Contoh:
b. symbol dan interprestasi
- Nabila putri adalah mahasiswa informatika
Interpretasi atau penafsiran adalah proses UHAMKA
komunikasi melalui lisan atau gerakan antara
- orang ini adalah pencopet
dua atau lebih pembicara yang tak dapat
menggunakan simbol-simbol yang sama, baik -kalimat kompleks
secara simultan (dikenal sebagai interpretasi
simultan) atau berurutan (dikenal sebagai Kalimat kompleks adalah kalimat yang
interpretasi berurutan). Menurut definisi, memiliki lebih dari satu struktur dan satu
interpretasi hanya digunakan sebagai suatu verba utama karena di dalam kalimat ini
metode jika dibutuhkan. Jika suatu objek terkandung lebih dari satu aksi (Predikat),
(karya seni, ujaran, dll) cukup jelas peristiwa, atau keadaan.
maknanya, objek tersebut tidak akan
mengundang suatu interpretasi. Istilah Macam-macam kalimat kompleks:
interpretasi sendiri dapat merujuk pada
-kalimat komplek paratatik
proses penafsiran yang sedang berlangsung
atau hasilnya. Suatu interpretasi dapat -kalimat kompleks hipotaktik
merupakan bagian dari suatu presentasi atau
penggambaran informasi yang diubah untuk -Quantifier
menyesuaikan dengan suatu kumpulan simbol
spesifik. Informasi itu dapat berupa lisan, Quantifier adalah kata atau kelompok kata
yang digunakan untuk menyatakan jumlah
tulisan, gambar, matematika, atau berbagai
(how many atau how much).
bentuk bahasa lainnya. Makna yang kompleks
dapat timbul sewaktu penafsir baik secara
Bentuk quantifier mungkin simple, hanya
sadar ataupun tidak melakukan rujukan
terdiri dari satu kata (contoh: few, little,
silang terhadap suatu objek dengan many), atau complex, berupa frasa (contoh:
menempatkannya pada kerangka pengalaman a lot of, none of, a couple of).
dan pengetahuan yang lebih luas
Quantifier umumnya digunakan sebagai
- Tujuan interpretasi
determiner yang berfungsi membatasi noun.
Tujuan interpretasi biasanya adalah untuk Posisinya di depan noun membentuk noun
meningkatkan pengertian, tapi kadang, phrase. Namun, quantifier dapat pula berdiri
seperti pada propaganda atau cuci otak, sendiri sebagai pronoun, tepatnya indefinite
tujuannya justru untuk mengacaukan pronoun.
pengertian dan membuat kebingungan.
Terdapat dua quantifier secara umum yaitu
-istilah, kalimat atomic Universal quantifier (∀) yang menyatakan
sesuatu yang bersifat umumdan Existential
quantifier (∃) yang menyatakan sesuatu menaruhnya pengetahuan tersebut dalam
yang berlaku sebagian saja. basis pengetahuan.
Assertion adalah Domain constraint dan Cara yang kedua adalah cara semi-otomatik.
Referential integrity constraint. Assertion Di sini terdapat peran komputer untuk
digunakan untuk mengekspresikan suatu mendukung pakar, di mana pakar diizinkan
kondisi basis data sesuai dengan yang kita untuk membangun basis pengetahuan tanpa
inginkan. Seperti halnya prosedur, assertion (atau dengan sedikit) bantuan dari
diberikan nama tertentu sehingga bisa perekayasa. Komputer di sini juga berperan
untuk membantu perekayasa dalam kerjanya
dibatalkan apabila ada kondisi tertentu yang
membangun basis pengetahuan.
menuntut perubahan struktur basis data.
Pada beberapa basis data penggunaan kunci
Sementara yang ketiga adalah cara
primer dan kunci tamu sudah cukup untuk
otomatik. Di sini peran pakar, perekayasa,
menjaga integritas data. Tetapi pada maupun pembangun basis pengetahuan atau
beberapa kasus basis data diperlukan suatu sistem (system builder) digabung. Contohnya
constraint ataupun aturan yang lebih baik. adalah metode induksi.
Contoh :
(∀ x) φ(x)
∴ φ(a)
∴ H(Socrates)
Socrates is a man
Refrensi(sumber)