OLEH
KELOMPOK 7
Syihabbudin (08/195090400111025)
Muhammad Irfan Alif (20/195090400111072)
Onik Febria Damayanti (32/195090401111027)
Ida Bagus Gede Gotama (43/195090407111021)
MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
2019/2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat dan
rahmatNya sehingga saya bisa menyelesaikan makalah yang berjudul “Sejarah Dan
Pengertian Statistikatepat pada waktunya. Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah untuk
memenuhi tugas kelompok.
Demikian semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kami dan para pembaca pada
umumnya. Sebagai seorang mahasiswa yang masih dalam proses pembelajaran,
penulisan makalah ini masih banyak kekurangannya. Oleh karena itu, kami sangat
mengharapkan adanya kritik dan saran yang bersifat positif dan membangun, guna
penulisan makalah yang lebih baik lagi di masa yang akan datang.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ......................................................................................... i
DAFTAR ISI ....................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ................................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ............................................................................................ 1
C. Tujuan Penulisan............................................................................................... 2
D. Manfaat Penulisan............................................................................................ 2
BAB II PEMBAHASAN
A. Sejarah Statistika.............................................................................................. 3
B. Pengertian Statistika......................................................................................... 5
C. Perbedaan Statistika Dan Statistik................................................................. 6
D. Pembagian Statistika................................................................................... 7
2.1. Statistik Deskriptif......................................................................................... 8
2.2. Statistik Inferensial........................................................................................ 8
2.3. Statistik Parametrik........................................................................................ 9
2.4. Statistik Non-Parametrik.............................................................................. ..9
2.5. Time Series..................................................................................................... 10
2.6. Teori Probabilitas......................................................................................... ..11
BAB IIIPENUTUP
A. Kesimpulan ................................................................................................... ..13
B. Saran .............................................................................................................. ..14
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................ ..15
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Definisi statistika menurut para ahli atau Pengertian statistika menurut para ahli
Statistik berasal dari kata state yang artinya negara. Dalam pengertian yang paling sederhana
statistik artinya data. Dalam pengertian yang lebih luas, statistik dapat diartikan sebagai
kumpulan data dalam bentuk angka maupun bukan angka yang disusun dalam bentuk tabel
(daftar) dan atau diagram yang menggambarkan (berkaitan) dengan suatu masalah tertentu.
Oleh karena itu mata kuliah statistika bagi mahasiswa sangat diperlukan terutama
ketika seorang mahasiswa harus mengumpulkan, mengolah, menganalisis dan
menginterprestasikan data untuk pembuatan skripsi, thesis atau disertasi. Sebagai suatu ilmu,
kedudukan statistika merupakan salah satu cabang dari ilmu matematika terapan. Oleh karena
itu untuk memahami statistika pada tingkat yang tinggi, terebih dahulu diperlukan
pemahaman ilmu matematika.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka permasalahan dalam tulisan ini
adalah :
2. Pengertian statistika?
C. Tujuan Penulisan
D. Manfaat Penulisan
BAB II
PEMBAHASAN
A.Sejarah Statistika
Penggunaan istilah statistika berakar dari istilah istilah dalam bahasa latin
modern statisticum collegium (“dewan negara”) dan bahasa Italia statista (“negarawan” atau
“politikus”). Gottfried Achenwall (1749) menggunakan Statistik dalam bahasa Jerman untuk
pertama kalinya sebagai nama bagi kegiatan analisis data kenegaraan, dengan
mengartikannya sebagai “ilmu tentang negara (state)”. Pada awal abad ke-19 telah terjadi
pergeseran arti menjadi “ilmu mengenai pengumpulan dan klasifikasi data”.
Statistika bermula sebagai suatu cara berhitung untuk membantu pemerintah yang
ingin mengetahui kekayaan dan banyaknya warganya dalam usaha menarik pajak atau pun
berperang. William si penakluk memerintahkan diadakannya survey di seluruh Inggris untuk
tujuan pajak dan tugas kemiliteran. Hasil Survey ini dikumpulkan dalam sebuah kumpulan
yang disebut Domesday Book.
Beberapa abad setelah Domesday Book, ditemukan suatu penerapan peluang empirik
dalam asuransi perkapalan, yang tampaknya sudah tersedia bagi kapal-kapal bangsa Flem
pada abad ke-14. Perjudian, dalam bentuk permainan, telah mengantarkan kita ke teori
peluang. Teori ini pertama kali dikembangkan oleh Pascal dan Fermat sekitar abad ke-17,
karena mereka tertarik pada pengalaman-pengalaman judi Chevalier de Mere.
Sekitar tahun 1675 seorang ahli matematika amatir bernama Chavalier de Mere
mengajukan sebuah permasalahan mengenai mengenai judi kepada seorang jenius
matematika bernama Prancais Blaise Pascal. Pascal tertarik dengan permasalahan ini, dan
kemudian mengadakan korespondensi dengan seorang ahli matematika Prancis lainnya yaitu
Pierre de Fermat (1601 – 1665), dan keduanya mengembangkan cikal bakal teori peluang.
Peluang merupakan dasar dari teori statistika, sebagai konsep baru yang tidak dikenal dalam
pemikiran Yunani Kuno, Romawi, dan bahkan Eropa dalam abad pertengahan. Teori
mengenai kombinasi bilangan sudah terdapat dalam aljabar yang dikembangkan oleh sarjana
Muslim namun bukan dalam lingkup teori peluang.
A. Fisher, 1890-1962, yang dipengaruhi oleh Karl Pearson dan Student, memberikan
sumbangan yang sangat banyak dan penting bagi statistika. Ia dan murid-muridnya
memberikan dorongan yang besar bagi penggunaan prosedur-prosedur statistika dalam
banyak bidang, terutama dalam bidang-bidang pertanian, biologi, dan genetika.
B. Pengertian Statistika
Kata “statistika” berasal dari bahasa Italia statista, yang berarti negarawan. Istilah
tersebut pertama kali digunakan oleh Gottfried Achenwall (1719-1772). Achenwall
mengambil kata “statista” karena melihat bahwa negaralah yang semula menyadari kegunaan
data atau keterangan tentang rakyat. Pada abad pertengahan, banyak negara telah
mengadakan sensus penduduk untuk memudahkan merekan dalam melakukan mobilisasi
rakyat dan penarikan paja. Achenwall mengartikan “statistika” sebagai keterangn-keterangan
yang dibutuhkan oleh negara.[1]
Statistika adalah ilmu yang mempelajari statistik, yaitu ilmu yang mempelajari
bagaimana caranya mengumpulkan data, mengolah data, menyajikan data, menganalisis data,
membuat kesimpulan dari hasil analisis data dan mengambil keputusan berdasarkan hasil
kesimpulan.
Statistika juga digunakan dalam pemerintahan untuk berbagai macam tujuan; sensus
penduduk merupakan salah satu prosedur yang paling dikenal. Aplikasi statistika lainnya
yang sekarang popular adalah prosedur jajak pendapat atau polling (misalnya dilakukan
sebelum pemilihan umum), serta jajak cepat (perhitungan cepat hasil pemilu) atau quick
count. Di bidang komputasi, statistika dapat pula diterapkan dalam pengenalan
pola maupun kecerdasan buatan.
Kata statistik bukan merupakan kata dari bahasa Indonesia asli, secara etimologis kata
"statistik" berasal dari kata status (bahasa latin) yang mempunyai persamaan arti dengan
kata state (bahasa Inggris) atau kata staat (bahasa Belanda), dan yang dalam bahasa Indonesia
diterjemahkan menjadi negara. Pada mulanya, kata "statistik" diartikan sebagai "kumpulan
bahan keterangan (data), baik yang berwujud angka (data kuantitatif) maupun yang tidak
berwujud angka (data kualitatif), yang mempunyai arti penting dan kegunaan yang besar bagi
suatu negara. Namun, pada perkembangan selanjutnya, arti kata statistik hanya dibatasi pada
"kumpulan bahan keterangan yang berwujud angka (data kuantitatif)" saja; bahan keterangan
yang tidak berwujud angka (data kualitatif) tidak lagi disebut statistik.Seiring berjalannya
waktu kata statistik tidak lagi dibatasi untuk kepentingan-kepentingan negara saja tapi sudah
digunakan dalam keseharian untuk mempermudah masyarakat untuk menganalisis sesuatu
yang berkaitan dengan data-data. Sehingga setelah masyarakat memahami statistik dan mulai
mempergunakannya dalam kehidupan sehari munculah berbagai macam nama statistik.
Maka dapat disimpulkan bahwa statistik merupakan kumpulan data baik berupa
bilangan maupun bukan bilangan yang disusun dalam table ataupun diagram yang
melukiskan atau menggambarkan suatu persoalaaan. Kata statistik bisa juga digunakan untuk
menyatakan ukuran sebagai wakil dari kumpulan data mengenai sesuatu hal. Ukuran ini
didapat berdasarkan perhitungan menggunakan kumpulan sebagian data yang diambil dari
keseluruhantentang persoalan tersebut (misal : persen dan rata-rata).
D. Pembagian Statistika
Statistika memiliki bagian bagian yaitu : time series, statistik parametrik, statistik non
parametrit, teori probabilitas, statistik deskriptif, statistik inferensial.
Dengan kata lain, statistik deskriptif berfungsi menerangkan keadaan, gejala, atau
persoalan. Penarikan kesimpulan pada statistik deskriptif (jika ada) hanya ditujukan pada
kumpulan data yang ada. Didasarkan pada ruang lingkup bahasannya statistik deskriptif
mencakup :
2) Angka indeks
Statistik Parametrik yaitu ilmu statistik yang mempertimbangkan jenis sebaran atau
distribusi data, yaitu apakah data menyebar secara normal atau tidak. Dengan kata lain, data
yang akan dianalisis menggunakan statistik parametrik harus memenuhi asumsi normalitas.
Pada umumnya, jika data tidak menyebar normal, maka data seharusnya dikerjakan dengan
metode statistik non-parametrik, atau setidak-tidaknya dilakukan transformasi terlebih dahulu
agar data mengikuti sebaran normal, sehingga bisa dikerjakan dengan statistik parametrik.
Keunggulan :
1. Syarat syarat parameter dari suatu populasi yang menjadi sampel biasanya tidak diuji
dan dianggap memenuhi syarat, pengukuran terhadap data dilakukan dengan kuat.
2. Observasi bebas satu sama lain dan ditarik dari populasi yang berdistribusi normal serta
memiliki varian yang homogen.
Kelemahan :
2. Variabel-variabel yang diteliti harus dapat diukur setidaknya dalam skala interval.
3. Dalam analisis varian ditambahkan persyaratan rata-rata dari populasi harus normal
dan bervarian sama, dan harus merupakan kombinasi linear dari efek-efek yang ditimbulkan.
Keunggulan :
2. Secara umum metode statistik non-parametrik lebih mudah dikerjakan dan lebih mudah
dimengerti jika dibandingkan dengan statistik parametrik karena ststistika non-parametrik
tidak membutuhkan perhitungan matematik yang rumit seperti halnya statistik parametrik.
Kelemahan :
Ketika Doni melihat keadaan seperti itu, maka sejenak dia berpikir untuk
membatalkan niatnya pergi kerumah temannya. Ini dikarenakan dia beripotesis bahwa
sebentar lagi akan turunya hujan dan kecil kemungkinan bahwa hari ini akan tidak hujan,
mengingat gejala-gejala alam yang mulai nampak. Probabilitas dalam cerita ini, adalah
peluang kemungkinan turunnya hujan dan peluang tidak turunnya hujan.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Penggunaan Statistika sudah dikenal sebelum abad 18, pada saat itu negara-negara
Babilon, Mesir dan Roma mengeluarkan catatan tentang nama, usia, jenis kelamin, pekerjaan
dan jumlah anggota keluarga. Kemudian pada tahun 1500, pemerintahan Inggris
mengeluarkan catatan mingguan tentang kematian dan tahun 1662, dikembangkan catatan
tentang kelahiran dan kematian. Baru pada tahun 1772-1791, G. Achenwall menggunakan
istilah statistika sebagai kumpulan data tentang negara. Tahun 1791-1799, Dr.E.A.W
Zimmesman mengenalkan kata statistika dalam bukunya Statistical Account of Scotland.
Tahun 1981-1935 R. Fisher mengenalkan analisa varians dalam literatur
statistiknya.Kegunaanstatistika bermacam-macam: mempelajari keragaman akibat
pengukuran, mengendalikan proses, merumuskan informasi dari data, dan membantu
pengambilan keputusan berdasarkan data. Statistika, karena sifatnya yang objektif.
Statistika adalah ilmu yang mempelajari statistik, yaitu ilmu yang mempelajari
bagaimana caranya mengumpulkan data, mengolah data, menyajikan data, menganalisis data,
membuat kesimpulan dari hasil analisis data dan mengambil keputusan berdasarkan hasil
kesimpulan. Statistika memiliki bagian bagian yaitu : time series, statistik parametrik,
statistik non parametrit, teori probabilitas, statistik deskriptif, statistik inferensial.
Statistik merupakan kumpulan data baik berupa bilangan maupun bukan bilangan
yang disusun dalam table ataupun diagram yang melukiskan atau menggambarkan suatu
persoalaaan. Kata statistik bisa juga digunakan untuk menyatakan ukuran sebagai wakil dari
kumpulan data mengenai sesuatu hal. Ukuran ini didapat berdasarkan perhitungan
menggunakan kumpulan sebagian data yang diambil dari keseluruhantentang persoalan
tersebut (misal : persen dan rata-rata).
B. Saran
1. Dengan penugasan membuat makalah seperti ini, maka akan membuka
cakrawala berfikir yang tentunya hal itu sangat berdampak positif bagi
membangun sehingga apa yang diharapakan dari isi tulisan ini dapat
Daftar Pustaka
McClave Benson Sincich, 2010, Statistik untuk Bisnis dan Ekonomi, Penerbit
Erlangga : Jakarta
https://chabyeofmath.wordpress.com/sejarah-statistik/
http://sainsmatika.blogspot.co.id/2012/02/pengertian-statistik-dan-statistika.html
https://teorionline.wordpress.com/2012/04/23/sejarah-awa-statistika
http://helmiherdianto.blogspot.co.id/2013/01/makalah-statistika.html
http://infomediakita.blogspot.co.id/2015/03/makalah-statistika-dasar.html
http://sandiprasetya.wordpress.com/2012/06/30/perbedaan-statistik-non
parametrik-dan-parametrik/
http://wenthyoktavin.blogspot.co.id/2011/12/time-series-deret-berkala_3237.html
https://fallawatekke.wordpress.com/2015/03/15/probabilitas-dan-statistika/