Anda di halaman 1dari 15

WORKSHEET

OSKM
ITB 2019
K I B
In it T no Ban g
Biodata

Nam / Fak s

Asa Sek

Des p an di da 5 ka !

Kel k:
NARASI BESAR OSKM ITB 2019

"OSKM ITB 2019 menekankan sangat penting

bagi seorang mahasiswa memiliki mimpi untuk

Indonesia. Mimpi untuk Indonesia didefinisikan

sebagai mimpi yang lebih luas dari pada

dirinya sendiri, dengan kerangka Indonesia

masa depan yang diidam-idamkan. Sehingga

diharapkan dengan mimpi ini, mahasiswa

terpacu untuk melakukan proses

pengembangan diri untuk mewujudkan mimpi

tersebut. Proses pengembangan diri yang

dimaksud tidak terbatas pada membangun

kapasitas untuk diri sendiri, namun juga

membangun kemampuan diri untuk

menyelesaikan masalah sekitar. OSKM ITB 2019

ingin menginisiasi pembentukan “mimpi untuk

Indonesia” setiap mahasiswa secara personal,

harapannya mimpi ini dapat digunakan sebagai

titik tolak untuk berkegiatan dalam KM ITB".


NARASI BESAR OSKM ITB 2019

Untuk mencapai hal tersebut maka dibutuhkan sebuah

tahapan pendidikan dalam OSKM ITB 2019 yaitu:

a. Mahasiswa mengenali diri

Tahapan ini berangkat dari asumsi bahwa untuk

menciptakan mimpi yang utuh, seseorang perlu

mengenal

dirinya sendiri terlebih dahulu. Dengan mengenal

dirinya,

seseorang bisa mengetahui potensi yang ia punya dan

menyadari tanggung jawab yang melekat terhadap

statusnya sebagai mahasiswa. Tentu mengenali diri

sendiri adalah sebuah proses yang tidak akan selesai

sepanjang hayat, oleh karena itu mengenali diri sendiri

harus menjadi proses yang dilakukan terus menerus,

dan

KAT ITB dapat dijadikan titik mulai ataupun titik ulang

mengenali diri bagi peserta yang terlibat di dalamnya.

Harapan akhir dari tahapan ini adalah peserta tidak

terjebak generalisasi dari status mahasiswa sehingga

ia

tidak terpaksa menjalankan metode pergerakan

tertentu

dan justru dapat berdampak lebih jauh sesuai passion

masing-masing.
NARASI BESAR OSKM ITB 2019

b. Mahasiswa mengenali lingkungan

Setelah mengetahui identitas dirinya, kemudian mahasiswa

dikenalkan pada lingkungan tempat ia bermimpi. Lingkungan di

sini didefinisikan sebagai KM ITB dan Indonesia. Dengan mengenal

lingkungan, maka mahasiswa akan paham tentang kondisi yang

terjadi saat ini, baik kondisi bangsa maupun kondisi KM ITB. Kondisi

dalam konteks ini didefinisikan sebagai peristiwa dan/atau potensi

yang ada dan bisa mempengaruhi mimpi seseorang. Misal, ketika

mahasiswa mengenali Indonesia, ia dapat mengetahui isu-isu bangsa

yang sedang terjadi dan menjadi tergerak untuk melakukan sesuatu

atas isu tersebut. Sedangkan, ketika mahasiswa mengenali KM ITB, ia

dapat mengetahui ragam kegiatan di KM ITB dan kemudian merasa

bahwa KM ITB sebenarnya dapat membantunya dalam membawa

perubahan baik bagi sekitar.

Harapan akhir dari tahapan ini adalah mahasiswa mendapatkan

motivasi dari lingkungan (sesuatu diluar diri sendiri) yang bisa

dijadikan pertimbangan untuk membuat mimpi untuk Indonesia dan

merumuskan langkah dalam KM ITB untuk mencapai mimpinya.

Di saat bersamaan, mengenali lingkungan bukanlah merupakan upaya

1 arah. Untuk menciptakan semangat bermimpi, dibutuhkan lingkun

gan yang dapat dianggap kondusif oleh peserta untuk bermimpi.

Selain upaya untuk mengenali potensi lingkungan (seperti yang telah

disebutkan di atas), manajemen konflik terhadap hal-hal buruk yang

terjadi di lingkungan, maupun pembangunan rasa kebersamaan se

bagai kesatuan anggota lingkungan perlu dilakukan untuk membentuk

kondusivitas tersebut. Hal ini terjadi karena terkadang mimpi kerap

dimatikan oleh lingkungan kita sendiri. Kedua hal tersebut adalah

hal-hal yang tidak dapat dilakukan oleh peserta. Oleh karena itu,

bagian mengenali lingkungan ini menjadi usaha bersama yang harus

dikeluarkan oleh elemen-elemen penyusun lingkungan tersebut.


NARASI BESAR OSKM ITB 2019

c. Mahasiswa memiliki mimpi dan memetakan langkah

Peserta difasilitasi untuk menciptakan mimpi pribadi

untuk Indonesia yang akan dijadikan kompasnya dalam

berkegiatan ke depannya. Mimpi yang akan diciptakan

oleh peserta diharapkan dapat membantu menjawab

permasalahan bangsa, lebih spesifiknya mendukung upaya

pembangunan berkelanjutan, arah gerak bangsa Indonesia

saat ini. Namun mimpi tersebut masih sulit untuk diukur

ketercapaiannya karena wujud mimpi dapat berbentuk

ambisi ataupun aspirasi, yang mana ketika mimpi itu

berbentuk aspirasi maka tidak ada jaminan peserta

memang

ingin melibatkan mimpinya tersebut.

Maka dari itu, perlu adanya pembentukan visi hidup

sebagai

koridor dalam mencapai mimpinya, serta misi yang menjadi

langkah atau upaya yang dapat dilakukan untuk mencapai

visinya. Langkah-langkah yang ditentukan diharapkan akan

berkaitan dengan wadah kegiatan di KM ITB yang bisa

membantu mahasiswa mengembangkan diri untuk

mencapai

mimpinya.
IBRAHIM FADHIL
ELEKTRO'16
KETUA OSKM ITB 2019
My Self
Exploration Journey
What do you think
IS HAPPENING WITH THE WORLD?
Dreams for

INDONESIA!
Ikigai
Wha we
LO

Our Our
Pas Mis

IK I
Wha we ar Wha t e wo d
GO AT NE

Our Our
Pro s o Voc o

Wha we ca be
PA FO
iagikI
Wha we Wha t e wo d
LO NE
Wha we ar Wha we ca be
GO AT PA FO
Ikigai

LIFE VISION:
INDIVIDUAL DEVELOPMENT PLAN
OSKM ITB 2019
NAMA: FAKULTAS:

LIFE VISION:

TALENTS OR STRENGTH TO USE MORE DEVELOPMENT OPPORTUNITIES

1. Apa hal-hal yang kamu sukai untuk dikerjakan? 1. Apa skill yang ingin kamu kembangkan?
2. Apa kemampuan kamu yang cukup baik dibandingkan 2. Apa pengetahuan yang ingin kamu gali lebih jauh?
orang lain pada umumnya?
3. Apa sifat atau karakter positifmu yang cukup kuat?
INDIVIDUAL DEVELOPMENT PLAN
OSKM ITB 2019
FOCUS IDP OBJECTIVE AND ACTION STEPS
GOALS OBJECTIVE RESOURCES REQUIRED MEASUREMENT TARGET DATE

Anda mungkin juga menyukai