserah di 1 jhel /jahhel/ jahat; to sangen fimo
nekeu jadilah, terserah kpdrnu -, atei-atei dia memang orang
jagal /jagal/ bantal; sembelih: sapel nakal, berhati-hatilah!
mo sembelihlah sapi itu; nge- 2 jahhel /jahhel/ buruk: kawaikeu kak
fagal membantai: - sapei -. bajuku sdh buruk
membantal sapi; di/agal - disem- jahhik /jahhi?/ jahe; Zingeber Offici-
belih: sapei mo sapi Itu di- nale: - peghes ghasono jahe pe-
sembelih das rasanya
jagat /jagat/ dunia; jagat: to meghit- jahhil /jahhil/ lih. cumil

112
jahho jalin

jahho /jahho/ kayu yg buahnya disu- gegeh mo jugo bagaimanakah


kai rusa: uccal ghisek mengan kelanjutan kehidupan kalau kau
buah - rusa sering makan buah spt itu saja
"jahho" jakkep /jakkep/ genap; cukup: kak -
jahhul /jahhul/ selalu: 10 - megegh peghittekmeu, unyenno kak dl-
arung/o Ia selalu datang kemari cukupei genaplah keinginannya,
jajah /jajah/ jajah;ja/ahan jajahan: semuanya tlh dipenuhi
negeref -' negeri jajahan 'jakko /jakko/ ukun; /akkoken
jajak /jajak/ lan: - ken arungjo Ia- ukurkan: guwaf kawai di tun-
nikan kemani; be/a/ak benlari dun inembuat baju ukurkan pd
jajal /jajal/ Uh. cubo punggung
2 jakko /jakko/ alat pembuat lingkar-
jajar /jajar/ jajar; bans: tanjarkenja-
del wo - susunkan menjadi dua an; jangka: io ngeguwai bunderan
bans makai - ia membuat lingkaran
'jajau /jajaw/ dewasa; berumur: wag- dgn jangka
hei tuhono kqk - temen sau dana jakkul /jakkul/ bawang; misalnya
tuanya sudah dewasa benar bawang besar allium fistulosom:
2 jajau /jajaw/ tersasar; - di lapahan - andak, - suluh bawang pu-
t

tersasar dalam perjalanan tih, bawang mesah


jalan /jalan/ cara: nyo - inangel
jajil haul/ usul; nakal: dang -, na'en rnasso duit? bagannanakah cara
nayah musuh jangafl usil, nanti agar mendapat uang?
banyak musuh 'jalang /jalang/ Ith. alau
jajo /jajol lih. dagang 2 jalang /jalang/ liar; kibau - ken-

bau liar
jakan /jakan/ kukus (khusus utk padi jaleu /jalew/ liii. jaguk
yg belum masak) jaliagh /jalaR/ petai hutan; petai yg
jak.kat /jakat/ lih. jekat berbuah tebal dan besar: buch -
jakkak /jakka?/ jauh lebih (ttg usia): lebih balak an/ak buah. petagh
sanak - jauh lebth muda biaso buah petai hutan lebih
jakkar /jakkar/ jangjar; sauh: kapal besar drpd buah petai biasa
kak ngebuaizg - kapal sdh mem- jalim /jalim/ zalim; lalin: ulun -
buang sauh fadei kebefelan ummat. orang
jakkat /jakkat/ kelanjutan (ttg hi- lalim menjadi kebencian umat
dup): nyo - ughikmeu lamun jalin /jalin/ anyam; jalin: - pal Wei

113
jallei janggam

mo supayo kuat anyamlah ke depan: - meu ghaccak bigo


tali itu supaya kuat jambulmu terlalu tinggi
jamel /jamey/ bekas ladang: - 1710
jallei /jalley/ jelai; Cix Lacryma Jobi:
kak latap di jukuk bekas ladang
- dapek diguwai bubur jelai
itu sdh dipenuhi rumput
dpt dibuat bubur
jalur /jalur/ garis lebar; jalur: ghang jamin /jamin/ jamin; tanggung; nyak
layo wo - jalan dua jalur - io mak salah saya menjamin
jam ham/ jam; pengukur waktu: io bahwa ia tdk salah
beleI bareu dia membeli jam jamrud /jamrud/ batu permata hijau;
barn zamrud: - diguwai permato alei
'jamak /jamak/ banyak; lebih di sa- zamrud dibuat permata cincin
tu: wat bido - jamo tungga ada jamo /jamo/ taman: - keu teman
perbedaan antara jamak dan tung- saya
gal 2 jamo /jamo/ dengan: nyak - nikeu
2 jamak /jama?/ wajar; pantas: lakeu- saya dengan engkau
no mak - jamo ulun beghih jamuk /jamu?/ simpan; sembunyi: -
kelakuannya tdk sepantas tdk ken duitkeu simpan uang saya;
sesuai) dng kelakuan orang lain ngejamuk menyimpan: nyak -
jaman /jaman/ zaman, era: io lahir duit di bank saya menyimpan
wakteu - jepang ia lahir ketika uang di bank; dijamuk' disimpan;
zarnan Jepang duitno kak - uangnya tlh di-
jamban /jarnban/ kamar kecil: nuo simpan
mo mak ngemik - rumah itu janah /janah/ tentu saja: --- 10 dapek
tdk merniiki karnar kecil ngerjoken rasan mo tentu saja
jambat fjambatf jembatan: - pering ia dpt mengeiakan pekerjaan itu
mo kak ago ghubuh jembatan jando fjando/ janda: io anak -
bambu itu hampir patah ia anak di seorangjanda
jambek /jambe?/: ngefainbek-ja,nbek janggal /janggal/ janggal; tdk pd tern-
terurai tdk rapi (ttg rambut patnya: - temen lakeuno jang-
dsb): beukno - rambutnya amat gal benar kelakuannya
tdk rapi 'janggaxn /janggam/ narna binatang
jambeu /jambew/ lih. jejambeu yg suka membongkar kuburan utk
jambul /jambul/ jambul: rambut yg memakan mayat orang: nyak lak
didandan baik dan agak menonjol ket ngenah - saya belurn per-

114
janggam-janggam jato

nah melihat janggam 2 jarak /jarak/ jarak; pohon yg buah-


2 janggam-janggam /janggain-janggam/ nya dibuat minyak; Ricinus corn-
lih. jambek munis: buah - diguwai minyck -
jangguk /janggu?/ janggut: - no bu- buah jarak dibuat minyak
lei janggutnya lebat; kak andak 'jarang /jarang/ tdk rapat jarang
- sdh putih janggut sdh tua 2 jarang /jarang/ jarang; tdk banyak:

betul nuwo di dae,uh 4fo lagei - ru-


januh /januh/ musim hujan: lamun mah di daerah mi daerah mi masih
kak - basono gheghappah murah jamang
kalau sdh musim hujan biasanya jarei /jarey/ lih. gheghango
sayuran murah jarrah /jarrah/ ith. sarrah
janin /janin/ Iih. bughat jasat /jasat/ jasat: beplsah - jaino
japah /japah/ getah bening krn luka, nyawo berpisah jasad dng nya-
atau krn kudis: kldasmeu kak Wa
luah - ubatei senemen kudis- jaso /jaso/ jasa: ba/ak munlh - no
mu telah keluar getah kuning, jarno gham besar juga jasadnya
obatilah sungguh-sungguh kpd kita
jappal /jappal/ jejak kaki: u/un lagei jasso /jasso/ jaksa: - nuttut u/un lem
ngusut - inaling orang sedang pekaro jaksa menuntut orang
mengusut jejak kaki pencuri di dim perkara
jappang /jappang/ kongsi; bersama: jat /jat/ zat: Tulsan - sal kso
dan - bedagang Tado mereka Tuhan, zat yg kuasa
kongsi berdagang lada jatoi /jatey/ kayu jati: Tectonia
jappar /jappar/ lih. jato grandis: diguwal pekalcas nuo
jappih /jappih/ nama ikan sebangsa kayu jati dibuat perkakas rumah
ten; japu; Osmerus epenlanus: jatero /jatero/ jentera; roda alat pe-
lamun terang bulan punyeu - pa- mintal: - benang kak cadang
yak ditin/uk kalau terang bu- roda alat pemintal benang sdh
lan,ikan juga sukar ditangkap rusak
jarah /jarah) ziarah: Ilcam - adek jato /jato/ hampar: - keu dl /0 da-
kubur kami ziarah ke kubur ganganmeu hamparkan di sini
'jarak /jara?/ batas; jarak: antaro daganganmu; ngejatoken meng-
ghwn setemenno inak ngemik -. hamparkan: - kertas di meja; di-
antara kita sesungguhnya tdk jatoken dthamparlcan: dang -
mempunyai jarak kertas mo jangan dihamparkan

115
jatuh jelajah

kertas itu; jato4alo -. berhamparan keu wayah - susah dgerakkan


jatuh /jatuh/ merosot; menurun: ke- tanganku agak kaku sukar digerak-
fenganno - kedudukannya me- kan
rosot jejambeu /jejambew/ jambu; sejenis
jawab /jawab/ 3awab: bak nyak nge- Eugenis: /ambu wai jambu air;
lulih nikeu mak ngemik - me- Eugenia aquea; /ambri ,nidei
ngapakah saya bertanya kpdmu jambu monyet; Anacardium occi-
tak berjawab dentale: /immeh gharn rnetis -
jawak /jawak/ jerawat; sejenis penya- - besok kita membuat rujak jam-
kit kulit: pudakno nayah - mu- bu
kanya penuh jerawat jejamei /jejamey/ lih. jamei
jaweh /jaweh/ jauh: nyak ago Ia- jejameu /jejamew/ jamU: 10 rajin ngi-
pa/i - saya akan pergi jauh; nge- num - ia rajin minum jamu
jawehei menjauhi: dang nyak jejamo /jejamo/ bersama-sama; bersa-
jangan menjauhi saya; dijawehei ma: gham - sai mestei mikirken
dijauhi: ulah na/cal io -'jathono rasa mo kita bersama yg harus
krn nakal ia dijauhi temannya memikirkan pekerjaan itu
jaweh kallaMaweh kallah/ andaikata: jejaling /jejaling/ tanaman sejenis
- nikeu megegh, tatteu 10 tuyun jengkol: - dapek dilalap fe/a-
andaikata engkau datang, tentu ia ling dpt untuk lalap
melarikan did jejarit /jejarit/ lih. bebughak
jaghep /jaRep/ lih. anih jejulung /jejulung/ ikan julung-julsng;
jaghil /jaRil/ lih.janng sebangsa Hemuramphus atau
jebar /jebar/ tiba-tiba (menjadi terang Zenar chopterus: 10 ngawil pu-
dsb.): wuwwah tiba-tiba nyeu - ia memancing ikan ju
menjadi terang lung-julung
jebik /jebi?/ lih. cemit jekak /jeka?/ rengkah; retak: panas
jebo /jebo/ longgar; ngejebo-/ebo kak sako rnak u/an, taneh kak
terlalu Ionggar: kawaino -, inak gelik - had sdh lama tdk hu-
wawai lagei kenahanno' bajunya jan, tanah pun sdh rengkah (me-
terlalu Ionggar, tak baik lagi tam- tak)
paknya jekat /jekat/ zakat: gham kak gha-
jedo /jedo/ jeda: tao la/c watten -. deu ngeluahken .- kita telah
sekarang belum waktu jeda mengeluarkan zakat
jegeng /jegeng/ kaku; keras: pungen- jelajah /jelajah/ lih. ubegh

116
jelajak jerumus

jelajak /jeiaja?/ ancam dng meng- pembangkit tenaga listrik: - mu-


gunakan benda atau senjata; ngeje- bil mo kak /ahhel tuluk mak kuat
lajak mengancam; dang - nyak lagei dinamo mobil itu sdh bu-
jangan mengancam saya; dije- ruk dap tdk kuat lagi
lajak diancam: nyak dang - jenasah /jenasah/ jenazah; mayat -
saya jangan diancam no lak dikubur jenazahnya be-
lum dikubur
jelit /jelit/ belalak: - ken matomeu jendilah /jendilah/ jendela: unggal tu-
belalakkan matamu; tejelit ter- kuk io ngebukak - nuono tiap
belalak: rnatomeu - matamu pagi ia membuka jendela rumah-
terbelalak nya
'jemeu /jemew/ sepakat: gharn me- jendul /jendul/ lih. buccul
pakak lak - kita berunding be- jeneng /jeneng/ Iih. gelagh
lum sepakat jenuk /jenu?/ takut; jenuk-jenuk
2 jemeu /jemew/ tepat; pas: sambung- berlaku spt orang yg amat takut
an papan mak - sambungan jep /jep/ tutup atau pintu (bubu):
papan tdk tepat - bubu mo aghat tutup bubu
jemegh /jeme R/ lih. jegho hilang
jenai /jenay/ endap: - ken pai wai jeppul /jeppul/ lih. keippeu
butek mo endapkan dahulu air jerajak /jeraja?/ kisi-kisi; terali: io
keruh itu; ngejenaiken mengen- niwang di belakang - besel
dapkan: - wai sal butek meng- Ia menangis di belakang terali besi
endapkan air yg keruh; dijenai- jerambah /jerambah/ lantai yg agak
ken diendapkan: waibutekda- tinggi pd bagian rumah dsb.: nuo
pek air keruh dpt diendapkan ghaccak mo makal - di tengahno
Jeragan /jeragan/ majikan: io /adei - rumah tinggi itu jerambah di
di pabrik mo Ia menjadi majikan tengahnya
di pabrik itu jerapah /jerapah./ zerafah; unta berle-
jegho heRo/ jera: nyak - megegh her panjang: mo benatang pa-
-

arung san saya jera datang ke dang pasik zerafah itu binatang
situ padang pasir
jeghum /jeRtim/ sepakat: kak - ne- jerejei /jerejey/ ith. jerajak
duh sal ngemaling sdh sepakat jerumus /jerumus/ jerumus: - ken lo
inenuduh ia yg mencuri adek lem lubang jerumuskan
jenameu /jenamew/ dinamo; pesawat ia ke dim lubang; ngejerumusken:

117
jeghabuk jinuneh

nyak io aning fo saya men- jijjek /jijje?/ mulal (ttg pekerjaan


jerumuskannya kemari dsb): — ken rasan mo mulai-
jeghabuk /jeRabu?/ bulu kemaluan: lah pekerjaan itu; ngejnjek me-
ragah mo nayah — - lelaki itu mulai: dang - rasan lamun kak
banyak bulu kemaluannya kuwawo jangan memulai peker-
jeghangan /jeRangaw/ jerangau; Eco- jaan kalau enggan
rus calamus: diguwai cap puran jijjei /jijjel/ jeai: — ken uyah mo
ubat - jerangau dibuat campuran adek butul jejalkan garam itu
obat ke dim botol; bejijjel-jijjel ber-
jeghejek /jeReje?/ tian (utk pagar jejal-jejal: ulun - di lorn mubil
dsh.); tonggak: taneh mo lak di- orang berjejal-jejal di dim mobil
pasang -- tanah itu belurn di- 'jijjik /jijji?/ keluar tahi hanya sedi-
pasang tonggak kit: io tabui ia keluar tahi
jeghing /jeRing/ jenko1; Pithercolo- hanya sedikit
bium lobatum: ikam mengan lalap 2 jijjik /jij]i?/ hina dng nienunjuk-
— karni makan herlalapkan jeng- kan gigi): —. 10 ulahmeu - hinalah
kol dia olehinu; ngejijjik menghina
jegho /jeRo/ jera: io mak pandai - (dng menunjukkan gigi): dang
ngemaling ia tak pernah jera nyak jangan menghina saya; di-
mencuri jijjik dihina (dng menunjukkan
jeghuk /jeRu?/ buah pisang yg di. gigi): nyak no saya dihina-
asamkan: puttei papan dapek digu- nya
wai pisang "papan" dapat jikei /jikey/ nyikei.jikei amat ba-
dibuat "jeghuk" nyak: fukuk - ruth rumput-
jiarah /jiarah/ lih.jarah rumput amat banyak yg tumbuh
'jibik /jibi?/ helaj: kawaino gelung jikit /jikit/ jaket; baju tebal langgam
wo — bajunya hanya dua helai Eropa: ulahnyo 10 sereng matting
2 jibik /jibik/ jibak-jibik lih. bthak- makai --? mengapa ia pd cuaca
bulk panas terik memakai jaket?
jibut /jibut/ ambil (dng menarik Se- jimak /jinia?/ lih. kacuk
dikit-sedikit atau perlahan): — be- jimat /jimat/ azimat; jimat: ,nakko
nang mo anying atoi-atei katteu nyo rnak makko — pegeh bega-
pegat ambillah benang itu, te- weh ada atau tdk ada azimat
tapi hati-hati kálau putus sama Saja
jijjah /jijjah/ lih. ceghak jimmeh /jimmeh/ besok: — nyak

118
Jill jugit

mulang besok saya pulang jUak-juak /jua?-jua?/ orang-orangan;


Jin /JIn/ harimau: - biasono ughik dl sawah dipasang - di sawah
dl lem las harimau biasanya dipasang orang-orangan
hidup di dim hutan jual /jual/ jual: - ken barang i/o
jinah /jinah/ zia; bersetubuh dgn arung pasar jualkan baring mi
orang yg tdk dinikahi: - mo ice pasar; ngejual menjual: nyak
hukummo haram zinah itu hu- bias saya menjual betas; dl-
kumnya haram jual dijual: bias mo lak -
jindik /jindik/ tersesat iman: u/un - betas itu belum dijual
wajib tubat orang tersesat iman juang /juang/ juang; lap: io matel di
wajib tobat midan - Ia meninggal di medan
jinggo /jinggo/ jingga: gedang mo - juang; bejuang berjuang; berlaga
warnono pepaya itu berwarna ughik mestei - hidup harus ber-
jingga juang.
jinno /jinno/ tadi: io lapah - tukuk uar /juar/ pohon juar; Cassia siamea:
adek Sukodano Ia pergi tadi ke di pinggir ghang di tanem batang
Sukadana
- di pinggir jalan dltanam p0-
jipang /jipang/ jipang; sejenis labu;
hon juar
Sechium edule: - batangno
juaro /juaro/ penjahat ulung: 10 ra-
ngrainbat = jipang pohonnya me-
gah - Ia seorang lelaki penjahat
rambat
ulung
'jimi /jirat/ tempat yg tdk menye-
2 juaro /juaro/ juara: apo sat - maen
nangkan
bal? siapakah yg juara bermain
2 jirat /jirat/ pengganti nama suatU
bola?
benda yg buruk atau belum di-
luit /juit/ ;juat.juit: liui. Iunjat4anjit
kenal: nyo gelagh - sino apakah
jubah /jubah/ baju panjang yg dipa-
nama benda buruk itu?
kai paderi Arab atau hakim; ju-
jiten /jiten/ lih. tepat
bali: hakim makal - agheng
jitteu /jitteu/ jintan; Carun Roxbor-
hakim mernakai jubah hitam
hianum: - diguwal cappuran be-
buro jintan dibuat campuran jubur /jubur/ dubur; pelepasan: - di-
bumbu pa/cal ngeluahken thah ne/can
juadah /juadahf kue; penganan: di dubur dip" utk mengeluarkan
nuwono nayah - kering 41 ru- sisa makanan
mahnya banyak kue kering jugit /jugit/ manja: sanak busseu

119
juhang juhmg

biasono - anak bungsu biasa- sening melekat di baju;jukuk ma-


nya mañja leo rumput malu; Mimmosa
Juliang /juhang/ jarang; - ken cutik Pidica: - kembangno bewarno bi-
kersel (no jarangkan sedikit kur- /ei rwnan rumput main bunga-
Si itu; ngejuhang menjarang: nya berwarna gandaria
nyak an/ak nikeu saya Inenja- jukung /jukung/ perahu kecil: - (no
rang (menjauh) darimu; dijuang- dimaenken umbak perahu kecil
ken jauhkan; dijarangkan: su- dimainkan ombak
sunan kuto mo dang - susunan 'julai /julay/ rapi ttg. pekerjaan dsb)
pagar itu jangan dijarangkan wawaiken pal gilekmeu, mangei
jujuk /jujuk/ liii. unut gham ngemik - rasan perbaiki-
jujung /jujung/ tetap berlangsung: na- lah cara kerjamu
fin dilarang lo - lapah walau 2 juj /julay/ liii. tulung
dilarang,ia tetap pergi 3 julai /julay/ usahakan: - ken nyak
jujut /jujut/ agak takut: - ateikeu duit Rp 100,00 usaliakan saya
lamun nun,çgeu two sayan agak uang Rpl000,00
takut hatiku kalau menunggu ru. julak hula?/ lih. bulet
mah seorang din Juiei /julley/. Juli, bulan ke 7: tano
jujugh /jujuR/ belunjur; - ken ca- kak bulan - lak ago musim lado
lukmeu mangei nikeu lego gha- sekarang sdh bulan Juli, sdh
sono belunjurkan kakimu agar hampir musim lada
engkau merasa lega
juk /juk/ Iih. kenei Julhijjah /julhijjah/ Zulhijjah; bulan
jukkai /jukkay/ lih. tebeng arab ke 12: bulan - bulan Zul-
jukkang /jukkang/ liii. jukkai hijjah
jukklk /jukkik/ jungkir: - ken butul Jnlkaidah /julkaidah/ Zulkaidah; bu-
(no jungkirkan botol itu;jukkik- lan Arab ke-11; bulan - bulan
balai jungkir balik: mubil mo Zulkaidah
adek lent sighing mobil itu jung- juluk /juluk/ gelar utk orang Lam-
kin balik ke dim pant pung yg belum kawin: nyak mak
jukkung /jukkung/ lih. jurung makko - adek sebelum kawin
jukuk/julu?/ rumput;jukuk tudau saya tdk mempunyai berbagal
runaput kalakanji; Andropogon gelar
aciculatus: kembang - ghisek nge- 1 julung fjulung/ lih. surung
lelcek bunga runipu& kalakanji 2jung /julung/ liii. jukkung

120
junah jughak

junab /junah/ lih. nayah rong: nyak - ken no adek lern


Junei /juney/ Juni; bulan keenam: mubil saya didorongnya ke dim
bulan - naen nyak pindah nuo mobil
bulan Juni nand saya pindah ru- jurus /jurus/ lih. arah
mah jus /jus/ nama buah-buahan sema-
'jural /jurai/ untai: lad/ken talef mo cam buah nona: buah - saf kak
wo - tall itu ikat menjadi dua
tasak metegh .ghasono buah
untai
2 "jus" yg telah matang manis ra-
jurai /jurai/ garis keturunan: dang sanya
nyadangken - gham jangan
merusakkan garis keturunan ki- juwarlh /juwarih/ terbayang di mata:
ta - temen di nyak, nyo rasan dan
jurung /jurung/ dorong: - ken gha- di anek jelas terbayang di ma-
ngek mo dorongkan pintu itu taku, apa pekerjaan mereka di
ngejurung mendorong: 10 ge- kampung
rubak bakkang ia mendorong jughak /juRa?/ terbalik keadaan-
gerobak kosong; dijurung dido- nya; sebaliknya

121
K

kabak /kabak/ liii. 2 kebek wat di kampung ml


kaban /kaban/ kelompok (ttg bina- kabing /kabing/ umbut; bagian ba-
tang): dang nyumangken kambing tang yg muda dan lunak: - ke-
mo an/ak - no jangan mcmi- lapo metegh ghasono umbut ke-
salikan kambing itu dr kelompok- lapa manis rasanya
nya; ngaban-kaban berkelom- kabir /kabir/ lih. kayuh
pok-kelompok: kuyuk anjing kabul /kabul/ kabul; terpenuhi: me-
berkelompok-kelompok mugo - sal dilciluimeu semoga
kabang /kabang/ gotong ; angkat: - kabul yg dimintamu
besei mo gotolonglah besi itu; kabung /kabung/ ikatan gabung; ikat-
ugabang menggotong: ikam an: belei itak wo - - membeli
kayeu bakzk kami menggotong kacang panjang dua gabung
kayu besar; dikabang digotong: kabur /kabur/ kabur; kurang jelas:
rqzh sal telu bus mo arung ping- di nyak lagei - temen sual mo
gir lelaki yg pingsan itu digo- persoalan itu masih kabur benar
tong ke tepi bagi saya
kacah /kacah/ tentu saja: - 10 lebih
kabar /kabar/ lih. beghito pitter anfak njkeu jo rafin nikeu
kabel /kabel/ kawat besar; kabel: -
males tentu saja Ia lebih pintar
listrik kak sako pegat, mulo lap-
daripadamu, ia rajin,engkau mains
peu mak ughik karena kabel
kacak /kaca?/ lih. nnang
listrik telah lama putus lampu 'kacal fkacal/ noda (ttg kain dsb):
tdk menyala kawai mo - keno kawak baju
kabil /kabil/; kabal-kabil amat itu bernoda terkena kawat
cerewet: dang ghangomeu, (cat- 2 kacal /kacal/ n. sej. penyakit kulit
teu nyappet - jangan amat cere- kacang /kacang/ kacang: babak -
wet mulutmu, nanti berbabaya dang diumbanken garat-garit ku-
kabilah /kabilali/ rombongan peda' lit kacang jangan dibuang kucar.
gang; - mo kak sako teliyeu & kacir
anek ljo kabilah itu sdh lama le- kacap /kacap/ menggenang: ujan mak

122
kacau kadangkalo

pandal ghadeu, wai kak tjgeh - pinang liii dibelah dgn pisau pen
tebing hujan tak pernah berhen- jepit
ti, air telah sampai menggenang kacir /kacir/ tinggal: - ken io di/o
tebing tinggalkan ia di sini; tekacir
'kacau /kacaw/ lih. udek tertinggal : duitkeu dl unggak
2 kacau /kacaw/ lih. nimek mijah uangku tertinggal di atas
kaccah /kaccah/ kuali: - balak mo meja; kacir-kacir kucar-kacir:
klnyau pai kuali besar itu cu- isei karung di ghang isi karung
cllah dahulu itu kucar-kacii di jalan
kaccil /kaccil/ kancil, Tragulus: io kaco /kaco/ kaca: - mubil mo kak
nimbak masso - za berburu, peceh kaca mobil itu sdh pe-
mendapat kancil cah
kaccing /kaccing/ kancing: - kawai- kacopiring /kacopiring/ bunga kaca-
meu kak tetang kancing bajumu piring; Gardenia Augusta: karn.
sdh lepas; ngaccing mengancing; bang - andak warnono bunga
nyak ghangek - saya mengan- kacapiring putih warnanya
cing pintu; dikaccing dikancing: kacuk /kacuk/ senggama, hubuxtgan
kawaikeu lak bajuku belum kelamin, setubuh; bekacuk ber-
dikancing senggama: ' di luofi nilcaiz hukum-
kaccit /kaccit/ ith. kacuk no haram bersenggama di luar
kacco /kacco/ Iih. jamo nikah hukumnya haram; ngacukei
kaccuk /kaccuk/ cawat; ulun Irian menyetubuhi: dang ulun sal
pagun nayah sai makai - orang lak sah jadei lnaJeu jangan me-
Irian masih banyak yg memakai nyetubuhi orang yg belum sah
cawat menjadi istri; dikacukei clise-
kacei /kacey/ kain putih; mori: - !no tubuhi
dapek diguwai telekung kam kacung /kacung/ bujang suruhan:
putih dpt dibuat piukenah nyak cumo dianggapno - saya
kacik /kacik/; kacak-kacik acak- hanya dianggapnya bujang su-
acakan: ulahnyo barang-barang ruhan
keme/o kak - mengapa barang- kadam /kadam/ tempat tembakau
barang ini telah acak-acakan dan daun rokok: fak apo - i/o?
kadp /kacip/ pisau penjepit (bia- milik siapakah kadam mi?
sanya dipakai utk metnbelah p1- kadangkalo /kadangkalo/ liii. kekalo;
nang): kallo i/o dibelah makal - kadangkalo kadang-kadang

123
kadar kalam

kadar /kadar/ sekedar; kadar: gham mua: djkakat dibawa semua;


bepeghenei nutuk - kekuatan ngakat membawa semua: apo sal
gham kita memberi menurut blyokeu. mulo .mak ngemk
kadar kekuatan kita •kfpak sai siapa yg membawa
kadas /kadqs/ lih, kidas semua barangku hingga tdk ada
kahhar /kahharf lih. sadeu lagi meski sebuah saja
kahwa /kahwa/ lih. kupei kakbali /ka?bah/ kakbah; bangunan
kaidali /kaidah/ kaidah; tata aturan: batu berbentuk kubus dl mesjid
lamun nulls mestei nutukpenulis di Mekah: uhin sembazyang nga-
an jika menulis heidaklah meng dep arung - orang bersembah-
kuti kaidah pernlisan yang menghadap ke kakbah
kajah /kajah/ maid (dgn kata kasar): kakeu /kakew/ keras; kaku: ulun sal
kidah 10 - makilah ia; ngajah behaban titanus, badanno ghisek
memaki (dgn kata kasar): dang - orang yang berpenyakit te-
nyak jangan memaki saya; dika- tanus badannya sering kaku
jah dimaki: apo sai meu? - kakkuk /ka?ku?/ karu-karu: - nya-
siapakah yg dimakimu?; kajahka- lai di keket karukaru bersarang
Iei memaki-maki; kajah buleng - di dinding
kakkung /kakkung/ kangkung; Iposo-
kajah kalei
laneptaus Poir: pajakan - mo
'kajang /kajang/ atap pedati atau kak bayeu kangkung rebus itu
gerobak (yg terbuat dr ànyarnan sdh basi
daun enau atau nipah) - gerubak kakus /kakus/ kakus; kamar kecil: di
kak caghik atap gerobak sdh anek jaratzg ngemik - di desa
koyak jarang terdapat kakus
2 kajaig /kajang/ helai: nyak ngebe- kalni /kalay/ rantal dr emas/perak
lei kertas wo - saya membeli berbentuk lingkaran; benda ber-
kertas dua helai bentuk lingkaran: - mo masso-
kakak fkaka?/ kakak; abang: gham meu ngakuk di kedo "lingkar-
mestei hurmat jam kita ha- an" itu diperoleh.mu dr mana
rus hormat kpd kakak kalab fkalah/ kalah; alah: ikam -
kakap /kakap/ kakap; n. sej. ikan Ia- betanding maen kastEi kaini ka-
ut: punyeu - tabeh temen ikan lah bertanding main kasti
kakap gurih benar 'kalain /kalam/ kunyah (ttg niengu-
kakat /kakat/ bawa semua; usung Se- nyah beras dsb); ngalam mengu-

124
kalam kamar

nyah: nyak bias saya mengu. kaluh /kaluh/ ranum; terlalu ma-
nyah betas; dikalam dikunyah: tang: purrei (tabeh mo - di ba-
bias la/c beras belum diku- tang pisang kepok itu ranum di
nyah pohon
2 kalam /kalam/ lih. dawat kaluk /kalu?/ pincang: cahkno -
kalang /kalarig/ longgar: kawai mo - kakinya pincang
bigo di nilceu baju itu terlalu kalut /kalut/ kalut; panik: lagei -
longgar untukmu sedang kalut; kekaiptan keka-
kalap /kalap/ lih. hilap lutan: mo tunbul an/ak p11th
kalat /kalat/ lauk: nyo -. meu me- sai mak tebeng kekalutan itu
ngan? apakah laukmu makan? timbul dr pikiran yg tdk lurus
kaldirah /kaldirah/ kaldera: - gu- (jernih)
nung I/en tekenal di Indonisia kalugh /kaluR/ a. sej. ikan sebangsa
kaldera Gunung Ijen terkenal di gabus: punyeu - ma/c tabeh
Indonesia ikan "kalugh" tdk garth
kalem /kalem/ tenang; sabar: tdg ter- kamah /kamah/ kotor: kawaikeu -
gesa-gesa: lakeuno temen-temen - bajuku kotor; ngamahken me-
kelakuannya benar-benar tenang ngotorkan: dang kawaimeu
kalik /kalik/ kental: adunan juadah jangan mengotorkan bajumu; di-
i/o kurang - adonan kue mi ku- kamahken dilcotorkan: kawai-
rang kental keu adik bajuku dikotorkan
kaling /kaling/ kaleng: - bias mo kak adik
bucur kaleng beras itu sudah 'kamang /kamang/; pekamang-ka-
bocor mang menggapai-gapai ke sana
kalit /kalit/; kalat-kalit liii. calat- kemari serasa tdk sadar: nyak
calit mm/ak an/ak pedem - saya
kalkun /kalkun/ ayam belanda; kal- bangun tidur menggapai-gapai/ter-
kun: gulal - sayur ayam kalkun huyung-huyung serasa tdk sadar
2 ka /kaniang/; pekamang-ka.
/kalo/ kala jengking: calukno
bayeh digigik - kaklnya beng- mang serasa amat tdk sadar; io
kak digigit kala jengking watteu tigeh /o ia sunggizh
serasa tdk sadar ketika sampai
ka10 /kalo/ kala jengking : punge- disini
uno bayeh digigik - tangannya kamar /kamarf kamar; bilk; ruang: -
bengkak digigit kala jengklng hzo wawal tutu/c beg/zak kamar

125
kamat kangen

itu bagus lagi lebar sal tekacir? selendang siapakah


kainat /kamatf iqamat: sal ngebaco - yg tertinggal?; nganduk mema-
wawat temen bag'hono yg memba- kai selendang: dang - ken anduk
ca iqomat bagus benar suaranya jangan menyelendangi handuk;
kambing /kambing/ kambing: dagfrtg dikandukken diselendangkan:
- bangik ghasono daging kam- dang anduk mo jangan dise-
bing enak rasanya; kambing Ian- lendangkan handuk itu
duk kambing bandot; kambing 'kandung /kandung/ genang: ngan-
jantan; kambing bebirel bin-bin dung menggenang; wai air
kambo /kambo/ lih. celo menggenang
kamih /kamth/; kamah-kamlh lih; 2 kandung /kandung/; ngandung
kamit-kamit
kamit /kamit/; kamat-kamit komat- mengandung; hamil: bubbal mo
kamit: puppikno ngucapken lagei perempuan itu sedang
duo bibirnya komat-kamit me mengandung; dikandung dikan-
ngucapkan doa dung: zatnyo sal ayum Zat
kanan /kanan/ kanan: 10 me/eng di - apakah yg dikandung bayam?
supir, nyak di kirel Ia duduk di kanen /kanen/ makanan: ulahnyo -
sebelah kanan supir, saya di gham mak ket gelik? mengapa-
sebelah kin kah makanan kita tdk pernah ha-
kandang /kandang/ kandang: - sapei bis?
kandang sapi 'kaneng /kaneng/ inti; bagian terpen-
kandas /kandasl kandas; tenlempar ke ting dr sesuatu: Suttan Selibar Ja-
dasar laut: peghaheu mo - di gat sino - penylinbang dl aneh
dasar lawet perahu itu kandas di i/o Sultan Selibar Jagat itu ada-
dasar laut lah inti dr pemuka adat di karn-
kanduig /kanding/; kandang-kanding pung ml
mundar-mandir: dang ag/tat - 2 kaneng /kaneng/ tenlalu manis: ku-
rasan ?Zayah jangan hanya mun- lek I/o kak - kolak mi tenlalu
dar-mandir sebab banyak pekenja- manis
an kangak /kanga?/; tekangak terbeng-
kandis /kandls/ kandis; Garcinia par- kalal: kelakagh mo lak ghadeu
vifolia: buah - ghasono misem kerangka rumah itu terbengkalai
buah kandis rasanya masam belurn jadi (selesal)
kanduk /kandu?/ selendang: - apo kangen /kangen/ heran: nyak wayah

126
kanjat kapur

— ulahnyo io mak megegh saya teliyeu mo kjeljwat gagah kap-


agak heran mengapa ia tdk datang ten yg baru lewat itu terlalu gagah
kanjat /kanjat/ kejut: - ken 10 anjak kappang /kappang/ anak haram; anak
juyen kejutkan ia dr belakang; yg lahir bukan dr pernikahan sah:
tekanjat terkejut: nyak nge- sanak mo anak - anak itu anak
dengei beghltomeu saya terke- haram
jut mendengar beritamu kappil /kap pill kampil; kantung gan-
kanyas /kanyas/; nganyas-kanyas dum: — mo dapek dipakai ngebo
tergesa-gesa: io nasak juadah bias kampil itu dpt dipakai utk
lajeu lutung ia tergesa-gesa me- membawa beras
masak kue sehingga terbakar kappir /kappir/; kappar-kappir ku-
1 kapan /kapan/ kain kafan; kain car-kacir: ulahnyo cat tukkep —?
pembungkus mait: mayat mo di- mengapakah Icat tumpah kucar-
bukkus ,nakai — mait itu di- kacir?
bungkus dgn kafan kappit /kappitf kempis: ban sepi-
2 kapan /kapan/ bila; kapan: — dab — mak ngemik angfrz ban
nikeu megegh 2 bila engkau datang sepeda kempis tdk ada angin
kapar /kapar/ lih. lattar 'kapuk /kapu?/ buntu; tdk berlu-
'kapagh /kapaR/ sarnpah yg me- bang: — temen piihkeu ago nig-
ngambang di sungal: ulah nayah heu dull senayah limo buntu be-
— wai /adei buyuk km banyak nar pikiranku akan mencari uang
sampah yg mengambang di sungai, sebanyak itu tak mungkin rasa-
air sungai menjadi busuk nya aku mencari uang sebanyak
2 kapagh /kapaR/; tekapagh terka- itu
par: io tughui dl semin ia ter- 2 kapuk /kapuk/ kabu-kabu; kapuls;
kapar tidur di lantai semen Ceiba pentandra: bualz — dipakal
kapil /kapil/; kapal-kapil amat go- /ddei pengissel lunan buah ka-
yah: kedis sal mo kak cabuk puk dipakai sbg isi bantal
gigi yang amat goyah itu sdh ter- kapung /kapung/ n. sej. pohon yg Se-
cabut ring digunakan utk pelindung ja-
kapir /kapir/ kapir: beduolah jamo lan: barang - limo kak ago ghubul
Tuhan supayo ghwn dang /add — pohon "kapung" itu telah ham-
berdoalah kpd Tuhan agar kita pir rubuh
jangan menjadi orang kapir 'kapur fkapur/ kapur: — tulis kak ge
kapitan /kapitan/ kapten: - sal appal ilk kapui tulis sudah habis

127
kapur kasad

2 kapur /kapur/ timbun: - pai lubang gel bengpzengan kami sedang


mo timbunlah lubang itu menyiapkan tempat makan; di-
kapus /kapus/ lih. kelep kareikan disiapkan: biyo sat ago
kar /kar/ denah; skets: guwaiken dibomeu kak barang yg akan
nyak - nuomeu buatkan saya dibawamu sdh disiapkan
denah rumahmu 2 karei /karey/ n. sej. sayur
'karang /karang/ karang: kapal mo karib /karib/ Iih. raket
belayar nyattuk bateu kapal karik /karik/; karak-karik corat-
berlayar menumbuk batu karang coret: dang ngeguwai di kertas
2 kang /karang/ karang: - ken nyak mo jangan membuat corat-coret
cerito karangkan saya sebuah pd kertas itu
cerita kart /karit/ karet; pohon para: gi-
'karat /karat/ karat; lapisan merah teh - dapek diguwat ban mubil
yg melekat pd besi: - beset mo getah karet dpt dibuat ban mobil
diaghatken inakai sabun karat karmali /karmah/ karma; hukum pa-
besi itu dihilangkan dgn sabun dan: ulun Hindeu percayo jama
/karat/ karat; kadar: emas 24 hukum - orang Hindu percaya
- emas 24 karat kpd hukum karma
3 karat /karat/ lama: mak - to nim-
karo /karo/ kacang-kacangan kara;
bak tak lama (sejurus kemudian) Dolichos Lablab: - bangik digu-
ia menembak wai tippik kacang kara enak
karbit /karbit/ karbit: beset mo dilas dibuat tempe
makai las - besi itu dilas mema- karung /karung/ karung: paghei ga-
kai las karbit bah mo dikughukken adek lem -
karbul /karbul/ karbol: lamun nyt- padi gabah itu dimasukkan ke
ram kamar mandei dapek makai dim karung
- kalau menyiram kamar mandi 'kas fkas/ bekas: - kawaikeu dia-
dpt mempergunakan karbol kukno bekas bajuku diambilnya
karbun /karbun/ karbon: - sat di- 2 kas /kas/ tempat menyimpan uang;
pakaimeu ngetik mo kak bughak kas peti kayu: duit mo diakuk
karbon yg engkau pakai menge- an/ak lem - uang itu diambil dr
tik itu sdh buruk dim kas
'karei /karey/ slap: ikwn kak - ago 3 kas /kas/ lih. 'kutak
lapah kami sdh slap akan pergi; kasad /kasad/ maksud; tujuan; kasad:
ngareikan menyiapkan: ika,n la- kak pandai - ateino sdh pandai

128
kasai katik

maksud hatinya kerjaan yg kurang nyata hasil-


'kasai /kasay/ alat penggosok kulit: nya
10 mandej makal - ia mandi me- kasip /kasip/ sudah terlambat; kasip:
makai alat penggosok kulit beghito mo kak - berita itu sdh
2j /kasay/; kasak-kasai amat kasip
sibuk dan amat terburu-buru: dan kasfr /kasir/ pemegang kas. ä1 tuko
la/eu - ngitunganken nyak ago Mawar, iwnun belanjo bayar di -
balik mengha/uk mereka amat kalau berbelanja di toko Mawar,
sibuk menyelesaikan kebutuhan kita membayar belanjaan di kasir
saya yg pulang mendadak kastei /kastey/ kasti: sanak kemenel
kasap /kasap/ kasap; surut, mulai ha- ago maen anak-anak itu akan
bis: hartono tano kak nyi/ek - bermain kasti
mak gegeh ho lagei hartanya Se- kasto /kasto/ tingkat; kasta; lapis'
karang telah mulai habis, tdk lagi setemenflo manusio mo sangun
sebanyak dahulu ngemik -, anying dang dicawè-
kasar /kasar/ kasar; tdk halus: tepung ken jugo sesungguhnya manu-
mo kurang halus, lagel - tepung sia itu memang memiliki kasta,
itu kurang halus, masth kasar tetapi jangan diperkatakan/diper-
1 kasat /kasat/ kering: wai sumugh gunjingkan
mo kak - air sumur itu telah kasur /kasur/ kasur; tilani: - sal
kering keubelei jinno kurang balak ka-
2 kasat /kasat/ kañdas: peghaheu mo sur yg kubeli tadi kurang besar
- perahu itu kar4zs kasut /kasut/ lth. selup
kasau /kasaw/ kasaq.. penyangga atap katan /katan/ luka: calukno - keno
rumah: - pakkul kak bughak beling kakinya luka terkena
penyangga atap rumah soh buruk beling
kasçng /kaseng/ suara yg sengau; katang /katang/ papan; kayu peng-
suara yg tdk jernih (Jw: bindeng): hadang: - gem bak mo balak
menghanai (no sikep anying sa- bigo kayu penghadang pd ge-
yangno - jejaka itu tampan, te- robak itu terlalu besar
tapi sayang suaranya sengau katei /katey/ kati; ukuran berat
kasih /kasih/ lih. sayang 617,5 gram: mahhal bigo igo
kasik /kasik/; kasak-kasik pekeija- gulo wo - mahal benar harga
an yg kurang nyata hasilnya: gula dua kati
ngasuk-kasik mengerjakan pe- katik /katik/; katak-katik banyak

129
katil kawm

cakap/banyak ulah atau tingkah katul /katul/ katul; dedak halus: -


negatif: dang nayah jamo ngandung vitamin B 1 kaWl
ulun jangan banyak cakap yg mengandung vitamin B 1
negatif kpd orang lain kaul /kaul/ kaul: bekaul berkaul:
katil /katil/ balai-balai: nyak ding nyak ngebaco Yasin yo kalei
padem di unggak - saya se- lamun lulus saya berkaul rnem-
nang tidur di atas balai-balai baca Yasin 40 kali kalau berhasil
katmg /katingf lih. pegung lulus
katis /katis/ lih. tiso kaum /kauin/ kaum; berkelompok;
kattep /kattep/ mantap; sanak mo gabungan: anekkeu dikuasoel
lagei lunik anying piihno kak agalno kampungku dikuasai kaum
- anak itu masth kecil, tetapi agama
sdh mantap kawak /kawak/ kawat: di san nayah
katteu /kattew/ mungkin: - io me- durei di sana banyak kawat
gegh mungkin ia datang berduri
kattil /kattil/ gandeng, rangkai: biyo kawei /kawey/ terlambat, kurang
mo dapek dibukkus, - ken di /0 tepat pd waktunya: lamun nyak
barang itu dpt dibungkus, rang- wayah - mileng nikeu danggaccei
kaikan di sini kalau saya agak terlambat me-
kattip /kattip/ gigit (khusus digigit ngunjungimu jangan marah
binatan kecil); ngattip menggi- 'kawel /kawel/ Iih. kauf
git: seghem adik semut meng- 2 kawel /kawel/ iih. cawes

gigit adik; dikattip digigit; nyak kawer /kawer/ sempat: nyak lak -
seghem saya digigit semut mileng ulun sai begawef saya
kattung /kattung/ kantung: barang belum sempat mengunjungi orang
mo kughukken di lem - mangei yg berpesta
mak naghat barang itu masuk- kawegh gading /kaweR gading/ ham-
kan ke dim kantung agar tdk hi- bu kuning: batang - tekughuk
lang tents pering pohon bambu ku-
kattur /kattur/ kantor: io bekerja ning termasuk jenis bambu
di - pajek ia bekerja di kantor kawil /kawil/ kail; pancing: - ken
pajak sappet di wakak kiambang
katup /katup/ alat pengatup; - kup- pancmgku tersangkut pd akar
pah kak aghat alat pengatup kiambang
pompa sdh Kilang kawin /kawin/ kawin: to kak -

130
kawit keaghei-aghei

ia sdh kawin; ngawinken = menga- kayah- kayih acak-acak: ken


winkan: nyak - anakkeu aku harro ulun tuhomeu acak-acakan
mengawinkan anakku; dikawin- harta orang tuamu
kan dikawinkan: anakno lo mengan, mel kak karel suruh-
berubbei anaknya dikawinkan lah ia makan, nasi sudah sedla
kemarin kaghai /kaRay/ jantan tak dikebiri:
kawit /kawit/ kait: - kawaikeu sai sapei - lago sapi jantan yg ke-
sappet kaitkanlah bajuku yg bid itu berlaga
tersangkut; ngawit mengait:kaphak /kaRa?/ meluas (ttg masalah
dang -- kawaikeu makai kawak atau pembicaraan): ram I/o kak
jangan rnengait bajuku dgn - - pekerjaan mi telah meluas
kawat; dikawit dikait: nyo sal 1 kaghau /kaRaw/ kais: - pal lado
- meu makai kawak? apakah sal dipergh mangel cepet keyIng
yg dikaitmu dgn kawat? kaislah lada yg dijemur agar
kawung /kawung/ kawung; Arenga cepat kering; ngaghau mengais:
pinnata: bulung - dijadeiken manuk paghel ayam menga-
bukkus rukuk daun kawung di- is padi; dikaghau dikais: bak
jadikan bungkus rokok lado sal di pegh lak mengapa
kayau /kayaw/ lih. udek lada yg dijemur belum dikais
kayew /kayewf kayu: - rañzbutan 2 kaghau /kaRaw/ cakar (ttg ayam):.
dapek diguwai puttung kayu - manuk cakar ayam
rambutan dpt dibuat kayu api kaghel /kaRel/ parau: baghono -
kayeu bukkuk /kayew bukku?/ p0- ulah pua bigo kemeghik suara-
hon yg selalu bengkok; rango- nya parau krn terlalu banyak men-
rango; Voacanga Foetida: - nye- jerit
ngek tuehan baghih pohon kaghem /kaRem/ karam: peghaheu
rango-rango mengganggu pohon mo - dl tengah lawet perahu
lain itu karam di tengah laut
kayeu nuppang /kayew nuppang/ lih. kaghus /kaRus/ kaos; kawal - nilun
benaleu ma/ial igono baju kaos nion
kayeu sengek /kayew sengek/ lih. mahal harganya
kayeu bukkuk keàghei-aghei /keaReyaRey/ terduga.
kayih /kayth/ ith. kayah duga mak - lalceuno /adei berubali
kayo /kayo/ liii. ghayo tdk terduga-duga kelakuannya be-
kayun /kayun/ suruh; perintah: rubah

131
kebah kecapei

'kebah /kebah/ lih. kalang ken %i.l an/ak pungeumeu


2kebah fkebah/ Ith. ilei jangan meniercikkan air dr ta-
kebas /kebas/ hilang, terbang, habis: nganmu
alkuhul mo kak alkohol itu kebu! /kebul/ kepul: - asek ke-
sdh habis Pul asap; ngebul mengepul:
kebat Ike bat! kain panjang: asek an/ak ceubung asap
sal keuin/ain sangun * blyan k.ak mengepul dr cerobong; dike-
caghik kain panjang yg saya but dikepul: kenno asek
pinjairl dahulu itu sdh koyak rukukno dikepulkannya. asap
kebayo !kebayo/ kebaya: kawai - rokoknya
keu kak caghik tekuyungno kebulel /kebuley/ kebuli (ttg nasi):
baju kebayaku sdh koyak bagian ulun Areb pandal guwaf mel
belakangnya orang Arab pandai menibuat
kebayan /kebayan/ istri adik; pang- nasi kebu!i
gilan seorang kakak lelaki kpd kebun /kebun/ kebun: io ngemik
istri adiknya: mak wawal begu- - puttei ia rnemi!iki kebun
rau famo adik - tdk baik her- pisang
main dgn adik ipar (istri adik) keburbur /keburbur/ tersohor: io
1 kebek /kebe?/ tutup: - ken gha-
kak - pUrer ngemaling ia te-
- ngek tutupkan pintu, ngebek Iah tersohor pintar mencuri
menutup; nyak/endilah saya kebus /kebus/ kebut, kipas: ngebus
nienutup jendela; dikebek ditu- mengebut; mengipas utk meng-
tup: ghangek lak - pintu belum hilangkan sesuatu: nyinnyik
ditutup mengebut (kelambu) utk meng-
2 kebek /kebek/ kelompok: dang hilangkan nyamuk
kughuk - sanak nakal jangan kedandang /kecandang/ keruntung:
masuki kelompok anak nakal nyak ngebo - ijo, ago pakai
kebe! /kebel/ kebal; immun: faman cabik saya membawa kerun-
ho nayah ulun - zaman dahu- twig mi utk wadah cabai
lu banyak orang kebal (tahan 'kecapei /kecapey/ kecapi; alat mu-
senjata) sik Sunda: uhrn Sunda nalem
kebegh /kebeR! percik: - kenpal netik -- orang Sunda pandai
wai sai di pungeumeu mo per- membunyikan kecapi
cikkanlah air yg di tanganmu 2 kecapei /kecapey/ buah kecapi;
itu; ngebegh mernercik: dang sentul; Sandoricum Koecape:

132
kecarai kecualei

buah - misem ghasono buah orang lain; dikecem dikecam:


kecapi masam rasanya lakeuno ulun kelakuannya
kecarai /kecaray/ lepas tdk disengaja dikecam orang
(ttg sesuatu yg dipegang); teke- 'keceng /keceng/ kencang: tali mo
carai terlepas (tdk sengaja): pi- kendur, kurang - tali-tali itu
ring sai dipekemno piring yg kendur, kurang kencang
dipegangñya terlepas dr tangan 2 keceng /keceng/ kuat (ttg hati,

kecaramen /kecaramen/ keliru pengli- rasa dsb.): lo - ago dl nyak


hatan (Jw. keciren): nyakcikan - balik kuat hatinya menghendak'i
kuyanken nikeu jinno adikmeu saya pulang
saya hampir keliru (penglihatan), keces /kecesf sepi; sunyi: ulah nuo
saya kira engkau adalah adikmu mo bakkang, fadel hanning -
kecat /kecat/ hampar: - ken apal krn rumah itu kosong rumah
pakai bebaco hamparkan tikar itu menjadi sunyi sepi
utk berkenduri kecibung /kecibung/ kecimpung: tian
kacau /kacaw/ kacau: - wai diimbir mandel - di writ mereka mandi
kacau air di ember: ngecau berkecimpung di sungai
mengaduk: dang wai jangan keciccung /keciccung/ lih. keburbur
mengaduk air; dikecau diaduk: kecicci /kecicey/ bakal buah pisang
gulai mo no makai sesui sayur yg masih di dim jantung pisang
itu dikacaunya dgn senduk kecik /kecik/ lih. keccik
keccap /keccap/ decah suara mulut: kecing /kecing/ lih. pegung
lamun mengan dang nge cap - keciter' /keciter/ tdk bisa tenang; Se-
kalau makan1 jangan mendecah- lalu bergerak (ttg manusia); wer-
cedahkan mulut keciter amat tdk bisa tenang:
kecek /kece?/ gigit; ngecek meng- dang fling digyt jangan sering
gigit: kuyuk balung anjing tdk bisa tenang jika di jalan raya
menggigit tulang; dikecek digi- kecualei /kecualey/ kecuali: - nikeu,
git: pungeukeu sakik kucing ulun baghih mak dapek ki.ighuk
tanganku sakit digigit kucing di Jo kecuali engkau.orang lain
kecem /kecem/ kecam: - lakeuno tak boleh masuk kemari; ngecu-
sal mak bener kecamlah kela- aleiken mengecualikan: ulun
kuaiinya yg tdk baik; ngecem adikno, sal baghih di/uk lapah
mengecam: dang ' lakeu ulun orang mengecualikan adiknya,
jangan mengecam kelakuan yg lain dibolehkan pergi; dike-

133
kecubung keduk

cualelkan dikecualikan: dung sai nijo r saya tercengang kehe-


- nyak jangan dikecualikan ranan melihat kelakuannya yg ter-
saya lalu (nakal)
kecubung /kecubung/ pohon kecu- kedegh /kedeR/ apakah; mungkin:
bung; Datura fastuosa: kembang bak la ago megegh apakah ia
- ngissei racun bunga kecubung mungkin akan datang
berisi racun kedlh /kedih/ lih. tunggen
kecum /kecum/ kuncup (ttg payung kedio /kediyo/ acara bujang gadis
dsb.): ngecum menguncup; - dim upacara adat; ngedio
ken payung menguncupkan pa- melakukan acara bujang gadis
yung dim upacara adat
kecup /kecup/ lih. cium kedirih /kedirih/ suruh; to males,
'kedai /keday/ waning: to ngemik anying ulah alah - mulo lo ago
-- ia mempunyai warung kerfo ia pemalas, tetapi km
2 kedai /keday/; pekedai-pekedai selalu disuruh la terpaksa mau
lih.selilih bekerja
kedak /keda/ dalil: - keu katan kedis /kedis/ gigi: - keu sakik
disituh sanak sebai mo dahi- gigiku sakit
ku luka dilempari anak perem- kedisen /kedisen/ penyakit bintil
puan itu pd tepi kelopak mata: matakeu
kedau /kedaw/ punya, miik: nyak - mataku berbintil
mak - kawat ho ba/c jadei di km kedit /kedit/ buka (ttg mata): -
le,nareikeu? saya tdk memiiki ken matomeu bukakanlah ma-
baju im mengapa ada did) lemari- tamu
ku? kediwik /kediwi?/ gantung: - ulah-
kedawel /kedawel/ larnbat hingga meu batang mo mangei mak
mengesalkan hati: basing agono - gegak gantungilah olehmu po-
mangei tigeh apa saja keinginan- hon itu agar engkau tdk jatuh
nya lambat tersampaikan hingga kedugek /keduge?/ mengantuk: nyak
mengesalkan hatinya - temen Idebingei mo saya
kedekik /kedekik/ termengkelan: to sangat mengantuk malam itu
- tullan punyeu ia termeng- 'keduk /keduk/ lih. galei
kelan tulang ikan 2 keduk /kedukf kedok; cadar, to-
kedengak /kedenga?/ tercengang; ke- peng: dung sebukakkan - di
heranan: nyak - ngenah lakeuno depan ulun ramik jangan saling

134
kedundung kekak

membuka kedok di depan orang kejang


ramai 2 kejang /kejang/; kejuk-kejang
kedundung /kedundung/ kedondong; amat takut: ikam - ngenah
Spondias duicis: bedebel ikarn lakeuno sal ngelalas kanii amat
nunduh - kemarin kami takut melihat kelakuannya yg
mengambil kedondong nakal itu
kedurep /kedurep/ kecil (ttg nyala 'kejem /kejem/ lih. bengi
api, ttg mata yg kurang terang 2 kejem /kejem/ takut: - nyak
melihat dsb); ngekedurep me- ngenah haban sai nemen (no
nge cii: lappeu mo kak lampu takut saya melihat penyakit yg
itu telah mengecil (nyalanya) membahayakan itu; ngejem-kejem
'kedut /kedut/ bengkak (ttg mata): amat takut: nyak - katteu lo
matokeu - mataku bengkak gaccei saya amat takut jika Ia
2 kedut /kedut/ getaran urat mata marah
(biasanya dianggap sebagai tanda): kejujeu /kejujew/ kejuju; tdk henti-
kak wo panas i/o matokeu ghi- hentinya: di nuo ramlk jino -
sek - sudah dua hari mi mataku ditemui sangun mak beberel
sening kedut di rumah banyak orang, tamu
'kehago /kehago/ kekasih; kecinta- tiada hentinya selalu datang
an: - no maghing di nuono kejung /kejung/ ith. akkat
kekasihnya sakit di rumahnya kejut /kejut/ lih. tekanjat
2 kehago /kehago/ lamar; pinang; 'kekah /kekah/ kupas: - pal deghian
ngehago melamar: sian ago kupaslah durian; ngekah me-
lapah - mileng ulun tuho mulei ngupas: lo -jagung ia mengupas
(no mereka akan pergi melamar jagung; dikekah dikupas; mang-
kpd orang tua gadis itu; dikehago gah !no ago mangga itu akan
dilamar: mulel mo kak - ulun dikupas
gadis itu sudah dilamar orang 2 kekah /kekahl tipis (ttg isi buah du-
kejai /kejay/ temu kunci; tanaman dan): deghian - durian berbuah
sej. jahe: - dapek difadelken tipis
beburo temu lawak dpt dibuat kekal /kekay/ can; mencari: - pal
bumbu surat sal aghat carilah surat yg
'kejang /kejang/ kejang; tegang: ii- hilang
tanus dicawoken munih haban - kekak /keka?/ bunung gagak: putik-
tetanus disebut juga penyakit balak badanno burung gagak be-

135
kekaiau kekep

sar badannya sampah; ngekar mengais: ,nanuk


kekalau /kekalaw/ semoga, mudah- yeyuh ayam mengais sampah;
mudahan: - io megeghpaf lem wo dikekar dikais: ghujukwz paghef
bingei I/o semoga ia datanglah mapnik tumpukan padi dikais
dl dua malam ml ayam
kekalo /kekalo/ kadang-kadang, Se- kekaghik /kekaRi?/ karet huttn:
ring: nyak meghittek mengan batang - biasono balak-balak,
bangik di resturan kadang-ka- anying gitehno mak wawai po-
dang saya ingin makan enak di hon karet hutan biasanya besar-
rumah makan besar, tetapi getahnya tdk baik
'kekang /kekang/ lih. taithan kekeb /kekeb/ penutup, kerudung: -
2 kekang /kekang/ kekang; besi .yg ken sinjang mo di badanmeu
dipasang di mulut kuda: talei - kerudungkan sarung itu di ba-
kudo talikekangkuda danmu
3 kekang /kekang/ kangkang: - ken kekebang /kekebang/ kalong: lamun
calukmeu larnun diunggak sept- debel nayah - tehabang an/ak
dah. kangkangkan kakimu kalau gunung jika sore hari banyak
di atas sepeda kalong beterbangan dr gunung
kekapas /kekapas/ tumbuhan yg bu- kekeh /kekeh/ pesan: - ken di to,
nganya spt kapas, bunga kapas- dang to megegh arung JO pesan-
kapas:- mo wawai upono bu- kan padanya, janganlah ia datang
nga kapas-kapas tampak indah kemani; ngekehken memesan-
kan: nyak supayo io megegh
kekapung /kekapung/ kayu yg jika saya memesankan supaya ia da-
buahnya merekah isinya berte- tang; dikekehken dipesankan:
baran dibawa angin: batang - duit mo kak - uanig itu telah
ditanem di pinggir ghang layo dipesankan
pohon "kekipung" ditanam di kekek /keke?/ habis tak bersisa:
pinggir jalan raya blyono - keno rappuk barang-
kekapur /kekapur/ agas; nyamuk ke- nya habis kena rainpok (diram-
dil: lamun debel nayah - mider pok)
teha bang pada sore hari banyak kekel /kekel/ kekal: di dunlo i/o mak
agas beterbangan ngemik sal - di dunia ini tak
kekar /kekan/ kais: - kldah tuppuk- ada yg kekal
an yeyuh kaislah tumpukan kekep /kekep/ alat pemasak kue dr

136
keker kekui

tanah liat: nyak pandai nasak demi sedikit kotoran itu; ngekis
juadah make! - saya pandai mengikis: nikeu lagei nyo?
memasak kue memakai /kekep engkau sedang mengikis apa?;
keker /keker/ kekar; kuat: badanno dikekis dikik.is: ghaso dekei mo
- temen lo lung gerak badan mestel an/ak ateimeu rasa
badannya kekar benar, ia suka dengki itu harus dikikis dr hati-
gerak badan mu
kekes /kekes/ benah: - ken ices kekit /kekit/ buang agar bersih (ttg
mengen mo benahkan bekas daki, lumpur dsb.): - pai lalik
makan itu ca/ukmeu buanglah daki kaki-
keket /keket/ dinding: — nuokeu kak mu
cadang na'en ago digattei din- kekitau /kekitaw/ balok besar yg
ding rumahku sdh rusak nanti melintang di atas tiang besar/ti-
akan diganti ang utama pd rumah panggung:
keketik /keketi?/ kaki udang, kepi- nuo iio kak bughak balok
ting, kala jengking dsb. yang ujung melintang di atas tiang rumah ini
kaki itti memiliki sepit dua telah buruk
keketak /keketa?/ langit-langit mu- kekighing /kekiRing/ bunyi-bunyian
lut; palatum: — no sakik ulah yg dipakaikan pd gelasng, dsb; gi-
kepuasan mahho langit-langit ring-giring: gelang mo makai -
mulutnya sakit krn terlalu puas gelang itu memakai ghing-giring
tertawa kekubun /kekubun/ teratak; rumah
keketep /keketep/ denyut urat nadi: beratap daun, tetapi tdk berdin-
pungeuno lwghameh, ulah ago ding: ulun sal ago begawei kak
ngeghasoken - no tangannya negel - orang yg akan pesta
kuraba km ingrn merasakan de- telah menegakkan teratak
nyut urat nadmya kekuhan /kekuhan/ tong-tong, ken-
kekiling /kekiirig/ lih. kiling tongan: ulaiznyo ulun siwek netik
keidning /kekining/ beratawaJi: - di- —? mengapakah orang sibuk
guwai cappuran jejameu berat- memukul kentongan?
awali dibuat campuranjamu kekw /kekul/ garuk: - pal telwyung-
kekirak /kekirak/ n. sej. binatang yg. keu sal gate! garuklah punggung-
berbunyi "rak-rak" ku yg gatal; ngekui menggaruk:
kekis /kekis/ kikis: — pal cutik-cutik to telwyungno sw gatel ia
kekemah mo kikislah sedikit menggaruk punggungnya yg gatal;

137
kekuk kelp

dikekui digaruk: punggungkeu metei war ulun lagei maghing


sai gatal kak tanganku yg jangan terbahak-b ahak terlalu ke-
gatal telah digaruk ras, ada orang yg sedang sakit
kekuk /keku?/ tanak: - pal bias sat celai /kelay/ biasa: to - mengan
di kaling tanaklah beras yg di tukuk ia biasa makan pagi; ne-
kaleng; ngekuk menanak: nyak laiken membiasakan: to mm-
bias ghappo saya menanak fak tukuk ia membiasakan ba-
beras ketan; dkekuk ditanak: ngun pagi; dikelaiken dibiasa-
bias mo ago ' beras itu akan kan: dang - ngernaling jangan
ditanak dibiasakan mencuri
kekung /kekung/ lih. bo ; tekekung kelak !/kela?/ tali; tambang: - mo
terbawa: kawaikeu dl metei k.ak bughak ago digattei farno sal
bajuku terbawa oleh kalian baru tall itu sdh buruk akan di-
kekus /kekus/ binatang kus-kus: - ganti dgn yg baru
mo gegeh inuseng kus-kus spt kelakar /kelakar/ bual: dang balak -
rnusang jangan besar bual
kekut /kekut/ Iih. kemt kelalah /kelalah/ krn sesuatu; gara-
kekutegh /kekuteR/ kisaran rambut gara; krn dia; kin seseorang: -
pd kepala orang atau binatang: lakeuno krn kelakuannya
- adik ngemik wo kisaran ram- kelambeu /kelabew/ kelambu: - mo
but pd kepala adik ada dua buah kak cagjzik, seghukpai kelambu
kelabai /kelabay/ induk: - sapei itu sudah koyak,jahitlah
induk sapi kelamo /kelamo/ marnak; sdr. lelaki
kelabeu /kelabew/ kelabu: wamo ka- ibu: mo adik mak mamakitu
-

waikeu - wama bajuku kelabu adik ibu


kelagek /kelage?/ céla; hina: io Wa- kelanjer /kelanjer/ genit: - ngelanjer
yah keu - ia agak saya cela; menenit: nyo gano wayah -
ngelagek menghina; mencela: ho nemen bigo? apakah gunanya
datuk finno ghwn datuk terta- terlalu meng.genit?; ngeleter-
wa tadi kin mencela kita; dike- ngelanjer terlalu genit: mulet sai
lagek dicela: dang rnotei ghisek beptngdah gadig yg
nyak saya jangan dthina kalian terlalu genit sering berakibat
kelahai /kelahai/ tertawa terbahak- kelap /kelap/ lambai (utk memanggil
bahak (tertawa sambil bersuara dsb): - adikmeu di seberang wai
keras-keras): thing balak bigo - mel larnbai adikmu (dgn maksud

138
keiano kelepah

memanggil) di seberang sungai itu hirlah gegeh di - la/c tatteu


kelano /kelano/ kelana: nuking - di keadaan lahir belum tentu sama
gluing, nerimo tlgeh atei meno- dgn keadaan batin
long kelana di rantau, tentu ia
keldeu /keldew/ kaldu; air rebusan
sangat berterima kasih
daging: Wa! - wawai dikan sanak
ketapo /kelapo/ kelapa: Cocos nuci-
lunik air kaldu balk dimakan
fera; buah - dapek di.guwai mi- anak kecil
nyak buah kelapa dpt dibuat
keleh /keleh/ lih. geleh
minyak
kelem /kelem/ kelam; gelap gulita:
kelas /kelas/ kelas: io tano kak - tigo
matei - debengef i/o terlalu ge-
sekarang ia sudah kelas tiga
lap malam liii
kejasei /kelasey/ kelasi: - kapal
kelembak /kelamba?/ kelembak;
kelasi kapal
Aquilaria malaecensis: io lung nge-
kelattak /kelattak/ maki: kelattak-
rukuk - Ia suka merokok ke-
kelalung maki-makian
lembak
kelattang /kelattang/ kelantang: -
kelemuat /kelemuat/ tahi gigi: lamun
- pai kawai andakkeu kelan-
tanglah baju putihmu; ngelattang kedis mak disikat ghisek nayah -:
mengelantang; nyak ago - ke- jika gigi tak disikat sering banyak
tahi gigi
lambeu saya ingin mengelan-
tang kelambu keleng /keleng/ mata yg cekung km
kelattuk /kelattu?/ pegang; ngelat- menderita sakit atau kurang tidur:
tuk memegang: nyak aghei rnatono - an/ak maghing mata-
kuat-kuat saya memegang tiang nya cekung krn baru menderita
kuat-kuat sakit
'kelawei /kelawey/ sangat: lagei de- kelep /kelep/ tergenang: ulah ban/fr
be! - metei kak pedem masih nuo sai di pinggir wai mo km
sangat sore kalian sudah tidur banjir, rumah yg di pinggir sungai
2 keiawei /kelawey/ sayang! (kata se- itu tergenang
ru): anakkeu —I ,natei kak sako 2 kelep /kelep/ gerak (ttg mata dsb):

nikeu mak tunggo nyak anakku - matono kenahhan gerak ma-


sayang! lama benar engkau tak tanya tampak; ngelep-kel.ep ber-
kujumpa gerak-gerak: maton'o - matanya
kelaghas /kelaRas/ lih. laghas bergerak-gerak
kelbeu /kelbew/ kalbu; hati: di la- kelepah /kelepah/ saudara, sanak:

139
kelepping keittang

tian wo — lapah arung anek me- C. Jayabo: batang —, buahno


reka dua bersaudara pergi ke kam- lunik bunder tutuk metegh - po-
pung hon kelengkeng berbuah kecil
kelepping /kelepping/ kopra; kelapa bundar dan manis
yg dikeringkan: kelapo mo ago di- kelippeu /kelippew/ jempol; ibu jar:
guwai — kelapa itu akan dibuat — calukkeu sakik dicucuk wel
kopra ibu jar kakiku sakit ditusuk dun
kelet /kelet/ kelat; rasa sepet spt 'kelir /kelir/ warna; kelir: kawaino
rasa pinang dsb: sawo mo lak wo — bajunya dua warna
tasak, ghasono lagei — sawo itu 2 kelir /kelin/ lih. tirai

belum matang, rasanya masih s- kelireu /kelirew/ keliru: — nyak


pat nyuttik bukeu saya keliru meng-
keleu /kelew/ kelu; kaku (ttg. lidah ambil buku
dsb) kelirik /kelirikt juru tulis kepala
keliccei fkeliccey/ kelinci: nyak nge- anak — anak dr juru tulis k-
mik — sai andak buleuno saya pala
punya kelinci yg putih bulunya kelis /kelis/ lih. dawak
keliccuk /keliccu?/ bungkusan Ian- kelisiran /kelisiran/ sangkar: matei
cip spt membungkus kacang re- wawai — putik mo bagus benar
bus: ikam belei kacang wo - sangkar burung itu
kami membeli kacang dua bung- kelisit /keisit/ peleset; geincir; te-
kus kelisit terpeleset: nyak - ulah
kelidur /kelidur/ lengah; lalai: Wa- ngiyek babak puttei saya ten-
yah - agak lalai peleset krn menginjak kulit pi-
kelihik /kelihi?/ tertawa lirih: — bag- sang
hono mahho lirih suaranya ter- kelitik /kelitik/ kecil dan lincah (ttg
tawa; kelahak-kelihjk amat lirih: orang atau hewan): bubai sai —
fri mahho ia tertawa amat ii- mo warang-wirei lapah adek umo
nh perempuan yg kecil dan lincah
itu mundar-mandir pergi ke Ia-
kelik /keli?/ berbelit-belit; tdk Ian-
car: urusanmeu nayah urusanmu dang
kelittang /kelittang/ gamelan (kese-
berbelit-belit
nian Lampung): nyak mak pan-
kelikkling!kelikldng/ kelengkeng ; po- dai netik — saya tdk pandai
hon Iengkeng; Caesalpinia Crista & membunyikan gamelan Lampung

140
elituk kelipan
kelituk /kelitu?/; keitak-kelituk: saya yg mengelim bajumu; dike-
amat tdk lancar (ttg berbicara): lim - dikelim: kawai mo lak
bebalak berbicara amat tdk bajti itu belum dikelim
lancar kelimat /kelimat/ kalimat: nyak
keliwang /keliwang/ kelewang; pe- lak pandai ngeguwai - sal bener
dang pendek: di /aman Belando saya belum pandai membuat ka-
ulun perang makai - pd zaman limat yg benar
Belanda orang berperang memakai kelimek /kelimek/ cara (ttg menga-
kelewang takan sesuatu): iduh nyo - no
keliwat /keliwat/ terlalu: sanak cawo mak diiwenkan lagei ba-
mo - nakal anak itu terlalu gaimana caranya mengatakan Se-
nakal suatu, tak kita perhatikan lagi
kelum /kelttm/ keloin: apo sai ke- kelimen /kelimen/ kemasukan debu
dau - U/au di unggak i/an? atau benda keci! (pd mata): ma-
siapakah yg mernpunyai kelom hi- tokeu - pasik inataku kerna-
jau di atas tangga? sukan pasir
kelumbei /kelurnbey/ salak rimba yg kelimis /kelimis/ 11cm: buwekno -
buahnya asain (Melayu: senlpaya); ulah minyak rambutnya licin
Zalacca Blumbana var Rimbo: di krn minyak
lein las paghek bates jarno Pelim- kelimus /kelimus/ tutup (ttg tutup
bang nayah di dlni hutan di karung yg diipat ujungnya)
dekat perbatasan L.ampung—Pa- kelinder /kelinder/ kalender; alme-
lembang banyak salak riniba yang nak: - mo lagei appai keubelei
berbuah asam kalender ito baru saja kubeli
kelikuk /kelikuk/ kerunting; genta keling I keling/ orang keling; hitam;
kayo pd kerbau, sapi dsb: sapei negeri keling: ulun India ghisek
mo makai - bareng wo .;api itu dige!aghei ulun - orang India
rnemakai dua buah kerunting sering disebut orang keling
keliling /kehuing/ kehhing seputar: 1 kelip /kelip/ kelip: seketip mo wo -
tano kak ngemik bank - seka- satu ketip itu dua kelip
rang sdh ada bank keliling 2 kelip /keip/ suka (membersthkan
kelim /kelim/ kelim; lipatan jahitan: dsb.): to - pisan ngedawakei
- kawaimeu tebukak lipatan nuo ia suka sekali membersih-
jahitan bajumu terbuka; ngelim kan rumah
mengelim: nyak sai— kawaimeu kelipan /kelipan/ lupa: atei-atei

141
kelippar kemetegheu

unyen rasan dang rigeh - hati- kembang gut hiasan jalan; bu-
hatilah semua pekerjaan jangan nga jalan raya (ttg orang yg sering
sampai lupa tampak di jalan)
kelippar /kelippar/ terlalu penuh kembujah /kembujah/ kemboja; Phi-
(hingga tumpah): bak mo di issei miera Acuminata: kern bang - ghi-
wai tlgeh - bak itu diisi air hing- sek ditanem di kuburan bunga
ga terlalu penuh kemboja sering ditanam di peku-
kelungau /kelungaw/; kelungau4u- buran
ngau amat tinggi (ttg badan); 'kembung /kembung/ kembung: be-
jangkung: anakno ragah (no tengno - perutnya kembung
anaknya lelaki itu jangkung 2 kernbg /kembung/ ikan kembung:

kelunyeu /kelunyew/ kelonyo: u/un punyeu - mo kak buyuk - ikan


sai telu bus ghisek diambauken - kembung itu sdh busuk
orang yg pingsan sering dibaukan kernedakan /kemedakan/ kebetulan:
kelonyo - megegh watteu u/un lagef ri.
kelup /kelup/ kelup; sesuai; cocok: but kebetulan ia datang ketika
perilungan u ttung rugei dagang orang sedang ribut
nuak tano lak - perhitungan kemenyan /kemenyan/ sebangsa
unturrg rugi perdagangan itu sam- dupa dr kayu kemenyan; luban
pai sekarang belum cocok jawi; Styrax Benzoin: akar keme-
kelupak /kelupa?/ lih. kelupik nyan nama tumbuhan; Dios-
kelupik /kelupi?/ kelopak: - maw- corea oppositifolia: dapek di-
keu peghes u/a/i kelirnen kelo. guwai cappuran rukuk - keme-
pak mataku pedih kin terkena nyan dpt dibuat campuran rokok
debu kerneselek /kernesele?/ kotoran yg
kelus /kelus/ kelos; ukuran gulungan melekat di antara gigi: umbanken
benang: layangan mo kak ghac- - meu buanglah kotoran yg me-
cak, gelik benang wo - layangan lekat di antara gigimu
itu sudah tinggi habis benang dua kernesindegh /kemesindeR/ nama se-
kelos jenis tumbuhan yg buahnya bulat
kembang /kembang/ bunga; kern- spt kelereng dan keras: batang -
bang: mo lak ngembang kern-
- pohon "kemesindegh"
bang itu belum berbunga; kern- kernetegheu /kemeteew/ kayu men-
bang sepateu. bunga raya; bunga teru: kayeu - dapek diguwai pe-
sepatu; Hibucus Rosa-sinensis; kakas nuo kayu menteru dpt di-

142
kemian kenalei

buat perkakas rumah megegh arung /0 ia berjalan lam-


keniian /kemian/ kulit yg mengeras bat-lambat datang kemari
(pd borok): - kidasno kak re. kemudik /kemudi?/ ikan yg kecil-
tang kulit yg mengeras pd bo. kecil, anak ikan: punyeu - dik ba-
roknya te1a1ilepas ngik direghern ikan kedil-kedil
kemiangan /kemiangan/ lih. sukur enak dipepes
kemidik /kemidi?/ beringsut: rasan kemukus /kemukus/ n. sej. bmatang
gharn kak - ago ghadeu pekerja- kemunduk /kemundu?/ buah nangka
an kita telab beringsut selesai yg masih sangat kedil: - dapek di-
kemijah /kemijah/ kemeja: kawai - guwai lalap buah nangka yg ma-
keu appai keubelei jin#zo baju sih kecil dpt dibuat lalap
kemeja baru kubeli tadi kemuning /kemuning/ kemuning;
kemilau /kemilaw/ kemilau: warno Murraya paniculata: kembang -
kak - an/ak jaweh - warna telah gha 'urn ambauno bunga kemu-
kemilau dr jauh ning harum baunya
kemilei /kemileyf kembili; Coleus tu- 1 kemusuk /kemusu?/ liii. kittel

berosus: - bangik dikan larnun 2 kemusuk /kemusu?/ biji buah-buah-

kak dipafak kenibili enak dima- an yg besar inisalnya, biji mangga:


kan kalau sdh direbus - isern biji buah embacang
kemiliug /kemiling/ kemiri; Aleuritus kemutul /kemutul/ kemutul, kayu-
moluccana: buah - mo lunik, nya keras dan hat serta getah-
bunder tutuk pegeng buah ke- nya dijadikan obat kudis, Cra-
miri itu kecil, bundar dan keras toxylon forinasuk;
keminan /keminan/ bibi; adik perem- kemughak /kemuRa?/ biji buah dun-
puan ibu atau ayah: - no wat sat an dsb: - deghian biji buah du-
jadei dukter bibinya ada seorang ran
yg menjadi dokter kenai /kenay/ hih. tagen
kemitik /kemiti?/ getaran ttg mata kenahayo /kenahayo/ lih. 2 celako
biasanya dianggap sbg alamat Se- kenang /kenang/ lih. ingek
suatu kenango /kenango/ kenanga;Canang-
kemituk /kem.itu?/ melingkar-lingkar ium odoratum: kembang - gha'-
(ttg tidur): io pedern - uleh ngi- urn ambauno bunga kenanga ha-
sen ia tidur melingar krn dingin rum baunya
keinighik /kemiRi?/ berjalan lambat- kenalei /kenaley/ kekang kuda; ken-
lambat spt orang yg sakit: to - dali

143
kenarei kepik

kenarei /kenarey/ kenari; Cannarium kepai /kepay/ sirip: - punyeu mo


commune: baking - babakno pe- kak pateh sirip ikan itu sudah
geng, buahno di/adeiken minyak patah
batang kenari kulitnya keras dan kepalo /kepalo/ kepala desa: apo sai
buahnya dpt dibuat minyak jadei - anek ijo? siapakah yg
kenawat /kenawat/ bulan: tano lagei nienjadi kepala desa kampung mi?
gawang - sekarang lagi terang kepang /kepang/ lih. tebak
bulan keparat /keparat/ terkutuk: io. ughik
kendet /kendet/ kedip; gerak ails - Ia hidup terkutuk
(biasanya utk menarik perhatian kepas /kepas/ depa, ukuran sepan-
orang lain); (Jw. menjep): mulei jang rentangan kedua belah ta-
mo maleu ulah keno - megha- ngan; 4 hasta 6 kaki: twang ke-
nai gadis itu malu km dikedepi ker i/o 6 - panjang dinding itu
jejaka enam depa
kenei /keney/ lih.juk kepayah /kepayah/ kifayah; kewa-
keneng /keneng/ lih. puder jiban dim Islam yang dianggap sah
kening /kening/ alis: - keu sakik, apabila telah dikerjakan oleh pa-
tueh jawak keningku sakit, ling tidak seorang: sembaiyang
ditumbuhi jerawat mayat perdeu - sembahyang
keningan /keningin/ kuningan, lo- mayat fardu kifayah
yang tembaga kuning: sesui - fa- kepagh /kepaR/ rakit: iduh guwai-
no kak farang ngemik kuningan nyo tian ngeguwai— nayahbigo?
yg senduk kuningan sekarang sdh entah utk apakah mereka membu-
jarang kedapatan at rakit terlalu banyak?
kenirwi /kenimun/ lih. keghuttung kepei /kepey/ sayap: punk tehambur
keno /keno/ kena: nikeu nyirangken rnakai - burung terbang dng
bateu dang - nyak engkau me- sayap
lemparkan batu jangan kena (me- kepiat /kepiat/ cara khusus yg baik;
ngenai) saya; ngendei mengenai: kaifiat: dap rasan mo wat -
hal mo ikam kurang pandai no tiap pekerjaan ada kaiflat-
mengenai hal itu kami kurang nya
tahu 1 kepik /kepi?/ pangku: - nyak
kenup /kenup/ kenop: ditekenno - pangkulah saya; ngepik me-
listrik ditekannya kenop us- mangku: nyak - adik saya
trik memangku adik; dikepik dipang-

144
kepik kerabeu

ku: adik - adik dipangku nyak buah kepundung?


2 kepik /kepi?/ kempit: ngepik
kepung /kepung/ kepung: — ma-
mengempit bukeu mengem- Iing mo kepunglah pencüri
pit buku itu; ngepung mengepung: pull.
kepilah /kepilah/ lih. kebilah sei - maling polisi mengepung
keping /keping/ keping: — lugam pencuri; dikepung dikepung;
lempeng logam; ngeping menge- maling — pulisei pencuri dike-
ping: nyak pandai - dudul pungpolisi
2 kepung /kepung/ lih.keput
saya pandai mengeping dodol;
dlkeping dikeping: dudul lak kepus /kepus I peram di dim tanah:
dodol belum dikeping — purrei qo paramlah pisang
kepit /kepit/ kempit: — pal tasmeu mi; ngepus memeram dim ta-
kempitlah tasmu; ngepit me- nah: i/cam puttei kami me-
ngepit: dang - tas mo jangan meram pisang di dim tanah;
mengepit tas itu; dikepit dike- dikepus diperam di dim ta-
pit: nyo sai— rneu? apa yg dike- nah: puttei kak pisang telah
pitmu diperam di dim tanah
kepiah /kepiah/ kopiah; peci: keput /keput/ kempot: ulah ghayan
— agheng peci hitam bingngemno — km kurus pipi-
kepiting Ike piting/ kepiting: — pa/ak nya kempot
kepiting rebus kerabang /kerabang/ bercabang (ttg
kepráh /keprah/ kopra, kelapa cung- hat dsb): pilihno. kak - wo
kil: tano igo - kak rnahhal seka- pikirannya telah bercabang dua
rang harga kopra sdh mahal kerabang cukkang /kerabang cuic-
kepuh /kepuh/ pauh; temu mangga; kang/ barang anyaman: — ban ma-
Curcuma mangga: — bangik di7a- /eu mo barang anyaman bawaan
diken lalap temu mangga enak pengantin perempuan itu
dijadikan lalap kerabat /kerabat/ kerabat, sanak;
kepulago jkepuiago/ kepulaga; Amo- famili: nyak ulun bareu di Jo
mum cardomomum: — diguwai mak maklço karib -. saya orang
ôappuran /e/ameu kepulaga di- baru di sini, saya tak mempunyai
buat utk campuran jamu karib kerabat
kepundung /kepundung/ kepundung; kerabeu /kerabew/ kerabu: io ngebe-
Andropogan nordus: di kedo sai lei — sai wawai pakaino ngeba-
nayah buah —? di mana yg ba- yak ia membeli kerabu yg baik

145
kerabik korban

untuk hiasannya mernakal kebaya kar: di Jawo nayah kerajinan -


kerabik /kerabik/ liii kerubik di Jawa banyak kerajinan kera-
kerabm /kerabin/ bedil pendek laras, mik
karaben: k nimbakmakaibedil- keran /ker?an/ aiquran; kitab suci
ia menembak dng karaben Islam: nyak ghisek ngedengei
kerah /kerah/ kelepa; kerah: - ka- nikeu ngebaco - saya senng
waineu kak caghik kerah mendengar engkau membaca
bajumu sdh koyak Quran
kerahmayo /kerahmayo/ tega: - io keranei /keraney/ juru tulis, kerani:
zgakuk kawaikeu tega ia meng- 10 jadei - di katiur i/o ia jadi
ambil bajuku kerani di kantor mi
keraing /keraying/ gelar bangsawan keranjang /keranjang/ keranjang:
Gowa yg dipakai juga di Lam- yeyuh wo - sampah dua keran-
pung: radin - kak ghadeu mepa- jang
dun raden "keraing" sdh selesai keranying /keranying/ banyak bicara:
naik tahta adat dang - bigo bebalah jangan ter-
cerajat /kerajat/ peralatan: mesin lalu banyak berbicara
i/o nayah - no mesin mi ba- kerapeu /kerapew/ ikan kerapu:
nyak peralatannya punyeu - ghahhak mak bangik
kerajut /kerajut/ tas kain terbuat ikan kerapu mungkin tdk enak
dari pandan; pundi-pundi: —di- keraras /keraras/ daun pisang yg su-
pakai takeu ngejamukken duit dah kering secara alamiah: - da-
pundi-pundi dipakai utk menyim- pek pakai nyippek gulo suluh
pan uang daun pisang yg sdh kering dpt
kerakking /kerakking/ kerangkeng; dipakai utk membungkus gula
kurungan berpagar besi - mo merah
kak bughak nak 'en tunai dipa- kerawang /kerawang/ kerawang; tera-
tehken lemaweng kerangkeng wang: io ngebelai seperah
itu sdh buruk nanti mudah dipa- ia membeli taplak meja terawang
tahkan macan kerawek-rawek fkerawe?-rawe'?/ ba-
kerakko /kerakko/ kerangka: mo upo nyak bulu dan menyeramkan:
sai ago bakal - layangan itulah ragah sai - mo ulun Irian lelaki
yg akan menjadi kerangka layang- yg banyak lberbulu, 5tu ladalab
layang orang Irian
keramik /keramik/ keramik, tembi- 1 kothIkerbanI kurban: ulun baghih

146
korban kerisei

dang jadei - rasan gham orang ramal bercakap: Han mere-


lain jangan menjadi korban peker- ka amat ramai bercakap- mere-
jaan kita; ngerbanken mengor- ka riuh bercakap
bankan: nyak harto nulung 'kerih /kerih/ teriak: - ken kidahl
io saya menolongnya dng me- teriakkanlah! ngerih- kerib bet
ngorbankan harta; dikerbanken teriak-teriak: nyak nyalc ni-
dikorbankan: dang nayah bigo keu saya berteriak-teriak me-
sai - jangan terlalu banyak yg manggilmu
dikorbankan akerih /kerih/ kijing: nyak ghisek
2korban /kerban/ kurban: bena- ngenah uh4n nangguk - saya
tang - binatang kurban sering meihat orang menangkap
kerecek /kerecek/ kelakar: dang per- kijing dng kalo
cayo di jimo nayah - jangan 'kerik /kerik/ kerik: - tahei besel
percaya kpd orang yg banyak ke- mo makal sekin kerlklah karat
lakar besi itu dng pisau; ngerik
kerdus /kerdus/ karton; kertas tebal: mengerik: nyak karat besel
- mo kak caghik keno u/an saya mengerik karat besl; di-
kerdus itu sdh koyak km hujan kerik dikerik
kerek /kerek/ tiruan bunyi "rek": 2 kerik /keri?/ keadaan tubuh yg

batang.bughak mo - pateh ulah tdk subur


diiyek pohon yg lapuk itu kerinius /kerirnus/ dlciutkan; ciut:
"rek" ptah krn dunjak —ken ghango karung ciutkan
keremes /keremes/ kue dr ubi jalar mulut karung
yg diiris-iris digoreng dan diberi kering kering/ kering: kawai lak -
gula: io ngeguwai. - kurang me- baju belum kering
tegh ia membuat "keremes" keripik /keripi?/ keripik: - puttei
kurang manis bàngik: temen ghasono keripik
kereng /kereng/ liii bengis pisang enak benar rasanya
kerep /kerep/ lih ghisek keripus /keripus/ lilt kerimus
keresei /keresey/ kursi: kuning be- keriput /keriput/ berpiliui: 10 nye-
lang warno - wei mo kuning ghuk - ia menjahit berpilin
belang (belang-belang) warna kerlsei /kerisey/ kerisi; nama ikan
kursi rotan itu taut; Sugnaris: punyeu - ba-
kericeh /kericeh/ bunyi ramal ber- ngik diguring ikan kerisi enak
cakap; ngericeh bunyi amat digoreng

147
kerites seselak

kerites /keries/ suara; ngerites durian itu telah berlubang kecil?


bersuara: k ma/c — Ia tak ber- kerubut /kerubut/ kerubut; dikerut.
suara butei dikerubuti
kerjo /kerjo/ kerja: 10 rafin — kerudung /kerudung/ kain tutup ke-
ia rajin bekerja; ngerjoken me- pala; kerudung: apo sal makai —
ngerjakan: lo - ker/aanno ia keu siapa yg memakai keru-
mengerjakan pekerjaannya; diker- dungku
joken dikerjakan: ker/oan mo kezuhan /keruban/ rajin, ulet: 10
limo wo pekerjaan itu diker- sanak sal — saya di kelas i/o
jakan oleh dua orang ia anak yg paling rajin di kelas
kermo /kerrno/ kurma: — nayah tueh mi
di Areb kurma banyak tumbuh kerukak /kerukak/ lih cekurak
di Arab - kerung /kerung/ lih merung
kermutting /kermutting/ karamun- kerut /kerut/ lih keruk
ting (pohon perdu yg berbuah ma- 2 kerut /kerut/ liii kiput
nis): bangik kedegh ghaso kerutis /kerutis; keratas-kerutis
buah —? enakkah rasa buah banyak cakap tetapi percakap-
karamunting? an yg tdk perlu: dang jung
kernibik /kernibik/ awetan daging dl jangan suka banyak cakap
kaleng: 10 ngeguwai sup — ia keruttang /kerutang/ geletak: —ken
membuat sop daging dl kaleng pin mo di mi/a/i geletakkan
kernio /kernio/ kurnia; rahmat: pulpen itu di atas meja; tekerut-
— Tuhan kirono, ughikno selamat tang tergeletak
na/in nyo jugo cuboan kurnia kesel /kesel/ kesal: — ateikeu ulah
Tuhan kiranya, hidupnya selamat ngenah lakeumeu mak bigheh
walau apa saja cobaannya kesal hatiku melihat kelakuan-
kerpus /kerpus/ kerpus ; hubungan mu yg tak senonoh
atap yg diturap: — nuwo ikam keselek /kesele?/ sempat: nyak mak
lak ghadeu diguwai kerpus ru- — mengan saya tak sempat
mah kami belum selesai dikerja- makan; ngeselekken menyem-
kan patkan: nyak megegh arung
kertih /kertih/ Ith lattih nuomeu saya menyempatkan
kerubik /kerubik/ koyak atau ber- datang ke rumahinu; dikeselek-
lubang kedilkecil: ulahnyo de- ken disempatkan: ' no megegh
ghian mo kak —? mengapakah arung to disempatkannya da-

148
kesemek ketang

tang kemari tara benar


kesemek /kesemek/ kesemek; Dios- kesuk /kesuk/ kerut, kesut: - pu-
pyros kaki: buah -, bunder dakno kak pan/ak kerut muka-
gegeh apel buah kesemek ber- nya telah tainpak; ngesuk - meng-
bentuk bundar spt apel kerut: kawaikeu sat ti//ang/adei
keseng /keseng/ taut muka yg keruh; bajuku yg panjang jadi meng-
taut muka ketika berpikir atau kerut; dikesuk dikerut: kawai-
marah: an/ak jinno pudakno - keu lak - bajuku belum dike-
iduh mikirken nyo - sejak tadi rut
mukanya tampak keruh entah kesuluian /kesuluyan/ keguguran;
memikirkan apa abortus: - mo ngebahayoken
keset /keset/ lih ambuh keguguran itu membahayakan
kesegh /keseR/ makm: - ramik sai kesukun /kesukun/ (terbentur pd
nutuk - bangik makin ba- suatu masalah) kin rasa berhu-
nyak yg turut makin enak; kesegh- tang budi: nyak - temen lamun
kesegh menjadi-jadi: !àkeuno mak nulung nan saya rasa bet-
remen kelakuannya menjadi- hutang budi benar kalau tdk me-
jli benar nolong mereka
Kesidab /kesidah/ kasidah; salah satukesut /kesutl poles: —ken cat mo
kesenian Arab: /inno bingei nayah di keket poleskan cat Itu di
uh4n nuttu - tadi malam ba- dinding; ngesulken memoles-
nyak orang menonton kasidah kan: 10 cat dikeketia memo-
kesih /kesth/ terasa gatal kin kotor leskan cat ke dinding; dikesut
spt gatal terkena dedak padi dipoles: mubil mo cat mobil
kesik /kesik/ tiruan bunyi "kesik" itu dipoles Cat
spt suara pu lidi; nerkesik kesuttuk /kesutu?/ lih kesukun
memberslh-bersthkan; ngeslk-nge- ketahuman /ketahuman/ liii 2 ke-
sik nørks1k candak
kesip /kesip/ lii dawak ketak /keta?/ liii keketak
kesitan /kesitan/ korek api: - mo 'ketang /ketang/ kentang; Solanun
base!,, mak dapek ughik korek toberosum: - sat digu wet per-
api itu basah, tak dpt hidup gedil mo mono di guringpai
kesiwan /kesiwan/ kentara: na/in kentang yg dibuat pergedel itu
gham males dangpai— bgo Wa- hendaknya digoreng leblh dahulu
laupun kita malas janganlah ken- 2 ketang /ketangf lih tagen

149
ketapang ketupung

ketapang /ketapang/ ketapang; Ter- campur gulá merah dan kelapa


minalia Catappa: nyak nuak tano lalu dikukus: - diguwai an/ak
lak ket mengan buah - saya kikim "ketitnus" dibuat dr
sampai kini belurn pernah ma- ketela pohon
kan buah ketapang ketipung /ketipung/ gendang kecil:
ketebah /ketebah/ khutbah: hatib - alat musik ketipung, alat
Iagei ngebaco - khatib sedang musik
membaca khutbah ketiran /ketiran/ burung perkutut:
'ketebung /ketebung/ gelembung: putik mo kak mayyau' burung
-

- punyeu ughun mo balak an/ak perkutut itu sdh berbunyi


punyeu iteu gelembung ikan ketiruk /ketiru?/ paham; mengerti:
gabus itu 1eih besar drpd gelem- nyak lak - nyo cawono saya
bung ikan lele belum paham akan perkataannya
2 ketebung /ketebung/ balon: - adik ketuban /ketuban/ ketuban/; tuban;
kak peceh balon adik telah pe- selaput pembungkus bayi: - kak
cah peceh anying upef lak cukih
keteng /keteng/ larang: - Han dang ketuban telah pecah, tetapi bayi
dijuk mulang laranglah mereka, belum lahir
jangan boleh pulang ketuk /ketuk/ ketok: - ghangek mo
ketet /ketet/ cedal; celat: sanak - alun-alun ketuk pintu itu per-
mo mak dapek ngivauken r lahan-lahan; ngetuk mengetuk:
anak yg celat itu tak dpt menye- io ghangek ia mengetuk pin.
butkan bunyi In tu; diketuk diketuk: ghangek -
keteu /keteu/ ketu; kopiah bulat yg ulun pintu diketuk orang
biasanya dipakal bersama sorban: ketumbar /ketumbar/ ketumbar;
Wak Ajei mo makai serban tutuk Coriandrum sativuin: buah -
makai - Wak Haji itu memakai diguwai beburo buah ketumbar
sorban sertaketu dibuat bumbu
ketiko /ketiko/ lih watteu ketung /ketung/ sangat (ttg warna
ketilang /ketilang/ kutilang; n sej bu- hitam): agheng - sang a- t hitam
rung: kicau putik - kicar bu- letupat /ketupat/ ketupat: - disip-
rung kutilang pek makal bulung kelapo
ketimbul /ketimbul/ hh keluwih ketupat dibungkus dng daun ke-
kefimus /ketimus/ kue yg dibijat lapa
dr ketela pohon yg diparut di- ketupung /ketupung/ kopiah: 10 ma-
150
keghut ketuwir

kai - upono sikep temen ia me- mo gegeh buh4ng - daun shUt


makal kopiah tampaknya pantas yg keras itu spt daun kerakap
benar keghekip fkeRekip/ rusuk: ulah lo
ketuwir fketuwir/ ulr-uir; binatang ghayang bakrng - no kenahhan
sebangsa belalang tetapi lebili ke- krn Ia kumus tulang rusuknya tam-
cii: - mo dapek mayyau uir- pak
uir itu dpt berbunyi keghem /keRem/ cengkam; dike-
keyum /keyum/ lih kecum ghem dicengkani; dicekam:
keghak /keRa?/ serdawa: io mengan sanak mo miwang kucing
tigeh - ia makan hingga berser- anak itu menangis krn dicekam
dawa kucing
keghahhan /keRahhan/ gentong atau kegheng /keReng/ kaku (ttg jan,
kaleng tempat beras di dapur: sendi anggota tubuh): gheghango
- kak bakkang, bias mak makko pungeukeu - ulah kengisenan
Jagei gentong beras sdh kosong, jar tanganku kaku km kedingin-
beras tdk ada lagi an
keghaman /keRaman/ bantat; ma- keghik /keRiP/ jerit:—ken lamun io
tangtetapi kurang baik (ttg mema- ngasikken njkeu jenitkanlah, jika
sak kue dsb): mei qo -, ghasono ia mengganggurnu
kurang bangik nasi ml bantat, keghis /keRis/ keris: - mo appai
rasanya kurang enak massokeu belei kenis itu barn
keghap /keRap/ liii sabugh saja saya bei
keghat /keRat/ terlalu asin: temen kegho /keRo/ kera; monyet: - mo
punyeu ,nasin mo Wan asin itu lemuccak di unggak batang mo-
terlalu asin nyet itu melompat di atas pohon
kegheh /keReh/ liii gigik keghuk /keRu?/ kerut; kecut (ttg
keghek fkeRe?/ potong: - pai/uadah berpikir dab): - pilihkeu ngenah
mo potonglah kue Itu; ngeghe sual gegeh mo kecut pikiranku
memo tong: i/cam - fuadah melihat soal spt Itu
kami memotong kue; dikeghek keghusung /keRusungJ Wit ular yg
dipotong; /uadah lak kue lepas km ular berganti kulit:
belum dipotong nyak lapah adek lem las tunggo -
keghekap /keRekap/ kerakap; turn- saya pergi ke dl liutan berjum-
buhan sebangsa sirih berdaun ke- pa kulit ular
ras: bulung cambai sai pegeng keghut /keRut/ n sej penyaldt ku-

151
kiambang kicep

lit berbencah-bencah merah: ulah- berkubang di kubangan


nyo timbul - di calu km en kibagh /kibaR/ liii kibar
mengapa timbul penyakit kulit kibel /kibel/ buah enau: - dapek di-
berbencah merah di kakimu guwai kulang-kaling buah enau
'kiambang /kiambang/ kiambang; dpt dibuat kolang-kaling
Pistia Stratiotes: - nayah tuweh kibir / kibin/ gentan; agak takut: le-
di lem wai kiambang banyak maweng mo - ngelawan kibau
tumbuh di air (sungai) kaghai harimau itu gentar meng-
2 kiambang /kiambang/; ngiambang hadapi kerbau jantan
terapung: nyo sai - dl wai apa- lih kendei
kibuk /kibuk/
kah yg terapung di air kicak /kicak/ cecak; binatang sejenis
kiamat /kiamat/ kiamat: umat Islam tokek; - jung mengan nvinnyik =
percayo wat - umat Islam cecak suka inakan nyamuk
percaya akan hari kiamat kicap /kicap/ kecap: nyak jung me-
kiapo /kiapo/ n sej penyakit kulit ngan kalat - saya suka makan
yg rasanya panas bercampur ga- benlauk kecap
tal: adik keno haban - kiccar /kiccar/ kuat dan sehat: adik-
adik
terserang penyakit "kiapo" kak - adik telah kuat dan sehat;
kias /kias/ kias: - ken kejadian mo kiccar-kiwar amat kuat dan
di gham kiaskan pd diri kita sehat: fo pagun ia masih amat
akan kejadian itu kiaskan keja- kuat dan sehat
dian itu pd diii kita kiccik /kicci?/ kelingking: - no sakik
kibang /kibang/ sebangsa pohon kecapit ghangek kelingkmgnya
keluwth atau pohon sukun: ba- sakit terjepit pintu
tang - mo kak tuho bigo, mak kicco /kicco/ air gula, santan, dan di-
buah lagei pohon kibang itu campur telur lalu dikentalkan;
sudah terlalu tua, tak berbuah kinca: mengan ghappo jamo -
lagi makan ketan dng kinca
kibar /kibar/ kibar: —ken bendirah kicccut fkiccut/ pinçang; timpang:
mo kibarkan bendera itu io lapah - ia berjalan pincang
kibas /kibas/ kibas; domba Arab: kiceng /kiceng/ cacat inata (spt mata
- nayah ughik di Areb kibas orang membidik sesuatu): matono
banyak hidup di negeri Arab wayah - matanya agak cacat
kibau /klbaw/ kerbau: - fling ngu- kicep /kicep/ kedip; berkedip: dang
bang di kubangan kenbau suka - lamun ninuk adek nei jangan

152
kicik kilak

berkedip kalau menengok ke sana kikih /kikihf mentang-mentang:


kicik /kici?/ judi: duitno gelik ulah - - nikeu anak tentera, nikeu se-
uangnya habis krn judi (beijudi) ago-ago di anek i/o mentang-
kicuh /kicuh/ goyang; goncang: - pal mentang kau anak tentara, engkau
tuhet mo goyanglah tonggak itu; sewenang-wenang di kampung ml
ngicuh mengguncang; menggo- kikim /kikim/ ketela pohon; Ipo-
yangkan: dang - tabeu bakkang muea Batatas: batang - ditanam
jangan mengguncangkan labu ka- dip ikeh gaweh pohon ketela
yu yg kosong (pb) jangan bet- ditanam dng disetek saja
buat sia-sia kikil /kikil/ mata kaki: wai tigeh
kicul /kicul/ lih kapil attek - air hingga mata kaki
kicus /kicus/ lih ghisek kikis /kikis/ pagar bambu yg dibe-
kidah /kidah/ Iah, kah (partikel): lah dan dianyam: -- mo lagei
nyo - apakah bereu pagar bambu itu masih
kidang /kidang/ jangan-jangan: - io baru
lupo ngebo bukeu cate tan kikigh fkikiR/ kikir; alat utk mengi-
jangan-jangan ia lupa rnenibawa kir: - besei i/o kurang ta/em
buku catatan kikir besi itu kurang tajam;
kidas /kidas/ kudis: calukno latap ngikigh mengikir: 10 besei
di - kakinya penuh dng kudis ia mengikir besi; dilcikigh diki-
kijing /kijing/ sejenis remis: - mo kir: besei mo besi itu dikikir
ughik di lem wai kijing itu hi- kikuk /kuku?/ kokok: manuk -
dup di dl air nengah bingei ayam berko-
kijung /kijung/ bunga bangkai; Anior- kok tengah malam
phopallus Variabilis: cawo ulun 'kilah fkilah/ dalih; alasan: - sal
ubei - dapek dikan kata orang mak kughuk akal dalih yg tak
umbi bunga bangkai boleh di- masuk akal
makan 2 kil /kilah/ lih tipeu
kihel /kihel/ payah: - temen nger/o- Mai /kilay/ kumparan benang dsb:
ken rasan mo payah benar me- nyak ngengukung benang kak
ngerjakan pekerjaan itu; ngihel- masso tigo - saya menggulung
kihel amat sukar: unyen rasan benang telah mendapat tiga kum-
diker/okenno semua pekerjaan paran
amat sukar dikerjakannya kilak /kila?/ kilat; cahaya yg ber-
kikeng /kikeng/ lih pegeng lintas cepat-cepat di angkasa:

153
kilamun kimbang

ago u/an dawah sino, - kak ke- krn ada yg melekat): --ken Ca-
sabung akan hujan hari mi, lukmeu sai keno ranch bersih-
kilat telah bersabung kan kakiinu yg kena tanah;
kilamun /kilamun/ andaikata: - ni- bekilit membersihkan (sesuatu
keu ago, tulungmeeu nvak an- krn ada yg melekat): io di
daikata erigkau mau, tolonglah pengiitan ia membersihkan kaki
saya di pengesat kaki
kilang /kilang/ kilang; penggilingan: 'kilo /kilo/ kilogram; ukuran berat:
-- rebeu mo mak wawai lagei pigho igo bias —? - berapa harga
kilang tebu itu tdk baik lagi beras satu kg?
kilap /kilap/ kelap-kelip; kilap: 'kilo /kilo/ kilometer; ukuran pan-
- mubil bareu mo sumang te- jang: Tan/ungkarang mo jaeh no
men kilap mobil baru itu lain 60 -- an/ak Kota Agung Tan-
benar jungkarang jauhnya 60 km dr
kilar /kilar/ lih kiccar Kota Agung
kilau /kilaw/ kilau; kemilau: - ka- kiluh /kiluh/ lih kjcuh
waino sal nyeghilak nyakikken kilui /kiluy/ minta: nyak kak - duit
mato kilau bajumu yg mengki- saya telah minta uang
lat menyakitkan mata kiluk fkiluk/ belok: —ken inubilmeu
1 kilik /kili?/ piih; pilin dng cara arung kirei belokkan mobilmu
meletakkan sesuatu di antará ke kin; ngiluk nieruhelok:
kedua belah tangan dng mengge- 10 wrung kirei ia niembelok
rakkan sesuatu itu maju mundur, ke kin; dikilukken dibelokkan:
misalnya, memilin daun sirih mubilno adek iiiwkeit mobil-
sampai hancur nya dibelokkan ke rumahku;
2 kilik /kilik/ lih gelik kalak-kiluk beibelok-belok
kiling /kiling/ pohon yg tumhuh di kilur /kilun/ kelor ; merunggai; Mo-
tepi rawa: nayah batang — di ringa Oleifora: bulung -- betuk-
pinggir wai banyak pohon no lunik-lunik bunder daun
kiling di pinggir sungai kelor bentuknya kecil-kecil bun-
kilip /kiip/; ngilip-kilip hampir- dar
hampir penuh: wai kak di kimbang /kimbang/ cara, usaha, Ia-
bak air di dl bak telah hampir- gak, pura-pura: limo budeu -
hampir penuh pintar; orang bodoh berlagak
kilit /kilit/ bersihkan (dng sesuatu pintar;bekimbang berpura-pura:

154
kimeh kirap

io nalem ia pandai berpura- cara makan spt orang ompong


pura makan kacang goreng: ulahnyo
kimeh /kimeh/ lih rajin nikeu mengen mengapa
2 kimeh /kimeh/ payah (mau be- engkau "kanyal-kinyul"
kerja): mutil kulak di gaghang kipai /kipay/ timpang; pincang:
inak — turun taneh memetik sanak sai — mo pitter ngajei
cendawan di para-para tdk psiyah anak yg timpang itu pintar me-
turun ke tanah (pb) pekqrjaan ngaji
yg mudah dilaksanakannya kipak /kipa?/ meskipun: - niki ba-
kiinek /kimek/ gerak-gerik: — no lak nyak lak tatteu ghabai Wa-
nundo gham iling atei gerak- laupun engkau orang besar, saya
geriknya membuat kita senang belum tentu takut
hati kipas /kipas/ kipas: ulun Lampung
kimul fkimui/; kamal-kimul ith panda! nganyam - orang
ghimul Lampung pandai menganyam Id-
kimut /kimut/ kecil (ttg mulut pas
atau mulut karung yg akan di- kipit /kipit/ lih. kappit
ikat): —ken ghango karung mo kipo /kio/ lih. berunang
mangei dapek diikek kecilkan kipur /kipur/; kipar.kipur men-
- mulut karung itu agar dpt diikat decak-cedak air: dang - kulam
2 kimut /kimut/; kamat-kimut jangan niendecakdecak air kolam
komat-karnit: puppikno -beduo kipus /kipus/ mencapal (sesuatu ba-
bibirnya komat-kamit berdoa tas): wai kak - tebing air su-
kining /kining/ pohon yg akarnya ngai telah mencapai tebing
dipakai utk campuran jamu, rasa- kiput /kiput/ liii. ciut
nya pahit sekali; pahhik - pa- 'kirai /kiray/ lambat dan tenang:
hit spt kining mulei sino lapahno - gadis itu
kmo /kino/ kina; obat antimalaria; jalannya lambat dan tenang
Cinchona succirubra: p11 - ubat 2 kirai /kiray/ rumbia; Metroxylon sa-
antimalaria pil kina obat anti- gus: apo sal nanem batang —?
malaria siapaah yg menanam pohon ki-
kinyau /klnyaw/ cuci (tetapi tdk rai?
utk mencuci pakaian dsb): — ki - kirak /kirak/ lih. kekirak
dah bias No cucilah beras itu kirap /kirap/ tebar: — ken jaloneu
kinyul /kinyul/; kanyal-kinyul atung tengah tebarkan jalamu

155
kirih kitil

ke tengah; ngirap menebar: User /kiser/ kaisar: apo gelagh -


nyak ken jab saya menebar- sai merlttah Jepang? siapakah
kan jala; dikirap Jitebar: jab nama kaisar yg memerintah di
jala ditebar Je pang?
kirih /kirihf; ngirih-kirih mengalir kisir /kisir/ liii. gisir
sedikit demi sedikit, tetapi tak kisuh /kisuh/ lih. gisuh
pernah putus kisung /kisung/ ith. kayun
'kink /kirik/ kerekan; alat penge- kitab /kitab/ buku; kitab: alkuran
rek (timba, bendera dsb): - im- - suci Islam Aiquran kitab
bir di sumugh alat pengerek em- suci Islam
ber di sumur 'kitah /kitah/ lih. anodei
2 kinik /kirik/ alat pengukur selebar 2 kitah /kitah/ tak menyalahi; bak -
kerek timba nyak nulung nikeu bukankah
3 kirik /kirik/ alat pencetak gula me- tak menyalahi jika saya meno-
rah biasanya terbuat dr bambu longmu
'kiro /kiro/ kira: - no nyak mak me- kitau /kitaw/ pohon kertau (daun-
gegh, dang nikeu lunik atei ki- nya makanan ulat sutera); mur-
ranya saya tdk datang, jangan bei; Morus India; wegh setero di-
engkau berkecil hati /uk mengan bulung - ulat
2 kiro /kira/ Ith. dugo sutera diberi makan daun ker-
kiruk /kiruk/ bingung; panik: ikam - tau
ulah kelutungan mo kami pa- kitek /kitek/ gerak: - calukmeu
nik krn kebakaran itu kepandaian di io gerak kaki-
kirut 6kirut/ berkerut-kerut tdk ra- mu diketahuinya; ngitek4citek
ta (ttg kulit dsb) bergerak-gerak: an/ak /inno nyak
kisah /kisah/ kisah; cerita kejadian: ngenah kayeu mo sejak tadi
- Radin Jambat Hangkirat kesu- saya melihat kayu itu bergerak-
hur temen di Lampung kisah gerak
Radin Jambat Hangkirat terkenal kiter /kiter/ keliing; kitar; putar:
benar di Lampung anek 7o cumo wo tigo - kak pu-
kisek /kisek/ remas dan rekan (ttg. put kampung mi hanya dua tiga
mencuci biji-bijian dsb): - ken kitar sudah habis
kedelik sat dikinyau mo' remas kitil /kiti/; kital-kitil banyak kecil-
dan tekan-tekanlah kedelai yg di- kecil: sippekkan mo dang
cuci itu bungkusan itu jangan banyak te-
kting kuagho

tapi kecil-kecil mandei-adek - saya pergi


kiting /kiting/ genting: keadaan kak mandi-mandi ke kuala sungai
- teman keadaannya sudah gen- kuar fkuar/ lih. kekar
tmg (knsis benar) kuas /kuas/ kuas: - sat dipakaino
kittel /kittel/ kumal; bukeumeu gha- ngecat pateh kuas yg dipakai-
deu - bukumu sudah kumal nya mengecat telah patah
'kituk /kituk/; nyekituk membeng-
kok: io pedem ken ca/uk ia kuaso /kuaso/ kuasa: tano, to sat -
tidur membengkokkan kaki dl tanah i/o kini, ialah yg kuasa
2 kituk /kituk/; katak-kituk tiruan akan tanah mi
bunyi "tuk" yg berulang-ulang: 'kuat /kuwat/ kuat: nyak ,nak -
nyo sai di lem kutak mo apa- lapah /aweh saya tdk kuat pergi
kah yg berbunyl "tuk-tuk" di dl jauh
kotak itu 2 kuat /kuwatf teguh: sanak mo -

kitup /kitup/ seputar; sekitar: gha- atei ngenah adikno susah anak
deu - negeri bengno nigheu mu- itu teguh hati melihat adilmya
Iei sdh seputar negeri, tempat ia sengsara
melicari gadis utk kekasih kuatir /kuwatir/ khawatir; kuatir:
kitur /kitur/ panik; serba salah: nyak - io mak megegh saya
dang ngegawai ulun jadei - ja- khawatir kalau ia tdk datang
ngan membuat orang lain menjadi kuawayan /kuawayan/ tepian; tern-
serba salah pat mandi di sungai: mandel di -
'kiwah /kiwah/ mewah: thin tano mandi di tepian
kak ughik - mereka sekarang kuawo /kuawo/ tdk enggan; ingin:
telah hid up mewah io - payah jamo ulun ia rnau
2 kjwak /kiwah/ dapat; amat mung- bersusah payah utk orang lam
kin: — nyaknulungnikeu .amat kuagh /kuaR/; nguagh mencari
mungkin saya n1embantumu kutu
3 kiwah /kiwah/ tenaga: sai Who ma- kuaghei /kuaRey/ melamar: ikam
lah cawo, sal swzak match ago lapah - kami akan pergi
yg tua mengalah kata, yg muda melamar
mengalah tenaga (pr) kuagho /kuaRo/ batas ulas buah-
kiwar /kiwar/ lih. kiccar - bualian: - deghian i/o amel-amel
kualo /kualo/ kuala; muara sungai batas ulas buah durian liii tebal-
di laut: nyak lapah mandel- tebal

157
kubab knell

kubah /kubah/ kubah; lengkung atap pecah terkena terik matahari


yg menyerupai setengah bulatan: kubur /kubur/ kubur; jirat: - ken
- mesfid mo kenahan an/ak /aeh kucing sai matei mo kuburkan
kubah mesjid itu tampak di jauh kucing yg mati itu
'kubang /kubang/ kubangan: kibau kubus/kubus/ kubus; Ani pitter nge-
mandei di - kerbau mandi di gambar - Ani pintar menggarn-
kubangan bar kubus
2 kubang /kubang/ comb eran; pelim- kucai /kucay/ sayuran sej. bawang;
bahan: wai - i/o kak kenayan Allium Odorum: - bangik digu-
air pelimbahan liii telah terlalu wai sambel guring kucai enak
banyak dibuat sambel goreng
kuber /kuber/ lih. guber kuceang /kuccang/ lih. guccang
kubeu /kubew/ gubuk; darigau: - di kuccei /kuccey/ kunci: - ghangek
umo kak /adei gubuk di ladang mo aghat kunci pintu itu hi-
sdhjadi lang; dlkuccei dikunci: gha-
'kubik /kubik/ cubit: - nyak kidah ngek lak pintu belum di-
cubitlah saya; ngubik mencu- kunci
oit: nyak mak ago - nikeu kuccir /kuccir/ kucir; seikat rambut
saya tak mau mencubitmu; diku- yg clibiarkan tumbuh di atas ke-
bik dicubit: adik miwang ulah pala yg dicukur atau di atas ke-
= adik menangis kin dicubit pala gundul
kubik /kubik/ m 3 ; ukuran isi: nyak 'kucek fkucek/ lih. guder
belei kayeu 3 - saya membéli 2 kucek lkuce?I K h. ghisek
kayu 3 m 3 kucem /kucemf berwajah masam;
kubing /kubing/ perangkap; jebak: cemberut: na/in io kesel pundak-
babui mo ditin/uk ,nakai - no mak - sekalei walaupun ia
babi itu ditangkap dgn perangkap kesel, mukanya tak pernah cern-
'kubuk /kubuk/ kobokan; kembok: berut
- mo kak peceh /inno kobokan kucil /kuci/ lepas: - , ken talei mo
itu sdh pecah tadi an/ak pungeumeu lepaskan tali
2 kubuk /kubu?/; ngubukkubuk itu di tanganmu; ngudlken me-
berdenyut-denyut spt hendak pe- lepaskan: dang - nyak sayan
cah (ttg kepala yg kepanasan dsb): jangan melepaskan saya sendiri.;
uleukeu keno sereng kepala.- dikucilken dilepaskan: fo dapek
1w berdenyut-denyut spt, hendak sayan ia dpt dilepaskan sen-

158
kucing

diii kudul /kudul/ tumpul; majal: sekian


kueang /kucing/ kucing: - keu aghat mo
kak -, asahpai pisau itu sdh
nutuk kucingmeu kucmgku hi- tumpul asahlah dahulu
lang mengikuti kucingmu kudus /kudus/ suci; kudus: lageu -
kucuk /kucu?/ daun muda; pucuk: mo dilaggeuken di gerija lagu
kucuk bulung sayuran, daun la- kudus itu dinyanyikan di gereja
lap: - nyo sal nikeu lung temen kuhir /kuhir/ surat pajak: numur -
menganno? pucuk apakah yg no aghat nomor surat pajaknya
paling engkau suka memakannya? hilang
kucup /kucup/ lih. cium kuhuk Jkuhuk/ lubang (terutama pd
kucum /kucum/ mengacungkan ta- kayu): uding - lebah yg bersa-
ngan dgn jar dikuncupkan: -,
rang pd lubang kayu
mo nando ken u/un ngambo ku- kujak /kuja?/ liii. hiran
cum itu pertanda orang meng- kujat /kujat/ undian dng kartu: -
hina dilarang dl lem Islam undian dgn
kucum banal /kucum banay/ lih. kartu dilarang dl Islam
kucum kujur /kujur/ toros (utk gula/: nyak
kudak /kudak/ kodak; alat pemotret: belei gulo suluh wo - saya
- apo mo? alat pemotret siapa- membeli gula merah dua toros
kahitu? kujugh /kujuR/ jujur, lurus: io dike-
kudei /kodey/ kodi; 20 biji: nyak nal ulun, ulah io - Ia dikenal
be/el tigo - appal saya membeli orang, kin ia jujur
3 kodi tikar 'kukang /kukang/ kokang: - bedil
kudegh /kudeR/ cucuk kemudian pu inopai na/no kak ghadeu di pa-
tar spt melubangi dgn gurdi; diku- sang kokanglah bedil itu, pe-
degh dicucuk dan diputar agar nyekat mesiunya telah dipasang
2 kulcaing /kukang/ pukang; kera ke
berlubang
dil tdk berekor; sering bergantung
kudo /kudo/ kuda; Equus caballus: pd pokok kayu: dang siinah -
- dipakai u/un takeu naghik sa- jangan dermawan spt kungkang
deu kuda utk menarik sado (prb) jangan terlalu dermawan
kuduk /kuduk/ kodok: musim ujan hingga memberikan segala milik-
ghlsek nayah - mayyau musim nya
hujan sering banyak kodok ber- kukus /kukus/ kukus; memasak dgn
bunyi uap: - pai mel mo kukuslah

159
kukut kulum

nasi itu; ngukus mengukus: kemuat tekukkan sikumu sedi-


nyak mei saya mengukus fla- kit, agar bajumu muat
sk; dikukus dikukus: mei mo kulet /kulet/ l& nyekulet
nasi itu dikukus kulik /kuli?/ suhu (utk badan): -
kukut /kukut/ kaki: - no sakik no panas, io ,naghing kak tigo
keno cucuk pakeu = kakinya sakit bingei suhu badannya panas, ia
krn tercucuk paku sakit sdh 3 malam
kukugh /kukur/ kukur; alat pengu- 'kulim /kulim/ lih. kelim
kur (kelapa dsb): - kelapo mo 2 kulim /kulim/ makari (dgn enak):
kurang ta/em kukur kelapa itu - /ugo upono mengan enak tam-
kurang tajam pakflya ia makan; ngulim-kulim
kul /kul/ kubis; Brasica oleracea: - makan amat enak: io mengan
diguwai cappuran gulai kubis ia makan dgn arnat enak ia ma-
dibuat campuran sayur kan amat enak
kulah /kulah/ takaran air; 1 kulah kulit /kulit/ poles; oles: - ken cat
40 kaleng: wai wat tigo - sai mo di keket oleskan cat itu di
tumban ada 3 kulah air yg dinding;ngulit mengoles, memo-
t erbuang lesi: apo sai - ken cat mo? sia-
kulak /kula?/ jamur; cendawan: gulai pakah yang memoleskan cat itu?
- kukut mo bangik dikan panas- kuliei /kulley/ kuli; suruhan: nj'ak
panas sayur jamur kaki itu enak kak an/ak /adei - pelabuhan 5a-
dimakan pagi-pagi ya sdh pernah menjadi kuli pela-
kulang-kaling /kulang-kaling/ kolang- buhan
kaling; buah enau: - diguwai kuluh /kuluh/ utik; sentuh utk diper-
kulek kolang-kaling dibuat ko- baiki: ngekuluh memperbaiki,
lak mereparasi: io mesin niubil mo,
kulap /kulap/ berjamur: bercenda- pagun lak sanei ia memperbaiki
wan: dudul mo kak -, dang dikan mesin mobil itu, tetapi masih be-
dodo] itu sdh berjamur, jangan lum benar
dimakan kulub /kulub/ belum bersunat: sanak
1 kulek /kulek/ kolak: jinno nyak mo kak balak anying lagei -
mengan - lemaso tadi saya anak itu besar sudah, tetapi ia ma-
makan kolak nangka sih belum bersunjt
2 kulek /kule?/ lekuk, lipat: - ken si- kulum /kulum/ kulum; dikulum: -
keumeu cu tik, mangei kawaimeu jugo aneh dang diumbanken

160
kulw kwV

kulum sajalah jangan dibuangkan orang berlayar membawa kom-


kulur /kuiur/ kolor; celana dalam: pas
makai - dang tlgeh kamah b/go kuppel /kuppel( kumpal; gumpal:
memakai celana dalam jangan mei mo - gegeh bateu nasi itu
sanlpai terlalu kotor kumpal membatu
kulut /kulut/ kolot: nyak mak nger- kuppis /kuppis/ tanya dan siasat: io,
tel wayah metel tano makium katteu to sai hgemaling tanya
ub4n - saya tdk mengerti cara dan siasatia, mutgkin Ia yg men
kalian sekarang berpikir, makium curi
saya orang kolot kupun /kupun/ kupon; surat kecil
kuman /kuman/ kuman: kanen per- atau karcis yg dpt ditukar dgn
leu ditukup na'en ngemik - sesuatu: - mo dang diumban-
makanan perlu ditutup nanti ada ken, dapek ditukegh jwno barang
kuman kupon itu jangan dibuang, dpt
kumat /kumat/ kambuh; kumat : ni- ditukar dgn barang
keu mehaiyek, beu bat senemen kupur /kupur/ kapir: ulun sai - mo
mangei mak - engkau batuk, mak wawai orang kapir itu tdk
berobatiah sungguh-sungguh agar baik
tdk kambuh 'kupugh /kupuR/ geliniang: - ken
kumel /kumel/ kumal: kawai - ba- juadah i/O di gulo gdlimangkan
ju kumal We mi pd gula
kunap /kunap/ tentu saja: - io pan- 2 kupugh /kupuR/ tanam sehingga
dai, io an/ak belajar tentu saja ia tdk tampak: - ken cekugh #o di
pandai, ia pernah belajar lem taneh tanamkan kencur mi
kuning /kuning/ kuning: kawai - di dim tanah
warnanya baju kuning warnanya kuran /kuran/ koran; surat kabar;
kunnyigh /kun'jiR/ kunyit; Cercuma beghito mo kak kughuk di lem -
domestica: - diguwai beburo berita itu sdh dimuat di dl ko-
kunyit dibuat bumbu ran
kuno /kuno/ kuna: jaman - zaman kurang /kurang/ kurang: duitkeu -
kun Rp. 25,00 uangku kurang
kuuye /kuppel/ lih. kumel Rp.25,00
kuppas /kuppas/ kompas; petunjuk kurap /kurap/ kurap; n. sej. penyakit
arah angin: ulun belayar ngebo - kulit: - no kak sako mak waras-
orang berlayar memb waras kurapnya sudah lama tdk

161
kuras kuttel

sembuh-sembuh agak susut, mungkin dr sakit


kuras /kuras/ kuras; gurah: - pai bai kusei /kusey/ menebang pohonan
kurasiah kulah; nguras mengu- utk perladangan: meno tian - an-
las; menggurah: nyak bak /ak gham, /adei Han meno ta/uk
saya menguras kuiah; dikuras iebih dahulu mereka menebang
dikuras; digurah: bak lak pepohonan drpd kita, jadel, mere-
bak belum dikuris ka lebih dahulu menugal padi
kurek /kurek/ lih. keruk kusel /kusei/ lih. kumel
2 kurek /kure?/ celat; tak dpt mengu- kusem /kusem/ muram; tiada bet-
capkan bunyi It!: ulun Lappung cahaya: an/ak benthbei keunah
nayah sai - orang Lampung ba- pudakno - fugo dr kemarin saya
nyak yg tak dpt mengucapkan /t! melihat wajahxiya selalu muram
kunng /kuring/ belang; warna yg tdk kusih /kusih/ singkir; sisih: - ken to
polos: kawal apo sal - mo? sisihkan ia
baju siapakah yg belang Itu? kusil /kusil/ sial: - temen nyak da-
kurit /kurit/ kurit; gurit: lo nyesuh wah silo sial benar saya hari mi
umono makai - ia membersih- kuto /kuto/ pagar: - kawak pagar
kan iadangnya dgn gurit - kawat
kurw /kuruyf; ngurui-kurui ber- kutomaro /kutomaro/ tempat duduk
duyun-duyun: ulun megegh puteni kepala adat dim upacara
orang berduyun-duyun datang adat Lampung: apo sai me/eng di
kuruu /kurum/ kuorum: lem - di lem—? siapakah yg duduk di dl
dim batas sah pengambilan kepu- kutomaro?
tusan rapat kuttak /kuttak/ kontak: áwas keno -
kurun fkurun/ kurun; peredaran ma- listerik - awas terkena kontak
sa: tano gham ughik di - mude- listrik
ren kini kita hidup di kurun kuttak-katting Jkutta? katting/ sibuk;
modern banyak kerja: nyak palai - dawah
kurungan /kurungan/ lih. kungan mo . ' saya lelah banyak pekerjan
kusah fkusah/ terbang (ttg hantu harl liii
atau semangat) : - mayo (kerah kuttang /kuttang/ kutang: - apo (no
mayo) keu terbang semangatku
t sal dighedai di kuro kutang sla-
kusat /kusat/ berkurang dr semuia; pakah yg dijemur di pagar?
susut: badanno wayah -, ghah- kuttel /kuttel/ kusut; kuttel-kumel
hak an/ak maghing badannya kusut-masai

162
kutuk kughut

kutuk /kutu?/ sumpah; kutuk: 10 ke- besar, dan kulitnya dpt dibuat
no - ulun tuhono, segalo rasan dinding rumah: nuo jaman ko na-
sai diker/oken mak selamat ia yah saikeket babak - rumah
terkena sumpah orang tuanya, se- zaman dahulu banyak yg berdin-
gala pekexjaan yg dikerjakannya dingkan kulit kayu besar
tdk selarnat kuyut /kuyut/ pungut; ambil: yeyuh
kuwacei /kuwacey/ kuwaci: adik ml- mo - pat, na 'en nikeu lapah mi-
wang kebelien - adik menangis der sampah itu pungutlah da-
minta belikan kuwaci hulu, kemudian barulah engkau
kuwallat /kuwailat/ kualat; berdosa: pergi main
dang nyengak ulun tuho na'en - kughai /kuRay/ kutil; sej. kulit: -
jangan membentak orang tua keu lak waras kutilku belum
nanti kualat sembuh
kuwau /kuwaw/ binatang sej. ayam kughem /kukem/ kulum: - hek
hutan: - ughik di lem las ku- permin kulumlah permen; ngu-
wau hid up di dim hutan ghem mengulum: io pennin
kuwis /kuwis/ lih. kusih ia mengulum permen; dikughem
kuyang /kuyang/ gumpalan darah Pu. dikulum: permin adik - permen
tih yg menyerang bihit penyakit dikulum adik
sehingga menyebabkan kelenjar kughik /kuRi?/ alat penangkap Wan
membengkak yg memakai dun: punyeu guramei
kuyo /kuyo/ n. sej. binatang kura- biasono ditin/uk makai - ikan
kura: nvak kak an/ak ngenah - gurami biasanya ditangkap dgn
di way Bunut saya sdh pernah kughik
nielihat sejenis kura-kura di sungai kughis /kuRisl iih. belis
Bunut kughuk /kuRu?/ masuk: io - adek
kuyuk /kuyuk/ anjing: apo sal me- nuo i/o an/ak ghangek depan
sek an/ak jino bingei? anjing ia masuk ke rumah mi dr pintu
siapakah yg menggonggong sejak depan; ngughukei memasuki:
tadi malain? nyak nuono saya memasuki
kuyun /kuyun/; nguyun-kuyun ber- rumahnya: dikughukei dima-
duyun-duyun: ulun megegh - suki: nuokeu maling rumah-
orang datang berduyun-duyun ku dimasuki pencuri
kuyung /kuyung/ kayu atau pohon kughut /kuRut/ liii. bo

163
L

Jabah/labah/boros: io— temen di menjalar; macamnya labeu ludai


duit ia boros beiiar dng uang labu air; Legnaria Leucantha
laban/laban/lawan: ragah dang lago - Rusby; iabeu parang labu me-
bubbai lelaki jangan berkelahi rah; Cucurbita maschota Duach:
nielawan perempuan ikam ngegulai - ludai kami
'labes/labas/kencang: io ngebo mu- menggulai labu air
bil -- bigo ia mengendarai mobil Iabuh/Iabuh/labuh: —ken kapal la-
kencang benar buhkan kapal; belabuh berla-
2 1abs/abas/ lih. terus.
buh: kapalinokak — kapal
labayen/abayen/manyar: putik bu- itu sudah berlabuh; pelabuhan
rung manyar pelabuhan
labei/labey/campur (utk makanan): Lung/labung/terbakar hingga mus-
mei jagung campur jagung; nah atau menjadi hitam; hangus:
ngelabeiken mencampurkan: tian nasak juadah tigeh - mere-
nyak - mel famo jagung saya ka memanggang kue hingga ter- r
mencampurkan nasi dng jagung; bakar hangus; nuono - dikan
dilabeiken dicampurkan: ja- apui rumahnya terbakar dima-
gung jamo kacang u/au ja- kan api
gung dicampurkan dng kacang 2 labungllabung/lih. ujan

hijau laccang/laccang/lih. laccap


laben/laben/ganda: - ken ikekken laccap/laccap/suka menyampaikan
mo rnangei kuat gandakan ikat- pembicaraan; lancang: ghangomeu.
an itu agar kuat; ngelabenken - bigo, atei-atei katteu nyappet
menggandakan: nyak sal ikek mulutmu terlalu lancang, hati-hati
karung mo saya yg menggan- nanti brbahaya
dakan ikat karung itu; dilaben- Iaccar/lacca!ilaflcar nvak lak - be-
ken digandakan: kelak peng- bahaso Jawo saya belum lancar
ikek mo tali pengikat itu berbahasa Jawa
digandakan ladin/ladin/Iih. layan
Iabeu/labew/labu: n. seji tumbuhan lading/ladingflih. sekin

164
lado I I It Tv

lado/lado/lada; Piper ngrum saina sekali: rasan mo ragal -


ladung/la dung!; teladung bertim- di nyak pekerjaan itu asing be-
bun nar bagi saya; temul mo jamo
-

2 lageu/lagew/lagu: nikeu pandaipat. nyak tamu itu belum kenal


tun - nyo? engkau pandai me- sama sekali dng saya
nyanyi lagi apa?; ngelageuken 2 lakar/lakar/belum memungkinkan:
melagukan: pandai kedegh nikeu - temen di nyak rasan mo be.
pattun mo? pandaikah engkau lum memungkmnkan bagi saya
melagukan nyanyian itu?; dllageu- akan pekerjaan itu
ken dilagukan: pattun mo lakau/lakaw/ipar: - no sairagah /adei
nyanyian itu dilagukan kepalo Negrel Tuho iparnya yg
Iageu/lagew/tingkah: lamun gegeh lelaki menjadi kepala kainpung
mo sangun kak - no kalau de- Negeri Tuho
mikian memang sdh tingkahnya; Iakei/lakey/suami; laki: - budbaf mo
belageu bertingkah: dang - di matel keno timbak suami pe-
luah ukuran meningkahkan; rempuan itu mati tertembak
membuat spt: ago gegeh ulun 1 lakau/lakew/laku: dagangankeu lak
bangik (sukar) akan membuat - daganganku belum laku;
spt orang senang ngelakeuken melakukan: nyak
ahad/laha/1iang lahad: kawawaian- cumo ago dagangankeu baga-
meu mak dapekkeu luppoken weh saya hanya akan melaku-
tigeh hang - kebaikanmu tak kan daganganku saja; dilakeuken
dpt saya lupakan sampaFke li- dilakukan: dagangan lak - no
anglahad dagangan belum dilakukannya
lahhang/Iahhang/air nira: - dipakai 2 lakeu/lakew/laku; perbuatan: - no
ngeguwai gulo air utk membuat dapek ditulatmeu kelakuannya
gula dpt kau contoh
lajar/lajar/lih. ajar laim/Ia?im/lih. maleu
lajeu/lajeu/lih. terus lakkai/lakkay/besek; kubus anyam-
'Iak1ak/1ak; perekat: kertas amel I/o an: - genuwalmeu sangubiyan
dilim rnakai - kertas tebal mi kak bughak besek buatanmu
dilem dug lak dahulu sdh buruk
Iak/la?/belum: nyak -- mengan Jakkah/lakkah/langkah; cara: mo -

saya belum makan sal tepat itu langkah yg tepat;


'lakar/lakar/asing benar; belum tahu mo - sal wawai itu cara yg
165
Iakkagh tans

baik lalap: bulung gedang dapek -


Iakkagh/lakkaR/tampak lancar: te- daun pepaya dpt dipakai sebagai
men segalo rasanno lancar be- lalap
nar segala pekerjaannya lalas/lalas/tdk tertib; semau-mau: sa-
lakkep ./lakkep/!th. 2 ep nak mo - temen lakeuno anak
!akkut/lakkut/kerak: nyak lung me- itu tdk tertib benar kelakuannya
ngan - guring saya senang ma- 1 1alat/lalat/antara; batas: nyak ma-
kan kerak goreng; ngelakkut .Jeng - metel wo saya duduk
menjadi kerak krn terlalu lama: antara kalian berdua; ngeialat-
mel mo kak ' nasi itu telah ken berbataskan: nuo ikam
menjadi kerak jamo nuono @ nuo Amid ru-
Iaknat/laknat/laknat; kutuk; sumpah: mah saya dng rumahnya berba-
io keno - Tuhan ia terkena lak- taskan rumah Amid; dilalatei
flat Tuhan; ngelaknat melaknat: diantarai: kamar ikam wo
ragah mo anakno lelaki itu keket kamar kami berdua di-
melaknat anaknya; dilaknat di- batasi dinding
laknat; dikutuk: io - ulun tuho- 2 laIat/!a!at/jarak antara: nuono -
no ia dikutuk orang tuanya wo nuono an/ak nuokeu rumah-
lakwat/lakwat/lih. 2 lak nya berjarak dua rumah dr mu-
Ialai/lalay/lalai; lupa: io kak /adei mahku
limo - jamo ulun tuho ia telah Ialim/lalim/!alim; zalim: raja sal -
inenjadi 'orang" ia lupa kpd dibejei rakyatno raja yg zalim
orang tua dibenci rakyatnya
lalak/lala?/pedas: sambal i/o ghaso- lbIii1gflanng/ndar: - ken rasan
no - sambal itu rasanya.pedas /ahhel mo hindarkan peker-
talang/lalang/perantara; telangkai: jaan jahat itu; ngelalingken
bubbai mo fadel - be-kehago menghindarkan: nyak bahayo
perempuan itu menjadi telangkai saya menghindarkan bahaya
meminang 2 1aling/laling/topeng: ulun mo narei
lalap/la!ap/!alap; .ulam: nyak me- makai - pundak orang itu me-
ngan - dung saya makan La- nari membeni topeng muka
lap terung; ngetalap melalap: Ialung/lalung/lih. kacuk
ikam mengan ken itak kami talus/talus tdk sopan: ulun sai -
makan melalapkan kacang pan- ghisek /adei kebe/lan orang yg
jang; dilalap dipakal sebagal tdk sopan sering menjadi sasaran

166
laman lanjun

kebencian 2 lamun/Iamun/lamun: dang lung me-


laman/laman/usus dan lemak ikan jeng nge - jangan suka duduk
atau usus sapi dsb yg diawetkan melamun
dng garam: gulai - sayur la- lanak/Jana?/tumbuhan rambat yg tak
man (usus hewan yg diawetkan) dpt merambat naik; (misalnya po-
lamang/lamang/tembus: - kasur mo hon lada yg kurang subur): Ca-
dicucukno makai sekin tembus bai - mo kak a.go matei sirih
kasur itu krn ditusuknya dng yg tdk dapat merambat naik itu
pisau; ngelamang menembus: sdh hampir mati
karanno tekuyung lukanya lanang/lanang/jantan: lelaki: sapei
menembus punggung mo lak tatteu - betinono sapi
lalar/làmar/lamar; ngelamar mela- itu belum jelas jantan betinanya
mar: - kerjoan melamar pe- Ianat/lanat/lih. belis
kerjaan Iandai/landay/pergi yg tdk tentu;
Iamas/lamasJsdh amat tipis hampir ngeiandai bepergian tdk me-
koyak: kawaikeu kak bughak, nentu: an/ak finno tukuk nyak
tekuyungno kak - bajuku sdh sejak pagi saya bepergian tak
buruk, bagian punggungnya sdh menentu
amat dan tipis hampir koyak landep/landep/tajam: sekin i/o ku-
lamat/lamat/tipis; kecil: kasur - mo rang - pisau mi kurang tajam
appai masso keubelai kasur landung/landung/melengkung: tale.i
tipis dan kecil itu baru saja ku- layanganno - tali layang-la-
beli yangnya melengkung; cughik lan-
lambagh/IambaRjlembar: bukeu ipis dung sabit; ant: ulun ngaghap
mo ngisei 18 - kerras buku jukuk makai orang menyabit
tipis itu berisi 18 lembar kertas rumput memakai ant
lamir/lamir/lumur: - ken /uadah i/o Ianggiyan/langgiyan/sejenis janing pe-
di gulo lumurkan kue mi di dl nangkap ikan: punyeu mo ditin-
gum; lamar-lamir berlumuran: juk makaf - ikan itu ditangkap
badanno dighah badannya dng langgiyan
berlumuran darah langit/lanjit/; lunjat-lanjit berpin-
'lamun/lamun/jika; kalau: - nyak dah-pmdah berpindah-pindah:
nikeu, nyak megegh dicuakno nan - pindah nuo /ugo mereka
jika saya engkau, saya akan da selalu berpindah-pindah rumah
tang dipanggilnya lanjun/lanjun/rantau; ngelayun me-

167
langEki lapang

rantau: nyo guno - lamun sangun 2 1ap/lap/; nelap-delap sekilas (ter.


mak rnakko watteu apakah gu- lintas/terlihat): io mak ke- nahan
nanya berpergian jauh kalau tak an sekilas ia tak terlthat
punya waktu yg cukup 'lapah/lapah/jalan: sai - mo, anak-
Iangai/langay/periksa utk melihat no yg berjalan itu adalah anak-
berhasil at tidaknya (khusus me- nya; ngelapahei menjalani: pa-
ngenai bubu, alat penangkap yah - ughik qo sukar menjalani
ikan): ngelangai °memeriksa bubu hidup mi ; dilapahken dijalan-
mengena atau tidak kan: mesin itu dijalankan dng us-
1
tangir/langir/pohon langir; Albizza trik
saponaria: pohon yg sering digu- 2 labah/lapah/pergi: to arung pa-
nakan utk campuran pencuci sar ia pergi ke pasar
rambut: ghahhak batang - mo lapal/lapal/lafal: mo - bahaso Lap-
ghak urn mulo ghisek dipakai pung itu lafal bahasa I.ampung;
kerarnas mungkm pohon larigir ngelapalken dilafalkan: nyak la/c
iti, hanim sehingga sering dipakai pandai bahasa Jawa; dilapal-
rnencuci rambut dilafalkan: bahasa Lappung
2 iangir /Iangir/(meri)cuci rambut: be- dang gegeh bahaso Jawo bahasa
langir mencuci rambut dng Lampung jangan dilafalkan spt Ia-
langir: nyak ago saya akan laf bahasa Jawa
berlangir lapan/lapan/persilakan (khusus dipa-
lano/lano/tahan lama: - rnunih ka- kai dl ragan resmi ketika diadakan
waikeu, kak 3 tahun lak canghik peralatan adat): - mulai sat ago
'tahan lama Juga bajuku, sdh 3 ta- naret persilakan gadis yg akan
hun belum koyak menari
lunus/lanus/menderita sakit (biasa di- 'lapang/lapang/lapang, longgar: ma-
derita seorang anak yg hampir tei - nuomeu lapang benar ru-
mendapat adik): anak inc - ulah mahmu; ngelapangken mela-
to kak ago ngadik anak itu men- pangkan: memugo Tuhan ar-
derita sakit kin hampir punya wahno semoga Tuhan mela-
adik pangkan arwahnya; kelapangan
'lap/lap; nelap-delap sering menja- klapangan; kelonggaran: lamun
di khilap: nyak rneghittik nap- ngemik watteu megehpai arung
par to saya serjiig menjadi khilap nuo ikam kalau ada kelonggaran
ingin menamparnya waktu datanglah ke rumah kami

168
lapang Iasih

2 bpang/1apang/tan kosong; tanah mak itu kurang terang


yg tdk ditanami atau tdk didiri- lappfr/lappir/lampir: - ken nirat mo
kan bangunan apa-apa: yak apo - di surarkeu lampirkan surat itu
beghak inei? milik siapakah ta pd surat sayt, ngelappirken me-
nah kosong yg luas itu?; taneh lampirkan: surat pethingdi su-
lapang tanah lapang: ulun rnaen rat rekis melampirkan: surat
bal di - orang bermain bola mo dang di /0 surat itu ja-
di tanah lapang ngan dilampirkan di sini
lapar/lapar/lih. betah lappit/lappit/tikar dr rotan: pedem
lapis/lapis/lapis: gham ago ngeguwai ngecar - tidur dng memasang-
juadah - kita akan membuat kan tikar rotan
kue lapis; ngelapisei melapisi: 'Lappung/lappang/Lampung: ulun -
nyak - keket mo rnakai papan nayah saf ughik an/ak bedukuh
saya melapisi dinding itu dng pa- orang Lampung banyak yg hidup
pan; dilapisei dilapisi: kersei dr bertani
juk mo - pelastik kursi jok 2 ppung/1appung/1ili. hambul
itu dilapisi plastik Iapput/lapput/lih. gelik
Iappai/ lappam. sej. makanan yg ter- 'Iarang/larangllih.mahal
buat dr durian dan gula; lempuk: 2 larang/larang/lih. tegah
diguwai an/ak deghian "lappai" laris/laris/laku; laris: daganganno kak
dibuat dr durian - dagangannya sdh laris
lappam/lappam/nama ikan sungal 1 larut/larut/lih. lenyap
berbadan pipih sebangsa tawes: 2 larut/larut/lih. Ianghut waktu,
punyeu - bangik dipuppul ikan las/las/hutan: io nimbak uccal di
"lappam" enak dibakar lem - ia menembak rusa di dl
lappek/lappek/lembab: kawaikeu - hutan
ulah nyak keujangan bajuku lasek/lasek/panas badan yg menurun
lembab km saya kehujanan ketika sakit biasanya baru sudah
lappes/lappes/kempis (ttg sesuatu yg • berkeringat: badankeu kak wa
tadinya gembung, atau kencang): yah - tubuhku terãsa sdh agak
bingngemno sai bayeh rano kak - dingin krn sdh berkeringat
pipmya yg gembung membeng- Iaslh/lasih/gelisah; resah; tdk tente-
kak kini telali kempis tam: lasah-Iaslh amat gelisah;
lappeu/lappew/lampu: - petrumak amat resah: ulahnyo nikeu ke-
mi kurang terang lampu petro- nahanno? mengapakah engkau

169
lassak lattik

tampaknya amat resah? Iattah/lattah/latah: 10 kak sako be-


lassak/lassa?/langsat; Lansium domes- haban - ia sudah lama berpe-
ticum: nyo ghukeu, nyak mak nyakit latah
pandai ngebidoken langsat atau lattak/latta?/hantam: - sanak mo
duku saya tak dpt membedakan- hantam anak itu; ngelatak meng-
nya hantam: mubil sai rebulet mo
Jasso/lasso/lakso; nama makanan se- jambat mobil yg terbalik itu
jenis makaroni: nyak mengan - menghantam jembatan; dilattak
saya makan laksa dihantam: keket . nuono - - mu-
'lasso/lasso/10.000: duitno Wa- -
suh dinding rumahnya dihan-
rupiah uangnya Rp. 20.000 tam musuh
I terlan- Iattang/lattaran/lih..sakkan
lassungi/lassung/terlalu:
jur: maap nyak bebalah kak - latteh/latteh/lendir dahak: io mehai-
maaf, saya telah berkata terlanjur yek luah - ia batuk mengeluar-
2iassung/lassung/terlahE - nakal kan lendir dhak
1
terlalu nakal lattek/latte?/amat hina (ttg ketu-
lat/lat/ter1ambat kasip: io megagh - runan): lo beduwo - ia budak
ia datang terlambat yg amat hina.
latak'/lata?/lumpur: mattel nayah - 2 lattek/latte?/kecil (misalnya tikar
di ban sepidah mo - banyak be- kecil): nyak mejeng di unggak:
nar lumpur yg melekat pd ban opei - saya duduk di atas ti-
sepeda itu kar kecil
latap/latap/penuh, sarat: butul mo 3 lattek/latte?/yg sdh buruk: opal -
kak - di minyak botol itu sdh mo kak mak dapek dipakai lagei
penuh dng minyak; ngelatapken tikar yg sdh buruk itu tak Apt
memenuhkan: nyak butul mo dipakai lagi
jamo minyak saya memenuh- Iattlh/lattih/cerdik; pandai: iiyak Wa-
kan bptol itu dng minyak; dila- yah ghabai jamo ulun - saya
tapken dipenuhkan: butul mo agak takut pd orang yg cerdik
isseino botol itu isinya dipenuh- 1 lattik/latti?/lentik: ghegango pu-
kan
Iatih/latih/latih: - adikmeu beker- ngenno - jar tangannya lentik
2 lattik/1atti?/lantik - io jadei ke-
ja latthlah adikmp bekeija;
ngelatih melatth: nyak adik palo lantik itu menjadi kepala
lapah saya melatih adik berja- desa; ngelattik melantik: bupa-
lan tel ago - camat bupati akan

170
lathing layugh

melantik can-at; dilattik di1an layangan / layangan / layang-layang:


tik; bupati mo lak bupati itu —mo mak dapek rehabang ghac-
belum dilantik cak layang-layang tak dpt tar-
'lattungllattung/lih. gattung bang tinggi
2 lattung/lattung/;: luttak-lattung layap/layapllih. rambat
luntang-lantung menganggur layar/layar/lih. layagh
latuh/latuh/lempar; - sanak mo layagh/layaR/layar: —peghahken lcak
lemliar anak itu; ngelatuh me- caghik layar perahu telah 1w-
lempari: fo - je/ambeu di batang yak; belayagh berlayar: ikam
ia melempari jambu di pohon arung rengah lawet kami berla-
lau/law/lih. cepet yar ke tengah laut
lawan/lawan/lawan: nyak layen - layek /layek/ hat; pejal; kenyal:
meu saya bukan lawanmu matei - daging kudo hat benar
2 Jawan/1awan/bant cawono ban- daging kuda
tahlah perkataannya; ngelawan layen /layen/ bukan; - rnak ago bu-
membantah: nyak mak ago saya lung nikeu, anying nyak mak nge-
tdk mau membantah; dilawan mik bukan tdk mau menolong-
dibantah: cawokeu mak - no mu, tetapi saya tdk punya (sesna-
perkataanku tdk dibantahnya: ta- tu); - nyak bukan saya
tah frito berbantah-bantah layes /layes/ lais; n. sej: ikan sungal:
lawang/lawang gila; lupa ingatan: punyeu - badanno pipih ikan
ragah - be/a/ak warang-wiref lais berbadan pipth
orang gila berlari mondar-mandir; layeu /layew/ layu; tak berseri: tak
lawang bakai gila babi; ayan; kembang mo kak - mengapa-
lawang pungeu tak bisa diam kah bunga itu sudah layu
lawang kurei/lawang kurey/gapura: layuh /layuh/ santai; selayuh-layuh
wawa! temen - anek mo bagus bersantai-santai: dang jung ughjk
benar gapura desa itu ', @ jangan suka hidup bersantai-
lawat/lawat/lih. bileng santai
lawet/lawet/laut: lamun kak rnuas layur /layur sejenis ilcan laut berba-
wai - pasang kalau sudah siang, dan pipth panjang berwama putih:
air laut menjadi pasang punyeu - dapek diguwal punyeu
layak/layak lih. patut masih @ ikan layur dpt dibuat
layañ/layan/lih. ladin ikan ain
Iayang/layang/lih. habang layugh /IayuR/ siram dng air panas

171
laghap Iekket

(sd Ieyop) atau bunyi): - tabuh pal gindang -


laghap /laRapf jalar: - ken arung jo kuranglah (kurangi kecepatan) me-
tanernan rainbat mo jalark.an nabuh gendang;
kemari tanaman rambat itu; nge- lekang /lekang/ lepas; mudah lepas
laghap menjalar: apui tegal tdk melekat: urn sepateu meu
api menjalar ladang sing kak - lem sepatumu
laghas /laRas/ pohon kecil yg dipan- sdh lepas
cang tajam (biasanya dpt menu- lekap /lekap/ singkap: - ken seperei
suk kaki): calukkeu katan dicu- kasur mo, ulah kakinah singkap-
cuk - kakiku luka ditusuk kan kasur krb itu sdh kotor
"lathas" 1 lekek fleke?/ lekat: - ken kertas
laghat/laRatJ iih. laghut mo di keket lekatkan kertas itu
laghik ha Ri?! rata (ttg membagi, me- di dinding
ngalir dsb): wai mo milei kak 2 lekek /lehe?/ menumpang tinggal;
lattai air itu mengalir telah me- nyak - di nuo kelarno keu saya
ratai iantai; ngeiaghikken mera- menumpang tinggal di rumah sau-
takan dara laki-laki ibu
lagho /laRO/ Iih. ghagho lekegh /lekeR/ iingkaran yg terbuat
laghut /iaRut/ larut - di Iem wai dr sisa-sisa ânyaman bambu
larut di dim air atau pandan, dipakai utk mele-
lecut /lecut/ terkelupas: babak caluk- takkan alat dapur yg hitam agar
no - kulit kakinya terkelupas lantai tdk menjadi kotor: ghayeh
Iegei /legey/ lepas kuiit (terutama utk mo pikken di junggak - periuk
padi): paghei mo appai tuteu - itu letakkanlah di atas "lekegh"
padi itu baru ditumbuk lepas 1 iekkap /lekkap/ singkap: - ken
kulit sep erel kasur mo singkapkan
lego /iego/ lih.\ puas seperei kasur itu; ngelekkapken
leguwan /leguwan/ tenaga; semangat: menyingkapkan: lo sai kasur-
ngedengei beghito jahhel mo nyak meu ia yg menyingkapkan ka-
sappai mak makko - mende- surmu; dilekkapken disingkap-
ngar berita buruk itu sainpai lemas kan: kawaino adik bajunya
tak bertenaga disingkapkan adik
iehatei /lehatey/ ulu hati: - keu sa- Iekkar /iekkar/ lih. belut
kik ulu hatiku sakit lekket /lekket/ sungguh-sungguh: lo
iekai /kekay/ jarang (ttg kejadian at iling famo waghei ia sungguh-
-

172
Iekkuh kiltan
sungguh senang kpd saudaranya sak): daging gulai mo kak -
1 lekkuh /Iekkuhi : nyo - nge- daging sayur itu sdh terlalu ma..
guwai rutei ta bagairnana- tang; mengelelangken mema-
kah cara memb (oti tawar? tangkan benar: nyak ago
2 lekkuh /lekkuh/ lata cara: io lak daging mo saya akan mema-
pandai nyo - /amo sekelik 'a tangkan benar daging itu; dile-
belum tahu bagairnana tata cara langken daging lak daging-
terhadap fa Ali belum dimatangkan benar
leko /keko/ lepas: mak dapek - Ielawah /lelawah/ laba-laba: - nge-
tdk bisa lepas guwai salal makal IM laba-laba
Iekbung /Iekubung/ n sj kalong/ke- membuat sarang dng (air) liur
lelawar besar: - iling teha bang 'lelek /lekek/ rendarn: - ken kawal
debingei "lekubung" suka ter- kamahkeu rendamkan baju ko-
bang malam - torku; ngelelek merendam:
tekung /lekung/ lengkung: - remen nyak Judo bakal sulah aaya
busur panahmeu lengkung benar merendam lada utk membuat la-
busur panahrnu; ngelekungken da putth; dilelek direndain:
melengkungkan: nyak rnak kuat kawai kamah mo ago baju
besei saya tak kuat melengkung- kotor itu akan direndam
kan besi; dilengkungken dileng- 2 lelek /lele?/ liii. leilek
kungkan: besei sai '' mo jadei lelepuk /lelepu?/ debu yg melekat pd
pate/i besi yg dilengkungkan benda-benda: mi/ah mo nayah -
itu menjadi patah meja itu banyak berdebu
leladek /leladek/ endapan: wai mo lelikam /lelikam/ n sej serangga yg
mak hirang nayah - no air bersarang di dinding, gala-gala
itu tdk jernih, banyak endapan- Gansk. karu-karu): di keket dapur
nya ngemik salai - di dinding dapur
lelamet /lelamet/ selaput pemisah pd terdapat sarang "lelikam"
daging: matei kuat - sai misah- leliko /leliko/ sdh nasib: - sangun
ken daging mo kuat benar se- ago celako, na/in di nuo pagun
laput pemisah dagmg itu keno sdh nasib hendak celaka,
lelakun /lelakun/ kelakuan (kebiasa- walaupun di rumah/terkena jua
an): sangun kak - ikam me- lelitan /lelitan/ lilitan; tempat meli-
mang sdh kebiasaan kami litkan: pering - batang itak
lelang /lelang/ terlalu matang (dima- bambu liuitan pohon kacang pan-

173
lelitan leluwak

jang daki - badanrneu watteu ,nandei


lelitan as /lelitan awas/ antara gosok (bersikan) badanmu ketika
ingat dan lupa; lupa-lupa ingat: mandi
nyak payah - di kejadian mo lelumeu /lelumew/ n sj serangga
saya lupa-lupa ingat akan pens- hama tananlan yg baunya spt bau
tiwa itu kutu busuk (kepinding)
IeIleh /lelleh/ lih. lelluh lelluh flelluh/ minta terus-menerus:
lellek /lelle?/ antara: - nyak jamo —pai ayahmeu tnengei kileianmeu
nikeu io mejeng ia duduk an- di/ukno mintalah terus-menerus
tara saya dan engkau; ngelellek- kpd ayahmu agar permintaanmu
ken mengantarkan: ikam wo dikab1kannya: ngeleHuh mint a
nikeu kami berdua mengantar- terus-rnenerus: io nyak ago
kan engkau belei kawai ia selalu meminta
leflat /lelIat/ pakai terus: - kawai- kpd saya utk membeli baju;
meu pakai terus bajumu; ngellat dileluh diminta terus-menerus:
memakai terus: lo sai kawai- hartokeu no hartaku diminta-
keu ia yg memakai bajuku nya terus-menerus
tenPs-nlenerus; dilellat dipakai Lelubo /lelubo/ tdk memikirkan aki-
terus-menerus: kawai mo ' no bat suatu perbuatan: kak - jugo
baju itu dipakainya terus-menerus nikeu unyen rasan cubo-cubo
Lellem /lellem/ basah kuyup: kawal- sdh (salahmu) tdk memikirkan
keu - ulah keujanan bajuku akibatnya, semua pekerjaan kau
basah kuyup kin kehujanan coba-coba
lelud /lelud/ ljh. leluk leluhur /leluhun/ kain adat berwarna
Ieluh /leluh/ minta terus; ngeleluh- putih biasanya diletakkan di atas
ngeletuh (merengek-rengek me- tempat menari dsb.
minta): dang iing nge— ulun tuho leliing /lelung/ tiang yg terdapat di
gham, kilui nyo-nyo sal mak da- dl rumah
pek diwatken jangan suka me- lelungguk /lelunggu?/ bunglon:
minta sesuatu (merenigek-rengek ughikmeu gegeh -, di kedo beng
meminta sesuatu (yg tak mung- beubah hidupmu spt bunglon,
kin diadakan di mana berada selalu berubah
letuaso /Ieluaso/ lth. 2 kiwah Leluwak /Ieluwa?/ kupu-kupu: - mo
lehii /leluy/ Ith. urut terhabang debingel kupu-kupu
leluk /lelu?/ gosok utk. membuang itu terbang malam

174
leluwo lenganan
leluwo /leluwo/ liii. luwo dibuat kue; dilemekken dihabis-
1mai /lemay/ melukut; pecahan be- kan: tepung /adei /uadah
ras/jagung (Jw. I inenir): - /a.gung tepung dihabiskan jadi kue.
dapek duwai bubur I menb ja- lemenak /lemenak/ lii. almenak
gung dpt dibuat bubur lemes /lemes/ lemas: badankeu -
lemeng /lemeng/ lemang; makanan dr ulah lak mengan badanku le-
ketan dimasak di dl bambu: nyo mas km belum makan
caro lamun ago guwai - sai ba- lemet /lemet/ rajin; tekun; ngegele-
ngik? bagaimana caranya mem- met amat tekun, rajin: io gemi-
buat lemang yg enak? lek ia bekerja amat tekun
kniarei /lemareif almari: duitno mo lemih /lebth/ luwes; ngelernih amat
di/amukkan di lembesei uang- luwes: 10 ' bekebayak ia amat
nya itu disimpan di dl almari besi luwes berkebaya
lematat /lematat/ lih. benatat lemit /lemit/ lih. ketimus
lematek /lemate?/ pacat: - ngigik Iemureu /lemurew/ ikan lemuru:
caluk, caluk dapet luah ghah - mo punyeu lawet ikan lemuru
pacet menggigit kaki, dpt (menye- itu ikan laut
babkan) kaki keluar darah lemusigh /lemusiR/ daging lembusir;
lemaweng /lemaweng/ harimau: Ia- bahu atau belikat (lembu, kerbau,
mun io geccei nah - ganas ka- dsb): daging - sapei mo nayah te-
lau ia marah, spt harimau ganas men, ulah sapei no gemuk da-
lemeh /lemeh/ lemah: - munih gmg belikat sapi itu banyak benar,
ateinolelah ngenah nyak megegh km sapinya gemuk
lemah juga harinya melihat saya lepat /lënat/ lumat: 10 ngayel ku-
datang; ngelemeh melemah: rang - ia mengunyah kurang
ulun tuhono tetep mak ago lumat, ngelenatken melumat-
atei-atei orang tuanya tetap tak kan: id mel sai dikanno ia
mau melemah hat!; dilemebken melumatkan nasi yg dimakannya;
dilemahkan: kekerasanno mak da- dllepatkeun dilumatkan: kanen
pek " tak kekerasannya dpt di- sal ago dikan mestei " makanan
lemahkan yg akan dimakan harus dilurnat-
lemek /lemek/ habis; ngelemekken km
menghabiskan: nyak ago te- knganan /lengan/ tangkai pisau at go-
pung, ago dlguwai juadah saya bk dab.: - cughik mo kak ago
akan menghabiskan tepung utk pate/i tangkai parang itu sdh
176
lengeu lepus
hampir patah di dl kaleng agar td lembam
lengeu /iengew/ bijan; Sesamun mdi- leper /leper/ lemper: makanan di
cum: bi/ei - dapek diguwai mi - ketan dibungkus daun pisang di-
nyak biji bijan dpt dibuat mi- isi daging dsb: nyak mengan -
nyak di nuomeu saya makan lemper
lenyung /lenyung/ giur: —ken ateino, di rumahmu
rnangei ngehagoken nikeu giur- lepes /lepes/ mengecil; mengempis:
kan hatinya agar meminangmu; dageumeu sai bayeh kak - da-
ngeienyungken menggirukan: gumu yg bengkak sdh mengedil
putungan badanno ' potongan lepet /lepet/ lepat; makanan dr ke-
badannya menggiurkan; dile- tan dikukus diberi kelapa kemu-
nyungken digiurkan; telenyung dian dibungkus daun kepapa:
tergiur dagang - orang berdagang
lep /lep/ sekonyong-konyong lepat
- mak tinah sekonyong-ko- lepth flepih lipat: - pal didakkeu
nyong tdk terlihat lipatlah seilmutku; ngelepih
lepang flepang/ mentimun; ketimun; melipat: nyak sinjang saya
Cucumis sativus: nyak menghittek melihat sarung; dilepth dilipat:
mengan - Saya ingin makan sin/ang lak sarung beium di-
mentimun lipat
lepak /lepak/ duduk sehingga pantat lepir llepir/ tdk tegap; pelepir4epir
merata di tikar, lantai dsb. (Jw amat tdk tegap: badanno ' ba-
ngedeprok): me/eng - duduk dannya amat tdk tegap
"ngedeprok" lepit /lepit/ Iih. lepih
lepasik /lepasik/ petal hutan: - da- lepo /lepo/ lebat; deras: watteu
pek munih dikan petal hutan u/an - berubbei nyak lagei di
dpt juga dimakan pasar ketika hujan deras ke-
lepas /lepas/ liii. belut mann, saya sedang berada di
kpau /lepaw/ warung; lepau: 10 pasar
an/ak jinno mejeng di - ia sejak leppem /leppem/ lih. lepem
tadi duduk di warung lepwig /lepung/ tanah iempung: ta-
lepagh /lepar/ lih. gebuk nah - mo dapek diguwai put
lepem /lepem/lepem : jamukken keru- kembang tanah iempung itu dpt
puk mo di lem kaling mangei dibuat pot kembang
mak - simpanlah kerupuk itu lepus /lepus/ cukup; sempurna; leng-

176
lepuyang libuk

kap: Ilmeuno kak - ilmunya danno lemah.gemulai benar ba.


sudah lengkap dannya
lepuyang flepuyangi lempuyang; Letih /leti?/ Ith. lattik
Zingiber; lepuyang gajah Zi- Ietirah /letirah/ lent era: lappeu - mo
ngiber zerumbet; lempuyang kurang terang lampu lentera
agheng lempuyang hitam; Zingi- itu kurang terang
ber ottergii: - dapek diguwai let lingget /let lingget/ suka bering-
je/ameu lempuyung dpt dibuat kah: dang nayah jangan suka
jamu banyak bertingkah
lepugheu /lepuRew/ umbi yg besar: letting /letung/ Ith. metung
—belading mo mak jaweli an/ak letup /letup/ letup; melerup: pering
batangno umbi ubi jalar yg mo ' ulah dippupul bambu itu
besar tak jauh di pohonnya me letup kin dibakar
lesep /lesep/ lesap: taneh mo /idei - letus /letus/ lih. letup
tanah itu menjadi lesap legho /leRo/lih. jegho
lesso /lesso/ telur kutu rambut: liak /lia?( Ith. tinuk
adek /0 didah nyak ngumban- liang Iliang/ lih. lubang
ken - neu kemarilah saya bu- liar luau liar; tdk jinak: benatang
angkan telur kutu rambutmu binatang liar
Iesuh /lesuh/ pohon yg berbuah bu- libak /liba?/ n sej jkan (Jw.wader):
lat spt telur, rasanya asam: punyeu - ughik di wai rawar
batang - biasono tueh di 1cm ikan "libak" hidup di air tawar
las pohon "lesuh" biasanya libat /libat/ libat; ngelibatken
turnbuh di dl hutan melibatkan: dang nyak di rasan
testing /lesung/ lesung; lumpang tern- mo jangan melibatkan saya pd
pat menunibuk padi: - mo dugi- persoalan itu
wai an/ak kayeu sawo lesung libo IIibol hilir: io belayar arung -
itu dibuat dr kayu sawo; pele- wai ia berlayar ke hiir sungai;
sungan tempat menumbuk padi: melibo menghilir: tian belayar
io nuteu di -' ja menumbuk di nuk ants wai mereka berlayar
tempat inenumbuk padi menghilir mengikuti arus sungai
letai /letai/ lemah: badanno wayah - 'lubuk /ubuk/ menjelang: nyak be-
ulah an/ak maghing badannya rubbei megegh - megerib saya
agak lernah kin dr sakit; letak- datang kemarin, menjelang magrib
letai lernah-gernulai: remen ba- 2 libuk /libuk/ ribut: metei wo

177
liccak likkungan

• dang - kalian berdua jangan kak gelik pateh lidi dr sapu


ribut lidi itu telah patah semuanya
'liccak /liccak/ lih. tikkah
lihar lillian tempat meletakkan Al.
2 licg /liocak/ tanda : munnei nyak
qu ran yg terbuat dr kayu: i/cam
nunggeu io anying mak meghih - ngajei, Kuran dipikken di ung.
meggegh lama saya menunggu. gak - kami mengaji, Alkuran
nya, tetapi taktanda kunjung
datang. diletakkan di atas flihaf
liccap /liccap/ tumpah km bergerek: likam /likam/ gala-gala: ewes dilpa-
wai di lem imbir -, kelataban ghek i/an ngemik salai - awas,
air di dl ember bergerak-gerak ke- di dekat tangga ada sarang gala.
penuhan gala
[iccani /liccem/; liccak-liccem tim- likkep /likkep/ ith. bulet
bul-tenggelam: peghahheu di Iikker /likker/ lingkar: - ken pu-
lawer perahu timbul-tenggelam ngeumeu di barang kayeu mo
di laut lingkarkan tanganmu di pohon
licceu /licceu/; liccak-licceu li-h. kayu itu; ngelikker melingkar:
liccak- liccam ulai di unggak batang ulat
lidung /lidung/ tabir: ulun sebaiyang melingkar di atas pohon
makai - bates mereka sembah- likkes /likkes/ rapi krn disederha-
yang memakai tabir batas; penge- nakan: susunan biyo mo kak -
lidungei memasang tabir: nyak susunan baju itu sudah rapi
betas sembaiyang saya mema- (dan sederhana); ngelikkesken
sang tabir batas sembahyang merapikan dan menyederhanakan:
ligeh /ligeh/ semut geramang (Jw Se- nyak pandai remen agO ban
mist angkrang): calukkeu gatel saya belum tahu benar akan me-
utah disamun - kakiku gatal rapikan dan menyederhanakan ba-
km digigit semut geramang rang bawaan
ligut /ligut/ bawa (benda yg dibawa Iikkegh /likke?/ lih. Iikker
sangat terasa berat): - ulahmeu likkung /iikkung/ lingkung: n sej
bias sekaraung mo bawa olehmu lauk yg dibuat dr kelapa dan ikan
beras sekarung itu; ngeligut yg disangrai: samba! - lingkung;
membawa: nyak kebiakan -put- serundeng
rei setundun saya keberatan likkungan /iingkungan/ lingkungan:
- membawa pisang setandan - nuo gham i/o kughuk - si/it
lihal /lihay/ lidi: - penyapeu i/o lingkungan rtimah kita tennasuk

178
liko linggis

lingkungan sehat lindeu /lindew/ lih. gippei


liko /liko/ sering: lo - rnegegh arung lindlh /lindth/ harkat; harga diii:
nuo ikam Ia sering datang ke sangun, mo mak ket ago ala/i -
rumah kami memang, ia tak mau kalah
likur /likur/ likur; bilangan antara 21 harga diii
dan 30: tano kak tanggaltijo - lindung /lindung/ belut; ikan yg pan-
sekarang sdh tanggal 23 jang spt ular mon6ptepi2s a/bus
likut flikut/ lewat; lain: dang siwek 'lineu/linew/lih.Iinap
di rasan sal kak - jangan persoal- 2 lineu /iinew/ bayang-bayang; ba-

lçan pekerjaan yg sdh lalu yangan


lilak /Wa?/ tdk tenang (ttg kelaku- lingak /linga?/ toleh; ngelingak me-
an); selalu resah: sanak mo La- noleh: nak - tdk menoleh
keuno - temen anak itu kelaku- Iinggeh /linggeh/ kulai: - ken mo
annya tdk tenang benar adek deh kulaikan dahan itu
lilang /hlang/ lelang: barang mo ba- ke bawah; tekulai terkulal:
rang - barang itu barang lelang takkai kembang mo kak
lilo /lio/ liii. lilak tangkai bunga itu telah terkulai
lunar /limar/ selendang adat Lam- linggem flinggem/ kurang mendapat
pung yg terbuat dr kain tenun cahaya matahari km diteduhi
limas /limas/ trapesium: mo pu- oleh pepohonan dsb.: batang ca/c-
tung - rumah potongan tra- k/h mo - ulah batang kelopo
pisium pohon cengkih, itu kurang menda-
limbas /limbas/ lih. imbas pat cahaya matahari km diteduhi
limbegh /limbeR?/ ribut memperso- pohon kelapa
aikan: Ikam - di nikeu kanu linggih /llnggth/; langgah-lingglh
ribut mempersoalkan engkau amat tdk tetap: kursei sai dipik-
limo /limo/ lima; 5: manuk mo ken di beng miring mulono
nganak - ayam itu beranak kursi yg diletakkan di tempat mi-
lima ekor ring, (hingga) amat tdk tetap
linap /linap/ bayangan: adeuken Iinir /linggir/; gigir-lingglr amat
7/mono arung Jo - no nyalc gempar: tian ulah mak ngemlk
mak ket ngenah jangankan bias mereka amat gempar km
orangnya, bayangannya pun saya tak ada beras
tak pernah melihatnya linis /linggis/ alat penggali tanah
lindes /kundes/ lih. giling dsb yg terbuat dr besi semacani

179
Iinggo litek

tongkat: ulun ngegaei taneh ma- lipo /lipo/ lepa; lapis: - Jamo se-
kei - orang menggali tanah min lepa/lapis dng semen
dng linggis liput /liput/ liput; lingkup: - ei
'linggo /linggo/ tepi anyaman: unyen rasan mo liputilah semua
- apai i/o kurang rapih tapi pekerjaan itu
anyaman tikar mi kurang rapi lipugh /lipur/ lih. aghat
2 linggo /linggo/ lingga: nuo bangun- fir /lir/ sebentar (ttg datang dsb):
an ghebei mo ngemik no iduh guno io - megegh arung
rurnah bangunan tua itu memiliki Jo entah mengapa ia datang
Iingga sebentar keinari; larlir amat
lingo /lingo/ sadar. ngelingo menya- sebentar: lamun to Imegegh sa-
dan; menjadi sadar ngun - kalau ia datang memang
lipat /lipat/ lih. Iepih amat sebentar
lipau /lipaw/ lih. letuh lirang/lirang/ lereng: 10 retnegei di -
lipir /lipir/ lih. cipir gunung ia berdiri di lereng gu-
lipit /lipit/ lipit; kelim kecil: - ruk- flung
meu kak lunik bigo lipit rokrnu Mt hint/ lih. dint
sdh terlalu kecil lisang /lisang/ sawang; kotoran yg
lippah /lippah/ IiMpah: ken di melekat di langit-langit rumah:
nyak kekuasoanmeu limpahkan matei nayah - di panggagh ba-
kpd saya kekuasaanmu; ngelippah- nyak benar sawang di loteng
ken, melimpahkan: nyak ago liseh /liseh/; peliseh-liseh terke-
harto ken di nikeu saya ingin keh-kekeh: tian - mahho mereka
melimpahkan hartaku kepadamu; tertawa terkekeh-kekeh
limpah-ruah limpah ruah: ba- lisuk /lisu?/ berkerut: pungeukeu -
rang di pasar tigih barang di ulah kengisenan tanganku ber-
pasar hingga mehmpah-ruah kerut kin kedinginan
lippar hip par! berlebihan (utk air, lisut /Iisut/ lih. lisuk
zat cair): wai tigeh - tebing litar /litar/ lumur; terpalit-palit: ba-
air sampai berlebih mencapai danku - di latak badan saya
tebing berlumuran lumpur
lippei /lippey/ pisang sale: nyak lung litau /litaw/ lih. hippo
mengan - saya suka makan litek /litek/ ribut: dang - di Jo, adik
pisang sale (salai) Iagei pedem jangan ribut di
lippek /lippek/ lih. cappur sini, adik sedang tidur

180
littang lucuk

littang /littang/ lintang: kapal sal nyebar: beghito mo kak - rigeh


kaghein mo di - pigho kapal io berita itu telah menyebar
yg tenggelam itu pd lintang bera- kemari
pa? lubak /lubak/ lombok; Raphanus
littas /Iittas/ n sej penyakit kulit sativus: umbel - dapok diguwai
yg rnenyebabkan telapak kaki gulai umbi lobak dpt dibuat
menjadi pecah-pecah sayUr
'lifting hitting! gulung (ttg. meng- lubang /lubang/ hub ang: - kaccing
gulung rokok dr daun nipah kawai lubang kancing ba/u; ngelu-
dsb) bangei melubangi: làniun -
2 1itting hitting/ gelembung pd ku- kayeu makai bur kalau melu-
lit yg berisi nanah/cairan dsb bangi kayu dug bor
lituh /lituh/ lempar: - ken bateu lubo /lubo/ liii. lelubo
mo arung pinggir wal lempar- luccak /luccak/ lumpat: - kel lu-
kan batu itu ke pinggir sungai bang mo lompati lobang itu;
liwak /liwak/ pisah: - ken tian sai ngeluccakkei melompati: nyak
piseu mo pisahkan mereka jendilah, kughuk adek lem
yg berkelahi itu; ngeliwakken nuo saya melompati jéndela,
rnimisahkan: io sal ' ikani masuk ke rumah
ia yg meinisahkan karni luccau /Iuccaw/; ksccak4uccau
liwat hliwatl lih. liyeu berlompat1ompatan: purl/i
liwih /liwih/ sedih: - ateikeu nge- di batang burung berlompat-
nah io miwang di lidung-ghangek lompatan di pohon
sedih hatiku melihat ia mena- iscing /lucing/ lonceng: - sepin-
ngis di balik pintu daheu kak cadang, mulono mak
liyeu /liyew/ liwat; lalu: ghisek sa- bebagho lagel lonceng sepedaku
nak trio - di Jo serung anak telah rusak krn itu tak bersuara
itu lewat di sini (berbunyi) lagi
liyegh /liyeR/ hem: rnatei - semin Iucis /lucis/ semen penyangga tiang
sal lak dislkat mo licin. benar pd bangunan rurnah: - i/o kurang
semen yg tak disikat itu kuat adunan seminno "lucis" mi
lingkap /hirap/ sebar; luas: -- ken kurang kuat adonan semennya
benih i/o arung unyen pema- 'lucuk /Iucuk/ lepas: manuk sai
tang sebarkan benih mi ke tenambang kak - ayam yg Si-
seluruh pematang; ngelighap me- tambah telah lepas; ngehicukken

181
lucuk lukeu

melepaskan: nyak sapei di yeu warteu -, nyak mak ingek


padangan saya melepaskan sapi sembaiyahg luhur sekarang te-
di lapangan lah lewat waktu lohor, saya lupa
2 lucuk /lucuk/ bedil berlaras pen- sembahyang lohor
dek: nimbak makai - menem- 2 1uhur /luhur/ n sj kain adat berwar -
bakdng lucuk na putih biasanya diletakkan di
lucut flucut/ lih. rucut alas bagian kepala
'ludai fludaif ular yg hidup di dl Iujah /lujah/ tumbuk hingga hancur;
air: cawo ulun - ding 4 me n ngelujah menumbuk hingga han-
nginum kata orang ular air cur: pil limo macem /adei sai -
suka benar minum ia menumbuk pil empat lima ma-
2 1udai /luday/; tabeu - labu air; cam menjadi satu.
lagenaria leucantha: tabeu - da-
pek digulai labu air dpt disa- lujang /lujang/ lih. bitung
yur lujo /lujo/ Iih. ghujuk
Iugeh /lugeh/ lih. lelugeh 'lukak /lukak/ mudah terkelupas (ttg
lugur /lugur/ bodoh; konyol: dang rambutan dsb): ramburan i/o
ughik - gegeh mo jangan hi- tutuk metegh rambutan itu mu-
dup konyol spt itu dah terkupas serta manis rasanya
luhai /luhay/ kesempatan: dan ngegu- Ziuka k /lukak/ lowongan; kesempat-
noken - sal wawai arung rasan an: riyak kak masso - ago ker/o
sal jahel .j anganlah menggunakan saya telah mendapat keseinpatan
kesempatan yg baik utk pekerja- utk bekerja
an yg buruk lukam /lukam/ hampir merata kena:
luhang fluhang/ air rebusan daun- badanno - dikidar badannya
daunan yg dipakai utk mandi: hampir merata kena kudis
utah 'naghing, io mandei ma- lukang /lukang/ lih. lukak
kai wai - krn sakit, ia mandi lukar /lukar/ lepas: an/ak tukuk nyak
dng air luhang lak ket - an/ak rasan sejak pagi
Luhigh /Iuhir/ sisi atau garis pisah saya belum pemah lepas dr peker-
(pd buah-buahan dsb): sisi tepi: jaafl
- limau i/o mak indah kenahhan lukek fluke?/ kikir; pelit: ulun sal -
garis pisah (ulas) jruk itu tak ber- /arang ngemik famo ürangyg pelit
apa tampak jarang punya teman
'luhur /luhur/ lohor: tano kak tali- lukeu !lukew/ luku; bajak; ngelu-

182
lukis tulut

keu = meluku; membajak yg diturut: nutuk - sal likut


lukis /lukis/ lukis: ken nyak peman- menurut kebiasaan yg lalu
dangan sai wawai lukiskanlah lulih /lulih/ tanya; ngelulih berta-
utk saya pemandangan yg baik; nya: dang maleu - jangan ma-
ngehskisken rnelukiskan: nyak lu bertanya
mak dapek nyo upo payahkeu lulin /lulin/ getuk; penganan yg di-
di nikeu saya tak dpt melukis- buat dr ubi, kelapa yg ditumbuk:
kan jerih payahku padamu ikam iing mengan -* kami suka
lukit /lukit/ loket: kilamun ago belei makan getuk
karcis, tunggeu di - kalau akan kilo hub/ lilt. lugur
membeli karcis, tunggulah di loket luluh fluluh/ luluh; hancur: atelkeu
Iukkang /lukkang/ lih. 1 Lukak accur - ngingekken kehagokeu
Iukkar /lukkar/ liii. lukar hatiku hancur luluh mengmgat-
lukkep /Iukkep/ lih. bulet kan kekasihku
lukkes /lukkes/ peluk: - adikmeu, io 'luluk /luluk/ mudah lebur: sabun
keg ha ha ian peluk adikmu, ia ke- i/o - temen, appal dipakai sdh
takutan; ngelukkes memeluk: hampir habis
io nyak kuat-kuat ia meme- 2 luluk fluluk/ becak; berlumpur: ta-

luk saya kuat-kuat nab puluk mo jadei - ulah u/an


lukko /lukko/ buah rnangga yg masih tanah hat itu jadi bercampur (be-
kecil: buah ,nanggah sal lagei lu- cek) krn hujan
nik digelaghei -- buah mangga 3 luluk /lulu?/ gusur; diluluk digu-
yg masih kecil disebut "lukko" sur
4 luluk fkelu?/ pegang; ngeluluk:
lukkung /Iukkung/ kerongkongan; memegang rasan memegang
tenggorok: nyak jinno an/ak duk- pekerjaan
ter ulah - keu sakik tadi saya lulun /lulun/ Iih turufl
pergi ke dokter krn tenggorokkan- hums /lulus/ lulus: io kak lulus seku-
ku sakit lab rakyat, - munih sekulah ma-
'lukuk /luku?/ lumut: ughikno ge- sak ia telah lulus sekolah rakyat,
geh -. tueh di bateu hidupnya lulus juga sekolah mernasak
spt lumat tumbuh di batu (ungkp) lulut /lulut/ ikut; turut (ttg seseorang
'lukut /lukut/ jalan rintisan: tian yg diikuti krn disenangi): sanak
lapah nutuk - mereka berjalan lunik mo - temen jamo nyak
menurut jalan rintisan anak kedil itu penurut benar kpd
2 1iikut /lukit/ cara atau kebiasaan saya

183
lumang Jupuk

hrmang /Iumang/ lih. 4umang . lah adikmu yg seclang duduk di


Jumer humeri ulet; tekun; ngelu- bawah jendela
mer menekuni: - rasan me- lungguk /Iunggu?/ tumpuk: —ken
nekuni pekerjaan di san lado sai massomeu mutil
lumeu /lumew/ lih. Ielumeu tumpukkan di situ lada yg engkau
lumo /lumo/ nama sj ikan sungal: petik
adik ngawil masso punyeu - lungsin /lungsin/ Iungsin;
adik memancing mendapat ikan lunik /luni?/ kecil: an/ak - io sangun
lumo ghisek maghing sejak kecil
lumut /lumut/ lih. lukuk ia memang sering sakit; ngehinik-
Junan /lunan/ ban tal: - i/o mak ngis- ne1u-mengeci1kan: dang kawai-
sei kapuk sai wawai bantal ml keu Uio,) naen mak sedeng lagei
tdk berisikan kapuk yg baik; jangan mengecilkan baju saya itu,
ngelunankan membatalkan; me- nantitdk sedang lagi
rnakai bantal: nyak pedem lunjet /lunjet/ tumpuk; tepelunjet
pungeup saya tidur membantal- tertumpuk tetapi dl tumpukan
kan tangan kecil: mak bangik ngenah paghei
1 lunas /lunas/ lunas; tak benitang 'no di retukeu balai janggai
lagi: segalo utangkeu kak tanipaknya melihat tumpukan pa-
semua utangku telah lunas di yg sedikit itu di sudut lumbung
2 lunas /lunas/ balok yg niemanjang linjit /linjit/ lih. lunjet
di dasar perahu: - peghahheu mo lupan /lupan/ lipan; binatang yg
kak bughak, kak ago patah banyak kakinya dan berbisa:
lunas perahu itu telah lapuk, pungeuno bayeh ulah digigik -
sdh hampir patah tangannya bengkak krn digigit
lundang flundang/ durian yg masih lipan
muda: mengan - makan durian lupo /lupo/ lupa; tak ingat: nvak -
muda mak ngejuk nikeu duit saya lu-
lunding /lundmg/ n sej pohon yg ber- pa tdk memberimu uang
buah bulat hijau sebesar kemiri luppat /luppat/ temlambat; tano kak
biasanya tumbuh di hutan dan - watteu mengan kini telah
buahnya boleh dimakan terlampaui waktu makan
Iunggar /lunggar/ longgar; tdk ketat: luppo /luppo/ lih. lupo
kawai i/o kak meu sai lagei upuk /lupu?/ lepas: manuk kak -
mejeng di bahhan /endilah Iihat ayam telah lepas

184
lu1jk luwo

lurik /kurik/ lurik; brgans-garis; soalkan ke mana engkau pergi


kawai - biasono dipakaf ulun Luntui- /luttur/ luntur: dang nyap-
Jawo baju lurik bi*sanya di- purken kawalmeu sal - dl km
pakai oleh Orang Jawa rendeman kawajkeu sal mak -
Lurung /lurung/ lorong: nyak kak jangan mencampurkan bajumu
an/ak kughuk - lunik saipaghek yg luntur ke dl rendeman baju-
ghang nuomeu saya sdh pernah ku yg tdk luntur
masuk lorong kecil yg dekat dug lutuk /lutu?/ pegang: - tengahkeu
rumahmu lamun nikeu ghabai gegak pe-
lusm /lusin/ lusin; 12: gelas wo - ganglah pinggangku kalau engkau
gelas dua lusm takut jatuh
Man /lutan/ benang dr kapas biasa- utung /lutung/ lutung; sebangsa kera
nya utk menenun hitam: di umo i/cam; ghisek na-
lutang-lating /lutang lating/ lih. yah - lemuccak di unggak ba-
kucar-kaar tang di ladang kami, sering
lutek flute?/ lih. hancur banyak lutung nielompat di atas
lutih flutth/ kayu bahan utk mem- pohon
buat rumah: merbau lebih kuat luwak/Iuwa?/lih. iithiwak
an/ak - bayugh bahan pembu- luwan /luwan/ haluan; hadapan
at rumah dr I merbau lebih kuat luwet /luwetl lagi: mule/i - kern-
drpd hayui" ball lagi
luttam fluttamf ribut mempersoal- luwigh /luweR/ belum ada garis pi-
kan: nikeu dang - di ughikkeu sah; belum terpisah: ikam jamo
—ken jugo ughikmeu engkau nan lak ngemik -, lagei Sal ke-
jangan ribut mempersoalkan hi- turunan karni dng mereka be-
duprnu; luttam kelayam amat lum ada garis pisahnya, masih
nempersoalkan: an/ak Jinno satu keturunan
nan adek kedo alckeu lupaiz hiwo /luwo/rnanisan buah-buahau
sejak tadi mereka ribut memper- - gedang manisan buah pepaya

185
M

maap /ma?ap/ maaf: nyak kilui - madah /niadah/ kata-kata pujian;


saya mmta maaf; ngemaapken madah: to ngeguwai - sal wawai
memaafkan: io - salahkeu ia in membuat madah/syair yg baik
rnemaafkan salahku; dimaapken madai /maday/ memadai;. mak -
dimaafkan: mak dapek tak dpt tdk memadai
dirnaafkan madat /madat/ lih. candeu
mabuk /mabuk/ mabuk: nyak - Ca- madeu /madew/ lih. accugh
kak mubil saya mabuk krn naik mado /mado n sej kayu yg tdk ter-
mobil; ngemabukken mema- lalu kukuh
bukkan: bir mo bit itu mema- magang /magang/ calon pegawai:
bukkan io kerfo jadei - ia bekerja
2 mabuk /mabuk/ marah: - merung- menjadi calon pegawai
go sangar marah mahandek /mahande?/ demam: da-
mabus /mabus/ menyebar (ttg bau- kwah 1mw nyak 'v'ayah - hari mi
bauan yg menusuk hidung): am- saya agak demam
bau bakkai mo - kak tigeh fo mahhap /mahhap/ lih. maap
bau bangkai itu menyebar hingga mai /may/ kemari (bawa kemari):
kemari —ken adek Jo kawaikeu sal te-
maccat /maccat/ n sej ikan: mak tu- gattung mo kemarikan bajuku
nai ngawil - tdk mudah meman- yg tengantung itu
cmg ikan "maccat" mai-mai /may-may/; ngemai - maiken
maccung /maccung/ mancung (ttg hi- menyenangkan: - mayo me-
dung): ighung mulei mo - te- nyenangkan hati
men hidung gadis itu mancung maiyau /maiyaw/ bersuara: mak -
benar tak bensuara
mad /mad/ pemanjangan bunyi: la- majas /majasl lih. mujarab
muri nga/ei wawaiken - no ka- 'majeu /majew/ istri: -- no maghing
lau mengaji betulkan pemanjangan istrmya sakit
bunyi 2 majeu /majew/ pengantin perempu-

186
lnajeu

an: - bareu pengantin (perem- pitter - nyak lebih pintar dan-


puan) barn pada saya
3 majeu /majew/ berhasil: 10 - u/i- makenah /makenah/mukena; tele-
an ia berhasil dl ujian kung: - keu kdk caghik muke-
4 majeu /majew/ maju: mobil mak da- na sudah koyak
pek - mobil tak bisa maju makm /makin/ makin: - munnei -
majir /majir/ banyak berlemak: sapei pitter makin lama makin pintar
mo io mak nganak sapi itu ba-
- 'makit /makit/ berkembang biak:
nyak bérlemak: shingga ia tak manuk sai diisik mo - temen
mempunyai anak £ makit /makit/ mengembang (ttg
'mak /ma?/ ibu: - Iagei lapah adonan kue dsb.): adunan /uadah
ibu sedang berjalan; mak ci ibu mo - temen adonan kue itu
kecil (adik perempuan ibu/ayah mengembang; ngemakilken
yg paling kecil); mak ngah - ibu membuat jadi mengembang
tengah (adik perempuan ibu/ayah makkel /makkel/ tepat: - temen di
yg bukan paling kecil); mak ho ateikeu tepat benar di hatiku
thu tua (kakak perempuan Ibu/ makko /makko/ ada: nikeu mak -
ayah); mak seu - ibu bungsu; mak duit kedegh? tdk ada uangkah
ci; mak lei - panggilan kpd adik engkau?
perempuan ibu/ayah yg masih malduk Jmakku?/ mangkuk: /ual
gadis bakso mo makai - jual bakso
2 j /ma?/ tdk: nikeu - lapah nu- itu memakai mangkuk
tuk nyak? engkau tdk pergi maklum /ma?lum/ makium; niafhum
turut saya?; mak ngemik tdk
inempunyai: nyak - duit saya makmur /ma?mur/ makmur: gham
tdk mempunyai uang; mak wat ago nyapai rakyar sai - kita
tdk ada: wat nyo io di san? ingin mencapai rakyat yg mak-
adarn atau tdk adakah ia di sana; inur; ngemakinusken memak-
mak kat tdk pernah: nyak - murkan: ago unyen rakyat
adek Jawo saya tdk pernah ke ingin memakmurkan seluruh rak.
Jawa yat; dimakmuikeu dimakmur-
makam /makam/ keturunan; makain: kan
- Nabei Muhammad makam makul /makul/ lidah yg terasa sakit,
Nabi Muhammad pedih, dan kaku kin makan sirth
makan /makan/ daripada: lebih maW malay! liii.

187
nindur

malai knalay/ lih. cumo kiranmeu /edei —? mengapakah


malaikat /maiaykat/ malaikat: ulun pikiranmu menjadi berubah?
Ham wajib percayo jamo — malik /mali?/ lih. rajo sal adil layen
orang Islam wajib percaya kpd tunal menjadi raja yg adil tdk
malaikat mudah
'inalang /malang/ malang; melintang: malim /malim/ pelawak: io jadei -
mobil mo - di gluing Iayo ta menjadi pelawak
mobil itu melintang di jalan raya; maling /mahng/ curi: --pal warreu-
ngemalangken mernalangkan: meu cutik /ugo curilah waktu-
nyo guno kaveu mo? apakah mu sebentar saja; ngemaling
gunanya memalangkan kayu itu?; mencuri: nyak diteduhno 'duit
dipaiangken Jipalangkan: papan saya ditudvhnya mencuri uang;
mo dighangek papan itu dipa- d -naIingei dicurl: duitkeu no
langkan di pintu uangku diburinya
2 maiang /malang/ malang; sial: ma- manai /manaey/ gerangan: nyo — be-
tei — nasibkeu malang benar ghito merei 2 apakah gerangan
nasibku; kemalangan kemalang- berita kalian
an; hal ttg sial: tian lagei masso 'mandei /mandey/ lih. lukam
mereka sedang diIimpa kema- 2 mandei /mandey/ mandi: io lak —
langan ia belum mandi
maleng /maleng/ ranum: Iubei-lubei mandei tukuk /niandey tuku?/ sunat;
mo kak gelik - lobi-lobi itu ngemandeitukukken menyunat-
sdh banyak yg ranum kan: io anakno ia menyunat-
males /males/ malas: ulun - biasono kan anaknya;
mak nadai susah orang pema- dimandeituko0en disunatkan:
las biasanya enggan bekerja/tdk anakmeu nakmu disunatkan
mau bersusah payah mandek /mandek/ liii. beghadeu
maleu /malew/ malu: - temen sanak mandul /mandui/ mandul; tdk berke-
mo main benar anak itu; nge- turunan: sapei mo - sapi itu
maleuel memberl malu: dang mandul
io jangan memberi main pdnya; mandur /mandur/ mandor; penga-
ngemaleuken memalukan: dang was: ulun sal kerfo di/ago -
- sekulah gham jangan memalu- orang yg bekerja itu dijaga man-
kan sekolahkita dor; ngemandurei mengawasi
malih /malih/ berubah: ulahnyo pi- orang yg bekerja; dimandurei

188
manem marah

diawasi: bak lamun kerfo 'ghisek mangso /mangso/ binatang yg diter-


jadei ghabai beker/o apakah se- kam: napuh sat /adei - /in na-
babnya jika bekeija diawasi sering puh yg menjadi mangsa hanmau
menjadi takut? jnanpaat /manpaat/ liii. guno
manem /manem/ gelap: matei - manuk /manu?/ ayam: - /aguk kak
ghang layo adek nuomeu ge- kikuk ayam jago telah berko-
lap benar jalan ke rumahmu; kok
manem cekap gelap gulita manying /manying/ merantau: to la-
manih /manih/ aneh: lakeuno - sa- pah - arung Jawo ia merantau
yang kelakuannya paling aneh; ke Jawa
manah-manih sangat aneh manyung /rnanyung/ n sj ikan laut
mangah /mangah/ terengah-engah:. mapas /mapas/ celaka; bahaya: rasa-
io - utah be/a/ak in terengah- no kak - pekerjaannya sdh
engah km berlari berbahaya
manggar /manggar/ mayang: - kela- mapeu /mapew/ masing-niasing: i/cam
0 Iflo gelik gegak mayang ke- kak - ngemik nuo kami masmg-
lapa itu berjatuhan masing sdh mempunyal rumah
manggeng/manggengJereksi: kemalu- mappel /mappel/; cappuk snappel
an yg menegang kin birahi: bu- sembarangan hingga tak karuan:
tuhno - akarnya ereksi bebalah dang berbicara ja-
manggis /manggis/ manggis; Garcinia ngan sembarangan hingga tak
Mangostana: buah - mo kak karuan
tasak buah manggis itu sudah cnappeu /mappew/ mampu: nyak
matang lak - cakak a/el saya belum
mangsei /mangsey/ tinta; mangsih: mampu naik haji; keniappeuan
- u/au cinta hijau kemampuan: —keu appai segegeh
manguh /manguh/ beruk; anak be- mo kemampuanku hanya apt
ruk: upo - seperti beruk itu
nanIk-manik fmani?-inani?/ kalung, mampus /lnampus/ tidak ada ketu-
manik-manik: mu/el !no makaf runan; putus keturunan km tdk
rattai - gadis itu memakai ran- beranak
tai manik-manik mapugh /ma purl talks yg gital:
manikam /manikam/ intan; batu per- dang mengan tales - jangan
mata: 10 lung nguppulken - makan tales yg gatal
ia siilca mengumpulkan manikar marah /marah/ lih. gacl
marit mayan

marit /marit/; murat-marit kacau lagei - cabal itu masih men-


balau ttg pikiran: pilihkeu jadef - tah
pikiranku menjadi kacau balau 1matei /matey/ alangkah: - wawa-
marmut /marmut/ sej tikus besar mo alangkah bagusnya
yg biasa dipeithara; marmut: ma- 2 matel /matey/ matt: kuyuk - an-
ref wawai - mo alangkah bagus- jing matt
nya marmut itu materus /materus/ kelasi: - kapal
maro /maro/ lih. baiiayo mo kurang ra/in kelasi kapal un
martabat /martabat/ martabat: gham kurang rajin
per/eu ngejago - ughik kita matak-matik: semau-mau; ughik - hi-
perlu menjaga martabat hidup chip semau-mau.
mar /mas/ emas; mar: ratral - sa- mato /fliato/ mata: - no sakik ulah
nak mo aghat di wai rantai ke1imen pasik matanya sakit
emas anak itu hiiang di sungai kin kemasukan pasir
mato-mato /mato-mato/ katuk: bu-
masai /masay/ lih. kusuk lung - daun katuk
masak /masa?/ mungkinkah: - io ago mato-mato jmato-mato/ Inata-mata;
megegh arung nuo gham? mung- yg dicurigai: - musuh ditimbak
kinkah is mau datang ke rumah ten tera mata-mata musuh ditem-
kita? bak tentara
masin /masin/ asing; rasa garam: gu- mattel /mattel/ mantel; baju hujan:
lai i/o kurang sayur itu ku- - dipakai watteu u/an mantel
rang asia dipakai ketika hujan
maso /masi/ masa; waktu: rnanusio mattep /mattep/ mantap: rnatei
betikkah - fujung lapah manu- kak - pilihmeu mantap benar
sia bertingkah masa terus berja- pikhanmu
lan matteu /mattew/ panggilan kpd sua-
masso /masso/ dapat; peroich: nyak mi bibi
mak - duit saya tak dpt uang; mattik /niatti?/ cara berpikir: Wa-
-

nemassoken mendapatkan: wai temen dapek ditutuk ulun


nyak beker/o senemen mengei ramik cara berpikirnya balk,
duit nayah saya bekerja sung. dpt diturut orang banyak
guh-sungguh agar mendapat uang mayan /mayan/ bambu yg panjang
banyak bukunya: pering - wawal diguwai
matah /matah/ mentah: cabik (no anywnan bambu mayan balk

190
mayat meluleu

dibuat anyaman megerawan /megerawan/ lih merawan


nayit /mayat/ mayat ;jenazah: - la/c 1 mehandek /mehande?I lih maghing
dikubur jenazah belum dikebu- meharo /megaro/ Rh kualo
nukan 1 Mei /mey/ bulan Mei: bulan ha
iayau /majaw/ lih anak mayau Ian kelimo bulan Mel bulan ke-
mayel /mayel/; mayel-payel liii ma- lima
lea 2 mei /mey/ nasi: ngekuk - mena-
mayo /mayo/ semangat: tehabang - nak nasi
ngenah sanak sat diturnbur mu- mejen /mejenJ mejan; disentri: duk-
bil terbang semangatku melihat ter ngubati ulun sai keno haban -
anak yg ditubruk mobil dokter mengobati penderita di-
mayopado /rnayopado/ dunia; maya- sentri
pada: di alam - nayah pesualan mejeng /mejeng/ duduk:io - di bak-
ughik di dalain mayapada ba- keu ia duduk di bangku
nyak persoalan hidup mekeh /mekeh/ pengotor: dang nye-
mayuh /mayuh/ lih sattun rundo sanak sai - jangan berga-
mayung /mayung/ lih manyung ul dng anak yg pengotor
maut /mautf maut; kematian: mo mekeubumei /mekewbumey/ perda-
-

ditatteuken Tuhan maut itu di- na menteri: to anak - ia anak


tentukan Tuhan perdana menteri
maghak /mara'?/ pasang, naik: lawet meliget /meliget/ susah menelan:
kak - laut telah pasang nyak - ne/en mel saa susah
maghing /marmg/ sakit: to kak wo menelan nasi
panas - la telah dua had sakit melikip /melikip/ banyak dan (biasa-
medang /medang/ pohon berkayu ke- nya agak kecil-kecil tubuhnya
ras balk utk perkakas rumah: dsb): anak kuyuk mo - anak
kayeu - kayu medang anjing itu banyak (dan tubuhnya
ineddc /medi?/ terbuka (ttg mata): agak kecil-kecil)
matono - matanya terbuka meliiah /melilah/ besi melela: di kedo
nwA& /medi?/ anak cacing: - trio beng tambang - di manakah
matei keno sereng anak cacing tempat tambang besi melela?
itu mati terkena sinar snatahari melitang /melittang/ lih tebak
medim /mediro/ Ilk tiang mediro meluleu /melulew/ semata-mata:
medo /medof eberapakah: - na- gham dang - mengan met kita
yah? seberapa banyak? jangan semata-mata makan nasi

191
melung meshi

melung /melungJ suara puyuh betina 'meyengeh /nierengeh/ siuman: sa-


pd malam han: bak nyak nge- nak sai telubus mo kak - anak
dengei bagho puyuh - menga- yg pinsan itu sdh siuman
pakah saya mendengar suara pu- 2 merengeh /merengeh/ sadar; insaf::
yuh betina pd malam hat-i? agono - pai nikeu hendaknya
melungip /melungip/ lih mungap insaflah engkau
melugh /meluR/ melur; dacrydum mergo /mergo/ lih migo
datum; kembang melugh Jas- merigai /menigay/ mahligai: io gegeh
minum Sambac: kembarig - an- rajo sai me/eng di unggak - ia
dak warnono bunga melur pu- spt raja yg duduk di mahligai
tih warnanya merpatei /merpatey/ merpati: pit- -

memugo /memugo/ semoga: nyak ter reha bang burung merpati


ngeharep ken - nikeu selarnat pmtar terbang
saya mengharapkan semoga eng- mertad /mertad/ murtad: atei-atei
kau selamat beagamo dang tigeh - hati-
mendam /mendam/ lih idan hatilah beragama jangan sampai
niengkudeu /mengkudew/ mengku- murtad
du, Morinda citrifolia: buah - mertiko /mertiko/ lih metiko
buah mengkudu merugut /merugut/ diam; lesu: dang
menterei /menterey/ menteni; pim- jung mejeng mak ngemik ago
-

pinan departemen: ragah pitrer jangan suka duduk lesu tak ber-
mo diakkat /adei - laki-laki keinginan
yg pintar itu diangkat menjadi merung /merung/ cekung; lengkung:
menteri; perdano menterei per- piring - pining cekung
dana menteri mesbih /mesbih/ tasbih: - dipakai
mepagei /mepagey/ lih pagei jikir tasblh dipakal berzikir
mepayel /mepayel/ lih males mesellah /maselah/ lih sejadah
merawan /mcrawan/ nama pohon, meshab /meshab/ mazhab: di lem
Hopea rnengerawan: lemarel mo agama Islam wat pak - di dl
diguwai an/ak kayeu - lemani agama Islam terdapat empat maz-
itu dibuat dr kayu merawan hab
meredeu /meredewlmembersahkan (Isi mesgit /mesigit/ mesjid: i/cam semai-
perut mait): io kak pandai Ia- yang di - kami sembahyang di
dli pandai membersihkan isi mesj1d
pet-ut mait mesin /mesin/ mesin: - jahhjt

192
nusjid
mesin jahit; - sal ngegerakken manggah sal tasak mo - temen
mesin yg menggerakkan mangga yg masak ito marns se-
meld /mesjid/ liii mesigit kali
ineslimin /meslimin/ muslimin: ulun metegIeu /meteRew/ liii kemetegheu
- nayah sal cakak a/ei kaum metlh /metth/ merekah: delimo
muslin-in banyak yg pergi naik kak - delima telah rnerekah
haji metiko /metiko/ mestjka; batu ben-
mestei /mestey/ lih pastei harga: matei wawai - mo ba-
mesuh /masuk/ luntur: kawaikeu - gus benar batu berharga Ito
bajuku luntur metuho /metuho/ mertua: 10 hur.
mesum /mesum/ merasa rendah din: mat temen famo - no ia hormat
dang - jangan merasa rendah benar kpd mertuanya
din metuk /metu?/ kentut: - di depan
metagho /metaRo/ ayam jago: nyak limo ramik mak wawai kentut
ngemlk - wo, buleuno beghittik di hadapan khalayak ramai tdk
saya mempunyai dua ekor ayam baik
jago berbulu bintik-bintik metung /metung/ bengkak yg berna-
metei /metey/ engkau sekalian: nah: ulahnyo calukmeu -?
-ngemik duit? engkau sekalian mengpa kakirnu bengkak bet-
punya uang? nanah?
meteng /metengJ bunting; hamil: ku- meghih /meRih/ tak kunjung: puas
cing mo lagel - kucing ito se- lapa/i an,ying mak - tigeh puas
dang bunting; ngemetengei berjalan, tetapi tak kunjung Sam-
menghamili: ragah mo sai io( pal
lelaki ito yg menghamilinya; dime- miah /miah/ bangun dr tidur: lak -
tengei dihamili: mulei mo belum bangun tidur
ulun gadis itu dihamili orang mian /mian/ lih kemenyan
meterei /rneterey/ mantri; perawat mianak /miana?/ sanak famili:
kesehatan: Watteu ayah maghing, - gham famili/keluarga kita
beliau ditulung - ketika ayah mianei /mlaney/ saudara laid-laid:
sakit beliau ditolong mantri (pera- dang ngelawan - tuho jangan
wat kesehatan) melawan pd saudara laid-laid yg
inetetet /metetet/ ketat: kawai i/o - tertua
bigo baju mi tenlalu ketat miggo /miggo/ bernapas; lo mak
metegh /rneter/ manis; rasa gula: Iagei Watteu ikam tgeh Ia tak

193
migo mukan
bernapas lagi ketika kami sam- mighul /miRul/ saudara atan anak pe-
pai rempuan yg sdh kawin: - mo
migo /migo/ marga; wilayah suatu magegh kupek perempuan yg su-
keturunan asal: Lappung siwo - dah kawin itu datang lag!
Lampuñg sembilan marga muas /muas/ slang: - panas naen
mihun /mihun/ bihun: - diguwal nyak ago lapah siang liari saya
anjak bias bthun dibi4at dr akan pergi
beras muat /muat/ muat: peghaheu mo -
milap /milap/ muntah (khusus utk limo 3 perahu itu muat tiga
bayi): sanak upei ghisek - orang; ngemuatken memuatkan:
anak bayi sering muntah nyak - bateu adek lem mubil
milei /miley/ mengalir: wai — air saya ineinuatkan batu ke dl mo-
mengahr bil; dimuatel dim uati
1 milik /milik/ milik: rejekei mo - mubo /mubo/ tdk (tenlalu) menge-
jimo sayan-sayan rezeki itu jutkan: mak - bigo lamun nyak
milik orang masing-masing mestei kerfo payah tdk tenlalu
2 milik /milikJ nasib: upono sangun mengejutkan benar jika saya harus
lagei lak - keu rupanya me- bekerja keras
mang belum nasib saya mudik /mudik/ benlayar menuju ke
mimbar /mimbar/ mimbar: 10 pedaleu hulu sungai; menghulu: tian lak -
temegei di - ia berpidato ber- mereka belum menghulu
diri di atas mimbar t mudo /mudo/ muda: seWaktu —
mini /mimey/ belangkas; sebangsa gham senemen bela/ar selagi
ketam besar berkulit keras bere- muda kita sungguh-sungguh bela-
kor spt sangkur; ilinulus molucca- jar
2
nus: di kedo metei nm/uk - mo? mudo /mudo/ lih medo
di mana kalian menangkap be- mueh /mueh/ mengeluh: io -• kesel
langkas itu? ia mengeluh kesal
mimis /mimis/ pelunu utk senapan: mujarab /mujarab/ mujarab; musta-
dapek kedegh lamun nimbak ma- jab: ubat mo — temen obat
kai —? dapatkah menembak dng itu mujarab benar
peluru utk senapan mukan /mukan/ rasa kurang segar
mimisen /mimisen/ penyakit hidung km kurang tidur: tukuk mo nyak
berdaxah: ki keno — Ia terkena wayah — ulah kurang pedem
penyakit hidung berdarah pagi mi saya agak kurang segar

194
murlaJ

krn kurang tidur mulct /mulet/ lih mules


muldm /mukim/ menetap; mukim: muleu /mulew/ berganti bulu/kulit
gham wafib sembahyong waktu - (ttg ular dsb): ukü - ular ber-
jamo watteu mak -. kita wajib ganti kulit
sembahyang dl waktu menetap mulo /mulo/ lih sakkan
atau tdk menetap 2 mulo /mulo/ lih asal
mukjisat /mu?jisat/ mukjizat; tanda mundar-mandir /mund-mandir/
kenabian: kuran mo - Nabei mondar-mandfr: to lapah - is
Muhammad uran itu mukji- pergi moñdar-mandir
zat Nabi Muhammad munjp /mungap/ bemnaas: nyak
mukkad fmukkad/ kambuh; menjadi. mak dapek - saya tdk dpt
jadi: sakik kediskeu - sakit gigi bemnas
saya kambuh mungip /mungip/ hh mungap
mukkin /mukldn/ mungkin: nyak - munih /munih/ juga; pun: nikeu
lapah saya mungkin pert dapek - nutuk tian arung anek
mukkk /mukkir/ ingkar: dang fling - engkau juga dpt mengikuti mere-
jan/el jangan suka ingkar janji ka ke kampung
mulan /mulan/ ith benih munnei /munney/ lama: - k, lak
mulang /mulang/ lih muleh magegh an/ak sekulah lama Ia
muleh /muleh/ kembali: sanak mo belum datang dr sekolah; ngemun-
kak - anak itu sdh kembali nelken melamakan; membuat
mulei /muley/ gadis: - sikep ga- jadi lama
dis ayu munuh /munuh/ mengandung racun:
mulep /mulep/ berubah wamna: kawai kikim mo - singkong itu me-
batik ho kak - ulah dipegh di ngandung macun
sereng baju batik mi telah ber- muppugh /muppuR/ gembur (ttg
ubah warnanya krn dijemul dl tanah): ranah - tanah gembur
temik matahari murah /murah/ murah; tdk mahal:
mulei /muley/ gadis; pemempuan be- igono - harganya murah
mm kawin; - sikep temen ga- murep /murep/ mati; hilang nyala-
dis ayu benar nya (ttg api): apul sat balak mo
mules /mules/ mules: berengkeu Wa- munnei-munnei - api yg besar
yah -, ulah mengan lemaso pe- itu lama-kelamaan hilang nyaJa-
rutku agak mules krn makan nya
nangka murid /murid/ murid: guru jamo -

195
murus mughak

guru dan murid rang saat rambutan berbuah


mums /murus); mappus-mums - han- muslihat /muslihat/ muslihat: dang
cur tak berbekas (tentang ketu- nayah - di ulun jangan banyak
runan): sanguniyanak hancur nmslihat pd orang lain
tak berbekas seketurunan musliinat /rnuslimat / niuslimat: nyak
mua.kkat /musakkat/ ; bassat-musak- meghittek jadei - sejatei saya
kat arnat melarat: dang ngang- ingin menjadi muslimat sejati
gep ulun sai mak beretei nyo- mutus /mutus/ sedang tak punya
nyo jangan menganggap orang sesuatu; sedang krisis uang dsb:
yg amat melarat itu tdk berarti nyak lagei - diduit saya sedang
apa-apa tak punya uang
musim /musim/ iklim; musim: tano mughak /rnuRak/ berganti bulu: ma-
—ujan sekarang musim hujan nuk kak - ayam telah berganti
2 musim /musim/ musim; saat ber- bulu
ubah: tano - rambutan seka-

196
na ma! nah (kata séru: - inolah aki- napuh /napuh/ bengkunang; napuh;
bat ngelawa,t ulun tuho nah, Tragulus napu: - kak ago gegeh
itulah akibatnya jika melawan kaccil napuh hampir sama dng
oraflgtua kancil
nah /nah/ lihat: - nyakpai lihat- naraco /naraco/ lih dacan
lah saya lebih dahulu; ngenah
narako fnarako/ lih nerako
melihat: nyak nikeu saya me-
t nas /nas/ nanas; Ananas Comunis:
Ithat engkau; dmah diihat:
buah mo balak anying misem
-
nyak mak ' no saya tdk dili-
hatnya buah nanas itu besar, tapi masam
2 nas /nas/ berarti: cawomeu mo ku-
namo /namo/ lih gelagh
nanah /nanah/ nanah: - buyuk am- rang ngemik - perkataanmu
bauno nanah busuk baunya kurang berarti
nanal /nanay/ anai-anai: papan mo nasab /nasab/ nasab; keturunan (ter-
cupung dikan - papan itu bo- utama dr ayah): antaro nyak/aino
long dimakan anai-anai io pagun sal antara saya dan
nanap /nanap/ nanap; pandangan yg dia masih senasab
tertuju: - matono ngenah biyo nasabah /nasabah/ nasabah; perta-
teghedai nanap matanya men- han: nyak nuak tano lakkt /adei
hat barang yg dijemur - bank saya sekarang menjadi
nandak /nanda?/ yg bukan-bukan; nasabah bank
bukan yg dilnginkan: dang lakeu nasib /nasib/ untung-malang; nasib:
sal - jangan (ber) kelakuan sangun kak - upono, 10 tano fadei
yg bukan-bukan uh4n bangik sdh nasib rupanya,
nap /nap/ sisik: - punyeu mo ia sekarang menjadi otang berun-
beghak-beghak sisik Ikan itu tung
lebar-lebar nasihit /nasihat/ nasihat: nyak met'
napes /napas/ lilt hanggas leuken temen - ineu saya me-
napsei /napsei/ napsi; masing-masing merlukan sekali na sihatmu
individual nayah /nayah/ banyak: - rasan

197
nedawik ngengaleu

banyak pekerjaan di gut buah kopi terhampar di


nedawik /nedawi?/ gadung; tumbuh- jalan
an melifit kanan; dioscorea hispi- 'nganggur /nganggur/ tdk ada kerja:
da: mabuk ulah mengan - ma- kak setahun i/o nyak - sdh seta-
buk kin makan gadung hun saya tdk bekerja
negaro /negaro/ negara: - gham ta- 2 nganggur /nganggur/ percuma: be-
no kak aman negara kita sekarang balah Jamo nikeu - begaweh
aman berbicara dng. engkau percuma
negerei /negerey/ negeri: sanak - saja
bertemu paghei anak negeri ber- nsei /ngasey/ sombong: upono sa-
tanam padi nak mo wayah - tainpaknya
nekeu fnekew/ mengaum: fin - anak itu agak sombong
harimau mengaum ngatuk /ngatuk/ lih malas
nenihen /nenihen/ ucapan kesal ngaum /ngauin/ liii nekeu
marah kpd anak-anakdsb ngagh /ngaR/ insang: punyeu beha-
neraco /neraco/ lih daan wo rnakai - ikan bernapas dng
neriwangan /neriwangan/ tempat sepi insang
dan terpencil ngelebeghet /ngelebe Ret/ jengkel; ke-
nerako /nerako/ neraka sal hati: wayah - io ngebayar
nerkasah /nerkasah/ berjalan dng un- utangno agak kesal hatinya
cah dan sungguh-sungguh: lo membayar utangnya
arung paw lagel kusen ia ber- tgeIengan /ngelengan/ sadar; insaf:
jalan dng hncah dan bersungguh- tigeh rano io pagun mak - anjak
sungguh ke pasar kenakalanno hingga sekarang ia
ngagak fngaga?/ lih wawai belum insaf dr kenakalannya
ngalas /ngalas/ tdk berhati-hati; tdk ngelegho /ngeleRo! jera: - pal io
waspada: sanak - mak neingken adatno an/ak keno gaccei jera-
cawo anak yg tdk waspada tdk lah ia hendaknya krn baru saja
mau mendengarkan nasthat orang dimarah
lain 'ngemik /ngemi?/ ada: 10 - di
nganek /ngangge?/ amat tekun: io nuo? adakah ia di rumah?
Juno sai - bela/ar ia orang yg 2 ngemik !ngemi?/ mempunyai: io -
anlat tekun belajar duit ia mempunyal uang
ngangir /ngangir/ hampar; tengagngw ngengaleu /ngengalew/ langasi: nge-
-

terhainpar: buah kupel kak - ghubung daging buyuk langau

198
ngerabas nihan

merubung daging busuk mo saya menjadi terharu sedih


ngerabas /ngarabas/ bertitikan jatuh: jika terkenang utang yg sebanyak
luhno - gegak mak dighasono itu
air matanya bertitikan jatuh tak ngiau /ngiau/ ngeong (tiruan suara
dlrasanya kucing): kucing - kucing
ngeranep /rtgeranep/ tiba-tiba \datang mengeong
dengan jumIah besar: mak ghip- ngieng-ngieng /ngiang-ngiang/ terngi.-
pak tian kak - arung jo tdk ter. ang-ngiang pagundtcupingno tang-
duga-duga merekakemari geh makno masih terngiang-
ngeranep-ngeruttung /ngeranep nge- ngang ditelinganya pesan ibunya.
ruttung/ centang perenang; ter- ngileu /ngilew/ ngilu: kediskeu -, Se-
tumpuk-tumpuk tak rapi: ulahnyo kik remen ghasono gigiku ngilu
biyo kemejo - dijo mengapa sakit benar rasanya
barang-barang mi tertumpuk-tum- ngingegh//ngingeR/ memar: - sikeu-
puk di sini keu keno mi/ah memar sikuku
ngeranggas Jngeranggas/ meranggas; terkena meja
merasi: batang - pohon merasi ngirut /ngirut/ suara gigi yg berderit-
ngerawah /ngerawah/ membayang: dent ketika seseorang sedang
ipis bigo, an/ak jaweh wayah tidur
bajumu terlalu tipis, dr jauh agak ngisen /ngisen/ dingin: angin I/o -.
membayang (tampak samar-sa- temen angin mi dingrn benar;
mar) bagnn bajunya nglsenken mendmginkan; air
ngerei fngerey/ ngeri; takut: - nge- panas; dingisenken didinginkan:
nah nikeu lemuccak an/ak jam- met no matei flasi itu didi-
bat ngeri melihat engkau me- nginkan; kengisenan kedingin-
lompat dr jembatan an; matei mati kedinginan
ngesusui /ngesusuy/; ngesasai.ngesu- ngugho /nguRo/ mudo (khusus utk
sui tak mantap; selalu resah ter- tumbuhan): .manggah mo Zak
buru-buru: ulahnyo metei upo tasak, lagel - mangga 1w belum
wat sal dialau mengapa kalian matang, masih muda
selalu resah terburu-buru spt ada mat /nlat/ fiat: wet - mak kqha-
sesuatu yg hendak dikejar nyat, wet ago nalc kjw ada
ngetemeh /ngetemehl terharu sedih; nlat tak terlaksana, ada keingin-
terharu kecewa: nyak la/u - be- an tak terwujud
reng ngangen ken U tang senayah nilian /nihan/ sungguh: nyak bu-

199
nijo flyasang-sasang

yuh - jamo nikeu saya senang lagi: nyak - ago kerfo saya tak
benar kpd engkau bergalrah lagi utk bekerja
nijo /nijo/ terlalu: lakeuno -, sal nyalti /nyaley/ anch: - munih Ia-
mak di tern reduh gham mo sai keuno aneh juga kelakuannya
dun,gokenno / kelakuannya nyalin /nyalin/ berubah sama se-
terlalu (nakal) yg tdk kita duga kali: kawaikeu kak - warnono
itulah yg dilakukannya bajuku sdh berubah sarna sekali
nikah /nikah/ nikah: (tan mo kak warnanya
sah - mereka itu nih sah nyaman /nyaman/ entah, tak tahu
menikah menahu: - keu di rasan mo
entali, saya tak tahu menahu
nikel /nikelf nekel: di negaro gham
pekerjaan itu
ngemik tambang - di nega
nyam-nyain /nyam-nyam/ namnam;
kita ada tambang nekel
nikeu /nikew/ kamu: anjak kedo -
buah kecil yg asam rasanya; Cy-
nometra Cauliflorea: batang -
finno sawah dr mana engkau
ba/ak, any ing buahno lunik
siang tadi?
pohon namnam besar, tetapi bu-
nipah /nipah/ pohon nipah; Nipa ahnya kecil
Fruticans: bulung - dapek digu- nyanyo /nyanyo/ bertindak semba-
wai rukuk daun nipah dpt ing, bekerja kurang berpikir:
dibuat rokok nyak kak wo buld'n ijo wayah -
nipas fnipas/ nifas; daxah kin mela- pill/i telah dua bulan mi saya
hiikan: bubbai mo pasun di bertindak sembaran
lam - perempuan itu masih nyanyul /nyanyul/ sering diulang;
di dl nipas ulangi terus-menerus: pa/al ngede-
nipis /nipisf n sej ikan sepat: nyak ngeiken cawomeu u/a/i kak -
ngawil mak masso punyeu - bosan mendengarkart pesanmu sdh
saya memancing tak dpt Wan terlalu sering diulang
sepat nyanng /nyaring/ nyaring; suara nya-
nisab /nisab/ ukuran wajib zakat: ring: sanak lunik mo baghono -
lamun harto kak tigeh sai - ww- anak kecil itu suaranya nyaring
jib dijekatken apabila haita nyasang-sasang /nyasang sasang/ pa-
sdh sampal senisab wajib diza. nas, terasa panas niembakar pa.
katkan nas: - ghaso tehuyungkeu keno
nyaddul /nyaddul/ tdk gairah matopanas terasa panas pung-
Nuban nyepighet

gungku krn terkena matahari nuweh /nuweh/ tdk diduga; lain


Nuban /nuban/ nama marga atau di biasa: lakeuno - temen
salah satu garis keturunan di kelakuannya di mar dugaan
Lampung: buai - rippik nutuk nuwo /nuwo/ rumah: - apo sal
way Barangarel Marga Nuban wawal remen sino rumah siapa-
bertempat tinggal di sepanjang kah yg bagus benar itu?
Sungai Batanghari nyato /nyato/ nyata: io kak -
nubei /nubey/ saudara sepupu dr lah ia telah nyata salah
pihak thu nyattul /nyattul/ habis usaha: kak -
nugo /nugo/ terkejut kin tak biasa nawai £0 telah habis usahaku
merasa atau mengalami: dang - menasihatinya
ngenah rasan nayah jangan ter- nyau /nyau/ temganggu: - piihken
kejut melihat pekerjaan banyak ngedengei beghitomeu tergang-
nuhei /nuhey/ hama ubi jalar: gu pikiranku mendengam berita-
belading i/o ahhik ulah - mu
ubi jalar itu pahit kin terserang nyawo /nyawo/ siyawa: - lebih ma-
hama hal an/ak bando nyawa lebth
nujum /nujum/ mama!: dang main - mahal drpd benda
jangan memainkan ramal; ngenu- nyagheu /nyaRew/ petir; guntur:
jum meramal: lo iing ' ken kelapo mo matei disamber -
u/un ia suka menujumkan orang kelapa itu mati disambar petir
lain nyaghing /nyaRing/ sakit bercam-.
nundo /nundo/ menyebabkan: beling pur gatal: - bitreghkeu keno
mo sal - io katan beling itulah wegh ketimbul saklt dan gala!
yg menyebabkan ia luka betisku terkena ulat bulu
nunuh /nunuh/ lib guno nyekulet /nyekulet/ mual; mules:
Nwiyai /nunyai/ nama sebuah marga betengkeu wayah - perutkn
atau salah satu garis keturunan agak mules
di Lampung: bud - di kuto- nyepiang /nyepiang/ berpisah: - an-
bumei Marga Nunyai di Kota- /ak tawekno berpisah di ke-
bumi lornpoknya
Nuwat /nuwat/ nama sebuah marga nyepigbet /nyepiRet/ sesal: - fe-
at salah satu garis keturunan di men nyak mak ngejuk adik duit
Lampung: io rekukhuk di bud - menyesal benar saya tdk membed
ia termasuk pd Marga Nuwat adik uang

201
nyuweh

nyeghecau /nyeReeaw/ Rh nyeghilak pd muaim hujan sering banyak


nyeghilak /nyeRiJa?/ mengkilat: me- nyamuk
nyerupai Icilat: mubil Man sei nympajik /nyinpaji?/ tetek bengek:
bireu - - mobil sedan yg biru - sai perleu tetek bengek yg
itu mengkilat perlu
nyler mylar/ tiruan bunyi air yg nyukei /nyukey/ janggal; kurang pan-
harnpir mendidih: wai sal kak tas: rasan mo wayah - pekerja-
ago getek mo baghono - air an itu agak kurang pantas
yg hampir mendidih itu berbu- nyunyut /nyunyut/ elastis: kawai
nyi "nyier" kaghus biasono - baju kaos
nyinnyau /nyinyaw/ encer; tdk ken- biasanya elastis
tal: "wk kettel, - tdk kental, nyuweh /nyuweh/ benci: - dang -
(tetapi) encer bigo, 11mg dang fling bigo bend
nyinnyik /nylnnyi?/ nyamuk: wa/c- jangan terlalu benci, suka jangan
teu musim u/an ghisek nayah - terlalu suka

202
P

'pa1 /paal/ tubuh: tano nayah u/un paccar /paccar/ pancar: - ken wai
tetawai ilmeu - sekarang, ba- mo adek keket pancarkan air
nyak orang belajar ilmurai tubu. itu ke dinding; mancar meman-
2 paal /paal/ lih palak car: sinang lappeu mo tigeh /0
pabrik /pabrik/ pabrik: - paghei sinai lampu itu memancar hingga
mo mak !apah pabrik padi itu kemari
tdk memproduksi pacco /paccol panca; lima
pacar /pacar/ pohon kecil sebangsa paccobayo /paccobayo/ bahaya:
Iawsoma intermis; pacar: bulung mak makko - tak ada bahaya
- dapek diguwai penyuluh kukeu paccuig /paccung/ pancung; peng;
daun pacar dpt dibuat pemerah gal: matei keno hukum -• ma-
kuku ti kin mendapat hukum pan-
paccab/paccah/. babat - pal jukuk cung; maccung memancung:
sai di tengah taneh babat lah apo sal batang gedang siapa-
rumput yg di halaman: maccah kah yg rnemancung pohon pepa-
membabat: io ago /ukuk ya?; dipancung dipancung: ba-
ia akan membabat rumput tang mo putuk u/ah pohen
paccah ajei /paccah ajey/ n sej benda itu putus kin dipancung
adat, tempat mempertemukan pe- paccung lukkung /paccung lukkung/
ngantm laki-laki dan perempuan; tenggorokan: - no sakik, mulo
untuk diberi gelar: meghiyan kak 10 payah ne/en tenggorokannya
temeu di - pengantin lelaki te- sakit, ia sukar menelan
lah dipertemukan dng pengantin paccur /paccur/ pancur: —ken wai
perempun di paccah a/el arung deh pancurkan air ke
paccang /paccang/ pancang: - mo bawah; maccurken = memancur-
diguwai an/ak pering pancang kan: katanno ghah kettel
itu dibuat dr bambu; maccangi lukanya memancarkan darah ken.
memasang pancang; inemaceangei tal
memasangi: nyak ranehkeu paccut /paccur/ runcmg: dawar i/o
saya memancangi tanah saya kurang - pensil mi kurang run-

203
pacek pahhak

cing; macnit meruncing: adik ken disesuaikan


tetawai dawat adik belajar padang /padang/ lapangan: io maen
meruncmg pinsil bal di - beghak ia bermain
pacek /pace?/ tancap: —ken batang bola di lapangan luas
kikim qo di taneh tancapkan padas /padas/ lih cadas
ohon singkong mi di tanah; ma- padek /pade?/ masuk; muat: - ken
frekken menamcapkan: io bias di lem karung masukkan
ngabaiken sekin di batang put- beras ke dl karung; madekken
tei ia mencobakan menancap- memasukkan: dang bias di
kan pisau di pohon pisang Fern katvng jangan memasukkan
paceu /paceu/ pacu: - fattung beras ke dl karung; beras dimasuk-
pacu jantung kan ke dl karung
pacing /pacing/pohon perlu, berbu- padet /padet/ padat: matci - dikeu
ku dan berbunga putth: batang - ngissei ketupat padat benar
ngembang andak pohon "pan- engkau mengisi ketupat; madet-
cing" berbunga putih ken mmadatkan: nyo caro
pacul /paculf cangkul: -- meu kurang taneh i/o? bagaimana cara me
ta/em cangkulmu kurang tajam n&1atkan tanah itu; dipadelken
padah /padah/ akibat: segalo rasan dipadatkan: taneh tanah dipa-
mestei wat - no semua peker- datkan
jaan pasti ada akibatnya 'padeu /padew/ ith cappur
padan /padan/ musyawa -: —ken padeu /padew/ lih cucuk
igo taneh mo meu musyawarah- pagas /pagas/ tikam: - kidah nyak
kan harga tanah itu; madanken tikamlah saya; magas menikam:
memusyawarahkan: dang sakkan 10 jimo ia menikam orang;
ago meudi nyak jangan segan dipagas ditikam: a,yahno matei
memusyawarahkan kemauanmu; ayahnya mati ditikam
dipadanken dimusyawarahkan: pagun /pagun/ masih: io - maghing
kiluanmeu pai permintaanmu ia masih sakit; magun-pagun
diinusyawarahkan dahulu tetap; tetap-tetap saja; io - upo
2 padan /padan/ sesuai: - temen war- ha ia tetap spt dulu
no kawaimeu sesuai benar war- palthak /pahha?/ pahat: - mo ta-
na bajumu; madanken menye- /em pahat itu tajain; mahhak
suaikan: nydk " warno kawal i/o mèmahat: nyak kayeu saya
/wno warno sepateu; dipadan- memahat kayu; dipahhak dipa-

204
pahbau pajuh

hat: kayeu mo ago kayu itu pajak /paja?/ rebus: nyak mengan
akan dipahat puttei - saya makan pisang
pahhau /pahhau/ makanan: - ma- rebus; majak merebus: apo
nuk makanan ayam; mahhau sai kikim? slapa yg merebus
memberi makan: nyak ago singkong?; dipjak direbus:
kuyuk saya akan memberi ma- puttei mo pisang itu direbus
kan kpd anjing; dipahhau diberi pajang /pajang/ pajang (utk diton-
makan: kuyuk lak anjing be- ton): —ken gambar mo dikeker
lum diberi makan pajangkan garnbar itu di dinding;
pahhagh /pahhaR/ getir (ttg rasa): majangken memajangkan (utk
wa/ i/o - ghasono air mi getir ditonton): ikam gambar kami
rasanya memajangkan gambar; dipajang
pahhik /pahhi?/ pahit: - remen dipajang (utk ditonton): putrit
ghaso wai penajak bulung ge- mo kak potret itu telah di-
dang pahit benar rasa air daun pajang
pepaya 1 pajagli. /pajaR/ pancar: —ken sinang
pahhem /pahhem/ paham: dang iling lappeu mo arung Jo pancarkan
salah - jangan suka salah pa- sinar lampu itu kemari; majagh
ham; mahhemei memahami: memancar: sinang Iappeu tigeh
nyak dapek agomeu saya Jo - inar lampu memancar sam-
dpt memahami kemauan; dipah- pai kemari; dipajagh dipancar:
hemei dipahami matokeu si/au lappeu mata-
pahhegh /pahheR/ parau: baghono - ku silau dipancar lampu
SUaraflya parau 2 pajagh !pajaR/ fajar: - kusen kak
pahho /pahho/ paha: daging - sapei kenahhan fajar pagi telah
mo kak buyuk daging paha sapi tampak
itu sudah busuk pajek !pajek/ pajak: - nuo pajak
pahhuk /pahhu?/ lih gigik rumah; majek mengenakan pa-
pahlo /pahlo/ pahala; ganjaran baik: jak: nyak ulun sal wa/lb pa/ek
nyissak - an/ak rasan wawai saya mengenakan pajak pd orang
mencari pahala dr pekerjaan yg yg wajib pajak; dipajekei dike-
baik nai pajak: hartokeu kak gha-
pai /pay/ Iah: tunggeu - nyak sebe- deu harta says sudah dike-
rai tunggulah saya sebentar nal pajak
paidah /paidah/ lih guno pajuh /pajuh/ lih rajuh

205
pak pakkal

1 pak /pa?/ 4; empat: pak lbelas sai tertang saya akan memaku
empat betas; pintu yg lepas; dipakeu dipaku:
'pak /pa?/ 4; empat: pak betas papan mo ago papan itu
empat belas; pak ngepuiuh 40; akan dipaku
pak ghatus 400; pak ghibeu 2 pakeu /pakew/ pakis; nama turn-
4000 buh-turnbuhan, misalnya, pakis
2 pak /pak/ lih bukkua rawa: - bangik digulaf dfuk
'pakai /pakai/ pakai: - kidah ka- satten pakis enak disayur dng
waimeu pakailah bajumu; ma- santan; pakeu ajei pakis haji
kal memakai: dang pacul 'pakir /pakir/ fakir: - miskm wajar
sai cabuk mo jangan memakai ditulung
pacul yg lepas itu; dipakai 2 paki /pakir/ fakir: - miskin wa/ar
dipakai: kawai mo agokeu diru lung fakir miskin wajar
baju itu akan kupakai ditolong
2 paI /pakai/ utk: - guwainyo pakis /pakis/ lih 2 pakeu
gulo sai di lem cakkir mo pakit /paklt/ Iih kirim
utk apakah gula yg di dl cangkir pakkah /pakkah/ pukul: - pai
itu? paccang kayeu mo pukullah
'pakan /pakan/ pakan; benang me- tiang kayu itu; makkah inemu-
lintang yg dimasukkan pd jalur kul: dang calukkeu jangan
tenunan: - mo bewarno ku- memukul kaki saya; dipakkah
ning benang pakan itu berwar- dipukul: paccang mo makai
na kuning paleu tiang itu dipukul dng
2 pakan /pakan/ guna-guna yg diberi- palu
kan dng dimasukkan ke dl bahan pakkak /pakka?/ tenung; nujum, ra-
makanan: mulei mo lawang mal menurut perhitungan untung
ulah - meghanaino gadis itu malang: - dilarang agarna Islam
gila krn pakan kekasihnya nujuni dilarang di dim agama
pakem /pakem/ pakem (ttg rem): Islam
rirrimubil mo - rem mobil 'pakkai /pakkai/ pangkal: kayeu mo
itu pakem balak no kayu itu besar pang-
-

'pakeu /pakew/ paku: - papan kalnya


mo kurang ti/fang paku pa- pakkal /pakkal/ muia: kak ghadeu
pan itu kurang panjang; ma1cu keucawoken an/ak - telah saya
memaku: nyak ago ghangek katakan dr mula; makkalei me-
pakkalan paling

mulai: lo sai ngeguwai batik palang pintu; malang memasang


ia yg memulai membuat batik palang: apo sal ghangek?
dipakkalei dimulai: rasan mo siapakah yg memasang palang pin-
lak pekerjaan itu belum tu; dipalang dipasang palang:
dimulai ghangek mo kak ' pintu itu
pakkalan /pakkalanf lih kuawayan sudah dipalang
pakkat /pakkat/ pangkat: - mo palar /palar/ bed kesempatan: - paf
kak ghaccak pangkatnya nyak cutik lagei ben' saya ke.
pakkel /pakkel/ lih pulen sempatan sedikit lagi
pakkeng /pakkeng/ tuli benar, pe- palas /palas/ sejenis tanaman pa-
kak: cupingkeu - ternen lem: batang - bebulung lunik-
telingaku pekak benar lunik tiflang pohon palas ber-
pakking /pakking/ lih pekit daun kecil-kecil panjang
pakkuh /pakkuh/ lih pakkah palat /palat/ telapak kaki: i!meu-
pakkul /pakkul/ atap: - nuo meu di bahhan - keu ilmu-
atap rumah; makkulei mema- mu telah di bawah telapak kaki-
sang atap: io lagei - nuono ku (ukp) ilmumu telah kuke-
ia sedang memasang atap rumah- tahui
nya; dipakkulei dipasangi atap: palau /palau/ ikan sungai berbadan
nuo mo lak rumah itu belum pipih bersisik lebat: - bangik
dipasangi atap direghem ikan "palau" enak
palal /palay/ Ielah; letih: lamun diperes
kak -, beghadeu pai kalau su- palik /pali?/ tular; melik menu-
dah lelah berhentilah dahulu; lar: haban mo dapok penya-
kepalaian kelelahan: nyak kit itu dpt menular; dipalik
bekerfo saya kelelahan bekerja ditular: nyak maghing ulah
pa!ak /palak/ ramal: —ken nasibkeu penyakikno saya sakit kin
ramalkan nasibku; ma!ak mera- ditulari penyakitnya
ma!: mo mak dibenerken palik appir /pali? appir/ anti; harga
agamo meramalkan nasib itu (ttg din): nyak ma/c makko -
tdk dibenarkan agama; dipa- di depanmeu saya tak ada
Iakken diramalkan: nyak mak arti di depanmu
ago nasibkeu saya tak mau 1 paling /paling/ gelambir ayam:
jilca nasibku diramalkan - manuk jaguk mo wawai te-
palang /pasang/ palang: - ghangek men gelambir ayam itu bagus

207
Paums pauggar

benar dang jangan dibenitahukan


2 ping /paling/ klitoris, kelentit: t pandang /pandang] lih tinuk
- mo biasano mudah terang- 2 pandang /pandang/ hargai: - uhin
sang kientit itu biaanya mu- baghih sal wa/ar hargailah orang
dah terangsang (peka) lain dng wajar; mandang meng-
palit Ipaliti liii calit hargai: nyak nikeu gegeh temui
a1ut /palut/ palut, bali-it: - pal saya menghargai engkau sebagai
katan mo makai bebughak dawak tamu; dipandang dihargai: nyo
palutlah luka itu dng kain ber. sal rneu di nyak apakah yg
sih; palut memalut: io Sal kamu hargai pd saya?
karankeu ia yg membalut luka- pandek /pande?/ hampir; nyari:
ku; dipahit dibalut: katan sanak lunik mi - ditumbur
lak ' luka belum dibalut mubil anak kedil itu nyaris ditu-
paman /paman/ lih kemaman bruk mobil
pamilei /painiley/ famili; keluarga: pandem /pandem/ masukkan; tern-
gham i/o paun wat hubungan - patkan: —ken ye yuh i/o arung
kita mi masih ada hubungan lubang masukkan sarnpah In
keluarga ke dim lubang
pamung /pamung/ paniong: 10 fadel pangan /pangan/ makan bersama (d
- anek di anekno ia jadi pa- pesta adat): gawai mo - no /im-
mong desa di kampungnya meh upacara adat itu makan
panah /panah/ pariah: busur - keu bersamanya besok pagi
kak ago pateh busur panahkl4 pangantuho /pangantuho/ yg dihor-
sdh akan patah; manah mema- mati; yang dituakan: seghayo -
nah: nyak bela/ar putik saya beliau yg dihormati
belajar memanah burung; dipa- panggang /panggang/ panggang: ma
nah dipanah: kegho inei matei nuk - ayam panggang; mang-
monyet itu mati km dipanah gang meinanggang: ' manuk
1 pandai /panday/ panclai; pinta;; memanggang ayam; dipanggang
ulan - orang pandai dipanggang: dang ' jangan
2 pfldM /panday/ hen tahu: - ken dipanggang
beri tahukan; nndaiken mem- panggar /panggan/ iih panggagh
beritahukan: nyak jamo nlkeu panggagh /panggaR/ - loteng: atel-
saya memberitahukan kepadamu; atei cahah zjau - mo berh.ati-
dipandeiken dibenitahukan: hatilah naik tangga loteng itu

208
panggeh papas

panggeh /panggeh/ lih tanggeh panjal /panjal/ terjang: - hek ter-


1 pangging /pangging/ desak (ttg janglah!; manjal menerjang:
keadaan): —ken in mangei nge- dang nyak jangan mener-
ghaso desaklah agar ia merasa; jang saya; dipanjal diterjang:
tepanggrng terdesak: nyak ghaso sakit badankeu ulah sakit
tippik sayan saya merasa badanku krn diterjang
terdesak tinggal sendiri panjen /panjen/ jerang: —ken mel
2 pangglng /pangging/ dampar: —ken seghayeh jerangkan nasi satu
peghaheu mo! damparkan pera- periuk
hu itu!; tepangging terdampar: panjer /panjer/ panjar; uang tanda
peghaheu mo dipinggir lawer jadi: lamun - kak dikeneiken
perahu itu terdampar di pinggir mak dapek diakuk lagel kalau
laut Uang panjang sdh diberikan, tdk
panggo /panggo/ pikul; tanda: ulun dpt diambil kembali
behaban mo kak keno - cakak panjing /panjing/ tanam dalam-dalam
mubil orang yg sakit keras itu (ttg perasaan); tepanjing terta-
ditandu naik ke mobil namn dalam-dalam: di ateikeu
panggur /panggur/ bentur; terpang tertanam dalam-dalam di hatiku
gur terbentur: uleuno katan pano /pano/ tak kekal: di dunlo
ulah di keket kepalanya luka i/o unyenno - di dunia mi se-
kin terbentur di dinding muanya tak ada yg kekal
pangnget /pangnget/ fase: wo - tm papak /papak/ songsong: - pai
dua fase temui songsonglah tamu; ma-
pukkut /pakkut/ nama ikan: punyeu pak menyongsong: nyak ago
- ghasono mak bangik ikan remui saya akan meñyongsong
pukkut rasanya tdk enak tamu; dipapak disongsong:
pulah /pulahf mampu; kepulab ber- temui mo -limo ramik tarnu
kemampuan: - di nyak megha- itu dlsongsong orang banyak
dezici rasan mo sayaberkemampu- 2 papak /papak/ sejajar: kejengan
an utk menyelesaikan pekerjaan gham di 1cm adat tano kak -
itu kedudukan kita di dl adat seka-
panjak /panja?/ kentara: bubbal limo rang ml sdh sejajar
metengno kak nyif/ek - haniil- papan /papan/ papan: - mo kak
nya perempuan itu sudah mulai bughak papan itu sdh buruk
tampak papas /papas/ lih paras

209
papat patanggayan

papat /papatf tahu ttg sifatnya dang tanggung jawab gham


(orang dsb): nyak kak - temen di ulun jangan menyerahkan
famo sanak mo saya tahu benar tanggung jawab kita kpd orang
akin sifat anak itu lain; diparoken diserahkan:
papir /papir/ papir, kertas rokok: duit mo ulun di nyak uang
- i/o nak wawai papir mi tdk itu diserahkan orang kpd saya
baik parusan /parusan/ beranda: i/cam me-
papo /papo/ tidak diberi makan dim jeng di - kami duduk di beran-
waktu yg lama: kuyuk mo - da
anjlng itu tdk diberi makan dimparut /parut/ parut: - pai kelapo
waktu yg lama mo parutiah kelapa itu; ma-
parali /parah/ terlalu: - teinen tVbbairut memarut: akin-a/un
!no jatno anakno terlalu benar
kelapo katteu katan perlahan-
perempuan itu kpd anaknya lahan memarut kelapa nanti ter-
parang fparang/ penyakit patekatai, luka
frambusia: io keno haban - pasell /pasew/ pam; bejana dr tanah:
dia kena penyakit patek —mo daek diissei wai pasu itu
paras /paras/ liii cukur dpt düsi air
2 l, /paras/ papas: - pai jukukpasik /pasikf pasir; masik berasa
mo papasiah rumput itu; maras apt atau menmggalkan rasa berpa-
memapas; memotong rata: ragah sir
mo !agei janggukno lelaki
pasigh /pasir/ liii peset
itu sedang memapas janggutnya; pauang /pasung/ pasung; alat utk
diparas dipapas: jukuk sai menghukum orang, berupa kayu
di tengah taneh makai mesin apit itau berlubang dipasang di
rumput yg di halaman dipapas dng kaki, tangan, atau leher: - mo
mesin dipakai masvng u/un lawang pa-
pardeu /pardew/ fardu; wajib: sem- sung itu dipakai utk memasung
balyang wajib mo - diker/oken orang gila; masung memasung;
umat Islam sembahyang wajib dipasung dipasung
itu wajib dikerjakan oleh umat patak /pata?/ n sej burung; patak
Islam taneh burung patak yg ber-
paro /paro/ serah:—ken duit i/o di sarang di tanah
Kid serahkan uang mi pd ka- patnnggayan /patanggayan/ kaki ta-
kak; maroken menyerahkan: ngan: io jadei - ilcam di nuo

210
pateh payuk

qo dia menjadi kaki tangan dilarang nyembah orang Islam


kaini di rumah mi dilarang menyembah patung
pateh /pateh/ patah: - pungeu patut /patut/ patut; pantas: gham -
patah tangan; matehken mema- ngelinnatei ragah mo kita
tahkan: dang atel u!un juho parut menghormati lelaki itu
jangan mematahkan hati orang
tua pawing 7pawang/ pawang; orang yg,
pattut /pattut/ sentak, tank; mattut pandai menjinakkan binatang buas,
menyentak; menanik - ago nm/uk fin "pawang"
patuh /patuh/ patuh: - temen sa- akan menangkap hanimau
nak mo patuh benar anak itu; pawet fpawet/ lih parah
matuhel mematuhi: fo cawo payah /payah/ paysh: - temen nyak
ulun guhono ia mematuhi kata beker/o payah benar saya be-
orang .tuanya; dipatuhel dipa- kerja; mayahei membuat jadi
tuhi: segalo tawal gureu no payah: dang ulun tuho
semua nasehat guru dipatuhinya jangan membuat payah onang
'patuk /patu?/ paruh: - manuk tua; dipayahel dibuat jadi pa-
mo kak pateh paruh ayam itu yah: nyak meu saya dibuat
sudah patah payah o!ehmu
2 patuk /patu?/ gigit (dng paruh,
moncong, mulut); inatuk meng- payan /payan/ tombak: - mo ta-
gigit: uding mo sanak tawon /em temen tombak itu tajain
itu nienggigit anak keci!; dipa- benar
tuk digigit: calukkeu gatel ulah payes /payes/ pelanduk: - mo ma-
seghem kakiku gatel krn di- ret dikan fin pelanduk itu
gigit semut mati dimakan harimau
patul /patulf bambu atau kayu pen- payet /nayet/ sayat: - pal bum-
jerat: manuk mo ngiyek - mulo ban sayat!ah bainbu anyam-
dapek dirinjuk ayain itu meng. an; mayet menyayat: nyak
injak parul sehingga dpt ditang- bumban , -saya menyayat bambu
kap anyaman; dipayet - disayat: bum-
1 patung /patung/ urun; bersama- ban lak bamnbu anyaman be.
salna; patungan ben timum; pa- lum disayat
tungan payuk /payu?/ daging kemaluan di-
2 p;g /patung/ patung: un Islam kerat ketika lelaki bersunat

211
patei payung

4 patei /patey/ bunuh: —ken pai pattaran /pattaran/ sebaya; seumur:


tikus no bunuhlah tikus itu; sikam wo ho - kami berdua mi
ngemateiken membunuh: io sebaya
limo ia membunuh orang; pattek /patte?/ tenun: - pai sin/ang
dipateiken dibunuh: ulai mo tenunlah sarung; mattek me-
'no ular itu dibunuhnya nenun: io sinjang ia mene-
2 patel /patey/ sari, inti: - ubei mo
nun sarung; dipattek ditenun:
kurang wawai sari ubi itu ku- sinfang Ano lak ghadeu sarung
rang baik itu belum selesai ditenun; pattek-
patem /patem/ patem; paku besar kan - tenunan: sin/ang sarung
khusus pd kaki sepatu: - sepa- tenuflan
teu diguwai an/ak besef patem patting /patting/ pantek; paku semat:
sepatu dibuat dr besi - rudah gerubak kak aghat paku
Patin /patin/ paten; muja tab: ubat
semat roda gerobak sdh hilang;
matting memasang pantek:
obat mujarab nyak rudah gembak saya
patrei /patrey/ patti; matrei menlat- memasang pantek roda gerobak
ri; imbir sai bucur - mereka pattis /pattis/ filin lebah: - dipakai
mematri ember bocor; dipatrel ngelilin benang lifin lebah di-
dipatri imbir lak - ember belum pakai utk melihin benang
dipatri pattul /pattuh/ pantul: —ken sinang
pattang Jpattang/ pantang: nyak - mo di kaco pantulkan sinai itu
nyerah di rasan saya pantang pd kaca; mattulken memantul-
nienyerah pd pekerjaan; mat- kan: nyo caro sinangno?
tangken memantangkan: dang bagaimanakah cara memantulkan
ngelulih jangan memantangkan sinarnya?; dipattuikan dipan.
bertanya; dipattangken dipan- tulkan: sinang mo makai kaco
tangkan: nyo sai meu? apa- sinar itu dipantulkan dng kaca
kah yg kaupantangkan? payung /payung/ payung: - mo kak
pattal /pattay/ pantai: setzj/ang - caghik payung itu telah koyak;
Pan/ang ditanem kelapo sepan- mayungei memayungi: nyak
jang pantai Panjang ditananii p0- nikeu saya memayungi engkau;
hon kelapa dipayungei dipayungi: nyak
pattak /patta?/ liii hajar meu saya dipayungimu; payung
pattar /pattar/ ith pattaran gubir nama sejenis payung adat;

212
paghah pegago

payung agung sj payung adat; cit dipencet: ketebung mo pe-


payungkuning sj payung adat; ceh ulah balon itu pecah
payung andak sj payung adat krn dipencet
pa" /paRah/ kepala path yg ma- pedut /pecut/ lecut; cambuk: sapei -

sih melekat pd butirnya: paghel mo lecut sapi itu; mecut me-


iyo nayah -- padi mi banyak lecut: dang jung 'anak jangan
paghahnya, suka mencambuk anak; dipecut
paghei /paRèy/ padi: kak tasak
- due cut: kudo mo anak kuda
paai sudah masak itu dilecut kusir
paghek /paRer/ dekat: nuokeu - pedal /pedal/ pedal; pijak-pijak pd Se-
nuono rumahku dekat rumah- peda dsb: - sepidahkeukakpa
nya; niasekken mendekatkan: dang pedal sepedaku .telah rusak
tulung nyak kersei mo tolong- pedang /pedang/ pedang: - Radin
lah saya mendekatkan kursi itu; Itten pagun ngemik pedang
dipaghekken didekatkan: lamun Raden lntan masih mempunyal pe-
nikeu mak ngenah, gambar mo dang
dapek kalau engkau tdk me- pedem /pedem/ tidur: adik di
-

lihat, gambar itu dpt didekatkan unggak kasur adik tidur di


pagho /paRo/para-paradrbambuataU atas kasur; medemken menj-
kayu: sai di dapur kak bughak durkan: mak lagei ' adik
para-para yg di dapur sudah buruk ibu sedang menidurkan adik;
paghem /paRem/ sembam; memasak dipedemken ditidurkan: sariak
dim abu panas: pal petagh mo
- lunik mo di ungak ayunan
sembaxnlah petai itu; maghem anak kecil itu ditidurkan di atas
menyembam: nyak petagh ayunan; kepedeman tertidur:
saya menyembam petai; dipa- nyak ulah Icepala Ian saya ter-
ghem disembam: punyeu mo anak kutu
rnak tasak ikan ftu tdk ma- pedik /pedi?/ Iih redit
tang disembam pedo /pedo/ ikan peda: punyeu -

pecit /pecit/ pencet: pal manggah


- baigik ghasono ikan peda enak
mo, kak lemeh kedegh? pen- rasanya
cetiah mangga itu, sudah lunak- pegal /pegak/ anak kutu: bubbai
-

kah?; meat memencet: dang mo nayah perempuan itu banyak


kuat bgo besunuk jangan puan itu banyak
terialu kuat memencet bisul; dipe- pegago /pegago/ tanaman menjalar,

213
pejuli

berdaun kecil bundar dpt dijadi- tas i/o anak tadi memegang tas
kan lalap (di Bandung disebut mi ; dipegung dipegang: dang
pithn): nyak iling mengan la- bebayo trio jangan dipegang ba-
lap — saya suka makan lalap ra api itu
pegago pehalo /pehalo/ pala; myristica frag-
pegas /pegas/ pegas; alat pemukul ma hout: batang - mo berbua
kasur: - i/o guwai an/ak wei pohon pala itu belum beituah
pegas mi dibuat dr rotan; me-
gas memukul dng pegas: nyak pehulang /pehulang/ pulang: danj di
ago kasur sai dipegh saya - matei, temui sai appai tigeh
akan memukul kasur yg dijemur jangan ka!iai pulangkan
dng pegas; dipegas dipukul tamu yg baru datang; pehulang
dng pegas: kasur sai dipegh mo matteu semanda suami yg me-
lajt' kasur yang dijemur itu netap di rumah keluarga istri:
belum dipukul dng pegas anakno sai ragah kawin - anak
pegat /pegat/ putus: tali layangan lelakinya nikah semanda
mo kak - tall layangan itu pejah /pejah/ biar; jangan dilarang:
sdh putus; megatken memu- —ken lamun mak ago nutukken
tuskan: nyak mak kuat kelak perittah biarkan kalau tdk mau
saya tak kuat memutuskan tali; menurutkan perintah; mejahken
dipegalken diputuskan: benang membiarkan: dang -' adikmeu
sai tzjjang mo ago benang yg rnandei di ulan jangan membiar-
panjang itu akan diputuskan kan adikmu mandi di hujan;dipe-
pegeng /pegeng/ keras: kayeu ian jahken dibiarkan: nyo /ugo
mo - temen kayu jati itu ke- ago no sangun kak apa saja
ras benar; megengken menge- kehendaknya memang sudah dibi-
raskan: dang adunan sai lames arkan (tdk dilarang)
inc jangan mengeraskan adonan pejik /peji?/ pijat: - calukkeu
yg lembek itu; dipegengen di- pijat kakiku; mejik memijit:
keraskan: adunan juadah mo nyak ayah saya memijat
makai tepung adonan kue itu ayah; dipejik dipijat: ayah
dikeraskan dng tepung ayah dipijat
pegung /pegung/ pegaflg: - pai /ua- pejuh /pejuh/ air mani: watteu be-
dah mo peganglah kue itu; n. kacuk ragah mo tunai htah -
gung memegang: anak /inno waktu bersetubuh lelaki itu mu-

214
pejullik pelit

dah mengeluarkan air mani nyo ago - u-hikmeu sal males


pejuilik /pejulli?/ berlawanan arah; bigo apakah akhirnya kehidup-
sungsang: io tughui - jamo anmu yg amat malas itu?
nyak ia tidur berlawanan arah pelek /pele?/ lih pateh
dng saya pelekegh /pelekeR/ ramuan penjinak
pekawan /pekawan/ helai (ttg hitung- binatang: apo sai ngeguwai - ku-
an atap dr lalang atau nipah): yuk? siapakah yg membuat ra-
pitho - pakkul sal diguwaimeu" muan penjinak anjing?; mele-
berapa ihelai atap yg kaubuat kegh memasang ramuan penji-
•pekughun /pekuRun/ keputusan: nak: tian kuyuk mereka me-
- sidang keputusan sidang masang ramuan penjinak anjing;
pelagan /pelagan/ pelepah talas: - Ia- dipelekegh dipasang ramuan
mun sai ngugho dapek digulai
pelepah talas yg muda dpt disayur pelem /pelem/ mempelam; Mangifera
pelan /pelan/ hutan: io nyissak weE indica: - sai lak tasak misem gha-
adek lem ia mencari rotan sono - mempelam yg helum
ke dl hutan tang masam rasanya.
pelandung /pelandung/ bungkus (utk
barang): - pal kawai kamah ke- pelesan /pelesan/ pangkal lengan:
mejo bungkuslah baju kotor sanak sal ghayang lao - no
mi; melandung membungkus lunik anak yg kurus itu pang-
(utk barang); pelandungan bung- kal lengannya kecil
kusan barang yg dibawa dng di- pelibas jpelibas/ berlintas: gham
gantungkan di bahu jinno - di ghang kita tadi ber-
pelang /pelang/ lih bates lintas di jalan; pelibasan ber.
pelat /pelat/ pelat; potongan kaleng lintasan: Ikam ' famo mubil
tebal: - mo lamun mak beguno metel kami berlintasan dng
urn ban ken pelat itU kalau tak. mobil kalian
perlu, buangkan saja pelikeu /pelikew/ situasi atau ke
pelatik /pelati?/ kelentit; clitoris adaan yg sukar dan membingung-
pelawei /pelawey/ n. sej. kayu yg kan
sering dibuat perahu: batang - pelin /pelin/ lih pattangan
mo kayeuno kuat pohon pela- pelit /pelit/ jilat: - hek piring bu-
wai berkayu kuat. bur mol jilatlah piring bubur
pelayeu /pelayew/ akibat, akhirnya: itu!; melit menjilat: kuyuk

215
pelittet pengatew

mo takeu kanenno anjing semua rasa tak enak, pendam di


itu menjilat tempat makanan- hati sendini; mendem memen-
nya; dipelit dijilat: baccei dam: dang ke/ahe Ian jangan
mo kuyuk panci itu dijilat an- memendam kejahatan; dipendem
jing dipendanii: segalo ghaso no
pelittet /pelittet/ lih ceriwit segala rasa dipendamnya
pelittut /pelittut/ lih ceriwit penek /pene?/ perhati: —ken wawai-
pemaras /pemaras/ cucuran atap: wawai rasan ulun perhatikan
wai - air cucuran atap baik-baik pekeijaan orang lain, me-
'pematang /pema tang! pematang: nenekken memperhatikan: to
di - sawah mo ditanem cabik nyak senemen temen ia mem-
di pematang sawah itu ditanami perhatikan saya dng sesungguh-
cabai nya
2 pematang /pematang/ kebiasaan: penet /penet/ lih penenek
sangun kak jade! - no memang pengajagh /pengajaR/ tutubuhan yg
sudah menjadi kebiasaannya daunnya tajam: barang— mo ku-
pemelang /pemelang/ batas lank rang ghuyang pohon penga-
tanaman (misalnya lank tanarnan jagh itu kurang subur
lada): tabengken - mo mangei pengaruh /pengaruh/ pengaruh: mo
wawai luruskan batas lank rnaghing ulah - begattei hawo
tanaman itu supaya baik ia sakit krn pengaruh berganti
pemilei /pemiley/ famili; keluarga; udara; mengaruhei mempenga-
nyak niakko - di Jakarta ruhi: pilihno kak mattep mak
saya rnempunyai keluarga di Ja- guno ghatn - lagei pikirannya
karta telah mantap tak penlu kita mem-
pendem fpendem/ kubur; kebumi- pengaruhinya; dipenganihei
kan: - pal mayat mo kebumi- dipengaruhi: ragah sai mak mat-
kanlah mayat itu; mendem tep lunai - bubbai lelaki yg
mengubur: nyak ngenah ulun tdk mantap mudah dipengaruhi
"*en mayat saya melihat orang istni -
menguburkan mayat; dipendem pengatew /pengatew/ sangat berha-
dikubur: mayat mo lak - rap: nyak - famo nikeu, tulung
mayat itu belum dikbumikan nyak seberai saya sangat ber-
2 pendem /pendem/ pendam: segalo harap kpdmu, tolonglah saya
ghaso mak bangik - sayan sebentai

216
pengawo pepitis

pengawo /pengawot lelaki yg'.sthh ighungno -- hidungnya pesek - .


kawin: anak - no kerjo di Ja- penyuk /penyu?/ peot (ttg kaleng
karta anak lelakinya yg sudah dsb): kaling kak - telah peot
kawin bekerja di Jakarta pepaccan /pepaccan/ balai-balai:
pengaghek /pengaRe?/ cemburu: ikam mejeng di unggak - dapur -
dang keno lawang -- jangan ter- kaini duduk di atas balai-balai
kena cemburu buta di dapur
pengateu /pengatew/ berharap; se,n- pepaccur /pepaccur/ pantun; matei
bah pengateu sangat berharap: nalemno ngegvwai - pandal
nyak nginjam duit saya sa- benar ia membuat syair
ngat berharap utk meminjam uang 1 peparang /peparang/ ikan pedang-
pengattin Ipengattin/ pengantin: mo pedangan: punyeu - biasono
- dikawinkan wo bulan sal likut ughik di lawet ikan pedang-
itu pengantin yg dikawinkan dua pedangan biasanya hidup di laut
bulan yg lalu 2 peparang /peparang/ pedang-
penggah /penggah/ lih punggah
pedangan mo dlguwai anjak
penilei/peniley/ panili; Vanilla Plani-
papan /atei pedang-pedangan
folia: buah gha'urn ambauno dibuat dr papan jati
buah panili harum baunya pepat /pepat/ lih dabung

penglakeu /penglakew/ muda-mudi pepatian /pepatian/ bangku bambu;


pemimpin panitia pesta adat: amben: nyák /inno bingel tughui
io sal fadel - di gawei ikam di unggak - saya tadi malam
ia yg menjadi panitia pesta adat tidur di atas amben
di tempat kami pepenan fpepenan/ sementara: nyak
nunggeunikeu dijo —gham lapah
penyaghau /penyaRaw/pohon licinan arung gheak saya menunggu
yg terbuat dr pohon pinang dsb. engkau di sini sementara kita pergi
diberi minyak, di atasnya dipa- ke kebun lad.a
sang saputangan dsb: ulun kak pepisan /pepisan/ lumpang ulekan:
ngeruruhken buah - orang - sai balak mo dapek dipakai
telah menjatuhkan buah pe- ngegiling cabik 1 kg lumpang
nyaghai4 (buah pohon licinan) yang besar itu dpt dipakai meng-
penyengek /penyenge?/ penyengat giing cabai 1 kg
penyit /penyit/ pesek (ttg hidung): pepitis /pepitis/ tumbuhan rambat

27
peppung pesat

berdâun bundar Fffithii èhthak perik1ah


peppung /peppung/ musyawarah muatan gerobak; merisso me-
urusan adat: ulun sai ago bega'wei meriksa: nyak udang beras
inei kak ghadeu nyuwak penyim- diperisso diperiksa: habanno
bang ago - orang yang akan lak ket penyakitnya belum
berupacara adat itu telah me- pernah diperiksa
manggii pemimpin adat utk ber- perkasih /perkasih/ mantera agar
musyawarah orang inenjadi kasih: ulun jaman
pepunjin /pepunjin/ pura; tempat ho nayah sai pandai - orang
menyimpan uang: duit sal di dahulu banyak yg pandai mante
lem - kak ago gelik uang yg ra agar orang menjadi kasih
di dim pura telah hampir hbis perman /perman/ firman, sabda Tu-
perdo /perdo/ - sama benar; persis han: - Tuhan supayo dikerfo-
(ttg kelakuan atau tindakan): ken firnian Tuhan supaya diker-
tian wo mo - di lakeu mereka jakan
berdua itu sama benar kelaku- pero /pero/ hina;tdk berharga;gegeh
annya mo lakeu u/un - seperti itu ke-
perei /perey/ libur: nyak lagei - lakuan orang hina; mero-pero
saya sedang Bur; mereiken berbuat terlalu hina; berbuat terla-
meliburkan: dang muridmeu - lu janggal: nyo guno gham ken
jangan meliburkan muridmu; di- direi apa gunanya berbuat jang-
pereiken diiburkan: ,nurid Se- gal/hina pd diri sendini
kulah ka'k murid sekolah peruman /peruman/ roman; muka:
sudah diliburkan - jadel pucak bengai wajahnya
perejek /pereje?/ tantang; merejek jadi pucat pasi
menantang; diperejek ditantang pesagei /pesagey/ persegi: - pak
perek /perek/; merek-perek (du- persegi empat
duk dsb) beramai-ramai perwatin /perwatin/ pemimpin adat:
perengek /perenge?/ sentak; dipere- lamun wat sai ago begawai, per-
ngek disentak tamo diwatken sidang - - kalau ada
pering /pering/ bambu: - kuning yg akan herpesta adat, pertama
bambu kuning diadakan sidáng pemimpin adat
peringik /peringi?/ lih jukklk; pesat /pesat/ pesat: - temen cakak-
jukkik peringik jungkir balik no harro tian pesat benar naik-
perisso /perisso/ periksa: - pai nya harta mereka; mesatken me-

218
pesau pesit

mesatkan: guno pendidikan, luruskan lagi


gham bela/ar nemen guna me- 2picek /picek/ curam: tebing mo
mesatkan pendidikan, kita bela- sangun - teman tebing itu me-
jar sungguh-sungguh; dipesatken mang curam benar
dipesatkan picet Ipicel/ lih pilat
pesau /pesaw/ singkap (ttg baju) dsb: picis /picis/ ketip: serupiah wat
- keu kawaimeu singkapkan puluh - satu rupiah ada se-
bajumu; mesauken menying. puluh picis
kapkan: io kawai ia me- picit /picit/ Iih, pecit
nyingkapkan baju; dipesauken picung /picung/ lih bingut
disingkapkan: /kawaikeu no pidang /pidang/ penyakit tampek: sa-
bajuku disingkapkannya nak sal keno - mo tano waras
pesek /pese?/ gonggong; mesek anak yg terserang penyakit tam-
menggonggong: kuyuk mo pek itu sekarang sudah sembuh
inaling anjing itu menggong- pidek /pidek/ sederajat: 10 - temen
gong pencuri; dipesek digong- jamo sanak mo ia sederajat be-
gong nan dng anak itu
pesen /pesen/ lih. lassak pido /pido/ sama-sama: gham -
peset /peset/ lih kuppis banei kita sama-sama berani
peso /peso/ terbang (ttg semangat): pigur /pigur/ lamban; migur-pigur
- mayo terbang semangat sangat lamban; kurang cekatan:
piccak /picca?/ pencak: - salak io sangun an/ak lunik ia me-
sateu ilmeu ngebilo direi pen- mang kurang cekatan sejak kecil
cak salah satu ilmu bela din pther Ipiherl buntu, tak ada jalan
keluar: dang cepet - nga4epei
'piccang /piccang/ pendek: kawai rasan gegeh mo jángan cepat
no - bajunya pendek buntu menghadapi pekerjaan spt
2 piccang /piccang/ singkap ke atas:
itu; miher menemul jalan buntu:
- ken kawaino singkapkan ba- nyak tunggo nial mo saya me-
junya ke atas nemui jalan buntu dim soal itu
1
picek /picek/ tegak lurus: - te- perei /perey/ libur: - wo panas
men kayeu mo tegak lurus be- libur dua had
nar kayu itu; rnicekken dite- pesian /pesian/ gusi: - kediskeu
gakiuruskan: kayeucundung mo - bayeh gusi gigiku bengkak
kupek kayu condong ditegak. pesit /pesit/ lih pesan

219
petagh pik
petagh /petaR/ petai; Park/a speci- betabuh mak makaj - meieka
osa - dapek diguwai sambal membunyikan gamelan tanpa
guring petai dpt dibuat sambal petuk"
goreng; petagh melako petai petuwo /petuwo/ nasihat: segalo -
melaka, petai cina (Jw; melan- u/un tuhono mak didengeiken
ding): bulung lunik-lunik semua nasihat orang tuanya tak
daun petai cina kecil-kecil didengarkan
peteilci /peteey/ putri: io saidiakken pegheh /peReh/ perah: (misalnya:
jadei - rn/go mo ia yg diakui daun-daunan yg diremas-remas
menjadi putri marga itu dim air diperah utk penibasuh
t petenah /petenah/ fitnah: dang kepala)
piercayo mo cumo - jangan per- peghek /peRe?/ renias; meghek me-
caya itu hanya fitnah; metenah remas: - pungeu meremas
memfitnah: mak wawai - u/un tangan
tdk balk memfitnah orang lain; peghem /peRcm/ perarn: - pal
dipetenah difitnah: nyak rnanggah mo peramlah mang-
u/un saya difitnah ga itu; meghem memeram:
2 petenah /petenah/ celaka: -- urang buah manggah memerarn bu-
gharn kak teghunjun celaka! ah niangga; dipeghem diperam:
utang kita telah bertumpuk tasak inatang diperam
peterah /peterah/ fitrah: gham wa/ib peghes /peRes/ pedas; rasa cabal:
ngebavar - kita wajib memba- sambel i/o - bigo sambal mi
yar fitrah pedas benar
petgulipet /petgulipet/ lih petlimet peghio /peRio/ peria; Memordica
petikun /petikun/ teko kecil yg Charantia: buah pahhik gha-
dibuat dr porselen; teko porselen; sono buah peria pahit rasanya
tempat air minum: rnatei wawai pill /pi'ii/ fiil; perangai: mo sa-
murip kembang di - alangkah ngun -- no itu memang pera-
bagus motif bunga pd teko ke- ngainya; pill pesenggirei - harga
cii itu din: fu/un Lappung ba/ak
petlimet /petlirnet/ tdk jujur; kotor orang Lampung besar harga din
tangan; io i/ing - betingkah 'pik /pi?/ iah: penano - no demi-
ia sering bertingkah tdkjujur kianlah adanya
petuk /petuk/ ketuk; n sej alat ga- 2 pik /pi?/ tiuggal: —ken di /0
melan yg berbunyi" tuk' twn tinggalkan di sini; ngepikken

220
pikat pilit

meninggalkan: nyak nikeu mo pikullah beras 10 kg itu;


saya meninggalkan engkau; dipik- mikul me mikul: io 'puttung
ken ditinggalkan: nyak tian di ia meniikul kayu api;dipikul di-
pasar saya ditinggalkan mereka pikul: bias mo no beras itu
di pasar dipikulnya
pikat /pikat/ pikat: - kidah ateino pikun /pikun/ pikun; tua sekali:
pikatlah hatinya; mikat memi- bubbai mo kak - pereinpuan
kat: lakeuno atei jimo ramik itu telah pikun
kelakuannya memikat hati orang pilat /pilat/ pegang dan perhatikan:
banyak; dipikat dipikat: 10 kawaj sai ago dibelei mo - pal
kawin jamo mulei mo ulah ulahrneu baju yg akan dibeli
harto Ia kawin dng gadis itu km itu pegang dan perhatikanlah
dipikat harta; tepikat terpikat: olehmu; milat mernegang dan
nyak mak neduh io dl nyak memperhatikan: io sal kawi-
saya tak menduga ia terpikat pd meu ia yg memegang dan mem-
saya perhatikan bajumu; dipilat dipe-
pikir /pikir/ pikir: - mo penerang gang dan diperhatikan: nyo sal
atei pikir itu penerang hati; meN? apa yg dipegang dan di-
mikirken memikirkan: gham penhatikanmu?
mestei kelajuan ughik kita piles /piles/ Iih kubik
harus memikirkan kelanjutan hi- 'p11th /pilih/ pilih: - pal kedo nikeu
dup dipikir dipikir: rasan mo sal ago piihlah mana yg kau
perleu senemen pekerjaan suka; milih memilih: nyak
itu perlu dipikirkan sungguh-sung- kawai guwai yakmeu saya me-
guh; pikiran pikiran: keu miih baju utkmu; dipilib dipi-
lagei kacau pikiranku lagi kacau Iih; ragah mo - jadei kepalo
plkkek 'ikke?? gelang sutera yg di- lelaki itu dipiih menjadi kepala
ben manik-manik: - mo kurang kanipung
wawai gelang sutera yg dibeni
manik-manik itu kurang baik 2pilih /pilih/ lih pikiran
pikkegh /pikkeR/ sebangsa burung piling /piling/; miling-piling men-
punai yg tiriggal di tanah: punk - can-can kesempatan: io ago
nyalai di taneh burung pik- ngemaling ia mencani-cani ke-
kegh bersarang di tanah sempatan utk mencuri
pikul /pikul/ pikul: - pal bias 10 kg pilit /pilit/ lih pilat

221
Pilo piteng

pilo /pilo/ kerdil (khusus utk orang diklMmeu kak no uang yg


atau binatang): manuk — dimintamu telah diusahakannya
ayam kerdil 2 pinggung /pinggung/ lih urusei

pilus /pilus/ pilus, penganan dr te- pinjo /pinjo/ jerat: berugo ditinfuk
pung beras yg digoreng: juadah — makai - ayam beroga ditangkap
diilingei kaban sanak kue pilus dng jerat
disenangi anak-anak 'pipah /pipah/ pipa rokok: 10 ngeru-
pin 1pm! pulpen: — i/o kurang wawai kuk makai — Ia merokok dng
guwalanno pulpen mi kurang pipa rokok
baik buatannya 2 pipah /pipah/ pipa: wai dialirkan

pindang /pindang/ pindang, nama makai — air dialirkan dng pipa


sayur: ulun Pelimbang pitter gu- pipih /pipth/ pipih: — laen bunder
wai — punyeu orang Palembang pipih bukan bulat
pintar membuat pindang ikan pippin /pippin/ lih puppin
pindo /pindo/ rencanakan: - ulah- pirak /pira?/ perak: talo into digu-
meu nyo sai ago dibelei renca- wai an/ak — gong itu dibuat
nakan olehmu apa yg akan dibeli; dr perak
mindo merencanakan: tagen- pisaan /pisaan/ lih pepaccur
ken io ghangno biarkan ia pisah /pisah/ pisah: - pal sanak sal
merencanakan jalan hidupnya; di- lago inei pisahlah anak yg ber-
pmdo direncanakan: rasan mo kelahi itu; misah memisah:
sangun kak pekerjaan itu me- dang an/ak jamo jangan me-
mang sdh direncanakan misah dr teman; dipisah dipi-
pineng /pineng/ pinang; lamar: - pal sah: dang lagei jangan dipi-
mulei mo pinanglah gadis Itu; sah 1a; berpisah berpisah:
mineng meminang: io ago nyak an/ak nikeu saya ber-
mulei - ia hendak meminang gadis pisah drmu
pinung /pinggung/ usahakan: pisei /pisey/ n sej tumbuhan yg
—ken nyak duff seghibeu berbuah manis dan buahnya ter-
usahakan/carikan saya uang letak dekat benar dng tanah
Rpl .000,00;minggungken meng- piseu /piseu/ bertengkar: ulahnyo
usahakan: nyak mak dapek nikeu —? mengapa engkau
nikeu duff saya tak dpt meng- bertengkar?
usahakan engkau uang; diping- piteng /piteng/ panik: - pilihkeu
gungken diusahakan: duit sal ngehayal rasan I/o panik pi

222
czz
:(nlEui uquiui) Enw UqLuLu sicuuE)12nw!ps!p
PIBPnW 'snEq n! uEndw1d sEUEd U!fij OU /vpzq :uE)j
,puE (f) L, 31nw :vnrnt -nuZflOs!p unAidip tU! 31w
ow pnw
, - nw /pnd/ jupnd -nq gunius uqnwfloicuotu UEU
,z,nd iq /!ond/ 3pnd -El Oil! ,jvznq 8upIws uvp
ound uqniuouow ujnAnu
!EdWES juluuwow PT - nhr InUITIQS UfiUflW!JS Oill

Jvyvu 01 :und /2und/ 2u3nd npq u - : ! nuiqs /oA!d/ fl!d


isEd odwopj-Nod
ond uAuENnw ,... ozq'vpnd -wop)flOq 1PN UJEAE - )flUfl/
:isEd ju3nd 2uq-nd jEJE ynumu :(po-!oj g uuIruiq )
u.inj Suujo ids ivond vAuPN :iCu
-nfl ylnj.8 8uvin4 unjn ya2d2 -Eq uArd-uAui /u9A!d/ uAid
- ouyvpnd :nd /nd/ 31wnd
ljipuas ljouodial
Eq iid
uvd(vs :jpuodio 'ppus
-uiEq qps fiEnd ujnq zja&i o8v
-jol gumd-Suvitu /Ul7!d/ Suvid
- uonq :EsEnd /osEnd/ osEnd
olal q!j /sEnd/ send )EEAO)1 14EflS
E1UEUJEM iEu3q sn2Eq tul wEjEnd fl)EWEi!d nEq 41q2vi naj
npq ououjmit uawaj wivj ow - : suiicid /qEtuEXid/ qmuBATd
nawq :wEJEnd /wEfRnd/ wsqnnd qsnq
irNeqjaj SA qnfnl n)niEq !Pq - lVel1
qswni qsnq EdE1q uv2unjn; nayzmvwy :j . tInftU !M!d/ n3!d
-&y Ins onu - : EdRloq /olid/ oqtd (sninuw ndwEw
!nX!d pi) sninuw idp tP3
qnqwn )JpE Rfl?d3)f Ip - qdfll -Ida4 -yvw :sninuw EdEp Sni
flpv nan ip :)$EuE-)fEuE RjEd1 -fl.11 L3!d1'snin/id/ 13!d
pd }nsiq ids ITIrAuad /nXid/ lnc!d .ijnd '4!! /iUd/ 1 !d
nuEl uIpw-UTJ!w UEEl.13fd uflpf!uEd!p !EdlU5s
-w 4n2ZuvI U! j!Ui- U! tu UEUE[ t(EflEq-!Eqiq uVsva
j(id-Aiw 'U!J!d /20A!d/ Mld uvp !aiv-w uEPPuEd!p u
pj qwn -2uiid1p 'unj guejo )fTUEd wnq
wins Sninutii iEuq 2pq-q -LUUI UEuRl oyni unn Suop
-ioq wmj2 onu wins zasnin8u : )I!UEd wnqww Suajnu u1
- iaJvui !jq-!pqJq /Xd/ laXid un4iojd idupetiguaw n)fuIupl

)npnd jaild
puder punis

dang ulun jangan meinberi malu pulen /pulen/ pulen; lekat: mei -
orang lain; dipudakei diberi: mo gegeh ghappo nasi pulen
depan ulun baghuh saya takut itu spt ketan
kalau diberi malu olehnya di de- pules /pules/ pulas; nyenyak: matel
pan orang lain - adik pedem pulas benar adik
puder /puder/ lih puleng tidur
puding /puding/ puring; tumbuhan puleng /puleng/ lih puder
perdu berdaun kecil kemerah- puluh /puluh/ 10; sepuluh: nilai -
merahan biasanya ditanam di per- mo sal wawai nilai sepuluh
kuhaan: bulung - biasono suluh, adalah yg baik
tij/ang, lunik-lunik daun puring, puluk /pulu?/ pulut: urn i/o ku-
biasanya berwarna merah, pan- rang lem mi kurang pulut
jang, dan kecil-kecil pulus /pulus/ polos: nyak iling
puger /puger/ ikat erat; tambat; dipu- warno sat - saya suka warna
ger ditanibat: sapei mo ken yg polos; kepulusan kepolosan:
di tuhet sapi itu ditambatkan di 10 lamun bebalah ditutukel - -
tonggak kalau ia berbicara diikuti kepo-
puher /puher/ tipu daya dang - losan
pilih jangan berakal tipu daya pulut /pulut/ lih unit
pummo /pummo/ diam: - pai dang
pukek /pukek/ lih ibah ribut diamlah jangan ribut
pukem /pukem/ lih buzider pun /pun/ partikel penghormat:
pukeu /pukew/ bangunkan (orang ti- sikarn kilui duit jarno metei
dur): pai to lagei pedem ba- ghuppek - saya minta uarig
ngunkan ia sedang tidur; mukeu kpd tuan-tuan sekalian yg terhor-
membangunkan: nyak sai ayah mat
pedem saya yg membangunkan punal /punai/ purlai; jenis burung
ayah tidur; dipukeu dibangun- merpath putih - mo keno
kan: nyak lagei pedem, - adik smyo hurung punai itu terkena
saya sedang tidur, dibangunkan jerat
adik punei /punay/ poni; potongan ram-
pulau /pulaw/ pulau: sekulah adek - but yg terumbai ke dahi: buwek-
Jawo I bersekolah ke Pulau no diputung - rambutnya di-
Jawa; mulau menyerupai ben- potong poni
tuk pulau punis /punis/ vonis; keputusan hu

224
punduk puppm

kuman dr pengadilan: 10 keno - pohon kelapa tak ntempunyai


8 tahun di bul ia divonis 8 ta- cabang; muppang bercabang:
hun penjara batang mo kak wo pohon
punduk fpunduk/ keris adat: mo - itu telah bercabang dua
ghebei itu keris adat kuno puppeh /puppeh/ cuci (khusus utk
pungah /pungah/ lih ngasei kain dsb): pal kawaikeu cuci-
punggah /punggah/ bongkar (ttg lah bajuku; muppeh mencuci:
muatan): - muatan peghahheu 10 di WaiSekappung ia men-
bongkarlah muatan perahu; mung- cuci di Sungai Sekampung; di-
gah membongkar: dang mu- puppeh dicuci: kawaino
atan jangan membongkar mu- ulun bajunya dicuci orang
atan; dipunggah dibongkar: blo puppek /puppek/ penuh padat: ka-
sai lak diatet barang yg di- rung mo kak - ulah bias karung
bongkar belum diangkut itu sdh penuh padat dng betas
1.
punjung /punjung/ membukit: ulah- puppen /puppen/ bendung: - pal
nyo taneh mo jadel - mengapa wai milei mo bendunglah air
tanah itu jadi membukit mengalir itu; muppen mem-
2 punjung /punjung/ lebih dr uku ran: bendung: apo sai wai mi/el di
nyak Iebih jung ukuran sal - tappuk anek siapakah yg mem-
saya Iebih suka akan ukuran yg bendung air mengalir yg di ujung
lebih dr semestinya kampung
pungah /pungah/ sombong; congkak: puppeng /puppeng/ cukup; lengkap
io mak - dia tdk sombong; (ttg anggota keluarga): 10 ulun
kepungahan kesombongan: sal lage! -, ulun tuhono pagun
meu mo na en ngebahayoken ughik unyen ia orang yg masih
nikeu sayan kepongahanmu itu memiliki lengkap anggota keluar -
membahayakan dirimu sendiri ga, kedua orang tuanya masih
pungeu /pungew/ tangan; Iengan: hidup; puppeng bandeng sangat
- rnulei mo lunik kebelah ta- cukup; sangat lengkap
ngan gadis itu kecil sebelah
punyeu /punyew/ ikan: - sai bangik, puppegh /pupper/ Iih gebuk
- sai la/c buyuk ikan yg enak, puppm /puppin/ pimpin: - adikmeu
ialah ikan yg belum busuk pimpin adikmu; muppin me-
puppang fpuppang/ cabang pohon: mimpin: io pandai gham
batang kelapo mak ngemik - ia pandai memimpin kita; dipup-

225
puput put

pin dipimpin: mo sekulah sai negara kita di Jakarta


no itu sekolah yg dipim- puttak /putta?/ patah pd pangkal:
pinnya kedis sanak sai gegak an/ak mu-
puput /puput/ ith gelik tur mo kak - tgo gigi anak
urau /purau/ Rh purut yang jatuh dr motor itu telah
punk /purik/ lih rumek patah pd pangkalnya sebanyak
2 punik /puri?/ moyang: ninik - tiga buah
ghani pitter dukuh nenek pusau /pusaw/ USap, elus: - uleu
moyang kita pintar bertani adikmeu rnangei geluk pedem
purun /purun/ petik: - kembang eluslah kepala adikmu agar ia
melati mo petik bunga me- cepat tidur; musau mengelus;
lati itu; murun memetik: mengusap: nyak uleu adik
iduh apo sai buah lado? makai wai ngisen saya mengu-
entah siapakah memetik buah sap kepala adik dng air dingin;
lada?; dipurun dipetik: cabik dipusau diusap: uleuno
sebatang mo buahno gelik makai wai ngisen kepalanya
ulun cabai sebatang itu buah- diusap dng air dingin
nya habis dipetik orang; murun- pusek /puse?/ suap: cubo - pai
purun lebat (ttg buah): cakkih adikmeu coba suapilah adik-
ghan buahno cengkih kita mu; musek menyuap: nyak ago
lebat benar buahnya nikeu saya ingin rnenyuap-
'purut /purut/ lurut: - pei buah mu; dipusek disuap: adik
kupei mo lurutlah buah kopi mengan rnak adik makan
itu; murut melurut: nyak ago disuap ibu
lego saya akan melurut telur pusegh /puseR/ pusar: talei - sanak
kutumu; dipurut dilurut: leso mo kak ditetang tall pusar
kak gelik no telur kutu te- anak itu sudah dilepas/diputus
lah habis dilurutnya pusiban /pusiban/ rumah jaga yg
2 purut /purut/ jeruk purut; i Citrus terletak di samping rumah kepa-
Hystria: buah limau -' babakno Ia adat;
kasap I buahjeruk purut berkulit, 2 pusiban /pusiban/ balai pertemuan
kasar adat
puset /puset/ pusat; induk; sentral: puf/ptit/ pot, tempat menanam bu-
- pemerintahan negaro gham di nga yg terbuat dr tanah dsb:
Jakarta pusat pemerintahan - kembang mo peceh bedebei
226
puttei perang

pot kembang itu pecah kemarin uccuk tukkek mo - ujung tong-


puttei /puttey/ pisang: - kak tasak kat itu tumpul
di barang pisang sudah masak puttung /puttung/ kayu bakar; kayu
di pohon api: - mo base/i, mulono mak
putik /puti?/ burung: - gerudo ughik kayu api itu masih basah
burung garuda km itu tdk dpt menyala
putil /putil/ petik: - pai cabik di puttul /puttul/ liii puttem
batangno petiklah cabai di putuk fputu?/ buntung: - pungeu
pohonnya; mutil niemetik: buntung tangan; celano celana
bulan waleu nuen, musim ulun pendek
lado = bulan delapan nanti, musim putus /putus/ henti; tdk lagi menga-
orang memetik lada; diputil hr dsb: ,nak - no ulun /ual
dipetik: lamun kak tasak buah deghian tiada hentinya orang
/atnbu mo dapek ' kalau sudah menjual durian
masak, buah jambu itu boleh di- t puyuh /puyuh/ n sej burung;
petik puyuh: - nya!ai di taneh bu-
pusun /pusun/ raup; ainbil dng kedua rung puyuh bersarang ditanah
belah tangan; dipusung diambil 2 puyuh /puyuh/ n sej angin: ai'zgin
dng kedua belah tangan: - no angin puyuh
unyen dull sai di unggak mijah pughung /puRung/ ikat (utk buah-
diraupnya semua .uang yg di atas buahan); tangkai buah yg banyak
meja buahnya: rambutan wo - ram-
putak /putak/ nama sejenis turn- butan dua ikat/tangkai
buhan yg daunnya dijadikan la- puter /puter/ putar; muter memu-
lap: kucuk - pucuk daun tar: dang - balikken pebalahan
putak jangan memutarbalikkan pembica-
puting /puting/ puting; ujung kecil raan; diputar diputar: kiccir
yg biasanya dijadikan tempat angin kincir diputar angin
mernegang: - kupak ujung peragik /peragi?/ kebiasaan: mo
kampak; puting suseu puting sangun kak - no itu memang
susu;pentil susu sudah kebiasaannya
puting /beliung/- puting beliung/ na- perakihan /perakihan/ liii sesat
ma sejenis angin kencang; nama perang /perang/ perang: watteu -
sejenis angin puyuh dun,o, lekei bubbai tuho mo
puttem /puttem/ tumpul; tdk lancip: matei ketika perang dunla,

227
perangah perdio

suami dr perempuan tua itu no bahaya itu spt niemang te-


meninggal lah ada firasatnya
pezangah /perangan/ lih perangak perbo /perbo/ nama pedang adat:
erangai /perangay/ Iih perangei uhin lapah ngehago ngebo -
perangak /peranga?I jempalit: —ken orang pergi meminang membawa
io an/ak kersei jempalitkan dia pedang adat perbo
dr kursi; merangakken menjem- percumo /percunio/ percuma ; sia-sia:
palitkan: io nyak an/ak kersei beka!ei-kalei nge/uk pandai /amo
ia menjempalitkan saya dr kursi; sanak jno anying - gawehberkali-
diperangakkan dijempalitkan: kali memberi tahu anak itu, te-
io adik ia dijempalitkan dr tapi percuma saja
kursi perdio /perdio/ petdeo; bebas: 10
perangel /petangey/ perangai; tabiat: di nuo i/o tenien-ternen - Ia
sangun - no sudah tabiatnya di rumah mi benar-benar bebas
perasat /perasat/ firasat; bahayo: (per deo)
mo gegeh sangun kak ngernik -

228
R

rabang /rabang/ capai; ngerabang sal - Allah yg rahim


mencapai: niat mencapai rahhai /rahhay/ riak-rahhai berse-
cita-cita nang-senang; riang gembira:
rabas /rabas/; ngerabas berlinang- rnahhó tertawa riang gem-
an air mata: luhno air mata- bira
nya berlinangan rahhit /rahhitf lekat: - ken kertas
rabik /rabik/; rabak-rabik koyak- i/o adek keket lekatkan kertas
koyak: kawaino ' bajunya mi ke dinding; ngerahhitken me-
koyak-koyak lekatkan: kertas' di keket
rabung /rabung/; ngerabung me- melekatk.an kertas di dinding
mancung: lukkung meman- 1 rahanei !rahaney/ perangai: gegeh -
cung leher kegho spt perangai monyet
racik /racik/ lih pinjo 2 rahanei /rahaney/ rohani: gharn
radin /radin/ raden; gelar kebangsa- mestei sihat - kita harus sehat
waflan rohani
ragah /ragah/ laki-laki; lelaki: sanak rahmat /rahmat/ belas kasth (Allah);
- layen sanak sebai anak lelaki rahmat: - Tuhan rahmat Tuhan
bukan anak perempuan rai kay/ sejurus; serta-merta: - io
mm/ak an/ak rne/eng sejurus ia
ragem Ira gem! lih carem
bangkit dr duduknya
rageu /ragew/ lih rakreu
ragit /ragit/ fl sj niakanan yg terbuat raib /raib/ lih aghat
dr gandum dan daging, dikukus, rajah /rajah/ surat yg berisi tulisan yg
dpt dimakan dng kuah berupa cuplikan ayat suci
ragum /ragum/ ragum; n sej besi Quran: dukun mo ngeguwai -
penjepit yg menggunakan sekerup dukun itu membuat rajah
t rahim /rahim/ kandungan; rahim: rajam /rajam/ rajam: dikenoel - 100
sangun cacad an/ak Fern - kaki pecu ran dikenal rajam
memang cacad dr dalam rahim 100 kali pukulan/pecutan
2 rahlm /rahim/ rahim; kasih: Allah rajang /rajang/ lih. ghep

229
rajin rambat

rajin /rajin/ rajin: sanak mo - mak rakyat /ra?yat/ rakyat: - Indonesia


males anak itu rajin, tdk malas wuwaah pudak rakyat Indone-
rajo /rajo/ raja: 10 kezurunan -, Ia- sia ramah-tamah
yen turunan jimo sebab ia ke- 1 ram ham/ kayu berbentuk lingkar-
turunan raja, bukan keturunan ke- an digunakan sbg alat utk pengen-
banyakan cang kain sulaman
rajuh /rajuh/ makan (ragam kasar); 2 ram ham/ papan berjajar yg menye-
ngerajuh makan: apo sai - ne- rupai kisi-kisi pd jendela, pintu
kan siapa yg makan makanan dsb
(mi)? Ramadan /ramadan/ bulan Ramadan;
rajungan /rajungan/ n sej kepiting bulan puasa
laut ramah /ramah/ rata: sugeuan kayeu
rajut /rajut/ rajut: - pai benang mo mo kurang suguan kayu itu
mangei jadei seperah rajutlah kurang rata
benang itu agar menjadi taplak ramah tamah /ramah tamah/ ramah-
ineja trnah: sewawaino gham - jamo
1 rak /rakf tempat menyimpan se- temui sebaiknya kita ramah-
suatu; rak: - bukeu kak bughak tamah kpd tamu
rak buku sdh buruk ramal /ramal/ lih. palak
2 rak /rak/ tiruan bunyi spt hendak raman /raman/ buah dan pohon gan-
patah; nerak-derak tiruan "rak" dana, Bouca macrophyla
yg berulang-ulang rambah /rambah/ lih. rabang
rakit /rakit/ lih. ghakik 'rambai /rarnbay/ n. sej. pohoii yg
rakkai Irakkay/ rangkai: - ken kern- tdk dipelihata, Baccaurea mot-
bang mo rangkaikan bunga itu; 2
ngerakkaiken merangkaikan rambai /rambay/ rumbai: - tipis
rakko /rakkol rangka: - mubil rumbai kain adat
mo kak gelik bughak rangka ramban /ramban/ lih. hinggo
mobil itu sdh buruk 'rambat /rambat/ rambat: —ken
rakreu /rakrew/ ragu: nyak - nyo kembang i/o arung keket ram-
10 magegh nyo makwat saya batkan kenibang mi ke dinding
ragu apakah ia datang atau tidak 2 rambat /rambat/ jantan (ttg ku-
rakus /rakus/ rakus (ttg makan dsb); cing): kucing - ngalau kucing
tamak: io mengan - bigo ia kelabai kucing jantan mengejar
makan rakusbenar kucing betina

230
rambau rappis

'rambau /rambaw/ tdk rata; ujung ulur: kak arung deh sdh ter-
kain yg keluar benangnya ulur ke bawah
2 rambau /rambaw/ tdk teliti (ttg rang /rang/ tiruan bunyi yg keras
pekerjaan dsb): sanak mo gilek- ranggang /ranggang/ tdk rapat; jar-
no anak itu tdk teliti benar pe- rang: —ken cutik jarakno je-
kerjaan rangkan sedikit jaraknya
rambus /rambus/ lih. 2 rambau; ram- ranggui /rangguy/ lih. rimbih
bus-niccas amat tdk rapi ranggung /ranggung/ tinggi (ttg ukur-
ramei /ramey/ lih. ghamei an tubuh)
1 rames /rames/ lih. cappur ranggut /ranggut/ percepat (ttg me-
raves /rames/ lih. renies ngerjakan sesuatu): - rasanmeu
ramik /rami?/ ramai: - ulun sai percepatlah pekerjaanmu; ranggut
ngawasken io banyak orang puput cepat-cepat; bergegas-ge-
yg menjenguknya gas
ramut /ramut/ rampas; flgeramut ranjai /ranjay/; ranjah-ranjth amat
merampas: dang harro ulun tdk tetap ttg berpikir atau ber -
jangan merampas harta orang buat: pilihno pikirannya amat
lain tdk tetap
1 randai /randay/ tandang; ngeran-
ranjih /ranjih/; ranjah-ranjih amat
dai bertandang: adik aghar tdk tetap; amat tdk mantap
5 rapat /rapat/ rapat; musyawarah:
lapah '' adikhanya pergi ber-
tandang kak dipebalahken di lem -
2 randai /randay/ belibis; n sej unggas
sdh dibicarakan di dim rapat
2 rapet /rapet/ rapat; tdk renggang:
randeng /randeng/ lih. ghujuk
randeu /randew/ randu; pohon kabu- ghangekno tekuccei - pintu-
kabu (kapuk); Ceiba pentandra nya terkunci rapat
randih /randih/; randah-randih rapih /rapth/ rapi: kerfoanno - te-
mondar-mandir: dang aghat men pekerjaannya rapi benar
niak ngemik rasan jangan ha- rappak /rappak/ sejajar; berirmgan:
nya mondar-mandir tdk ada pe- nan lapah - mereka berjalan
kerjaan beriringan
rando /rando/ lih. jando rappas /rappas/ tilL ramut
randuh /randuh/ rebah; ngeranduh rapping trapping/ lih. ringgaian
merebah (kan) rappis /rappis/; rappas-rapp's tak
rapi benar; mengan makan
randui /randuy/ ulur; terandui ter-

231
rappit rawei

tdk rapi benar kerja


rappit /rappit/ dempet; rapat mele- ratak-ratik /ratak ratik/ usil: dang
kat: puttei -. pisang dempet nayah -• jamo ulun jangan
rappo /rappo/ sambut; elu-elu (ttg terlalu usil kpd orang lain
tamu dsb); ngerappo menyam-
rateu /ratew/ ratu; raja perempuan
but: temui menyambut tamu
rattai /rattay/ rantai: -- efnas ran-
rappuk /rappuk/ rampok; ngerapp-
tai emas
puk merampok; perappuk pe- rattang /rattangf rantang: nyak nge-
rampok
bo mei di lem - saya membawa
raput /raput/ rapor/: —keu neyah
nasi di dim rantang
akko suluh raporku banyak rato /rato/ Iih. ramah
angka merah
rarang /rarang/ lih. mahal rattau /rattaw/ rantau: ughik di
rarang sanggei /rarang sanggey/ n sej hidup di rantau
bunyi gamelan Lmpung: kelit- rattep /rattep/ mantap: mijah i/o
tang ditabuh tabuhan - gamelan mejengno kurang - Ineja mi
Lampung dibunyikan dng tabuhan letaknya kurang mantap
rarang sanggei ratting /ratting/ ranting; anak Ca-
rarau /rraw/ habis tersapu atau gugur; bang: batang mo nayah no
rontok: dendam ghangek - di, pohon mi banyak rantingnya;
iup angin hiasan pintu gugur ngeratting memotong ghe-
ditiup angin dak memo tong ranting dadap
rasan /rasan/ pekerjaan: dang ngasik- rau trawl tiruan bunyi orang yg
ken -- keu jangan mengganggu tiba-tiba menangis
pekerjaanku rawan lrawan/ beruntung mujur:
raso /raso/ air raksa: - setemenno nasibno sangun - depek cakak
layen barang cair air raksa ajei nasibnya memang berun-
sesungguhnya bukan termasuk zat tung dpt naik haji
cair rawung lrawangl tergenang: - di
rasomalo /rasomalo/ kayu rasamala; wai tergenang air
Altingana excelsa rawat lrawatl lih.jago
rassak /rassak/ cart dng paksa; nge- rawei /rawey/ rawai; alat penang-
rassak mencari dng paksa kap ikan berupa tali atau rotan
rassang frassang/ rangsang: - kidah yg direntangkan, padanya digan-
io beker/o rangsangiah ia be- tungkan kaii

232
rawing rendang

t rawing /rawing/ sumbing: ighung - jab itu sesudah bulan Jumadil


hidung sumbing Akhir
2 rawing /rawing/ genipil (utk tangkai rejeng /rejeng/ Iih hajar
cangkir; piring dsb): piring sli rek /rek/ tiruan bunyi sesuatu yg
bareu mo kak - piling yg baru patah: - bagho puppang mo
itu sdh gempil pateh rek suara dahan itu
rayas-rayis /rayas-rayis/ coreng-mo- patah
reng: pudakrneu - mukamu rekaat /rekaat/ rekaat; bagian gerak-
coreng-moreng an di dim sembahyang: sembai-
rebak /reba?/ lih. nandak yang luhur 4 - sembahyang zu-
rebang /rebang/ n suku di Ogan; hur 4 rekaat
n tempat di Lampung yg didiami rem Item/ tiruan bunyi yg seru dan
oleh orang Ogan bersama-sama; tiruan bunyi orang
rebmg /rebing/ pohon berbuah bulat menangis bersama-sama: - tian
kecil banyak bergetnh biasanya miwang bareng "rem"- mereka
tumbuh di hutan menangis bersama-sama
Rebeu /rebew/ Rabu; n hari keempat rembio /rembio/ rumbia; sebangsa
rebut /rebut/ Iih. gabur palem yg menghasilkan sagu;
recako /recako/ rencana: sangun kak Metrocylon Sagus : pakkul bu-
di lem - ikam memang sdh di lung - atap daun rumbia
dim rencana kami remek /remek/ lih. gemuk
recamo /recamo/ Iih. recano remeng /remeng/ gelap berawan:
recik /recik/ rintik-rintik: jinno u/an panas pak - hari telah gelap
- tano u/an lepo tadi hujan berawan
rintik-rintik, sekarang hujan deras remis /remis/ lih. balui
redep /redep/ Iih. rudap remujO /remujol semangka; Citrullus
redik tandes /redi? tandes/ lih. seke- ulgaris:: buah - metegh ghasono
ilk buah semangka manis rasanya
redit /redit/ buka (utk mata): —ken remuk /nemuk/ hancur; remuk: kaco
matomeu mangei mak kedugek kak - kaca telah remuk/hancur
bukakan matamu agar tdk me- 'rendang /rendang/ bakar rata (ttg
ngantuk memasak kue): - kidah lamun
Rejeb /rejeb/ rajab; bulan Arab ketu- nasak juadah bakar ratalah ka-
juh: bulan - mo kak ghadeupai. lau masak kue
bulan Jumadil akhir bulan Ra- 2 rendang /rendang/ rendang; n sej

233
rendang ricih

sayur: gulai - biasono peghes resmei /reey/ lih. sah


sayur rendang biasanyapedas resteu /restew/ restu: nyak kilui
3 rendang /rendang/ lih. panang duo - u/un tuho saya minta
rendem /rendern/ lih. lelek doa restu orang tua
renuk /renu?/ lemah: ngeremuk- resturan /resturan/ restoran; rumah
ken-- melemahkan hati makan: - sai dawak cepet laris
renyek /renyek/ lih. lebur da.ganganno rumah makan yg
repak-repo /repa? repo/ gembok; bersih cepat laris
induk kunci:ghangek i/o dikuc- rettei /rettey/ arti: nyak pandai -
cei makai - pintu mi dikunci cawomeu saya tahu arti kata-
dng induk kunci mu; ngeretteiken mengartikan:
reragan /reragan/ sepasang; berpa- payah cawomeu payah juga
sangan: putik wo - burung mengartikan katamu; diretteiken
dua pasang diartikan: dang - adek sal
rerah /rerah/ siap: nyak kak - ago /ahel jangan diartikan kpd hat
kughuk sekulah saya sdh siap yg buruk
akan fnasuk sekolah rettang /rettang/ rentang: —ken talei
rerek /rerek/ lih. pagas mo mangei kecceng rentangkan
resah /resah/ lih. rumek tali itu agar kencang
resem /resem/ resam; sebangsa paku riah /riah/ riang; riang candah riang
yg batangnya dibuat kalam atau gembira: dan begurau mereka
kopiah; Gleichenia Lincaris: riang gembira bergurau
kepiah - kopiah resam rias /rias/ lih. dendam
resep /resep/ tekun dan berhasil: ribak tuba?/ membungakan uang:
io gemilek - temen, unyen sal mengan duit - hukumno hara,n
dicawo ken io ngertei ia beker- makan uang ribak hukumnya
ja tahun benar, segala yg dibica- haram
rakan jpaham benar ribut /ribut/ lih. siwek
resiko /resiko/ lih resiko rindeu /rindew/ bingung: nyak ghi-
resio /resio/ rahasia: - dang dica- sek - nyo caro ago nulung ni-
woken di ulun rahasia jangan keu saya sering bingung tak
dikatakan kpd orang lain menolongmu
reakei /reskey/ rezki: lamun wat - ricih /ricih/ kecil (utk jenis mata
na'en nyak lapah kalau ada uang): nyak ngemik duit -
rezki nanti saya pergi saya mempunyal uang kecil

234
ricuk rinding

ricuk /ricu?/ lih. kiruk anggota tubuhnya shg tdk berge-


ridip /ridip/ perlahan (ttg berjalan rak
at bergerak); ngeridip bergerak rilang /rilang/ helai; serilang sehe-
perlahan-lahan; maju perlahan- lai: sinjang kain sehelai
lahan: /inno ikam lapah rileng /rileng/; cingak-rileng meno-
tadi kami jalan/berjalan perlahan Ieh kebingungan: gegeh unccal
rido /rido/ lih. rib kughuk anok menoleh kebi-
rigis /rigis/ bergerigi; tdk rata: ngungan spt rusa masuk kampung
kedismeu - gigimu tdk rata; rib /rilo/ rela: nyak mak - nikeu
rigis-ratas terlalu tdk rata: 10 ngakuk duitkeu saya tdk rela,
ngegutting ia menggunting engkau mengambil uangku
terlalu tdk rata t rim /rim/ rem; alat utk menghen-
rikuk /riku?/ lih. ribut tikan kisaran roda: mubil - no
rihut /rihut/; rihat rihut bawa kurang pakem mobil itu rem-
dng susah payah krn banyak nya kurang pakem
atau berat 2 rim /rim/ rim; ukuran jumlah ker-

rijing /rijing/ gotong: - bias 10 kilo tas: kertas wo - kertas 2 rim


mo goton beras 10 kg itu rimah /rumah/ susu; payudara
rijo /rijo/ lih. ijo buah dada: wai - makno wawai
rikat /rikat/ lih. rekat air susu ibunya baik
riko /riko/ reka: - ulahmeu nyo 1 rimbas /rimbas/ lih. imbas
sai dapek dibo an/ak /0 reka- 2 rimbas /rimbas/ patil penarah kayu

lah olehmu apa yg dpt kau bawa atau utk menyiang tanaman:
dr sini - takeu ngerimbas kayeu rim-
rikkek /rikke?/ kaku (ttg gerakan bas utk menimbas kayu
badan): badankeu wayah riinbung /rirnbung/ selubung; ngeriin-
badanku agak kaku digerakkan bung berselubung (Jw. kero-
rikkes /rikkes/ ringkas; ngerikjcesken dongan); ken sinjang ber-
meringkaskan: sam rnak dapek selubungkan sarung
rikkes meringkaskan yg tdk rimet /ribet/ lih. gerimet
dpt ringkas runung /rimung/ lih. ruwet
rikkung /rikkung/ repot; susah: dang rimus /rimus/ ith. rusap
jung ngeguwai - ulun jangan rindeu /rindew/ lih. igham
suka inembuat repot orang lain rinding /rinding/ sanding: —ken ma -
rikkus /rikkus/ ringkus; dipegang /eu /amo meghiyan mo sanding-

.235
rindo rucel

kan pengantin itu; berindmg 3 ris /ris/ tiruan suara orang memi-
bersanding: tian mejeng mere- num sesuatu yg panas: baghono
ka duduk bersanding nginum kupei panas ris suara-
rindo /rindo/ renda: - kawaimeu nya minum kopi panas
caghik renda bajumu koyak; risalah /risalah/ risalah; karangan
ngerindo merenda: io ' kawai ringkasan yg membicarakan satu
ia merenda baju masalah: io sal nyusun - mo
ringgai /ringgay/ gerigi: - gerga/el dia yg menyusun risalah itu
i/o kak gelik pateh gerigi gerga- ristan /ristan/ lih. ighah
ji itu telah patah rittang /rittang/ lih. halang
ringgaian ringgaian/ ramping: ba- ritten /ritten/ lih ribak
danmeu tano kak - badanmu ritteu /rittew/ spt sama saja; tampak
kini telah ramping saina: (ian wo inei - pudakno
1 ringgik /ringgi?/ lih. tudau
mereka berdua itu tampak muka-
2 ringgik /ringgi?/ n sej model anyam- nya seperti sarna saja
an tepi tikar: apai i/o dimmurnulei rituk /rituk/ lih. siwek
Jamo mummul - tikar mi di- iwang /riwang/ kunjung; datang:
akhiri dng anyaman tepi model —pal ikam di nuo datanglah
ringgik kpd kami; ngeriwang mengun-
ringgung /ringgung/ renjab; tdk tetap; jungi: tian ghisek - ikam me-
tdk menentu: mi/ah i/o wayah - reka sening mengunjungi kami
meja mi agak tdk mantap riwit /niwit/ Iih. kacir
rinjah /rinjah/ lih. ringgung riyak-riyun /riya niyun/ lih warang
rip /rip/ terasa panas dingin (ttg su- wirei
hu badan): - badankeu ghaso riyap /riyap/ kenang: —ken segalo
ago maghing terasa badanku rasan sai kak ghadeu kenang-
panas dingin spt rasa akan sakit lah semua pekerjaan yg sdh lewat
riput Input/ lih. siwek riyap-nyekanap /riyap nyekanap/te-
riring /riring/ dekati; ngeriring men- rasa banyak bertebaran: ulun -
dekati: io kak mulei ma di taneh lapang orang terasa
mereka telah mendekati gadis itu banyak di lapangan
'ris /ris! pondasi; - nuono lak
ghadeu pondasi rurnahnya be- ruccas /ruccas/ lih. rambus -
turn selesai ruccing /ruccing/ lih. lancip
/ris! Iih. guns rucei /rucey/ jahil: 10 sanak -

236
rucek runno

ia anak jahil calukkeu - kakiku kaku


rucek /ruce?/ hancur; lebur tak ber- rukak /rukak/ tdk rapi; banyak ber-
ketentuan; tdk rapi: tulisan mo bongkah: mangei mak - ngebo Ca-
temen tulisan itu tampak tdk luk sapei mo, tetekpai agar rapi
menentu membawa kaki sapi itu, potonglah
rucut /rucut/ lih. bucut dahulu
rudah /rudah/ roda: - gerubak mo 'rukuk /ruku?/ rokok: rukukkeu kak
ago cabuk roda gerobak itu gelik diisep rokokku telah ha-
sdh akan lepas bis diisap
rudap /rudap/ kabur (ttg pengli- 2 uk /ruku?/ rukuk; gerakan dim
hatan): pengenahankeu /adei - solat: - mo hukumno wa/lb
penglihatan saya menjadi kabur rukuk itu hukumnya wajib
rudat /rudat/ berdikir sambil diiringi rumat frumat/ lih.jago
tabuhan rebana: ulun - tigeh rumek /rume?/ ruwet: pilihkeu
dengan bingei orang berdikir lagei - pikiranku sedang ruwet
dng rebana sanipai malam 2 rk /rume?/ lih. kesel

rugus /rugus/ buruk; ZU$Us rattas niming /ruming/ rewel; (Jk. bawel):
amat buruk: yawan kak ' ba- bubbai mo - temen mak dapek
pummo perempuan itu rewel
kul sdh amat buruk:
benar, tdk dpt diam
ruhanei /rihaney/ lih rahanei
rumit /rumit/ detail; ruinit: - munih
rujak /ruja?/ makanan yg dibuat dr
kerfoanno, patut id munnei nger-
buah-buahan yg diberi gula: - i/o
jokenno rumit juga pekerjaan-
kurang rue tegh rujak mi kurang
nya, pantaslah ia lama menger.
manis jakannya
rujuk /ruju?/ rujuk: Ia kak - jamo
rumus /rumus/ rumus: - itungan
ma/eu sal diceraikenno Ia telah rumus hitungan
rujuk kpd istri yg diceraikannya
rung /rung/ tiruan bunyi menderu
'rujung /rujung/ lih. tutuk
- bagho mutur mo menderu-
2 rujung /rujung/ junjung; ngrujung deru suara motor itu
menjunjung: gelagh ulun tuho rundab /rundah/ ronda: ulun - nge-
menjunjung nama orang tua jago keamanan anek orang ron-
t ruk /ruk/rak: kawai— baju rok da menjaga keamanan kampung
2
/ruk/ tiruan bunyi spt bunyi runno /rUnno/ macam warna: Wan
burung dara tigo - benang tiga macam war-
rukeng /rukeng/ kaku dan sakit: na

237
ruppak ruyut

ruppak /ruppak/ tubruk; diruppak nangkan anaknya


ditubnik: nyak tehattek no /rusuh/ musim penyakit sam-
saya terduduk krn ditubruknya par
'ruppung /ruppung/ ompong: kebis- 3 rusuh /rusuh/ berkelahi dang -
no - giginya ompong jangan berke1hi
2 ruppung /ruppung/ lih uppung rutes /rutes/ kecil dan tdk berarti/tak
1 rupput /rupput/ bergegas; rugut- berguna: rasan - pektrjaan
rupput bergegas-gegas: tian kcil dan tak berarti
megegh mereka bergegas-gegas rutut /rutut/ berkerut; tdk halus; tdk
datang licin: kayeu sai disugeu mo
2 rupput /rupput/ lapor: —ken arung Iagei— kayu yg disugu itu masih
polisi laporkan ke polisi belum rata
Ruwah /ruwah/ bulan Ruwah; bulan
ruruh /ruruh/ berjatuhan; luruh:
Arab kedelapan: bulan - mo Se-
bulung je/ambeu - daun jambu
lakwat bulan puaso bulan Ru-
berjatuhan
wah itu sebelUm puasa
rurut /rurut/ teratur: ugnik tian ge-
'ruwat /ruwat/ ruwat: kayeu ma -

gehno ,nak ,nakno hid up


diiup angin kayu itu ruwat di-
mereka tampaknya tdk teratur
tiup angin
rusap /rusap/ hapus (hapus sesuatu 2 ruwat /ruwat/ berkat; ngeruwat
dng air atau barang cair): pun- memberkati: ikam bebaco
dakmeu makai wai ngisen ha- burnei kanii berkenduri mem-
puslah irukamu dng air dingin berkati bumi
rusip /rusip/ n sej makanan yg dibuat ruyal /ruyal/ boros: ulun - jarang
dr ikan dan jagung sangan, dibum- sai ghayo orang yg boros jarang
bui dan disimpan di dim botol yg kaya
dsb agar tahan lama ruyut /ruyut/ rebah (ttg runiput dsb)
1 rusuh /rusuh/ rusuh: - temen teruyut menjadi rebah terebah:
ateino u!ah ngeangenken anak- jukuk dili/enei ulai rumput
no rusuh hatinya krn menge- menjadi rebah kin dilalui ular

238
sabah /sabah/ sawah: nanem paghei sabun /sabun/ sabun; - kak gelik
di - menanam padi di sawah sabun telah habis; nyabun men.
sabai /sabay/ besan; mertua anak: cuci dng sabun: 10 pakaian
- mo metuho anak sabai ada- ia mencuci pakaian; disabun
lah mertuanya anak disabun; dicuci: kawajino iak
sabar /sabar/ sabar: - pai tunggeu baju itu belum dicuci dng sabun
nyak sabarlah tunggu saya; sabung /sabung/ sabung: —ken ma-
nyabarken menyabarkan: nyak nuk i/o sabungkan ayam mi;
mak dapek nikeu saya tak nyabung menyabung; nan
dpt menyabarkan engkau; disabar- manuk mereka menyabung
ken disabarkan: no ulun sai ayam; disabung disabung: nw-
lago disabarkannya orang yg nuk mo dang " ayam itu ja-
berkelahi ngan disabung
sabbo /sabbo/ sempurna; serasi: sabut /sabut/ Ith baghuk
ughikno kak - io pitter, aiim sabugh /sabur/ lih tabw
rutuk wawai lakeu hidupnya sadak /sada?/ lih ghameh
sempurna, ia pandai, alim, dan sadap /sadap/ sadap: - kidah kart
berkelakuan baik mo, mangei ivah giteh sadaplah
sabei /sabey/ liii. sesabei karet itu agar keluar getah; nya-
sabek /sabe?/ awan: - kak ngemanem- dap menyada: nyak ' ba-
ei sebagian caluk langik awan tang kart saya menyadap p0-
telah menggelapi sebagian kaki hon karet; disadap disadap:
langit batang kart ' pohon karet
sabet /sabet/ lih. sebat disadap
sabik /sabi?/ kalung: - emas ka- sadar /sadar/ lih merengeh
sadagh /sadar/ mengiris buah-buah-
lung emas an dsb dng pisau; nyadagh
1 sabuk /sabu?/ ijuk: - anau, digu-
mengiris buah-buahan dsb dng
wai penyapeu lihai ijuk enau ,pisau -
dibuat sapu - 1 saddeu !saddewl tasdid (dl menga-
2 sabuk /sabu?/ ikat pinggang ji Aiquran)

239
saddeu sakai

2 saddeu /saddew/ lih sakkut sahhai /sahhay/ lih sahher


sando /saddo/ lih sando sahhang /sahhang/ lih sengak
sadek /sade?f lih dedek sahhuk /sahhu?/ lih kawel
sadel /saclel/ sadel: rnatei kak sahhur /sahhur/ sahur; nyak -
wawai - sepidah mo bagus be- jinno bingei kalat ta!lui guring
nar sadel sepeda mi saya sahur tadi malam lauk telur
sadeu /sadew/ sado; dokar delrxuu: goreng
rnatei cakak - mo alangkah sahhu /sahhut/ Iih timbal
enak naik delman itu sahing /sahing/ saing; banding: —keu
sagal /sagay/; sagak-aagai amat tdk jamo ulun sai pandai banding-
teratur: u/ahnvo bi)'o kemeno kan dng orang yg; nyahingei
/adei - mengapa barang-barang rnenyaingi: lamun ago u/un
itu amat teratur (kucar-kacir); bag/u/i gham perleu kerjo sene-
nyagaksagaiken mengucar-kacir- men kalau akan menyaingi
kan orang lain kita perlu bekerja
sagat /sagat/ tank; ambil: —ken tagei sungguh-sungguh; disahingei
mo tarikkan tali itu; nyagat disaingi: nyak ngeghaso dapek
menarik; mengambil: dang ben- no saya merasa dpt disaingi
do u/un jangan mengambil harta sahwat /sahwat/ syahwat; nafsu:
orang lain; disagat ditarik; di- perang sai balak, perang nge-
ambil: biyokeu sai no ba- lawan - perang yg besar ialah
rangku yg diambilnya perang melawan syahwat
sagei /sagey/ segi: kutak biasono - t sai /say/ satu: nikeu i/o anak nu-
pak kotak biasanya segi empat rnur - engkau mi anak nomor
sageu /sagew/ sagu: - kikim sagu Satu
ketela pohon 2 sai /say/ yang: io - keu tingheu
sah /sah/ sah; resmi: metei wo i/o ia yang kucari
kak - kawin kedegh? kalian ber- sajak /saja?/ sanjak: - mo wawai
dua mi sdh sah nikah? temen sanjak itu bagus benar
sahadat /sahadatl (dua kalimah) sya- sajo /sajo/ lih mesajo
hadat: bacopai wo kalimat - sakai /sakay/. tolong-menolong:
bacalah dua kalimah syahadat gham - kusei nuagh kita tolong-
sahhep /sahhep/ sembah: pudakno - menolong rnenebang kayu; sakai-
diseghet tebuan mukanya -sem- sambaian gotong-royong: adat
bab krn disengat lebah ugh/k ngemik adat hidup ber-
240
sakat salam

gotong-rOyoflg munih pekerjaanku mi me-


sakat /sakat/ lih. jakat nyangkut keperluan juga; disakut-
sakik /saki?/ sakit: betengkeu - ken disangkutkan: kawaikeu
perutku sakit; nyakikken me- di ghangek bajuku disangkut-
nyakitkan: lakeumeu ateikeu kan di pintu; sakkut-paut
kelakuanmu menyakitkan hatiku: 2 sakt /sakkut/ hambat: - pai se-

disakikken disakitkan: ateino galo agomeu liambatlah segala


dang hatinya jangan clisa- maumu; nyakkutei mengham-
kitkan bati: nyak mak kiluianmeu
sakkan /sakkan/ sebab: nyo - metei saya tdk menghambati permin-
lago? apakah sebabnya kalian taanmu; disakkutei dthambati:
berkelahi?; nyakkanken menye- dang agono jangan diham-
babkan: io sal nyak piseu bati maunya
ia yg menyebabkan saya berban- sako /sako/ lama: io kak - megegh
tah; disakkanken disebabkan: an/ak anekno sudah lama da-
nyak piseu no saya berban- tang di kampungnya
tah disebabkannya sal /sal/ ruangan; bangsal: io zughui
sakking /sakking/ saking: io kughuk di - rumah sakit ia tidur di
buwei ulah - niak atei-atei bangsal rumah sakit
ia masuk penjara oleh km (saking) salah sai Isaiah say/ salah satu; satu
tdk berhati-hati di antaranya: - an/ak temui
1 sakko /sakko/ lih. teduh/ dugo inei nyak war sai kenal salah
/sakko/ jerit: —ken kuat- satu di tamu itu ada yg saya kenal
kuat jeritkan kuat-kuat; nyak- salai /salay/ sarang: adik masso -
ko menjerit: bak nikeu jugo punk u/an adik mendapat sa-
an/ak •/inno mengapa engkau rang dr burung gereja
menjerit saja sejak tadi; nersakko salak !sala?! salak; Zalacca edulis:
menjerit-jerit: io '-' kilui tulung lamun nikeu adek Jakarta belel-
ia menjerit-jerit rninta tolong; ken nyak - di Tfringerang kalau
disakkoken dijeritkan: kedek kamu pergi ke Jakarta, belikan
kedek dijeritkan kuat-kuat saya salak di Tangerang
'sakkut /sakkut/sangkut: —ken ka- salam /salam/ selamnat; salam: tigeh-
wai mo di San sangkutan baju ken - keu di ayah'neu sampai-
itu di sana; nyakkut menyang- - kan salamku kpd ayahmu
kut: rasankeu i/o keperluanmeu- 2 sa1am /salam/ pohon salam sebag-

241
salang sambil

sa Eugenia: butung - diguwai pandai kayeu makai besei


beburo gulai daun salam dibuat saya tdk pandai melapis kayu
burnbu penyedp sayur dng besi
salrng salang/ alat untuk memikul salut /salut/ Iih hunnat
yg terbuat dr rotan, salang: samakl/sama?/ sampul: - bukeu mo
ulun mikul kikim mo makal - kak ago caghik sampul buku
orang memikul ubi kayu itu me- itu hampir koyak
makai salang samang /samang/ siamang: - mo
saldo /saldo/ saldo: duir ijo - bulan begattung di unggak kayeu sia-
sal kak likut tiang mi saldo mang itu bergantung di atas p0-
bulan yg lalu hon
salep /salep/ sale p: mo pakai ngu- samar /samar/ samar; belum jelas:
batei Was salep itu utk mengo- sual mo Iagei - di nyak persoalan
bati koreng itu masih samar bagi saya
salib /salib/ salib; palang: nutuk samban /sarnban/ letak (di atas sesu-
ajaran Kristen, Yesus matei di atu): —ken penyapeu i/o di
.unggak kayeu - menurut unggak kayeu letakkan sapi ml
ajaran Kristen, Yesus mati di atas di unggak kayu
kayu salib; nyalib menyalib; me- sambang /sambang/ lih hadang
malang: dang ken mubilmeu sambat /sambat/ tegur: - pal 10:
di ghang layo jangan memalang- tegunlah ia; nyambat menegur:
kan mobilmu di jalan raya apo sal nyak? siapa yg mene-
salih /salih/ saleh; aiim: io tekughuk gur saya?
di ulun - ia termasuk orang samber /samber/ sambar: - pal nyo
saleh sai dapek disamber sambarlah
salur /salur/ alir: —ken wai sal te- apa yg dpt digambar; nyambar
handek di sighing alirkan air menyambar: kenui manuk
yg terhenti di pant; nyalurken elang .tnenyambar ayam
mengalirkan: wai di sighing sambet /sambet/; kesambet terkena
air di parit;disalurkan dialirkan: gangguan makhluk halus
wai adek sawah air dialirkan Sambjj /sambil/ sambil: bekerfo -
ke sawah mengan bekerja sambil makan
salup /salup/ lapis: - mo makai ti- 2 sambil /sambil/ teluf ayam yang
mah lapislah seng itu dng timah; ditelurkan ketika ayam mulai
nyalup melapis: nyak mak mengeram

242
mbuk sapal

sambuk /sambu?/ sambut: - pai sanggurdei /sanggurdéy/ pemijak kaki


temui sainbutlah tamu pd kuda tunggangan: kudo mo
sanak /sana?/ anak-anak: - begurau rnak ngemik - kuda itu tdk
anak-anak bermain mempunyai pemijak kaki (tang.
sando /sando/ tandu; disando di- gungan)
tandu sangsei /sangsey/ sangsi: nyak - jamo
sanei /saney/ baikan; betul: —ken metqi saya sangsi kpd kalian
sepedah sal cadang betulkan sangsiwet /sangsiwet/ sibuk pulang
sepeda yg rusak; nyanelken pergi
membetulkan: sapo sal sepidah sangun /sangun memang: - temen
sal cadang? siapakah yg mem- nyo cawo adik memang be-
betulkan sepeda yg rusak; disa- nar apa yg dikatakan adik
neiken dibetulkan: sepidah mo sangunbiyan /sangunbiyan/ tempo
lak sepeda itu belum dibetulkan han: nyak - an/ak singgah di
sangang /sangang/ kurs atau nilai noomeu saya tempo hari per-
uang: - dular tano /Rp 625,00 nah singgah di rumahmu
kurs dolar sekarang Rp 625,00 sangundawah /sangundawah/ lih. sa-
sangaI /sanggay/; sanakaanggal ngunbiyan
kusut-masai: buekno - mak gena- 'sap /sap/ saf;lapis: ulun sembai-
reu rambutnya kusut-masai tdk yang Jumat besap - orang
disisir sembahyang Jumat bersaf-saf
sanggah /sanggah/ sanggah: - kete- 2 sap /sap/ tiruan bunyi pisan atau
ranganno sanggahlah keterang. pdang ketika dipakai utk mengi-
annya; nyanggah myanggah: nis: - galah sapel dirike! "sap"
dang lung pebalahan ulun suara pisau itu memotong leher
jangan suka menyanggah pembi- sapi
caraan orang sapai /sapay/ liii. susan
anggah /sanggar/ alat pemanggang sapik /sapa?/ kenlngkan dng kain
ikan atau daging: punyeu mo atau karung: - wai sal tukkep
dipanggang di 1inggak - / Ikafl di Iantai mo keningkan dng
itu dipanggang di atas pemang- kain/karung air yg tumpah di
gang lantai itu
sanup /sanggup/ sanggup; mampu: 2 sapak Isapa?/ mega merafi di Ia-
nyak mak - lapah jaweh saya ngit: lamun - mak kenalan kgei
tdk sanggup pergi jauh reteine kak kughuk watteu meg-

243
sapal sapuk

,ib 'jika mega merah di langit orang bertengkar dilerai


tak tampak lagi, berarti telah 3 sapih /sapih/ lih susun
masuk waktu magrib 'sappai /sappay/ tega: - atei nikeu-
sapal /sapal/ tikar penjemur; tikar nyakikken adikmeu tega hati
anyaman: lado mo dipeghken engkau menyakitkan adikmu
di lem - lada itu dijemur(kan) 2 sappai /sappay/ lih. tigeh

di atas tikar penjemur sappau /sappaw/ tenlalu: anakno sal-


sapar /sapar/ nama bulan ke-2 ragah - nakal anaknya yg le-
Arab: tigo panas lagei gham laki amat nakal
kak kughuk bulan - tiga han sappei /sappey/ lih sakkut
lagi kita sdh masuk bulan sapar sapper /sapper/ lantar; tesapper— ten
sapei /sapey/ sapi: - i/o lak ket lantar: ughik hidup terlantar
nganak sapi itu belum per- 1 sappet/ sappet/ lih
nah melahirkan 'sappet/ sappe.t/ lih sangkut
sapen /sapen/ lih. bins 2 sappet fsappet/ terhenti; tersang-

'sapeu /sapewJ. sapu: - pal kamar kut: bakkai sal tanyuk mo -


mandei mo makai penyapeu ii- di jambat bangkai yg hanyut
hal sapulah kamar mandi itu itu terhenti di jambatan
dng sapu lidi: nyapeu menya- sappet /sappet/ akibat: mo - ra-
pu: nyak - lattai saya menya- San mak iwen itulah akibat
Pu lantai; disapeu @ disapu: te- bekerja kurang teliti
ngah taneh laak halaman be- sappuk /sappuk/ lih tumbur
lum disapu sappul /sappul/ sampul (ttg sam-
2 sapeu /sapew/ gubuk (ttg anak yg pul buku dsb)
menyusu); - kak ago ghubuh sappun /sappun/ sirna; hilang tak
gubuk sdh hampir rubuh) berbekas: - kewawaiankeu ulah
1 sjh /sapihf pisah (ttg aflak yg me- kejahe Ian sai cutik i/o sirna
nyusu); sapih: - pal sanak mo nyu- kebaikanmu krn kejahatan yg Se-
sei mo Sapilah nak yg menyusu d1kit
itu sappuran Jsappuran/ kain adat yg
2 sapih /sapih/ leral: - kerusuhan dipakai di bagian paling luar:
mo lerailah kerusuhan itu; nyak ngin/ampai - meu sàya
nyapih melerai: ulun piseu pinjam sebentar samppuran-mu
melerai orang -bertengkar; disapth sapuk /sapuk/ rukun; cocok; sesuai;
disapih; dilerai: ulun piseu rnudah bergaul: anak mo - te-

244
sak sateu

men jamo sekelikno anak itu satten silo saringkan utk saya
rukun benar dgn kerabatnya santan mi; nyarrng menyaning:
sarak /sarak/ saruk: —ken calukmeu mak Iagei - ar1e'J ibu sedang
amng san sarukkan kakimu ke menyaning santan;
sana; nyarakken menyarukkan: sarrah /sarrahf zarah; halus sekali:
dang caluknzeu arung san sebakzk - sebesar zarah
jangan menyarukkan kakimu ke saruk /saruk/ sandung; saruk: pesa-
sana; disarakken disarukkan: ruk-saruk tersaruk-saruk: io Ia-
calumeu dang di jarei-/arei pah ia berjalan tersaruk-
sepidah kakimu jangan disaruk- saruk
kan ke jar-jar sepeda: tesarak- 'sarung /sarung/ selongsong kenis
sarak tersaruk-saruk: nyak Ia- dsb.: pedang mo kak bughak,
pah saya berjalan tersaruk- lak keselek digattei sarung pe-
saru k dang itu sdh buruk, belum sem-
saran /saran/ lilì. tawai pat diganti
sarang /sarang/ lih. salai 2 sarung /sarung/ seprei khusus utk

'sarat /sarat/ syarat: be/ajar -- ma- bantal dan guling): luman i/o lak
ngei pitter belajar jadi syarat su- makai - bantal mi belum ber-
paya pintar; nyaratken menya- seprai
ratkan: nyak bela/ar ra/in Ia- sasai /sasay/ tergesa; nyasai-sasai
mun ago nutuk nyak saya men- ngesasai tergesa-gesa: to kak -
syaratkan belajar rajin kalau mau lapah kuccei kamarno tekacir
ikut saya; disaratken disyarat- ia telah tergesa-gesa pergi kunci
kan: agamo jadei pelajaran Wa- kamarnya tertinggal
/ib di sekulah agama disyarat- sasak /sasak/ obati (ttg benjol atau
kan menjadi pelajaran wajib di Se- bengkak-bengkak krn terjatuh
kolah atau terbentur: - uleu adik, to
2 sarat /sarat/ sarat; penuh: mubil tepanggur di miih: obati kepala
ikam kak - di muatan mobil adik, ia terbentur pd meja
kami telah sarat oleh muatan sasan /sasan/ lih. kekah
sarei /sarey/ sari; pati: kikim gu- saten /satew/ kue yg terbuat dr te-
beng mo mak ngemik - lagei pung kacang hijau dan gula; fua-
singkong yg sdh kosong (tenlewat dah - mo kurang metegh kue
umur itu) tdk berpati lagi satu yg terbuat dr kacang hijau
saring /saring/ saring: - ken nyak itu kurang manis

245
satik sayuk

satik /satik/ sate: nyak fling mengan bek.€awek amat lahap: nyak me-
- inanuk saya suka makan sa- ngan - saya makan amat lahap
te ayam sawet /sawet/ lih. samber
sattak /sattakf lih. sappuk sawik /sawik/ lima puluh: kak wqt -
satten /satten/ santan: matei tabeh kalei nyak nyuak nikeu tudah
- gulai i/o alangkah gurihnya hampir 50 kali saya memanggil
safltan sayur mi engkau
satter /satter/ santer; seru menyo- sawit /sawit/ sawit; Elaoisguineensis:
roti: beghiro kernalingan mo - buah - dapek diguwai minyak
dicawoken ulun kabar kecurian buah sawit dpt dibuat minyak
itu santer dibicarakan orang sawo /sawo/ sawo; macamnya antara
satteu /sattew/ saptu:— depan nyak lain: sawo manila; Achraz Zapota;
ago balik arung Negerei Tuho sawo kecil: Manilkara Kauki; sawo
btu yg akan datang saya akan duren; Chrysophyllum Cainitto:
pulang ke kampung Negeri Tua buah - mo kurang tasak buah
sattuk /sattuk/ lih. sappuk sawo itu kurang matang
sattun /sattun/ lih. arus sawus /sawus/ kuah: gulai mo ku-
sauh /sauh/ sauh; jangkar: kapal kak rang - sayur itU kurang kuah
nyi//ek ngebukkar - kapal sudah sawwai /sawway/ lusa; dua han ke-
rnulai rnembongkar sauh mudian: - gham kak muloeinge-
saut /saut/ makanan dr ubi kayu yg tas lusa kita telah rnulai menuai
diparut kasar dan dikeringkan: padi
—dapek munih dihawwak "sa- sayan /sayan/ seorang din: ikam
Ut" dpt juga dikukus tippik - di nuo i/o saya tinggal
sawah /sawah/ lih. sabah seorang diri di rumah mi
Sawal /sawal/ bulan Syawal: tano sayang /sayang/ sayang; belas kasih:
kak bulan - sekarang sudah bu- rnatei - 10 mak cakak kelas
lan Syawal sayang benar dia tdk naik kelas;
sawan /sawan/ sawan, gila bagi io to temen /amo nyak ia
keno haban - ia kena penyakit sayang benar kpd saya
gila babi sayap /sayap/ lih. iris
sawei /sawey/ sawi: ghuyang ternen sayar /sayar/ landai; rendah: tebing -
- silo subur benar sawi mi tebing (yg) landai
sawek /sawek/ lahap: to menan Wa- sayat /sayat/ lih. iris
yah - Ia makan agak lahap; am- sayuk /sayuk/ lih. mt at

246
sayung sebet

sayung /sayung/ tdk sama besar be- (ump. antara rnuda-midi)


lahannya; irisan yg mengecil ke sebak /seba?/ sadap (utk enau, kela-
ujung: daging mo diiris - da- pa, dsb.) yg diambil niranya):
ging itu diiris tdk sarna besar iris- - anau sai kak balak sadaplah
annya pohon enau yg telah besar; nye-
saghal /saRal/ubi talas, keladi: rnatei bak menyadap: (enau, kelapa
bangik lamun gham mengan pa- dsb): io kelapo ia menyadap
/ak - alangkah enaknya kalau pohon kelapa; disebak disadap:
kita makan rebusan ubi talas kelapo mo tian pohon kelapa
saghangan /saRangan/ tempat turn- . itu disadap mereka
pukan kayu api dsb. yang dibatasi sebar /sebar/ lih. sabugh
dgn tiang kayu: tian ngeguwai sebat /sebat/ pukul: - sapei mo
di juyeu nuo mereka membuat pukullah sapi itu!; disebat di-
tiang utk menumpuk kayu api di pukul: anakno - makai lihai
belakang rumah anaknya dipukul mernakai lidi;
saghuk /saRu?/ kelupas (ttg selaput nyebat memukul: nyo guno '
atau kulit batang-tumbuhan): - anakmeu gegeh mo apakah gu.
batang tales mo kelupaslah kulit nanya mernukul anakrnu spt itu
pohon talas itu; disaghuk dike- sebatin /sebatin/ kepala adat: pekaro
lupas: batang jagung mo - kegho mulei sebumbangan mo kak dimu-
pohon jagung itu dikelupas mo- syawarahken - masalah gadis yg
nyet akan menikah itu sudah dimusya-
'saghul /saRul/ lih.kelisit warahkan oleh kepala adat
2 saghul /sahul/ lih. saruk seberni /seberay/ sebentar: nyak la-
saghung /saRung/ sarung (utk keris, pah - saya pergi sebentar
pedang dsb): - sekin sarung sebet /sebet/ tersumbat, seret, tdk
pisau lancar: jghungkeu - dipakai mig-
sebah /sebah/ bukan bangsawan/ go - hidungku tersumbat seret
orang biasa: nyak fo utun - dipakai bernapas; nyebetken
saya mi bukan orang bangsawan menyeretkan: kayeu ino — waisal
saya bukan bangsawan/keturunan liyeu kayu itu menyeratkan air
orang biasa yg lalu (kayu rnenghalangi salur-
sebajawan /sebajawan/ berkencan an air); disebetkan diseretkan:
sambil bersindiran; menyampai- ileian wai mo - kayeu sai nebak
kan rasa hati dgn bersindiran aliran air itu diseretkan kayu yg

247
sebeu sekinian

nieiinteng badan sanak lunik mo agak be-


sebeu /sebew/ tiup; henibus: - lap- rat juga badan anak kecil itu
peu mo tagnken matei tiuplah segai /segay/ teratur, rapi: - kenpai
lampu agar niati; nyebeu ineni- buwekmeu rapikaniah rambut-
up; menghembus: dang apui mu; nyegaiken merapikan: nyak
ughik jangan meniup api yg hi- ago buwekkeu pai saya akan
dup; diseben ditiup: tulung - mengatur rambutku; disegalken
pal matokeu sai kelimen tolong- dirapikan: buwekmeu pal
lah hembus mataku yg dimasuki rambutniu dirapikanlah dahulu
debu segau /segaw/ lih. sengak
sebik /sebik/ berkecil hati: dang ni- segagh /segaR/ kadas krn kutu air:
keu - di nyak jangan engkau calukmeu keno - kakimu ter-
berkecil hati kpd saya; nyebik- kena "segagh"
ken- membuat jadi kecil hati: segei /segey/ iih sagel
lakeu ,neu mo atei u/un tuho sek /sek -i1 ikut; turut; sek usei turut
kelakuanmu itu membuat kecil serta
hati orang tua; disebikken di- sekaro /sekaro/ bangga: - ghasokeu
buat menjadi kecil hati: unggal ngenah nikeu cakak kelas bang-
watteu nyak meu setiap saat ga rasaku melihat engkau naik
saya menjadi kecil hati oiehmu kelas
'sebut /sebut/ sebut: - pal gelagh sekedup /sekedup/ te!npat duduk.di
anakmeu sebutlah nama anak- atas unta: ikam me/eng di lern -
anakmu; nyebut menyebut: kami duduk di dim sekedup
nvak inak pandai gelaghmeu sekei /sekey/ lih cium
saya tak pandai menyebutkan sekemah /sekemah/ kacamata: - apo
namamu; disebut disebut: gha- i/o kacamata siapakah mi?
deu no nyo sal -ago dibelei sekemek /sekemek/ lih sekemeh
gham teiah disebutnya apa yg sekepei upei /sekepey upey/ setan
akan kita beli pengganggu bayi: dang percayo
2 sebut /sebut/ seru (utk arwah ne- bigo jamb - jangan terlalu per-
nek moyang menurut cara ani- caya akan setan pengganggu bayi
misme atau utk menyeru yg sekimah /sekimah/ sekema; ikhtisar:
mahakuasa mo cumo - se/arah -basso gham -
sedegh fsederf agak berat (teruta- itu hanya skema sejarah kita
ma utk ukuran badan): - munih sekiman /sekiman/ teka-teki: - mo

248
sekin selek

susah diteduh teka-teki itu sukar selan /selanf ikan sungai yg bentuk-
ditebak nya spt daun bambu: punyeu -
sekin /sekin/ pisau: - i/o kurang ta- mo dagingno mak bangik
/em pisau mi kurang tajam ikan "selan" dagingnya tdk enak
sekiter /sekiter/ sekitar: di - nuo selang /selang/ ith antaro
i/o nayah ulun sal ngemaling selasih fselasih/ selisih; Ocinum Ba-
dl sekitar rumah mi banyak orang dilum: - ghisek diguwai cap-
yg mencuri puran inuman is selasih sering
sekukkul /sekukkul/ liii kussei dipakai sbg campuran mmuman
sekul /sekul/ lih 1 mei es
sekun /sekun/ lih sukkan selat /selat/ selat; laut yg sempit cli
selai /selay/ jatuh di antära: duit- antara pulau: watteu kapal nye-
keu - di ghesei uangku jatuh bsangei - Sunda, umbak reghaso
di antara lantai bambu; nyelai- nappar keket kapal ketika ka-
ken menjatuhkan di antara: pal menyeberangi Selat Sunda,
nyak sal ' pukeu di lattai ombak terasa menampar dinding
sayalah yg menjatuhkan paku di kapal
antara lantai; diselaiken dija- selawat /selawat/ salam atas nabi,
tuhkan di antara: duitmeu di selawat kpd nabi: warteu ghadeu
kedo? di antara apakah uang sembal yang jinno nyak mak ingek
mu dijatuhkan? ngebaco - ketika selesai sem-
selamat /selamat/ selamat: sukur fugo bahyang tadi, saya tak ingat mem-
nikeu - sukur saja kamu sela- baca selawat
mat; nyelainatken menyelamat- selawik /selawik/ 25; dua puluh lima:
kan: nyak cumo ago nikeu an/al /eh duit -, beleiken nyakpai cabik
musuh saya hanya ingin menye- wo un mi uang Rp25.60,
lamatkan engkau dr musuh; disela- tolong belikan saya dua ons
matkan diselamatkan: nyawono cabal
mak dapek ' lagei nyawanya
tak dpt diselamatkan lagi; sela- selek /selek/ sisip: —ken piring di
matan kenduri: ikam ago rak piring sisipkan piring di rak
kami akan ken1uri; keselamat- piring: nyelekken menyislpkan:
an keselathàtan: gham mestei lo -- keghis dl tengah Ia menyi-
ngejagO " lita harüs menjãga - sipkan -keris di pinggang; diselek-
keselamatan - ken disisipkan: keghis. d1 te-

249
selem selusup

ngah keris disisipkan di ping- seliugur /selingun/ sipu; nyelingur:


gang tersipu-sipu: to bebalah "-j ulah
selem /selem/ selem: - ken mutur maleu ia berbicara tersipu-sipu
terpideu adek lem lawet selam- krn malu
kan motor terpedo ke dl laut; selip /selip/ lih selek
nyelem menyelem: ikam nangui selippek /selippek/ ketan dibungkus
suwo kami berenang sambil dng daun kelapa lalu direbus,
menyelaxn; diselem diselem: lepat: - mo kurang tabeh le-
sabun sai ranyuk kaic sabun pat itu kurang gunlh
yg hanyut telah diselam selikep /selikep/ selempang: - ino
'selep /selep/ liii selip kurang beghak selempang itu
2 selep /selep/ liii asuk kurang lebar; nyelikep me-
selepo /selepo/ lih ngangasan makai selempang: io '' ken
selesai /selesay/ selesai; siap: —pai, selikep batik ia memakai se-
rasaankeu dawah silo selesai lempang, selempang batik; dise-
dulu pekerjaan saja hari ml lipken diselernpangkan: batik
selesailah pekerjaanku hari mi; no batik diselempangkannya
nyelesalken menyelesaikan: elup /selup/ selop, sendal: - apo
nyak ago rasankeu saya akan sai dip ikken di pakkal i/an
menyelesaikan pekerjaanku; dise- sendal siapa yg diletakkan di
lesalken diselesaikan: urusankeu pangkal tangga
dapek dawah ijo - urusanku selui /seluy/ bintik-bmtik hitam pd
dpt selesal hari mi; penyelesaian muka, noda hitam pd muka:
penyelesaian: rasan i/o lak 1 nge- uttung, pudakkeu mak ngemik
mik pekerjaan mi belum ada untung, mukaku tdk ada bintik-
penyelesaiannya bintik hitamnya
selesep /selesep/ lih selusup selusin /selusin/ selusin, dua belas:
selimbak /selimbak/ selang (ttg pem- nyak belei gelas - saya beli
bicaraan): - cawono selangkah gelas selusin
pembicaraannya; nyelimbak me- 'selusup /selusup/ selusup: —ken
nyambar: dang fling cawo ulun barang i/o adek beng musuh
jangan suka menyelang perka- selusupkan barang mi ke tempat
taan orang; diselhnbakan disam- musuh; nyelusup meflyelusup:
barkan; pebalahan ikam " no - io kak kughuk adek lem ba-
pembicaraan.kami diselanya risan pemberuntak ia sdh

250
selusup semiJang
menyelusup ke dl barisan pem- tak berani mengatur rumah tang-
berontak; diselusupei diselu- ga
supi; semangat /semangat/ semangat:
2 selusup /selusup/ makan (dng meng- - belajarno ghaccak semangat
isap-isap spt itik): nyak dang di- belajarnya tinggi
anggepmeu tuking - nekan saya semanget /semanget/ lih selut
jangan kau anggap tukang makan semangko /semangko/ lih remujo
(dng mengisap spt itik) makanan; semat /semat/ semat: biting mo
nyetusup makan (spt itik ma- —ken di kawai peniti itu semat-
kan): kitik mo kubang itik kan di baju; nyematken menye-
itu makan/minum air kubangan; matken: bupatei mo tando
diselusupei dimakan: unyen jaso bupati itu menyematkan
kanen sal di unggak mijah gelik tanda jasa; disematken disemat-
no semua makanan di atas meja kan: seghek di kelambeu
habis dimakannya jarum disematkan di kelambu
3 setusup /selusup/ lih. susup sematek /semate?/ lih sambat
selut /selut/ kemaluan lelaki, zakar semek /seme?/ sempit: - temen
semai /semai/ semai; disemaiken mejeng di lem mubil sempit
desemaikan benar duduk di dl mobil; nye-
semamang /semamang/ terlalu ma- mekken menyempitkan: dang
tang: deghian durian terlalu mubil mo jamo rnuatan ja-
matang ngan menyempitkan mobil itu
semambeu /semambew/ rotan besar, dng muatan; disemekken di-
Calamus Scipionum: - ghisek di - sempitkan:
guwai caluk kersei semambu se- semeu /semew/ sifat; tabiat; kebiasa-
ring dibuát kaki kursi an seseorang: mo sangun kak -
semang /semang/ kuatir: ateiken - no mak ago terus terang itu
temen ngangenken nekeu hati- memang sudah sifatnya tdk mau
ku kuatir benar mengenangkan berterus terang
engkau semegh /semeR/ terasa sakit; rasa
semando /semando/ suami yg me- sakit yg merambat: katan culuk -
netap di rumah keuarga istri: no tigeh sikeu luka telunjuk
rag'ah sal - ghisek mak banei rasa sakitnya sampal siku (pb)
ngatur nuwo lelaki yg mene- seniilang /semilang/ ikan sembilang:
tap di rumah keluarga istri sering - ughik di lawet ikan sembi-

251
seinIegh seperut

lang hidup di laut sono —• perutku rasanya mual


seminegh /semime R/ mawas; orang 2senep /senep/ tutup: ulun mak
huttan: di km las pagun ngemik — gegak di hang m,ak di — orang
di dl hutan masih ada mawas tdk terjatuh pd lubang yg tdk
semin /semin/ semen: i/o lak di- tertutup
adun semen itu belum diadon; senik /seni?/ bakul anyaman dr lidi:
nyemin disemen: kuto mo apo an/ak belei —? Aapa yang
ago pagaritu akan disemen membeli bakul lidi?
ago pagar itu akan disemen senglh /sengih/ senyum masam; tese-
semir /semir/ semir - sepateu mo ngih tersenyum masam: io
melelih semir sepatu itu leleh; Cumo mak mahho sekalei
nyemir menyemir: nyak Se- ia hanya tersenyum masam tdk
pateu menyemir sepatu; disemir tertawa sanla sekali
disemir: sepateu kak ghadeu senung /senung/ tebak, terka: — pci
sepatu sdh selesai disemir nyo lakeuno di nyak terkalah
senang /senang/ senang; gembira: bagaimana perlakuannya terhadap
nyak - ngenah nikeu saya se- saya; nyenung menebak;
nang melihatmu menerka; ditebak: rasankeu
seneng /seneng/ senang; riang: nyak tian pekerjaanku diterka
dawah mo wayah —; mak nayah mereka
bigo rasan saya agak senang had 'sepan /sepan/ kukusan: waway te-
mi krn. tdk banyak pekerjaan; men — mo anyamanno bagus
nyenengken menyenangkan: Ca- benar anyaman kukusan itu
romeu kurang ' caramu kurang 2 sepan /sepan/ celana panjang: io
menyenangkan: disenengken di- makai — agheng, bekawai 1 andak
senangkan: Julun ruhono no ia memakai celana panjang hi-
0 rang tuanya disenangkannya; ke- tam, berbaju putih
senengen kesenangan: me, sepat /sepat/ ikan sepat: an/ak kedo
cumo liyeu seberci kesenangan nikeu masso punyeu — mo dr
itu hanya melintas sesaat mana engkau dapatkan ikan sepat
send /seney/ seni; bakar yg luar itu
biasa yg memungkinkn seseorang seperut /seperutf semperot: — pal
dpt mencipta: ghaso - rasa nyinnyik makai racun nyinnyik
senmya emperotlah nyamuk dug racun
t senep /senep/ mual: betengkeu gha- nyamuk; nyeperut menyem-

252
sepik seranei

perot: apo sai '' ken wai mo? tik jagung; disepuh dipetik:
siapakah yg menyemperotkan air /agung mo tian jagung itu
itu?; diseperut disemperot: dipetik mereka
tanaman mo ago ,nakai ubat 3 sepuh /sepuh/ serkah: puppang
hamo tanaman itu disemperot /e/ambeu mo kak dahan
dng obat antihama jambu itu sudah serkah; nyepuh-
sepik /sepi?/ selip; jépit; (terletak ken menyerkahkan: payah
di antara dua): —ken kayeu tukkah sukar mematahkan tan-
lunik qo di keket selipkan duk; disepuhken diserkahkan:
kayu kecil mi di dinding; nye- puppang mo dapek dahan
plkken menjepitkan: dang itu dpt dipatahkan
culukmeu di ghangek jangan sepuk /sepu?/ sumpitan; permainan
menyekipkan telunjukrnu di pin- yg dibuat bambu dan jarum:
tu; disepikken diselipkan: nyo atei-atei maenken - hati-hatilah
sai meu di pakkul sapeu? memainkan sumpitan
apakah yg engkau jepitkan di sepuket /sepuket/ pakaian adat (khu-
atap gubuk?; tesepik terse- sus utk perempuan): - dipakai
lip: gegeh wat sai di ateikeu di unggak uleu ma/eu bareu
mulo bebalah jamo nikeu "sepuket" dipakai di atas kepala
seperti yg terselip di hatiku utk pengantin perempuan
berbicara dng engkau sepur /sepur/ kereta api: sai ago
'sepuh /sepuhf lapisi dng emas adek Pelimbang kereta api yg
atau perak: - pirak mo mangei akan ke Palembang
kuning sepulah perak itu agar serah /serah/ serah: - ken di Allah,
kuning; nyepuh melapisi dng kedo sal bener serahkan pad
perak/emas: io pirak ia Allah mana yg benar; nyerah
menyepuh perak; disepuh dila- menyerah: gham dang cumo
pis dng sepuh perak/emas; pirak jarno nasib kita jangan hanya
mo lak perak itu belum di- menyerah pd nasib; diserahken
sepuh diserahkan: duit mo no nyak
2 sepuh /sepuh/ petik (khusus utk uang itu diserahkannya; diserahe
jagung): - kidah jagung sai kak diserahi: nyak Han rasan
tuho petiklah yg telah tila; saya diserahi mereka pekerjaan
nyepuh mernetik (khusus utk seranei /seraney/ Nasrani: 10 aga-
jagung): io jagung ia meme- mono - agamanya nasrani

253
seratei sesai

seratei /seratey/ itik serati: tallui meja; nyenukkemken menyung-


kit/k - mo ujau warnono telur kurkan: io sai kuyuk mo
itik srati hu hijau warnanya adek lem waf ia yg menyungkur-
serejeu /serejew/ sepakat; akur: dan kan anjing itu ke dl sungai; dise-
senuwo mo mak ket - mereka rukkem disungkurkan: ' no
serumah i/u tak pernah akur adikno adek bahhan ghanjang
sereng /sereng/ panas terik: badanno disungkurkannya adik ke bawah
agheng digenggang - badannya ranjang; teserukkem tersungkur:
hitam dipanggang sinar terik io nabuh Ia jatuh tersungkur
sending /seriding/ alat penangkap serdan /serdan/ suling yg dibuat di
ikan terbuat di bambu: io angguk bambu tipis: ikam pattun di-
punyei makai ia menangkap iringei - kami bernyanyi di-
ikan memakai serinding iringi serdan
serkayo /serkayo/ buah nona (rasa- serunding /serunding/ serundeng:
nya manis); pohon Anona Reti- ngeguwai - punyeu membuat
culata: - mo lak ternen tasak serundeng ikan
buah nona itu belurn matang serundo /serundo/ teman: —keu na-
benar yah sal pitter pat/un temanku
serkus /serkus/ sirkus: ket gham nu- banyak yg pandai bernyanyi;
tuh -mari kita men onton sirkus nyerwido berteman: dang
sersei /sersey/ polisi rahasia, polisi nyak, nyak sanak nakal jangan
penyelidik: io kak sako! jadei - bertemankan saya, saya anak na-
ia sdh lama menjadi polisi rahasia; kal; diserundoei ditemani: dang
ñyersei menyelidiki (spt polisi sanak mo jangan ditemani
rahasia): mak beguno gham anak itu
Iakeu ulun tak perlu kita me- sesabei /sesabey/ sawi; Brassica Ru.
nyelidiki kelakuan orang lain; gosa: - bangik ditumis sawi
disersei diselidiki (spt polisi ra- enak ditumis
hasia): kak sako lakeuno ulun sesai /sesay/ cabiksatu-satu: - hek
anek io sdh lama kelakuannya bulung kelapo mo cabiklah satu-
diselidiki orang kampung mi satu daun kelapa itu; nyesai
serubut /seruhut lilì subut mencabik satu-satu: nyak sai
serukkem /serukkem/ sungkur: —ken bulung kelapo mo saya 9rg men-
uleumeu adek bahkan mijah cabik daun kelapa itu satu-satu;
sungkurkan kepalamu ke bawah disesal dicabik satu-satu: bu-

254
sesagun sesui

lung kelapo lak daun kelapa sesem /sesemf tank ke bawah: di-
belurn dicabiki satu-satu sesem ditanik ke bawah: kawil-
sesagun /sesagun/ makanan yg ter- keu - ken punyeu kailku di-
buat dr tepung gula dan kelapa tank ke bawah oleh ikan
sangan, sagon: - mo kurang seseng /seseng/ isi: - pai kasur 110
bangik sagon itu kurang enak makai kapuk bareu isilah ka-
sesak /sesaR/ can: tulung —ken sur mi dng kapuk baru
nyak kerfoan tolong carikanish sesep /sesepf Iih isep
saya pekerjaan; nyesak mencari: 1 seset /seset/ lih saro
apo sal nyak jinno? siapa yg 2 seset /seset/ parah: 10 behaban -
mencari saya tadi?; disesak di- ia sakit parah
can: lamun nyak tandak dang sesileu /sesilew/ berang-berang; an-
kalau saya pergi jangan die an jing air; lutra sumatrana: anak
sesako /sesako/ sandaran "pepadun"; kak kebetehan anak berang-
sandaran mahkota kepala adat berang sdh kelapanan
Impung: - mo makai ukiran sesim /sesim/ newel; banyak mulut
Jeparo sandaran mahkota kepala matci - nikeu rewel benar
adat Lampung itu memakai ukiran engkau; nyesimei mereweli:
Jepara mak beguno ulun pinggung-
sesalat /sesalat/ bajingan: .- sino ken badanrneu pal tak perlu
dang dipaghekkei - bajingan itu merewel. orng, uruskanlah ba-
jangan didekati danmu; disesimei direweli: nyak
sesam /sesanh/ pekasam, ikan yg di- mak kuwawo - no 1 . saya tdk
wetkan dl rendarnan garam dan tahan direwelinya
nasi: nyak mak iling mengan - sessing /sessing/ lih. bejei
saya tak suka makan bekasam sessip /sessip/ ganti dng casa tambal
sesan fsesan/ barang (bawaan istri sulam (ttg tumbuhan yg diganti):
waktu pernikahan): - ma/euno - pal ghedak sai matel gantilah
nayah temen barang bawaan dadap yg mati; nyessip meng-
istninya banyak benar g anti dng menambal sulam: nyak
sesang /sesang/ lih sesak ghedak saya mengganti da-
sesat /sesatf balai adat Lampung: dap: ghedak Zak dadap bi
nayah ulun sal lagel kuppul di - diganti
banyak orang yg sedang ber- sesui /sesuy/ senduk: - mel gegeh -
kumpul di balai adat gulai senduk ñasi spt senduk

255
sesung sewako

sayur saya tdk pandai menyu!am ba


sesung /sesUng/ liii. unut han seterimin
sesutan fsesuten/ kulit terluka km setero /setero/ sutera: kawai —keu
dimasuki benda kedil: pungeukeu caghik baju suteraku koyak
katan - tanganku luka kin setiker /setiker/ seteker listrik; pen-
dimasuki batu kecil cocok utk kawat listrik: kabel
sesugh /sesur/ suruk: —ken kucing radia mo aghat - kabel radio
mo adek bahkan mi/ah suruh- itu hilang setekernya
kan kucing itu ke bawah meja; selim /setipal/ lih. imbang
nyesugh menyuruk: lo Iapah setir /setir/ setir: - mubil mo kurang
jambat ia berjalan menyuruk mattep setir mobil itu kurang
bawah jembatan; disesugh di- mantap; nyetir menyetir; me-
suruk: dang fambat mo ja- ngemudi: atei-atei mubil
ngan disuruk jembatan itu hati-hati mengemudi mobil; dise-
setagin /setagin/ setagen; bebat ping- tir dikemudi: mubil sai mak
gang di kain: —keu ti/fing bigo ngemik rem dang mobil yg tak
setagenku terlalu panjang; nyeta- ada rein jangan dikemudikan
ginei memasangi setagen: io setotuho /setotuho/ percaya pd pe-
lagei - adik ia lagi memasangi nitisan rokh halus: ulun jaman
adik setagen; disetageni dipa- ho percayo jamo - orang za-
sangi setagen: sanak Sal - mo man dahulu percaya akan veto-
meneng jugo anak yg dipasangi Who
setagen itu diam saja setup /setup/ lih. beghadeu
setal /setal/ besi baja: di Cilegon wa seturai /seturey/ musuh: io fadei
pabrik - di Cilegon ada pabrik —keu ia menjadi musuh saya
baja nyetureie memusuhi: io kak
setang /setang/ setang; kemudi (mi- sako - nyak ia sudah lama
salnya, setang sepeda): - sepidah memusuhi saya; disetureiei
I

mo ghaccak b/go setang sepeda dimusuhi: dang ulun sai mak


itu terlalu tinggi bersalah jangan dimusuhi orang
seterat /seterat/ jalan raya: atei-atei yg tak bersalah
lapah di - hati-hati berjalan sewako /sewako/ amal: ugh/Ic di du-
di jalan raya nio nyessek - sal wawai hidup
seterimin /seterixnin/ kain seterimin: di dunia mencari amal yg balk;
nyak mak pandai nyulam dasar - nyewako beramal/mengamal:

256
sewidak sihat

ago anying maic kuwawo berketentuan


akan beramal, tetapi enggan me- seghayo /seRayo/ lilt. beliau
lakukannya seghel /seRey/ bertambah besar;
sewidak /sewidak/ 60 (jumlah hi- makin membesar (ttg badan);
tungan yg biasa dipakai dl adat): semeghei bertambah besar
10 keno dendo adat - repiah seghek /seRe?/ jarum
ia mendapat denda adat seba- seghem /seRem/ semut: calukno
nyak Rp60,00 gate! - kakinya gatal digigit
seghai /seRisy/ daun serai/pohon semut
serai; seghai gulal serai gulai; seghep /seRep/ isi zat cair (dng
Abdro pogon Mardus: sehai membenamkan tabung yg akan
wangei. serai wangi: - guwai diisj ke dl zat cair tsb): - pal
cappuran beburo gulai serai butul i/o di lem wai isilah
utk campuran bumbu sayur botoi mi (dng rnembenamkan
seghak /seRa?f tindik: - pal cuping botol ke dl air) dng air
upei mo tindiklah telinga anak seghet /seRet/ sengat: —an tebuan
itu sengatafl penyengat- nyengat
seghang /se Rang! tekokak; Solanum
Tertum: buah - bunder-bunder diseghet disengat: ke4akno
gegeh buah sirei buah tekokak bayeh tebuan dahinya beng-
bundar-bundar spt buah sen kak krn disengat penyengat
seghau /seRaw/ jerit; teriak: —ken seghindik /seRindi?/ burung serindit
larnun io maling terlakan bali. (burung yg berbulu hijau dan ku-
wa ia pencuri: nyeghau men- fling berparuh kemerahan)
jerit: najn nikeu mak beguno siger /siger/ mahkota yg biasanya dl-
walau engkau menjerit, takkan pakai pengantin perempuan, ber-
berguna; wamna keemasan dan berlelc.uk
diseghau ken dijeritkan: watteu io sembilan
keno tappw- no kuat-kuat ke- sihat /sthat/ sehat: - renien nikeu
tika Ia ditampar dijeritkan kuat- sehat benar engkau; nythalken
kuat; seghau.gagau menjerit menyehatkan: hawo gunung sal
kuat-kuat; menjerit tak berke- ngisen inc dapek badan
tentuan: nyak tekanjat nengei udara gunung yg sejuk Itu dpt
ulun saya terkejut mende- menyehatkan badan; disihalken
ngar orang yg menjerit-jerit tak dlsehatkan: pemerintahan negaro

257
siliel MIAM

gham perleu - pemerintahan jangan menyikat gigi semba-


negara kita perlu disehatkan; rangan; disikat disikat: kedisno
kesilsatan kesehatan: badan- nak - giginya tdk disikat
keu reganggeu kesehatan ba- sikep /sikept pantas, sesuai, luwes,
danku terganggu indah, serasi: sanak mo makal
sihel /sihel/ potong: - pal kelak kawai bireu anak itu pantas
balak mo makai sekin potong. memakai baju biru
lah tambang besar itu dng pisau; sikeu /sikew/ siku: - keu sakik
nyihel memotong: sekin mo ulah silat sikuku sakit km
ago dipakai puppang kembang terkifir
mawar pisau itu akan dipakai sikut /sikut/ ciduk: - pai wai di
utk memotong dahan bunga ma- lem sighing ciduklah air di
war; disihet dipotong: dang - dl got; nyikut menciduk:
makai sekin kudul jangan di- dang - wai di surnugh bulek
potong dng pisau tumpul jangan menciduk air di sumur
sthjr /sihir/ sthir, perbuatan ajaib y keruh
dng pesona memakai mantera: sikkal /sikkal/ sangkal:9 - tuduhan
ker gham nuttun - mari kita mo lamun misk temen sangkal-
menonton sihir; nyihir menyi- lah tuduhan kalau tdk benar
hit: ulun nakai ilmeu sihir slkkap /sikkap/ ith. lekkap
orang menyihir memakai ilmu slkket fsikket/ lih. pukek
sihir; disihir disihir: talei sikkir /sikkin/ ljh. simbin
fadei ulai tali disihir menjadi slkkuh /sikkuh/ Iih. sukkan
ular sikkup /sikkup/ tutup Operiuk atau
'sihung /sihung/ bahan pembersih panci dsb): - ghayeh tutup
gigi terbuat dr buah kayu "si- periuk
hung" 'sikuk /sikuk/ asing; pencil: —keu
2 sihung /sthung/ n sej pohon sebang- io an/ak ubin ramik asingkan
sa palma ia dr lEeramaian; nylkukken
sihut /sihut/ lih. penyei mengasingkan, memencilkan: to
sik /sik/ kemaluan wanita sai nyak an/ak rengah jimo
sikah /sikah/ lih. saghak ramik ia yg mengasingkan saya
sikat /sikat/ sikat: - pal sepatukeu dr tengah-tengah orang ramai;
sikatlah sepatuku; nyikat menyt dislkukken dipencilkan, diasing-
kat: dang kedis sebarangan kan: apo sal meu arung ping-

258
sikuk simbat

gir lapangan? siapa yg kauasing- bersila di tengah orang ramai


kan ke pinggir lapangan?; tesikuk 'silut /silut/ lih. silat
terpencil: nuono wayah 2 silut /silut/ lih. kubik

rumahnya agak terpencil 3 silut /silut/ tank (utk dilepas):

2 slkuk /sikuk/ Iih. subik - ken talei mo tanikkan (utk di-


silah /silah/ sila: —ken mejang lepas) tali itu
silakan duduk; nyilahken me- simah /simahj suka memberi, derma-
nyilakan: nyak temui supayo wan: ragah mo ulun - lelaki
kughuk saya menyilakan tamu itu orang dermawan (1elaki, itu
supaya masuk; disilaliken disi- dermawan); I nyimahken men-
lakan: nyak - tian kughuk dermakan: io - hartono ia
saya disilakan mereka agar masuk mendermakan hartanya; disimáh-
silap /silap/ silap; khilap: atei-atei ken didermakan: nyo sai ago
katteu -. hati-hati kalau silap - no lagei apa yg akan dider-
siiat /silat/ terkilir: cali4tkkeu .-, sakik makannya lagi?
ghasono kakiku terkiir, sakit simak /sima?/ simak, menyimak:
rasanya - pal nyo cawo ulun simaklah
silek /silek/ lih. ghlsek apa kata orang; nyimak menyi-
silep /silep/ mulai lelap (terpejam), mak: nyak nyo ca-womeu
mulai tertidur: dang ribut nick- saya menyimak apa katamu; disi-
meu appai - jangan - ribut, mak disimak: baco ulahmeu,
ibumu baru saja tertidur mangei dapek i/cam hacalah
sllih /silih/ ganti; siih sidang siih olehmu agar dpt d.iaimak kami
berganti
silik /silik/ lth. takkis simak gattei /shnak ga1tey/erganti'
silip /silip/ lengah: dang - nge/ago ganti; bertubi-tubi: muslbah me-
barang-barangmeu jangan length gegh - musibah datang bertubi-
menjaga barang-barangmu tubi
silit /silit/ pisau silet: sekin cukw sunan /shnan/ penyakit bengkak-
mo .matel ta/em, ulahno - bareu bengkak: Jdipahokeu tuweh -
alat pencukur itu tajam benar-krn di pahaku tumbuh penyakit beng-
bersiletbaru kak-bengkak; siman gigei penya-
silo /sio/ sila, duduk dng kaki bersi- kit gusi gigi berdarah dan beng-
lang dan berlipat: to me/eng be - kak
dl tengafl Jima ,umlk ia duduk 'simbat /siinbat/ tank: ku - kawil-

259
simbat —t

keu fiwenken maic ngeno kutarik lngai /singay/ n. sej. ikan sungai:
kailku, tetapi tdk mengena punyeu - ikan singai
2 nbat /simbat/ ilk. gattei singgah fsinggah/ singgah; mampir:
simbagh /slrnbar/ simbar, Drynaria - pal seberai singgahlah seben-
Sparsisora: - nayah tueh di ba- tar; nyinggah menghampiri:
tang anau bulunno beghak-beg- ikan jinno - nikeu kami tadi
hak simbar banyak tumbuh di- manghanipiri engkuau; disinggahei
pohon enau, daunnya lebar-lebar disinggahi: pelabuhan kapal
simbin /simbin/ singkir: - ken biyo pelabuhan disinggahi kapal
lflQ singkirkan barang itu, singgahsano /singgahsano/ singgasa-
nimbinken menyingkirkan: na: rafo kak me/eng di - raja
dang biyo mo jangan me- duduk di singgasana
nyingkirkan baTang itu; disimbin- singgul /singgul/ sentuh: - kidah
ken disingkirkan: kawai mo puppingno sentuhlah pundak-
baju itu disingkirkan nya; nyinggül menyentuh: io sai
simbui /simbuy/ simbur: - pai apuf nikeu ia yg menyentuhmu;
makal wai simburlah api dgn air; disinggul disentuh: gelas sal
nyimbui menyiinbur. wai an- telukkep kucing gelas yg ter-
/ak lem taneh air menyimbur telungkup disentuh kucing; sing-
di dl tanah; disimbul disimbur: gulan sentuhan: - meu kuat
wai ken adek taman air di- bigo sentuhanmu kuat benar
simburkan ke taman singgung /singgung/ Iih. cugil
simbul /simbul/ simbol; lambang: singgut /singgut/ llh. tiwat
kembang mo - kewawaian atel- singip /singipf lih. bukak
meu bunga itu siinbol kebaikan singo /singo/ singa: –gegehno se-
hatimu keturunan famo fin singa spt se-
simbur /simbur/ lih. simbui keturunan dgn harimau
sinau /sinaw/ lih. sinang singut /singut/ merajuk (kin tak
sinang /sinangf lih. sinar dihargal atau km tak mendapat
sing /sing/ seng: no s4 pakku! - bia- sesuatu): adik - ulah mak keba-
sono di lemno panas rumah yg gian fuadah adik merajuk kin
beratap seng biasanya dl dlmnya tdk mendapat bagian kue; ulun
panas tuhono - ulah mak diindahken-
singah /singah/ tdk tertib: rasan ta- no orang tuanya merajuk km
bak - pekerjaan tdk tertib tak diindahkannya
sipak sirep

'sipak /siapa?/ lih. suwo simpang empat


2sipak /sipak/ lih. gipak sippau /sippaw/ liii. sippah
sipang /sipang/ belok: - ken arung sippek /sippe?/ liii. bungkus
Jo belokkan kemari; sipang- sippek tangan /sippe? tangan/ sapu-
surei bercabang-cabang; berbe- tangan adat: - diguwal an/ak be-
lok-belok: ghang Iayo jalan bughak saputangan adat dibuat
berbelok -belok dr karn perca
'sipat /sipat/ ith. situh sippen /sippen/ lih . jamuk
2 sipat /sipat/ sipat: sangun - no, sippul /sippul/: - ken cawono
jung gaccei memang sifatnya simpulkan katanya; nyippulken
suka marah menyimpulkan: ceper bigo Ca-
'sipil /sipil/ mudah; gampang: - te- wo ulun terlalu cepat menyim-
men itungan mo mudah benar pulkan perkataan orang; disippul-
hitung itu; nyipilken memudah- ken disimpulkan: pebalahanno
kan: dang rasan jangan me- dapek perkataannya dpt di-
mudahkan pekerjaan; disipilken simpulkan
dimudahkan: rasan biyak dang sippugh /sippur/ simpur (nama p0-
pekeijaan berat jangan dimu- hon); simpur hutan Dillenia
dahkan meliosmifolia; simpur raya Difie-
2 sipil /sipil/ bukan militer, sipil: nia pulcnella; kayu - batangno
ayahno pekerfa - ayahnya kukuh pohon simpur berbatang
pekerja sipil kokoh
sipit /sipit/ sipit; tdk lebar (ttg mata) Siptimber /siptimber/ September: ta-
matono - gegeh mato Cino no kak bulan - sekarang sudzh
matanya sloit sptmata orang Ci- bulan September
sippah !sippahl singkir: ken - ye- siram /siram/ siram: - pai kembang
yuh mo singkirkan sampah itu; siramlah bunga
nyippahken menyingkirkan: sirap /sirap/ atap yg terbuat dr kayu
dang wai mo wung ran ja- besi; sirap: nuwo mo pakul -
ngan menyingkirkan air itu ke rumah itu beratapkan.sirap
sana; disippahken disingkirkan: sirei /sirey/ pohon seri: i'sagh batang
yeyuh - arung pfnggfr sampah - mo jangantebang pohon sen
disingkirkan ke pinggir itu
aippang /sippang/ sinipang: nuono 1 sirep /sirep/ lih. pummo
paghek pak rumahnya dilkat 2 sirep /sirep/ cadangan: io ban - mu-
sireu
bilmu itu ban cadangan mobil- itu sedikit saja
mu 2 sjsjk /sisi?/ bintik-bintik pd lbola
sircu /sirew/ keliru (hingga dpt diper- mata yg sakit
tukar-tukarkan): nyak ngenah sa- issak /sissa?/ liii. tigheu
nak lindeu wo mo keliru saya siigh /sissir/ Iih. tapei
nielihat anak yg kembar dua itu sisso /sisso/ liii. dero
sirineh /sirineh/ sirine: - mubil mo sissung /sissung/ lih. unut
hak mayyau sirine mobil itu sitang /sitang/ lempar; lontar: —
sdh berbunyi nyak rnakai bal lempar saya dgn
sirit /sirit/ seret: — ulahnzeu baluk bola; nyitangei melempari:
kayeu seret olehmu balok kayu; iyak --- nikeu saya melempari
nyiritken menyeretkan: nyak engkau; disitang dilempar: dang
- yawan bias saya rnenyeret- ken bal mo jangan dilempar-
kan bakul beras; disirit diseret: kan bola itu
nikeu ngebo biyo biak dang - sitei /sitey/ panggilan pd nenek: -
engkau membawa barang berat ja- inei kak bukkuk nenek itu su-
ngan diseret dah bungkuk
sirkus /sirkus/ sirkus: nuttun - sittek /sittek/ lih. tank
menonton sirkus siwek /siwek/ sibuk: nikeu kak wo
sirung /sirungf sirup: dang ghisek panas i/o wayah —? engkau sdh
bigo nginum -- jangan terlalu dua hari mi agak sibuk?; nyiwekei
sering minum sirup - menyibuki: dang - ulun ja-
ngan menyibuki orang lain; disi-
sisih /sisih/ sisih: — ken kertas sai wekei disibuki: unggal panas —
teghu/uk sisihkan kertas yg ter- rasan tiap hari disibuki peker-
tumpuk; nyisihken menyisih- jaa fl
kan: dang — bias sai di lem ka- siwer /siwer/ liii. tipeu
rung jangan menyisihkan beras 2 siwo /siwo/ 9; sembilan: nyak kal'
yg di dl karung; disisihken di- - bulan mak balik arung anek -
sisthkan bias mo — adek lem saya telah 9 bulan tdk pulang ke
karung beras itu disisihkan ke kampung
dl karung 2 siwo /siwo/ sewa: pigho — nuo i/o

'sisik /sisik/ iris: — ken nyak pai sebulan? berapa sewa rumah mi
daging mo cutik tolong iriskan sebulan?; nyiwoken menyewa-
(utk) saya daging itu sedikit kan: nyak — mubil saya me-

262
siyung subei

nyewakan mobil; disiwoken di- kumpulnya akan dibelikan baju


sewakan: nuo i/o - rumah mi sngutting /snigutting/ burung snigun-
disewakan ting: putik - mo tehambur calcak
siyung /siyung/ rokok siong (rokok batang kemuning burung srigun.
khas Jawa): dang ngeru ku/c - ting itu terbangkepohonkemu.
nikeu mehaiyek jangan merokok ning
siong, kamu batuk suak /suwak/ lih. ruwat
sighei /siRey/ rasa takut yg mere- 'sual /sual/ masalah: mo - no itu
mangkan bulu roma: nyak wayah masalahnya; nyualken memasa-
- pedern di kamar i/o sayan lahkan: dang - rasan mo jangan
saya agak takut tidur sendiri di memasalahkan pekerjaan itu; disu-
kamar in!; alken dimasalahkan: nyo sai -
sighing /siRing/ pant: - mo kurang men ipakah yg dimasalahkanmu
ghelem pant itu kurang dalam; 2 sual /sual/ soal: - ujian soal ujian;
nyighing menyerupai pant: ta- nyual memberi soal, bertanya:
neh lutak mo kak - utah ghisek nyak ago - nikeu saya akan ben-
diliyeuei gerubak tanah cerbik tanya kpd mu; disual disoal;
itu sdh menyerupai pant km ditanya: nyak - meu saya dita-
sening dilalui gerobak; disighingei nyairnu
dibuat pant: ghang layo la/c - subang /subang/ subang, anting-an-
jalan raya itu belum dibuatkan pa- ting: pakai - i/o pakai giwang
nit mi ; nyubangei memasangi su-
sighip /siRip/ sinip: - UflCU Si- bang: bubbai mo - anakno pe-
rip ikan rempuan itu memasangi anaknya
sigho /siRo/ kakak lelaki suami: subang; nyubangken menyu-
i/o - keu mi kakak lelaki suami bangkan: - subang itren me-
saya nyubangkan subang intan; disuba-
sighuk /siRu/ tabung, kumpulkan dr ngei dipasangi subang: - Ia
sedikit demi sedikit; nyighuk menangis kin dipasangi subang;
mengumpuikan sedikit demi sedi- disubangken disubangkan: su-
kit; nyak lagei - duit ago pakai bangkeu - no subang saya disu-
belel mutur saya -nengumpullcan bangkânnya
uang utk membeli motor; disighuk subei /subey/ sumbat: - butul
dikumpulkan: duit sai - no ago sumbat botol; nyubel menywn-
dibeleikan kawai uang yg di- bat; - butul menyumbat botol

263
subik sulang

subik /subi?1 sulit (terjangkau atau menyerut: - papan menyerut


tercapai): beng nuono - temen( papan
tempat rumahnya sulit benar di- sugul /sugul/ cernara rambut; ram-
capai but palsu utk bersanggul
subuh /subuh/ subuh; menjelang fa- suhun /suhun/ iih. ciccun
jar: setnbaiyang - wo rekaat sukak /suka?/ ganti: - duitkeu sai
sembahyang subuh dua rakaat aghat ganti(iah) uangku yg hi-
'subuk /subu?/ intip; nyubuk tang
menginip: dang - ulun mandei sukang /sukang/ sangga siku biasa-
jangan mengintip orang mandi nya utk menyangga sambungan
2subuk /subu?/ banyak atau tebal kayu berbentuk siku-siku teru-
daging buahnya (ttg durian): deg- tama pd bangunan, misalnya pa-
hian - durian berdaging buah da bangunan rumah
tebal suker /suker/ sulit; sukar; susah
subung /subung/ sambung; berkait- ughik ikam tano lebih - an/ak
kaitan: sapai - ikui sapi berkait- sai likut hidup kami sekarang
kaitan ekor (biasanya kin sapi lebih sulit drpd hidup yg telah
terialu banyak) lalu
subur /subur/ liii. ghuyang suko /suko/ rela; ikhlas: nyak di
sugal /sugal/ semua atau seluruh (bi- hartakeu gelik saya ikhlaskan
asanya dim keadaan marah) juk uang saya habis
berikan semua (kin marah) sukuk /suku?/ sulut: - pai rukuk
berikan semua krn marah i/o suiutlah rokok mi ; nyukuk
sugei /sugey/ sugi (Jw. susur): ma- menyulut; disukuk disulut
leu mak - wayah kurang bangik sukun /sukun/ n. sej. tumbuhan
makan sirih tanpa susur agak ku- bangsa timbul/ktuwih
rang enak sukur /sukur/ syukur: - nikeu ingek
sugek /suge?/ suruk: - ken uleumeu jamo Tuhan syukur, engkau
arung bahhan mijah surukkan ingat kpd Tuhan
kepalamu ke bawab meja; nyu- sulam /suiam/ suiam; sutamen su-
gekken menyurukkan dang - laman; hasil menyulam: - no ra-
uleukeu adek bahhan mijah pih temen hasil menyulam rapi
jangan menyurukkan kepalaku ke benar
bawah meja sulang /sulang/ potong (ttg memo.
sugeu /sugew/ sugu; serut; nyugeu tong kain utk dijadikan baju dsb):

264
suling surak

- pai kain zo pakai guwai kamai ngan membakar sampah dekat


adikrneu potonglah kain (bahan) tumbuh-tumbuhan, nanti tumbuh-
mi utk dijaclikan baju adikmu an layu
suling /suling/ suling; alat tiup dr suppah /suppah/ sumpah; - pai ulun
bambu: ngiup - meniup suling sal jadei sassei sumpahlah orang
sulit /sulit/ sulit; sukar: harro mo - yg men/adi saksi; nyupahken
ditigheu harta itu sukar dicari io - nyak ia menyumpahkan
suluh /suluh/ merah: bendira - an- saya; disuppahken nyak no
dak bendera merah putth mangei matei saya disumpah-
sumang /sumang/ lain; beda: - cawo kannya agar mati; suppah-serapah
ulun - (cawono lain kata orang, sumpah-serapah
lain pula katanya; nyo - no nyak suppak /suppak/ cedera: kedisno -
famo nikeu •apa bedanya antara giginya ced era; nyuppakken
saya dan kamu mencederakan: lo - kediskeu
sumbang /sumbang/ sokong; sum- ia mencederakan gigiku; disuppak-
bang: - pai sanak yatim sai lak ken dicederakan: 'kediskeuL no
pan dai besesak sumbanglah anak gigiku dicederakannya
yatim yg belum pandai berusaha; suppel /suppel/ lih. subei
nyumbang menyumbang suppit /suppit/ kanung anyaman dr
sumbeñg /sumbeng/ jantung (pisang): tumbuhan rawa
- pultel penawar jantung pisang suppuk /suppu?/ sumber mata air:
batu - mo kak kering ulah kemaghau
sumbwIg /sumbung/ lih. ngasei sumber mata air itu sdh kering
sumegh /sumeR/ sumur: ngalei - lqk krn musim kemarau
tunggo wai menggali sumur be- sur /sur/ tiruan bunyi burung perku-
lum menemukan airnya tut: putik mo kak nyif/ek -
sunat /sunat/ khitan; sunat; besu- burung (perkutut itu) sdh mulai
nat berkhitan; bersunat: sanak berbunyi "sur-sur"
lunik mo Iak - anak kecil itu surak /surak/ sorak: - ken lamun 10
belum bersunat mahho sorakkan kalan ia ter-
sundut /sundut/ sulut: - pal rukuk tawa; nyurakei menyurad: 10
i/o sulutlah rokok mi nutuk -. ulun sai maen bal in
sunugh /sunuR/ bakar; nyunugh ikut (turut) men3ipiJd orang'yg
membakar: dang - yeyuh paghek bermain bola; disurakel diso-
telumbuhan, nak en !ayeu ja- raki: 10 maen ulun ia main di-

265
susul

oraki orang mari sinarnya; disurut disorot:


surang /surang/ lewat di tengah orang lappeu mubil disorot lampu
banyak mobil
surat /surat/ surat: nyak ago bekirim susah /susah/ susah, payah: - mi-
- adek ayah saya akan berki- kirken nikeu susah memikir-
rim surat kpd ayah; nyurat kan engkau; nyusahken menyu-
menulis surat: dang ngeributei lo sahkan: nyak - nikeu saya me-
lagei - jangan meributi (nieng- nyusahkan engkau; disusahken
ganggu) ia sedang menulis surat; disusahkan: dang - b-o jangan
disuratei dikirim surat: lo kak disusahkan benar
ghadeu - ia sudah disurati suseu /susew/ susu, buah dada; payu-
surei /surey/ sun, alat spt sisir utk dara: — mulei mo balak susu ga-
mengatur benang pd alat tenun dis itu besar; nyuseuel menyu-
sunik /suruk/ masuk: - ken kayeu sui: bubbai lao anakno pe-
zo adek bahhan tukkeu ma- rempuan itu menyusui anaknya;
sukkan kayu mi ke bawah tung- disusuei disusui: sanak mo -
ku; nyurukken memasukkan: rnakno anak itu disusui ibunya
apo sal kayeu mo adek ba/than sussang /sussang/ bunga sungsang;
tukkeu? siapakah yg memasuk- Gloriosa Superba: kembang -
kan kayu itu ke bawah tungku? bunga sungsang
suruk sattak /suruk sattak/ tak me- susuh /susuh/ tumpah; ken wai i/o
nentu: lakeumeu - kelakuan- arung tumpahkan air mi ke
mu tdk menentu baskom; nyusuhken menumpah-
surung /surung/ dorong: -- pal geru- kan: minyak adek lem drum
bak mo arung pinggir ghang menumpahkan minyak ke dl
doronglah gerobak itu ke pinggir dum; disusuhken ditumpah-
jalan kan: unyen wai sai di lem bu-
1 surut /sunut/ surut; berkunang: wai tul ditumpahkan semua air yg
balak mo kak nyi//ek - air su- di dl botol
ngal besar itu telah mulai surut 'susuk /susuk/ uang sisa belanja: -
2 surut /surut/ sonot: - lappeu ku- duitkeu kak gelik susuk uang-
rang terang sorot Japu kurang ku,,sudall habi&.
terang ; ayUrUt menyorot: lap- 2 susuk /susu'J mi1ai membuka kam-

peu mo — t,geh Jo sinangno pung/perkampungan baru


lampu itu menyorot sampal ke susul /susul/ liii. unut

266
susun sugheu

susun /susun/ susun: - pai biyo sai disutukken diajukan: pilih sal -
tabui mo susunlah batang yg no mak bener pendapat yg di -
berserakan itu; nyusun menyu- jukannya tdk benar
sun: nyak - bukeu saya me- 2 sutuk /sutu?f lih. suruk

nyusun buku; disusun bukeu sutung /sutung/ cumi-cumi, udang


Zak - buku belum disusun satang: matei balak - silo
susup /susup/ susup, suruk; nyu- suwik /suwi?J senduk, ciduk: - pal
sup menyuruk; menyusup: mel senduklah nasi; nyuwlk
kughuk bahkan ,ni/ali me- menyenduk; menciduk: nikeu -
nyuruk masuk ke bawah meja mel di tern ghayeh engkau men-
susut /susut/ susut, kurang: - tim- ciduk nasi di dl periuk; disuwik
bangno susut timbangannya; diciduk: mel mo kak - nasi
badanno kak wayah - badan- itu sdh diciduk
nya sdh agak susut 'suwo /suwo/ lih. kalat
suto /suto/ soto makanan dibuat dr suwo /suwo/ sambil: io bebalah -
air rebusan ayam, toge, bihun mengan ia berkata sambil
dsb.: makan
sutte /suttel/ jejal; masukkan dgn 'suyo /suyo/ kecil hati: nyak Wa-
paksa yah - di nikeu saya agak ber-
suttk /suttik/ suntik: - pal io kecil hati kpdmu
suntiklah ia; nyuttik meterei 2 suyo /suyo/ cela: mak - meu di lo
lagei u/un maghing mantri tdk ada celamukpdnya
sedang menyuntik orang sakit; sughai /suRay/ tak dpt Aie1akkan,
disuttik disuntik: adik ml- pasti terjadi: gegak - sanak mo
Wang utah - adik menangis pasti jatuh anak itu
krn disuntik sughak /suRak/ lih. butak
'sutuk /sutu?/ aju: - ken agomeu sugheh /suReh/ lih. nayah; nyugheh.
ajukan keinginanmu; nyutuk- sugieh amat banyak
ken mengajukan: dang pm- sugheu /suRew/ kulit keras pd ke1a
kiran mak keruan jangan meng- pa 'dsb., tempurung: - kelapo
ajukan pendapat yg tak menentu tempurung kelapa

267
I

'tabah /tabah/ pagar dim air yg ber- 'tabeu /tabew/ labu; tumbuhan men-
guna utk menggiring ikan agar jalar: i/cam ngegulai - wai ka-
masuk Jukah atau bubu ml menggulai labu air; tabeu
2 tabah /tabah/ tabah: sabar: sanak andak labu putih; Lagenaria
mo - temen nyo /ugo sai te/adei leucantha Rsby; tabeu suluh
10 mak tekujak anak itu tabah labu Ambon; Cucurbita moshata
benar apa pun yg terjadi tdk ter- tabeu kayeu /tabew kayew/ po-
kejut hati hon yg buahnya dpt dijadikan alat
3 tabah /tabah/ rebah (ttg padi rebah) pengambil air; tabu kayu: buah -
tabai /tabay/ lih. tawak mel kak dapek diputil buah
tabak /tabak/ lempeng: ternakeu tabeu kayeu sdh boieh dipetik
wo - tembakau dua lempeng tabik /tabi?/ lih. hurmat
tabal /tabal/ sanggah: - kidah Ca- tabuh /tabuh/ lih. tetik
wokeu sanggahlah perkataanku tabui /tabuy/ tabur: nabuiken me-
taban /taban/ gendong: - adikmeu, naburkan: dang - yeyuh mo
mangei 10 mak miwang gen- jangan menaburkan sampah ilu
donglah adikmu agar ia tdk mena- tabuk /tabuk/ lih. tappat
ngis tabun /tabun/ sampah thwn-daunan:
tabang /tabang/ bersama-sama (utk - kak kering, dapek dipuppul
menumbuk): - nyak nuteu ghap- sampah daun-daunan telah kering
p0 bersama saya menumbuk boleh dibakar
ketan; nabang menolong menum- tabung /tabung/ lih. ciing
buk: nyak ' io nuteu paghei saya tadah /tadah/ lih. takeu
menumbuk padi bersaxnanya tadai /taday/ lih. ago
tabagh /tabaR/ hambar: - temen taduk /tadu?/ mayang: - kelapo
ghaso gulai i/o hambar benar kak gegak mayang kelapa ber-
rasa sayUr im jatuhan
tabeh /tabeh/ gurlh: kacang guring tagei /tagey/ Iih. males
i/o kurang - kacang goreng itu tagtn /tagen/ biar: —ken 10 bergurau
kurang gurih; mei - nasi uduk biarkan ia bermain

268
tabbak takkup

tahhak /tahhak/ kelangkang, panggul barang rambutan ia, memanjat


'tahlian /tahhan/ tahan: nyak - ma- pohon rambutan
kan peghes saya tal'ian makan 'takeu /takew/ wadah: - bias i/o
pedas kak caghik wadah beras mi
2 tahhan /tahhan 11th. kuat telah koyak
tahhei Itahhey/ tahi: - manuk tahi 2 takeu /takeu/ tadah: - pai wai

ayam u/an mo makai pan tadahlah


tahhen /tahhen/ pasang: —ken papan air hujan Itu dng baskom
mo di tanah tanyuk papan itu takkai /takkay/ tangkai: - kern-
pd aliran tanah yg hanyut bang mo ti/fang, anying mak
tabheu /tahhcw/tahu: - diguwai an- tunal pateh tangkai bunga itu
/ak kedelik tahu dibuat dr ke- panjang, tetapi tak mudah patah
delai takkal /takkal/ n. sej. kalung adat
tahhum /tahhum/ tangkap (ttg peker- Lampung: nan bededek makai -
jaan); tangkap basah; nahhurnei mereka berhias memakai ' tak-
menangkap basah: nyak sal -' ra- kal"
sanno saya yg menangkap basah takkas /takkas/ tangkas: sanak mo -
pekerjaannya temen gemilek anak itu tang-
tahhun /tahhun/ tahun: - pigho kas benar bekerja
nikeu lahir tahun berapakah takkeng /takkeng/ berhenti menga-
engkau lahir lir (ttg darah, getah dsb): ghah
takah /takah/ capal; nakah menca- katanno mak - darah Iukanya
pal: agono - langik keingin- tak berhenti mengalir
annya mencapai langit takkuh /takkuh/ alur persaudaraan:
takah-temikih /berbagai/ tata cara: nyo - sekelikmeu di nyak ba-
gham mestei panda! - ughik gaimana alur persaudaraanmu dng
kita hams tahu berbagai tata cara saya -
hidup takkup /takkup/ katup: —ken ta-
takar /takar/ takar; ukur: - pigho ngep baccei mo dilkeket, katup-
catting nikeu ngekuk takarlah kan tutup panci itu di dinding
berapa canting eflgkau men anak 2 takkup /takkup/ terbalik: rumek

takat ftakat/ panjat: —pai kelapo pilihkeu tippik di Jo, dunio ge-
sal nayah buah mo panjatlah geh ago - ruwet pikiranku jlka
pohon kelapa yg banyak buah aku tinggal di sini, dunia spt akan
itu; nakat memanjat: io terbalik saja

269
takkus tambigh

takkus /takkus/ lih. guno baju


takun /takun/ lih. lulih tab /talo/ gong keçil: ulun kak
takung /takung/ mayang pinang, ke- nyi//ek nuninken - ulah kak
lapa dsb ago cangget orang telah mulai
talak /talak/ talak: ulun sai cerai mo menurunkan gong kecil ke balai
kak jatuh - orang yg bercerai adat krn akan mulai me-
itu sdh menjatuhkan talak nari adat
talam /talam/ talam: lamun ngatak- taluh /taluh/ lih. latuh
ken wai nginum wawaino makai - talum /talum/ tarum; tumbuhan utk
jika mengantarkan air minum meinbuat nila
sebaiknya memakai talam taniak Jtama?/ lih. hawak
talang /talang/ talang air: - i/o kak taman /taman/ taman; kebun ygdi-
bucur talang air mi sdh bocor tanami bunga: - mo wawai te-
talei /taley/ tali:- mo ibah bigo men kembangno taman itu in-
tali itu terlalu pendek dah benar bunganya
talek /talek/ bedak: sanak lunik tambah /tambah/ tambah: —pal mei
ghisek dipakaiken - anak Iced] sai di lem piring mo tarnbahlah
sering dipakaikan talek - nasi yg di dl piring itu
tales /tales/ talas; Colocasia esculen- tambak /tambakj tambah tinggikan
ta: —dapek diguring tales boleh (ttg tanah yg rendah); ditambak
digoreng ditambahtinggikan: lebak kak
tallui /talluy/ telur: adikkeu lung lebak telah ditambahtinggikan
temen mengan - pa/ak adikku tambang /tambang/ tambat: —ken
suka benar makan telur rebus; sapei mel di Jo tambatkan sapi
tallul dadar telur dadar; taliw itu di sini
guring telur goreng; tallui pa- tambat /tambat/ lih. tambang
jak telur rebus tambek /tambe?/ lih. tawek
tal1uk /tallu?/ takiuk: nyak mak tambel /tambel/ lih. tappel
ago - famo nikeu saya tak mau tambeng /tambeng/ berani (ttg me-
takiuk kpdmu; nalukken menak- ngerjakan atau mencoba sesuatu):
lukkan: nyak mak dapek Jo - temen nikeu nakar kelapo
saya tak dpt menaklukkannya berani benar engku memanjat
tallei /talley/ janggal: - ghasono ago pohon kelapa
mengan mak bekawai janggal tamblgh /tambiR/pinggul: - bubbal
rasanya makan tanpa memakal mo balak ternen pmggul perem-
270
tambus tanggeh

puan itu besar benar daian kita


tambus /tambus/ banyak kena: - di tando /tando/ tanda: - no gham
wai banyak kena air nadai tandanya kita mau;
'tameng /tameng/ lih. tawak nhdoei menandai: dang
2 tameng ftameng/ panggilan cucu ,nakai dawat suluh jangan
kpd kakek, dan panggilan kakek menandai dng pinsil merah; ditan-
dan nenek kpd cucu: nyak kilui doei ditandai
duit dl - saya meminta uang taneh /taneh/ tanah: - i/o kak baseh
kpd kakek ulah u/an .tanah mi telah basah
tammat /tammat/ tamat: nyak kak - km hujan
ngajei Kuran saya telah tamat tanei /taney/ tani: biasono ulun -
mengaji Aiquran ughik haman biasanya orang
tanang /tanang/ pukul dng melem- tani hidup tenang
parkan sesuatu: gelas mo nwkai tanek /tane?/ masak agar menjadi
bureu pukul gelas itu dng me- minyak: —pai kelapo julio mo
lempari batu masaklah kelapa tua itu agar men-
tandak /tanda?/ pergi; tinggalkan; jadi minyak
nandakei meninggalkan: dang tanem /tanem/ tanam: - jagung
rasan jangan meninggalkan pe- tanam jagung; nanem mena-
kerjaan nam: kewawa Ian menanam
tandang /tandang/ cari sayur-sayuran kebajikan
(di kebun dsb): adek umo tangep /tangep/ tutup - butul
cari sayur-sayuran ke kebun tutup botol
tandas /tandas/ tegas: 10 kak - tanggai /tanggay/ kuku buatan biasa-
nyawoken di nyak ia telah te- nya dipakai utk memari: narei ma-
gas mengatakan kpd saya kaf - mangei gheghango kenahan
tandek /tande?/ pasang lekat: —ken ti/fang menari dng kuku buatan
kaccing kawaikeu sai tetang agar jar tampak panjang
pasangkan kancing bajuku yg 'tanggal /tanggal/ lih. gebuk
terlepas 'tanggal /tanggal/ tanggal; had bu- -
(andes /tandes/lih. redik Ian: - pigho tano7 tanggal bera-
tandeu /tandewf liii. pauggo pa sekarang?
tanding /tanding/ tanding: —ken tanggeh /tanggeh/ pesan: nyak nge-
famo ulun kepandaian gham tan- p1k - di nikeu saya meninggal-
dingkan dng brang lain kepan- kan pesan untukmu; nanggeh.

271
tenm tappab

ken memesankan: nyak di tanjugh /tanjuR/ terlanjur: nyak -


nikeu, dang lung mider saya me- -cawo saya terlanjur bicara
mesankan padamu, jangan suka tano /tano/ sekarang: nyak - kak
beilalan-jalan pandai nigheu pemengan sayan
'tefiggem /tanggem/ liii. raguin sekarang saya sdh dpt mencari
2 tanggem /tanggem/ liii. siep makan sendiri
'tanggo /tanggo/ I lama-kelamaan: tanyo /tanyo/ lih. lulil*
—wawai, tIgeh /ahhel lama-kela- tanyuk /tanyu?/ hanyut: bakkai -
maan balk, akhirnya menjadi bangkai hanyut
buruk tapal /tapay/ tapai: nyak iing me-
2 tanggo /tanggol berulang-ulang; Se- ngan - kikim, famo ghappo
ring: megegh datang ber- saya suka makan tapai singkong
ulang-ulang dng ketan
'tangguh /tangguh/ tampik; nang- 'tapak /tapak/ telapak: - calukmeu
guhei menampik: dang kamah, dang liyeu duo telapak
ago no jangan, menampik ke- kakimu kotor, jangan lewat di sini
mauannya; ditanggubei ditam- 2 tapak /tapak/ jejak: u/un kak
pik: agono u/un keinginan- nyif/ek nigheu inaling orang
nya ditampik orang telah mulal mencari jejak pencuri
2 tangguh /tangguh/ alasan: cumo tapal /tapal/ datang memaki dng
no begaweh hanya alasannya kata-kata pedas
Saja tapan /tapan/ Iih. Iadm
tngguk /tanggu?f kalo: - diguwai tapek /tape?/ mulai: ikam kak -
an/ak pering kalo dibuat dr mengan kami sdh mulai ma-
bambu kan
tanggul /tanggul/ tanggul: - wai tapis /tapis/ sarung adat Lampung
mo peceh tanggul sungal itu biasanya dlpakai pengantin pe-
pecah rempuan: - meu wawai temen
tanggung /tanggung/ tanggung; lebih "tapis"mu bagus benar
dr sedang tetapi belum cukup: tapo /tapo/ bertapa: jaman ho nayah
ba/ak kawai i/o - besar baju ulun sal lung zaman dahulu
mi taflggUflg banyak orang yg suka bertapa
2 tanggung /tanggung/ tanggung; ja- tappah /tappah/ tampah: Jawo
mm: nyak - Ia megegh saya bikai pering, '- Lappung bikkal
jamin/tanggung Ia datang wei tampah Jawa berbingkai

272
lappang tamp

bambu, tampah Lampung rotan rnegegh menjelang kami ma-


tappang /tappang/ cara: nyo - kan, ia (pun) datang
gham ago mengan? bagaimana- tarap /tarap/ taraf: ken - keu
kah cara kita akan makan? ilmeuno bukan taraf ilmu
tappar /tapparl tampar: - nyak nya : ilmu (yg) saya miliki
tamparlah saya; nappar me- tarei /tarey/ tan: - Balei tan
nampar: dang adik na'en lo Bali; narei menani
miwang jangan menampar adik, tarip /tanip/ tanif: - nekan-kanen
nanti ia menangis di warung mo gaccuk tanip
tappek /tappek/ penyakit tampek: makanan di warung itu tinggi
adik kak tigo panas maghing, taruh /taru?/ katakanlah: - nyak
ulah keno - adik telah 3 han sal salah, anying ken keusenga-
sakit terserang tampek Jo katakanlah saya yg bersa-
tappil /tappil/ lih. tapek lah, tetapi itu pun bukan sengaja
tappuk /tappu?/ lih. uccuk tarung /tarung/ tarung: —ken masuk
tappwlg /tappung/ tampung: - pal i/o famo manukkeu tarungkan-
segalo usul tampunglah semua lah ayam itu dng ayam saya
usul; nappung menampung: 'tarup /tarup/ terjang; ditarup di-
pan mo dapek takeu wai terjang: manuk diterjang
baskom itu dpt utk menampung ayam
air 2 tarup /tarup/ lih. kekubun

tapung /tapung/ putus (ttg leher 'tas /tas/ tas: - se/cu lafl tas seko-
dsb): galah manuk mo kak - lah
leher ayam itu telah putus 2 tas /tas/ beluntas; Pluehea indica

tapus /tapus/ n. sej. permainan anak- tasak /tasa?/ matang: manggah -


anak yg dibuat dr benang dan mangga matang
kaleng benlubang: kaban sanak tasang /tasang/ Iih. pasang
lagei maen - anak-anak sedang wai di km mo mak limbak se/ca/el
-

bermain"tapus" tasik /tasik/ tasik: wai di lern mo-

tarah /tarah/ lih. taghah mak limbak sekalel air di dl


'taram /taram/ hampir; naram tasilc itu tdk beniak sama sekali
menghampiri; hampir: 10 kak tatap /tatapf tatap: - pudakno
ghayo ia hampir kaya tatap mukanya; nat*p menatap:
2 am /tanam/ jelang; naram pudakkeu ia menata,p
menjelang: 1/cam mengan mukaku

273
tatek tebedadeng

tatek /tate?/ mengetahul atau paham 2 tawit/tawit/ sering: 10 pagun -


benar ttg sifat seseorang megegh arung /0 ia mas*t Se-
tato /tato/ panggil (khusus utk ring datang kemari
binatang): - pai manuk mel tayap /tayapl makan dng lahap:
juk mengan panggillah ayam - hek kanen mo makanlah dng
itu berilah makan lahap makanan itu
tattang /tattang/ tantang: - iO tayas /tayas/ n. sej. mangga yg ha-
tantanglah dia; nattang menan- rum baunya: Han mengan - -
tang jamo ,nanggah mereka ma-
tattei /tattey/ bersiap menyambut kan tayas dan mangga
serangan lawan taghah /taRah/ tarah: - hek kayeu
tatteu /tattew/ tentu pasti: nyak - mo mangei rato tarahlah kayu
megegh saya pasti datang itu agar menjadi rata
tawai /tawai/ taway/ Iih. ajar tagho /taRo/ tumit: —keu sakik
tawak /tãwa?f lih. cutteu ulah dicucuk pakeu tumitku
1 tawar /tawar/ tawar (ttg jual-beli): sakit kin dicucuk paku
—pai igono lamun mahhal bigo taghuh /taRuhf taruh: —ken unyen
tawarlah harganya kalau terlalu kekuatanmeu guno nuttut ughik-
mahal meu taruhkan segala kekuatan-
2 tawar Jtawar/ hambar: gulai Ino mu utk menuntut hidupmu
leinen sayur itu hambar benar tebak /teba?/ pa1aiig; melintang;
tawas /tawasf tawas; benda spt gula nebakken - memelintangkan:
batu, berwarnanya putih dan rasa-
kayeu di ghang memelintang-
nya masam
kan kayu di jalan
tawek /tawe?/ pasangan: nyerundo
niak ngemik - berteman tdk tebas /tebas/ tebas; beli seluruhnya:
berpasangan —ulahmeu buah rambutan seba-
taweng /taweng/ lih. banei tang mo belilah semua olehmu
'tawit /tawit/ awet: ano ngasei pu- buah rambutan sepohon itu
nyeu mo pagun - mulono ikam tebat /tebat/ tebat: - inei lak ngissei
pagun ngemik kalat mengan punyeu tebat itu beluin berisi
untunglah ikan itu masih awet ikan
sehingga kamt masth mempunyai tebedadeng /tebedadeng/ tegak ber-
lauk makan din

274
tebedahep tegel

tebedahep /tebedahep/ besar dan 2 teduh /teduhj lih. dugo

tinggi (ttg sesuatu) tegah /tegahj arang: - kidah lamun


tebeng /tebeng/ lurus: kayeu - nyak salah laranglah kalau saya
kayu lurus; nebengken melu- salah; negah melarang: sanak
ruskan: kayeu bukkuk me- mo nakal anying nyak mak sang-
luruskan kayu bengkok; ditebeng- gup - io anak itu nakal, tetapi
ken diluruskan: sai bukkuk saya tak sanggup melarangnya
yg bengkok diluruskan tegal /tegal/ ilalang: pakkul - atap
tebeu /tebew/ tebu; Saccharum affi- daun ilalang
cinarum: wai - metegh air tebu tegang /tegang/ tegang: upono keada-
manis an gham rano i/o wayah - tam-
tebuk /tebu?/ berlubang: kutak mo paknya keadaan kita sekarang mi
kak - kotak itu sudah berlu- agak tegang
bang tegarei /tegarey/ akar wangi; Dianella
tebus /tebus/ tebus: - dusomeu jamo bancana: - diguwai cappuran
ulun tuhomeu tebuslah dosamu setanggei akar wangi dibuat utk
pd orang tuamu; nebus mene- campuran setanggi
bus: nyak ngo kawai saya tegas /tegas/ tegas: nyak kak - cawo
akan menebus baju jamo io saya sdh tegas berkata
teciccek /teciccek/ berdiri tegak tdk kepadanya
bergerak-gerak: an/ak jinno nyak 'tegei /tegey/ berdiri; din: —ken di
- di Jo sejak tadi saya berdiri san kayeu bukkal mo dirikan
tegak di sini di situ kayu bulat itu
tedau /tedawJ lih. dugo 2 tegei /tegey/ tampaknya: io - mak
tedes /tedes/ lih. tahhan kuwawo megegh arung Jo ia
tedik /tedi?/ buka sedikit: — painyo tampaknya tdk mau datang ke-
issei karung mo? - bukalah sedikit man
karung itu, apakah isinya? tegek /tege?/; negek-tegek berha-
* teduh /teduh/ tuduh: - jugo k sai rap-harap: ikam - nunggei nikeu
ngakuk duitno tuduh sajalah ia kami berharap-harap menung-
yg mengambil uangnya; neduh gumu
menuduh: dang -, ulun ngetna- tegel /tegel/ pukul dng genggani:
ling jangan menuduh orang men- - rekuyungkeu mangei aghar
curl sakikno, any fig dang kuat bigo

275
tegem telalagh

pukullah belakangku agar hilang seekor ayarn; ditekep ditangkap


rasa sakitnya, tapi jangan terlalu 2 tekep /tekep/ paksa (khusus utk
kuat perempuan yg akan dikawini):
tegem /tegem/ lih. gucuh - mulei mo lamun io mak ago
teges /teges/ maksud: mo - cawokeu paksalah gadis itu kalau ia tak
finno itulah maksud perkataan- mau dikawini; nekep meniaksa
ku tadi kawin: meghanei mo kak
tegep /tegep/ tegap: badanno - te- mulei perjaka itu memaksa gadis
men badannya tegap benar utk dikawini
teger /teger/ liii. tegep tiket /teket/ sampai hati; tega:
tegegh /tegeR/ lih. gigir nyak mak - ngenah io saro
tegul /tegulf tumbal: dang iing saya tak sampai hati melihat ia
makai - jangan suka memakai hidup sengsara
tegul tekuk /teku?f Iih. lipet
tekang /tekang/ sangga: - ghangek tekulak /tekula?/ tengkulak: - mo
mo makai kaveu sanggalah pintu nayah nyissak urlung tengku-
itu dng kayu; nekang menyang- lak itu banyak mencari untung
ga: 'ghangek sai kak ago ghubuh tekung /tekurig/ lih. hadang
menyangga pintu yg hampir tekur /tekurl Iih. rugei
rubuh tekurak /tekurak/ lih. cekurak
tekei /tekey/ rumput teki; rumput tekus /tekus/ lih. kekus
yg umbinya dibuat emping:
- mak tunai disesuh rumput 'telah /telah/ lerai: - pai tian sai
teki tdk mudah disabit piseu Ierailah mereka yg ber-
tekemaineh /tekemameh/ lih. ugete- kelahi; nelah rnelerai: ago keu
meh jinnono ago tian Sai battah
teken /teken/ tekan: - uccuk kayyeu mo rnaksud saya semula akan
mo mangei tunai n,ughukken di melerai mereka yg berbantah itu
lubang tekan ujurig kayu itu 2 telah /telah/ sela: - kidah tianbe-
agar mudah memasukkannya ke balah selalah mereka berbicara;
lubang nelah menyela; ditelah disela:
1 tekep /tekep/ terkam; - ken ma- dang ulun betjalah jangan
nuk sai tangkapkanhlah seekor disela orang berbicara
ayam; nekep menangkap nyak telalagh /telalaR/ terpana: nyalc -
manuk saf saya menangkap ngenah lakeuno saya terpaksa

276
telanjur terneu

melihat kelakuannya nya di dl hati


telanjur /telanjur/ !ih. tanjugh teling /teling/ kemaluan anak laki-
telapak /telapak/ lih. tapak laki: sanak ragah lunik mo mak
telasek /telase?/ berthnbun (menge- makai aelano, - no kenahan
nai pekerjaan atau kesalahan): anak laki-laki kecil itu tdk me-
tanggo rasan gham - lama-lama makai celana, kernaluannya tam-
pekerjaan kita bertimbun pak
telat /telat/ terlambat: nyak - me- telinggak /telinga?/ terbalik; jem-
gegh arung nuomeu saya ter- palit: io me/eng di beng sai ghac-
lambat datang ke nirnahmu cak - arung deli ia duduk di
telatin /telatin/ tekun: lamun - be- tempat yg tinggi, terjempalit ke
la/ar, masak gham mak pandai bawah
kalau tekun belajar, tak mung- tern Item/ tiruan bunyi "tern" ber-
kin kita tdk pandai debam: adik - tepartes di
telattar /telattar/ terlantar: i/cam di sighing adik berdebarn jatuh
Jo, sukur /ugo mak ughik - di pant
kami di sini, syukurlah tdk hi- emanang /temanang/ mandul: tdk
dup terlantar berketururian: bubbai - perern-
telekung /telekung/ mukena; rukuh: puan yg tdk berketurunan
lamun ngeguwai - sal andak ternararn /ternaram/ lih. tararn
kalau membuat rukuh baik yg ternen /ternenl sungguh: lamun ulun
putth san gun - pandai teragh ditigheu
telernes /telemes/ tenggelam: ulah- u/un kalau orang yg benar-
nyo nikeu dapek di wai benar (sungguh) pandai, pasti
rnengapakah engkau tenggelam diperlukan orang
di sungai 1 .4emet /temet/ lih. 'terneu
teJen /telen/ telan: - pil mo telan- 2 ternet /ternetf lih. iwen
lah p11 itu 'temeu /temew/ sepakat: peghirtek
teleng /teleng/ bunga telang; Clito- gham senuo i/o mak ket -
na ternatea: kembang - bireu keinginan kita serumah mi tak
warnono bunga telang biru pernah sepakat
warnanya 2 terneu /temew/ upacara memper-
telep /telep/ katakan/mengatakan di temukan pengantin lelaki dng
dl hati: nyak wayah - ngu/ek- pengantin perempuan di balal
ken io saya agak mengatakan- adat: dawah i/o majeu - - had

277
teinegh tengis

mi pengantin perempuan diper- akar wangi


temukan dng pengantin laki-laki tengei /tengey/ tengik: /uadah sai
di balai adat tak munnei mo ambauno kak -
temegh /temeR/ tepat: io ngegucuh kue yg telah lama itu baunya
- keno ighungkeu ia meninju tengik
tepat mengenai hidungku tengek /tenge?/ Iih. attek
temilang /temilang/ lih. linggis 2 tengek /tenge?/ tarang: mak keno -
temul /temuy/ tamu: unyen - kak tak kena larangan tak mau
mulang semua tamu sudah dilarang
pulang; nemulken menamu- tengelan /tengelan/ ii. sej. ulat bulu
kan: ikam kiai nan sangu- tengelem /tengelern/ tenggelam:
mianak kami menamukan ka- bateu mo kak - di lem wai
kak beserta keluarganya batu itu telah tenggelam di dl
tenahhei /tenahhey/usus: ngegulai - sungai
Sapei menggulai usus sapi tenges /tenges/ rapat; kukuh (ttg
tengah /tengah/ tengah: mejeng menutup sesuatu): —ken rangep
arung - duduk ke teiigah kaling mo rapatkan tutup ka-
tengalo /tengato/ ponok, bonggol leng
pd tengkuk (sapi, unta, kerbau tengiling /tengiling/ tenggiri, n. sej.
dsb): - sapei mo balak ternen ikan taut: punyeu - bangik
ponok sapi itu besar benar ghasono ikan tenggiri enak
tengamen /tengamen/ kagum: tian rasanya
lagei - ngenak mubil bareu
mereka sedang kagum melihat tengiling /tengiling/ tereriggiting: di
mobil baru lem las naych - di dl hutan
tengan /tengan/ hadir: nyak - banyak terenggiling
warteu gaweino sangubian tengirei ftengirey/ tenggiri, n. sej.
saya hadir ketika pestanya dulu; ikan taut: punyeu - bangik
nenganei menghadiri: nyalc ghasono ikan tenggiri enak rasa-
ago - gaweimeu saya akan nya
menghadiri pesta tamu tenggulei /tengguley/ tengguti; air
tengarei /tengarey/ tumbuh-tumbuh- gula tebu: - mo kak ago kettel
an yg berakar harum; akar wangi: tengguli itu telah hampir ken-
g/haum temen ambau wakak - tat
harum benar ban akar tumbuhan tengis /tengis/ terbuka sedikit:

278
tenung terajang

ghango karung mo - mulut teppuh /teppuh/ tempuh: segalo


karung itu terbuka sedikit caro di— no, anying pangun lak
tenung /tenung/ lih. palak mu/ur segala cara ditempuh-
tenyuh /tenyuh,/ longsor: tanah te- nya, tetapi masth belum berun-
bing mo jadei - utah dikalei tung
tanah tebmg itu longsor km tepui /tepuy/ liii. tukuk
cligali tepuk /tepu?/ tepuk: - kidah pup-
tep /tep/; netep-detep perasaan pingkeu, sahhabbat tepuklah
yg ditahan-tahan: - ago gaccei bahuku, sahabat; betepuk ber-
perasaan akan marah yg ditahan- tepuk: nyak pungeu kebelah
tahan saya bertepuk sebelah tangan;
'tepas /tepas/ tepis: - hek kanen ditepuk - ditepuk: - no pupping-
sai di pungeuno tepislah ma- keu ditepuknya bahuku
kanan yg di tangannya; nepas - tepung /tepung/ tepung: juadah mo
menepis: nyak ken pungeuno diguwai makai - kikun kue
saya menepiskan tangannya itu dibuat dr tepung ubi kayu
2 tepas /tepas/ ruang tamu bagian tepuyak /tepuya?/ tempoyak; ma-
depan: nan setemulan di - kanan yg terbuat dr durian di-
mereka menamukan tamu di beri bergaram dan diasamkan:
ruaflg tamu gulai punyeu ughik makai - jamo
tepeng /tepang/ pintas; nepeng kemangei gulai ikan bercampur
memintas: ikam ghang tempoyak dan kemangi
kami memintas jalan ter /ter/; getar: neter-deter berge-
tepo /tepo/ lempa: basei mo besi - tar-getar : ulahnyo kawak into -?
besi mu besi tempa; nepo mengapa kawat itu bergetar-
menempa: 10 pandai emas getar?
ia pandai menempa emas terajang /terajang/ tenjang: dang me-
teppas /teppes/ kumpul: —ken bias feng di beng ulun liyeu, nikeu
sat kucar-kacir mo kumpulkan keno - jangan duduk di tempat
beras yg kucar-kacir itu; neppes- orang berlintasan, nanti engkau
ken mengumpulkan: nyak agi terterjang; nerajang menerjang:
bifo sai lak tekuppul saya mgm atei-atei katreu nlkeu -, nyak
mengumpulkan barang yg belum hati-hatilah kalau engkau mener-
terkumpul jang saya

279
terang tetuh

'tezang /terang/ terang: sinang tuagh rumah kita menjadi


peu mo kurang - sinar lampu terang-benderang km pohon yg
itu kurang terang melindunginya telah ditebang
2 terang /terang/ jelas: sual mo ku- tertib /tertib/ tertib; teratur: nger-
rang - di nyak persoalan itu joken rukun samai yang mestei -

kurang jelas pd saya mengerjakan rukun sembahyang


terapang /terapang/ n. sej. keris pan. harus tertib
jang : io ngemateiken musuhno tertib Itertibl lih. gemet
inakai - ia membunuh musuh- 'terubuk /terubu?/ telur Wan yg di-
nya dng 'terapang" asin: tallui rnahal igono telur
-

teratai /teratay/ teratai: Nelumbiun ikan yg diasinkan mahal harga-


Nelumbo: kembang - tueh di wai nya
bunga teratai tumbuh di air 2 terubuk /terubu?/ n. sej. ikan:
teratak /terata?/ lih. kekubun punyeu - nayah ughik di Riau
terdan mulan /terdan mulan/ nenek ikan terubuk banyak hidup di
moyang: - gham ulun pelawet Riau
nenek moyang kita orang pelaut terukut /terukut/ sandal yg terbuat
terei /terey/ ten: punyeu - ikan dr karet, (misalnya, dr ban A10-
teri bil); --keu tekacir di tnesjid
tenikah /terikah/ lih. kayun sandal karet saya tertinggal di
tezimo /terimo/ terima: kidah biyo
- mesjid
kiriman i/o terimalah barang tes /tes/ lih. guno
kjrinian mi; nenmo menerima: tetil /tetil/ ambil sedikit demi se-
nyak - kasih lamun nikeu ago dikit: caro cutik mangei gelik
-

nulung saya berterima kasih ambillah sedikit derni sedikit agar


jika engkau mau menolong; diteri- habis; netilei mengambil sedikit
mo diterinia: nikeu demi sedikit: nyak sal paghei
engkau diterimanya sai teghujuk mo saya yg meng-
teripang /tenipang/ tenipang: ugh/k
- ambil padi itu sedikit demi sedikit
di lawet teripang hidup di laut tetis Itetis/ tetas/: menukkeu kak -

terpandei /terpandey/ keranji; Dia- tigo ayamku telah tetas tiga


hum indum ekor; netis m&netas: tallui
tertaic /erta?/ .terang benderang; mo mak telur itu tdk inene-
- mnjadi terar[g: ntogha'm ulah- tas
barang sai ngeltndungei kak di- tetuh /tetuh/ hih. gebuk
tetuh tetung

/tetuh/ potong; pangkas: tetat /tetat/ takik; tekuk: - pakal


- pai puppang /ejambeu sal lakkadan nakat takuk utk
tewuwik mo pangkaslah da- landasan memanjat; tetat tekat
han jambu yg terkulai itu; netuh tetawal /tetaway/ belajar: i/cam -
memotong; memangjas: pUppang guwai juadah karni belajar
sal layeu lak - dahan yg layu membuat kue
1
bi dipotong tetagh /tetaR/ rata: papan -
tetuk /tetu?/ pukul tokok-tokokkan papan rata
utk mengeluarkan isinya; netuk- 2 tetagh /tetaRj pasti: —ken /anjei-
tetuk memukul-mukul utk me- meu famo 10 pastikan janji-
ngeluarkan isinya: dang ken mu pdnya; netaghken memas-
kaling cat mo jangan memukul- tikan: mak dapek - nyo sal
mukulkan kaleng cat itu (utk tigeh tak dpt memastikan apa
mengeluarkan isinya) yg akan terjadi
tetukeu /tetukew/ sudut pojok: tetep /tetep/ tetap: na/in dissirmeu
kutak segei pak ngemik pak - nyak - megegh walaupun kuusir
kotak persegi empat memiild saya tetap datang; netep mene.
empat sudut tap: kaka tigo tahun nyk dl
tetulang /tetulang/ laporan: nyak negTei Tuho telah 3 tahun saya
ngedengei beghito mo ulah - menetap di kampung Negeri Tua
meu saya mendengar berita tetes /tetes/ pukul (dng posisi spt
itu krn laporanmu; netulangken menumbuk): ulai mo kak matel
melaporkan: apoi sai beghito ulah keno - ular itu mati kin
mo siapakah yg melaporkan dipukul
berita itu? tetlk /teti?/ lih. tabuh
tetai Itetay/ lih. titei 2 tetlk /tetik/ pukul perlahan-lahan
1
tetak /teta?/ bayar (ttg utang dsb): agar pecah: —ken tallul mo dl
—utang bayar utang belango pukulkan perlahan-
2 tetak /teta?/ potong; sabit: - pai lahan telur itu dikuali agar pe.
jukuk mo sabitlah rumput cah; netik memukuikan per-
itu lahan-lahan agar pecah
tetameu /tetaitiew/ lih. temui tetundin /tetundinf ciri khas: nyo -
tetang /tetang/ lepas: kaccing kawai- sapeimeu sal aghat? apakah
keu kak - kancing bajuku ciri khas dr sapimu yg hilang?
telah lepas tetung /tetungf tumpahkan selu-
281
tetup libar

ruhnya: —ken bias sal di lern dipakai ngiyup apui teghing


kaling, kaling mo ago diissei dipakai utk meniup api
kapur tumpahkan semua be- 'flak /tia?/ lih. gegak
ras di dl kaleng krn kaleng itu 2 tjak /tia?/ tetes; setiak setetes:
akan diisi kapur wai' air setetes
1 tetup /tetup/ lih. tetes Elan /tian/ mereka: - appal me-
2 tetup /tetup/ lih. tepuk gegh mereka baru datang
teturo /teturo/ pesan (utk yg abs- tiang /tiang/ tiang: nuo i/o balak.
trak): io megegh ulah ngjngek- balak tiang rumah besar-besar;
ken - appeuno sai kak tnatei }ehiang bertiang: nuokeu be-
ia, datang km mengingat pesan sei rumahku bertiang besi
neneknya yg telah meninggal tiap /tiap/ lih. unggal
dunia 'tibai /tibay/ ingin; harap: nibai
teghajuk /teRaju?/ tiba-tiba (ttg menginginkan: nyak ngebelei
kematian): sanak mo matei - smnjang bugis saya mengingin-
anak itu mati (secara) tiba-tiba kan membeli sarung bugis; diti.
teghak /teRa?/ lih. liyeu bal diingini; diharap: nyo sai
teghejul /teRejul/ terge1etak terba- - meu di nyak, harto mak nge-
ring: ulahnyo nlkeu kak - di san mik, upo makwat apa yg diha-
mengapa engkau terbaring di si- rapkanmu pdku. harta tak ada,
tu? rupa pun tdk
teghem /teRem/ pepes: nyalc men gan 2 tibai /tibay/ lih. peghittek
punyeu - saya makan Man pe- tibak /tiba?/ daun pisang: bukkus
pes luttung mo makai - bung-
tegheng /teReng/ liii. kéteng kuslah lontong dengan daun pi-
teghep /teRep/ tebang (ttg. bambu sang
dsb dim jumlah banyak): - pai tibar /tibar/ tebar; sebar; - ken alo
pering seghuppun mo tebang- adek tengah wai tebarkan jala
lahbambu serumpun itu ke tengah sungai; nibarken me-
teghetuh /teRetuh/ tegesan air dr nebarkan dawah mo ulun - bibit
atas: - mo .ngebasehei lattai punyeu hari mi orang mene-
tetesan air dr atas membasahi barkan bibit ikan; ditibarken
lantai ditebanlan: mulan punyeu - di
teghing /teRing/ alat peniup api be. wai bibit ikan ditebarkan di
rupa burnbung dr bambu dsb: sungai
tibas tikin

tibas /tibas/ terlainbat; tertinggal disampaikan.: kak kedegh kirim-


fj

(zanian, model, dsb): kawaikeu keu sudaIikah disampaikan ki-


-. wayah. 4n/ak ulün sat ramik rimànku?'
bajuku agak tertinggal modelnya tiger /tiger/ niger-tiger berdiri te-
dr orang lain gak an/ak /inno to - di depan
tibik Itibi?/ lempeng: temakeu - nuo sejak tadi ia berdiri tegak
tembakau satu lempeng; nibik di depan rumah
melempeng: iwnun - temakeu tigo /tigo/ tiga: kak tapek - kalei
ipis bige kalau membuat lem- nyak pzileng nlkeu di nuomeu
peng tembakau terlalu tipis; di- telah tiga kali saya datang ke ru-
tibik dilempeng; tiblkan 1cm- mahmu; tigo ngepuluh 30; tigo
pengan ghatus 300; tigo ghibeu 3000;
tibing /tibing/ tumpang: - ken dijo tigo lasso 30.000; sepertigo
biyomeu tumpangkan kemari 1/3
barangmu; nibing menumpang: tih /tih/ teh; Camellia Theifera
nyak - mubilmeu saya menum- bulung - diguwal aippuran mum-
pang mobilmu; ditibingei ditum- an daun teh dibuat campuran
pangi: mubil ikam mak muat - minum
jimo puluh mobil kami tdk mu- tihel /tihel/ ubm tegel: nuokeu mak
at ditumpangi oieh 10 orang make! lattal - rumahku tdk
tibo /tibo/lih. nibo memakai ubin tegel
tiding /tiding/ dinding; sekat: apo si tikat /tikat/ tekad: - no ago seku-
ngejamukken - lappeu siapa- la/i, sangun patut dipujuel te-
kah yg menyimpan sekat lampu; kadnya utk bersekolah memang
nidingei mendindingi: papan patut dipuji
io dapek dipakai - kakus papan tikel /tilçel/ sembelih: - kldalz manuk
mi dpt dipakai utk mendindingi frzo sembelihlah ayam itu.; 111-
jamb an; ditidingei didindingi, kel menyembellh: I/cans ago -
diberi bersekat: lappeu mo - ma- manuk kami akan menyembe-
kai kaling. mangei mak difup lih ayam; dlttkel disernbelih:
angin lampu itu diberi bersekat kak wo sapei sat - telah 2 ekor
kaleng agar tdk mati ditiup angin sapi yg disembelih
tigeh /tigehf sarnpai: Ikam appai - tikin /tikin/ tandatangani: - pal su.
kami baru sampal; nigehken me- rat mo tanda tanganilan surat
nyampaikan pesan; ditigehken ml
283
tikkah ting

tlkkah /tikkah/ lih. Iakeu nyak - ken wai kughuk gelas


tikkap /tikkap/ liii. jendilah saya menuangkan air ke dl belas
tikkas /tikkas/ lih. belut timbai /timbay/ dahulu kala: dan
tikkat /tikkat/ tingkat: gedung mo sangun ulun ba/ak an/ak jarnan -
24 - gedung itu 24 tingkat niereka memang kaum bangsa-
2 til /tikkat/ rantang: nyak ngebo wan sejak dahulu
met wo - saya membawa nasi timbang /timbang/ timbang: - pat
2 rantang bias sai ago difual mo timbang-
tikkep /tikkep/ mulai gelap (km lah lebih dahulu beras yg akan
matahari mulai tergelincir atau dijual itu; nimbang menimbang:
km matahari tertutup awan): pa- sai tepat menimbang hendak-
nas kak - hari inulai gelap lah tepat
tikkigh /tikkiR/ n, sej. alat utk me- timbus /timbus/ lih. tambus
nenun kain timun /timuni/ dimandikan atau di-
tikkung /tikkung/ tikung; nikkung asapi (utk senjata dsb.): - pai
menikung: to - ken mubilno di keghis tu/lo mo asapilah kenis
tikkungan ia menikungkan mo- tua itu
bilnya di tikungan tindan /tindaii/ lalu, lintas: -- pai
tikus /tikus/ tikus: - fling mengan di ghang layo sai nayah luk-le-
paghei di lem balai tikus suka keuno lalulah di jalan yg ba-
makan padi di dl lumbung nyak likunya
tiladas /tiladas/ lih. rapih 2 tindan /tindan/ lih. titei
tilah /tilah/ jelas terkenang, jelas tinding /tinding/ jejak: - ken di ta-
terbayang: - di nyak nyo ra- neh calukmeu a/un-a/un je-
sanno sai kak ghadeu jelas ter- jakkan kakirnu di tanah perla-
bayang pd saya ttg pekerjaannya han-lahan; ninding menjejak:
yg telah lalu calukkeu mak - taneh kakiku
tilam /tilam/ lih. lunan tak menjejak tanah
tileu /tilewf tuli: bubbai tuho mo 2 tmding ftinding/ dimasuki roh ha-
kak - perempuan tua itu sdh lus: sanak mo nyacau layau ke-
tuli no - anak itu menceracau km
tiik /tii?/ lih. kasur dimasuki roh halus
tiling /tiling/ tuang: - nyak mo kug- tmei /tiney/ hati-hati; waspada
huk butul tuangkan minyak itu ting /ting/ keadaan kritis; keadaan
ke dl botol; niling menuang: spt akan putus: - kawak mo

284
tinggau titanus

pegat "ting" kawat itu putus nikeu - di nuo apo' engkau


tinggau /tinggaw/ jenguk: - pai menetap di rurnah siapa?
ikan jenguklah kami; ninggau 3 tippik /tippi?/ lih. tekacir
menjenguk: nyak - nikeu di lem tippil /tippil/ lih. rahhit
buwei saya menjengukmu di im tippo /tippo/ buah nangka yg masih
penjara; ditinggau dijenguk: muda yg belum enak disayur
ikam wo kalei - no kaini dua tippung /tippung/ batok kelapa yg
kali dijenguknya terbelah dua: timbuk - gayung
tinggik /tinggi?/ lih. tikkah betok kelapa
tinggo /tinggo/ lih. 2 lakeu tipput /tipput/ oyong yg bergerigi
tinggul /tinggul/ lih. cugil (Jw. gambas): nyak meghit-
tintah /tintah/ tinta: - mo kak tuk- tek mengan gulai - says ingin
kep tinda itu sudah tumpah makan sayur oyong gerigi
tipeu /tipew/ lih. buhung tipung /tipung/ lih. pegat
tippang /tippang/ timpang: ca/uk sa- 'tir /tir/ ter; (bahan minyak) sebang-
nak mo - kaki anak itu tim- sa aspal yg dicairkan: kayeu ghi-
pang sek difuk —mangei mak tunai di-
tippau /tippaw/ lewat: atei-atei -- kan rayap kayu sering diberi ter
a/un-a/un hati-hati, lewat perla- agar tdk mudah dimakan rayap
han-lahan; nippauei melewati: 2 tfr /tir/; tar-tir tak bisa diam; se-,
dang -- u/un sai cakak mutur ce- lalu bergerak; rnulei mo - nyattik
pek bigo jangan melewati orang rasan gadis itu tdk bisa diam,
yg naik motor terlalu cepat itu; selalu bekerja
ditippauei didahului: di ghang tirai /tiray/ tirai; bidai; tirai kelam-
!ayo jinno nyak - no di jalan ben: tirai kelambu: thai jendi-
raya itu saya didahuluinya lah kain gordin; (tirai) gordin
tippeu /tippew/ tempo; waktü: nyak jendela: - jendilak mo pagun Wa-
ago adek nuomeu, anying mak wai warnono tirai jendela itu
makko - saya mau datang ke masih baik warnanya
rumahmu, tetapi tak mempunyai tiram /tiram/ tiram: nyak ghisek
waktu ngenah u/un negheu - di lawet -
'tippik Itippi?/ tempe: - diguwal saya sering melihat orang mencari
an/ak kacang kedelik tempe di- tiram di laut
buat dr kacang kedelai tiras /tiras/ lih. pugan
2 tippik /tippi?/ tinggal; menetap: titanus /titanus/ penyakit tetanus: lo

285
fitegh tuang

keno penyakit - ia terserang tiwang /tiwang/ sunyi; lengang: Ia-


penyakit tetanus mun debingel dunio kak - jika
titegh /titeRl panjang umur: memu- malam alampun telah lengang
go nyak ughik selamar, - tutuk tiwat /tiwat/ timba: - pal wal Se-
nayah re/eki semoga saya hidup imbir timbalah air seember; ni-
selamat, panjang umur, serta ba- wat meniinba: adik lagel wai
nyakrezki di swnugh adik sedang menim-
titei /titey/ jalan (di atas titian): ba air di sumur
- alun-alun, titian ghapuh mo tiwegh /tiweR/ dingin dan berkeri-
titilah perlahan-lahan, titian rapuh ngat (utk badan): badankeu Wa-
itu; nitel meniti: nyak lapah - yah - badanku agak dingin dan
jambat saya berjalan meniti jem- berkeringat
batan; dititei dititi; jambat ino tiyak /tiya?/ jatuh: atei-atei ngebo
sal - ikam jembatan ito yg di- gelas katteu - hati-hatilah mem-
titi kami bawa gelas, kalau-kalau jatuh
titel /titel/ titel; gelar akademik: tigheu /tiRew/ can: - pal kawaikeu
ugbik ragah mo senanE, unyen sal aghat carilah bajuku yg hi-
anakno kak ngemik - kehidup- hang; nigheu mencani: nyak ago
an laki-laki itu beruntung, semua - duit saya akan mencari uang;
anaknya bertitel ditigheu dicari: nyo sal - di
titih /titih/ liar: matel - uccal mo kamar? apa gyg dicari di kamar?
?iar benar rusa ito tiyeng /tiyeng/ liii. dengei
titik /titik/ titik: wal se - air Se- 'tuah /tuah/ sakti: jaman ho nayah
titik ulun dianggep - zaman dahulu
tittik /titti?/ lih. tabuh banyak orang dianggap sakti
titis /titis/ keturunan ash; ikam jo - 2 tu /tuah/ beruntung: ulun - nyo
ulun Abung kami mi keturunan rasanno buttes orang yg berun-
asli orang Abung tung, segala pekerjaannya berhasil
tiuh /tiuh/ kampung; desa: sejaweh- tuang /tuang/ tuang; curah: - ken
/aweh ngeratrau pagun mulang wal mo tuangkan air itu; nuang
adek - sejauh-jauh merantau menuang: alun-alun - ken wai
masih pulang ke kainpung juga mo perlahan-lahan menuangkan
flung /tiung/ terung; Solarium Cy- air ito; dituang dituang: gulai
phoporsicum: buah - bangik di- mo - adek lem basei sayur itu
gulai buah terung enak disayur dituang ke dl pinggan besar
Was fteu

tuas ftuas/ lih. ukkit tubuk /tubu?/ liii. tubak


tuagh /tuaR/ tebang; - gedangsaidi tudau /tudau/ genit: matel - mulel
lambik nuo tebanglah pohon pe- mo genit benar gadis itu
paya yg di samping rumah; nuagh tuduh /tuduh/ tugas; pekerjaan: nyo
menebang: nyak - kayen saya - meu di Jo apakah tugasmu di
menebang pohon; dituagh dite- sini?
bang: batang randeu kak - 'tudung /tudung/ todong: - io
pohon randu sudah ditebang todong dia; nudung menodong:
1 tubak /tubak/ lubang: nubak me- io .- ulun dighang layc Ia meno-
lubangi: kuto melubangi pa- dong orang di jalan raya; ditudung
gar; ditubak dilubangi: kuto ditodong: io - ulun In dito-
dang - pagar jangan dilubangi dong orang
2 tubak /tubak/; nubak rnembersth- 2 tudung /tudung/ tudung: - mei mo

kan di tengah-tengah yg kotor an/ak bumban tudung nasi itu


tubas /tubas/ jadi; tdk gagal: nyak dari sayatan bambu; nudungei
- balik saya jadi pulang; nuba- menudungi: io - mei makai lu
sei tdk menggagalkan; menja- dung safe! La menudungi nasi
dikan - lapah tdk menggagal- dgn tudung saji; ditudungel dl-
kan pergi tudungi: uleuno - makai bulung
tubat /tubat/ tobat: nyak teman - tales kepalanya ditudungi dgn
an/ak kesalahan saya sungguh daun talas
tobat df kesalahan; betubat ber- tugal /tugal/ lih. tanjak
tobat: lamun gharn tcmen - me- tugang /tugang/ lih. berugo
mugo direrimo Tuhan kalau tugas /tugas/ lih. tuduh
kita sungguh bertobat semoga to- tuak /tua?/ tuak; air nina: - dila-
bat kita diterima Tuhan rang diinum tuak dilarang di-
tubik ftubi? / lahir: adlkno - finno minum
bingef adiknya lahir tadi malam 2l /tua?/ lih. butuh
tuba /tubo/ tuba; nubo menuba; tuan /tuan/ tuan; majikan: tabik -
maaf tuan
danger punyeu jangan menuba
tugem /tugem/ burung hantu: - mo
ikan
tu6o pecung /tubo pecung/ kepay- balak badanno burung hantu itu
yang; Derris elliptica: kebunuh - besar badannya
mabuk kepayang tugeu /tugew/ tugu: - kemenangan
tubuk /tubuh/ M. jasad tugu kemenangan

287
tuguk tukkep

tuguk Itugu?/ liii. kanduk toko bunga


tugur /tugur/ terus-menerus; menger- tukak /tuka?/ lih. cupung
jakan sesuatu tiada berhenti-henti: hikes /tukesJ motif anyaman: - tu-
lo - gemilek dawah mo ia terus- dung i/o wawai motif anyam-
menerus bekerja hari ml. an tudung liii baik
tugus /tugus/ tembus: - keket mo tuket /tuket/ kawin turun ranjang
tembus dindmg itu; nugus (kawin dgn saudara istri krn istri
menembus: tian kuto mereka meninggal dsb); nuket menga-
menembus pagar; ditugus dite- wini saudara istri
bus: kuro - kambing pagar di- tukegh /tukeR/ tukar: - duit i/o
tembus kambing /amo duit lunik tukar uang mi
Tuhan /tuhan/ Tuhan: gham wa/lb dgn uang kedil; nukegh menu-
percayo jamo - kita wajib per- kar: nyak - kawaipai saya me-
caya kpd It Tuhan/ nukar baju lebih dahulu; ditu-
tuhet /tuhet/ tonggak: cughik keu- kegh ditukar: nyak belei kawai
pikken di unggak - parang ku- anying - no saya bell baju tapi
tinggalkan di atas tonggak; nuhet ditukarnya
spt tonggak io menengkak - tukik /tukik/ lih. lawan
ia diam spt tonggak tukkah /tukkah/ tanduk: - dapek
tuho /tuho/ tua: ragah - mo kakan- diguwai gareu tanduk dpt di-
dak buek orang tua itu sudah buat sisir
putih iamb utnya tukkal /tukkal/ maki di jauh; ne.
tujat /tujat/ lih. tepat tukkal memakidrjauh
tujeu /tujew/ lih. tepat tukkek /tukke?/ tongkat: - mo an-
tuk /tu?/ kentut: - no buyuk te- /ak kayeu tongkat itu kayu;
men kentutnya busuk benar; nukkek menongkat: 10 nuo
metuk imengentut io ma/eu ia menongkat rumah; ditukkek
ulah - ia malu irn mengentut; ditongkat: mutur mo ghubuh
ditukei dikentuti: io adikno ulah mak - motor itu rubuh
Ia dikentuti adiknya. kin tdk ditongkat
tukei /tukey/ mudah terserang pe- tukkep /tukkep/ tumpah: - ken wal
nyakit; mudah sakit: sanak - di lem imbir tumpahkan air di
anak yg mudah terserang penya- dl ember; nukkepken menum-
kit pahkan: k - waf segelas Ia me-
tuko /tuko/ toko: - kembang numpahkan air segelas; ditukkep-

288
ftkeu tuluk

ken ditumpahkan: wai segelas emas tulen


- no air segelas ditumpahkân- tulis /tulisf tulis: - surat mof tulis
nya surat itu; nulis menulis: lo - su-
tukkeu /tukkew/ tungku: mel sci di- rat ia menulis surat; ditulis
unggak - kak tasak nasi yg di ditulis: bukeu mo lak - buku
atas tungku sudah matang itu belum dituhs;tulian tulls-
tukup /tukup/ tutup: - mei tutup an: no kurang wawai tulisan-
nasi nya kurang balk
Wkun /tukun/ tekun dim bertani tuUes /tulles/ tekun: io - bekerfo
dsb: ragah - lelaki tekun ia tekun bekeria; nulles-tulles
tulah /tulah/ kualat: nyalc mak ago ainat tekun: lamun bekerjo to -
ngelawan ulun tuho ghabai - kalau bekerja ia amat tekun
saya tak mau melawan orang tua tub /tulo/; nulo-tulo sangat tdk
takut kalau kualat mau diatur: ughikrw sangun -
tulak /tula?/ tolak: - tuduhanno hidupnya memang sangat tdk mau
tolak tuduhannya; nulak me- diatur; nub-tub nibo-tilo
nolak: to - nyak mulang ia 1 tuluI /tuluy/ tak pantas dilihat

menolak saya pulang; ditulak orang; rupa atau kelakuan yg me-


ditolak: segalo ago keu - se- malukan: upono kak - teman
gala kemauanku ditolak wajahnya amat tak pantas
tulat /tulat/ jiplak; tiru; contoh; 2 tu1ui /tuluy/ terus-menerus: gham

salin: nulat menjiplak: io - nigheuken go duit, anying io


kembang seperah ia menjiplak aghat mider kita terus-menerus
bunga taplak meja; ditulat di- mencarikan ia uang, tetapi ia hanya
jiplak: kembang sulaman mo bermain
ago - keu bunga sulaman itu tuluk /tulu?/ buka (dgn anak kunci
akan kujiplak palsu lain): - hek ghangek sat te-
tulei /tuley/ sudah tentu: - nikeu kuccei mo bukalah dgn kunci
penano laniun males sudah ten- palsu/kunci lain pintu yg terkunci
tu engkau demikian kalau malas itu; nuluk membuka kunci dgn
tulem /tulem/ cacat ucap; celat: kunci lain/palsu: mating (no
sanak mo kak balak anyingpa- lemaref pencuri itu membuka
gun - anak itu sudah besar ta- lemari (dgn kunci palsu); dituluk
pi masih celat dibuka (dgn kunci palsu): le-
tulin /tulin/ tulen; ash: emas - marei (no - adik lemarl itu'

289
tulung tumo

dibuka adik dgn kunci palsu; se. jatuh


tuluk akur (ttg kunci dsb). tumet /tumet/ hunjam: - ken bedll
1 tpIung /tulung/ sum ber mata air; air i/o di ghangono hunjamkan be-
mata air dil ini di mulutnya; numet
/tulung/ bantu; tolong: menghunjam ken dikeghis
- kaldah nyak tolonglah saya; dado musuh !a yg menghunjam-
nulung menolong: nyak ago - kan keris Itu di dada musuh; dl-
nikeu saya Ingin menolongmu; tumet dihunjamkan: keghis -
ditulung ditolong: nyak meu ken dl dadono keris dihunjam-
maya menolonginu kan ke dadanya
tulus /tulus/ tulus; ikh,las: - Ia/i tumis /tumis/ tumis: nyak iing me-
lamun nulung ulun tuluslah ka- ngangulai /kakkung - saya suka
lau menolong orang makan kangkung tun-is; numis
tuman /tuman/ terbiasa (Jw. tuman): menumis: 10 lagel - gulal - Ia
dang ngelarang io sekulah no 'en - sedang menumis sayur; ditumis
jangan melarang ia sekolah, nan- ditumis: beburo 10 ago '-j bum-
ti Ia terbiasatidak sekolah bu itu akan ditumis
tumang /tumang/ ulat dl buah-buah- 'tumo /tumo/ sej. hewan renik; tu-
an dsb.: manggah mo ngemik - ma: di bebzjhak kamah ino'nge-
no mangga itu ada ulatnya mik - di kain kotor itu terda-
tumat /tumat/ tomat; Solarium ly- pat tuma; beJamuk tumo ber-
copersicum: idi lem buah - nayaiz sembunyi spt tuma; bersembunyi
petanzin di dl buah tomat terda- jauh: 10 ghabai dinahkeu ia
pat banyak Vitamin bersembunyi tuma takut dilthat-
tumbo /tumbo/ carl jalan keluar: ku/kulihat
- ken io anuzg san carikan ía 2 tumo /tumo/ tambal (khusus utk
jalan keluar ke sana; nuinbo baju dsb.): tulung - ken kawaikeu
mencari jalan keluar: io sal - ken sal caghik tolong tambalkan ba-
ikam amng /0 ía yg mencarikan juku yg koyak; numo menam-
kami jalan keluar ke man bal: nyak megegh io Iagei baso -
tumbuh /tumbuh/ liii. tueb kawai ketika saya datang, Ia se-
tumbuk /tumbu?/ lih. tunggo dang menambal baju; ditumo
tunibung /tumbung/ pelepasan; lii- .dltambal: kawai caghikkeu Zak
bang dubur: - no sakilc ulah te- ghadeu baju koyakku belum
nabuh pelepasannya sakit Ian selesai ditambal
tumung tuppas

tumung /tumung/ lih. tubuk menemukan: nyak duitno


'tunai /tunay/ mudah: mangei - ni- saya menemukan uangnya; ditung-
keu- nyanciken sepidah mo, bu- goken ditemukan: nyesai - meu
kakpai rudahno agar mudah apa yg thketemukanmu
engkau membetulkan sepeda itu, tungis /tungis/ bocor (mengenai raha-
buka dahulu rodanya; nunaiken sia dsb.): beghito mo kak
memudahkan caro Inc dapek berita itu telah bocor; nungisken
kerJoanmeu cara itu dpt me- membocorkan; apo sal beghito
mudahkan pekerjaanmu mo? siapakah yg membocorkan
2 'j /tunay/ kontan: mutur mo berita itu?; ditungisken dibo-
kak ghadeu dibayar - - motorsu- corkan: beghito mo - no berita
dah selesai dibayar kontan itu dibocorkannya
tupai tupay/ tupai; bajmg: sepan-
tunang /tunangJ tunang: - kidah mu- daino - meluceak kekalo gegak
lei mo tunanglah gadis itu; nu- munih sepandainya tupai me-
nang menunang: anak muleino lompat kadang-kadang jatuh jua
kak ulun anak gadisnya su- tupan /tupan/ topan: anek mo inus-
dah ditunang orang nah ulah dise rang ángmn -
tunas /tunas/ tunas: - kak pateh kampung itu musnah diserang
tunas telah patah aligin topan
tupel Jtupey/ topi: nyak makai -
tunjang /tunjang/ topang; tunjang; meu saya memakai topimu
nunjang menunjang: puppang 'tuppak /tuppa?/ menumpang; ting-
sai kak ago ghubuh mnopang gal: nyak - dluono kak setahun
dahan yg telah akan rubuh saya tinggal di rumahnya su-
tung /tung/ tong: - yeyuh tong dab setahun
sampab 2 tuppak ftuppa?/ tampak; kentara:

tungeu /tungew/ kutu binatang; tu- —temen an/ak /0 nikeu jemamuk


ngau: lamun dgigik - badan tampak dr sini engkau besembu-
gham /adei garel kalau digigit nyi
tunggu, badan kita berasa gatal tuppas /tuppas/ tumpas: - kldah
tunggagh /tunggaR/ lih. paccang. unyen gerakan musuh tumpas-
'tunggo /tunggo/ jumpa; bersua: lah gerakan musuh; nuppas
kak - telah bersua menunipas; negaro gham seneinen
2 t.ggo /tunggo/ temu; nunggoken - PKI negara kita sungguh-sung-.

291
tuppes tuteu

guh menumpas PKI; dituppas di- dng engkau, lebih tua saya
tumpas: organisasi PKI la/c turei I tureyl pdhon turi; Clitoria
gelik - organisasi PKI belum Cajalifolia: kembang - diguwai
habis ditumpas; penuppasan campuran pecel bunga turi
penumpasan: PKI kak berha- dibuat campuran pecel
sil I pënumpasan PKI sudah turun /turun/ turun: io gegak
berhasil watteu - an/ak i/an ia jatuh
tuppes /tuppes/ habis semua km ketika turun dr tangga; nurunken
mati (ttg orang, generasi, bina menurunkan: na'en debeigham
tang dsb): binatang sai nayah nutuk bendirah nanti sore
mo kak - binatang yg banyak kita turut menurunkan bendera;
itu telah habis semua diturunken diturunkan: dang
'tuppuh /tuppuh/ tempuh: - caro jangan diturunkan
sai paling wawai tempuh cara 2 turun /turun/ merosot; igo cakkih
yg paling balk; nuppuh me- di pasar kak harga cengkih
nempuh: dang 'V-- caro sai mak di pasar sudah turun; nurunken
bener jangan menempuh cara memerosotkan: pegaulan gegeh
yg tdk benar; dituppuh ditem- mo dapek derajat manusio
puh: kak segalo caro anying pergaulan spt itu dpt menurun-
lak behasil sudah segala cara kan derajat manusia; diturunken
ditempuh tapi belum juga berha- dimerosotkan: iduh ulahnyo igo
sil bias entah mengapa harga be-
2 tuppuh /tuppuh/ langgar; tumbur; ras diturunkan
tabrak: - hek mubil bughak tutei /tutey/ tutur: mo - no di
mo tumburlah mobil buruk itu: nyak demikian turunya kpd
nuppuh menumbur: mubil mo saya; nutei bertutur; menutur-
batang kelapo mobil menum- kan: io sai ken di nyak ia
bur pohon kelapa; dituppuh di- yg menuturkan kpd saya; ditutei-
tumbur: kuto mo dang na'en ken jituturkan: segalo rasanmeu
ghubuh pagar itu jangan di- no semua pekerjaanmu ditu-
tumbur, nanti rubuh turkannya
tuppuk /tuppu?/ lih. ghujuk tuteu /tutew/ tumbuk: —pai paghei
turap /turap/ seusia; seumur; sebaya: tumbuklah padi: nuteu menum-
nyak Men - jamo nikeu lebih buk: nyak paghel - saya me-
Who nyak saya bukan seumur numbuk padi: - dituteu ditum-

292
tuttas tugh

buk: dang bias mo jangan hanguskan baju; ditutungken di-


ditumbuk betas itu hanguskan: dang - jangan di-
tuttai /tuttas/ tuntas; selesaikan be- hanguskan; ketutungan keba-
nar: peghadeuei rasan mo ti- karan; terlalu hangus: nuo mo
geh - selesaikan pekeijaan itu rumah Itu kebakaran (terbakar)
sarnpai tUitaS tutur /tutur/ lih. cerito
'tuttut /tuttut/ bela; tuntut - lab tutus /tutus/ sayata.n mambu utk
ilmeu tigeh pandai tuntutlah mengikat: pakkul regal dapek di-
ilmu sampai pandai: nuttut me- ikek makai - atap alang-alang
nuntut: jrnuaklagei ilmeu dpt dilkat dng tutus
saya sedang menuntut ilmu; ditut- tutugh /tutuR/ panggilan; sapaan:
tut dituntut: memugo ilmeu nyak pandai nyo - keu famo io
sai no ngemik manpaat se- saya tahu panggilan saya kepada-
moga ilmu yg dituntutnya ber- nya
manfaat tuweh /tuweh/ lih. tumbuh
2 tuttut /tuttut/ gugat: - kidah tuwen /tuwen/ tepat; jitu: pilihanno
nyak tuntutlah saya; nuttut kak bener pilihannya sudah
inenggugat: io nyak ia menun- tepat benar
tut saya; dituttut dituntut: tuwegh /tuweR/ lenting: busurpanah
io - hukuinan 5 th ia dituntut mo kurang - busur panah itu
hukunian 5 tahun kurang lenting
tutuh /tutuh/ lih. this tuwik /tuwi?/ lih. peset
tutuk /tutu?/ ikut; turut: - nyak tuyuk /tuyu?/ nenek buyut; cicit:
adek umo turut saya ke huma; bubbai mo kak tuho temen,
nutuk menurut: io nyo sai tigeh kak ngemik - perempuan
ditawai ulun ia menurut apa itu sudah tua benar, sudah punya
yg dinasihatkan orang; ditutuk cicit
diturut: nyo sal dicawokenno tuyul /tuyul/ tuyul: ngisik mo dila-
-

ulun apa yg dikatakannya di- rang inemelihara tuyul dilarang


turut orang tuyun /tuyun/ lan: fo - ghabal
tutul /tutul/ lih. tutuk digupung ulun ia lari takut di-
tutung /tutung/ hangus; gosong: keroyok orang; nuyunken me-
- nuono hangus rumahnya; lankan
nutungken menghanguskan: tugh /tuR/; netugh-detugh mengge-
apui mo - kawai api itu meng- legar-gelegar: -. bagho gulugh

293
tughuh tughuk

menggelepar-gelegar suara guntur jukuk sapi itu tidur meniduri


tughuli /tuRuh/ air hujan yg jatuh rumput; nughuiken menidur-
dr atap yg bocor: mo ngebaseh-
- kan; mak lagei - adik ibu Se-
ken unyen !attai air hujan yg dang menidurkan adik; ditughul-
jatuh dr atap yg bocor itu memba- ken ditidurkan: anakno -
sahkan semua laiitai atiaknya ditidurkan
tughui /tuRuy/ tidur: io - dipinggir tughuk (tuRn?/ mengumpulkan dan
ghang ia tidur di pinggir jalan; membakar kayu sisa pembakaran
nughuei meniduri: sapei ladang

294
U

uar /uar/ umum;berj tahu: —ken di menjelajah: -' segalo negerei


ulun ramik beghiro kela hiran menjelajah semua negeni; diubegh
mo beri tahukan kpd orang dijelajah: nege ref mo kak
banyak benta kelahiran itu; nguar- ghadeu no negeri itu sdh
ken memberjtahukan dijelajahnya
ubah /ubah/ ubah; ngubah meng. ubo /ubo/ bisu: sanak - dapek dise-
ubah: payah kenelai sukar kulahken di sekulah - anak
mengubah kebiasaan; berubah bisu dpt disekolahkan di sekolah
berubah; perubahan perubahan: bisu
mak makko - tak ada per- ubruk /ubruk/ ludruk; sej. kesenian
ubahan yg berupa sandiwara Jawa dng
'Uban /uban/ n. marga di Lampung, nyanyian dan tarian
yaltu marga )eturunan dr putni ubung /ubung/ kandang (biasnya
Ratu di Puncak utk unggas): - manuk kandang
2 uban /uban/ uban; rambut putih: ayam
nyak kak nyek tuweh - ubur /ubun/ obor: lamun di ghang
saya sdh mujai bertumbuh uban layo manem, metel nyuah -
ubas tubas/ utuh: mel mo lagei - jika di tengah jalan gelap, kalian
mak makko sal mengan an/ak menyalakan obor
be4rubj,ei; nasi itu masih utuh ucul /ucul/ lepas: —ken to di tengah
belum ada yg makan sejak ke- lawet lepaskan ia di tengah laut;
mann nguculken melepaskan : dank
ubat /ubat/ obat: pakai - katan nyak sayan jangan melepaskan
utk obat luka; ngubatei meng- saya sendiri; diuculken dilepas-
obati: - ulun behaban seset kan: kak dapek arung ten;ah
mengobati orang yg sakit keras; sdh dpt dilepaskan ke tengah
diubatei diobati 'udek /udek/ lih. aduk
ubei /ubey/ ubi; ubei rajo ubi 2 ud /ude?/ pungut: —pal bukeu

ganyong; Canna edulis sai gegak mo pungutlah buku


ubegh /ubeR/ jelajah; ngubegh yg jatuh itu; ngudek memungut:

295
udil(

/e/ambeu sal gegak an/ak batang (ttg tata cara): - temen caro
- memungut jambu yg jatuh dr mo janggal benar cara itu
pohon; diudek dipungut ugei pemalei /ugey pemaley/ janggal
ud Judik/ udik: u/an dl - mak dan pemali
ramah baseh segalo dunio hujan ujan /ujan/ hujan: dawah sino -
di udik tak semua basah semua lepo hari mi hujan lebat
tempat (prb) tindakan si kedil ujau /ujaw/ hijau: sawah met -
tak terasa benar akibatnya pd unyen kenahan an/ak /aweh
pimpinannya sawah itu hijau semuanya tampak
udmg /udingJ lebah; tawon: drjauh
accugh - ' madu lebah ujei /ujey/ uji; ngujei menguji:
udo /udo/ bibi adik ayah atau ibu: nyak io di sekulah saya
- lapah jamo matteu bibi pergi mengujmya di sekolah
dng suaminya ujud /ujud/ bentuk; ujud: - no
udul /udul/ pasta gigi: - pakai nyikat ujudnya; ngujudken mewujud-
kedis pasta gigi utk menyikat kan: nyo caro agomeu mo
gigi bagainiana. mewujudkan kehen-
udur-udur /udur-udur/ udur-udur; dakmu itu;diujudken .' diujudkan
kayu penyangga bubungan atap:
- nuo i/o kak pate/i udur-udur
ujul /ujul/ lih. juk
rumah mi sdh patah ujung /ujung/ Ith. uccuk
ugai /ugay/ Pinang; Areca Catechu:
ukau /ukaw/ n. sej. kera
- dipakai cappuran malui Pi- ukep /ukep/ kabur (ttg kaca at cer-
nang dipakai sbg campuran ma- mm): sekeno silo - temen - cer-
kan sirih min mi kabur benar
ugap /ugap/ hadap dan bicarakan: ukir /ukir/ ukir; lemq4e1 - lemari
—ken jamo ukin tuhomeu hadap ukir; ngukir mengukir: bateu
dan bicarakan kpd orang tuamu; mengukir batu; ukiran ukiran:
ugugap menghadap dan membi- - kayeu w ukiran kayu; diukir
carakan: nyak mak sanggup —ken diukir
rasan silo di ayah saya tak sang- uku /ukjs/ ikat (khusus utk orang
gup menghadap dan membicara- at bmatang): - pai manrk mo
kan pekerjaan itu kpd ayah ikatlah ayam itu; ngukis meng-
ugei /ugey/ janggal (ttg perkataan ikat: rnanuk mngikat ayam;
dan perbuatan); kurang pantas diukis diikat: caluk kitik'

296
ukkap wens
makai talei kaki itik dükat dng sawah; peulai.ulai meliuk-liuk,
tall spt ular: miwang - menangis
ukkap /ukkap/ lth. bukak sambil meliuk-liukkan badan km
ukkel /ukkel/ ulet; tekun: na/in teramat sedlh
bugam lamun - bela/ar dapek ulam /lam/ daun atau rumput (utk
munih behasil walau bodh makanan hewan):9 - sapel
kalau tekun Pelajar akan dpt ber- daun atau rumput makanan sapi;
hasfl juga ugulam makan ulam: sapeikeu
t ukkit /ukkjt/ lih. tuas Iagei sapiku sedang makan
2 nkkit /ukkit/ lih. urit ulam; diulam dimakan/diulam
ukkus /ukkus/ ongkos: nyak kilul uan /ulan/ tanda yg menyatakan
duit pakai - cakak mubil bunyi /1/ pd aksara Lampung
saya minta uang utk ongkos mo- (+-): ba - bi ba dlberitanda
bil; ngukkusei mengongkosi: ulán menjadi bi
nyak rnak sanggup - nikeu ulang /ulang/ liii. uleh
saya tak sanggup mengongkosl- uleh /uleh/ kembali: —kefl gutting
mu; diukkusei diongkosi saf diinjam,neu kembalikan
ukur /ukur/ ukur: - pal pigho gunting yg dipinjammu; nguleh-
ghaccak badanmeu ukurlah ber- ken mengembalikan: kapan
apa tinggi badanmu; ngukur nilceu - bukeukeu? bilakah
mengukur: dang mak pandaf engkau akan mengembalikan bu-
kepandaian badan jangan tak kuku?; diulehken dikembalikan
pandai mengukur kepandaian did ulek /ule?/ pusat kisaran air; lubuk;
sendiri; diukur diukur: kewawai- bagian yg dalam di sungai
an atei rnak dapek - makai ulem /uiem/ undang: - nyak lamun
harto kebaikan hati tak Apt nikeu bebaco undang saya
diukur dng harta kalau engkau mengadakan ken-
ulah /ulah/ karena: megegh - di- dud; ngulem mengundang; di-
cuak ulem diundang:Inyak dan
ulah /ulah/ karena: megegh - di- begawel saya diundang mereka
cuak: datang krn dipanggil berupacara adat
ulahnyo /ulahnyo/ mengapa: - nikeu uleng /uleng/ terlalui tdk ditanami:
miwang? mengapa engkau me- lubang mo - mak ditanamel
nangis phei lubang itu terialui tdk
'1ai Inlay! ular: - sawah ular ditanami pad!

297
ulet umo

ulet /ulet/ lih. ukkel umban /umban/ buang: —ken lamun


ului /uluy( ulur: —ken benang mak per!eu buangkan jika tdk
ulurkan benang; nguluiken perlu; ngumbanken membuang-
0..:
mengulurkan: pungeu meng. kan: nyak ago saya
ulurkan tangan; diuluiken di- ingin membuangkan sampah; di-
ulurkan: benang mo '-' ken/fang- umbanken dibuangkan: dang
an benang itu diulurkan terlalu arung ;sawah jangan dibuangkan
panjang ke sawah
utun /ulun/ orang; seseorang: - kedo 1 umbuk /umbu?/ akur: nyerundo
ra.gah mo orang manakah laki- cepat - bersahabat mudah
laki itu; ulun di ulun orang lain akur
yg tak ada hubungan keluarga; umbuk /umbu?/ tukar: bias - ma-
ulun tuho orang tua (ayah ibu); nuk beras tukar (dng) ayam
ulun bagbih orang lain; ulun umbul /umbul/ kebun: - no kak
lawang orang gila; ulun ghebei nyi/fek luas kebunnya sdh rnulai
orang zaman dahulu; tak bethuah banyak; ngumbul
1 ulung /ulung/ ulung: - beperang berkebun: tian di juyeu anek
ulung dim berperang mereka berkebun di belakang
2 ulung /ulung/ hitam: kambing - kampung
kambing hitam; agheng - umbut /umbut/ umbut: - wei
hitam legam umbut rotan
ulugh /uluR/ sulur: - lado sulur umel /umel/ umpatan: bekerfo pa-
pohon lada yah pagun masso - bekerja
uman /uman/ cukup: kanen i/o keras masih mendapat umpatan
mak - di limo ramik makanan 2 umel /umel/ kejahatan; amal buruk:
jul tdk cukup utk orang banyak dang meno ama! mangei -
'umang-umang /umang umang/ ha- jangan mendahulukan amal drpd
nya: bias gham - mo beras kita kejahatan
hanya itu umil /umi/ lih. riwil
2 umang-umaflg /uinang umang/ ke- umà /umo/ ladang; huma: !apah
tam kecil di laut: - marei kepa- arung - pergi ke ladang; ngu-
nasan ketam kecil mati kepa- mo berhuma; berladang: ikam
nasan mak ago - di juyeu anek kami
umat /umat/ umat: - manuslo di tdk mau berladang di belakang
dunio umat manusia di dunia kampung

298
umum unyei

umum /umum/ lazim; biasa: hal unduhlah rambutan telah matang


mo kak - dinah hal itu sdh di pohon.
biasa diihat undur /undur/ undur: --ken cu tik
2 umum /umum/ publik; khalayak undurkan sedikit; ngundurken
ramai: rasan mo dipandaiei - mengundurkan: mubil meng-
pekerjaan itu diketahui umum undurkan mobil
umung /umung/ lih. bebalah unrk /une?/ onak; dun: culukku
umur /umur/ umur; usia: - pigho bayeh dicucuk - telunjukku
rahun mangei nlkeu tam mat se- bengkak ditusuk dun
kulah ümur berapakah baru unggak /ungga?/ atas: di - rni/ah -
tamat bersekolah; ibah umur di atas meja
pendek umur; tijjang umur unggal /unggal/ tiap-tiap: - panas
panjang umur to lapah an/ak nuo tiap-tiap
undah /undah/ lih. luah hari ia pergi dr rumah
undar /undar/ pemintal benang pd ungguh /ungguh/; unggah.ungguh
alat tenun terengah-engah: lo - kepalawn
undei /undey/ undi: - apo sai ago ia terengah-engah kelelahan
nuii.tk nyak undilah siapa unggul /unggul/ unggul: to sangun -
yg akan ikut saya; ngundei di 1cm pela/aran Ia memang
mengundi: dang lung nasib unggul di dim pelajaran; ngung.
jangan suka mengundi nasib; di- gulei mengungguli
undei diundi unjik /unji?I tumbuhan sej. lengkuas
undem /undem/ tempurung: - kela- berdaun kemenah-merahan; (Sd.
P0 tempurung kelapa honjek)
under /under/ pusat lingkaran (misal- uno /uno/ syarat peralatan adat:
nya, pusat susunan genting yg lamun ago begawel dang nge-
diletakkan di tanah) lupoken - jika akan berupa-
'unduh /unduh/ bawa; usung: cara adat jangan melupakan syarat
- biyo mo anng Jo usunglah peralatan adat
barang itu kemari; ngundnh unyar (unyar/ cela; ngunyar
mengusung; membwa: biyo mencela: dang 11mg ulun
membawa barang; diunduh di- jangan suka mencela orang lain;
usung; dibawa diunyar dicela: nyak dang
5 *iiduh /unduh/ ambil; unduh: - pai meu saya jangan kaucela
umbutan kak tasak di batang Unyei /unyey/ n. salah satu marga
upab urit

di Lampung: buwai - Marga umpamakan; diuppamoken di-


Unyei **ipamakan
upab /upah/ upah: pigho - nikeu 2 uppano /upppamo/ hormat:
nakat kelapo? berapa upah- —kenpal ulun sai.megegh md
mu memanjat pohon kelapa; hormatilah orang yg datang Itu;
ngupah mengupah nguppamo menghormati: dang
upak /upak/ opak (kerupuk ubi mak temui janganlah tak
at nasi): - klkbn opak sing- menghormati tamu
kong uppan /uppan/ umpan: - ngawil
upas /upas/ opas; pesuruh: - kattur umpan memancing; nguppanei
pesuruh kantor mengumpani: seluang makai
upau /upaw/ gagal; batal: - unyen bitah mengumpani ikan se-
rasankeu gagal semua peker- luang dng remah nasi
jaanku; ngupauken mengga- upur /upur/ n. sej. sayur yg ber-
galkan: dang rasan ulun santan dan berbumbu tdk pedas;
jangan menggagalkan pekerjaan opor: - manuk opor ayam
orang lain urap /urap/ lih. ghemas
upei /upey/ bayi; orok: anakno urei /uray/ ahu (ttg abu rokok dsb):
lagei - - anaknya masih bayi - rukuk I abu rokok
dpet /upet/ suara yg kecil: ba- urian /uriyan/ periksa: —kenpai biyo
ghono - uaranya kecil sci appai diakkit periksalah
upih /upih/ kayu sisa pemotongan dahulu barang-barang yg baru
balok: - !no dapek dipakai diangkat dr jemuran; ngurian
takeu netek daging kayu sisa (ken) memeriksa, meneliti.
pemotongan balok itu dpt di- melihat: nyak ago "- biyo sal
pakai sbg landasan memotong di gudang saya akan melihat
daging barang yg di gudang
uppam /uppam/ ijuk enau utk urik /uri?/ lih. atau
pemantik api; ijuk pemantik api tint /urit/; ngurit-urit mengungkit-
'uppamo /uppamo/ umpama; ungkit: dang rasan sai kak
misal: - ngemik wakteu, mi- liku jangan mengungkit-ungkit
derpai ngeblleng ikam umpa- pekerjaan yg telah lalu; diurit-
ma ada waktu, mainlah ke tern- urit diungkit-ungkit: nyo sal
pat kami; nguppamoken meng- meu apayg engkau diungkit-

I,
urn utang

ungkitmu? 1 usik /usik/ keadaan tdk sadar (utk


urn /uro/ hina; nguro menghina: orang yg dim keadaan sakaratul
dang ulun, Zak tatteu gham maut: ragah behaban mo kak
serto jangan menghina orang nyif/ek - lelaki yg sakit parah
lain km belum pasti kita adalh itu mulai tak sadarkan din
orang yg sempurna; diuro di- 2 usik /usi?/ ganggu; diusik diganggu:
hina dang '-' io jangan diganggu ia
'uruk /uruk/ timbun: - makai usil /usil/ liii. rucei
taneh timbun dng tanah; usim /usim/ lih. musim
nguruk menimbun; lubang
usir /usir/usir: - apo sai megegh
rnakai taneh menimbun lu-
usir siapa yg datang; ngusir
bang dng tanah; diuruk ditim-
mengusir: dang nyak jangan
bun
mengusir saya; diusir diusir:
2 unik /uruk/ buah lada yg terja-
io - ulun tuhono ia diusir
tuh dr pohonya: ngudek -
orang tuanya
memungut buah lada yg terja-
tuh dr pohonnya usul /usul/ usul: —keu ditulakno
usulku ditolaknya; ngusulken
urun /urun/ lih. sukung
urung /urung/ urung; tdk jadi: mengusulkan: dang - sal mak
saya tdk jadi tunai dike r/oken jangan meng.
nyak - lapah
usulkan sesuatu yg sukar diker.
pergi
jakan
urus /urus/ lih. pesinei
unit /urut/ urut; pijat: —pai calukno usus /usus/ khusus: - guwaimeu
sai silat uruttah kakinya yg khusus buatmu; ngususken
terkilir; ngurut mengurut: be- mengkhususkan: nyak megegh
tengno sai sakik mengurut ngebileng nikeu saya mengkhu-
perutnya yg sakit; diurut diurut suskan datang menemuimu; di-
usang /usang/ usang; lama: kak - khususken dikhususkan
sudaji lama utah /utah/ M. mutah
usei /,usey/ ikutkan; turutkan: —ken utang /utang/ utang: - piutang
io di rasan gham turutkan ia utang piutang; ngutang meng-
pd pekerjaan kita; usak-usei tu- utang: nyak duff meu saya
rut campur: nyak mak di mengutang uangmu; diutang di-
rasanmeu saya tdk turut campur utang: dagangan mo mak dapek
pd pekerjaanmu dagangan itu tak boleh diutang

301
utas ughung

utas I utas/ utas: wo - Wei dua diuntungi


utas tali uyah /uyah/ garam; uyah: gulai
utek /ute?! otak: - no wawai otak- kurang - sayur kurang ga-
nya baik; utek ughang otak ram -
udang (ukp) uyak /uya?/ otot - kawak, balung
utek !utek/ tawa,rkan (inenawarkan besei berurat kaiwat, bertulang
sesuatu utk disuguhkan kpd orang besi
lain); nguten menawarkan sesua- uyang /uyàng/ panggilan kpd istri
tu utk disuguhkn kpd orang lain kakak
utep lutep! ludah: - apo i/o ludah uyan /uyan/ tumbuhan biji (misal-
siapa mi; ngutep meludah nya, tumbuhan biji kacang at
dang di lattai jangan meludah biji petai): - petagh tumbuhan
di Iantai; diutepel diludahi; biji petai
haban ngutep penyakit tbc uylk /uyi?/ n. sej. makanan yg ter-
uteu luteu/ pipa rokok (Jw. cang- buat dr ubi kayu
klong) uyun /uyun,/ lih. urus
utip ,1utip/ rasa ingin mendapatkan ughik ,'uRi?/ hidup: - enggek nzatei
sesuatu; ngutip-utip sangat ingin mak ago hidup enggan, mati tak
rnendapatkan sesuatu: - nyesak mau
uttung terlalu mgin mendapat ughil fuRl! tidur (ttg menidurkan
untung anak); ngughil menidurkan
uttang luttang/ kumparan benang (anak): —ken adik menidurkan
dsb.; kelos: benang wo - be- adik
nang dua kumparan ughun /uRun/tabus: penyeu -
utting /utting/ ikat (utk ukuran ikan gabus
kecil); ngutting mengikat dim 'ughung /uRung/ n. sej. tumbuhan
ukuran kecil; diutting diikat menjalar (Jw. gambas)
dim ukuran kecil 2 ughung (uRung! tunggu (sampai
utto /utto/ unta; binatang berponok matang ttg buah-buahan atau sam-
uttung /uttung/ untung: nyesak - pai waktunya ttg benda lain); ngu-
mencari untung; nguttungei ghung menunggu (sampai ma-
menguntungi; memberi untung: tang atau sampai waktunya;
mak sekalei tak memberi ken ,naggah menunggu sampai
untung sama sekali; diuttungei mangga niatang

.302
W

wa /wa/ he; heh: - ulahnyo nikeu? ken mewajibkan: hukum Islam


heh, mengapa engkau? umatno sembazyang hukum
wadak /wadak/ kasar (ttg jasad): Islam mewajibkan umatnya bet-
manusio mo selaen kenahan - no, sembahyang; diwajibken diwa-
kenahan munih ateino manu- jibkan
sia itu selain tampak kasar (jasad- wajik /waji?/ kue wajik; kue yg di-
nya), juga tampak hatinya. buat dr tepung ketan dan gula
wado /wado/ lih. celo merah: - Bandung wajik
wagal /wagal/ lih. liyau Bandung
wah /wah/ wah (kt seru): -, celako wajo /wajo/ baja; tudung - topi
nyak, wah, celaka saya baja
waham /waham/ prasangka; curiga: wak /wa?/ panggilan kpd saudara
nyak - ngenah lakeuno saya perempuan/laki-laki di ayah atau
curiga melihat kelakuannya ibu (Jw. Pak/Bu Gede): - .keu
wahho /wahho/ bingkai besi pd kak tuho temen wak saya sdh
gagang parang atau pisau dsb.: tua benar
- cughik bingkai besi pd ga- wakak /waka?/ akar: mak makko
gang parang talei, - jugo jadei tak ada tali,
wahun /wahun/ gerbong (ttg kereta akar pun jadi
api dsb.: - kerito gerbong ke- wakap /wakap/ wakaf: taneh -
reta api tanah wakaf; ngewakapken me-
wal /way/ air; sungal: - nginum wakapkan; diwakapken diwa-
air minum; - balak air besar/ kafkan: taneh - di ulun sai ago
sungai negakken mesigit tanah diwa-
wajai /wajay/ cerita dgn terperinci; kafican kpd orang yg akan me-
ngewajal menceritakan dgn ter- negakkan mesjid
perinci wakil /waki/ wakil: nyak sai jadei -
jib /wajib/ wajib; hams: gham - ulun tuhokeu saya yg menjadi
nutuk perittah Allah kita wajib wakil orang tuaku; ngewakilei
menurut perintah Allah; ngewajib- mewakili; diwakilei diwakifi

303
wakteu watun

wakteii /waktew/ waktu; saat; keti- waris /waris/ waris: ahli - ahli
ka rasan gegeh i/o mengan waris; ngewarisei mewarisi;
pekerjaan spt mi makan waktu; segalo sipat ulun tuhono
io megegh ikam mengan ia mewarisi segala sipat orang tua-
datang ketika kami makan; upo- nya; diwarisei diwarisi
no io kak nunggeu - ngelahfr- warung /warung/ warung: adik be Ian-
ken agaknya ia telah rnenunggu /o - di cepan nuo adik berbe-
saat melahirkan lanja di jdrung di depan rumah
walang /walang/ liii. kuatir was-was /*as was/ was-was; ragU-
walei fwaley/ wali: - nlkah wali ragu: iduh ulahnya nyak ghabai
nikah tutuk jugo entah mengapa
waleu /walew/ 8 (delapan): adik kak saya takut serta was-was selalu -
- Wei megegh arung 10 adik was-wis /was wis/ berlagak paling
telah delapan kali datang kemari; pandai; berlagak sombong: na/in
waleu ngepuiuh 80; waleu be- ghatn pandai dang - waaupun
tas 18; waleu ghatus 800; kita pandai janganlah berlagak
waleu ghibeu 8000 somb ong
walin /walin/ lih. wakteu 'wat Jwat/ ada: nyak - di Jo saya
wallei /walley/ termg: - kuyuk ada di sini; lak wat belum: kak
taring anjing ghadeu nyo sdh atau belum?;
'wanggo /wanggo/ perawakan tu- mak wat tidak: nikeu ngemik
buh: - no wawai remen pera- duit nyo —? engkau punya uang
wakan tubuhnya bagus benar atau tidak?
2 wanggo /wanggo/ olah: nyo /ugo - 2 wat ,/wat/ mempunyai: nikeu - duit

gham di sanak sino, io mak nge- pigho? engkau mempunyai uang


lawan apa pun olah kita kpd berapa?
anak itu, ia tdk rnelawan watek !watekl watak: sangan kak -
wapat /wapat/ lih. matei no memang sdh wataknya
waras. /waras/ sehat; semb uh; waras: wates !watesl lih. bates
nyak appal - an/ak maghing watteu /wattew/ lih. wakteu
saya barn sernbuh dr sakit; inak watun /watun/ balok yg menghu-
- begaweh ibu sehat-sehat saja; bungkan tiang-tiang rumah: - ijo
/imo mo kumng - orang itu nakbak kuat Iagei l balok pengliu-
kurang waras hung tiang-tiang rumah mi tak
wareu /warew/ lih. bagheu kuat lagi

304
wau wik

wau /wawf wau; aduh: - sakikno kimu terdapat cacad bekas kudis
aduh sakitnya waghei /waRey/ saudara: - kandung
waway /waway/ bagus; baik: te- saudara kandung; - amo sau-
men nuomeu bagus benar ru- dara sepupu
mahmu; nyo kabar? bak - bega- 'wei /wey/ rotan: kursei - kursi
weh kedegh apa kabar? balk- rotan
baikkah?; ngewalken mem- wei /wey/ dun: dicucuk - ditu-
baguskan; membaikkan; diwawaei suk dun
dibagusi; dibaiki wek /we?/ dedak: bibik mo mengan
wawis /wawis/ sudut mulut pd per- - paghei bebek itu makan de-
temuan antara bibir atas dgn bibir dak padi
bawah weladah ,Awe1adah/se1adah; darah yg
wawuh /wawuh/ lih. kenal keluar sesudah beranak: mandei -
1 y / wayah/ kelakuan; perbuat- mandi wajib sesudah darah iii-
an: sangyin kak - sanak nakal fas habis
mak tunai diatur memang sdh wer /wen/ sekonyong-konyong: - 10
menjadi kelakuan anak nakal, tdk ago lapah sekonyong-konyong ia
mudah diatur ingin pergi
2 wayah /wayah/ agak: mel i/o - wes /wes/ tiba-tiba; sekonyong-
pegeng nasi mi agak keras konyong (ttg bau atau ttg melin-
wayang /wayang/ wayang: nuttun - tas): - ikan teliyeu tiba-tib
menon ton wayang kami melintas
wayet /wayet/ sulur tumbuhan: - weu /wew/ lih. wan
dapek dipakai nglkek ban sulur wewarahan /wewarahan/ dngeng;
dpt dipakai utk mengikat barang
legende: - kejadian buwai NuwatL
bayaan
wuyt /wuypt/ keranjang rotan atau legende kejadian marga Nuwat
bambu atau nipah dsb.: ngakuk wewako /wewako/ 1th. lelakun
/e/ambeu massono kughukken di wegh /weR/ ulat: - buleu ulat
lern - mengambil jambu, pero- bulu
lehannya masukkan ke dim ke- wik /wi?/ olok-olok; ngewikken
ranjang mengolok-olokkan: dang adik
waghak /waRa?/ cacad pd kulit km nak en io miwang jangan meng-
bekas koreng atau luka: di Ca- olok-olokkan adik nanti Ia mena-
lukmeu ngemik - kidas pd ka- ngis

305
wikkei Lit TITT11
OM ,11
,

wikkei /wilckey/ tenggiling; Manis wiyan /wiyah/ landak; bmatang ben-


Javanica dun keras: gegeh wei - spt dun
'wir /wir/ berubah; war-wir beru- landak (ukp); kembang - bu-
bah-ubah; piihno pikirannya nga Ian ak; Benlenia prionelis
berubah-ubah wiwit /wiwit/ lih. biwit
2 wir /wir/ tiba-tiba (ttg terbangun di wo Iwo! dua; 2; - ngepuluh 20;
tidur): - nyak miah tiba-tiba - ghatus 200;— ghibeu 2000;
saya terbangun di tidur - belas 12; - likur 22
wind /wirjd/ wind; doa dan zikir wurtel /wurtel/ wortel: - kuning
sesudah senibahyang gitting warnone wortel kunmg
winin /wirun/ wiru: - injang wiru genting warnanya
kain; ngewirun mewiru: sin- wuwah /wuwah/ riang; gembira: -
jang inewiru kain; diwinw ateino tukuk sino gembira ha-
diwiru tinya[pagi mi; wuwah pudak
wiso /wiso/ bisa; racun: - ulai manis muka
bisa ular wuwwang /wuwwang/ beruas pan-
witir /witir/ sembahyang malarn yg jang-panjang: pering - bukeu
ganjil rakaatnya; witir bambu yg beruas panjang; wuw-
wiwik /wiwik/ lolong; ngewiwik wang pilih berpikiran panjang;
melolong: kuyuk anjing me- suka menerima pendapat orang
lolong lain; terbuka dada
wiwis /wiwis/ habis perlahan-lahan: wuwwih /wuwwth/ kulai; tewuwwih
gulo mo - mak dipandaiei gula terkulai: puppang mo kak
liii habis perlahan-lahan tak dike- arung deh dahan itu sdh terku-
tahui/ketahuan lai ke bawah

gI
Y

ya Iya/ ya: — , i/cam sal ngattakken mubil mo injakIa1 perlahan-


duit ya, sayalah yang mengan- lahan gas mobil Itu; nglyek
tarkan uang menginjak: calukkeu beling
yah /yah/ yah (kt seru): —! sangun kakiku menginjak beling;dlyek
kak nasib yah! memang sdh dlinjak: caiukkeu adik k-
nasib kiku dilnjak adik.
yajo /yajo/ sengkatan dari io go dia yes /yes/ hasil pikir-pikir; yea-yes
(utk jarak dekat); - sai nyamuk- hasil berpikir-pikIr: Jo
ken duit,neu dialah yg menylni- ma/c temen pandai ngekuk (se-
pan uangmu telah) berpkir.pikir (temya-
yak /ya?/ sapaan kpd paman: ya, - ta) ia tdk pandai memasak
ya, Paman 1 yet /yet/ lili. tagen
yakin /yakIn/ yakin, percaya: nyak — 2 yet /yet/ ith. ya
10 layen pemaling saya yakin yeU /yew/ luh. ya
(bahwa) ia bukan pencuri ylyam /yiyam/ tangai padi, lada
yal-yal yal yal termangu-mangu: dab.: - paghei tangkai padi (3w.
io mejeng — ia duduk termangu- merang)
mangu yiyep /yiyep/ lih. hanning
yanei /yaney/ nya (sbg tujuan): yiyes /yiyes/ lih. haman
i/o bukeu — mi bukunya ylyuh /ylyuh/ sampah: dang ngum-
yano /yano/ llh. yanci banken - semarangan jangan
yawen /yawan/ bakul: — mo appal membuang sairipah sembarang-
dianyam bakul itu baru dianyain an
yukum Jyukurn/ rukam; nama her-
yeh /yeh/ air kencing: - apo sal ma/c bagal pohon berduri terutaina Fla-
disiram di kamar mandei air courtia rukam: nyc/c lakket me-
kencing siapa yg tdk dlsiraifl di ngan buah - says belum pernah
kamar mandi? makan bush tukam
yak lye?! Injak: — ah4n-alun gas yunel lyunei/ menyerupaijasad:/imo

307
sai - kegho manusia yg menye- yughan /yuRan/ tampah: dipakal
rupai jasad kera napei tampah dipakai utk me-
nampi

308
Gh

ghabai /Rabay/ takut: nyak - gegak dapek - cahik mi/ah i/o saya
an/ak ghanjang saya takut jatuh tdk dpt meninggikan kaki meja
dr temoat tidur: ngeghabai.ghabei itu
menakut-nakuti: dang adik - ghaccap /Raccapl menuai padi dgn
meu jangan menakut-nakuti memillh padi matang di antara
adikmu padi yg belum matang; ngeghac-
ghabal /Rabal/ n. sej. sayur yg dibuat cap memilih padi/,menuail padi
dr ikan bakar dan santan yg tdk dgn memillh di antara yg belum
dimasak: nyak ngeguwai - betuk matang
saya membuat ghabal Wan be- ghadak /Rada?/ lih. ghameh
tok ghadap /Rameh/ lih. ghaineh
ghabas /Rabas/ sedih hati km terlalu ghadeu IRadew/ selesai: nyak kak
iba: - ghasono ngenah sanak sal mengan saya sdh selesai makan
gegak an/ak i/an sedih rasanya
melihat anak yg jatuh dr tangga ghah /Rah/ darah: calukkeu luah -
'gliabeng /Rabeng/; peghabeng- kakiku keluar darah
ghabeng amat tidk tahu: id - di ghahhak /Rahha?/ mungkin: - tian
tigeh dawah sino mungkin me-
ago gham- ia amat tdk tahu dgn
kemauan kita reka sampai hari mi
2 ghabeng /Rabeng/; peghabeng-gha- ghahhel /Rahhel/ rasa sakit pd pang-
beng lih. semarangan kal sendi krn bagian tubuh yg bet-
ghabeu /Rabew/ usus: - sapel usus dekatan dgn pangkal señdi itu
sapi; ghabeu usus besar menderita sakit, (sakit jelur bu-
ghabun /Rabun/ rabun: matokeu rung)
- kak - mataku sdh rabun ghahheu /Rahhew/ n. sej. pohon be-
ghabung /Rabung/ Iih. ghappus sam yg berbuah bulat serta berasa
ghaccak /Racca?/ tmggi: - no 160 masam
cm tingginya 160 cm; ngeghac- ghahhim /Rahhum/ raup; dighah-
cakken meninggikan: nyak mak hum dhaup: mak dapek ma-

309
ghahup ghedas

kai pungeu wo tdk dpt diraup tall jantungku melihat anak yg


dgn tangan dua sakit parah itu
ghabhup /Rahhup/ lih. nah ghapek /Rape?/ pulas: adik pedem -
ghakik /Iaki?/ rakit: nyëberangei waf temen adlik tidur pulas benar
ma/cal - menyeberangi sungal ghapuh /Rapuh/ rapuh; renyah:
dgn rakit /uadah lo kurang - kue mi
gham /Ram/ kita: - lapah bareng kurang rapuh
kita pergi bersama ghattuk /Ratte?/ lih. gattek
ghambel /Rambel/ tumpuk; tegham- ghattus /Rattus/ lih. pegat
bel tertumpuk begitu saja) ghattut /Rattut/ mampus: - nikeu
ghameh / Rameh/ raba: —pal pungeu- mampus engkau!
keu sal silat io rabalah tangan- ghayo /Rayo/ kaya: - di harto -
ku yg keseleo di basso 'kaya akan harta kaya
ghamei /Ramey/ rami; Boehmeria akan bangsa
nivea: - sanei talei rami dibuat ghagho /RaRo/ berlarut-larut: dwug
tali - di rasan sebljei jangan berla-
ghamo /Ramo/ hama: kulak - rut-larut (memperlarut) satu pe-
jamur hama (n. sej. penyakit yg kerjaan
disebabkan oleh sej. jamur) ghebel /Rebcy/ dahulu kala: jaman
ghamui /Ramuy/ tebar: - ken ke- - ma/c ngemik mubil zaman da-
lapo parut io di apem tebarkan hulu tdk ada mobil
kelapa parut ml pd kue aparn ghebo /Rebo/ kayu-kayu yg dite-
ghandau /Randaw/ jewarut; Pana- bang km tanahnya akan dibuat
cum viride: - disanei kekanen ladang: nyuah - membakar
purl/c jewawut dijadikan ma- kayu-kayu tebangan utk perla-
kanan burung dangan
ghangus /Rangus/ rompong; sekat .ghedai /Reday/ jemur (ttg kain dsb)
antara dna lubang hidung (ttg - ken sinjang jemurkan sa-
binatang dsb): na/i nag/uk kibau rung
ipt menarik kethau tak ber- 'ghedak fReda?/ dadap; pohon se-
sekat hidung (prb) seseorang bangsa Erythrina: - wei dadap
yg sukar diatur berduri
ghapas /Rapas/ serasa putus: - ta- 2 ghedak /Reda?/ kebun lada: - wo
lef fattungkeu ngenah sanak sai bidang dua bidang kebun lada
behaban seset mo z erasa putus gliedas /Redas/ kasihan: nyak -

310
ghelem gheghubo

ngenah lo mulang sayan debingei gheghabo /ReRabo/ kuatir atau takut


saya kasihan melihatnya pulang kalau-kalau teijadi sesuatu: mak
sendiri pd malam had ngemik - tdk mempunyai rasa
ghelem /Relem/ dalam; tdk dang. kuatir kalau-kalau terjadi sesuatu
kal: - sumugh mo 7 miter da- gheghagei /Reragey/ ragi: - tapai
lam sumur itu tujuh meter ragi tapai
ghem /Rem/ eram; ngeghem me- gheghanjei /ReRanjey/ kenikir: bu.
ngeram; dighemei dierami: rallui lung - diguwai lalap daun
bibik manuk telur bebek di. kenikin dibuat lalap
eranii ayam gheghek /ReRe?/ erat; kencang:
ghemas /Remas/ urap; kelapa parut pegang nyak - pegang saya
berbumbu yg dicampurkan ke dim erat-erat; ngegheghekken me-
sayuran yg direbus ngeratkan: nyak meghittek
ghemen /Remen/ rajin bekerja; te- sekelik saya mgin mengeratkan
kun: io gemilek - temen ia be- persaudaraan; digheghekken di-
kerja rajin benar. eratkan
ghemet /Remet/ lih. remet gheghet /Reret/ tekan; tahan (ttg ber-
ghenes /Renes/ kesal: - ateikeu nge- bicara): ulahnyo nikeu cawo -
nah lakeuno min/alc-mula]c kesal mengapakah engkau berbicara
hatiku melihat kelakuannya (yg) tertahan-tahan?
menjadi-jadi gheghibung /ReRibung/ lalat kedil:
ghengus /Rengus/ mulut- atau mon- tinukpai nyo sai digupung -
cong: - kuyuk InOncong an- coba lihatlah apa yg dikerumuni
jing lalat kecil
ghep /Rep/ lih. iris gheghilang /Rerilang/ tangkai dan
gheppeng Reppeng/ kebun buah-bu- daun kelapa yg kering: - kak ge-
ahan: - deghian kebun durfan gak an/ang barangno tangkai ke-
ghesei /Resey/ /guluh yg dipukul- lapa yg kering telah jatuh dr p0-
pukul agar belah, biasanya buluh honnya
yg terbelah mi dijadikan Iantai gheghitto /Reritto/ hantu; ngeghe-
atau dinding rumah ghittoei menghantui: duo mo
ghesek /Rese?/ bijaksana: nayah direikeu . dosa itu menghantui
ulun pirter aizying mak - - ba- diniku
nyak orang pintar, tetápi tdk 'gheghubo /ReRubo/ hampir rusak,
bijiksana tinggal menunggu kehancuran:

311
gheghubo ghujuk

kak temen mubil bughak mo baik: rasanno wayah -


sdh hampir rusak benar mobil pekerjaannya agak berakhir dgn
buruk itu tdk baik
2 gheghubo /ReRubo/ sembarangan: ghindui /Rindul/ gantung (spt anak
— temen lakeuno sembarangan kecil menggantung pd ibunya);
benar kelakuannya ngeghindulei nlenggantungi:
ghibek /Ribe?/ gerutu; gumam; nge. sanak mo - makno anak itu
ghibek menggerutu: matei ni- menggantungi ibunya
keu! — no di lem atei mati eng- ghingau /Ringaw/ buru-buru: to —
kau! gerutunya di dim hati ago tandak ia buru-buru akan
ghibel /Ribel/ cedal; celat; cacad pergi
ucap: sanak mo kak ba/ak, an- ghippei /Rippey/ kembar; ganda:
ying pagun anak itu sdh be- sanak wo mo lahir — anak dua
sar, tetapi masih celat itu iahir keiubar
ghibeu /Ribew/ ribu: duitkeu tigo ghipui /Ripul/ hilang tak tentu rim-
- naghat uangku Rp3.000,00 banya: iduh adek kedo duitkeu
hilang —? = entah ke mana uangku hi-
ghibopayung /Ribopayung/ n. sej. lang tak menentu?
tuinbuh-tumbuhan bangsa patina ghasek /Rise?/ sering; acap: gham
ghihei /Rihey/ kutu busuk; kepin- - seunggoan di jo kita sening
ding: badankeu gate! digigik - bertemu di sini
badanku gatal digigit kepinding ghiyuh /Riyuh/ tdk tegas; ulah salah,
ghikik fRiki?/ kerdil (utk tumbuh- jo dilulih — km bersaiah, ia
an): tanarnan mo — ulah dita- menjawab tdk tegas
nem di pasikan tananian itu ker- ghubuh /Rubuh/ rubuh; tumbang:
dii km ditanam di tanah berpasir batang kelapo mo diiup la/el —
ghimat /Rimat/ geletak: -- ken di pohon kelapa itu ditiup angin
/0 cughik mo geletakkan di lalu rubuh; ngeghubuhken me-
sini parang itu rubuhkan; dighubuhken diru-
ghimbel /Rimbel/ berbantah: ulah- buhkan: dang - lamun lak di-
nyo metei - unggal panas me- tuagh jangan dirubuhkan kalau
ngapakah kalian berbantah setiap belum ditebang
han? ghujuk /Ruju?/ onggok; tumpuk:
ghimul /Rimel/ lih. ghimfll - ken di san banmeu onggok-
ghimul /Rirnul/ tdk berakhir dgn kan di situ bawaanmu; ngeghujuk

312
9bul ghughul

menumpuk: - ken harto ghuyang /Ruyang/ subur: taneman


menumpukkan harta i/o - temen tanaman mi subur
benar; ngeghuyangken menyu-
ghul /RuI/ keadaan keivarnya sesu-
burkan: taneh menyubur-
atu dr lubangnya: ulai mo - luah
kan tanah; dighuyangken disu-
anjak lubang ular itu dim kea-
burkan: tanah mo - makai pu-
daan keluar dr Iubangnya
puk tanah itu disuburkan dgn
ghuneh /Runeh/ hancur; remuk: pe- pupuk
ring gelik - bambu hancur ghuyat /Rhuyat/ terpaksa mengu-
ghunth /Runih/ pelangi: wawai te- lang: nyqk - ngelulih nikeu
men - mo - indah benar pelangi saya terpaksa mengulang berta-
itu nyakpdmu
ghunjun /Runjun/ Iih. gliujuk ghuyuh /Ruyuh/ lih. russing
ghupeu /Rupew/ lepas; pipil: /agung ghughuk fRuRu?/ tumpukan sampah
- an/ak basung jagung pipii dr kayu-kayuan di ladang
tongkolnya ghughul /RuRui/ tuiang kering di de-
ghupik /Rupi?/ sempit; tdk longgar: pan betis: - keu sakik ulah te-
- temen nuo mo sempit benar sattak kursei - tulang kering be-
rumah itu tisku sakit kin terhantuk kursi

313
16

Anda mungkin juga menyukai