Anda di halaman 1dari 16

Nama : Mia Angriana Juniarti

Nim : 180341617526
Off : B/Pendidikan Biologi 2018

LAPORAN REFERENSI
No. Kelas Gambar Deskrpsi

1. Monoplacophora Spesies: Neopilina


galathea
Klasifikasi :
Kingdom (Animalia)
Filum (Mollusa)
Kelas (Monoplacophora)
Ordo (Tryblidiida)
Famili (Neopilinidae)
Genus (Neopilina)
Sepesies (Neopilina
galathea)
(MolluscaBase,2019)

Deskripsi :
Memiliki sebuah
cangkang.
Bersifat bilateral simetri.
Bentuk cangkang seperti
perisai.
(Kastawi. 2005)

Sumber (MolluscaBase, 2019)


Spesies: Tryblidium
reticulatum
Klasifikasi :
Kingdom (Animalia)
Filum (Mollusa)
Kelas (Monoplacophora)
Ordo (Tryblidiida)
Famili (Tryblidiidae)
Genus (Tryblidium)
Sepesies (Tryblidium
reticulatum)

Deskripsi :
Bentuk cangkang seperti
perisai.
Memiliki kaki yang kecil
untuk jalan perlahan.
Memiliki radula dan
bentuk perut kerucut.
(Kastawi. 2005)

Sumber (Clarke, A. H.,


Menzies .R. J. 1959)
2. Aplacophora Spesies: Solenogaster sp.
Klasifikasi :
Kingdom (Animalia)
Filum (Mollusa)
Kelas (Aplacophora)
Ordo (Tryblidiida)
Famili (Neopilinidae)
Genus (Solenogaster)
Sepesies (Solenogaster sp)

Deskrpsi :
Tubuh seperti cacing,
tertutup mantel tanpa
cangkang.
Mantel tebal dengan
spikula kapur.
Insang tersembunyi dalam
rongga kloaka.
Dioseus/monoseus.
Hidup dalam lubang di
laut dalam (20-200 m).
(Wardhana, W., 2015)

Sumber (Wardhana, W., 2015)


Spesies: Proneomenia
sluiteri
Klasifikasi :
Kingdom (Animalia)
Filum (Mollusa)
Kelas (Aplacophora)
Ordo (Cavibelonia)
Famili (Proneomeniidae)
Genus (Proneomenia)
Sepesies (Proneomenia
sluiteri)

Deskrpsi :
Tubuh memiliki sisik
kalkareus.
Ujung posterior
tubuhmemili rongga
seperti anus.
Habitat diperairan dengan
kedalaman 200-3000 m.
(Kastawi. 2005)
(Todt,C., Kocot, K. 2014)
3. Polyplacophora Spesies: Chaetopleura sp.
Klasifikasi :
Kingdom (Animalia)
Filum (Mollusca)
Kelas (Polyplacophora)
Ordo (Chitonida)
Famili (Chaetopleuridae)
Genus (Chaetopleura)
Sepesies (Chaetopleura
angolensis)

Deskripsi :
Hewan ini termasuk classis
Polyplacophora. Pada
bagian ventroanterior
tubuh hewan ini terdapat
kepala berukuran kecil,
tidak memiliki mata dan
tentakel. Daerah di
sekeliling mantel disebut
gelang (girdle) yang
Sumber (Anseeuw, B., 2004) ditutupi oleh kutikula tipis
dengan permukaannya
yang bersifat halus,
bersisik atau dengan
spikula yang terbuat dari
zat kapur. Di posterior
kepala terdapat kaki
berotot yang pipih dan luas
untuk memudahkan
melekat pada substrat dan
untuk bergerak..Alat
respirasi berupa insang
bipectinate (ktenidia) yang
terletak di dalam lekuk
mantel. Fertilisasi terjadi di
lingkungan eksternal atau
di dalam rongga mantel
hewan betina. Telur yang
telah. Habitatnya yaitu di
laut.
(Kastawi, 2005)
Spesies: Chiton sp.
Klasifikasi :
Kingdom (Animalia)
Filum (Mollusca)
Kelas (Polyplacophora)
Ordo (Chitonida)
Famili (Chitonidae)
Genus (Chiton)
Sepesies (Chiton sp.)

Deskripsi :
Ia memiliki struktur yang
sesuai dengan kebiasaan
melekat pada batu karang
dan cangkang mirip hewan
lainnya.
Hewan ini jika disentuh
akan melekat erat pada
batu karang.
Kaki chiton terletak di
permukaan ventral tubuh
dan berfungsi untuk
Sumber (Wardhana, W., 2015) melekat juga untuk
bergerak.
Gerak merayap chiton
sangat lamban dan
disebabkan oleh gerakan
gelombang otot kaki
seperti gerakan yang
dimiliki keong.
Bagian yang digunakan
untuk melekat pada
substrat adalah kaki dan
gelang, kaki bertanggung
jawab untuk melekat,
namun pada saat seekor
chiton diganggu maka
gelang berperanan juga
sebagai pelekat. Hal inilah
yang menyebabkan
pelekatan chiton terhadap
substratnya begitu erat.
(Kastawi, 2005)
4. Scaphopoda Spesies: Dentalium
aprinum
Klasifikasi :
Kingdom (Animalia)
Filum (Mollusca)
Kelas (Scaphopoda)
Ordo (Dentaliida)
Famili (Dentaliidae)
Genus (Dentalium)
Sepesies (Dentalium
aprinum )

Deskripsi :
Tubuh, simetri bilateral.
Cangkak seperti tanduk
dan terbuka di kedua
ujungnya.
Kepala tidak jelas, tanpa
mata dan insang.
Mulut dikelilingi
captacula.
Sumber (Wardhana, W., 2015) Kaki kecil, silindris,
digunakan untuk
menggali.
Diosesus, gonad tunggal,
larva, veliger.
Hidup diperairan dangkal.
(Wardhana, W., 2015)
5. Gastropoda Spesies: Achatina fulica
Klasifikasi :
Kingdom (Animalia)
Filum (Mollusca)
Kelas (Gastropoda)
Ordo (Stylommatophora)
Sumber (Giant African Snail, Famili (Achatinidae)
2014) Genus (Achatina)
Sepesies (Achatina fulica)

Deskripsi :
Pada kepalanya memiliki
dua tentakel dan
berpasangan dengan
ukuran yang pendek dan
berada di anterior yang
memiliki saraf pembau
(Oregon, 2013) serta sepasang kedua yang
berukuran lebih panjang
memiliki mata.
Letak mulut pada. berada
di bagian anterior kepala,
di ventral tentakel. Tepat
dibawah mulut terdapat
lubang yang berhubungan
dengan kelenjar mukosa
kaki (pedal). Kaki lebar
dan pipih dan terdiri atas
otot.
Kaki merupakan organ
yang berfungsi untuk
bergerak (lokomosi) dan
mengandung selaput
mukosa yang
menghasilkan lendir untuk
membantu selama
bergerak. Kaki dan kepala
dapat ditarik kedalam
cangkang.
(Kastawi, 2005)
Spesies: Limax maximus
Klasifikasi :
Kingdom (Animalia)
Filum (Mollusca)
Kelas (Gastropoda)
Ordo (Stylommatophora)
Famili (Limacidae)
Sumber (Myres, 2019) Genus (Limax)
Sepesies (Limax
maximus)

Deskripsi :
Hewan ini memiliki simetri
tubuh bilateral, bentuk
tubuhnya bulat
Sumber (Infinite Spider, 2014) memanjang, mempunyai
mantel, dan bernapas
dengan insang. Sebagian
besar hidup di laut dan di
air tawar. Bernapas dengan
insang, kepala dilengkapi
dengan satu atau dua
pasang tentakel, sepasang
di antaranya mempunyai
mata, rongga mantel
terletak di interior, organ
reproduksi hermaprodit
atau berumah satu.
Kebanyakan hidup
teresterial.
(Infinite Spider, 2014)
6. Bivalvia Spesies: Semele crenulata
Klasifikasi :
Kingdom (Animalia)
Filum (Mollusca)
Kelas (Bivalvia)
Ordo (Venerida)
Famili (Veneridae)
Genus (Gafrarium)
Sepesies (Gafrarium
pecinatum)

Deskripsi :
Cangkak memiliki tonjolan
seperti umbo dan ligamen.
Cangkang berwarna putih
dengan motif berwarna
kuning kecoklatan
menyerupai bercak-bercak.
Sumber (Cossignani, 2004) Tekstur cangkang keras
dengan garis.
Cangkang terdiri dari dua
sisi yaitu sisi dorsal dan sisi
ventral.
(Cossignani, 2004)
Spesies:
Klasifikasi :
Kingdom (Animalia)
Filum (Mollusca)
Kelas (Bivalvia)
Ordo (Veneroida)
Sumber (Carter, 2005) Famili (Mactridae)
Genus (Spisula)
Sepesies (Spisula
solidissima)

Deskripsi :
Bercangkang kuat, bentuk
lonjong serta berwarna
putih kekuningan.
Dengan periotracum
Sumber (Rusyana, 2011)
berwarna cokelat tipis
kekuningan, panjang bisa
mencapai 22 cm.
Spisula solidissima dewasa
cenderung menggali di
dalam substrat pasir sedang
atau kasar atau kerikil, tapi
juga ditemukan di pasir
berlumpur hingga halus.
Ditemukan pada daerah
yang kedalaman mulai dari
8 – 66 m.
(Carter,2005)
7. Cephalopoda Spesies: Nautilus
pompilius
Klasifikasi :
Kingdom (Animalia)
Filum (Mollusca)
Kelas (Cephalopoda)
Ordo (Nautilida)
Famili (Nautilidae)
Genus (Nautilus)
Sepesies (Nautilus
pompilius)

Deskripsi :
Hewan ini memilii simetri
tubuh bilateral, bentuk
tubuhnya bulat.
Nautilus merupakan satu-
Sumber (Campbell, R. 2008) satunya spesies anggota
kelas Cephalopoda yang
memiliki cangkang
(Syulasmi, dkk., 2011).
Dapat ditemukan di
kawasan samudra Indo-
Pasifik.
Mempunyai cangkang
berbentuk spiral yang
sangat halus, berwarna
putih kecoklatan.
Pada celah cangkangnya
hewan ini memiliki banyak
tentakel, memiliki
penglihatan yang buruk
karena tidak mempunyai
kornea maupun lensa.
Karena penglihatannya
buruk maka hewan ini
lebih mengandalkan indera
penciumannya untuk
mencari mangsa
(Kastawi, 2005).
Spesies: Loligo sp.
Klasifikasi :
Kingdom (Animalia)
Filum (Mollusca)
Kelas (Cephalopoda)
Ordo (Myopsida)
Famili (Lolihinidae)
Genus (Loligo)
Sepesies (Loligo sp.)
Sumber (Marine Biological
Laboratory, 2000) Deskripsi :
Hewan ini memiliki simetri
tubuh bilateral, bentuk
tubuh panjang, lonjong dan
bagian belakang
meruncing. Terdiri atas
kepala, leher dan badan.
Kepala memiliki dua mata
besar, tidak berkelopak,
leher pendek dan badan
berbentuk tabung
mempunyai sirip di setiap
sisinya. Pada kepala
terdapat 8 tentakel dan 2
lengan panjang yang
ujungnya terdapat batil
Sumber (Rusyana, 2011) isap. Mantel berwarna
putih dengan bintik-bintik
merah ungu sampai
kehitaman dan diselubungi
selaput tipis berlendir. Alat
pencernaan terdiri atas
mulut, esofagus, lambung,
usus, rektum dan anus.
Sistem pencernaan
dilengkapi kelenjar
pencernaan yaitu kelenjar
ludah, hati, dan pankreas.
Hewan ini bernafas dengan
insang yang terdapat di
rongga mantel.
(Jutje, 2013).
Spesies: Loligo sp.
Klasifikasi :
Kingdom (Animalia)
Filum (Mollusca)
Kelas (Cephalopoda)
Ordo (Gadilida)
Famili (Gadilidae)
Genus (Cadulus)
Sepesies (Cadulus
mayori)

Deskepsi :
Panjang cangkak sekita 4
mm.
Cangkak berbentuk tabung
silinder panjang.
Kedua ujung cangkak
terbuka.
(Kastawi, 2005)

(Steiner, G., Kabat, A. R. 2004)


Daftar Rujukan
Campbell, Reece, Michael. (2008). Biologi Edisi Kedelapan Jilid 2. Jakarta: Erlangga.
Carter, M.C. 2005. Spisula solidissima Atlantic surf clam. In Tyler-Walters H. and
Hiscock K. (eds) Marine Life Information Network: Biology and Sensitivity Key
Information Reviews, [on-line]. Plymouth: Marine Biological Association of the
United Kingdom. [cited 07-09-2019]. Available from:
https://www.marlin.ac.uk/species/detail/2006.
Cossignani, V., & Ardonani, R. 2004. West Africa Shells. Ancona Italy: L ‘Informatore
Pibeno.
Infinite Spider, 2014. A Science and Nature Blog for Naturalists and Educators.
(Online) (http://www.infinitespider.com/dance-leopard-slugs/) Diakses Sabtu 7
September 2019.
Jutje, S. 2006. Zoologi Invetebrata. Makassar: Universitas Negeri Makassar.
Giant African Snail. 2014. (Online) (http://www.arkive.org/giant-african-
snail/achatina-fulica/) Diakses Sabtu 7 September 2019.
Marine Biological Laboratory, 2000. Loligo pealei: the Long-finned Squid. (Online)
(http://www.mbl.edu/publications/Loligo/squid/index.html) Diakses Sabtu 7
September 2019.
MolluscaBase, 2019. MolluscaBase. Neopilina galatheae Lemche, 1957. Accessed
through: World Register of Marine Species at:
(http://www.marinespecies.org/aphia.php?p=taxdetails&id=343689) Diakses
Sabtu 07 September 2019.
Myers, P., R. Espinosa, C. S. Parr, T. Jones, G. S. Hammond, and T. A. Dewey. 2019.
The Animal Diversity Web (Online). (https://animaldiversity.org.) Diakses Sabtu
7 September 2019.
Oregon State University, 2013. Giant African Land Snail. (Online).
(http://oregonstate.edu/dept/nurspest/giant_African_snail.htm) Diakses Sabtu 7
September 2019.
Syulasmi, A., Sriyati, S., Peristiwati. 2011. Petunjuk Praktikum Zoologi Invertebrata.
Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.
Steiner, G., Kabat, A. R. (2004). Catalog of species-group names of Recent and fossil
Scaphopoda (Mollusca). Zoosystema. 26(4): 549-72.

Rusyana, Adun. 2011. Zoologi Invertebrata. Bandung: Alfabeta.


Todt,C., Kocot, K. 2014. New Records for The Solenogaster Proneomenia Sluiteri
(Mollusca) from Icelandic Waters and Description of Proneomenia Custodiens
sp. n. DOI:10.2478/popore-2014-0012.
Wardhana, W. 2015. Keanekaragaman Hewan Filum Mollusca. Departemen Biologi
FMIPA. Jakarta: Universitas Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai