BAHAN AJAR
Mata Pelajaran : Al-Qur’an Hadis
Disusun Sebagai Tugas Modul Pembelajaran Dalam Jaringan Program Profesi Guru
Dalam Jabatan
Oleh: Damyati
NIM: 20614095188002
A. Kompetensi Inti
No Kompetensi Inti
KI- Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
1
KI- Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,
2 gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI- Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif) berdasarkan
3 rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
dan kejadian tampak mata
KI- Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
4 merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah dan selama proses pemebelajaran peserta didik diharapkan mampu menerapkan hukum
bacaan Qalqalah dalam Q.S. al-Bayyinah (98), al- Kaafiruun (109) , dan Qur’an surat-surat
pendek pilihan dengan rasa rasa ingin tahu, tanggung jawab, displin selama proses pembelajaran,
bersikap jujur, percaya diri dan pantang menyerah, serta memiliki sikap responsif (berpikir kritis)
dan proaktif (kreatif), serta mampu berkomukasi dan bekerjasama dengan baik
D. Materi Pembelajaran
Tajwid secara bahasa berasal dari kata jawwada, yujawwidu, tajwiidan yang artinya membaguskan
atau membuat jadi bagus. Dalam pengertian lain menurut lughah, tajwid dapat pula diartikan
sebagai "al-ityaanu biljayyidi" "segala sesuatu yang mendatangkan kebaikan". Maka dari
itu,Tajwid juga disebut juga dengan "Tahsin" yang artinya "Membaguskan", yaitu membaguskan
bacaan al-Quran.
Sedangkan pengertian Tajwid menurut istilah adalah : "Ilmu yang memberikan segala pengertian
tentang huruf, baik hak-hak huruf (haqqul harf) maupun hukum-hukum baru yang timbul setelah
hak-hak huruf (mustahaqqul harf) dipenuhi, yang terdiri atas sifat-sifat huruf, hukum-hukum madd
dan lain sebagainya. Sebagai contoh adalah tarqiq, tafkhim dan yang semisalnya"
Tujuan mempelajari Ilmu Tajwid atau Tahsin adalah agar dapat membaca ayat-ayat al-Quran
secara betul (fasih) sesuai dengan yang diajarkan oleh Nabi saw..Dengan kata lain, agar dapat
memelihara lisan dari kesalahan-kesalahan ketika membaca kitab Allah Ta'ala.
Al Qur’an sebagai wahyu Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw. merupakan
pedoman hidup bagi umat Islam dan membacanya termasuk ibadah. Dalam membaca Al Qur’an
harus baik dan benar. Kita dituntut untuk membaca Al Qur’an dengan baik dan benar. Oleh karena
itu, kita harus mengetahui ilmu tajwid (ilmu cara membaca Al Qur’an). Diantara yang akan kita
pelajari adalah hukum bacaan Qalqalah dan Ra.
Hukum Bacaan Qalqalah
Pengertian
Qalqalah secara harfi/harfiyah (bahasa) artinya getaran, mantul atau membal. Pengertian qalqalah
secara istilah ialah memantul/getaran suara ketika membaca kalimat (lafal) yang terdapat huruf
berharakat sukun asli (asli mati) atau sukun karena waqaf /diwaqafkan.
Huruf qalqalah ada lima yaitu طبُ َجدْ َق ( ق, ط, ب, ج, )د
Pembagian dan hukum bacaan qalqalah
Bacaan qalqalah terbagi menjadi dua macam, yaitu;
a. Qalqalah sugra
Disebut bacaan qalqalah sughra apabila salah satu Ba’ , Jim , Dal, Tha’ dan Qaf benar-benar
bersukun asli (asli mati) atau bersukun di tengah. Cara membacanya menekan kuat mahraj
huruf dari huruf qalqolah yang bersukun tersebut sehingga lafadnya memantul dengan kuat
dan jelas.
b. Qalqalah kubra
Disebut bacaan qalqalah Kubra apabila salah satu Ba’ , Jim , Dal,Tha’ dan Qaf dalam keadaan
bersukun karena di waqafkan (dihentikan) dan bersukun diakhir kata. Cara membacanya
menekan kuat mahraj huruf dari huruf qalqolah yang bersukun tersebut sehingga lafadnya
memantul dengan lebih berkumandang dan lebih jelas.
E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific Learning
2. Model Pembelajaran : Discovery Learning (Pembelajaran Penemuan)
3. Metode : Ceramah, Diskusi, Tanya Jawab, Penugasan
H. Bahan Ajar
Bahan ajar ini diambil dari sumber belajar di antara yang bisa ditampilkan adalah Buku Siswa Mata
Pelajaran Qur’an Hadits, Buku Guru, dan dari Internet.
https://portal-ilmu.com/hukum-bacaan-qalqalah/