Anda di halaman 1dari 3

Laporan Pendataan Kondisi Jembatan

Jembatan Transportasi Pantai Wayhawang


Desa WayHawang, Kecamatan Maje, Kabupaten Kaur
Provinsi Bengkulu

Oleh:

Tim KKN-PPM Universitas Gajah Madah


Unit Maje, Sub Unit Wayhawang,
BE-005
2019
1. Informasi Lokasi Survey

Gambar 1 Citra Satelit Pantai Wayhawang

Gambar 2 Peta Pantai Wayhawang (by Google Maps)

a. Nama lokasi : Pantai Wayhawang


b. Kondisi lingkungan : Berpasir akibat daerah pantai
c. Fungsi : Objek Wisata
2. Hasil Data Survey
Pada pendataan kondisi jembatan di Pantai Wayhawang, dilakukan
dengan metode survei visual, yaitu penentuan kondisi jembatan dengan
metode melihat secara langsung dan didokumentasikan. Adapun hasil dari
survei antara lain, (ada pada lampiran dari laporan ini)

3. Rekomendasi Dari Hasil Survey


Dari hasil pendataan kondisi jembatan, dapat disimpulkan beberapa
tindakan atau saran yang dapat dilakukan untuk dilakukan pada jembatan
tersebut, yaitu Rekonstruksi.
Rekonstruksi adalah pembangunan kembali atau pembuatan ulang dari
suatu konstruksi. Rekonstruksi dilakukan dengan terancana dengna
observasi yang dilakukan dan sesuai dengan kondisi yang ada pada
konstruksi tersebut agar dapat kembali digunakan untuk beroperasi kembali.
Dalam kasus jembatan pada Pantai Wayhawang, kondisi dapat
dirangkum dari lampiran yang tercamtum antara lain;

Tabel 1 Rangkuman Hasil Identifikasi


Elemen Sub Elemen Kondisi
Balok (Girder) Rusak Berat
Struktur Atas Jalan Penghubung Rusak Berat
Expantion Joint Tidak ada/Rusak
Abutment Rusak Ringan
Struktur Bawah Pilar Tidak Ada
Aliran Air Baik

Dengan hasil rangkuman tersebut, maka keseluruhan saran perbaikan


rekonstruksi menjadi jembatan baru, karena jembatan tersebut dapat
dioperasikan sebagai;
a. Penghubung bagian pantai menuju Batu Jung dan sisi pantai
lainnya melalui akses Kawasan pantai
b. Jalur transportasi kendaraan kecil seperti, sepeda, gerobak, sepeda
motor dan lainnya.

Anda mungkin juga menyukai